MILIK NEGARA Tidak perjualbelikan
NSPK Norma, Standar, Prosedur, dan Kriteria
PETUNJUK TEKNIS PENYELENGGARAAN PENGUATAN PEMBELAJARAN PAUD
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, NONFORMAL, DAN i INFORMAL 2013
NSPK Norma, Standar, Prosedur, dan Kriteria
PETUNJUK TEKNIS PENYELENGGARAAN PENGUATAN PEMBELAJARAN PAUD
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, NONFORMAL, DAN i INFORMAL 2013
SAMBUTAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, NONFORMAL DAN INFORMAL
Kesepakatan dunia yang tertuang dalam Millenium Development Goal bahwa semua anak usia dini terlayani pendidikan secara layak ditindaklanjuti Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menjadi target nasional yang tertuang dalam Rencana Strategis Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tahun 2010 – 2014. Di dalam Renstra tersebut ditetapkan bahwa hingga tahun 2015 jumlah APK PAUD seharusnya mencapai 75% dari seluruh populasi anak usia dini. Hingga tahun 2012 APK untuk anak 3-6 tahun dari Kemdikbud baru mencapai 54,64% walaupun secara nasional sudah mendapai 60,33%. Ini artinya perlu percepatan perluasan PAUD ke daerah-daerah yang hingga kini APK PAUDnya masih kecil, terutama daerah yang belum memiliki layanan PAUD. Ditjen PAUDNI melalui DIPA Dit. Pembinaan PAUD dialokasikan perluasan layanan PAUD untuk daerah yang APK nya rendah dan daerah 3 T sehingga diharapkan perluasan layanan semakin cepat dan berdampak terhadap peningkatan presentase APK PAUD. Namun demikian perluasan layanan saja belum cukup bila pembentukan PAUD baru tidak dibekali dengan pembekalan bagi para pendidiknya dengan pengetahuan tentang pengelolaan lembaga dan pembelajaran PAUD yang benar. ~i~
Menyadari hal tersebut seiring dengan perluasan layanan juga difasilitasi dengan pembekalan atau penguatan pembelajaran PAUD bagi lembaga-lembaga PAUD yang tahun ini dibentuk atau yang sudah berjalan secara alakadarnya. Tentu saja pelaksanaan penguatan pembelajaran PAUD harus dikelola oleh lembaga yang sesuai. Untuk tahun ini pelaksanaan Penguatan Pembelajaran PAUD dilakukan oleh Unit Pelaksana Teknis Ditjen PAUDNI yang berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Provinsi dan unsure lain yang terkait. Penguatan pembelajaran ini berupa pembekalan awal (preservice training) yang selanjutnya harus ditindaklanjuti dengan pelatihan berjenjang dari dukungan APBD, CSR dan sumber dana lainnya. Akhirnya kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terus berkomitmen dalam peningkatan layanan dan kualitas layanan PAUD. Jakarta, Januari 2013 Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal,
Prof. Dr. Lydia Freyani Hawadi, Psikolog NIP: 19570322198211001
~ ii ~
KATA PENGANTAR Dalam pola pembangunan PAUD di Indonesia yang tertuang pada Grand Desain telah ditetapkan arah kebijakan PAUD ke depan yakni di tahun 2045 diharapkan seluruh anak usia 0-6 tahun terlayani dengan layanan PAUD yang prima sehingga mereka dapat tumbuh dan berkembang menjadi insan Indonesia yang cerdas komprehensif. Jalan menuju arah sana masih panjang dan harus diperjuangkan dengan berbagai cara, termasuk mengatasi kendala-kendala tersebut di atas. Salah satu kebijakan Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini untuk menyiapkan pendidik yang siap mengelola pembelajaran yang tepat
dengan
cara
menyertakan
mereka
mengikuti
Penguatan
Pembelajaran PAUD. Kegiatan penguatan ini utamanya ditujukan bagi calon pendidik dan atau pendidik baru yang mendapatkan rintisan atau bantuan lain melalui dana dekon. Tahun 2013 penyelenggaraan Penguatan Pembelajaran PAUD menjadi tanggung jawab Pusat yang pelaksanaannya dikuasakan kepada 8 Unit Pelaksana Teknis Ditjen PAUDNI. melalui prosedur Surat Kuasa Pengunaan Anggaran (SKPA). Untuk memberikan acuan kepada para pengelola dan penyelenggara kegiatan ortek pembelajaran maka disusun Petunjuk
Teknis
Penyelenggaraan
Penguatan
Pembelajaran
Pendidikan Anak Usia Dini. Petunjuk teknis juga memuat materi-materi yang akan disampaikan pada kegiatan Penguatan Pembelajaran. Namun demikian
~ iii ~
materi tersebut belum sedalam yang diharapkan, oleh karena itu para pendidik yang sudah mengikuti kegiatan ini seharusnya mengikuti pelatihan berjenjang (diklat berjenjang) baik dari APBN, APBD, atau sumber lain. Sebagai pembekalan awal bagi para pendidik PAUD diharapkan kegiatan penguatan pembelajaran ini memberi manfaat bagi para pendidik. Untuk itu untuk perbaikan pelaksanaan ortek yang akan datang, kami menunggu saran dan rekomendasi dari para pembaca dan pengguna Petunjuk Teknis ini. Akhirnya kami mengucapkan banyak terimakasih kepada seluruh pihak yang telah membantu terwujudkan Petunjuk Teknis ini. Semoga Petunjuk Teknis ini bermanfaat bagi kita semua. Amien.
