16/09/2016
Penyusunan Teori by Retno Wahyuningsih
Bab II Landasan Teori A. B. C. D.
Kajian Teori Hasil Penelitian Relevan Kerangka Berpikir Hipotesis
1
16/09/2016
Posisi Teori • Posisi teori pada dasarnya sangat ditentukan oleh tujuan penelitiannya. • Jika dalam penelitian itu antara lain untuk menguji hipotesa, maka jelas bahwa posisi teori adalah sebagai alat pembuktian. • Sebaliknya jika penelitian itu bersifat deskriptif maka posisi teori untuk membantu mengkategorisasikan data atau memahami fenomena sosial yang ada.
Kaitan teori dengan tujuan penelitian dan analisis data • Tujuan penelitian sangat menentukan jenis teori yang akan digunakan. • Untuk menjawab tujuan peneltian teori harus dibunyikan dalam analisis data. Jangan sampai teori menjadi bagian yang terpisah sama sekali dengan data-data yang ditemukan di lapangan.
2
16/09/2016
FUNGSI TEORI dalam penelitian KUANTITATIF 1. Konstruksi teori sebagai pedoman 2. Konstruksi teori sebagai alat ukur 3. Konstruksi teori sebagai sumber hipotesis
5
Cara melakukan kajian teori 1. 2. 3. 4.
Tetapkan nama variabel yang diteliti Cari sumber bacaan yang relevan Lihat daftar isi buku Baca seluruh isi topik yang memuat variabel 5. Deskripsikan teori
6
3
16/09/2016
Kegiatan dalam mengkaji teori yaitu: 1
. Identifikasi teori
Yaitu mengidentifikasi teori apa saja yang akan dibahas dalam kajian teori. Untuk dapat mengidentifikasi dengan benar, harus diketahui terlebih dahulu variabel dan sub variabel apa saja yang ada dalam penelitian tersebut. Ada berapa pokok masalah yang ada pada variabel tersebut
Kegiatan dalam mengkaji teori yaitu:
Contoh: Judul penelitian: “ Tingkat Hasil Belajar Matematika melalui penggunaan media bangun ruang siswa kelas VI MI Al Islam Kartasura Sukoharjo tahun 2015-2016 judul tersebut mengandung 1 variabel yakni HASIL BELAJAR dan satu sub variabel yakni MATEMATIKA, dan terdapat 3 pokok masalah yaitu Hasil Belajar, Matematika dan Media Bangun Ruang. Karena terdapat 3 pokok masalah, maka 3 pokok masalah tersebutlah yang harus diidentifikasi teorinya.
4
16/09/2016
Lanjutan……… Hasil Belajar: a. Pengertian Hasil Belajar b. Faktor-faktor yang mempengaruhi hasil Belajar c. Komponen Hasil Belajar Matematika a.Pengertian Matematika b.Ruang lingkup mata Pelajaran Matematika c. SK, KD, Indikator Matematika kelas VI Media Bangun Ruang a.Pengertian Media Bangun Ruang b.Prosedur penggunaan Media Bangun Ruang
2. Menyusun teori menyusun teori tidak hanya mengutip pendapat seseorang saja, melainkan harus selalu dibarengi dengan analisis. Teori
Analisis
Kesimpulan
Teori Baru 10
5
16/09/2016
Contoh Menyusun Teori : Pengertian prestasi belajar • Menurut Ngalim Purwanto (1998:25) prestasi belajar adalah kemampuan seseorang pada bidang tertentu yang diperoleh setelah menempuh serangkaian proses pembelajaran. Bagaimana tingkat kemampuan seseorang diketahui dari nilai yang diperolehnya. • Sedangkan menurut zakiah darajat (1992:34) prestasi belajar merupakan manifestasi dari kemampuan seseorang baik dari aspek kognitif, afektif maupun psikomotorik. Kemampuan tersebut dapat diketahui dari hasil tes ketiga aspeknya. • Dari uraian diatas, dapat disimpulkan bahwa prestasi belajar merupakan kemampuan seseorang dari aspek kognitif, afektif dan psikomotorik yang diperoleh setelah menempuh serangkaian proses pembelajaran dan ditunjukkan dalam bentuk nilai
11
KERANGKA BERPIKIR • Berisi pola berpikir peneliti yang menjelaskan argumentasinya mengapa dia berasumsi demikian • Diambil berdasarkan teori yang sudah dikaji sebelumnya • Menjadi dasar munculnya hipotesis
12
6
16/09/2016
Strategi pembuatan kerangka berpikir : • Beri pengantar mengenai variabel • Buat asumsi atas judul penelitian • Pertanyakan dengan “mengapa penting/ berbeda/ berhubungan/berpengaruh” • Jawaban dari pertanyaan tersebut merupakan isi dari kerangka berpikir Judul: Tingkat Hasil Belajar Matematika melalui penggunaan media bangun ruang siswa kelas VI MI Al Islam Kartasura Sukoharjo tahun 2015-2016 Asumsi: Hasil belajar matematika siswa kelas VI perlu diperbaiki “Mengapa memilih Media Bangun Ruang?
PENGERTIAN HIPOTESIS • Hipotesis merupakan jawaban sementara yang hendak diuji kebenarannya. • Tidak semua penelitian memerlukan
hipotesis, penelitian yang bersifat eksploratif dan deskriptif tidak memerlukan hipotesis
7
16/09/2016
DASAR MERUMUSKAN HIPOTESIS 1. 2. 3. 4.
Berdasarkan pada teori Berdasarkan penelitian terdahulu Berdasarkan penelitian pendahuluan Berdasarkan kerangka berpikir
Penerapan Hipotesis • Jelaskan pengertian hipotesis • Buat rumusan hipotesis (Ha dan Ho) • Pilih satu diantara dua rumusan hipotesis, berdasarkan kecenderungan arah teori, kajian penelitian sebelumnya, kerangka berpikir • Hipotesis diajukan untuk penelitian inferensial, bukan penelitian deskriptif
8
16/09/2016
Tugas • Susunlah Bab II yang berisi (A. kajian teori, B. Kerangka Berpikir, C. Hipotesis) mengenai variabel penelitian anda yang telah disusun dalam bab I • Untuk point A. Lakukan identifikasi teori dengan menyusun kerangka kajian teori pada variabel dan pokok masalah, lalu Jabarkan dalam 5 W dan 1 H • Tulis di folio bergaris
9