Wejangan Guru
Peningkatan Rohani secara Berkesinambungan adalah Tujuan Hidup yang Utama Disampaikan oleh Maha Guru Ching Hai, Retret Empat-hari di Wahington DC, Amerika Serikat, 23 Desember 1997 (Asal dalam bahasa Inggris) DVD No. 604
Walau dalam keadaan senang, kita harus senantiasa mencoba mengingatkan diri sendiri untuk mengutamakan Tuhan. Tuhan adalah Jati Diri kita yang sebenarnya. Saya tidak berada di sini untuk berkotbah kepada kalian bahwa kalian harus berlutut kepada Tuhan setiap hari dan memujaNya, karena Tuhan sama sekali tidak membutuhkan pujian kita. Tetapi ingatlah satu hal, Dia adalah kita, Tuhan adalah kita. Jadi, pertama-tama kita harus mengingat Jati Diri kita supaya dapat selamat dan kemudian keluar dari kegelapan dunia ini, karena jika kita berada dalam keadaan senang dan bahagia, kita cenderung melupakan hal yang paling penting. Kita lupa dan kemudian terjun kembali ke dalam penderitaan dan menjerit serta memohon kepada Tuhan dan sebagainya. Tetapi kadang kala sudah terlambat, kita sudah terlanjur menderita. Jadi, lebih baik kita mengingatkan diri kita setiap harinya, atau paling tidak berusaha untuk mencoba. Sebelum Anda duduk bermeditasi, cobalah memohon kepada Tuhan dengan segala cara untuk menyentuh hati Anda. Memohon kepada Tuhan, memohon kepada Guru di dalam, memohon kepada Jati Diri di dalam, memohon kepada Buddha atau siapa saja yang paling Anda hormati dan berkata, “Tolong ingatkan saya siapa diri saya. Tolonglah jadikan saya semakin tercerahkan setiap harinya.” Itu saja, sekali saja sudah cukup. Jika Anda secara tulus berdoa sekali saja sudah cukup karena Anda sendiri dapat mendengarnya. Jika Anda tidak tulus, Anda bisa berteriak sepanjang hari tetapi Anda tahu kalau itu tidak akan berhasil, karena Anda tidak sepenuh hati saat mengucapkan permohonan itu. Itulah sebabnya tidak akan berhasil. Tetapi kadang kala doa juga membuahkan hasil. Ketika Anda sudah putus asa, benarbenar dalam kesulitan, dan Anda berdoa; pada saat itu Anda akan melihat Cahaya. Walaupun biasanya Anda tidak dapat melihatnya atau sulit untuk melihatnya, akan tetapi pada saat itu Anda akan melihatnya. Jika tidak, Anda bisa mencobanya lagi. Jika kita gagal, kita harus berdiri dan melakukannya lagi. Setiap hari kita harus memperbaharui kekuatan Tuhan dan latihan kita dalam aspek Keindahan, Kebenaran dan Kemuliaan. Kita jangan hanya terbenam dalam dunia material ini dan menikmati kehidupan material untuk selamanya. Kita tidak boleh, karena kita bukanlah materi. Kita bukanlah tubuh ini. Saat ini, kita menyadarinya, tetapi saat kita dalam samadhi, kita bahkan tidak mengingat tubuh ini. Tubuh ini tidak nyata dan saat itu kita menyadari bahwa kita bukanlah sang tubuh. Pada saat itulah kita mengenali Jati Diri kita. Kita semua harus berusaha mencapai tingkatan tanpa ego, dengan demikian kita semua akan mengetahui siapakah Tuhan. Pada saat ini kita hanya mengenal Tuhan sebagai makhluk abstrak. Dia memberkahi kita, menolong kita mengerjakan ini dan itu dan menjawab doa kita; dengan demikian kita sudah mengenal Tuhan pada taraf tertentu, tetapi itu belum cukup. Tidak cukup bahwa kita memohon kepada Tuhan setiap hari untuk kenikmatan material dan untuk memecahkan beberapa masalah kita dan sebagainya, itu belum cukup. Kita harus mencapai tingkatan manunggal dengan Tuhan, setelah itu kita akan tahu bahwa kita adalah Tuhan, kita adalah anak Tuhan dan kita juga adalah Tuhan. Itu adalah tingkatan yang telah dicapai oleh Yesus, Buddha dan para Guru lainnya. Kita harus berusaha untuk mencapainya juga.
2
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
Acara TV Maha Guru Ching Hai
Pesan Surgawi Guru Menyebar ke Seluruh Dunia Sejak siaran Formosa yang pertama di bulan Mei 2001, acara TV Maha Guru Ching Hai Perjalanan Melalui Alam Estetis telah disambut secara luas oleh masyarakat, dan mulai dari bulan Oktober 2005, acara tersebut akan disiarkan pada empat saluran satelit ETTV di Formosa dan luar negeri untuk dapat dinikmati oleh lebih banyak pemirsa. Acara tersebut pada mulanya disiarkan pada TV CTI dan sekarang akan disiarkan melalui televisi ETTV Formosa dan saluran satelit tambahan, ETTV Asia, ETTV Amerika dan ETTV Amerika Latin; agar para pemirsa di luar negeri dapat terberkahi oleh ajaran-ajaran Guru yang berharga. Saluran satelit ETTV Asia bisa diterima di 27 negara di Asia dan Oseania, termasuk Cina Daratan, Au Lac (Vietnam), Kamboja, Jepang, Korea, Thailand, Filipina, Indonesia, Malaysia, Singapura, Hong Kong, Makao, Sri Lanka, Pakistan, Australia dan Selandia Baru. Saluran satelit ETTV Amerika dapat diterima di Amerika Utara: Amerika Serikat (termasuk Hawaii dan Alaska) dan Kanada. Sebagai tambahan, ET-China dari saluran satelit ETTV Amerika Latin dapat diterima di tiga puluh tujuh negara di Amerika. Amerika Utara: AS (termasuk Hawaii dan Alaska) dan Kanada Amerika Tengah: Delapan negara termasuk Meksiko, Kosta Rika dan Panama Amerika Selatan: tiga belas negara termasuk Brasil, Argentina, Cile dan Peru Wilayah Karibia: empat belas negara termasuk Republik Dominika, Haiti dan Kuba Jadwal Siaran: Saluran hiburan ETTV (Formosa, Saluran 32) Minggu 08:30-09:00 (Waktu Taipei)
ETTV Asia (Kabel/TV satelit) Minggu 10:00-10:30 (Waktu Taipei)
ETTV Amerika (Kabel/TV satelit) Sabtu 10:00-10:30 (PDT, Waktu Los Angeles)
ET-China dari ETTV Amerika Latin (Kabel/TV satelit) Minggu 10:00-10:30 (PDT, Waktu Los Angeles)
Untuk program satelit internasional, silakan tentukan waktu siaran wilayah Anda berdasarkan zona waktu Anda. Untuk rincian tentang siaran langsung satelit dan penerimaan TV kabel di berbagai negara/wilayah, silakan merujuk ke: http://Godsdirectcontact.org.tw/tv/timetable.htm Jadwal terkini dari acara siaran TV atau radio lain oleh Maha Guru Ching Hai: http://www.Godsdirectcontact.org.tw/eng/latest_news/broadcast.htm (Bahasa Cina dan Inggris) Perjalanan melalui Alam Estetis di saluran TV Internet dua puluh empat jam: http://www.Godsdirectcontact.org.tw/eng/hichannel/index.htm Asosiasi Internasional Maha Guru Ching Hai juga menawarkan seri rekaman video acara TV berbagi Kebenaran Perjalanan Melalui Alam Estetis untuk disiarkan oleh stasiun-stasiun televisi di negara-negara seluruh dunia. Untuk keterangan lebih lanjut, silakan email ke:
[email protected]
Peningkatan Rohani
DVD
Terbaru Maha Guru Ching Hai
759 Au Lac di Zaman Lampau [Dalam bahasa Aulac dengan teks terjemahan dalam banyak bahasa] Ceramah di Houston, Texas, AS, 1 Maret 1991 Peristiwa tragis yang mengejutkan yang terjadi pada tahun 1975 di Au Lac telah mengakibatkan terpisahnya anggota keluarga dalam jumlah yang tak terbilang banyaknya. Peristiwa ini meninggalkan kesan yang mendalam terhadap pikiran dan kehidupan orang Au Lac serta hati nurani. Setelah peperangan, lebih dari tiga juta orang Au Lac harus meninggalkan tanah tumpah darah mereka, menyebar ke seluruh penjuru dunia untuk hidup bagaikan orang-orang terbuang. Pada saat yang sama, mereka juga menyerukan kebebasan, menyalakan obor kasih sayang, dan membawa keharuman Kasih Sayang ke lima benua. Au Lac di Zaman Lampau adalah suatu kumpulan ajaran yang berharga dari Maha Guru Ching Hai mengenai orang Au Lac yang mulia, murah hati, penuh kasih, dan tulus. Semoga semua umat manusia memperluas pandangan mereka, merenung ke dalam batin dan menyalakan obor mereka supaya mereka dapat lebih memiliki pengertian yang mendalam terhadap sesama, menghapus kebodohan dan menapak masa depan dengan gagah berani. Dengan demikian, semoga kita benar-benar pantas menjadi penghuni Bumi ini, makhluk Tuhan yang memiliki kasih, pencerahan batin dan kebijaksanaan. Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
3
Daftar Isi 2
Wejangan Guru Peningkatan Rohani secara Berkesinambungan adalah Tujuan Hidup yang Utama
3 Acara TV Maha Guru Ching Hai 3/67 Peningkatan Rohani DVD / MP3 / Buku Terbaru Maha Guru Ching Hai 4 Daftar Isi 5 Lintasan Peristiwa Laporan dari Formosa / Jepang / Hong Kong / Korea / AS / Indonesia /Argentina 15 Puisi Rahmat Terkasih 16 Guru Berkata Kita Sudah dan Akan Selalu Tercerahkan 21 Guru Menceritakan Lelucon Logika yang Unik dari Seorang Dukun / Tidak Sakit, Hanya Merasa Bersalah / Penglihatan Ganda Sangat Membingungkan! 22 Teknologi Zaman Keemasan Mobil Terbang Masa Depan 24 Keajaiban Guru Guru Mewujudkan Diri-Nya untuk Menyambut Anak yang Penuh Dosa 26/30 Tanya Jawab Pilihan Mati Tiap Hari / Para Praktisi Quan Yin Mati Setiap Hari / Pilihlah Sebuah Pekerjaan yang Sesuai dengan Hati Nurani dan Cita-Cita Mulia Anda / Cintailah Tuhan dengan Sepenuh Hati 28 Mutiara Kebijaksanaan Siapkan Dirimu Setiap Hari untuk Kehidupan Sesudah Ini /Inti dari Mati Setiap Hari / Kita Seharusnya Berlatih seakan-akan Tidak Ada Hari Esok 29 Guru Bercerita Minumlah Sedikit Teh
32 Laporan Khusus Selebriti Pencinta Binatang Menghadiri Pesta Besar Hollywood untuk Memperingati Ulang Tahun PETA ke-25 34 Zaman Vegetarian Para Pahlawan Vegetarian dari Layar Perak /Bintang Film Linda Blair tentang Paham Vegetarian dan Welas Asih / Kunci untuk Mengurangi Pemanasan Global dan Penipisan Sumber Alam / Ikan Vegetarian dan Keripik Kentang Hadir di London / Para Ilmuwan dan Penemu Terkenal yang Bervegetarian / Kebangkitan Vegetarian di Himalaya 47 Dunia Satwa Cerita Menggugah tentang Mari dan AnakAnaknya 49 Tetesan Air dari Lautan Cinta Kasih Hadiah-Hadiah Kecil Mengungkapkan Keagungan Kasih 51 Perjalanan Rohani Berserah kepada Rencana Tuhan Membawa Kita pada Kebebasan 52 Kasih dalam Tindakan Laporan dari AS / Indonesia / Formosa /Korea 58 Liputan Media 63 Agenda Kegiatan 65 Mutiara dari Web Jangan Berpikir, Lakukan Saja 66 Situs WWW Quan Yin /Bagaimana
Menghubungi Kami Pesan KKecil: ecil:
Majalah No No.. 160
Dalam pembicaraan mengenai Tuhan, atau Adi-Insani, Guru menghendaki kita untuk menggunakan istilah muasal nir kelamin untuk menghindari perdebatan tetang apakah Tuhan itu adalah Wanita atau Lelaki. Istilah ini lebih tercermin dalam penggunaan kata pengganti bahasa Inggris : She atau He. She + He = Hes (as in Bless) Majalah Berita Maha Guru Ching Hai diterbitkan dalam berbagai Her + Him = Hirm (as in Firm) bahasa: Aulac, China, Inggris, Perancis, Jerman, Indonesia, Hers + His = Hiers (as in Dear) Jepang, Korea, Por tugis, Spanyol dan Thailand. Harap mengacu ke situs WWW Quan Yin untuk versi web dari majalah- Contoh: When God wants, Hes makes things happen according to Hiers will to suit Hirmself. majalah tersebut. Diterbitkan : 20 Oktober 2005 Berdiri Sejak : 1 April 1990 Diterbitkan oleh : Asosiasi Internasional Maha Guru Ching Hai Penerbit : Hsieh, Hsin Lin
4
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
Lintasan Peristiwa Laporan dari Formosa
Mengingat Karunia Guru pada Festival Bulan Oleh Grup Berita Taipei (Asal dalam bahasa Cina)
[Hsihu] Setiap keping karunia Guru yang tak terhingga tertanam di dalam pikiran dan hati kami. Ketika bulan bersinar di langit, kita pun menyatu walau dipisahkan oleh ribuan mil. Di Tahun Emas Kedua ini, Festival Bulan jatuh pada hari Minggu, 18 September 2005, dan tiga ribu rekan sepelatihan dan tamu dari seluruh Formosa merayakan acara bahagia ini untuk menyampaikan rasa terima kasih mereka kepada Guru. Kegiatan pada hari itu meliputi sesi meditasi kelompok, acara hiburan dan pameran. Seperti biasanya, pada pagi hari, para inisiat mengisi ulang diri mereka dengan meditasi kelompok dan kemudian makan siang. Sesudah itu, setiap orang berkumpul di Aula Hutan untuk menikmati acara pertunjukan yang amat menghibur. Selama pertunjukan, sepasang inisiat dari Taichung dan Tainan menyampaikan rasa terima kasih mereka dengan sepenuh hati kepada Guru dengan permainan kecapi Cina dan biola Cina berdawai dua. Kemudian, para inisiat dari Taipei memimpin hadirin menyanyikan sebuah lagu pujian dan kasih kepada Guru. Setelah menikmati pertunjukan tersebut dan dipenuhi dengan kebahagiaan dan rasa syukur, para peserta menikmati hidangan vegetarian lezat yang disuguhkan dengan penuh kasih oleh para inisiat dari berbagai center. Suguhan lezat tersebut mempunyai nama-nama yang amat kreatif seperti, “Buah dalam Cawan Suci”, “Planet yang Tercerahkan”, “Kue Taro dari Lima Alam”, “Kue Alam Buddha Shakya”, “Selai Susu Polos”, “Kue Talas Kebijaksanaan” dan “Teh Organik Para Suci”. Cemilan itu mendapat pujian dari setiap orang
yang mencicipinya. Melalui acara Festival Perayaan Bulan ini, ketika “semua makhluk hidup bergembira atas pembebasan dan semua keluarga merayakan reuni”, rekan-rekan sepelatihan yang hadir saling memberi semangat dan mengingatkan satu sama lain untuk membaktikan waktu sebanyak mungkin untuk berlatih dengan rajin sehingga mereka bisa mengikuti Guru ke Pantai Seberang.
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
5
Lintasan Peristiwa
Kartu Ucapan yang dipersembahkan kepada Guru dari Para Murid-Nya di Formosa Guru Terkasih, Bulan jernih bagaikan kristal selamanya menerangi dunia material ini Kala Kasih Ilahi-Mu yang luas terus-menerus memelihara semua Melintasi luasnya alam semesta Sembilan Dunia. Dan saat liburan mendekat, Kami berdoa agar Engkau menikmati Festival Bulan yang menakjubkan, Bahagia dan sehat! Semoga bulan membawakan kasih kami kepada Guru terkasih… Murid-Murid-Mu yang setia Anak-Anak Formosa 2 September 2005
Liburan Sekolah 2005 di Taipei – Mengenal Dunia Lewat Alam Oleh Grup Berita Taipei (Asal dalam bahasa Cina)
[Taipei] Pada tanggal 3 dan 4 Agustus 2005, banyak inisiat muda setempat dan orang tua mereka berpartisipasi dalam suatu kegiatan yang berjudul “Liburan Sekolah – Belajar secara Inovatif melalui Wisata”. Selama kegiatan, mereka mempunyai kesempatan untuk menikmati lingkungan alami Formosa yang mempesona. Acara ini disponsori oleh Pusat Seni Lautan Kasih Taipei dan diadakan di Sekolah Dasar Yuguang Taipei di kotapraja Pinglin, yang berada di daerah ekosistem yang kaya akan gunung-gunung yang indah dan sungai yang mengalir. Dengan keinginan untuk bersama-sama menikmati ciptaan Tuhan yang indah, kepala sekolah, Guo Xiong-jun, menyusun kegiatan tersebut dengan membawa guru, murid, dan orang tua murid untuk berhubungan dengan alam. Para peserta bersama-sama menyelidiki misteri alam dan menyadari lebih dalam akan pentingnya perlindungan lingkungan. Pinglin adalah tempat asal teh Baozhong Formosa yang terkenal. Saat mengunjungi perkebunan teh untuk mempelajari cara menaman teh dan proses pembuatan teh, semua orang belajar lebih banyak lagi tentang proses penanaman teh, kehidupan petani teh, dan seni minum teh. Selama kegiatan Liburan Sekolah yang mengasyikkan dan menyenangkan ini, yang berlangsung selama dua hari dan satu malam, para peserta juga mempunyai pengalaman mengesankan saat mendengarkan simfoni alam yang luar biasa dan belajar membedakan suara dari berbagai macam burung dan katak. Di malam pegunungan yang sejuk menyegarkan, nyanyian merdu burung yang diiringi oleh paduan suara bas dari katak dan irama suara jangkrik serta serangga lainnya, memenuhi udara; bagaikan sebuah simfoni orkestra yang 6
indah sempurna. Dalam suatu kegiatan malam yang berjudul “Raihlah Bintang dengan Lampion Langit”, para orang tua, anak-anak, dan guru menulis keinginan terdalam mereka kepada Tuhan di atas lampion dan melepaskannya ke langit. Lalu ratusan mata yang berkilau dengan kasih menatap lampionlampion tersebut ketika mereka membubung menuju Surga. Acara ini memberikan kebahagiaan kepada setiap orang dari mereka. Berikutnya adalah sebuah program berjudul “Perjalanan Visual” yang membawa semua orang ke dunia fantastik kupu-kupu phoenix raksasa dan menghapuskan ketakutan mereka akan ulat. Dengan mempelajari metamorfosa ulat menjadi makhluk bersayap yang indah, anak-anak menyaksikan cara kreatif Tuhan dalam menciptakan makhluk hidup. Lewat kegiatan ini, anak-anak juga belajar menghargai dan menghormati ciptaan dengan pikiran yang lebih luas. Acara terakhir adalah berjalan kaki sejauh 5 km melewati hutan, dan sesudahnya setiap peserta
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
Lintasan Peristiwa menerima sebuah “Sertifikat Belajar Lewat Wisata”. Selama Liburan Sekolah tersebut, Topan Matsa menyerang Formosa, tetapi tidak ada satu orang pun yang mengeluh. Sebaliknya, anak-anak sangat menikmati pengalaman yang jarang ditemui yaitu “membangun iman lewat hujan dan badai!” Kegiatan dua hari Liburan Sekolah berakhir terlalu cepat. Pada saat acara berakhir, para peserta amat berterima kasih atas bimbingan yang terencana dengan baik dari guru-guru Sekolah Dasar Yuguang, yang telah menuntun para inisiat ke dalam pelukan alam dan mengajari mereka untuk menyelidiki banyak fenomena baru dalam kehidupan mereka. Pengawas sekolah, Wang, membuat komentar khusus berikut ini mengenai para peserta: “Lewat kegiatan ini, saya menemukan bahwa kalian adalah kelompok yang sangat spesial. Kalian selalu positif dan bergembira dalam menghadapi segala sesuatu. Walaupun ada beberapa kekurangan dalam pengaturan kami, kalian selalu memaafkan, untuk hal ini saya sangat berterima kasih.” Sejak acara itu, suara tawa yang riang terus-menerus menggema di dalam sungai dan lembah sekeliling Sekolah Dasar Yuguang. Kicauan memikat dari burung gagak biru Formosa dan barbet Muller masih menggema di telinga setiap orang. Gemercik aliran sungai yang alami juga telah memurnikan pikiran rekanrekan sepelatihan. Semuanya, tua dan muda, telah menyatakan dengan antusias: “Kami akan kembali tahun depan!”
Membubung Tinggi di Musim Panas – Menyambut Inisiat Mahasiswa Baru di Formosa Utara Oleh Grup Berita Taipei (Asal dalam bahasa Cina)
[Taipei] Semester musim gugur 2005 dimulai dengan sekelompok pendatang baru yang bergabung dengan rekan sepelatihan yang sudah kuliah di perguruan tinggi dan universitas di Formosa utara. Pusat Seni Lautan Kasih Center Taipei menyambut mahasiswamahasiswa tahun pertama tersebut pada acara orientasi dua hari di Sekolah Dasar Fushan Taipei di Wulai.
Selain tiga sesi meditasi yang menggairahkan tiap harinya dan hidangan lezat vegetarian yang disiapkan oleh tim dapur yang memberikan gizi bagi tubuh, pikiran, dan jiwa peserta; muridmurid setempat menyiapkan banyak kegiatan kelompok yang menarik untuk acara tersebut. Sebagai contoh, dalam sesi “berbagi suasana hati”, para inisiat mendiskusikan masalahmasalah dan tekanan-tekanan yang dihadapi dalam perkuliahan dan kehidupan sehari-hari mereka, dan juga kenangan manis pada saat-saat membahagiakan bersama Guru. Perasaan umum yang ada adalah bahwa kasih Ilahi Guru telah menyatukan rekanrekan sepelatihan. Inisiat laki-laki dan inisiat perempuan menjadi saudara kandung yang paling dikasihi dan keluarga Quan Yin seperti kaum peri yang berbahagia. Di samping itu, optimisme dari kelompok murid Quan Yin ini ditampilkan secara penuh pada acara tari ketika mereka bergerak dengan kedinamisan kaum muda yang berbahagia. Selama kegiatan dua hari yang penuh keriangan di Wulai tersebut, para peserta belajar dan menjadi matang baik secara spiritual dan emosional sementara iman mereka semakin tumbuh kuat dalam menapaki jalan Quan Yin. Lewat karunia Guru dan kasih dari rekan-rekan sepelatihan, kelompok pendatang baru yang bersemangat ini mudahmudahan akan tumbuh semakin kuat dalam tubuh, pikiran, dan jiwa supaya dapat menjadi arus utama masa depan dari masyarakat dan dunia.
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
7
Lintasan Peristiwa
Aula Meditasi Baru Atas Berkat Kasih Guru Oleh Grup Berita Hsinchu (Asal dalam bahasa Cina)
[Hsinchu] Terinspirasi oleh ceramah Guru baru-baru ini yang berharga, selama bulan Juli dan Agustus 2005, inisiat dari Center Hsinchu memperbesar ruangan meditasi Pusat Sirkulasi Penerbitan “Ikuti Saya” di daerah pusat kota. Dengan mengubah model gedung berlantai dua tersebut, kapasitas aula meditasi utama bertambah dari sekitar dua belas orang menjadi delapan puluh orang. Selain itu, sekitar dua belas orang sekarang dapat bermeditasi dalam setiap ruangan kecil yang baru dan ruang video yang amat lengkap. Dengan demikian, perluasan ini membuat rekan sepelatihan dapat menikmati lebih banyak sesi meditasi kelompok yang menakjubkan. Sebagai tambahan, cetakan foto Guru terkini yang ekstra besar dan reproduksi dari lukisanlukisan-Nya dipasang di aula utama. Di sana juga terpampang sebuah layar televisi seratus-inci untuk menayangkan video ceramah Guru. Fasilitas baru ini juga mempunyai ruangan untuk memamerkan Busana Surgawi Guru, menyelenggarakan lokakarya, atau kegiatan lainnya. Pada tanggal 19 Agustus 2005, Center Hsinchu mengadakan sebuah resepsi kecil untuk inisiat setempat dan para tamu untuk merayakan rampungnya proyek perluasan. Sekarang, di samping sesi meditasi kelompok yang rutin pada hari Rabu di sebuah tempat sewa
di Jhubei dan meditasi kelompok pada hari Minggu di Center Hsihu, para inisiat dapat bermeditasi bersama-sama selama hari-hari biasa di Center “Ikuti Saya”, dan pada hari Jumat fasilitas bahkan dibuka untuk meditasi semalam suntuk, dan sesi Metode Kemudahan dilakukan pada hari Kamis. Lewat upaya ini, para praktisi di Hsinchu sekarang dapat mengabdikan lebih banyak waktu untuk berlatih rohani di Tahun Emas kedua dan selanjutnya.