Jakarta, Januari 2013 Direktur Pembinaan PAUD,
Dr. Erman Syamsuddin NIP. 195703041983031015
~ iv ~
DAFTAR ISI
SAMBUTAN DIRJEN PAUDNI .........................................
i
KATA PENGANTAR
.........................................
iii
DAFTAR ISI
.........................................
v
BAB I PENDAHULUAN
...............................................
1
A. Latar Belakang
...............................................
1
B. Dasar Hukum
...............................................
2
C. Manfaat
...............................................
4
D. Tujuan
...............................................
5
E. Pengertian
...............................................
5
................................
6
A. Kebijakan Pelaksanaan
................................
6
B. Mekanisme Pelaksanaan
................................
6
C. Sebaran Lokasi Kegiatan
................................
9
D. Hak dan Tanggungjawab UPT ..........................
10
E. Pendampingan
10
BAB II KETENTUAN UMUM
...............................................
BAB III PROSEDUR PELAKSANAAN
..........................
13
A. Kemampuan yang Diharapkan
..........................
13
............................................... ~v~
14
B. Materi
C. Peserta
...............................................
15
D. Narasumber
...............................................
16
E. Metode
...............................................
17
F. Pelaksana/Kepanitiaan G. Prasarana/Sarana
........................................ 17
................................................ 18
H. Langkah Pelaksanaan ...........................................
18
I. Surat Tanda Serta/Sertifikat ...............................
20
J. Pelaporan
20
...............................................
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 Kisi-Kisi
Kurikulum
Kegiatan
Penguatan
Pembelajaran PAUD ........................................ 22 Lampiran 2 Contoh Lembar Penilaian Narasumber ........... Lampiran 3 Contoh
Lembar
Penilaian
25
Penyelenggaraan
Penguatan Pembelajaran PAUD ...................... 26
~ vi ~
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Perluasan dan pemerataan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) ditetapkan sebagai salah satu kebijakan layanan PAUD dan menjadi output PAUD yang ditetapkan dalam Rencana Strategis Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. Perluasan dan pemerataan layanan PAUD diprioritaskan untuk menjangkau anak-anak usia dini yang berada di daerah 3 T yakni terluas, terjauh, dan tertinggal khususnya lagi diselenggarakan di desa-desa yang belum memiliki layanan PAUD. Dalam rangka memfasilitasi pendirian layanan anak usia dini di daerah tersebut, Direktorat Pembinaan Anak Usia Dini memberikan dukungan dana bantuan bagi pendirian PAUD baru dan penguatan kelembagaan PAUD rintisan. Kedua program ini selain untuk peningkatan Angka Partisipasi Kasar PAUD juga diharapkan dapat memberikan layanan PAUD yang berkualitas. Oleh karena itu kepada pendidik yang akan mengelola pembelajaran di lembaga PAUD Baru maupun penguatan PAUD rintisan akan dikali dengan
kemampuan
mengelola ~1~
pembelajaran
PAUD.
Pembekalan tersebut dilakukan melalui Kegiatan Penguatan Pembelajaran
PAUD.
Kegiatan
Pembelajaran
PAUD
dilaksanakan oleh lembaga UPT PAUDNI yang tersebar di 8 provinsi. Untuk memberikan acuan penyelenggaraan kegiatan Penguatan Pembelajaran PAUD maka dipandang perlu untuk diterbitkan Panduan Teknis Penyelenggaraan Penguatan Pembelajaran PAUD.
B. Dasar Hukum 1.
Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;
2.
Undang-Undang
Nomor
23
tahun
2002
tentang
4
tahun
1979
tentang
Perlindungan Anak; 3.
Undang-Undang
Nomor
Kesejahteraan Anak; 4.
Undang-Undang Nomor 17 tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional tahun 20042025;
5.
Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan;
6.
Peraturan Presiden Nomor 24 tahun 2010 tentang ~2~
Kedudukan, tugas dan fungsi Kementerian Negara serta susunan
organisasi,
tugas,
dan
fungsi
eselon
I
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Presiden Nomor 67 tahun 2010; 7.
Peraturan Pemerintah Nomor 17 tahun 2010 tentang Pengelolaan Penyelenggaraan Pendidikan, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 66 tahun 2010;
8.
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 58 tahun 2009 tentang Standar Pendidikan Anak Usia Dini;
9.
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1 tahun 2012 tentang Organisasi
dan Tata Kerja
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan; 10. Peraturan
Menteri
Pendidikan
dan
Kebudayaan
Republik Indonesia Nomor 24 tahun 2013 tentang Pedoman Umum Pengelolaan dan Pertanggungjawaban Belanja Bantuan Sosial di Lingkungan Kemeneterian Pendidikan dan Kebudayaan; 11. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 81 Tahun 2012 tentang Belanja Bantuan Sosial pada Kementerian dan Lembaga; 12. Peraturan Dirjen Perbendaharaan No. PER-20/PB/2011 ~3~
tentang Tata Cara Pelaksanaan Penggunaan Anggaran Melalui Pemberian Kuasa Antar Kuasa Pengguna Anggaran.
C. Manfaat 1. Bagi Lembaga
a. Mendapatkan
pendidik
yang
lebih
siap
dalam
mengelola kegiatan bersama anak didik. b. Memperlancar kerja dan layanan lembaga PAUD. 2. Bagi Pendidik
a. Menambah pengetahuan, keterampilan, dan kesiapan pendidik dalam memberikan layanan pembelajaran PAUD. b. Meningkatkan kompetensi diri pendidik. 3. Bagi Masyarakat
a. Terjaminnya
pemberian
layanan
PAUD
yang
berkualitas. b. Adanya lembaga PAUD yang dikelola dengan tenaga yang memiliki kemampuan yang memadai.
~4~
D. Tujuan 1. Tujuan Petunjuk Teknis Sebagai acuan bagi UPT selaku Penyelenggara Penguatan Pembelajaran PAUD bagi para pendidik PAUD yang mendapatkan dana bantuan melalui dana APBN. 2. Tujuan Penguatan Pembelajaran Tujuan Penguatan Pembelajaran
adalah meningkatkan
pemahaman dan keterampilan Tenaga Pendidik/Pengasuh di bidang pembelajaran yang tepat untuk anak usia dini.
E. Pengertian 1. Pendidikan anak usia dini adalah suatu upaya pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkem-bangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut (UU No. 20 Tahun 2003 Tentang Sisdiknas). 2. Penguatan
Pembelajaran
PAUD
adalah
kegiatan
pembekalan pengetahuan dan peningkatan keterampilan bagi para pendidik PAUD di lembaga PAUD dalam menyelenggarakan pembelajaran yang sesuai dengan ~5~
karakteristik anak usia dini di lembaga PAUD yang dikelolanya. 3. Tenaga Pendidik adalah seseorang yang memiliki kemampuan untuk memberikan pelayanan pendidikan kepada anak usia dini di lembaga PAUD.
~6~
BAB II KETENTUAN UMUM
A. Kebijakan Pelaksanaan Dalam Penguatan
rangka
mempercepat
Pembelajaran
dan
pelaksanaan
kegiatan
menjamin
kualitas
penyelenggaraan, Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal, dan Informal, Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini menetapkan penggunaan Surat Kuasa
Penggunaan
Anggaran
bagi
penyelenggaraan
Penguatan Pembelajaran sebanyak 100 angkatan kepada Unit Pelaksana Teknis Ditjen PAUDNI yang tersebar di 8 provinsi.