Laporan dari Jepang
Memperkenalkan Ajaran Guru melalui Makanan Vegetarian yang Lezat Oleh Grup Berita Jepang (Asal dalam bahasa Cina)
[Tokyo] Pada tanggal 3 dan 4 September 2005, para inisiat dari Center Tokyo dan center-center lain di Jepang berpartisipasi untuk pertama kalinya dalam “Festival Pekan Vegetarian Tokyo” di Universitas Perserikatan Bangsa-Bangsa dan tempat-tempat sekitarnya. Peristiwa ini disponsori oleh Masyarakat Vegetarian Jepang yang merupakan anggota dari Perserikatan Vegetarian Internasional (International Vegetarian Union - IVU), yang aktif mempromosikan vegetarisme di seluruh Jepang selama dua tahun. Festival ini menampilkan berbagai aktivitas menarik, termasuk seminar, kelas masak vegetarian, dan ceramah oleh para ahli dari berbagai bidang pengolahan makanan dan gizi. Para inisiat Tokyo memilih tema “Vegetarisme dan Perdamaian” sebagai tema mereka pada kegiatan ini, dengan harapan dapat menyebarkan pesan Guru kepada publik dengan cara menyiapkan makanan vegetarian yang lezat, yang mereka percayai merupakan cara terbaik untuk 8
menyebarkan Metode Quan Yin di Jepang. Selama Festival tersebut, para inisiat menghidangkan pesta makan vegetarian yang lezat dan mewah, yang telah menarik banyak tamu. Pada hari kedua, lebih banyak lagi orang yang berkunjung ke gerai Quan Yin berdasarkan rekomendasi dari teman-teman mereka yang datang pada hari pertama. Semua orang dapat merasakan berkah dan kasih Guru. Dalam suasana kehangatan dan keharmonisan, lokasi pameran dipenuhi oleh para tamu dan peserta yang sangat berminat terhadap ajaran Guru. Mereka juga meminta buku contoh serta informasi tentang vegetarian
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
Lintasan Peristiwa lainnya. Banyak pengunjung ternyata sudah bervegetarian atau sadar akan masalah kesehatan. Mereka sangat senang saat menerima publikasi Guru. Di antara para pengunjung yang berusia muda dan tamu-tamu dari luar negeri, adalah dua orang Amerika yang sudah mengetahui tentang Guru. Yang satu pernah melihat Guru beberapa tahun yang lalu di Bandar Udara Los Angeles dan dipenuhi kegembiraan ketika menjelaskan pengalaman tersebut. Ia juga senang mendapatkan kesempatan lagi untuk memperoleh informasi tentang Guru. Orang Amerika kedua adalah seorang pembicara yang diundang oleh pengelola Festival. Ia merasa terkejut dan bergembira ketika ia melihat foto Guru di gerai Quan Yin dan mengatakan, “Saya mengenal Guru melalui seorang teman dan sudah menonton kaset video ceramah-Nya. Menurut saya, ajaran Guru sangat meyakinkan.” Sebelum Festival Pekan Vegetarian Tokyo ini berakhir, pengelola mengundang para peserta untuk memperkenalkan kelompok yang mereka wakili. Dan sesudah seorang rekan inisiat memberikan perkenalan singkat tentang Guru dan Metode Quan Yin, tuan rumah menyarankan agar siapa saja yang tertarik dengan meditasi sebaiknya menghubungi kelompok kita. Semua rekan praktisi yang bekerja dalam Festival ini tersentuh oleh dukungan yang tulus ini dan merasa sangat
bersyukur kepada Guru yang telah memberikan kesempatan kepada mereka untuk belajar dan berkembang selama peristiwa ini. Mereka juga berjanji untuk berlatih semakin giat dan terus membagikan ajaran Guru untuk menghargai bimbingan, dukungan, dan pemeliharaan-Nya.
Laporan dari Hong Kong
Berkah Kasih Tuhan – Pameran Buku Hong Kong 2005 dari seni Surgawi yang anggun Oleh Grup Berita Hong Kong (Asal dalam bahasa Cina)
[Hong Kong] Dari tanggal 20-25 Juli 2005, Pameran Buku Tahunan Hong Kong ke-16 diadakan di Pusat Pameran dan Konvensi Hong Kong dengan jumlah pengunjung yang memecahkan rekor yaitu hampir 640.000 pengunjung. Para inisiat dari Center Hong Kong berpartisipasi dalam kegiatan ini dengan memamerkan publikasi, lukisan, dan Lampu Panjang Umur kreasi Guru. Video ceramah Guru juga diputar di lokasi pameran agar jiwa-jiwa yang rindu dapat langsung mengalami kasih Ilahi Guru. Meskipun gerai Center Hong Kong berada di posisi yang tidak menarik perhatian pada Pameran tersebut, para inisiat menjadi sadar bahwa berada di lokasi itu merupakan pengaturan dari Tuhan yang luar biasa, karena dengan berada di dekat gerai-gerai lain yang tidak istimewa membuatnya tampak lebih bersinar dan menarik mata! Gerai tersebut menjulang hebat dengan dekorasinya yang sangat indah yang menampilkan foto-foto Guru yang agung dan anggun, lukisan-lukisan dan Lampu Panjang Umur. Segera setelah didirikan, suasana tenang
telah memukau para pengunjung. Di tengah-tengah gerai terdapat foto Guru yang amat besar dengan kutipan kata-kata Guru yang mengungkapkan impian Guru yang mulia bagi umat manusia. Pengaturan ini telah menghasilkan tanggapan seperti “Wanita ini sangat cantik. Siapa Dia?” dan “Oh! Ia tampak sangat muda dan Dia sudah menjadi seorang Guru?” Sebagai tambahan, banyak orang yang begitu saja berhenti dan menatap gambar Guru untuk waktu yang lama. Jiwa mereka sudah diberkati oleh kasih-Nya yang tak terbatas. Di samping tertarik oleh foto Guru, sejumlah besar
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
9
Lintasan Peristiwa pengunjung terpaku pada layar TV yang ada di gerai. Mereka dengan penuh perhatian menonton video Guru. Setelah menonton, banyak yang meminta buku contoh atau mendapatkan publikasi-publikasi Guru. Setelah membaca buku contoh, beberapa pengunjung segera pergi ke Center Hong Kong dan mengekspresikan keinginan besar mereka untuk belajar lebih banyak tentang ajaran Guru. Atas berkah Guru, semua inisiat yang berpartisipasi dalam kegiatan tersebut merasa lebih berenergi ketika mereka bekerja, dan juga merasakan peningkatan kesadaran rohani di antara para pengunjung yang menghargai benda-benda yang berhubungan dengan Guru lebih besar dari biasanya. Sebagai contoh, setelah menerima tanda pembatas buku dan selebaran Guru, orang-orang membacanya dengan penuh perhatian dan menghargainya dengan hati-hati. Suasana tenteram di lokasi pameran membuat mereka merasa bebas dan santai. Rekan-rekan praktisi dari Hong Kong sangat bersyukur kepada Guru atas berkat-Nya karena telah membuat suksesnya partisipasi mereka dalam Pameran Buku Hong Kong 2005 dan atas kesempatan yang diberikan kepada mereka untuk berbagi ajaran Guru kepada para suci yang berkunjung ke gerai mereka. Melalui aktivitas ini, mereka belajar untuk mempercayai dan mengandalkan kekuatan Guru dengan sepenuh hati, dan juga berbagi kasih kepada orang lain. Laporan dari Korea
Kemah Meditasi Quan Yin bagi Para Guru Oleh Grup Berita Busan (Asal dalam bahasa Korea)
[Busan] Selama liburan sekolah di Korea, para guru memiliki kesempatan untuk mengikuti program latihan dalam bidang mata pelajaran pilihan mereka. Dan karena Center Busan memiliki banyak anggota yang merupakan guru sekolah, para inisiat setempat memutuskan untuk mengadakan kemah musim panas dengan topik meditasi bagi guru-guru sekolah non-inisiat. Kemah semacam ini diadakan pertama kalinya bagi para praktisi Busan, dan mereka mengerahkan usaha yang terbaik untuk mengoordinasi secara teliti setiap detail acara, termasuk mengirimkan surat undangan kepada sekolah TK, SD, SMP dan SMU di sekitar kota Busan. Lalu dari tanggal 17-18 Juli 2005, Kemah Meditasi Quan Yin bagi Para Guru diadakan di Pusat Pelatihan Remaja di dekat Pantai Songjeong. Tempatnya yang lapang dan cocok serta memiliki pemandangan laut yang indah, telah menciptakan suasana santai saat memandang dari jendela aula meditasi; tempat tersebut ideal untuk melakukan retret meditasi kecil-kecilan. Pada hari pertama Kemah, setelah sebuah sesi penyambutan dan perkenalan, acara dimulai dengan sebuah kelas yoga yang 10
diajarkan oleh seorang saudari yang adalah seorang pelatih yoga profesional. Latihan peregangan dalam kelas ini membantu menghangatkan suasana dan menciptakan suasana hati yang santai di antara para peserta. Kemudian pada waktu makan malam, semua orang dihidangkan makanan lezat yang disediakan oleh restoran vegetarian Center Busan. Sesudah makan malam, sebuah ceramah video tentang pentingnya
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
Lintasan Peristiwa vegetarian dan semangat kasih yang melandasi gaya hidup vegetarian dipertunjukkan, diikuti penayangan ceramah Guru, Misteri Dunia Supra, yang disampaikan di PBB pada tahun 1992. Selama penayangan video, sebagian besar guru menyaksikan dengan penuh perhatian dan memperlihatkan minat yang besar untuk mempelajari Metode Kemudahan sehingga sesi pengajaran Metode Kemudahan diadakan setelah itu. Hidangan teh juga disajikan. Pada kesempatan kali ini, para peserta diberi kesempatan untuk mengajukan pertanyaan. Sebagai tambahan, seorang profesor teknik yang telah diinisiasi menjelaskan tentang bagaimana dunia materi dibentuk oleh gelombang. Bukti ilmiah tentang energi gelombang yang melahirkan alam semesta pun dibahas tuntas. Seperti yang bisa dibayangkan, dengan sekelompok guru-guru terpelajar, pembicaraan yang menarik ini berlanjut hingga tengah malam. Keesokan paginya, semua orang melakukan jalan cepat di pantai terdekat, menikmati sarapan pagi sup biji teratai yang menyegarkan, mengikuti sesi yoga untuk melemaskan urat-urat, menyaksikan satu kaset video Guru, dan kemudian ikut serta dalam sesi meditasi kelompok Metode Kemudahan. Selanjutnya, pada pukul 1 siang staf restoran vegetarian menghidangkan makanan prasmanan vegetarian yang penuh dengan masakan lezat yang dihidangkan dengan baik. Para peserta merasa sangat terkejut, tersentuh, dan amat berterima kasih atas upaya tulus yang telah dilimpahkan dalam menyiapkan makanan tersebut. Pada saat itu seorang guru mengekspresikan rasa terima kasihnya kepada para inisiat dengan emosi yang mendalam. Hidangan prasmanan itu menandakan berakhirnya acara, tetapi para peserta enggan untuk pergi sehingga para praktisi tetap tinggal dan menghabiskan lebih banyak waktu bersama mereka. Menyiapkan Kemah Meditasi Quan Yin bagi Para Guru telah menghadirkan tantangan baru bagi para inisiat Busan; tetapi melalui usaha bersama dan berkah Guru, proyek ini berjalan lancar dan sukses. Para saudara dan saudari merasa semakin yakin akan hasil dari kegiatan ini dan berencana untuk mengadakan kegiatan-kegiatan seperti itu lebih banyak lagi untuk menyebarkan informasi tentang vegetarian dan Metode Quan Yin kepada para guru, maupun kepada kelompokkelompok profesi lainnya.
yang terik ini, banyak orang Korea yang mengkonsumsi makanan “khusus” bergizi tinggi untuk melawan suhu tinggi, seperti sup ginseng ayam dan beberapa orang bahkan mengkonsumsi daging anjing. Pada waktu-waktu ini, banyak sekali nyawa hewan yang dikorbankan. Hari Minggu tanggal 14 Agustus 2005 adalah hari yang luar biasa panas di negara ini. Pada saat-saat seperti itu, organisasi perlindungan hewan dan organisasi vegetarian dengan giat menjalankan kampanye bersama untuk melindungi hewan-hewan yang tinggal di Myung Dong, Seoul Pusat. Tema dari kegiatan ini adalah “Hari Kesejahteraan — Dapatkan gizi dari sayur-mayur dan protein kedelai”. Anggota Asosiasi Internasional Maha Guru Ching Hai dari Center Seoul turut berpartisipasi dalam kegiatan ini. Restoran Prasmanan SM Vegetarian milik Center menyediakan banyak makanan vegetarian gratis yang dibuat dari protein kedelai. Hal ini telah mengejutkan para peserta dari kelompok lain yang tersentuh oleh dedikasi para inisiat dalam membagikan makanan bergizi secara cuma-cuma. Selama proyek itu, para saudara dan saudari mengambil bagian dalam kegiatan pembagian makanan vegetarian, pengum-
Makan Vegetarian di Musim Panas — Tetap Sehat dan Segar Oleh Grup Berita Seoul (Asal dalam bahasa Korea)
[Seoul] Korea biasanya mengalami paling tidak tiga hari udara panas yang ekstrem selama musim panas; biasanya pada awal, pertengahan, dan pada akhir dari musim panas. Dan pada hari-hari Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
11
Lintasan Peristiwa pulan tanda tangan agar dapat menghasilkan sebuah petisi untuk mencegah konsumsi daging anjing, dan pendistribusian selebaran tentang pencegahan penyalahgunaan hewan. Kampanye tersebut menarik perhatian banyak orang yang mencicipi makanan yang dipersiapkan secara khusus. Mereka terkejut akan keanekaragaman rasa dari pengganti daging yang berasal dari kacang kedelai ini. Sambil menikmati makanan, para tamu memberi tepukan tangan dan bersedia menandatangani petisi. Organisasi CARE (Keberadaan Hak-Hak Hewan yang Sama di atas Bumi) adalah peserta utama kegiatan ini. Para anggota dari organisasi ini memutuskan untuk hanya memakan makanan vegetarian saja pada hari itu. “Ini hanya ‘vegetarian satu hari’ bagi anggota kami tetapi itu sangat berarti, karena dapat menuntun kami untuk lebih banyak bervegetarian di masa mendatang,” ucap presiden CARE, Park So-Youn. Ia kemudian menambahkan, ”Orang makan daging di musim panas agar tetap sehat, tetapi kita akan benar-benar menjadi sehat pada saat tidak ada nyawa yang dikorbankan; kita semua dapat melakukannya.” Di masa lalu, kelompok pelindung hewan di Korea telah mengadakan demonstrasi keras yang menentang penyalahgunaan dan konsumsi hewan, tetapi kali ini mereka mempromosikan kepercayaan kuat mereka dengan cara yang positif dan damai, dengan menggunakan cara-cara seperti iklan tentang manfaat vegetarian kepada publik. Secara alami hasilnya dapat dilihat dengan jelas.
Menjangkau Keluar untuk Memuaskan Kerinduan Orang Lain Oleh Grup Berita Busan dan Daego (Asal dalam bahasa Korea)
[Gyeongju] Gyeongju, salah satu kota yang paling indah di Korea; kota ini dinobatkan sebagai sebuah Situs Pusaka Dunia UNESCO pada tahun 2000. Suasana yang tenang dan anggun dari zaman purbakala masih merasuki kota ini, memberikan inspirasi kepada penduduk yang berpikiran terbuka dan tulus untuk mencari jalan kerohanian. Karena itu, pada tanggal 11 September 2005, rekanrekan inisiat dari wilayah selatan Korea berbagi ajaran Guru dengan menyelenggarakan seminar video di Pusat Budaya Gyeongju bagi Remaja. Tanggal 11 September adalah hari musim gugur yang cerah dan segar. Para tamu seminar sangat terkesan saat para inisiat mempertunjukkan DVD ceramah Guru pada tahun 1999 yang berjudul 12
“Parlemen Agama-Agama Sedunia” dan konser “Satu Dunia… damai melalui musik” di tahun 1998. Kemudian para pengunjung menonton video ceramah Guru “Hidup Terus Berlanjut Selamanya” dengan penuh perhatian. Setelah itu, para pengunjung mendiskusikan kerinduan rohani mereka yang dalam dan bertanya tentang bagaimana mendapatkan pencerahan sejati. Rekan-rekan inisiat berusaha sebaik-baiknya untuk menjawab setiap pertanyaan dengan seksama dan tulus supaya para pengunjung mengerti. Banyak dari pencari Kebenaran yang tulus ini kemudian mempelajari meditasi Metode Kemudahan. Selama acara ini, beberapa pengunjung memberikan kesan yang kuat kepada para inisiat. Sebagai contoh, seorang wanita paruh baya yang matanya memancarkan kehangatan, berkata, “Saya telah lama mencari metode spiritual yang tepat dan merasakan petalian yang kuat dengan ajaran Guru.” Wanita tersebut kemudian menghabiskan waktu yang lama untuk memilih publikasi terbitan Guru; ia bahkan menyarankan seorang biarawati Buddhis untuk mengikuti jalur Quan Yin. Biarawati ini mendapatkan intuisi bahwa dia harus mencari sebuah metode sejati, dan sewaktu mendengar seminar video, ia merasakan pertalian yang kuat dengan Guru. Para saudari inisiat yang bertanggung jawab atas benda-benda terbitan Guru di acara tersebut melihat bahwa buku “Aku Datang Untuk Membawamu Pulang” paling populer di antara para pengunjung.
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
Lintasan Peristiwa Setelah seminar berakhir dan para inisiat berkemas untuk pergi, seorang wanita lanjut usia datang ke tempat seminar karena ia telah salah membaca waktu seminar yang tertera pada sebuah poster. Ia mengira bahwa seminar kedua akan diselenggarakan malam itu. Oleh karena itu, ia menjelaskan, “Waktu saya melihat poster Guru di Stasiun Kereta Api Gyeongju, saya merasakan pertalian yang kuat dengan-Nya. Dan meskipun ada keterbatasan fisik untuk datang, tetapi saya merasa harus datang.” Karena ketulusan dan keinginannya yang besar untuk belajar meditasi, para inisiat memutuskan untuk mengadakan satu lagi sesi setengah jam untuk mengajarkannya Metode Kemudahan. Setelah keinginannya terpenuhi, wanita tersebut merasa puas secara rohani. Lebih jauh lagi, satu kelompok pengunjung lain tiba terlambat. Kelompok ini juga mengira bahwa malam ini ada ceramah video lagi. Mereka merasa sangat menyesal karena melewatkannya sehingga mereka tetap tinggal untuk bertanya mengenai Metode Quan Yin.
Berbagi ajaran Guru dengan para pencari yang ingin menemukan Kebenaran seperti yang mereka lakukan pada seminar Gyeongju selalu memberi para inisiat Korea kesempatan baru untuk melayani dan berkembang secara spiritual dengan mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam mengenai Jati Diri mereka. Karena itu, mereka berharap agar mereka dapat terus bertumbuh sehingga dapat dengan lebih baik membantu lebih banyak orang dalam mencari pencerahan sejati.
Laporan dari Texas, AS kegiatan-kegiatan ini, para inisiat Houston akan terus berlatih rohani dengan tekun dan juga terus menyebarkan kasih Guru Oleh Grup Berita Houston (Asal dalam bahasa Inggris) kepada mereka yang mencari [Houston] Pada tanggal 24 Juli 2005 para inisiat Houston Kebenaran. menyumbangkan pakaian kepada Tempat Penampungan Love & Fisher di Houston, untuk membantu para tunawisma di daerah tersebut. Maksud dari kegiatan ini adalah untuk menyediakan pakaian ganti yang cukup selama teriknya musim panas. Para saudara dan saudari inisiat berbagi kasih Guru dengan membagikan pakaian, sepatu, dan produk-produk kesehatan pribadi kepada mereka yang membutuhkan. Mereka sangat tersentuh oleh kasih Guru yang tak bersyarat. Para inisiat berjanji untuk kembali lagi di bulan November untuk menyajikan makanan vegetarian di tempat penampungan ini. Kemudian pada tanggal 30 Juli, para praktisi Houston menyelenggarakan sebuah seminar di Pusat Komunitas Cina di Taman Kota dengan menampilkan ceramah Guru yang memberi inspirasi “Ilusi adalah Refleksi dari Kenyataan” yang disampaikan di Manila, Filipina pada tahun 2000. Para saudara dan saudari inisiat juga menyajikan hidangan vegetarian yang lezat untuk para pengunjung yang sangat menikmati hidangan tersebut. Setelah itu, beberapa pengunjung mempelajari meditasi Metode Kemudahan. Selama proyek berbagi pakaian dan seminar ini, suatu rasa kedamaian dan kasih memenuhi udara; kedua aktivitas tersebut berjalan dengan lancar berkat bimbingan Guru. Terinspirasi oleh
Kasih dan Kebijaksanaan Guru Menyertai Dua Proyek Peningkatan Jiwa
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
13
Lintasan Peristiwa Laporan dari Indonesia
Mengenalkan Kebenaran Tertinggi pada Pameran Buku Medan Oleh Grup Berita Medan (Asal dalam bahasa Indonesia)
[Medan] Dari tanggal 31 Agustus sampai 4 September 2005, para inisiat Indonesia berpartisipasi dalam Pameran Buku Medan yang diselenggarakan di Atrium Plaza, salah satu mal terbaru dan terbesar di Medan. Pada saat pameran, di gerai Quan Yin ditampilkan bendabenda terbitan Guru dalam berbagai bahasa bersama-sama dengan DVD ceramah-Nya. Selama pameran ini, sejumlah besar pengunjung memenuhi Plaza, sehingga gerai para inisiat menerima arus pengunjung yang terus mengalir. Sebagian besar dari pengunjung telah siap menerima konsep meditasi dan latihan rohani. Beberapa orang juga membeli benda-benda terbitan Guru untuk mengetahui lebih lanjut. Selama dua kali hari Minggu setelah Pameran, Center Medan membuka pintunya sehingga para pencari Kebenaran baru yang telah mengunjungi gerai para inisiat dapat menonton video ceramah Guru dan berbicara dengan para praktisi setempat untuk mengenal lebih baik Metode
Quan Yin dan Center tersebut. Semua inisiat yang berpartisipasi dalam Pameran Buku Medan merasakan besarnya rahmat dan berkah Guru selama acara berlangsung. Mereka sungguh berterima kasih atas pengaturanNya dan juga atas kerja sama yang penuh kasih di antara para saudara dan saudari. Mereka juga berdoa supaya mereka dapat terus tumbuh dalam pencapaian rohani dan tidak tertinggal dengan langkah Guru.
Laporan dari Argentina
Masyarakat Pegunungan dengan Penuh Kasih Memeluk Ajaran Guru Oleh Grup Berita Buenos Aires (Asal dalam bahasa Spanyol)
[Mendoza] Mendoza adalah sebuah kota besar dan ramai yang terletak di sebuah lingkungan yang indah, 1.200 km di barat Buenos Aires di kaki Pegunungan Andes. Di bulan Juli 2005, para inisiat dari Center Buenos Aires mempersembahkan pesan Guru kepada para penduduk kota itu melalui sebuah seminar video. Walaupun saat itu musim dingin, tetapi suhu yang hangat seperti musim semi telah membuat banyak pencari spiritual hadir. Pada hari itu, banyak pengunjung yang datang, di antaranya seorang wartawan dari Radio Activa di Lujan. Beberapa orang berkata bahwa mereka telah menjadi vegetarian. Yang lain datang dari tempat yang lebih jauh seperti Provinsi San Juan, 180 km dari Mendosa. Sebagai tambahan, seorang wanita yang pergi ke tempat seminar, mengambil sebuah buku contoh dan meminta para inisiat untuk mengunjungi rumahnya karena dia dan teman-temannya sangat tertarik dengan ajaran Guru. Selama penayangan video, seluruh pengunjung memberikan perhatian penuh pada kata-kata Guru. Setelah berakhir, tiga perempat dari 14
pengunjung tetap tinggal untuk belajar Metode Kemudahan. Beberapa dari mereka mendapatkan pengalaman yang baik. Keesokan harinya, artis dan reporter setempat, Julián Santandreu, mengundang para inisiat untuk mengunjungi tempat kerjanya di kampus Universitas Maza di Mendoza. Di sana mereka menawarkan sebuah aula secara cuma-cuma bersama-sama dengan gedung ceramah utama Universitas sebagai tempat seminar
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
Lintasan Peristiwa di waktu musim panas. Bapak Santandreu juga menyarankan para inisiat untuk menghubungi putranya yang mengepalai sebuah acara radio setempat di dekat Provinsi San Juan untuk berbagi ajaran Guru lebih lanjut. Beberapa hari kemudian, wanita Mendoza yang telah meminta para inisiat untuk mengunjungi rumahnya berkata bahwa banyak orang ingin sekali belajar Metode Quan Yin. Maka, seorang saudari inisiat yang tinggal di Mendoza menyelenggarakan sebuah lokakarya di rumah wanita ini, di mana seluruh peserta belajar Metode Kemudahan dan kemudian mulai mengikuti meditasi kelompok secara rutin. Para inisiat yang terlibat dalam seminar video Mendoza dan pertemuan berikutnya merasa takjub; semua detail kegiatan berjalan dengan sangat lancar. Mereka menyadari bahwa hal ini merupakan pengaturan
Puisi
Guru. Melalui dua kegiatan ini, cakrawala rohani diungkapkan dan sebuah jalan baru disediakan bagi para pencari Kebenaran setempat.
Rahmat Terkasih
Oleh saudari-inisiat Wonwilai Rakkandee, Munich, Jerman
Kekasih Tercinta, Kekasih dari semua makhluk, Inti dari segalanya, Dan sumber dari semua ciptaan. Hatiku rindu untuk menyatu dengan-Mu. Kulihat Engkau di mana-mana dalam semua ciptaan, Kutemukan Engkau setiap saat dalam diri semua makhluk, Kusaksikan betapa Engkau mengurusku dengan sangat cermat, Dan betapa Engkau berada di sisiku sejak senja hingga dini hari. Namun berada bersama-Mu adalah berbeda. Oh Kekasihku, ada suatu perbedaan yang besar. Duduk di samping kaki-Mu, aku temukan kerinduan di dalam hatiku, Berada dalam kehadiran-Mu, Inti diriku tumbuh. Oh Kekasihku, masih berapa lama lagi Hingga Engkau kembali memberkahiku dengan kehormatan untuk duduk di kaki-Mu lagi? Keajaiban terhebat dari semua keajaiban adalah berada di sisi-Mu. Oh Kekasihku, Rahmat yang Engkau selimutkan kepadaku terus bertumbuh, Dan aku bersyukur setiap hari atas Rahmat yang Engkau limpahkan kepadaku. Ada suatu hal yang ingin kukatakan: Di mana pun Engkau tempatkan aku di alam semesta ini, entah di Surga atau di Bumi, Satu-satunya hal yang aku pinta Adalah untuk terus-menerus sadar akan kehadiran-Mu di sekitar dan di dalam diriku. Oh Kekasihku, berkahilah aku dengan Rahmat-Mu dan beri aku kesempatan untuk sadar akan Engkau— Aku ada di dalam diri-Mu dan Engkau ada di dalam diriku selalu. Terima kasih, oh Kekasihku. Aku mengasihi-Mu, kekasih sejatiku. Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
15
Guru Berkata
Kita Sudah dan Akan Selalu Tercerahkan Disampaikan oleh Maha Guru Ching Hai, San Francisco, California, Amerika Serikat, 27 November 1993 (Asal dalam bahasa Inggris) Kaset Video #397
Keingintahuan merupakan Sifat Alami dari Pikiran Sebagian besar dari kita memiliki banyak pertanyaan, dan tidak masalah berapa banyak jawaban yang kita dapatkan, kita masih memiliki banyak pertanyaan lagi. Saat kita muda, kita mengajukan banyak pertanyaan kepada orang tua kita. Sebagian tidak pernah terjawab, dan ketika kita dewasa, kita mengajukan banyak pertanyaan kepada para guru, teman-teman kita, dan berbagai orang bijak. Walau bagaimanapun, sebagian di antaranya juga tidak pernah terjawab. Saya juga memiliki banyak pertanyaan hingga saya mencapai apa yang disebut pencerahan. Pada awal pencerahan, saya bahkan masih memiliki pertanyaan-pertanyaan tentang hal-hal yang tidak penting. Tetapi persoalan ini baru saya pahami dalam jangka waktu yang lama. Sebagian pertanyaan yang kita tanyakan terhadap diri sendiri dan mengikat diri kita, kadang dapat menjadi masalah bagi kita. Tetapi hal itu tidak apa-apa, karena cepat atau lambat semua pertanyaan ini akan lenyap. Ketika kita semakin maju dalam latihan rohani, kita menjadi semakin tenang dan jernih dalam hal cara pandang kita terhadap kehidupan. Maka pada saat orang-orang datang dan mengajukan banyak pertanyaan, saya
16
selalu berusaha yang terbaik untuk memuaskan mereka. Tetapi untuk memahami jawabannya, bagi sebagian orang hal ini sangatlah sulit. Ini karena mereka menggunakan pemahaman mereka yang terbatas untuk menangkap sesuatu yang berada di luar pemahaman. Dahulu, saya sendiri juga memiliki banyak pertanyaan sehingga saya sangat memahami mereka yang datang dan mengajukan pertanyaan. Nampaknya mereka tidak pernah dapat memperoleh jawaban yang cukup, tetapi itulah cara kerja pikiran. Kita selalu ingin tahu karena pikiran selalu ingin tahu; itulah sebabnya pikiran mengumpulkan banyak informasi setiap hari, apakah itu buruk atau baik. Pikiran tidak memiliki kekuatan untuk melihat perbedaan. Dan sebagian besar dari penderitaan, ketidakpuasan, prasangka, dan diskriminasi, serta berbagai pokok persoalan yang terjadi di dalam kehidupan; berasal dari sifat pikiran yang ingin tahu, yang memasukkan segala macam data, memegangnya, dan menjadikannya sebagai miliknya.
Kita Harus Mempertimbangkan Matang-Matang Sebelum Percaya Maka kita seharusnya hati-hati dengan apa yang kita baca dan apa yang kita dengar; karena bila kita tidak selektif terhadap pemikiran, ilmu agama, atau filsafat orang lain yang kadang kala tidak seluruhnya benar; maka pemikiran itu nantinya akan mengendap dalam pikiran dan menjadi milik kita. Kita kemudian akan mengira
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
Guru Berkata bahwa kitalah yang berpikir demikian, yang menerima ini, itu dan yang lainnya. Kemudian, saat informasi lain datang kepada kita, informasi yang lebih tepat dan lebih membantu, kita menolak atau meragukannya karena kita telah merekam sebagian pemikiran atau teori yang nampaknya bertentangan dengan data yang baru. Ini merupakan salah satu masalah yang kita hadapi di dalam kehidupan kita dan di dunia yang telah menciptakan atau melahirkan banyak hal seperti kebencian, diskriminasi dan konflik antar agama, antar bangsa, antar tetangga dan antar sesama. Maka, teori, ajaran atau cita-cita apa pun yang kita serap, pertama-tama harus kita uji apakah teori itu memiliki suatu dasar, kegunaan dalam kehidupan sehari-hari atau bagi kemajuan rohani kita. Jika tidak, kita akan memiliki banyak masalah, berjuang di antara cita-cita, kelompok, atau cara berpikir yang berbeda-beda. Tidak ada sesuatu yang harus kita yakini tanpa pertimbangan atau bukti. Kita harus membuktikan segala hal, bahkan secara rohani, karena itu adalah ilmu pengetahuan. Itu memang ilmu pengetahuan yang tertinggi, tetapi itu masih tetap ilmu pengetahuan. Para Guru masa lampau, saat ini, dan masa mendatang merupakan para ilmuwan yang mengetahui banyak hal tentang alam semesta. Kita, orang biasa, mungkin menemui kesulitan untuk memahami atau mempercayainya. Tetapi suatu hari mereka juga turut mengajar dan menuntun kita ke dalam ilmu pengetahuan ini hingga suatu saat kita juga akan menjadi seorang guru atau pengajar, paling tidak bagi diri kita sendiri, karena menjadi guru bagi diri kita sendiri adalah tugas yang paling sulit. Dan untuk dapat melakukan hal itu, kita harus memiliki kekuatan yang paling kuat, yaitu kekuatan Tuhan atau kecerdasan alam semesta yang kita miliki. Saat Ia hidup, sebagian orang menuduh Yesus berbohong dan menghujat Allah, karena Ia berkata bahwa Ia dan Tuhan adalah satu, bahwa Ia adalah Putra Allah dan bahwa Ia dan Bapa adalah satu. Tetapi kita telah lupa dan bahkan saat ini orang-orang masih berpikir dengan cara demikian. Kita telah lupa, bahwa kecuali Tuhan, tidak ada apa pun dan tidak seorang pun yang hidup di dalam bait Allah ini.
Jiwa Tidak Pernah Bereinkarnasi “Saya” yang kita anggap sebagai diri kita, tidak pernah sungguh-sungguh ada karena saat
kita pertama kali dilahirkan, kita tidak tahu banyak; kita bahkan tidak memiliki nama. Maka kita pun tidak memiliki “saya”, karena bila Anda kembali ke “saya” yang ada sejak kita masih bayi, apakah itu yang Anda sebut sebagai “saya” atau “dia”? Apakah itu? Dapatkah Anda mengenali seorang bayi dengan apa pun yang kita sebut “saya” atau “dia”? Saat kita dewasa, kita memperoleh banyak pengetahuan dari para guru, sanak keluarga, atau teman-teman dan kemudian kita mulai memiliki sebuah identitas, menjadi seorang individu, mungkin seseorang yang digambarkan sebagai seorang yang pemarah, berwatak mudah tersinggung, seorang yang penuh kasih, atau seorang yang bijaksana. Tetapi dari manakah pribadi-pribadi yang bijaksana, penuh kasih, pemarah, penuh nafsu, atau serakah ini berasal? Kita tidak lahir bersama dengan mereka; mereka bukanlah “dia” yang lahir pada awalnya. Mereka hanyalah informasi yang kita kumpulkan, kemudian kita mengidentifikasi diri sendiri dengannya. Maka teori reinkarnasi sesungguhnya tidak perlu diajarkan kepada orang-orang, karena kita tidak memiliki identitas yang bereinkarnasi. Mungkin yang bereinkarnasi adalah kecenderungan untuk melekat terhadap informasi yang kita peroleh ini, apakah itu buruk atau baik. Dan kemudian kecenderungan yang melekat tersebut berjalan dan menemukan satu demi satu instrumen untuk memuaskan keinginan yang belum kita peroleh dari apa yang disebut kelahiran sebelumnya. Maka, setelah pengetahuan, kebijaksanaan, atau Jati Diri Tuhan yang tinggal di dalam tubuh ini keluar atau meninggalkan bait Allah ini, Ia akan hinggap ke bait Allah yang lain. Seperti saat kita pergi dari satu gereja ke gereja lain, kita adalah orang yang sama. Dan sesungguhnya, dalam alam semesta tidak ada satu perwujudan, tetapi yang ada adalah keseluruhan massa energi dalam medan yang penuh kasih, kadang kala terbagi begitu saja dalam bagian yang berbedabeda. Seperti arus listrik yang mengalir dalam bola lampu dan dalam kabel; ia mengalir melewati mikrofon, yang berbeda bentuknya. Ia masuk ke dalam pendingin, bentuk yang lain lagi; dan ke dalam kipas angin listrik, bentuk yang lain lagi. Tetapi arus yang ada di dalam memiliki bentuk yang sama persis. Sama halnya, kita tidak pernah terpisah dari Yang Maha Tinggi, Kekuatan Tertinggi. Kita selalu merupakan Maha Tinggi. Tetapi karena
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
17
Guru Berkata kecenderungan kita untuk mengidentifikasi diri kita dengan informasi yang kita peroleh atau kebiasaan yang kita kumpulkan dari lingkungan sekitar kita, kita memiliki sebuah pribadi, suatu perwujudan yang mengira dirinya terpisah dari keseluruhan. Maka setelah kita tercerahkan, melalui usaha kita sendiri—saya ulangi lagi, melalui usaha kita sendiri atau melalui seorang teman rohani— kita memandang segala hal secara berbeda. Maka, walaupun kita masih memiliki kulit tersendiri, kita mengetahui bahwa kita bukanlah itu; dan pada saat itu, seluruh jawaban kita muncul secara alami, atau kita tidak lagi memiliki pertanyaan. Itu merupakan cara yang terbaik, karena tidak ada pertanyaan merupakan pertanyaan yang terbaik! Ketika kita tercerahkan, kita naik dan melampaui konsep baik atau buruk; melampaui sifat pikiran yang suka membeda-bedakan ini. Dan kemudian kita memahami: “Ah! Itu hanyalah kulit saya, baju saya. Saya di sini, inilah saya.” Tidaklah sama. Semakin kita mengidentifikasi diri kita sendiri dengan pengetahuan jasmani dan barang milik kita, semakin sedikit kita mengetahui betapa agungnya diri kita. Sebagian orang yang memiliki banyak pengetahuan intelektual merasa lebih sulit bermeditasi dan lebih sulit untuk mencapai kebijaksanaan yang lebih tinggi daripada orang yang kurang berpendidikan, karena orang-orang ini memiliki lebih sedikit sampah yang harus dicuci, lebih sedikit yang harus diuraikan atau “dilepaskan”. Seperti halnya dengan rumah kita, saat ada terlalu banyak barang di dalam, membutuhkan waktu yang lebih lama untuk membersihkannya supaya dapat memasukkan perabot yang baru. Tetapi, bila kita hanya memiliki sedikit barang, maka akan lebih cepat.
Bersahabatlah dengan Pikiran Anda Maka sangatlah mudah untuk percaya bahwa kita dapat terbebaskan dalam satu masa kehidupan, karena sesungguhnya kita sudah terbebaskan. Kita sudah dibebaskan, dan kita akan selalu terbebaskan. Yang membuat kita merasa terikat dan tidak bebas adalah kecenderungan kita yang selalu berpegang kepada banyak sekali pengetahuan atau kebiasaan yang kita sebut “saya” sehingga kita lupa melihat kepada hal yang sesungguhnya. Saya kira banyak dari Anda memahami hal ini. Sesungguhnya, orang-orang yang tercerahkan atau orang-orang yang pandai, yang tingkatannya lebih tinggi, tidak memerlukan
18
banyak ceramah atau penjelasan. Hanya satu kata atau satu kalimat sudah cukup, dan itu juga semacam pencerahan seketika. Kita sudah selalu tercerahkan, dan kita selalu dalam keadaan tercerahkan. Hanya ada sedikit kesalahpahaman saja. Tidaklah mudah untuk menyadarkan seseorang akan pemikiran yang abstrak ini dengan menggunakan kata-kata yang sederhana, kata-kata biasa. Tetapi saat kita memahami hal ini, jauh di dalam batin kita dan menjadi bagian diri kita, kita merasa sangat santai dan gembira. Tetapi itu hanya merupakan salah satu pencerahan intelektual. Dalam meditasi Zen, mereka kadang kala menyebutnya “pencerahan tiba-tiba” atau “pencerahan seketika”, karena satu kata dari Guru dapat membebaskan Anda sebagian, atau mungkin membebaskan Anda secara keseluruhan. Jadi, mengapa kita harus bermeditasi setelah kita tercerahkan atau setelah kita memahami apa yang ingin Guru katakan? Karena kita memiliki terlalu banyak kebiasaan dan terlalu banyak pengetahuan dari masa lampau, sehingga satu masa tidaklah cukup untuk meyakinkan diri kita bahwa kita sudah tercerahkan. Kita mungkin akan melupakannya besok atau lusa. Maka kita harus mengulang-ulang pengalaman pencerahan kita, lagi dan lagi sampai pikiran kita menerimanya. Tidaklah cukup bahwa jiwa, Jati Diri, mengenali dirinya sendiri, karena biar bagaimanapun sang Jati Diri selalu mengenali Dirinya; Diri Agung kita telah mengenal dirinya sendiri. Tetapi, karena kita berada di dunia ini, kita harus melakukan segala sesuatu dengan sebuah alat; yaitu pikiran atau komputer. Itulah alat yang harus kita gunakan untuk bekerja di dunia ini, untuk membawa berkah dan kekuatan kasih ke dalam lingkungan kita yang kacau, untuk menciptakan dunia yang lebih baik bagi anak-anak kita dan banyak generasi mendatang. Pikiran merupakan alat yang sangat kuat; itulah yang menghalangi kita dari satu kehidupan ke kehidupan lain sehingga kita tidak dapat mengenali Tuhan dan tidak dapat mengenali kedudukan kita yang sesungguhnya di alam semesta. Maka kita tidak dapat mengabaikan pikiran; kita harus bersahabat dengannya. Kita harus membuatnya memahami mengapa kita melakukan ini dan mengapa kita melakukan itu sampai pikiran benar-benar menerima dan menjadi teman baik kita. Dengan demikian, kita dapat menjadi sangat bahagia dan santai. Jika tidak, bila
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
Guru Berkata pikiran tidak setuju, maka kita dapat melupakan meditasi. Itu tidak akan menghasilkan buah apa pun, karena Anda duduk bermeditasi dan pikiran terus bertanya-tanya: “Mengapa Anda duduk? Untuk apa? Saya ingin pergi ke bioskop atau mengunjungi pacar. Mengapa Anda duduk di sini seperti orang bodoh? Kopi lebih baik dan kue itu enak”—segala macam hal demikian. Maka dari itu, selain menyalurkan 'pengetahuan hening tentang pencerahan sejati', guru rohani masih harus memberi ajaran lisan kepada orang untuk memuaskan sifat pikiran yang penuh pertanyaan. Pikiran selalu bertanya-tanya dan menimbang berbagai hal, karena informasi yang ia terima sebelumnya bertentangan dengan data yang ia terima sekarang, atau bahkan ia tidak dapat memahami informasi yang baru tersebut, lalu ia mengatakan bahwa itu tidaklah sama. Itulah sebabnya banyak dari kita tidak dapat memahami bahwa agama yang satu tidak berbeda dari agama yang lain. Ini karena pikiran. Setelah kita tercerahkan, biar bagaimanapun, kita pergi melampaui pikiran. Maka kita memandang secara berbeda, dan benar-benar memahami bahwa sesungguhnya tidak ada perbedaan. Ini adalah hal yang sangat sederhana. Setelah pencerahan, kita menggelengkan kepala tidak setuju, dan tidak dapat mempercayai bahwa kita tidak dapat memahami sebelumnya. Hal ini semudah seperti saling memandang satu sama lainnya, tetapi kita tidak dapat melihat satu sama lain tanpa pencerahan. Itu adalah situasi yang sungguh sangat rumit yang diciptakan oleh raja Maya untuk menahan orang-orang dalam kegelapan. Setelah Anda tercerahkan, Anda akan sangat terkejut ketika menemukan bahwa suatu hal yang demikian sederhana, sesuatu yang demikian mudah dipahami, Anda tidak pernah dapat memahami sebelumnya. Ajaran dari Guru atau teman rohani disebut ajaran lisan, merupakan bagian teoritis dari latihan rohani. Tetapi bagian yang lebih penting adalah bagian yang disalurkan dalam keheningan selama dua puluh empat jam setelah sang Guru menerima Anda sebagai seorang murid baru atau teman baruNya yang lebih muda. Maka ajaran teoritis Guru mana pun, yang lalu, yang sekarang atau yang mendatang, hanya sebagian kecil dari keseluruhannya. Bila kita hanya mempelajari teorinya, kita hanya dapat memperoleh sedikit pencerahan, atau kita sedikitnya dapat menjadi seorang yang beretika. Sebagai
contoh, kita akan memahami perlunya menjaga pantangan, menyebarkan kasih alih-alih menggunakan kekerasan, berbagi dengan sesama kita alih-alih mencuri dan seterusnya. Tetapi setelah seorang Guru meninggal, ajaran teoritis tersebut ditinggalkan dalam bentuk rekaman maupun dari para murid atau orang lain yang menghadiri khotbah-Nya. Dan generasi berikutnya hanya bersandar kepada rekaman informasi ini, mungkin untuk berlatih atau mendapatkan pedoman tentang apa yang harus dilakukan untuk menemukan Tuhan. Karena dahaga mereka akan pengetahuan, mereka meraih apa pun untuk memahami Tuhan, dan dari situ, berbagai agama mulai terbentuk.
Inti dari Semua Agama adalah Kebenaran yang Sama Itulah sebabnya sebelum Kristus, kita tidak memiliki agama Kristen dan sebelum Buddha, kita tidak memiliki agama Buddha. Istilah Buddhis berasal dari Buddha atau Bodhi, yang dalam bahasa Sansekerta berarti tercerahkan atau pencerahan. Jadi, orang yang tercerahkan disebut sebagai seorang Buddha. Dan Kristus adalah bahasa Ibrani untuk tercerahkan; seseorang yang tercerahkan dinobatkan sebagai Kristus. Maka setelah Kristus kembali kepada Bapa, kita membentuk agama yang disebut sebagai agama Kristen, dan terjadi hal yang sama setelah sang Buddha pergi. Satu istilah bagi agama Kristen di Jerman adalah Kristus, sehingga kata 'Kristen' lebih mudah dipahami dan dihubungkan dengannya. Dan istilah Buddha berasal dari Bodhi sehingga orang-orang yang mengikuti Buddha dan ajaran sang Buddha disebut Buddhis. Dan setelah Lao-tse, yang mengajarkan Tao, pergi, mereka membentuk agama Tao, kemudian muncul penganut Tao. Jadi, kita telah memiliki paling tidak tiga agama, dan kita dalam masalah! Tidak masalah jika kita mengikuti ajaran apa yang ingin kita pelajari atau percayai, apakah itu salah atau benar. Tetapi masalah akan muncul saat kita mulai memperdebatkan dan saling berkelahi karena perbedaan filosofis. Kita benarbenar mempermalukan diri kita dan para Guru kita yang telah meninggal, karena Mereka selalu mengajarkan perdamaian, keutuhan dan kasih. Dengan demikian, sekarang tidak masalah apakah kita percaya bahwa agama Kristen merupakan agama terbesar atau agama Buddha
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
19
Guru Berkata merupakan sistem kepercayaan tertinggi di dunia; kita tidak perlu memperdebatkannya. Kita sebaliknya harus mencari tahu agama kita yang sebenarnya, inti sari agama yang sebenarnya, yang Buddha tinggalkan, yang Guru Tao tinggalkan, yang Kristus tinggalkan. Dan kemudian kita akan mengetahui bahwa satu-satunya cara yang terbaik dan tercepat adalah pencerahan.
Guru Hidup Menghubungkan Kita Kembali dengan Diri Kita yang Tercerahkan Banyak orang dapat menjadi tercerahkan sampai suatu tingkatan tertentu melalui ajaranajaran seorang Guru, atau melalui usaha mereka sendiri, karena ketulusan dan kerinduan mereka. Tetapi banyak orang tidak bisa. Dan bahkan bila kita dengan sendirinya menjadi tercerahkan, ada banyak hal yang masih perlu dijelaskan oleh seorang teman yang hidup, seorang Guru yang hidup yang telah menguasai semua jalannya, karena jalan rohani tidaklah kasat mata, tetapi jalan itu masih seperti jalan lainnya. Kita dapat menguasainya, kita dapat menjalaninya, dan mencapainya. Ini hanyalah cara berbicara secara duniawi. Karena kebijaksanaan alam semesta demikian luas sehingga kita tidak pernah dapat dalam satu waktu atau bahkan satu masa kehidupan menggunakan seluruhnya. Jadi, bahkan bila kita mengatakan bahwa kita telah menyelesaikan perjalanan, kita masih belum menggunakan seluruh kebijaksanaan kita sekaligus kecuali saat kita membutuhkannya. Banyak orang datang kepada saya dan bertanya apakah saya mengetahui masa depan dunia atau apakah saya mengetahui masa depan dan seterusnya. Saya katakan, “Saya tidak tahu!” Saya tidak memandang ke masa depan; Saya hanya memandang saat ini dan mengetahui apa yang harus saya lakukan saat ini. Itu cukup bagi saya. Kadang kala, bila perlu, saya dapat melihat sepintas ke masa depan ataupun ke masa lalu, bila Anda ingin mengetahuinya. Tetapi itu hanya bila benar-benar perlu dan bermanfaat bagi seseorang atau bagi dunia; lalu Tuhan memperbolehkan saya mengetahuinya dan itu cukup. Jika tidak, kita membebani diri kita sendiri dengan terlalu banyak pengetahuan akan apa yang sedang terjadi. Maka, jangan memiliki khayalan tentang
20
pencerahan, tetapi lihatlah itu seperti apa adanya, bahwa kita selalu memiliki sifat sejati kita. Dan sekarang, bila kita ingin mengetahuinya, ada sebuah jalan yang selalu berada di sana. Bila kita benar-benar tulus dalam meditasi, setiap jawaban akan muncul saat kita memerlukannya. Anda tidak perlu menulis surat kepada Guru, karena kita selalu terhubung, terlebih lagi setelah inisiasi. Kita akan terhubung selamanya hingga Anda menjadi seorang guru. Kadang saya berbicara terlalu banyak; saya tidak tahu apakah Anda percaya separuh dari apa yang saya katakan, tetapi Kebenaran selalu terucapkan ke luar dan kadang-kadang saya tidak dapat menghentikannya. Ini karena Tuhan berbicara melalui mulut saya dan kemudian ketika saya lupa untuk menghentikan-Nya, Ia terus dan terus membicarakan segala rahasia. Dan orangorang kadang berpikir bahwa saya membual, tetapi ini semua adalah benar. Bila Anda pergi ke seorang dokter, ia seharusnya memberitahu Anda bahwa ia mampu menyembuhkan penyakit Anda. Jika tidak, apa gunanya pergi ke dokter? Bila Anda mendatangi seorang teman untuk memperoleh pencerahan, ia seharusnya memberitahu Anda mengenai kemampuannya, bahwa ia sanggup membantu Anda mengenali Jati Diri Anda yang tercerahkan. Cepat atau lambat, siapa pun dari kita dapat menjadi seorang pembawa Cahaya, karena kita sesungguhnya adalah Cahaya. Hanya saja kita terlalu sibuk dengan semua data ini—semua pekerjaan yang harus kita lakukan dan segala masalah keuangan yang harus kita hadapi—sehingga kita lupa betapa agungnya diri kita, kita lupa menggunakan kebijaksanaan agung kita untuk menangani berbagai masalah kecil ini. Kita hanya berusaha memperbaiki masalah itu sendiri; kita menjadi terpaku pada masalah dan terbenam di dalamnya atau tertelan olehnya sehingga masalah itu sulit dipecahkan. Tetapi, jika kita menengok kembali dan tahu di mana kita berdiri; atau daripada kita memusatkan seluruh perhatian kita pada masalah, sebaiknya kita melangkah mundur dan mengingat bahwa kita bukanlah masalah tersebut; dengan begitu kita dapat memandangnya dengan lebih jelas. Itulah sebabnya kita memerlukan meditasi. Kita harus kembali masuk ke dalam untuk mengingat siapa pemiliknya, siapa majikannya, dan apa yang harus kita lakukan.
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
Guru Menceritakan Lelucon
Logika yang Unik dari Seorang Dukun Disampaikan oleh Maha Guru Ching Hai, Kamboja, 28 Maret 1996 (Asal dalam bahasa Cina) Kaset Video #541
Seorang dukun selalu membual tentang kemampuannya yang hebat dalam menyembuhkan pasien. Kemudian, pada suatu hari seorang tua datang dan bertanya padanya, “Berapa orang yang telah Anda sembuhkan?” Dan dukun itu menjawab, “Siapa saja yang datang dan mendengarkan nasihat saya, pasti akan sembuh.” Maka orang tua itu mengerutkan kening dan memarahi dukun itu, “Apakah Anda telah lupa saat Anda menyuruh cucu saya meminum obat selama setahun dan Anda mengatakan bahwa ia akan sembuh setelah itu? Ia meninggal setelah minum resep obat Anda selama 3 bulan. Kemudian dukun itu berseru, “Ah! Cucu Anda tidak patuh pada petunjuk yang saya berikan! Saya menyuruhnya untuk minum obat tersebut selama setahun, tetapi ia hanya meminumnya selama 3 bulan saja. Karena ia tidak mengikuti petunjuk yang saya berikan dan meminum obat tersebut selama setahun, maka tentu saja ia meninggal.
Tidak Sakit, Hanya Merasa Bersalah Disampaikan oleh Maha Guru Ching Hai, Florida, Amerika Serikat, 28 Desember 2001 (Asal dalam bahasa Inggris) Kaset Video #735
Suatu waktu, seorang anak muda naik bis yang penuh sesak. Setiap orang saling berhimpitan satu sama lainnya, berdiri dan berpegangan pada rel pegangan. Seorang lelaki lainnya yang duduk dalam bis itu juga masih muda, tidak terlalu tua. Ia duduk dan menyembunyikan wajahnya di balik lengan sepanjang waktu, terlihat gelisah. Maka anak muda pertama datang menghampirinya dan bertanya, “Apakah Anda baik-baik saja? Dan anak muda yang lainnya menjawab, “Ya, saya baik-baik saja, dan menyembunyikan kepalanya semakin dalam di balik lengan. Anak muda yang pertama masih belum yakin bahwa anak muda yang lainnya itu baik-baik saja, maka ia menghampirinya lagi dan bertanya, “Apakah Anda benar-benar Ok? Mengapa Anda terus menyembunyikan kepala Anda? Anda kelihatan sangat gelisah; Dan anak muda yang kedua itu berkata, “Ya, saya baik-baik saja. Saya hanya tidak suka melihat semua wanita tua itu berdiri di dalam bis sementara saya duduk.”