B. Mekanisme Pelaksanaan
~7~
1. Direktorat Pembinaan PAUD mengusulkan Surat Kuasa Penggunaan Anggaran (SKPA) untuk 8 UPT Ditjen PAUDNI kepada Kantor Perbendaharaan Negara Wilayah 2 Jakarta. 2. KPPN menerbitkan Surat Persetujuan SKPA sesuai dengan Anggaran Daftar Komputer yang diajukan Direktorat Pembinaan PAUD. 3. Direktorat Pembinaan PAUD mengirimkan SKPA dan ADK yang telah disetujui oleh KPPN wilayah 2 Jakarta. 4. KPPN
Wilayah
2
Jakarta
menyampaikan
Surat
Persetujuan SKPA dan ADK serta pengalihan dana ke KPPN Penerima sesuai domisili UPT. 5. Kepala UPT selaku Pejabat Kuasa Pengguna Anggaran penerima menetapkan Tim Pelaksana kegiatan Penguatan Pembelajaran, yang bertugas untuk: a. Berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Provinsi untuk menentukan peserta kegiatan b. Menyiapkan segala sesuatu yang terkait dengan penyelenggaraan kegiatan. 6. Bendahara UPT yang ditunjuk mengusulkan Surat Permohonan Pembayaran ke pejabat penerbit Surat
~8~
Perintah Membayar. Berdasarkan SPM tersebut lalu mengajukannya ke KPPN setempat. 7. KPPN menerbitkan SPPD dan menstranfer dana ke rekening UPT.
C. Sebaran Alokasi Kegiatan No 1.
2. 3.
4. 5.
6. 7. 8.
UPT PPPAUDNI Jawa Barat Reg. 1
PROVINSI Jawa Barat, DKI Jakarta, Banten, Bengkulu, Kep. Bangka Belitung PPPAUDNI Jawa Tengah, Jawa Tengah Reg 2 DI.Yogyakarta, Lampung BPPAUDNI Reg. 3 Sumatera Utara, Aceh, Medan Sumbar, Riau, Jambi, Sumsel, Kep. Riau BPPAUDNI Reg. 4 Jawa Timur, NTT Surabaya BPPAUDNI Reg. 5 Sulawesi Selatan, Sulut, Makasar Gorontalo, Sulteng, Sultra, Sulbar BPPAUDNI Reg. 6 Kalimantan Selatan, Banjar Baru Kalbar, Kaltim, Kalteng BPPAUDNI Reg. 5 NTB, Bali Mataram BPPAUDNI Reg. 6 Papua, Papua Barat, Jayapura Maluku, Maluku Utara Jumlah
~9~
ANGK 12
13 23
14 13
10 4 13 102
D. Hak dan Tanggung Jawab UPT 1. Hak
a. UPT berhak mengelola dana sesuai dengan aturan yang ditetapkan. b. UPT berhak menyelenggarakan kegiatan Penguatan Pembelajaran PAUD sesuai dengan Petunjuk Teknis yang ditetapkan Dit. Pembinaan PAUD. 2. Tanggung Jawab
a. UPT bertanggung jawab dalam pencapaian target kegiatan sesuai yang didanai dalam DIPA Dit. Pembinaan PAUD tahun Anggaran 2013. b. Membuat laporan pertanggungjawaban penggunaan anggaran sesuai dengan ketentuan. c. Membuat laporan pelaksanaan kegiatan Penguatan Pembelajaran sesuai dengan jumlah angkatan yang dikelolanya.
E. Pendampingan 1. Pendampingan dilakukan oleh Direktorat Pembinaan PAUD.
~ 10 ~
2. Pendampingan bertujuan untuk memastikan kelancaran pelaksanaan kegiatan sesuai dengan petunjuk teknis dan aturan yang ditetapkan. 3. Pembagian wilayah tidak berdasarkan wilayah UPT tetapi berdasarkan kategori wilayah yang sudah disepakati. 4. Pembagian wilayah pendampingan sbb: No. Bagian/ Subdit 1. Subdit Program dan Evaluasi
2.
Subdit Pembelajaran dan Peserta Didik
3.
Subdit Sarana dan Prasarana
4.
Subdit Kelembagaan dan Kemitraan
5.
Sub Bagian Tata Usaha ~ 11 ~
Provinsi Jawa Tengah, Sumatera Selatan, Sulawesi Tengah, Kep. Bangka Belitung, NTB, Sumatera Utara, Maluku Sulawesi Selatan, Sumatera Barat, Bengkulu, DI. Yogyakarta, Banten, NTT, Papua. Jawa Barat, Aceh, Jambi, Bali, Gorontalo, Kep. Riau, Maluku Utara. Jawa Timur, Sulawesi Utara, Sulawesi Tenggara, Lampung, Riau, Sulawesi Barat, Papua Barat. DKI. Jakarta,
No.
Bagian/ Subdit
~ 12 ~
Provinsi Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Kalimantan Barat.
BAB III PROSEDUR PELAKSANAAN PENGUATAN PEMBELAJARAN PAUD
A. Kemampuan Yang Diharapkan 1. Pengetahuan tentang perkembangan anak 2. Keterampilan dalam membangun karakter dan kepribadian anak. 3. Keterampilan dalam mengelola dan mendukung kegiatan main sesuai perkembangan main anak. 4. Keterampilan dalam menyusun rencana pembelajaran, mengelola pembelajaran dan memberdayakan lingkungan, limbah, dan alat yang tersedia menjadi sumber belajar bagi anak. 5. Keterampilan
dalam
mendokumentasikan,
menterjemahkan, mengelola dan melaporkan pengamatan perkembangan anak. 6. Keterampilan bekerja secara efektif dengan orangtua dalam mendidik dan mengasuh anak.
~ 13 ~
B. Materi Kegiatan Penguatan Pembelajaran dilaksanakan selama 5 hari meliputi: 1. Tatap muka selama 32 jam pel @ 60 menit dengan materi sebagai berikut: No.
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Jumlah Waktu Teori Praktek
Materi Pembukaan Kebijakan PAUD Perkembangan Anak 3 – 6 Tahun Bermain pada Anak Usia 0 6 Tahun Menyiapkan lingkungan belajar Pengelolaan/Pijakan bermain Menyusun Kegiatan Harian Peran Guru dalam Pembelajaran Anak Usia Dini Pendidikan Karakter Mengenal berbagai APE, kegunaan Administrasi lembaga Pertanggungjawaban dana bantuan Pre test dan post tes, Jumlah
22 jm
~ 14 ~
Petugas
3 jam
2 jam
MT
3 jam
2 jam
MT
2 jam
2 jam
MT
2 jam 2 jam 2 jam
2 jam 2 jam
MT MT MT
2 jam 2 jam
MT
2 jam 2 jam
MT Prov
10 jam
32 Jam
1.
Tugas tambahan sebanyak 16 jam pel @ 60 menit yang dilakukan melalui magang/observasi/studi banding di lembaga PAUD/ laboratorium UPT yang didukung oleh APBD/dana partisipasi masyarakat.
C. Peserta 1. Kriteria Peserta a. Pendidik dari lembaga penerima dana Blockgrant PAUD Baru dan Penguatan Lembaga PAUD Rintisan tahun 2013. b. Memiliki minat dalam mendidik dan mengasuh anak usia dini. c. Penyelenggara berkoordinasi dengan Dinas Provinsi untuk penentuan peserta penguatan pembelajaran.
2. Kewajiban Peserta a. Mentaati peraturan sesuai tata tertib yang ditetapkan Panitia b. Aktif mengikuti semua aktivitas selama kegiatan Penguatan Pembelajaran berjalan. c. Menerapkan semua pengetahuan dan keterampilan yang diajarkan di PAUD binaan masing-masing. ~ 15 ~
3. Hak Peserta a. Memperoleh dukungan dana perjalanan, akomodasi selama kegiatan, dan uang saku sesuai ketentuan. b. Memperoleh sarana dan materi belajar selama mengikuti Penguatan Pembelajaran c. Memperoleh Tanda Serta (Sertifikat) dalam mengikuti kegiatan Penguatan Pembelajaran .
D. Narasumber Penyelenggara berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Provinsi untuk menentukan Narasumber dengan merujuk pada ketentuan berikut: 1. Diutamakan Tim NEST 2. Master Trainer yang telah dilatih tingkat Nasional 3. Sering terlibat dalam kegiatan pelatihan di tingkat Provinsi 4. Bersedia menjadi Tim Trainer 5. Bertanggungjawab sesuai dengan jadwal yang telah disepakati.
~ 16 ~
E. Metode Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah metode partisipatif atau yang dapat memberikan kesempatan bagi Peserta untuk berperan aktif seperti tanya-jawab, diskusi, berbagi pengalaman, pengatasan-masalah (problem solving) dan simulasi.