Penglihatan Ganda Sangat Membingungkan! Disampaikan oleh Maha Guru Ching Hai, Retret Tiga-hari di Cape Town, Afrika Selatan, 29 November 1999 (Asal dalam bahasa Inggris) Kaset Video #674
Suatu waktu ada seorang lelaki yang suka minum minuman keras dan pulang ke rumah setiap malam dalam keadaan mabuk. Dan istrinya mengeluh, “Saya tidak mengerti bagaimana seseorang bisa minum terus meskipun tidak haus! Saya tidak bisa mengerti ada orang yang seperti itu. Maka lelaki yang mabuk itu membalas, “Ya, saya juga tidak mengerti terhadapmu. Mengapa tiap kali saya pulang ke rumah, kamu pasti membawa pulang 4 orang wanita lainnya yang persis denganmu?” Silakan kunjungi situs web berikut guna menikmati rekaman video asli dari lelucon ini dan Anda dapat berbagi keriaan lelucon Guru dengan orang-orang di sekitar Anda: http://www.Godsdirectcontact.net/eng/news/160/jk1.htm (AS) http://www.Godsdirectcontact.org.tw/eng/news/160/jk1.htm (Formosa)
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
21
Teknologi Zaman Keemasan
Mobil Terbang Masa Depan Oleh saudari-inisiat Lynn McGee, Ohio, Amerika Serikat (Asal dalam bahasa Inggris)
Kehadiran mobil terbang semakin dekat. Beberapa rancangan kini sedang dikembangkan dan beberapa prototipe telah diproduksi untuk penerbangan perdana. Terkait dengan mobil-mobil angkasa di masa depan, sang pencipta, Robin Hayes, berkata, “Bayangkan jika Anda dapat masuk ke dalam mobil, dan Anda tinggal mengatakan ke mana tujuan Anda dan alat GPS [alat untuk mengetahui posisi] secara otomatis menuntun Anda ke tujuan. Perjalanannya akan menempuh suatu bagian jalan darat, diikuti oleh suatu bagian jalan udara, diikuti oleh suatu bagian jalan darat — tetapi apakah Anda peduli? Anda akan sampai pada tujuan Anda dalam waktu satu jam, bahkan jika panjang perjalanannya 175 mil!” Kedengarannya seperti fiksi ilmiah, tetapi mobil-mobil terbang sebentar lagi bukanlah sekedar impian saja, dengan rancangan-rancangan mutakhir, dimulai dengan model yang ultra-ringan, Skuter Udara, sampai kendaraan yang lebih tangguh dan canggih yang bernama Skycar. Skuter Udara adalah sebuah wahana olah raga rekreasi yang dirancang untuk terbang pada kecepatan rendah dan pada ketinggian kurang dari 400 kaki (122 m), serta dapat bergerak dengan ringan. Hal inilah yang menjadikannya cocok untuk digunakan dalam keadaan darurat, seperti halnya pertolongan di gedung-gedung tinggi. Sebaliknya,
Skuter Udara, alat transportasi udara ultra-ringan
22
Skycar, alat transportasi udara yang tangguh dan berdaya kuat, yang dapat melaju hingga kecepatan 300 mil per jam
Skycar dirancang untuk membawa empat orang dan dapat menjelajah sampai kecepatan 300 mil/jam (482 km/jam) dan pada ketinggian 4.000 kaki (1,22 km). Alat simulasi dan sistem GPS untuk kendaraan jenis ini sedang dikembangkan oleh NASA. Tetapi rancangan dari kendaraan ini tidak menjawab pertanyaan tentang bagaimana dan di mana mereka akan dipakai. Sebagai contoh, walaupun sebuah kendaraan dapat dikendarai sepanjang jalur pacu dan kemudian lepas landas ke udara, bagaimana pengemudi itu akan mengetahui di mana tempat yang aman untuk terbang? NASA menyampaikan pokok persoalan tersebut melalui program “Jalan Raya di Angkasa”. Sebuah objek dari inisiatif ini adalah untuk mengembangkan suatu sistem komputer yang dapat beroperasi sebagai suatu jaringan terintegrasi bagi kendaraankendaraan terbang. Simulator secara khusus dipasang pada setiap kendaraan, dengan gambargambar yang mudah diikuti, dihubungkan ke jaringan komputer yang mengatur lalu lintas di udara. Tetapi perjalanan dalam sebuah kendaraan terbang adalah suatu perasaan yang berbeda dari biasanya. Perancang Skycar, Paul Moller, berkata, “Hal itu merupakan suatu pengalaman yang lain dari
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
Teknologi Zaman Keemasan yang lain. Maksud saya, pengalaman permadani ajaib yang sebenarnya. Anda masuk ke dalam kendaraan ini dan tidak akan merasakan getarannya. Ia akan membawa Anda ke atas dan apa yang paling mengairahkan adalah kita dapat merasakan sejenis tarikan ke atas dari bawah, hampir seperti anti-gravitasi, tetapi pengalaman diangkat ke atas ini berjalan dengan mulus dan sempurna—suatu pengalaman permadani ajaib yang sebenarnya.” Guru pernah mengatakan bahwa teknologi masa depan merupakan teknologi yang dibawa oleh jiwa-jiwa yang berasal dari planet lain yang lebih
Simulator yang dikembangkan oleh NASA menunjukkan “jendela” penerbangan untuk membimbing kendaraan terbang di udara.
maju untuk dibagikan kepada dunia ini: Sungguh menggembirakan: Kita menjadi setaraf dengan planet yang lebih tinggi. Saat ini kita sudah menggunakan laser dan bentuk-bentuk cahaya lainnya untuk menyembuhkan pasien. Kalian mungkin ingat bahwa salah satu dari ceramah saya yang paling awal di Formosa, saya menyinggung tentang terapi cahaya yang digunakan di planet-planet lain yang lebih maju. Nah, para
ilmuwan itu sekarang terlahir di planet ini. Mereka membawa harta karun ingatannya bersama mereka. Mereka membuat planet kita suatu tempat yang lebih baik untuk hidup. Dan dengan segera, kita akan mempunyai mobil-mobil terbang dan teknologi lainnya. Hal itu akan membuat kita menjadi lebih mudah untuk bertemu satu dengan lainnya sehingga kemacetan lalu lintas akan berkurang. Kita akan dapat menghemat banyak waktu. Hal ini juga membuat saya menjadi gembira. (Kutipan dari Majalah Berita No.138, Wejangan Guru) Jauh sebelum ini (pada tahun 1985), Guru melukiskan bagaimana makhluk-makhluk ini mampu menggunakan metode tercerahkan untuk menyembuhkan penyakit, karena planet itu memiliki getaran yang cukup tinggi yang dapat mendukung cara penyembuhan seperti itu. Di planet Venus ada banyak rumah sakit kecil untuk jenisjenis orang yang berbeda. Dan makhluk hidup yang tinggal di planet itu mempunyai kecerdasan dan tingkat kerohanian yang tinggi. Sebagian besar sudah mendekati tingkatan Guru. Mereka tidak menggunakan obat atau peralatan untuk menyembuhkan orang; tetapi mereka mengunakan energi yang berbeda atau kekuatan Cahaya. Seperti halnya di dunia ini, kita kadang-kadang mengunakan bermacam-macam sinar-X yang berbeda untuk menyembuhkan orang, seperti mengobati kanker. Orang-orang seperti ini adalah para ilmuwan yang lebih tinggi atau para ilmuwan yang lebih baik. Guru-Guru juga hanyalah para ilmuwan yang berkembang lebih baik. (Dari Majalah Berita No.139, Anda Mungkin Tidak Tahu) Para pencipta kendaraan terbang ini sangat rendah hati. Mereka memandang diri mereka sendiri sebagai bagian dari komunitas yang lebih besar, yang mempunyai kemungkinan sepenuhnya untuk mencapai masa depan yang gemilang. Dan mereka percaya bahwa pada suatu hari nanti pesawat terbang dan pesawat jet pada akhirnya akan menjadi barang-barang kuno. Sebagaimana yang dikatakan oleh seorang pencipta, “Kami percaya bahwa Jalan Raya di Angkasa akan terisi dengan mesin-mesin terbang yang tidak pernah dapat kita bayangkan.” Uraian Guru mengenai kedatangan jiwa-jiwa ke Bumi yang sebelumnya telah disembuhkan dengan Cahaya, telah memberikan kita suatu pandangan sekilas tentang kemungkinan umat manusia untuk terus melangkah di Zaman Keemasan ini. Dari perspektif ini, mobil-mobil terbang dapat digambarkan sebagai salah satu dari sekian banyak teknologi yang mencerminkan pencerahan yang dilimpahkan kepada planet kita melalui berkah Tuhan. Untuk informasi lebih lanjut mengenai kendaraan terbang, silakan mengunjungi situs web berikut ini: h t t p : / / w w w. c b s n e w s . c o m / s t o r i e s / 2 0 0 5 / 0 4 / 1 5 / 6 0 m i n u t e s / main688454.shtml http://www.haynes-aero.com/Netscape/frames.html http://www.moller.com/ http://sats.nasa.gov/
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
23
Keajaiban Guru
Guru Mewujudkan Diri-Nya untuk Menyambut Anak yang Penuh Dosa Oleh seorang rekan-inisiat dari Cina Daratan (Asal dalam bahasa Cina)
Sebelum mengikuti Guru dalam latihan spiritual, saya adalah seorang penjahat ganas yg dicari oleh kepolisian di tiga provinsi di Cina. Pada tahun 1989, saya memperoleh seorang bayi laki-laki, dan satu bulan setelah kelahirannya, nurani saya memberitahu saya bahwa saya telah melakukan terlalu banyak perbuatan jahat. Jadi, saya beralih ke pola makan vegetarian yang ketat, tapi tetap melakukan tindakan kriminal. “Tengoklah dirimu! Kamu belum mengurangi sedikit pun perbuatan jahatmu,” kata teman satu gerombolan kepada saya. “Mengapa repot-repot menjalani pola makan vegetarian? Sebaiknya kau lepaskan saja pola makan vegetarian-mu itu!” Tapi tanggapan saya selalu sama: “Ketika saya mencapai umur tiga puluh, saya tidak akan keluyuran bersama kalian lagi. Saya akan mencari seorang Guru dan sebuah tempat untuk berlatih spiritual.” Di tahun-tahun berikutnya, banyak anggota kelompok saya yang lari ke luar negeri, mati atau masuk penjara, dan sisanya melanjutkan perbuatan kriminal mereka. Lalu pada suatu hari di bulan Desember 1995, saya ditahan ketika akan pulang ke rumah, tapi syukurlah atas rahmat Tuhan, saya dibebaskan dengan jaminan, setelah beberapa hari berada di tahanan. Kemudian pada suatu hari, saya pergi ke tempat cukur rambut, dan tukang cukur itu bercerita kepada saya bahwa dia sedang membaca sebuah buku, Kunci Pencerahan Seketika Jilid Ketiga, suatu himpunan ceramah seorang Guru di Formosa. Ketika saya tahu bahwa buku itu berisi panduan bagi kita menuju pencerahan dan untuk menemukan Jati Diri kita, saya sangat ingin meminjamnya. Setelah saya memohon kepadanya berulang-ulang, pemangkas rambuat itu mengalah dan meminjamkan buku itu semalam saja dan menegaskan bahwa saya harus mengembalikan buku itu keesokan harinya. Ketika tiba di rumah dan membaca isinya, saya seketika terpukau oleh perkataan Guru yang logis namun mudah dimengerti. Saya bahkan tidak menyentuh makan malam saya. Saya hanya berkonsentrasi membaca buku itu sepanjang malam. Saya merasa dengan pasti bahwa inilah Guru yang saya cari selama ini, dan percaya bahwa saya akan mengikuti Dia untuk berlatih spiritual selama sisa hidup saya. Selanjutnya saya segera menulis surat kepada kantor pusat di Formosa, menanyakan tentang bagaimana supaya saya dapat memperoleh inisiasi dari Guru. Belakangan, saya meminjam beberapa publikasi Guru dari 24
seorang saudari inisiat yang lain. Selama periode waktu itu, saya adalah jiwa yang paling haus dan lapar yang sangat mendambakan makanan spiritual dari Guru. Dengan berjalannya waktu, lebih dari sepuluh orang di daerah saya mulai menanti hari inisiasi, dan karena kurangnya publikasi Guru, saya dengan sukarela pergi ke luar daerah untuk membawa pulang buku-buku dan majalah-majalah Guru. Pada tanggal 28 April 1996, saya menerima jawaban dari kantor pusat di Hsihu yang menyuruh saya untuk berdoa dengan hening dan menunggu dengan pikiran tenteram; seorang utusan Quan Yin akan mengunjungi saya. Maka saya segera bergegas ke rumah saudari yang memberikan buku Guru kepada saya untuk menyampaikan kegembiraan saya. Dia sangat berbahagia untuk saya, dan berbagi dengan saya hadiah berkat berupa berondong beras dan gula batu yang berharga, yang diterimanya saat dia diinisiasi, dan memberi petunjuk khusus kepada saya untuk mengambil hanya satu butir berondong dan satu butir gula batu setiap harinya. Saya segera makan satu butir berondong dan satu butir gula batu itu dan kemudian pamit pulang. Saat itu, waktu menunjukkan pukul 5:50 sore. Di tengah perjalanan saya tidak dapat
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
Keajaiban Guru menahan godaan untuk menghabiskan semua hadiah berkat yang tersisa, dan dengan lahap menuangkan semua gula batu dan berondong itu ke dalam mulut saya. Lalu sesuatu yang luar biasa terjadi! Saya merasa ringan seperti sehelai bulu dan bebas dari daya tarik bumi ketika saya melihat ke langit dan melihat matahari berwarna merah yang cantik dan mempesona sedang terbenam di ufuk barat. Lalu segala suara berisik yang ada di dunia luar tiba-tiba lenyap dan satusatunya suara yang dapat saya dengar adalah suara “Om” yang keras. Saya sepertinya sudah memasuki suatu dimensi kekosongan dan sama sekali tidak menyadari keadaan di sekeliling saya. Kemudian, saya tersadar kembali, dan mengira kejadian itu hanya berlangsung sepersekian detik. Tetapi ketika saya melihat jam tangan saya, waktu telah menunjukkan hampir pukul 7:00 malam. Saya sudah berjalan selama lebih dari satu jam dan belum juga tiba di rumah, yang sesungguhnya hanya berjarak 500 meter dari rumah rekan inisiat tadi. Melalui pengalaman luar biasa ini, saya sungguh-sunguh merasakan kekuatan luar biasa dari makanan berkat tersebut.
Melihat Tubuh Jelmaan Guru Dua bulan kemudian, dua saudari datang ke rumah saya untuk mewawancarai para calon inisiat, untuk menentukan apakah kami memenuhi persyaratan untuk inisiasi. Saya lalu pergi ke luar untuk membeli sayur-mayur dan buah-buahan untuk para tamu saya, dan untuk memberitahu dua calon inisiat setempat yang tidak mempunyai telepon; satu di antara mereka adalah tukang cukur yang meminjamkan buku Guru kepada saya. Waktu itu turun hujan tapi cuacanya tetap panas. Saya naik taksi ke tempat tukang cukur itu dan pengemudinya mengendarai mobil dengan sangat lambat karena hujan. Saat kami melintasi sebuah jembatan kecil, saya melihat seorang wanita berdiri di dekat situ yang mengenakan setelan celana panjang beludru biru muda yang kelihatannya seperti pakaian kuno. Dia juga mengenakan sebuah topi kecil dengan warna dan bahan sama yang bertatahkan permata perak. Cara berpakaiannya aneh dan tidak sesuai dengan cuaca saat itu. Bahkan lebih aneh lagi adalah kenyataan bahwa Dia memegang sebuah payung bergagang emas, dan pakaiannya bercorak bunga anggrek putih. Terlebih lagi, saat itu hujan namun payungnya tetap terlipat dan dia menggunakannya sebagai tongkat. Baik pengemudi taksi maupun saya merasa sangat heran melihat wanita itu, tapi tidak memikirkannya lagi begitu kami bergerak maju. Karena saya sedang terburu-buru, saya minta pengemudi itu untuk menunggu saya, sementara saya lari ke dalam untuk memberitahu tukang cukur dan calon inisiat lainya tentang pertemuan dengan saudari-saudari inisiat tersebut. Saya juga membeli buah-buahan dan sayur-mayur. Saya menghabiskan waktu setengah jam untuk menyelesaikan tugas-tugas saya ini dan hujan
masih terus turun. Di perjalanan pulang, kami sekali lagi melintasi jembatan itu dan melihat wanita itu masih berdiri di sana, memegang payung di tangan kanannya, tapi dia tetap kering meskipun hujan. "Mengapa dia tidak membuka payungnya?" sang pengemudi bertanya. Persis saat dia mengatakan hal ini, taksinya bergerak ke tempat di mana saya dapat berhadaphadapan dengan wanita itu. Lalu tiba-tiba suatu gagasan terlintas dalam pikiran saya: "Oh! Bukankah Dia Guru?" Tapi begitu pikiran itu timbul, tubuh jelmaan Guru menghilang! Jarak pandang waktu itu sejauh 500 meter, namum dalam sekejap tubuh jelmaan Guru lenyap tanpa jejak! Tak mungkin ada manusia biasa yang dapat melakukan hal itu! Pada saat itu saya mulai menangis dan berpikir, "Guru, jika dalam masa kehidupan ini Engkau dapat berhujan-hujan dan menunggu begitu lama hanya untuk membawa pulang dengan cepat anakMu yang akalnya lamban ini, maka betapa besar kasih dan kesabaran yang Engkau berikan kepada anak-anak-Mu yang hilang dalam begitu banyak masa kehidupan!" Dua bulan kemudian, pada tanggal 22 Agustus 1996, ketika saya berumur 30, keinginan saya terpenuhi dan saya diinisiasi. Tak ada cara bagi saya untuk dapat membayar kasih illahi-Nya. Saya hanya dapat menjalani masa kehidupan terakhir ini dengan mengikuti Maha Guru Ching Hai saya yang terkasih.
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
25
Tanya Jawab Pilihan
Mati Tiap Hari Disampaikan oleh Maha Guru Ching Hai, Universitas Harvad, Cambridge, MA, Amerika Serikat, 27 Oktober 1989 (Asal dalam bahasa Inggris) Kaset Video # 101D
T: Karena tujuan hidup adalah untuk mengingat siapa diri kita, lalu apa tujuan dari mati? G: Tubuh ini diciptakan hanya untuk digunakan dalam satu periode waktu saja. Maka ketika ia menjadi usang, kita harus mendapatkan tubuh lain yang lebih sesuai untuk digunakan bagi proses belajar kita yang baru.
T: Jadi, kita memiliki kesadaran dan kendali bahkan pada saat kita mati?
G: Ya, tetapi bukan kekuatan untuk mengendalikan, bila kita tidak tercerahkan. Jika kita ingin memiliki kendali lagi, kita harus menjadi agung. G: Tidak, jiwa tidak pernah mati. Kita hanya berganti pakaian. Sebagai contoh, hari ini T: Pernahkah Guru mengalami kematian atau Anda mungkin memakai baju warna biru, tapi apakah Guru ingat pengalaman kematian? jika Anda memakainya selama dua hari dan bajunya menjadi kotor, lalu apa yang Anda G: Saya bisa mati setiap hari. lakukan? Mencucinya, atau mungkin jika T: Apa maksud Guru? bajunya terlalu lusuh, membuangnya dan mengenakan baju yang baru. Itu saja; kita G: Ya, saya mati dan kembali hidup lagi. hanya berganti tubuh seperti halnya berganti T: Bisakah saya melakukannya? pakaian. G: Ya, Anda bisa. Saya akan mengajari Anda T: Apakah kita mempunyai kendali terhadap apa caranya. Santo Paulus berkata, “Saya mati yang kita inginkan? Anda berbicara mengenai setiap hari.” Ketika Anda berada dalam karma. Apakah kita mengendalikan jenis samadhi, Anda bisa memutuskan ikatan Anda orang seperti apa yang kita inginkan di dengan dunia ini. kehidupan berikutnya atau apakah seseorang menyuruh kita untuk menjadi orang seperti T: Dengan mati, apakah maksud Guru adalah pembersihan? apa? T: Apakah ada istilah mati bagi tubuh dan juga istilah mati bagi jiwa?
G: Tak seorang pun yang memberitahu Anda untuk menjadi orang seperti apa. Perbuatan Anda sendirilah dan buah darinya yang menyuruh Anda akan menjadi apa. Jika Anda ingin mengendalikan penjelmaan Anda pada kehidupan berikutnya, Anda harus memiliki kebijaksanaan untuk melintasi proses menemukan kembali jalan dimana Anda dapat memperoleh kembali kebijaksanaan dan kekuatan terbesar milik Anda; lalu Anda bisa mengendalikannya. Tetapi untuk saat ini, kita sangat lemah. 26
G: Bukan, bukan itu. Bukan hanya pembersihan, tapi juga secara fisik. T: Mati secara fisik? G: Ya! Anda memutuskan ikatan dan hubungan Anda dengan dunia ini; yaitu pada saat Anda mati. Tetapi pada saat Anda kembali, Anda terhubung kembali. T: Mengapa Guru ingin mati berkali-kali? G: Saya tidak ingin mati! Saya hanya harus mati agar dapat hidup.
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
Tanya Jawab Pilihan T: Ketika Guru mengatakan “mati setiap hari”, apakah itu melalui meditasi? G: Ya, itu benar. Anda memutuskan hubungan Anda dengan dunia fisik untuk sesaat, mungkin setengah hari, mungkin berjam-jam, dan kemudian Anda kembali dan melanjutkan pekerjaan Anda, karena waktu Anda untuk mati belum tiba. Kita harus kembali dan menyelesaikan pekerjaan kita di sini, dan ketika waktunya tiba, kita benar-benar memutuskan hubungannya dan tidak pernah kembali jika kita tidak menginginkannya. Jika kita ingin kembali, kita bisa kembali lagi dan melakukan pekerjaan yang berguna bagi umat manusia. Tetapi kita bisa mengendalikan nasib kita; itulah perbedaannya, dan kemudian kita tahu apa yang sedang kita lakukan.
Para Praktisi Quan Yin Mati Setiap Hari Disampaikan oleh Maha Guru Ching Hai dalam sebuah wawancara telepon untuk Laporan Novas di Radio KQSB, CA, Amerika Serikat, 17 Maret 1995 (Asal dalam bahasa Inggris)
T: Guru, dalam salah satu buku Anda terdapat pertanyaan “Pernahkah Anda mengalami kematian?“ Jadi, saya ingin bertanya kepada Anda sebagai seorang Guru mengenai hal itu. G: Para praktisi dari tingkatan yang sedikit lebih tinggi tidak mengenal apa yang disebut dengan kematian, tetapi hanya melangkah dari satu ruang ke ruang berikutnya, dan ruang berikutnya selalu lebih baik daripada yang sebelumnya. Dalam istilah Kristen, “Ada banyak tempat tinggal di kerajaan Bapa“, artinya banyak tingkat kesadaran; jadi ada banyak keindahan seperti itu di seluruh alam semesta, kita hanya melangkah dan terus melangkah dan meninggalkan tingkat yang terakhir atau yang lebih rendah di belakang. Dan inilah yang disebut dengan “kematian”. Dan bagi kebanyakan orang, jika mereka tidak mengalami indahnya tempat tinggal Tuhan ini, mereka mungkin mengalami semacam daerah yang sedikit lebih gelap. Akan tetapi, hal itu juga berjalan dari satu ruang ke ruang lainnya dan tidak ada perasaan mati sama sekali. T: Apakah Anda sendiri sudah pernah mengalami kematian? G: Ya, tidak masalah, setiap hari kapan saja saya mau. T: Apakah pengikut Anda mengalaminya melalui meditasi? G: Ya, mereka mengalaminya juga. T: Inikah yang dimaksud Santo Paulus ketika ia berkata, “Saya mati setiap hari”? G: Oh, saya senang Anda mengingatnya! Ya, tepat, karena kita dapat melangkah begitu saja ke dalam dimensi lain tanpa harus meninggalkan alam fisik ini. Kita hanya meninggalkan jas kita seperti Anda meninggalkan jas Anda di luar.
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
27
Mutiara Kebijaksanaan
Siapkan Dirimu Setiap Hari untuk Kehidupan Sesudah Ini Disampaikan oleh Maha Guru Ching Hai di Cape Town, Afrika Selatan, 27 November 1999 (Asal dalam bahasa Inggris) Kaset Video #669
Kita semua akan meninggalkan dunia fisik ini suatu hari, tapi tidak semua dari kita siap untuk keberangkatan terakhir. Itu sebabnya kebanyakan dari kita merasa tidak nyaman dan takut menghadapi hari itu. Meskipun kebanyakan dari kita masih sangat muda, seperti saya, kita sudah khawatir akan hari keberangkatan yang menakutkan itu, karena kita belum mempersiapkan diri kita dengan amat baik. Kita menyiapkan asuransi untuk sakit, untuk rumah, untuk hipotek, dan untuk semua hal lainnya, tapi kita belum menyiapkan sesuatu untuk hari ketika kita meninggalkan dunia ini. Di dalam Alkitab tertulis, “Tinggalkan daging untuk hidup menurut roh; belajar untuk mati sehingga kamu akan mulai hidup.” Kita mungkin membaca ayat ini setiap hari atau lebih dari satu kali setiap hari, tapi banyak dari kita tidak tahu bagaimana caranya mati setiap hari supaya kita dapat mengetahui bagaimana hidup ini sebenarnya. Tentu saja, itu tidak apa-apa karena kita semua memiliki keabadian untuk memilih, sekali lagi dan lagi. Saya berada di sini hari ini bukan untuk menunjukkan kepada Anda bagaimana cara untuk menjalani hidup Anda, tapi saya akan menunjukkan pada Anda bagaimana cara untuk mati. Karena hanya ketika kita belajar bagaimana cara untuk mati dan menghadapi kematian, kita tidak lagi takut akan hal-hal yang tidak kita ketahui. Segera setelah kita mati, keadaannya sama dengan hidup sekarang, kecuali dengan kondisi yang jauh lebih baik. Kita lebih bebas. Kita dapat pindah ke mana saja dengan cepat melebihi kecepatan cahaya. Kita dapat memiliki apa saja yang kita inginkan dengan seketika. Kita lebih bebas daripada seekor burung dan kita dapat menikmati akses kepada Tuhan kapan saja, karena kita satu dengan Tuhan. Tapi itu dapat terjadi hanya jika kita telah menyiapkan diri untuk hari itu. Pikiran kita amatlah kuat. Dalam kehidupan sehari-hari, apa saja yang paling kita pikirkan atau kehendaki akan datang kepada kita. Jika pada saat keberangkatan kita dari dunia ini, pikiran kita memikirkan sesuatu dan ia belum menjadi kenyataan, kita akan kembali lagi ke planet fisik ini untuk memenuhi keinginan kita. Jadi, bagi mereka yang tidak ingin kembali ke sini lagi, atau bagi mereka yang hendak menguasai takdir keberadaan mereka yang akan datang setelah kehidupan ini, ada sebuah cara mempersiapkan diri untuk itu. Pada saat keberangkatan kita dari dunia ini, jika pikiran kita tentang sesuatu sangat kuat, maka kita akan ditarik kepada hal itu, tempat itu, atau keinginan itu. Maka, selagi kita masih hidup, kita seharusnya melatih pikiran kita dengan cara yang sangat positif setiap hari, sebanyak yang dapat kita lakukan, hingga itu menjadi kebiasaan kita, hingga itu menjadi diri kita. Maka pada waktu kita mati, kita akan pergi ke mana pikiran menuntun kita. Kita adalah inti sari dari Tuhan dan kita memiliki kekuatan Tuhan di dalam diri kita, apakah kita menyadarinya atau tidak. Jadi pikiran kita, pada praktiknya, sangat, sangat kuat.
Inti dari Mati Setiap Hari Disampaikan oleh Maha Guru Ching Hai, Universitas California, Irvine, CA, Amerika Serikat, 2 Juni 1998 (Asal dalam bahasa Inggris) Kaset video #623
Apa artinya mati setiap hari? Ketika kita menarik diri kita ke dalam untuk memasuki Kerajaan Tuhan, itulah saat kita mati. Kita mati untuk sementara waktu dan kemudian kita kembali hidup lagi. Jadi, kebangkitan dapat terjadi kapan saja dalam kehidupan kita jika kita mengikuti proses yang dilalui Yesus dan Orang-Orang Suci zaman dahulu. Karena kita mati sekali atau mati setiap hari, kita benar-benar tahu bahwa ada hidup yang lain, ada dunia-dunia lain selain dunia fisik ini. Kemudian kita bebas untuk berkelana mengelilingi alam semesta, untuk menjelajah misteri kosmos, dan kita tahu bahwa mati bukanlah hal yang amat penting. Pada kenyataannya, kita akan tahu tahu bahwa kita tidak pernah mati. Kita juga tahu bahwa kita bahkan tidak mempunyai tubuh fisik.
28
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
Mutiara Kebijaksanaan
Kita Seharusnya Berlatih seakan-akan Tidak Ada Hari Esok Disampaikan oleh Maha Guru Ching Hai, Singapura, 26 April 1997 (Asal dalam bahasa Inggris) DVD #603
Kita sering mendengar bahwa orang ini mati atau orang itu mati, tapi entah kenapa kita tidak pernah berpikir bahwa hal itu mungkin terjadi pada diri kita. Walaupun kita tahu itu akan terjadi suatu hari, kita tidak dapat membayangkan kapan, bagaimana, atau mengapa itu akan datang. Ini lucu, tapi begitulah kita dapat terus hidup. Akan tetapi, kalau kita benar-benar mengerti dan menyadari bahwa kita mungkin akan mati besok, maka kita akan berubah sama sekali. Semua kelekatan, keinginan, dan ambisi kita akan mati, dan setiap hari kita hanya akan bersiap-siap untuk mati. Setiap hari ketika kita bermeditasi dengan tulus, kita berusaha untuk menemukan Diri kita, sehingga saat kita benar-benar meninggalkan raga kita, kita tidak akan tersesat dan tidak akan tidak punya Rumah sebagai tujuan.
Guru Bercerita
Minumlah Sedikit Teh Disampaikan oleh Maha Guru Ching Hai, Florida, Amerika Serikat, 14 Februari 1999 (Asal dalam bahasa Inggris) Kaset video #633b
Pernah ada seorang guru Cina, dan kapan saja seseorang datang mengunjunginya, ia akan mengundang mereka untuk minum teh. Jadi, bila seseorang ikut serta, guru tersebut akan berkata, “Sudah pernahkah Anda ke center kami sebelumnya?” Dan ketika orang tersebut berkata, “Belum,” guru tersebut akan berkata, “OK, minumlah sedikit teh.” Kemudian ada seorang biarawan datang. Maka guru tersebut berkata, “Apakah Anda sudah pernah ke sini sebelumnya?” Dan ketika biarawan tersebut berkata, “Oh, ya. Saya sudah pernah ke sini beberapa kali,” guru tersebut juga berkata, “OK, minumlah sedikit teh.” Tetapi kepala dari kuil itu merasa aneh tentang hal ini. Maka ia datang menghadap sang guru dan bertanya kepadanya, “Guru, mengapa Anda berkata ‘Pergilah minum teh’ kepada setiap orang? Anda memberitahu seseorang yang sudah pernah ke sini sebelumnya untuk pergi minum teh dan Anda juga memberitahu seseorang yang belum pernah ke sini sebelumnya untuk pergi minum teh juga. Mengapa demikian?” Maka, guru tersebut berkata kepada kepala
biarawan itu, “Bapak kepala, pergilah minum teh.” Kemudian kepala biarawan bertanya, “Apa yang salah dengan Anda, Guru?” Dan guru tersebut menjawab, “Apa yang salah dengan-mu!” Sama halnya, kadang-kadang kalian bertanya kepada saya begitu banyak pertanyaan yang bukan-bukan sehingga saya juga memberi jawaban yang bukan-bukan untuk kalian. Jadi, untuk menyesuaikan standar kalian, saya harus menciptakan sesuatu atau berkata apa saja. Karena jika saya terus berkata “Pergilah minum teh!” sepanjang waktu, kalian akan bertanya-tanya mengapa dan berpikir bahwa ada sesuatu yang salah dengan saya. Atau, kalian akan berpikir bahwa berkata “Pergilah minum teh!” adalah jawaban terbaik yang dapat kalian berikan kepada siapa pun. Sungguh, hal ini berarti bahwa kalian bisa santai. Kalian sudah menjadi Buddha. Seluruh alam semesta tahu, tetapi bila kalian tidak mengetahuinya, itu juga OK. Tidak masalah. Cepat atau lambat kalian akan mengetahuinya.
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
29
Tanya Jawab Pilihan
Pilihlah Pekerjaan yang Sesuai dengan Hati Nurani dan Cita-Cita Mulia Anda Disampaikan oleh Maha Guru Ching Hai, Los Angeles, CA, Amerika Serikat, 14 Maret 1996 (Asal dalam bahasa Inggris) Kaset Video # 537b
katakan kepada Anda? Anda sudah tahu apa yang harus dilakukan; Anda tahu jawabannya.
T: Bagaimana cara para rekan inisiat yang melakukan penelitian ilmiah atau medis dan harus mengorbankan hewan-hewan atau menyakiti mereka demi studi ilmiah. Di sisi yang lain mereka harus melanggar sila tidak membunuh? G: Keduanya sama. Atas nama ilmu pengetahuan, orang melakukan banyak pengorbanan tidak berguna seperti pembedahan hidup-hidup dan sebagainya. Saya tidak suka hal itu. Jika Anda ingin melakukannya, Anda melakukannya bertentangan dengan hati nurani Anda sendiri. Tapi saya pikir Anda tidak akan menyukainya. Setelah beberapa waktu, Anda menjadi sangat sensitif terhadap penderitaan hewan. Hewan-hewan memiliki jiwa persis seperti Anda dan mereka juga menderita. Jadi, jalan yang terbaik adalah menghindarinya. Jika Anda tidak dapat menghindarinya, maka lakukan saja, akan tetapi Anda harus menanggungnya. T: Tapi bagaimana Anda melakukan itu jika itu adalah bagian dari pekerjaan kecuali jika seseorang berganti pekerjaan? G: Maka ganti saja. T: Dalam pandangan Guru, apakah ada cara lain untuk mengembangkan obat-obatan tanpa menggunakan hewan? G: Ada banyak cara. Zaman dahulu orang tidak menggunakan hewan untuk menguji obatobatan. Orang–orang sekarang menggunakan hewan untuk segala hal; Saya tidak tahu kenapa. Ini seolah-olah mereka menggunakan anak mereka sendiri, sungguh. Apa yang bisa saya 30
Pembunuhan hewan sungguh tidak perlu. Sebagai contoh, mereka membunuh hewan yang digunakan dalam percobaan untuk kosmetik dan sebagainya. Namun ada begitu banyak kosmetik yang dibuat tanpa percobaan hewan, yang tetap cantik dan bagus. Maka, itu berarti bahwa sesungguhnya tidak perlu mengorbankan hewan untuk hal apa pun. Selain itu, jika kita bermeditasi lebih banyak, kita sungguh tidak butuh obat-obatan sebanyak itu. Kalian semua sudah punya pengalaman ini. Tentu saja saya tidak dapat mengubah cara hidup orang zaman sekarang ini, tidak setiap orang. Tapi kalian sendiri tahu, tidak ada gunanya membunuh demi untuk hidup, karena yang mati tidak akan membawa kehidupan. Kehidupan tidak bisa datang dari kematian. Ketika hidup dimulai dengan kematian, ia akan berakhir lagi dengan kematian. Kita tidak bisa menggunakan tubuh mati seseorang atau makhluk hidup lainnya untuk menghidupi diri kita. Pada akhirnya ia akan mempengaruhi kita karena kematian tidak dapat melahirkan kehidupan. Itulah sebabnya kita harus menjadi vegetarian. Lihatlah pada kosmetikkosmetik dan kalian akan tahu. Banyak kosmetik punya keterangan “Tanpa diujicobakan pada hewan“ yang tertulis di label, dan mereka jauh lebih bagus dibandingkan dengan yang menggunakan hewan percobaan. Mereka bahkan lebih murah dan lebih cocok untuk kulit, lebih mudah dan lebih hemat. Kulit kalian terasa lebih baik dan kalian merasa lebih ringan saat kalian menggunakannya. Kalian tidak merasa berat atau merasakan semacam perasaan terbebani. Jadi sesungguhnya, percobaan hewan tidak, tidak, tidak dibutuhkan. Anda sebagai ilmuwan pasti mengetahuinya;
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
Tanya Jawab Pilihan banyak obat-obatan yang diujicobakan pada G: Lalu pilihlah pekerjaan Anda, atau pilihlah gaya hewan tidak bisa dipergunakan pada manusia hidup Anda. Jika Anda pikir hal itu dibenarkan, karena mereka memiliki banyak perbedaan. lalu Anda ikuti saja pekerjaan yang bertentangan Tetapi para ilmuwan tetap mencobanya. Ya, dengan hati nurani Anda itu. Tapi jika Anda dengan niat baik, seperti tukang daging yang berpikir Anda termasuk kelompok makhluk membunuh hewan untuk memberi makan yang penuh kedamaian dengan karakter lebih orang. mulia dan cara berpikir yang lebih tinggi, lalu pilihlah sebuah pekerjaan yang lebih cocok T: Tetapi ini merupakan persyaratan dalam dengan hati nurani dan cita-cita mulia Anda. mengembangkan obat apa pun.
Cintailah Tuhan dengan Sepenuh Hati Disampaikan oleh Maha Guru Ching Hai, Ljubljana, Slovenia, 26 Mei 1999 (Asal dalam bahasa Inggris) Kaset video #660
tubuh dan menghindari racun-racun yang menutupi pikiran itu. T: Akankah meditasi mempengaruhi cara berpikir saya jika pada akhirnya saya mengubah pola makan saya? G: Sekarang Anda menawar! Anda harus ingat bahwa kita harus mencintai Tuhan dengan sepenuh hati dan jiwa kita. Sekali kita memutuskan untuk menempatkan Tuhan sebagai hal yang pertama dan dunia di belakang, mengapa tidak pergi dengan lebih cepat saja? Karena jika kita meneruskan cara hidup kita sebelumnya, T: Bisakah Anda menjelaskan seperti memasukkan energi hewan yang getarannya sangat rendah, efek dari meditasi tetapi terus ia akan menarik kita ke bawah dan kemudian sangat sulit bagi kita memakan daging dan merountuk naik. kok? Dapatkah meditasi tetap Karena Tuhan adalah kasih, jadi jika kita ingin dekat dengan mempengaruhi hidup saya? Tuhan, kita juga seharusnya dekat dengan kasih dan menjadi contoh G: Tidak, itu tidak akan banyak dari kasih itu sendiri. Kita bahkan enggan untuk memakan sayurberpengaruh karena Anda juga mayur dan buah-buahan, tetapi mereka memiliki sedikit kesadaran. harus memurnikan badan Selain itu, jika Anda memotong satu cabang sayuran, ia akan untuk dapat menerima Catumbuh tiga buah lagi. Tapi jika Anda memotong kepala seekor haya. Kita bisa tetap melihat babi, ia tidak akan tumbuh tiga buah lagi. Cahaya bila kita makan Bukannya Tuhan melarang apa yang ingin Anda makan atau daging, merokok, dan sebaTuhan begitu keras kepada kita; hanya saja inilah jalan yang gainya, tetapi beberapa waktu seharusnya kita tempuh dalam hidup kita jika kita ingin dekat kemudian jika kita ingin pergi dengan Tuhan. Tetapi Anda pilihlah jalan yang Anda tempuh. Saya ke dimensi yang lebih tinggi, hanya memberitahu Anda apa yang perlu. Anda bisa memutuskan kita harus membawa lebih apakah Anda menginginkannya sekarang atau apakah Anda sedikit barang atau sampah. menginginkannya pada kehidupan lain atau pada waktu lain. Kita harus membersihkan Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
31
Laporan Khusus
Selebriti Pencinta Binatang Menghadiri Pesta
Besar Hollywood untuk Memperingati Ulang Tahun PETA ke-25 Oleh Tim Hiburan, Los Angeles, California, Amerika Serikat (Asal dalam bahasa Inggris)
Dengan komite kehormatan yang terdiri dari para tokoh seperti pemain musik Paul McCartney dan aktor Charlize Theron serta Kim Basinger, Masyarakat Pendukung Perlakuan Etis Terhadap Binatang (PETA: People for the Ethical Treatment of Animals), grup pembela hak-hak binatang terbesar di dunia, dengan penuh semangat mempromosikan hukum perlindungan terhadap binatang dan gaya hidup vegetarian. Setelah mengetahui tentang ajaran Maha Guru Ching Hai dan bagaimana jutaan orang telah menjadi vegetarian melalui teladan-Nya yang penuh kasih, para wakil dari PETA mengundang-Nya untuk menjadi tamu khusus pada Pesta Ulang Tahun mereka yang ke-25 dan acara Penganugerahan Penghargaan Humanitarian Award. Walaupun Guru tidak dapat hadir, para anggota dari Asosiasi Internasional Maha Guru Ching Hai hadir mewakili-Nya. Acara tersebut yang diselenggarakan pada tanggal 10 September 2005 di studio Paramount Pictures yang terkenal di dunia, disemarakkan oleh beberapa bintang Hollywood, termasuk Pamela Anderson (Baywatch), Joaquin Phoenix (Gladiator), Alec Baldwin (The Hunt for Red October), Jamie Lee Curtis (True Lies), Sean Astin (Lord of the Rings), Alyssa Milano (Charmed), Prince (penyanyi yang pernah meraih Oscar dan Grammy), Dennis Rodman (bintang NBA), Andy Dick (The Andy Dick Show), Martina Navratilova (bekas pemain tenis no.1 dunia) dan Pink (penyanyi yang pernah memenangkan Grammy). Menjelang Pesta dimulai, para wartawan dari perusahaan media terkenal seperti People Magazine, Entertainment Tonight dan Access Hollywood berbaris untuk mewawancarai para selebriti. Demikian juga di atas karpet merah ada seorang inisiat meliput acara untuk program TV milik Asosiasi: Perjalanan Melalui Alam Estetis. Ketika inisiat itu bertanya kepada Pink apa yang telah membawanya ke Pesta itu, penyanyi tersebut menjawab. “Ini adalah PETA—untuk mendukungnya. Maha Guru Ching Hai, halo! Halo Perjalanan Melalui Alam Estetis!” Selain itu, banyak bintang lainnya yang diwawancarai untuk pertunjukan ini juga mengirimkan salam terbaik mereka kepada Guru. Di kawasan resepsi umum, ruang VIP dan ruang hijau selebriti, para inisiat mendapatkan kesempatan untuk berbagi ajaran-ajaran Guru melalui buku contoh dan DVD Guru mengenai paham vegetarian dengan judul “Para Pahlawan yang Sesungguhnya” yang disiarkan di Amerika Serikat pada jaringan TV PAX pada tanggal 26 Juni 2005. Para rekan sepelatihan juga dengan penuh kasih menyiapkan hidangan vegetarian yang lezat untuk ribuan orang tamu. Saat kunjungan bersama para inisiat, presiden dan pendiri PETA, Ingrid Newkirk, berkata, “Kami sangat gembira atas kehadiran Anda pada pesta peringatan kami yang ke-25. Kami sangat senang. Saya pikir binatang diperlakukan sangat tidak adil, dan saya pikir kita sebagai manusia dapat belajar banyak tentang mereka dan dari mereka. Dan ini hanyalah sebuah konsep yang sangat sederhana untuk menunjukkan kepada orang-orang bahwa ada pilihan untuk berbuat keji, ada pilihan untuk berbuat baik.” Pernyataan demikian telah menunjukkan bahwa Guru telah mengangkat dunia ini memasuki 32
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
Laporan Khusus Zaman Keemasan. Melalui diet vegetarian dan gaya hidup yang bebas dari kekerasan; para selebriti dunia yang paling terkenal menjalani kehidupan yang lebih welas asih, kehidupan yang manusiawi, dan pada gilirannya jutaan penggemar sedang diperkenalkan kepada konsep cinta kasih bagi seluruh ciptaan. Para selebriti itu diberkahi lebih jauh oleh ajaran Guru dan cinta kasih-Nya yang tak terbatas. Semoga, melalui anugerah Tuhan, manusia yang lainnya terus berkembang dalam pengertian dan perasaan welas asih untuk menjadi “para pahlawan yang sesungguhnya”.
Andy Dick
Persia White
Foto-foto yang telah dibubuhi tanda tangan, dipersembahkan kepada Guru:
Surat Undangan
Pamela Anderson
Alec Baldwin
(Asal dalam bahasa Inggris)
Masyarakat Pendukung Perlakuan Etis terhadap Binatang 5 September 2005 Yth. Maha Guru Ching Hai, Kami sangat bergembira atas keikutsertaan staf dari One World Vegetarian Cuisine (Masakan Vegetarian Satu Dunia) pada Acara Peringatan Ulang Tahun kami yang ke-25. Sumbangan mereka sangat besar dan akan membantu kami dalam menolong binatang di seluruh penjuru dunia! Kami akan senang hati dan mendapat kehormatan jika Anda dapat menghadiri Pesta Peringatan PETA yang ke-25 pada hari Sabtu tanggal 10 September 2005 yang bertempat di Paramount Pictures, Hollywood, California. Acara tersebut dipandu oleh Pamela Anderson dan Fred Willard. Acara itu akan merayakan dua puluh lima tahun PETA yang melindungi hak-hak binatang. Beberapa selebriti yang akan hadir pada Pesta tersebut adalah Alec Baldwin, Bea Arthur, Imogen Bailey, Jamie Lee Curtis, Lauren Shuler Donner dan Richard Donner, Heather Mills dan Paul McCartney, Sharon Osbourne dan Dennis Rodman. Kami sering mendengar dari para anggota asosiasi ini mengenai pekerjaan Anda untuk perdamaian. Hati Anda yang penuh welas asih terhadap manusia dan binatang sangat terpuji. Sangat menyenangkan jika kami dapat bertemu dengan Anda. Kami sangat berharap agar Anda dapat mempertimbangkan undangan ini dan menjadi tamu khusus untuk sore hari itu. Hormat kami, Alex Bury Masyarakat Pendukung Perlakuan Etis terhadap Binatang
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
33
Zaman Vegetarian
Para Pahlawan Vegetarian dari Layar Perak Oleh Grup Berita Florida, Amerika Serikat (Asal dalam bahasa Inggris)
Ciri seorang pahlawan sejati adalah rasa kasih sayang terhadap mereka yang kurang beruntung—baik itu manusia dan juga sesama makhluk ciptaan dalam dunia hewan. Dua orang bintang film vegetarian yang dibicarakan di bawah ini tidak hanya pahlawan dalam layar lebar, tetapi juga dalam kehidupan mereka sehari-hari.
Seorang pencinta hewan seumur hidup walaupun ia harus melakukan latihan fisik yang Christian Bale yang berumur tiga puluh satu tahun, bintang dari film sukses Batman Begins, telah memiliki pertalian seumur hidup dengan hewan-hewan. Ayahnya, David Bale (1941-2003), adalah seorang aktivis terkenal hak-hak hewan yang mempunyai prinsip hidup “Tidak pernah mengabaikan suatu makhluk hidup yang membutuhkan pertolongan”. David akan membawa pulang kucing, anjing, dan burung yang tersesat; ia juga membantu para ibu tunggal dan tunawisma. Christian menemani ayahnya ke banyak tempat perlindungan hewan dan konvensi hak-hak hewan. Saat ini ia adalah pendukung utama dari kelompok kesejahteraan hewan. Ia kini tinggal di Los Angeles dengan kumpulan binatang liar yang dikurung dalam kandang berisi kucing, anjing dan possum (semacam tupai) yang diselamatkan. Saat Christian berumur sembilan tahun, ia membaca Charlotte Web, kisah yang sangat disukai orang tentang seorang gadis kecil yang menyelamatkan seekor babi mungil yang bernama Wilbur dari penjagalan. Akan tetapi, tidak seperti jutaan anak lain yang menyukai Wilbur tetapi memakan potongan daging babi yang diletakkan ibu mereka di piring untuk makan malam, Christian bersumpah, mulai saat itu ia tidak akan pernah makan daging lagi. Ia telah memegang janji mulianya hingga saat ini, 34
keras untuk membintangi beberapa filmnya. Misalnya, baru-baru ini ia diharuskan menurunkan berat badannya dari 180 menjadi 121 pon (82 kg menjadi 55 kg atau 30% dari berat badannya) untuk film The Machinist, dan dalam waktu enam minggu seusai pembuatan fim itu, ia telah memperoleh kembali 59 pon (27 kg) yang diperlukan untuk audisi Batman Begins. Ketika pembuatan film tersebut dimulai lima bulan kemudian, Batman yang vegetarian ini mempunyai berat badan 220 pon (100 kg), sebagian besar adalah otot yang padat.
Spiderman muda yang polos tetapi dewasa Tobey Maguire (lahir tahun 1975) dianggap sebagai salah satu aktor terbesar di antara generasinya berkat perannya dalam Spiderman dan penampilannya yang sempurna dalam film-film lain; termasuk dalam dua film yang disutradarai oleh Ang Lee, sutradara film pertamanya, yang mengatakan, ”Ia memiliki kombinasi kepolosan anak-anak dan jiwa yang matang.” Mengenai aktingnya, sutradara yang lain berkata, ”Akting Tobey tidak berlebihan. Ia mempunyai gayanya tersendiri.” Tobey, yang sejak muda tidak suka makan daging, menyatakan, “Saya tidak dapat membayangkan hubungan antara hewan dan makanan.” Saat mengikuti sebuah acara makan
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
Zaman Vegetarian non-vegetarian yang terakhir kalinya, ia berkata, “Saya makan sebuah burger keju dengan daging ham, dan tiba-tiba mendapat penglihatan berikut — saya melihat hewan-hewan yang dikonsumsi sehingga saya tidak tahan berada di sana dan memakan burger keju ini.” Dengan demikian, pada tahun 1992 Tobey membuat sebuah janji mulia untuk menjadi seorang vegetarian. Kemudian pada tahun 1994, ia juga meninggalkan alkohol dan rokok—suatu langkah luar biasa untuk seorang bintang film berumur sembilan belas tahun yang sering mengunjungi klub malam Hollywood. Mengenai masa itu ia mengingat, “Saya harus membuat sebuah keputusan. Saya dapat menjadi seorang remaja dan melakukan semua hal bodoh yang mengikutinya atau fokus pada seni peran.” Meninggalkan daging dan alkohol, bagaimanapun, tidak berarti meninggalkan kesenangan hidup, karena Tobey mengakui bahwa selama bertahun-tahun ia telah menghabiskan sebagian besar penghasilannya untuk makan malam yang enak, dan ia paling menyukai pizza vegetarian dan tahu: “Saya amat selektif dengan tahu, karena jika diolah dengan cara yang benar, tahu dapat menjadi amat lezat.” Ia suatu hari pernah makan bersama di sebuah restoran mahal dengan sekelompok penggemarnya ketika ia mengetahui bahwa para penggemarnya juga vegetarian! Sebelum audisi Spiderman, Tobey sebenarnya tidak memiliki tubuh atletis, dan beberapa jurnalis menggambarkan ia sebagai “orang bertubuh lembek” atau “adonan tepung”. Di samping itu, produser Spiderman terkesan dengan kemampuan aktingnya, tetapi meragukan kemampuannya mendapatkan bentuk tubuh ideal untuk peran yang menjadi nama film tersebut. Bertekad untuk membuktikan bahwa anggapan mereka itu tidak benar, Tobey mengumpulkan sebuah tim, untuk persiapan audisi-nya, yang terdiri dari seorang pelatih pribadi, seorang instruktur seni bela diri, seorang pelatih senam, seorang pemeran pengganti, dan seorang
instruktur yoga. Produser film Spiderman, bagaimanapun juga, tidak berpikir bahwa ia bisa membangun massa otot yang cukup tanpa memakan daging. Mereka mendesaknya untuk melanggar janji vegetariannya. Tapi syukurlah pelatih Tobey tahu lebih banyak dan memberinya sebuah diet terbaik yang terdiri dari vitamin, protein, burger vegetarian, dan tahu. Saat uji-cobanya tiba, Tobey tampil mengesankan dalam beberapa adegan perkelahian. Ia kemudian melepaskan kemejanya untuk memperlihatkan tubuhnya yang berotot. Menurut sang sutradara, “Ia telah menjadi seorang bintang laga.” Mengenai sifat pembawaannya, suatu kali Tobey memberitahu pewawancara, ”Saya mungkin memiliki beberapa ciri karakter di mana beberapa orang mungkin melihatnya sebagai sifat polos atau tidak dibuat-buat. Itu karena saya telah menemukan kedamaian dan kebahagiaan di dalam jiwa saya.” Dan ketika film Spiderman diluncurkan, seorang jurnalis bertanya pada Tobey; kekuatan super apa yang ingin ia miliki. Ia pun menjawab, ”Beberapa waktu yang lalu, saya akan berkata ‘terbang’. Sekarang itu kelihatan sepele. Saya mungkin ingin melampaui tubuh fisik saya dan dapat pergi ke dimensi lain, seorang makhluk spiritual. Mampu mengatasi dunia fisik, tidak terikat lagi kepadanya seperti Keanu Reeves dalam film Matrix, itu akan menjadi kekuatan super yang paling mengagumkan.” (Silakan mengacu pada Berita #142 Layar Sinema)
Kesimpulan Banyak orang khawatir jika menjadi vegetarian akan menyebabkan mereka lebih lemah secara jasmani atau menghalangi karir mereka, tetapi contoh-contoh bintang film yang dibicarakan di atas menentang pandangan ini. Sebaliknya, vegetarian telah membuat Christian Bale dan Tobey Maguire lebih kuat, lebih besar dan lebih sukses.
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
35
Zaman Vegetarian
Wawancara Khusus—
Linda Blair tentang Paham Vegetarian dan Welas Asih Bintang Film
Oleh Kelompok Hiburan, Los Angeles, CA, Amerika Serikat (Asal dalam bahasa Inggris)
Pada usia empat belas tahun, aktris Linda Blair mulai terkenal di dunia internasional dalam perannya yang tak dapat dilupakan sebagai gadis muda, Regan MacNeil, dalam film yang memenangkan Piala Oscar, The Exorcist. Selama bertahun-tahun Blair telah dinominasikan untuk Academy Award, memenangkan Golden Globe dan People’s Choice Award. Ia telah bekerja sama dengan bintang-bintang yang diakui seperti Elizabeth Taylor, Martin Sheen, Anthony Hopkins, Kirk Douglas, Richard Burton, dan Leslie Nielsen. Di samping prestasinya di bidang seni peran, Blair adalah pelindung hak-hak hewan yang terkenal dan dihormati. Ia juga seorang penulis buku Going Vegan (Menjadi Vegan). Sejak kecil ia telah mempunyai ketertarikan dan kasih yang besar terhadap hewan dan mencurahkan waktu serta tenaganya untuk membantu sesama ciptaan Tuhan yang membutuhkan melalui kerja sama dengan berbagai organisasi seperti Memberi Makan Anak-Anak (Feed the Children), Masyarakat Pendukung Perlakuan Etis terhadap Binatang (People for the Ethical Treatment of Animals - PETA), Perkumpulan Penolong Manusia dan Hewan (The Humane Society) dan Kesempatan Terakhir untuk Hewan (Last Chance for Animals). Ia menggunakan pengaruh dan kekuatannya untuk mendidik masyarakat tentang hewan-hewan yang berada dalam keadaan krisis. Blair juga mendirikan Yayasan Hati Dunia Linda Blair (Linda Blair WorldHeart Foundation) yang mengupayakan penyelamatan, rehabilitasi, dan adopsi hewan-hewan yang akan dieutanasia (dimatikan atas dasar perikemanusiaan) Pada tanggal 6 Mei 2005 anggota dari Asosiasi Internasional Maha Guru Ching Hai mendapat kehormatan untuk mewawancarai Linda Blair untuk acara TV Perjalanan melalui Alam Estetis. Di bawah ini beberapa kutipan dari wawancara tersebut.