Diupayakan peserta praktek dan mengamati langsung kegiatan anak di salah satu lembaga PAUD terdekat.
F. Pelaksana/Kepanitiaan Susunan Pelaksana penyelenggaraan Penguatan Pembelajaran sesuai dengan jumlah yang tertera dalam RKAKL dengan komposisi seimbang antara unsur Dinas Provinsi dan unsur BPPNFI. Pelaksana sebagai Panitia mempunyai tugas-tugas sebagai berikut : a. Menyusun
Disain
(termasuk
rencana
pelaksanaan). b. Mengatur dan menatalaksanakan administrasi c. Menghubungi dan mengundang Narasumber d. Mengindentifikasi dan mengundang Peserta ~ 17 ~
dan
jadwal
e. Menyiapkan prasarana dan sarana yang akan digunakan f. Menggandakan materi dari Narasumber g. Melaksanakan kegiatan Penguatan Pembelajaran h. Menyusun laporan kegiatan.
G. Prasarana/Sarana 1. Gedung pertemuan yang memadai dari segi penerangan, pengaturan udara, dan kenyamanan serta daya tampung untuk seluruh peserta. 2. Memiliki ruangan untuk
praktek pembelajaran dengan
metode PAUD. 3. Tersedia alat tulis-menulis, meja kursi, LCD, Komputer dll. 4. Peralatan umum lain yang diperlukan Peserta selama mengikuti kegiatan Penguatan Pembelajaran .
H. Langkah Pelaksanaan 1. Persiapan a. Menyusun desain kegiatan Penguatan Pembelajaran b. Rapat persiapan dilanjutkan dengan pembentukan Panitia untuk menerbitkan Surat Tugas dan Surat Keputusan Kegiatan Penguatan Pembelajaran PAUD. ~ 18 ~
c. Menentukan dan menghubungi calon Narasumber untuk memaparkan materi yang telah ditentukan. d. Mengidentifikasi calon peserta dari lembaga PAUD yang ada di daerah yang bersangkutan. e. Mempersiapkan kelengkapan administrasi antara lain berupa tanda pengenal, tata tertib, biodata peserta, daftar hadir, kelengkapan administrasi keuangan, sertifikat dan lembar evaluasi kegiatan. f. Menghubungi pihak Penyewa Gedung yang akan digunakan
dalam
pelaksanaan
Penguatan
Pembelajaran g. Menyiapkan surat-surat
yang diperlukan seperti
Pemanggilan Peserta, Undangan untuk Narasumber, Undangan untuk Para Pejabat, dan surat-surat lain yang berhubungan dengan pelaksanaan Penguatan Pembelajaran .
2. Penyelenggaraan Penguatan Pembelajaran PAUD diselenggarakan sesuai dengan rencana dan Disain yang telah dibuat.
3. Tindaklanjut ~ 19 ~
a. Setelah
kegiatan
dilaksanakan
para
Penguatan
Pembelajaran
Peserta
mendapatkan
pembimbingan oleh lembaga/organisasi/perseorangan yang telah disetujui sebagai pendamping. b. Pendampingan pembelajaran minimal selama 168 jam yang waktunya diatur atas kesepakatan pendamping dengan pengelola dan pendidik PAUD. c. Peserta yang telah selesai mendapatkan pendampingan bila menyatakan diri siap dapat mengajukan diri untuk mengikuti uji kompetensi yang dilakukan oleh Tempat Uji Kompetensi di bawah binaan organisasi profesi.
I. Surat Tanda Serta/Sertifikat Tanda serta atau Sertifikat dikeluarkan dan ditandatangani oleh Pejabat selaku Penanggung Jawab Kegiatan Penguatan Pembelajaran atau pihak lain yang berwenang.
J. Pelaporan 1. UPT menyusun laporan maksimal 30 hari setelah kegiatan selesai di setiap angkatan, yang terdiri dari laporan kegiatan dan laporan pertanggungjawaban keuangan.
~ 20 ~
2. UPT menyampaikan laporan keseluruhan dari kegiatan yang dikelolanya pada kegiatan Konsolidasi dilaksanakan Direktorat Pembinaan PAUD.
~ 21 ~
yang
Lampiran 1. KISI-KISI KURIKULUM KEGIATAN PENGUATAN PEMBELAJARAN BAGI PENDIDIK PAUD No.