T: Bagaimana Anda bisa menjadi seorang vegetarian dan aktivis hewan? L: Pada tahun 1988 saya membaca sebuah artikel tentang pestisida, hujan asam dan bagaimana kita beternak hewan-hewan; hal itulah yang membuat saya menjadi vegetarian. Dan hal itu memang mengubah hidup saya. Sejak itu saya tidak pernah mempunyai masalah berat badan lagi. Berat badan saya tidak berubah. Dan jika seseorang menanyai berapa usia saya, Anda tahu bahwa ada sesuatu yang mempengaruhi hal itu. Anda akan menjadi semakin sadar mengenai makanan dan kekejaman terhadap hewan, apa yang kita lakukan terhadap hewan dan planet kita. Pada kenyataannya, segala sesuatu saling berhubungan. Dalam hal lingkungan, cara kita beternak hewan, kita dapat mempengaruhi lingkungan, mempengaruhi daerah terusan sungai, mempengaruhi lautan, mempengaruhi udara, dan hal itulah yang tidak disadari banyak orang. Jadi, tidak hanya kekejaman terhadap hewan, tetapi itu juga tidak baik untuk planet ini. Dan tentu saja anak-anak kita juga menderita kegemukan dan diabetes; keduanya selalu berada di peringkat tertinggi. Jika ada suatu cara untuk mendidik orang dan menjadi teladan tentang vegetarian, saya tentu saja akan bersedia. Saya pernah dirawat di rumah sakit saat berumur sembilan belas tahun. Penyebabnya mungkin 36
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
Zaman Vegetarian stres atau makanan yang salah. Jadi, saya telah melaluinya. Sungguh hidup saya terpengaruh dan dokter berkata, ”Jika kamu tidak mengubah kebiasaan makanmu dan kamu tidak mengubah tingkat stresmu, kamu akan meninggal.” Banyak orang tidak tahu tentang hal ini. T: Saat ini Anda menjalankan misi penyelamatan dari rumah Anda. Ceritakan kepada kami mengenai itu. L: Saya menyadari banyak orang menyerahkan hewan peliharaannya karena tidak cocok dengan lingkungan, atau karena mereka bermasalah. Sebenarnya mereka tidak tahu bagaimana mengurus hewan. Jadi, saya merasa perlu untuk membuat sebuah tempat suaka, saya harus melakukan penyelamatan untuk semua induk binatang dan anaknya. Hal itu sungguh membingungkan saya. Maka saya mulai dengan Yayasan Hati Dunia Linda Blair dan saya hanya seorang diri, bahkan belum genap satu tahun. Yayasan ini pada dasarnya mengajak masyarakat untuk mengikuti jalan yang sama dengan saya. Bersama-sama kita akan membuat sesuatu yang berbeda, karena orangorang tahu bahwa saya akan bersuara lantang. Saya memiliki reputasi yang bagus karena mengatakan kebenaran. Bersama kita dapat membuat sebuah perbedaan. Ini akan menjadi perjuangan yang amat berat. Kita tidak hanya dapat membersihkan Los Angeles tapi juga Amerika. Itulah komitmen saya, untuk membersihkan Amerika dan mengurangi kejahatan. Dan instansi hukum mendukung apa yang saya suarakan. Mereka tahu tentang perjuangan ini. Mereka mendukung. T: Benar. Menyelamatkan seeokor anjing dan membawanya pulang ke rumah adalah hal yang sangat baik. Saya tahu Maha Guru Ching Hai menyelamatkan kira-kira lima ekor anjing dan Ia membuat saya takjub karena Ia membawa hewan-hewan ini dan melatihnya. Pada salah satu acaranya Ia membawa sepasang anjing yang hanya duduk di sana, begitu manis—mereka anjing yang diselamatkan, mereka menjadi anjing vegetarian. Dan Ia merawat mereka dan membersihkan mereka. Anjing-anjing itu dilatih dengan sempurna. Ia benar-benar memberi waktu untuk merawat mereka. L: Dan mereka mengetahuinya. Waktu yang Anda habiskan untuk seorang anak, waktu yang Anda habiskan untuk seekor hewan, Anda akan menerima waktu itu kembali sepuluh kali lipat. Dan mereka akan memberi Anda kasih tanpa syarat dan persahabatan yang akan mengejutkan orang. Oprah Winfrey dulu bekerja sama dengan “ayah kedua saya”, Howard Lyman. Bukunya berjudul Koboi Gila (Mad Cowboy). Ia adalah seorang pengusaha peternakan dan petani generasi keempat. Ia menderita kanker. Ia bercerita tentang semua temannya yang meninggal akibat penyakit jantung. Kita dapat melenyapkan penyakit jantung, kanker, diabetes dan masalah berat badan. Kembalilah kepada makanan yang alami, menjadi vegetarian. Anda akan mengerti apa yang kita bicarakan. Tetapi ia berkata jujur dan ia berkomitmen terhadap hidupnya, jika ia selamat dari kanker tulang belakangnya, ia akan mengatakan yang sebenarnya. Maka ia melakukannya. Dan saya pikir kita dapat membuat sebuah perbedaan di luar sana. Anda tahu, hanya sehari dalam suatu waktu, tetapi banyak penyakit yang menurut pendapat saya berasal dari makanan dan minuman. Anda selalu mendengar bahwa wanita yang hamil tidak boleh makan ikan dari sini. Ada alasan untuk itu. Itu adalah tubuh Anda, bayi Anda, hidup Anda, masa depan mereka. T: Masyarakat umum akan sangat terkejut terhadap fakta bahwa banyak para selebriti yang sebetulnya vegetarian. Anda tahu ketika kita mengulas para selebriti, alangkah banyaknya yang vegetarian. Maksud saya bahkan Joaquin Phoenix dan... L: Joaquin adalah seorang vegan. T: Pamela Anderson, Natalie Portman, dan Anda sendiri, Linda Blair. Ini adalah suatu kehormatan Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
37
Zaman Vegetarian karena Anda berada di sini. L: James Cromwell. T: Ya, James Cromwell. Anda tahu, pekerjaan kemanusiaan yang Anda lakukan sangatlah luar biasa. Saya pikir cara ini hebat dimana Anda menggunakan ketenaran Anda untuk hal yang terpuji. Itu adalah gaya kehidupan yang indah. L: Peranan selebriti adalah sebuah berkah untuk pekerjaan tersebut. Begitulah. Saya belum termasuk sungguh-sungguh. Sepanjang pemikiran saya, itu adalah pekerjaan yang sempurna. Pekerjaan saya adalah membuat sebuah perbedaan ketika saya berada di sini. Saya menyukai keahlian saya. Saya tidak menyukai semua proyek yang kita miliki. Saya tidak berpikir kalau itu bagus. Saya kira energi spritual yang kita keluarkan di luar sana tidak baik. Saya kira kita harus melakukan lebih banyak pekerjaan cinta kasih dan kepedulian. Saya berkata kepada orang-orang, “Ayo terlibat!” Ini benar-benar sulit, tapi saya melibatkan Amerika sebagai satu komunitas; Anda akan terkejut. Dalam beberapa tahun, tiba-tiba saja orang-orang turut mendukung, “Wow! Ya, ada banyak orang yang benar-benar baik di luar sana, dan kita hanya perlu menggabungkan kekuatan.” Saya kira orang-orang menyukai Maha Guru karena Ia telah mengubah dunia ke dalam situasi tertentu. Tetapi karena alasan kemanusiaan, hak asasi manusia, hak hewan, Ia mempengaruhi dengan cara tertentu yang sangat kuat. Dan masih banyak orang yang belum menyadari kekuatan dari meditasi, kasih, kebahagiaan, persatuan, ketenangan dan pengertian. Jawaban akan datang dalam hidup Anda melalui meditasi dan Anda juga akan belajar tentang welas asih. Itulah perjalanan sejati jiwa manusia. Saya pikir bagus sekali jika kita dapat memberi-Nya suatu saluran baru untuk membuka dan memperkenalkan kepada masyarakat luas tentang pengetahuan dan cinta kasih-Nya. Kami sangat berterima kasih atas segala yang telah Ia lakukan. Maha Guru, ini adalah kehormatan bagi saya dan saya menanti kesempatan untuk berjumpa dengan Anda dalam waktu dekat. Terima kasih atas segala yang Engkau lakukan.
Buku dengan tanda tangan Linda Blair yang memuat pesan “Kepada Maha Guru Ching Hai—Terima kasih untuk semua yang Engkau lakukan bagi kemanusiaan, hewan-hewan dan masa depan planet kita! Cinta kasih, cahaya, dan persahabatan, 5 Juni 2005”
Tanda tangan Linda Blair dengan pesan, “Kepada Maha Guru Ching Hai, dengan kasih, rasa syukur, dan berkat! Terima kasih atas cinta kasih Anda kepada hewan-hewan.”
38
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
Zaman Vegetarian
Kunci untuk Mengurangi Pemanasan Global dan Penipisan Sumber Alam Oleh Grup Berita Florida, Amerika Serikat (Asal dalam bahasa Inggris)
Saat ini, masalah pemanasan global dan berkurangnya sumber alam seperti bahan bakar fosil, air segar, dan humus adalah tantangan paling sulit yang pernah dihadapi oleh manusia. Para ilmuwan telah menyimpulkan bahwa mengurangi pengeluaran karbon dioksida (CO2) akan memperkecil pemanasan global, sehingga pada tahun 1997, 181 pemerintahan menandatangani Protokol Kyoto untuk mengurangi emisi bahan kimia beserta lima “gas rumah hijau” lain. Walaupun tindakan ini merupakan suatu langkah positif, dalam majalah ilmiah Physics World (Dunia Fisika) terbitan bulan Juli 2005, fisikawan Inggris, Alan Calverd, mengusulkan suatu cara yang lebih sederhana untuk menghilangkan pemanasan global--berhenti makan daging. Artikelnya “Suatu Pendekatan Radikal terhadap Kyoto” telah tersebar dengan cepat melalui internet dan sedang menjadi pembicaraan hangat di kalangan para ilmuwan. Walaupun Calverd bukan seorang vegetarian, ia mengakui pemborosan terbesar dari sumber alam dan energi disebabkan oleh meningkatnya jumlah ternak hewan untuk dimakan. Jadi, ia menghitung bermacam-macam pemakaian energi yang menghasilkan CO2, seperti pembakaran bahan bakar fosil dan manusia, serta metabolisme ternak. Ia menemukan bahwa 21% konsumsi energi itu untuk mempertahankan peternakan hewan. Sama dengan pembuangan bahan bakar mobil, pernapasan ternak menghasilkan jumlah CO2 yang sangat besar, dan hal ini merupakan salah satu penyebab pemanasan global. Tetapi faktor ini tidak dimasukkan ke dalam kategori emisi buatan manusia oleh para ilmuwan cuaca dan politikus, karena mereka menganggap bahwa hal itu bukanlah suatu fenomena buatan manusia yang tidak dapat diubah. Lebih lanjut, dari 21% ini, Calverd tidak memasukkan emisi karbon dioksida, seperti produksi pakan, penjagalan mekanis, pengeluaran isi perut, pengemasan, transportasi, dan pendinginan. Perhitungan yang lebih lengkap mengenai
jumlah energi untuk produksi daging telah dilakukan oleh Dr. David Pimentel dari Universitas Cornell, seorang ahli agraria, yang tidak terlibat dalam gerakan vegetarian. Ia terus meneliti jumlah energi dari ‘pertumbuhan’ produksi daging selama sepuluh tahun dan telah menulis 560 makalah ilmiah serta 23 buku mengenai persoalan tersebut. Dr. Pimentel juga sering kali menduduki jabatan di kursi pemerintahan yang mengawasi industri daging. Ia berulang kali memberitahu sesama rekan ilmuwan daging lainnya, ”Saya tidak membuat suatu keputusan moral apa pun. Saya hanya memberikan Anda data.” Dalam makalahnya di tahun 2004 “Produksi Ternak dan Penggunaan Energi”, Pimentel memperkirakan bahwa jumlah bensin di Amerika Serikat yang digunakan untuk menopang pola makan daging, jumlahnya sangat mencengangkan, yaitu sebanyak 401 galon bensin setiap tahun, sedangkan untuk pola makan vegetarian sebanyak 219 galon bensin. Jumlah ini meningkat secara dramatis dengan semakin banyak daging yang dimakan seseorang. Pimentel juga mengalkulasi: jika seluruh dunia mempunyai pola makan seperti orang-orang di Amerika Serikat, cadangan minyak tanah Bumi akan habis hanya dalam waktu tiga belas tahun. Yang paling luar biasa adalah observasi berikut ini: Bahkan mengendarai mobil-mobil mewah yang menyedot banyak bensin dapat menghemat energi daripada berjalan kaki. Jumlah kalori yang Anda bakar dengan berjalan kaki berasal dari diet Standar Amerika! Ini karena energi yang dibutuhkan untuk menghasilkan makanan yang akan Anda bakar saat berjalan kaki dalam jarak tertentu adalah lebih besar daripada energi yang diperlukan untuk mengisi bensin di mobil Anda untuk jarak yang sama, dengan asumsi bahwa mobil tersebut menempuh jarak 24 mil setiap galonnya atau lebih dari itu. Di samping itu, perhitungan yang sama pada saat naik sepeda, dari situs web http://www.
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
39
Zaman Vegetarian bicycleuniverse.info/ mengungkapkan bahwa bersepeda pada pemakan daging memerlukan konsumsi bahan bakar-fosil sama banyak dengan mengendarai sebuah mobil. Emisi lain yang berkaitan dengan daging yang sering terlupakan adalah metana, sebuah produk dari pencernaan makanan anaerob yang dihasilkan ketika seekor sapi mengeluarkan napas. Sebuah studi dari NASA (National Aeronautics and Space Administration) yang diumumkan dalam majalah ilmiah Surat Penelitian Geofisika (Geophysical Research Letters) terbitan bulan Februari 2005 mengungkapkan bahwa karena pengaruh metana pada lapisan ozon di atmosfer, metana menimbulkan pemanasan global dua kali lipat dari yang sebelumnya diperkirakan (10%), dan pola makan daging bertanggung jawab atas sepertiga dari emisi metana biologis. Statistik lain yang mengejutkan adalah bahwa sembilan milyar hewan ternak yang dipelihara di Amerika Serikat mengonsumsi tujuh kali lipat padi daripada yang dimakan oleh populasi manusia di negara tersebut. Persentase dari padi yang diberikan kepada hewan ternak juga membubung tinggi di negara-negara berkembang seperti Cina, Mesir dan Meksiko. Lebih jauh lagi, menurut Institut Pengawasan Dunia (Worldwatch Institute), tiap pon daging yang diberi makan dengan padi, telah mengakibatkan 35 pon humus terkikis.
Jadi untuk mempertahankan pola makan daging, kita memerlukan lebih dari 4.000 galon air setiap hari dibandingkan dengan 300 galon air yang dibutuhkan oleh para vegetarian. Menurut ahli ekologi ternama Mathis Wackernagel, pola makan daging hewan adalah alasan utama manusia menghabiskan kapasitas-bio jangka panjang planet ini dalam kecepatan yang tidak dapat ditahan. Oleh karena itu, banyak ilmuwan seperti Wackermagel dan Calverd secara ilmiah telah membuktikan bahwa mengonsumsi daging dapat menguras sumber alam Bumi. Tetapi pokok persoalan lain yang tidak dapat diukur dan perlu dipertimbangkan adalah aspek kesejahteraan hewan serta pengaruh moral dari penyembelihan hewan secara massal terhadap kesadaran manusia. Sebagaimana para praktisi Quan Yin ketahui, makan daging merupakan salah satu rintangan terbesar pada perkembangan rohani dan pencerahan. Membunuh hewan untuk kesenangan indra atau membayar orang lain untuk melakukan hal itu untuk diri kita, dapat memperkeras hati kita dan menyebabkan perang serta bentuk-bentuk kesengsaraan manusia yang lainnya. Saat ini para ilmuwan mengungkapkan sejumlah data empiris yang menunjukkan bahwa memakan daging juga mengancam keberadaan planet kita. Umat manusia saat ini memiliki lebih banyak alasan untuk meninggalkan pola makan daging di Zaman Emas yang baru ini.
Ikan Vegetarian dan Keripik Kentang Hadir di London Oleh Grup Berita Inggris (Asal dalam bahasa Inggris)
Gaya hidup vegetarian telah populer selama ratusan tahun di Inggris, seiring dengan dibentuknya Perkumpulan Vegetarian di negara tersebut pada tahun 1847. Inggris saat ini menjadi rumah bagi empat juta lebih vegetarian dan kira-kira 5.000 penduduknya adalah orang yang berubah ke pola makan vegetarian. Selama berabad-abad, penduduk Inggris dari berbagai gaya hidup telah menganut paham vegetarian; termasuk para politikus, penulis, musisi, dan artis terkenal seperti George Bernard Shaw, HG Wells, dan the Beatles. Selain itu, di sana juga terdapat lebih dari ratusan hotel dan wisma tamu vegetarian, lebih dari 500 restoran dan kafe vegetarian, serta toserba setempat yang telah 40
menjual burger vegetarian, sosis, pastel, kue tar, kue kering, dan saos selada (mayonnaise) “tanpa telur”. Dahulu, semua makanan itu hanya tersedia di tokotoko khusus. Di samping itu, tahun-tahun belakangan ini pabrik makanan vegetarian telah memperbaiki label produk mereka dengan memberikan informasi yang jelas dan detail mengenai komposisi bahan dan nutrisi. Jadi, sebelumnya tidak pernah ada masa yang lebih mudah untuk menjadi vegetarian dan juga menikmati berbagai macam makanan vegetarian dari berbagai daerah di Inggris! Salah satu restoran vegetarian di Inggris yang pantas menjadi perhatian, Peking Palace, dibuka pada
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
Zaman Vegetarian tahun 2001 oleh rekan inisiat dari Aulac, David, dan Lin dari Center London. Tujuan mereka adalah mendirikan tempat makan Asia berkualitas tinggi yang akan melayani masyarakat umum dengan menyebarkan informasi mengenai Metode Quan Yin serta mempromosikan gaya hidup vegetarian. Restoran tersebut membanggakan menu vegetarian yang paling beragam di antara restoran sejenisnya yang berada di London, dengan hidangan yang meliputi tulang iga panggang vegetarian, sup Tom Yam Thailand, domba vegetarian Mongolia, udang raja vegetarian yang panas dengan saus mentega serta irisan kering daging sapi vegetarian; itulah beberapa dari menunya. Pelanggannya termasuk para omnivora dan vegetarian. Banyak dari para pelanggannya tersebut terkejut saat mengetahui bahwa menu yang disajikan adalah vegetarian murni. Selain itu, beberapa orang pemakan daging benar-benar telah mengganti pola makannya setelah makan di restoran tersebut; sementara pelanggan yang lainnya mengatakan bahwa mereka dapat dengan mudah melakukannya. Para pelanggan vegetarian Peking Palace juga terkesan dengan keaslian dan kualitas dari masakan yang menjadikan tempat ini semakin populer dan menarik pelanggan lainnya yang berasal dari berbagai macam gaya hidup, kebudayaan, bangsa dan kelompok umur. Karena keanekaragaman para langganan ini, staf masak di Peking Palace selalu tekun memperkenalkan hidangan baru yang menggairahkan. Mereka sering melakukan eksperimen di dapur dan meminta para inisiat setempat untuk mencicipi hasil percobaan mereka! Baru-baru ini, satu jenis menu baru Peking Palace, ”Ikan vegetarian dan keripik kentang” (ikan goreng vegetarian dengan lapisan adonan dan kentang goreng), yang diilhami oleh sebuah artikel surat kabar Skotlandia mengenai sebuah toko ikan dan keripik kentang Inggris terkenal yang begitu enak. Pangeran William, salah satu anggota dari Keluarga Kerajaan Inggris, diketahui pernah makan di sana. Untuk menciptakan hidangan yang baru, koki restoran harus mencari sebuah resep yang enak untuk adonannya serta bereksperimen dengan ikan vegetarian tersebut. Hasilnya adalah sebuah kesuksesan yang besar. Banyak pelanggan yang memberikan komentar mengenai rasanya yang lezat. Hal ini menunjukkan bahwa melalui latihan Quan Yin, kita dapat mencapai tujuan apa pun yang kita cari, termasuk menciptakan suatu alternatif
makanan vegetarian yang lezat dengan jenis menu tradisional dari Inggris. Di bawah ini adalah resep Peking Palace untuk hidangan ikan tersebut. Jika para pembaca ingin mencoba membuatnya sendiri. Ikan Vegetarian dan Keripik Kentang Ikan Bahan-bahan adonan: 3 cangkir tepung pengembang 1 cangkir tepung jagung 6 cangkir air dingin berbuih 1 sendok-makan minyak 1 jumput bubuk kunyit Campur bahan-bahan di atas untuk membentuk adonan dan diamkan selama 10 menit sebelum dilumuri di atas ikan vegetarian. Bahan-bahan lain 2 irisan ikan vegetarian 1 sendok teh ekstrak jamur 1 jumput garam laut 3 cangkir tepung terigu Petunjuk Hilangkan lapisan es beku pada irisan ikan vegetarian. Taburi irisan ikan dengan garam dan ekstrak jamur. Lapisi tipis-tipis irisan ikan dengan tepung terigu. Celupkan sepenuhnya irisan ikan ke dalam campuran adonan. Goreng dalam minyak yang banyak hingga berwarna coklat keemasan (kira-kira 7-8 menit). Keripik Kentang Bahan-bahan: 3 buah kentang ukuran sedang Petunjuk: Potong kentang dalam potongan tebal sedangkan kulitnya biarkan utuh dan goreng dalam minyak yang banyak hingga berwarna coklat keemasan (kira-kira 10-12 menit). Selamat Menikmati!!
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
41
Zaman Vegetarian
Para Ilmuwan dan Penemu Terkenal yang Bervegetarian Oleh Grup Berita Florida, Amerika Serikat (Asal dalam bahasa Inggris)
Agar dapat membantu melindungi sumber alam planet kita, sepanjang sejarah terdapat banyak para penemu serta ilmuwan terkenal yang menjalankan diet vegetarian. Mereka menegaskan tentang perlunya diet vegetarian dari kedua sudut pandang: moral dan logika. Sebagai contoh, Sir Isacc Newton, “bapak ilmu fisika”, dan Leonardo Da Vinci, ahli ilmu fisika paruh waktu yang membuat penemuan besar di bidang hidrolika, optik dan mesin. Keduanya adalah vegetarian. Pada kenyataanya, Da Vinci begitu sungguh-sungguh dengan paham vegetarian sehingga ia biasa membeli ayam-ayam yang dikandangkan dan melepaskannya. Di samping itu, Srinivasa Ramanujan (1887-1920), yang dianggap sebagai seorang ahli ilmu matematika terkemuka dalam 1.000 tahun terakhir, juga seorang vegetarian. Ahli lain yang bersungguh-sungguh dengan vegetarian adalah penemu terkemuka, ahli ilmu fisika dan ahli teknik, Nikola Tesla (1856-1943), yang membantu menemukan sistem listrik AC (arus bolak-balik) yang digunakan untuk menyuplai arus listrik peradaban modern, hidup dengan makanan mewah, dibuat berdasarkan pesanan pada Hotel Waldorf-Astoria di New York. Mengenai keuntungan secara fisik dan moral dari vegetarisme, Tesla menulis: Berdasarkan prinsip umum, pemeliharaan ternak sebagai cara untuk menyediakan makanan adalah hal yang tidak dapat disetujui. Tentunya lebih baik bagi kita untuk menanam sayur-mayur; saya pikir, paham vegetarian merupakan permulaan yang patut dihargai dari kebiasaan barbar yang sudah terbentuk. Kita dapat hidup dengan menanam tumbuhtumbuhan. Itu bukan hanya sekedar teori saja. Banyak bangsa yang hidup hanya dengan mengonsumsi sayur-sayuran dan lebih unggul dalam hal bentuk badan serta tenaganya. Tidak diragukan bahwa beberapa makanan dari tumbuh-tumbuhan, seperti gandum, lebih ekonomis daripada daging. Mereka juga dapat lebih unggul baik dalam hal mental maupun mekanik. Selain itu, makanan seperti itu lebih sedikit membebani organ pencernaan kita. Dillihat dari kenyataan ini, setiap upaya seharusnya diambil untuk menghentikan penjagalan hewan yang kejam, tak kenal belas kasihan, dan merusak moral kita. Tesla yang berpandangan ke depan juga berteori bahwa suatu hari umat manusia akan belajar untuk menopang dirinya sendiri secara langsung dengan menggunakan ladang energi dunia. Selain itu, Thomas Edison (1847-1931), penemu terbesar dalam sejarah dan juga seorang vegetarian menulis “Vegetarisme memiliki pengaruh kuat terhadap pikiran dan perbuatan, begitu juga terhadap kesehatan dan kekuatan tubuh. Sebelum 42
kita berhenti mencelakai semua makhluk hidup lain, kita masih termasuk orang yang kejam.” Vegetarian yang terkenal lainnya adalah Albert Einstein (1879-1955). Ia dihormati secara luas sebagai ilmuwan terkemuka di abad ke-20 dan penganjur perdamaian selama hidupnya. Ia mengatakan, “Tak ada hal lain yang dapat menguntungkan kesehatan umat manusia serta memperluas kesempatan kita untuk bertahan hidup di atas Bumi selain suatu evolusi ke arah vegetarian.” Dengan nada yang serupa ia menyatakan, “Tugas kita seharusnya memperluas lingkaran welas asih untuk merangkul semua makhluk hidup dan lingkungan hidup beserta keindahannya.” Dan di hari ia menjadi seorang vegetarian, Einstein menulis di dalam buku hariannya, “Maka, saya hidup tanpa lemak, tanpa daging, tanpa ikan, tetapi saya merasa sungguh baik dengan cara ini. Manusia tidak dilahirkan untuk menjadi seorang karnivora.” Sejak Einstein menyajikan teori relativitasnya seratus tahun yang lalu, dunia belum melihat seorang pun yang sebanding dengan kejeniusannya; walaupun demikian, salah seorang ahli fisika kontemporer, Edward Witten,
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
Zaman Vegetarian dipandang oleh banyak orang sebagai penggantinya dan juga dikenal sebagai pelopor teori dawai (string theory)* dan ahli matematika yang terkemuka. Selain kecakapan ilmiahnya, Witten mempunyai kesamaan dengan Einstein dalam hal vegetarian dan juga bekerja di bidang fisika pada gedung yang sama di Universitas Princeton. Anak didik Witten yang paling terkenal adalah Brian Greene, yang telah menyangkal teori Einstein bahwa ruang angkasa dapat merenggang, tetapi tidak merenggut. Di usia sembilan tahun, Greene dapat mengalikan 'tiga puluh - satuan angka' di dalam otaknya; dan tentu saja, ia juga seorang vegetarian. Di bawah ini adalah kutipan dari sebuah wawancara eksklusif dengan Greene untuk Majalah Berita Maha Guru Ching Hai, mengenai ilmu pengetahuan, moralitas dan paham vegetarian.