Materi
1
Perkembangan Anak 3 – 6 Tahun a. Aspek perkembangan b. Tahapan Perkembangan anak c. Faktor yang mempengaruhi perkembangan d. Cara Anak belajar Bermain pada Anak Usia 0 - 6 Tahun a. Pentingnya bermain bagi anak b. Macam-macam jenis kegiatan bermain (main sensory, main peran, main pembangunan) c. Kegiatan bermain yang sesuai dengan tahapan perkembangan anak d. Main di dalam dan di luar ruangan Menyiapkan lingkungan belajar. a. Syarat lingkungan belajar dalam dan luar b. Menata ruang belajar (sentra/ area) c. Menata halaman belajar Pengelolaan/Pijakan bermain a. Pentingnya pijakan bermain
2
3
4
~ 22 ~
Jumlah Waktu Teori Praktek 3 jam 2 jam
3 jam
2 jam
2 jam
2 jam
2 jam
2 jam
No.
5
6
7
Materi b. 4 Pijakan sebagai satu kesatuan (pijakan lingkungan, sebelum bermain, selama bermain, setelah bermain) c. 5 Tahap memberi pijakan selama bermain (looking, naming, questioning, commanding, acting) d. Teknik bertanya guru untuk mendukung kemampuan konsep bahasa, fisik-motorik, sosial, kognitif (matematika, sain, berfikir problem solving). Menyusun Kegiatan Harian a. Jadwal Kegiatan harian b. Cara menyusun kegiatan harian Peran Guru dalam Pembelajaran Anak Usia Dini a. Peran guru sebagai fasilitator b. Peran guru sebagai pembelajar (learner) c. Peran guru sebagai pemberi pijakan (scaffolder) d. Peran guru sebagai pengamat (Observer) e. Peran guru sebagai katalisator Pendidikan Karakter a. Nilai-nilai karakter pada anak usia ~ 23 ~
Jumlah Waktu Teori Praktek
2 jam
2 jam
2 jam
2 jam
No.
8
9
10
Materi dini b. Teknik Pengenalan dan penanaman karakter pada anak usia dini c. Memasukkan pendidikan karakter pada kegiatan harian lembaga PAUD Mengenal berbagai APE, kegunaan a. Macam-macam APE b. Berbagai cara menggunakan APE c. Menggunakan lingkungan untuk APE Administrasi lembaga a. Macam pembukuan lembaga b. Pembukuan pembelajaran Pertanggungjawaban dana bantuan a. Pertanggungjawaban bantuan b. Laporan akhir Jumlah
~ 24 ~
Jumlah Waktu Teori Praktek
2 jam
2 jam
2 jam
22 jam
10 jm
Lampiran 2 Contoh Lembar Penilaian Narasumber Lembar Penilaian Narasumber Nama Narasumber Materi Tanggal
: .......................... : .......................... : ..........................
No
Indikator
Nilai (rentang 40 – 100)
1. 2.
Kesesuaian Materi dengan Tujuan Pelatihan Sistematika dan kejelasan materi
3.
Kemampuan menyampaikan materi
4.
Ketuntasan materi
5.
Kemampuan mengelola kelas
6.
Kemampuan mengelola waktu
7.
Penggunaan alat bantu/media belajar
8.
Kemampuan menjawab pertanyaan Jumlah ......................,....................,............. Peserta,
Keterangan: Nilai A = (650 – 800) Nilai B = (480 – 649) Nilai C = (400 – 479) Nilai D = (kurang dari 400)
..................................
~ 25 ~
Lampiran 3. Contoh Lembar Penilaian LEMBAR PENILAIAN PENYELENGGARAAN PENGUATAN PEMBELAJARAN PAUD No
Indikator
Nilai (rentang 40 – 100)
1
Kesiapan menerima peserta
2
Pengaturan pembagian ATK
3
Pengaturan kamar
4
Pengelolaan ruang kegiatan
5 6
Kesiapan alat yang yang digunakan (sound system, LCD, dll) Pemilihan Nara sumber
7
Penyediaan makanan
8
Kebersihan kamar dan ruangan
9
Fasilitasi kebutuhan peserta
10
Penyelesaian administrasi Jumlah
.................... .........................,....................,............. Peserta,
Keterangan: Nilai A = (850 – 1.000) Nilai B = (700 – 849) Nilai C = (500 – 699) Nilai D = (kurang dari 500)
..................................
~ 26 ~
Dicetak oleh: Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini Tahun 2013 i
www.paudni.kemdiknas.go.id