York dan belajar banyak mengenai industri penghasil susu yang sangat mengganggu saya. Dalam beberapa hari saya meninggalkan semua produk susu. Sekarang ini, bahkan ilmuwan yang tidak vegetarian juga menger ti dasar fisik mengenai paham vegetarian dan bagaimana hal itu dapat memberi sumbangan terhadap kesejahteraan lingkungan Bumi. Sebagai contoh, ahli ilmu fisika Inggris, Alan Calverd, baru-baru ini membuat berita penting mengenai pemanasan global dan gaya hidup vegetarian: ”Mengadopsi diet vegetarian akan lebih menguntungkan bagi lingkungan daripada menggunakan lebih sedikit minyak dan gas.”
T: Mengapa Anda pikir begitu banyak jenius yang terkemuka menjadi vegetarian? B: Dari pengalaman saya yang terbatas, para vegetarian umumnya adalah orang yang mau menantang tatanan hal-hal yang dianggap biasa, yang telah diterima umum. Selain itu, mereka sering kali adalah orang yang mau mengorbankan kesenangan mereka sendiri untuk mengejar apa yang mereka percayai kebenarannya. Kualitas yang sama ini kerap kali adalah hal yang diperlukan untuk membuat sebuah terobosan besar dalam bidang kesenian dan ilmu pengetahuan.
Dari contoh di atas kita dapat melihat bahwa ilmuwan terkenal sepanjang sejarah telah T: Mengapa Anda pikir ilmuwan lain masih belum vegetarian? menyetujui manfaat dari diet B: Saya akan bertanya; lebih umum, mengapa mayoritas orang tidak vegvegetarian dari sudut pandang etarian. Saya kira jawabannya adalah kebanyakan moralitas dan rasa welas asih. orang tidak mempertanyakan mengapa mereka Selain itu, ada kemauan untuk melakukan praktik makan daging karena mereka menjaga kesejahteraan planet sudah terbiasa. Kebanyakan orang ini peduli kita. Jadi, semata-mata mengubah kepada hewan dan lingkungannya, beberapa orkebiasaan makan kita, kita dapat ang betul-betul peduli. Tapi karena beberapa memberikan keuntungan yang alasan — paksaan kebiasaan, norma-norma tidak terbatas terhadap umat kebudayaan, perlawanan terhadap perubahan — manusia. ada suatu hubungan pokok yang terputus di mana perasaan-perasaan ini tidak dapat diwujudkan ke Catatan: Teori dawai adadalam perubahan perilaku. lah sebuah model dari fisika dasar T: Apa yang mengilhami Anda untuk menjadi seorang vegetarian? B: Sebenarnya, itu berawal dari sebuah hidangan—tulang iga—yang dimasak oleh ibu saya saat saya berumur sembilan tahun. Tulang iga itu mempunyai hubungan antara daging dengan hewan dari mana daging itu berasal; saya begitu ketakutan dan bertekad tidak akan pernah makan daging lagi. Menjadi vegan terjadi belakangan ini. Saya mengunjungi sebuah ladang penyelamatan hewan di pinggiran negara bagian New
di mana bangunan dasarnya adalah benda satu-dimensi yang diperpanjang (dawai), bukan titik-titik noldimensi (partikel-partikel) yang merupakan dasar dari Model Standar dari fisika partikel. Inilah kandidat utama untuk “teori tentang segala sesuatu” yang menyatakan bahwa alam semesta tersusun dari getaran.
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
43
Zaman Vegetarian
Kebangkitan Vegetarian di Himalaya Oleh Grup Berita Florida, Amerika Serikat (Asal dalam bahasa Inggris)
Dalam tahun-tahun terakhir ini banyak orang-orang Tibet berpengaruh yang telah menjadi vegetarian dan mendorong yang lainnya untuk melakukan hal yang sama pula. Berikut ini adalah laporan singkat dari aktivitas-aktivitas mereka.
Dalai Lama Pada tanggal 5 April 2005, Dalai Lama memberikan pernyataan berikut di depan sebuah pertemuan para pemimpin Tibet: “Belakangan ini saya telah beralih pada diet vegetarian. Anak muda sekarang, khususnya mereka yang berasal dari Tibet dan telah mendapatkan status perlindungan harus menanamkan prinsip ini bagi pengembangan diri mereka untuk mendapatkan kedamaian pikiran. Pesan dari mahakaruna (bahasa Sansekerta: “cinta kasih agung”) secara jelas telah meminta kita untuk mengikuti jalan cinta kasih dan belas kasihan untuk semua makhluk hidup.” Tindakan mulia dari Dalai Lama ini menjadi inspirasi bagi orang-orang di seluruh dunia dan tindakan ini sangat mengagumkan, karena ia mengubah dietnya pada usia tujuh puluh tahun. Sebenarnya, ia telah berkeinginan menjadi seorang vegetarian sejak usia muda tetapi terhalang oleh keyakinan yang mengherankan dari dokter pribadinya. Bagaimanapun, dewasa ini, para dokter Tibet semakin mengakui manfaat dari vegetarisme, termasuk Dr. Tenzin Tsephal, Direktur dari Kedokteran Tibet di salah satu tempat perkampungan utama ekspatriat Tibet, yang menyatakan, “Tidaklah perlu bagi [Dalai Lama] untuk memakan daging. Saya tidak akan pernah memberikan resep pada seseorang untuk mulai makan daging lagi. Para dokter Tibet yang melakukan itu sedikit ketinggalan zaman dan tidak sadar terhadap alternatif-alternatif lain selain makan daging. Saya pikir semua penduduk Tibet bisa dan seharusnya berhenti makan daging.” 44
Pada tahun 2004, Kentucky Fried Chicken mengumunkan rencana untuk membuka restoran ayam di Tibet, dan sebagai tanggapannya Dalai Lama mengeluarkan seruan pada masyarakat umum sebagai berikut ini: “Atas nama teman-teman saya di PETA (Masyarakat Pendukung Perlakuan Etis terhadap Binatang), saya menulis untuk meminta KFC membuang rencananya untuk membuka restoran di Tibet, karena perusahaan Anda mendukung kekejaman dan pembantaian massal yang bertentangan dengan nilai-nilai bangsa Tibet.” Setelah itu, manajemen KFC meninggalkan rencananya. Sebelum kejadian ini, Dalai Lama telah sering melakukan kampanye lainnya mengenai vegetarian. Sebagai contoh, pada tahun 1993, dia meminta restoran-restoran di Dharamsala, India, rumah dari komunitas pengasingan penduduk Tibet terbesar di dunia, untuk menjadi vegetarian sehingga para penduduk Tibet bisa menikmati makanan vegetarian yang lezat dan belajar berhenti makan daging. Alhasil, beberapa penduduk setempat menjadi vegetarian, dan karena restoran-restoran inilah makanan vegetarian seperti tahu menjadi terkenal bagi masyarakat umum Tibet.
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
Zaman Vegetarian
Pelopor Vegetarian dari bangsa Tibet Lainnya Pahlawan vegetarian sejati lainnya dari Tibet adalah biksu Geshe Thupten Phelgye. Setelah menjalankan retret selama beberapa tahun, ia mendirikan Gerakan Cinta Kasih Universal, (www.universal compassion.org), pada tahun 1998. Gerakan ini mempromosikan vegetarisme dan kasih sayang untuk semua makhluk hidup melalui berbagai cara, termasuk membagikan selebaran vegetarian di seputar Dharamsala. Pada tahun 1999, Phelgye terpilih menjadi presiden dari Masyarakat Gelug Internasional yang mewakili mayoritas tradisi biara di Tibet, dan mengurus pengesahan sebuah resolusi di mana semua biksu dan biksuni penetap di biara Gelug menjadi vegetarian. Tahun berikutnya, biksu–biksu Gelug memilihnya menjadi wakil di Parlemen Tibet dalam-Pengungsian di Dharamsala, di mana ia mengusulkan sebuah hukum bersejarah yang menyatakan bahwa tahun 2004 sebagai Tahun Vegetarian Tibet. Pada tahun itu, seluruh penduduk Tibet akan didorong untuk menjadi vegetarian. Parlemen kemudian mensahkan hukum tersebut, di mana vegetarisme dianjurkan tetapi tidak dipaksakan. Peraturan ini menyajikan vegetarisme ke depan pikiran para penduduk Tibet. Peraturan ini dianggap sebagai hukum paling agung sejak Dekrit Ashoka pada tahun 200 SM, yang menetapkan vegetarisme di India.
Generasi Baru Penganjur Vegetarian Tibet Di dalam tajuk rencana surat kabar Times of Tibet tahun 2004, Bhuchung K. Tsering, direktur dari Kampanye Internasional untuk Tibet di Washington DC, mendiskusikan sebuah tren baru menuju vegetarisme bagi penduduk Tibet. Isinya sebagai berikut: Persoalan tentang makan daging telah menjadi sebuah bahan diskusi umum di tengah masyarakat Tibet akhir-akhir ini. Perubahan halus dalam pemikiran penduduk Tibet telah berlangsung. Para penduduk Tibet yang lebih muda lebih memilih menjalankan diet vegetarian sekarang ini. Bahkan di tengah generasi yang lebih tua, ada usaha untuk mengubah kebiasaan lama makandaging. Salah seorang penganjur vegetarian Tibet berusia muda yang paling dinamis adalah Rapsel Tsariwa, pendiri Sukarelawan Tibet bagi Para Hewan (Tibetian Volunteers for Animals). Di awal tahun 2005, dengan bantuan dua orang teman dan bantuan keuangan dari Dalai Lama, Tsariwa meluncurkan ”Tur Vegetarian Seluruh India”. Saat itu ia mengunjungi komunitas-komunitas bangsa Tibet yang terpencil di seberang India untuk menyampaikan pidato dan memutarkan film dokumenter mengenai vegetarisme. Selama tur tersebut, banyak penduduk Buddhis dari bangsa Tibet dan Barat
yang langsung menjadi vegetarian pada saat itu juga. Saat itu terdapat 700 orang yang berkomitmen untuk menjalani diet vegetarian dengan menandatangani sebuah dokumen. Selanjutnya, Tsariwa meluncurkan Semchen, majalah Vegetarian resmi pertama dalam bahasa Inggris dan Tibet. Baru-baru ini ada orang yang menganjurkannya untuk beristirahat, tetapi ia menjawab, ”Waktu sudah hampir habis; kita harus menyelamatkan hewan-hewan sekarang.” Kaum muda Tibet lain yang memberikan inspirasi adalah Tenzin Kunga Luding yang menjadi seorang vegetarian pada usia sepuluh tahun setelah mendengar tentang penderitaan sapi yang diambil dagingnya. Dengan bantuan ayahnya, ia mendirikan organisasi bernama “Penduduk Tibet Pendukung Vegetarian” (Tibetans for a Vegetarian Society - T4VS). Tenzin menghabiskan banyak waktunya untuk menyelamatkan hewan-hewan yang tesesat dan berharap membeli sebidang tanah di Delhi untuk penyelamatan hewan dan sebagai pusat rehabilitasi. Misi utama dari T4VS adalah menyebarkan vegetarisme “dengan berbagai cara yang mungkin”. Tenzin telah menyusun berbagai cara kreatif untuk promosi; seperti menggunakan pamflet, stiker, poster, artikel berita dan VCD. T4VS sekarang ini sedang mengembangkan suatu situs web, www.t4vs.com, dan memproduksi sebuah VCD baru yang menampilkan rekaman para Lama tingkat tinggi yang sedang mendiskusikan vegetarisme. Tenzin melakukan kegiatan itu dengan menggunakan uangnya sendiri dan sedikit sumbangan uang dari kantor pribadi Dalai Lama. Berkenaan dengan sumbangan Dalai Lama, Tenzin dengan bangga mengatakan, “Yang Mulia merupakan Dalai Lama pertama yang menjadi Kepala Pelindung dari organisasi vegetarian dan vegan bangsa Tibet yang pertama. Ini merupakan peristiwa penting dalam sejarah bangsa Tibet kami.”
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
45
Zaman Vegetarian Di samping itu, sebagai pengenalan terhadap Tahun Vegetarian Tibet, T4VS akhir-akhir ini mengadakan tur musik rock yang dirancang untuk “mempropagandakan cinta kasih dan belas kasihan kepada semua, termasuk para pemakan daging. Baik vegetarian, non-vegetarian, Buddhis maupun non-Buddhis—setiap orang dipersilakan untuk bergabung dan mendukung kami.” Sikap positif ini, yang merupakan cerminan dari seluruh tur T4VS tersebut, telah menarik banyak orang yang non-vegetarian. Sekarang Tenzin berharap dapat bekerja sama dengan kelompok-kelompok lain untuk mempromosikan gaya hidup vegetarian.
Yogi Bertelanjang Kaki Yogi yang berusia sembilan puluh tiga tahun, Chatral Rinpoche, merupakan seorang guru meditasi dari sekolah Nyingma dan merupakan penganut tradisi Buddhis tertua di Tibet, telah menghabiskan banyak masa hidupnya untuk tinggal sendiri di gua-gua dan berkelana dengan kaki telanjang di Himalaya. Mengenai vegetarisme di antara rekan sejawatnya, Chatral mengatakan, “Menurut pengalaman saya, saya telah menjumpai banyak Lama di Kham, Amdo—seluruh bagian Tibet—yang tidak memakan daging.” Dan untuk mempromosikan gaya hidup vegetarian, Lama tersebut menulis buku Mengenai Makan Daging (On Flesh Eating). Dalam buku itu ia menulis, “Setelah mengetahui semua keburukan dari daging dan alkohol, saya telah membuat sebuah komitmen untuk meninggalkan daging dan alkohol. Saya juga telah mendeklarasikan moral ini ke seluruh biara saya. Oleh karena itu, siapa pun yang mendengarkan saya dimohon tidak melanggar moral Dharma ini.” Dan berkenaan dengan mitos bahwa penganut Buddha Tibet dapat mengubah daging hewan yang baru saja mau mereka makan menjadi energi untuk membebaskan hewan tersebut hingga dapat mencapai tingkat pencerahan yang lebih tinggi, ia mengatakan: Dengan kekuatan supernatural yang diperoleh melalui meditasi tertentu, memang benar bahwa ada beberapa orang yang dapat menghidupkan kembali hewan yang sudah mati dan menolong mereka untuk mencapai kelahiran kembali atau pencerahan yang lebih tinggi dengan mengonsumsi sejumlah kecil daging mereka. Tetapi hal ini tidak dilakukan demi makanan, hanya untuk tujuan membantu hewan tersebut. Saya secara pribadi tidak mempunyai kekuatan tersebut; maka dari itu saya tidak pernah memakan daging. Saya akan berdosa dan mendapatkan karma negatif. Saya tidak berpura-pura seakan-akan saya mempunyai beberapa kekuatan lalu memakan daging. Saya menghindari semua itu. 46
Milarepa Masa Kini Drubwang Rinpoche, seorang guru meditasi dari garis keturunan Kagyu dari Milarepa, juga menghabiskan waktu bertahun-tahun dalam retret. Ia sekarang mengajari orangorang untuk menjalani kehidupan vegetarian murni dan bermeditasi dalam nama-nama suci. Pada suatu retret yang diadakan oleh Lama Drubwang, tujuh puluh orang bersumpah untuk menjadi vegetarian, dan setelah ia mengunjungi beberapa desa di Ladakh, para penduduk berjanji untuk menutup pasar daging mereka selama satu hari dalam seminggu. Mengenai dasar untuk menjadi vegetarian, Drubwang menyatakan, ”Jika seseorang mempunyai tekad yang kuat, ia akan mengelak melakukan perbuatan jahat walau bagaimanapun juga dan dalam keadaan apa pun. Kita tentu saja menghadapi kesulitan untuk menjadi vegetarian penuh. Akan tetapi, ketika rintangan seperti itu timbul, kita seharusnya ingat bagaimana setiap makhluk hidup pada masa lampau pernah menjadi orang tua kita.”
Kesimpulan Kasus-kasus mengenai para vegetarian dari kalangan yang dihormati di Tibet yang didiskusikan di atas, mengungkapkan kepada kita bahwa kesadaran manusia benar-benar telah terangkat. Individu-individu berbudi ini dengan bijaksana mengubah sebuah tradisi panjang berusia ribuan tahun. Hal ini menunjukkan bahwa Zaman Vegetarian sudah dekat. Untuk mendapat informasi lebih jauh mengenai Buddhisme Tibet dan vegetarisme, silakan kunjungi: www.shabkar.org atau www.veggiedharma.org
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
Dunia Satwa
Cerita Menggugah tentang Mari dan Anak-Anaknya Oleh Grup Berita Jepang (Asal dalam bahasa Jepang)
Pada pagi hari tanggal 23 Oktober 2004, seekor anjing bernama Mari melahirkan tiga anak anjing di Desa Yamakosi, Niigata Prefectura, Jepang. Pada sore harinya, suatu gempa bumi yang sangat kuat mengguncang Niigata dan menghancurkan desa itu. Bencana ini telah menyebabkan semua rumah runtuh, termasuk rumah di mana Mari tinggal. Pada saat gempa bumi, anak-anak anjing yang baru lahir itu terpisah jauh dari ibunya, dan karena matanya masih tertutup, mereka tidak bisa menemukan jalan untuk kembali ke sisinya. Selain itu, gerakannya dibatasi oleh tali kekang sehingga Mari tidak bisa meraih anaknya. Ia mencoba berulang kali untuk menarik lepas ikatannya, tetapi tidak berhasil. Kemudian, terjadi beberapa guncangan dan Mari bahkan berusaha lebih keras untuk melepaskan hingga lehernya mulai berdarah. Tiba-tiba, setelah dikejutkan guncangan lain yang kuat, Mari berusaha dengan sekuat tenaga, dan pengikat lehernya tiba-tiba lepas dan pada akhirnya ia dengan cepat memungut anakanaknya, memindahkan mereka ke tempat yang aman, dan tanpa istirahat berlari menuju ke reruntuhan yang dahulu adalah rumahnya.
berpikir bahwa ajalnya sudah tiba. Segera setelah itu Mari muncul di kamarnya yang terletak di lantai dua dan melihatnya dengan pandangan penuh semangat. Kakek tua itu sudah mulai tak sadarkan diri, tetapi ketika ia melihat Mari, ia kembali sadar meskipun masih tak dapat bergerak. Mari kemudian menjilatinya untuk memberinya semangat, kemudian berkali-kali turun tangga untuk melihat anaknya namun ia dengan cepat kembali ke kamar orang itu. Dia berkali-kali berlari bolak-balik meskipun telapak kakinya telah terluka oleh ujung tajam kaca dan serpihan porselen yang berserakan di lantai. Setiap perjalanan memberinya luka yang baru, tetapi Mari berusaha memberikan harapan baru ke dalam hati kakek tua itu. Saat melihat Mari, kakek tua itu berpikir, ”Saya harus hidup, saya tak boleh menyerah.” Akhirnya ia mendorong lemari itu dengan seluruh kekuatannya sehingga memungkinkan dirinya untuk bebas. Dengan dukungan semangat dari Mari, sang kakek pada akhirnya dapat menghabiskan waktu selama dua jam untuk menuruni tangga; itu merupakan suatu prestasi, karena sebelumnya ia tidak dapat menuruni tangga sedikit pun tanpa bantuan. Setelah mencapai lantai bawah, ia merasa sangat senang saat menemukan tiga ekor anak anjing itu selamat.
Dengan berani menyelamatkan seorang kakek
Perpisahan yang menyedihkan dan cobaan berat selanjutnya
Kakek dari keluarga Mari sedang berada di rumah sendirian pada hari itu. Dia tinggal di lantai dua dan menderita suatu penyakit saraf yang membuatnya tidak bisa berdiri atau menaiki tangga tanpa bantuan orang lain. Setelah gempa, orang tua itu tidak dapat bergerak karena dia telah terperangkap di bawah lemari pakaian. Karena terputusnya arus listrik, ruangan menjadi gelap gulita. Ia pun merasa terpojok, putus asa dan
Setelah gempa bumi tanggal 23 Oktober 2004, Desa Yamakosi berada dalam keadaan rusak total dan terisolasi karena semua jalan-jalan setempat telah terputus. Dengan serentetan gempa susulan, telah menambah potensi bahaya tanah longsor. Pada tanggal 25 Oktober, semua penduduk desa diungsikan oleh helikopter ke pusat penginapan yang berjarak dekat. Dalam situasi ini, kakek itu terpaksa meninggalkan Mari karena
Tiga anak anjing lahir pada hari terjadinya gempa bumi
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
47
Dunia Satwa pada waktu bencana alam, menyelamatkan nyawa manusia adalah prioritas yang utama. Ia meninggalkan semua makanan binatang untuk anjing kesayangannya, berdoa semoga ia dan anaknya akan selamat dan melepaskan tali pengikat lehernya. Kemudian, ia pun menaiki helikopter untuk berangkat. Dengan perasaan sedih ia meninggalkan anjing yang telah menyelamatkan hidupnya. Dengan perasaan bersalah ia berkata, “Saya sangat menyesal, Mari.” Ia merasa hancur ketika mendengar Mari melolong dengan kesedihan yang dalam. Dengan berlalunya waktu, cadangan makanannya pun habis; Mari harus mencari makanan di desa yang ditinggalkan, menderita banyak cobaan karena ia berusaha untuk melindungi anak-anaknya yang masih kecil. Sementara itu sang kakek terus-menerus memikirkan keadaan anjingnya. Dengan kekhawatiran yang terus-menerus akhirnya ia jatuh sakit dan harus dibawa ke rumah sakit. Kemudian dua minggu setelah pengungsian, para penduduk desa Yamakosi diizinkan kembali untuk melihat desanya. Di antara yang kembali, terdapat anak laki-laki dari orang tua itu yang dengan segera mulai mencari Mari. Setelah mencari beberapa saat, pada akhirnya ia menemukan Mari yang jauh lebih kurus. Mari agak ragu saat namanya dipanggil, tetapi kemudian ia berlari menyongsong. Ia memegang Mari dan memeluknya dalam waktu yang lama. Mari tak mempunyai cukup makanan untuk dirinya, tetapi ia menyusui anaknya dan merawatnya sebaik yang dapat ia lakukan. Kebalikan dari ibunya yang kurus, tiga anak
anjing itu terlihat gemuk dan sehat saat mereka tidur dengan manisnya di beranda. Anak laki-laki dari orang tua itu sangat senang ketika melihat anak anjing itu tumbuh dengan sehat. Sebelum Desa Yamakosi dibangun kembali, orang-orang desa tinggal di perumahan darurat di kota yang tak jauh dari desa tersebut. Karena mendapat tugas dalam urusan periklanan untuk komite desa, anak laki-laki itu sangatlah sibuk, maka ia menitipkan Mari dan anakanaknya ke dalam perawatan keluarga lain. Ketika sang kakek masih berada di rumah sakit, orang yang mengurus Mari membawanya untuk mengunjungi sang kakek. Demikianlah, setelah mengalami cobaan yang tak terhitung banyaknya, Mari dan orang tua itu akhirnya bersama kembali. Mari sangat gembira melihat orang tua itu, kesehatannya pun semakin membaik. Dengan bibir bergetar dan air mata yang berlinang ia berkata, “Terima kasih karena telah menyelamatkan hidup saya.” Kemudian pada bulan April 2005, sang kakek keluar dari rumah sakit dan tinggal bersama Mari dan anak laki-lakinya di sebuah apartemen. Pada waktu itu tiga anak anjing Mari telah diadopsi oleh keluarga lain dan tumbuh dengan sehat di rumah barunya. Sekarang ini, kakek dan keluarganya masih tinggal di apartemen, tetapi juga berharap dapat segera kembali ke desa Yamakoshi.
Kembang api untuk Mari Cerita Mari yang mengharukan, telah mengilustrasikan kasih dan saling percaya antara manusia dan binatang yang saling membantu saat mereka melewati cobaan. Kisah ini telah ditulis dalam media massa maupun disadur ke dalam sebuah buku cerita yang bergambar—Mari dari Desa Yamakosi dan Tiga Anaknya. Buku itu telah mendapat respon yang sangat luas di Jepang dan digunakan sebagai inspirasi yang besar bagi para korban bencana. Perusahaan yang menerbitkan isi buku itu menyumbangkan sebagian dari 48
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
Dunia Satwa keuntungannya untuk rekonstruksi dan bantuan dana untuk wilayah yang terkena gempa pada tanggal 24 Oktober 2004. Buku itu juga dibagikan dengan gratis kepada anak-anak di desa Yamakoshi serta tiga belas kota yang berdekatan. Pada tanggal 2 Agustus 2005, para penduduk desa mengadakan pesta kembang api di kota pengungsiannya. Peristiwa ini secara tradisi diselenggarakan setiap tahun, dan perayaan tahun ini diberi nama ‘Kembang Api untuk Mari’. Para peserta dalam perayaaan itu mengharapkan supaya desa Yamakoshi dapat pulih secepat mungkin. Di tengahtengah cahaya yang mempesona dan asap kembang api, senyum Mari yang bercahaya mengisi langit malam, membawa harapan dan semangat kepada para penonton.
Tetesan Air dari Lautan Cinta Kasih
Hadiah-Hadiah Kecil Mengungkapkan Keagungan Kasih Oleh Lucky Saint, Virginia, AS (Asal dalam bahasa Inggris)
Pada tanggal 31 Agustus 2005, setelah Badai Katrina menyerang Louisiana, Alabama dan Mississippi; para inisiat dari Florida, Georgia, Texas dan negara-negara bagian lain segera mengatur sebuah tim untuk mengupayakan bantuan di kota-kota sepanjang pantai Mississippi, di mana badai itu telah menimbulkan kerusakan yang paling parah. Dalam perjalanan ke Biloxi, Mississippi, di mana setiap rumah tergenang banjir, kami bertemu dengan seorang pria yang sangat rendah hati dan sedikit berbicara bahasa Inggris. Seorang teman wanitanya memberitahu kami bahwa pria tersebut telah kehilangan segalanya dalam musibah tersebut, dan sekarang hanya mengenakan pakaian sekedarnya seperti baju, celana dan pakaian dalam untuk melewati hari-harinya. Kami telah membawa makanan, air, lampu senter, penolak nyamuk dan barang-barang lainnya, kecuali pakaian; karena semua toko di daerah setempat tutup karena banjir sehingga tidak ada pakaian yang bisa dibeli. Kemudian seorang saudara di tim bantuan berkata, “Jika seseorang tidak meminta barang apa pun, tetapi hanya meminta pakaian, itu berarti mereka benarbenar membutuhkannya.” Saudara itu kemudian melepas baju Pakaian Surgawinya untuk diberikan kepada orang tersebut. Seorang saudara lain yang pulang setelah perjalanan bantuan ini telah membawa pakaian di dalam mobilnya, tapi semuanya sudah kotor
Seorang korban bencana badai memakai baju SM milik seorang saudara sepelatihan dan sebuah kalung dengan foto Guru. Ia juga menerima tas hadiah dan pakaian yang lebih banyak. Karena terharu, ia mulai menangis di tempat itu juga.
setelah dia melakukan aksi bantuan selama berhari-hari di kawasan lain. Dia kemudian memutuskan untuk melepas baju bersih satu-satunya yang dia miliki untuk diberikan kepada pria itu, bersama dengan beberapa celana yang dia miliki di dalam mobil. Tindakan welas asih yang spontan ini mengharukan pria itu, teman wanita dan dua tetangga yang berdiri di dekatnya, semuanya mulai menangis. Kami kemudian memberi mereka beberapa persediaan bantuan yang lebih banyak dan mengucapkan harapan agar mereka beruntung. Sebagai gantinya, mereka mengucap syukur atas kemurahan hati Guru. Apa yang kami berikan kepada korban bencana hanyalah hal kecil, tetapi tindakan welas asih dari para inisiat yang spontan menyentuh jiwa-jiwa mereka dan membuat mereka dipenuhi oleh karunia Guru.
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
49
Tetesan Air dari Lautan Cinta Kasih
Rasa Syukur Bersemi dari Bencana Alam Selama melakukan usaha bantuan di Biloxi, Mississippi, sebuah tim inisiat dan saya berkendaraan melewati seorang pria tua yang tinggal di bawah terpal plastik di luar rumahnya dalam udara yang sangat panas dan lembab. Kami kemudian menghentikan kendaraan untuk membagikan barang-barang bantuan kepada pria itu serta para korban bencana lainnya. Ketika barangbarang dibagikan, seorang pria yang lebih muda yang merupakan teman sekamar orang tua tersebut menyampaikan cerita tentang penyelamatan dirinya yang mencekam kepada kami. Saat angin topan menyerang, pria yang lebih tua meninggalkan rumahnya sementara pria yang lebih muda tetap tinggal, berpikir bahwa mereka bisa mengatasi badai. Akan tetapi, pada saat rumah tersebut runtuh, jalan keluarnya hanyalah melalui jendela yang harus dipecahkan. Setelah berusaha membebaskan dirinya sendiri dari bangunan tersebut, air sudah melampaui kepalanya. Ia kemudian berenang ke lantai dua dari rumah yang lain dan mengetuk-ngetuk jendela. Awalnya pemilik rumah tidak menanggapinya, tetapi setelah beberapa kali ketukan, akhirnya si pemilik membukakan jendela dan mengizinkannya masuk. Ketika air banjir naik dengan cepat, pria tersebut dengan khawatir bertanya kepada si pemilik rumah, ”Apa yang akan kita lakukan jika air mencapai tingkat dua?” dan si pemilik dengan tenang menjawab, “Kita akan memanjat ke atap.” Kemudian pria muda itu bertanya, ”Bagaimana kalau air naik sampai ke atap?” dan si pemilik dengan tenang menjawab lagi, “Kita akan memanjat pohon di dekat rumah itu.” Akan tetapi, menurut siaran radio setempat, air diharapkan akan turun pada jam 10:00 malam, jadi pria muda itu dengan khawatir melihat ke jamnya. Dia kemudian memperhatikan bahwa saat itu sudah pukul 09:00 malam tetapi air masih naik! Untungnya, menjelang jam 10:00 malam, air itu turun, dan selama beberapa 50
hari kemudian pria muda itu bertahan hidup dengan mengambil botol-botol air dan makanan kaleng yang dia temukan mengambang di air. Si pria yang lebih tua kemudian mengungkapkan bahwa ketika banjir paling parah sudah berlalu, dia kembali ke rumahnya, tetapi bangunan itu telah runtuh. Akan tetapi, anehnya, dinding-dinding dan atap dari rumah tetangganya masih tetap utuh, hanya fondasinya yang hilang. Beberapa perabotan bahkan masih berada di dalamnya meskipun semuanya terbalik kesana-kemari dan terendam air garam. Dan secara menakjubkan, rumah tersebut bukan milik tetangganya tetapi rumah yang telah dipindahkan oleh banjir yang kuat dari tempat yang jauh, menyangkut di pagar tetangga dan mendarat di sebelah rumahnya! Setelah mendengarkan cerita mereka yang selamat, kami memberi mereka barang-barang bantuan, beberapa lampu gas dan uang. Setelah menerima hadiah tersebut, pria tua itu berterima kasih kepada Guru atas kebaikan-Nya dan dengan tiba-tiba menitikkan air mata. Melihat luapan emosi ini, saya pun mulai menangis! Kemudian setelah seharian berkeliling di jalanan yang sepi di mana setiap toko tutup, pom bensin dan lampu lalu lintas tidak berfungsi serta tanah yang penuh dengan reruntuhan bangunan, kami akhirnya senang saat melihat ada beberapa toko yang mulai buka kembali, beberapa lampu lalu lintas mulai berfungsi dan beberapa orang mulai kembali ke kehidupan normal. Pada hari itu saya merenung dan bersyukur, ”Dalam hidup saya, ini adalah saat pertama kali saya benar-benar menikmati berhenti di lampu merah dan terjebak di kemacetan lalu lintas!”
Rumah berwarna putih di sebelah kiri dipindahkan oleh air banjir dan berdiri di sebelah rumah pria tua yang runtuh.
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
Perjalanan Rohani
Berserah kepada Rencana Tuhan Membawa Kita pada Kebebasan Oleh saudara-inisiat Vincent Nguyen, Virginia, AS (Asal dalam bahasa Inggris)
Pada tanggal 1 September 2005, setelah angin topan Katrina melanda tiga negara bagian di sebelah selatan AS, dua saudari dari Center Maryland dan saya mulai menyalurkan bantuan di kota-kota yang terkena bencana, Gulfport dan Biloxi, Mississippi. Dalam perjalanan, kami menerima beberapa instruksi yang berlawanan. Misalnya, mula-mula kami diberitahu untuk pergi ke Gulfport, Mississippi, tetapi kemudian tempat tujuan kami berubah ke New Orleans, Louisiana. Akan tetapi, ketika kami mendekati tempat pertemuan yang dijadwalkan di New Orleans, instruksi kami berubah lagi dan kami diberitahukan untuk balik kembali menuju Gulfport. Dalam posisi serba salah seperti ini, salah satu dari saudari itu bertanya dengan nada kecewa: “Mengapa kita tidak henti-hentinya menganti tempat pertemuan?” dan saya menjawab: “Kita hanya mengikuti perintah.” Setelah tiba di Gulfport, kami menemukan bahwa tidak ada satu pun dari tim pertolongan kami yang hadir. Akan tetapi, kami masih diberi perintah untuk mencari sebuah ruangan dan membentuk pusat komando sementara. Semua hotel di kawasan itu tutup karena pembangkit tenaga listrik terputus, kami harus mengemudi ke utara sejauh 90 mil (145 km) melewati kota Hattiesburg, Mississippi. Setelah mengecek banyak hotel dan motel lokal, pada akhirnya kami menemukan tempat yang ada listriknya dan berencana untuk menyewa kamar, berpikir bahwa sesudah mengemudi lebih dari 1.000 mil (1609 km) selama 24 jam, kami bisa mandi dan istirahat. Tetapi baru saja kami mau membayar uang sewa kamar, kami tiba-tiba mendapat perintah untuk bergerak kembali ke Gulfport. Saudari itu bertanya lagi mengapa kita harus bergerak kembali dan seolah-olah ada kesan bahwa operasi ini berantakan. Saya kemudian menjelaskannya, “Kita hanya ‘prajurit', jadi kita hanya mengikuti perintah saja tanpa bertanya mengapa. Selama masa krisis, situasi berubah tidak menentu, sehingga keputusan sering berubah untuk disesuaikan dengan kondisi yang terbaik. Jadi, jalan yang terbaik adalah menuruti perintah tanpa menanyakannya.” Pada waktu yang sama saya
mengalami suatu perasaan yang penuh ketenteraman dan kedamaian batin, seolah-olah Guru telah mengatur segalanya, dan semua yang diperlukan hanyalah mengikuti “Rencana Guru”. Selain itu, selama usaha bantuan, beberapa saudara dan saudari mempunyai ide-ide yang berbeda tentang bagaimana cara membagikan perbekalan kepada para korban. Ini merupakan suatu masalah karena dalam sebuah mobil gerbong yang terdiri dari lima belas orang, ada 6 (enam) pendapat yang berbeda. Maka saya memberitahukan kepada grup ini, “Menurut latihan yang saya dapatkan di Hsihu, Formosa, jalan yang terbaik adalah menuruti instruksi yang diberikan oleh pimpinan grup. Jika kita menuruti saran setiap orang, keadaan akan menjadi kacau-balau.” Mendengar usulan ini, setiap orang setuju untuk menjadi “prajurit” dan menuruti perintah dari ketua kelompok, yang berkuasa hanyalah “jenderal”. Selama waktu itu, usaha bantuan berjalan dengan lancar ketika semua orang berhenti berdebat tentang perbekalan dan sebagai gantinya mereka berfokus kepada pertolongan korban bencana angin topan. Dengan demikian, hanya dalam satu hari kami membagikan semua hadiah yang dimuat dalam truk 24’ (muatan bak terbuka ukuran 24 kaki) U-Haul yang telah kami sewa dan membawa Kasih Guru kepada lebih dari 300 keluarga di kota Biloxi. Melihat ke belakang kepada latihan saya di Hsihu, saya dapat mengingat bahwa setiap kali saya pergi bekerja dengan para murid biarawan Guru, pikiran saya selalu mencoba menemukan cara yang lebih “efisien” untuk mengerjakan sesuatu. Saya mengira bahwa “saya” lebih tua, karena “saya" memiliki bisnis dan “saya” mempunyai lebih banyak pengalaman. Jadi, “saya” biasanya memberikan banyak saran tentang bagaimana hal-hal yang harus dikerjakan, dan pikiran saya, yang secara otomatis berbicara sendiri, akan menciptakan argumentasi dan ketegangan yang tidak perlu. Karena saya keras kepala, saya sering mengomel, hilang kesabaran dan tidak dapat berkonsentrasi seratus persen dalam menyelesaikan tugas yang ada. Tetapi berkat latihan ini, bersama dengan ajaran-ajaran Guru
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
51
Kasih Dalam Tindakan yang diperkenalkan lewat video, saya mulai memahami bahwa kita hanya perlu mengikuti perintah tanpa menggunakan pikiran untuk menanyakan setiap detail yang kecil. Sebagai hasilnya, selama usaha bantuan bencana Angin Topan Katrina, saya diberkahi dengan perasaan yang damai dan “Kebebasan untuk menuruti perintah”. Saya tidak mencemaskan "cara yang terbaik" untuk bekerja, karena saya mengetahui bahwa Guru telah mengatur segalanya. Jika kita hanya mengikuti rencana-Nya, maka segalanya
akan berhasil dengan sempurna! Setelah beberapa tahun, berhadapan dengan berbagai situasi kritis, proyek angin topan Katrina itu merupakan pengalaman pertama kali saya dimana saya dapat bekerja dan juga mengalami kedamaian batin yang harmonis. Para inisiat yang lain sepertinya juga mendapat pengalaman yang sama. Dengan demikian, usaha ini adalah sebuah kesuksesan dan kami dapat membawakan belas kasih Tuhan kepada orang-orang Biloxi; dan pada saat yang bersamaan, kami dapat meningkatkan pemahaman rohani kami.
Laporan dari Amerika Serikat
Keluarga Quan Yin Segera Menghadirkan Kasih Guru kepada Para Korban Badai Katrina Disusun oleh Grup Berita Amerika Serikat (Asal dalam bahasa Inggris dan Vietnam)
Pada hari Senin tanggal 29 Agustus 2005, Badai Katrina, salah satu bencana alam yang terburuk dalam sejarah Amerika Serikat, melanda Mississippi, Louisiana dan Alabamba dengan kecepatan angin 225 km/jam (140 mil/jam) dan ombak setinggi 9 m (30 kaki). Pada garis pantai di negara bagian ini, banyak rumah yang rusak atau hancur total oleh angin yang sangat kuat. Namun demikian, aspek yang paling menghancurkan dari badai adalah banjir. Bendungan di New Orleans, Louisiana, pecah dan delapan puluh persen dari kota itu terendam air.
52
Nasihat Guru Membawa Keselamatan Pada tahun 1996, Guru menginstruksikan para inisiat di center-center di seluruh dunia untuk mengikuti kursus pertolongan bencana alam dan membeli alat walkie-talkie dan perlengkapan darurat. Untungnya, banyak center di Amerika Serikat mengikuti instruksi-Nya yang bijak dan upaya mereka bermanfaat dalam misi pertolongan Badai Katrina yang didukung oleh para murid dari beberapa negara bagian. Misalnya, saat tim pertolongan memasuki area di mana ponsel tidak dapat bekerja, mereka bergantung pada walkie-talkie untuk berkomunikasi. Dan hebatnya, dua hari sebelum kejadian itu, Maha Guru Ching Hai dengan penuh kasih menginstruksikan kepada center di seluruh dunia untuk “selalu di masa depan” melaporkan semua bencana dan permintaan bantuan.
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
Kasih Dalam Tindakan
Keluarga Quan Yin dengan Seketika Membentuk Tim Pertolongan Setelah para inisiat dari Center Houston dan Florida menyaksikan kekacauan yang disebabkan oleh Badai Katrina di televisi, mereka membentuk sebuah misi pertolongan bersama, dan saat badai itu menerjang Mississippi, sebuah tim dengan cepat dikirim dari Florida. Saat di jalan utama, para pengikut dari center Florida memberitahu tim peninjau mereka bahwa ada seorang saudara yang tinggal di Gulfport, Mississippi, tepat di dekat badai itu. Karena angin yang bertiup termasuk dalam kategori 5 (156 mil/jam atau 250 km/jam), maka ponsel para inisiat tidak dapat bekerja. Namun demikian, alamatnya berhasil ditemukan dengan
Di depan rumah saudara sepelatihan di Gulfport, yang dijadikan markas tim pertolongan, para inisiat mengorganisir dan menimbun perbekalan untuk didistribusikan.
melakukan pencarian direktori di Internet. Alamat tersebut dikirimkan kepada tim tepat sebelum mereka memasuki area itu. Kemudian, melalui pegaturan Guru, tepat saat sebelum ia akan mengungsi, tim bertemu dengan saudara itu di rumahnya yang terletak tepat di luar garis pasang badai tersebut dan masih berdiri. Saudara itu dengan rela menawarkan rumahnya sebagai markas tim dan memimpin para inisiat ke lingkungan yang terkena paling parah di Gulfport untuk mendistribusikan kebutuhankebutuhan. Pada saat itu tidak ada agen pertolongan lain yang beroperasi di area-area ini. Sementara itu, pada hari Kamis petang tanggal 31 Agustus, tiga inisiat dari Ohio dan Arizona mengangkut roti, sandwich, selai kacang, air, senter, popok, tisu bayi, perlengkapan wanita dan barang-barang lainnya dalam sebuah minivan (mobil gerbong kecil) dan dengan segera beranjak ke Louisiana.
Para Inisiat Bersatu untuk Mengupayakan Pertolongan Berteknologi Tinggi Saat tim pertama sedang bekerja, murid-murid lain dari center-center di Amerika Serikat seperti Florida, Oregon,
Virginia, Texas, Maryland, Ohio dan Indiana segera mulai membantu. Jadi, sekitar 100 inisiat dari 14 negara bagian ikut berpartisipasi. Masalah komunikasi yang serius menjadi kendala karena ponselponsel tidak dapat beroperasi. Grup yang pertama turun memiliki enam ponsel tetapi mereka sudah beruntung bila masih dapat menerima satu sinyal saja pada waktu tertentu. Kebetulan, seorang saudara sedang mengerjakan sebuah sistem database online tepat sebelum badai itu melanda dan dengan cepat mengubahnya menjadi situs web pertolongan badai di mana informasi terkini tentang berbagai tim bisa ditampilkan. Para tim pertolongan juga memiliki laptop dengan kemampuan internet nirkabel yang sangat berguna untuk mengambil data tentang area-area yang terkena bencana, daftar posko-posko pemerintah yang terkini dan foto-foto satelit. Teknologi lainnya yang dipakai para inisiat adalah Global Positioning System (GPS) - sebuah alat navigasi satelit yang dipakai untuk menentukan letak seseorang dengan tepat dan menyediakan referensi waktu yang akurat di mana pun kita berada. Di area Gulfport-Biloxi, banyak papan nama jalanan yang rusak sehingga para pekerja pertolongan menggunakan penerima GPS yang sangat mudah dibawa, yang dihubungkan dengan
Aliran Badai Katrina (garis kuning putus-putus) dengan berbagai rute yang digunakan tim penolong untuk memasuki daerah bencana dari negara-negara bagian yang berbeda (anak panah berwarna oranye)
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
53
Kasih Dalam Tindakan ponsel untuk menentukan lokasi mereka. Mereka juga menaruh tanda untuk lokasi-lokasi di map GPS di mana mereka ingin kembali di masa yang akan datang. Karena itu, usaha pertolongan Badai Katrina adalah proyek yang paling berteknologi tinggi yang pernah dilakukan oleh para inisiat di Amerika Serikat.
Pengaturan Guru yang Cermat Pada tanggal 31 Agustus, hari ketiga badai tersebut, dunia mendengar laporan yang mengejutkan bahwa hampir semua kota New Orleans terendam air dan sekitar 100.000 orang dalam bahaya tenggelam. Menanggapi berita ini, sebuah tim pertolongan kedua segera dibentuk dengan kamp basis di Baton Rouge. Sayangnya, semua jalan utama ke New Orleans diblokir oleh polisi dan tim tidak diizinkan masuk untuk beberapa kali. Tetapi para inisiat bersikeras dan mulai mencari di Internet dan mempelajari peta untuk menemukan jalan masuk. Para saudara dan saudari juga berdoa kepada Guru dan menjelaskan kepada polisi mengapa mereka ingin masuk. Dan melalui pengaturan Guru, seorang saudari inisiat yang membatalkan jadwal kemoterapinya demi dapat bekerja dengan tim, membawa sebuah lencana resmi palang merah sehingga polisi mengizinkan tim bantuan internasional Maha Guru Ching Hai untuk memasuki New Orleans. Saudari itu kemudian mengungkapkan bahwa ia terinspirasi oleh saran Guru pada tahun 1996 untuk mengambil kursus pertolongan dalam bencana, mempelajari CPR dan teknik bantuan dalam keadaan darurat sehingga ia menerima sertifikat dan sebuah lencana dari palang merah. Tanpa pemikiran Guru yang mengarah ke depan, ia tidak akan bisa mendapat lencana tersebut dan misi bersejarah di New Orleans akan lebih sukar untuk dilaksanakan. Dengan masuknya tim ke New Orleans, operasi itu beralih dari Mississippi ke pusat bencana. Karena itu, sebuah markas baru dibuat di sebuah hotel di Baton Rouge, dan dua
Para inisiat melihat ratusan pengungsi yang telah diangkut dari superdome dengant helikopter. Tim dengan cepat membawakan mereka air dan perbekalan.
hari berikutnya para pekerja penyelamat mendistribusikan air, es, makanan dan bahan-bahan lain yang dibutuhkan kepada lebih dari 3.000 orang yang ditempatkan di sebuah posko di luar Superdome di New Orleans. Kemudian pada Jumat, tanggal 2 September, murid-murid dari Oregon, Los Angeles dan Kentucky tiba untuk bergabung dengan tim yang sudah ada dan setelah mendapat izin dari Wal-Mart setempat, para pekerja menggunakan lapangan parkir toko itu untuk mengisi 1.400 paket bantuan dan sejumlah kantong air. Karena temperatur melebihi 38º C (100º F), para inisiat juga membeli es dan 1.100 sajian es krim untuk didistribusikan di area bencana. Sementara membantu para korban, para murid diwawancarai oleh reporter dan fotografer TV; sebuah foto anggota tim muncul di edisi 12 September dari US News and World Report, majalah berita terbesar ketiga di AS.
SOS di Superdome
Di New Orleans para inisiat menggunakan area parkir Wal-Mart untuk mengisi kantong-kantong bantuan.
54
Keadaan di Superdome sangat tidak dapat dipercaya. Walaupun ada ratusan tentara, polisi dan personel media di area itu, mereka gagal menyediakan makanan dan air yang cukup di gedung itu sehingga banyak orang yang meninggal. Maka, pada siang hari tanggal 1
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
Kasih Dalam Tindakan September, walikota New Orleans muncul di CNN dan menyatakan sebuah “SOS keputusasaan” bagi orang-orang di Superdome. Pada saat itu, tim bantuan adalah satu-satunya kelompok yang menyediakan kebutuhan dasar para korban di area posko. Pada hari berikutnya agenagen pemerintah bersama tentara penyelamat dan organisasi lain membawa truk penuh makanan dan “Tidak heran jika kalian air untuk daereh itu. Tim kemudian sangat mengasihi – seperti memindahkan markas mereka kemSang Guru, begitulah sang bali ke Gulfport di mana masih murid,” kata salah satu penerima bantuan. ribuan orang di lingkungan miskin yang tidak bisa mengungsi dan menghibur dan memditinggalkan tanpa listrik, makanan, Seorang sukarelawan mendistribusikan air air dan bahan bakar. Selanjutnya, tim untuk korban badai yang sangat berterima bawakan kasih Guru serta harapan kepada orangbekerja dari tanggal 4-8 September kasih saat sedang menunggu bis di Metairie, di luar New Orleans. orang itu. Di antara hingga kebutuhan dasar pengungsi orang-orang yang selaterpenuhi. Mereka mendistribusikan paket-paket makanan, kebutuhan sehari-hari, dan 37.640 mat, banyak yang mengalami perbotol air kepada 3.900 keluarga di Biloxi, Gulfport, Pass gumulan fisik dan emosi dan mereka kini sudah tidak mempunyai rumah lagi. Christian, Bay St.Louis dan Waveland. Di Dallas, tim penyambut Setelah angkatan bersenjata, Palang Merah Amerika membawa paket perawatan bagi para dan Bala Keselamatan tiba di Mississippi; banyak pusat distribusi didirikan dan beberapa area mulai mendapatkan pengungsi di Reunion Area dan Conlistrik kembali. Maka, pada tangal 8 September 2005, tim vention Center. Barang yang paling bantuan mulai memindahkan markasnya keluar dari berguna adalah kaus kaki serta pakaian dalam baru. Anggota tim juga membantu Gulfport. palang merah dengan memasak, dan memberikan perawatan medis serta Tim Penyambut Menghibur pekerjaan administrasi. Orang-Orang yang Selamat Di Houston, Ercel Albert, Sementara itu, orang-orang dari New Orleans yang Direktur dari Palang Merah Amerika terlantar, diungsikan dengan bus ke Texas di mana inisiat dari yang bertugas di posko Houston dan center Dallas dan Houston membentuk tim penyambut untuk sekitarnya, menyusun jadwal bagi tim penyambut untuk mengunjungi berbagai fasilitas yang sudah diubah menjadi posko untuk pengungsi Louisiana. Setelah melihat paket hadiah dari para inisiat, Albert juga meminta beberapa ratus paket untuk dikirim ke markas Palang Merah, dimana banyak pengungsi terus berdatangan untuk mencari perlindungan. Permintaan ini Di Gulfport, Mississippi, anggota tim pertolongan mengunjungi daerah mengejutkan, karena biasanya Palang miskin. Para korban berdesakan untuk menerima perbekalan yang amat mereka butuhkan. Merah tidak menerima bantuan berupa Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
55
Kasih Dalam Tindakan Seorang saudara menawarkan makanan untuk menghibur seorang anak yang kehilangan hubungan dengan orang tuanya.
Pengungsi Badai Katrina di Astrodome, Houston, Texas
makanan. Pada hari Jumat tanggal 2 September, para inisiat dengan cepat membeli material dan menyiapkan 6.000 paket air, makanan ringan bernutrisi dan kebutuhan pribadi. Pada hari berikutnya, banyak inisiat dari negara bagian lainnya tiba di center Houston dan berkunjung ke posko-posko setempat dan Convention Center untuk mendistribusikan beberapa ribu paket itu. Kemudian pada hari Minggu, 4 September, sekitar tiga puluh inisiat untuk pertama kalinya keluar ke Astrodome untuk mendistribusikan barangKepala Polisi Houston, Denis barang bantuan bagi Murphy, dan saudari-saudari inisiat pengungsi perorangan dan keluarga mereka, beberapa di antara mereka menangis di depan saudara-saudari yang mengasihinya. Terlebih lagi, polisi yang ditugaskan untuk mengamankan lingkungan, memberikan anggota tim akses ke area yang sebelumnya tidak bisa dicapai. Ini adalah sebuah keajaiban sehingga para anggota pekerja bisa masuk ke dalam Astrodome dan mendistribusikan paket dan air secara langsung kepada para pengungsi yang tinggal di situ. Gedung itu penuh dengan karpet di mana banyak ibu-ibu yang duduk dan menghibur anak-anak mereka yang Rekan-rekan inisiat dari Center masih kecil. Para lansia di Pennsylvania mengirim barang kebutuhan ke markas Bala kursi roda juga tinggal di Keselamatan. fasilitas ini bersama dengan 56
orang sakit yang tidak bisa meninggalkan ranjang mereka. Tetapi setiap wajah terlihat lebih ceria setelah mereka menerima sebuah paket yang terdapat gambar kecil Guru. Beberapa orang bahkan tertawa dengan para inisiat dan berbicara dengan penuh kerendahan hati untuk menyatakan rasa terima kasih mereka kepada para murid. Selain bekerja di Houston, para inisiat dari center Pennsylvania juga mengunjungi markas Bala Keselamatan di El Paso dan menyumbang popok, makanan bayi, susu bayi, kertas tulis, pen, pakaian dalam, makanan ringan dan handuk kepada para korban. Pimpinan dan staf organisasi tersebut sangat gembira dengan usaha para inisiat dan mengatakan bahwa barang bantuan ini adalah sebuah berkah bagi para pengungsi Katrina, karena ada banyak bayi dan orang tua yang sangat membutuhkan popok serta makanan bayi.
Kisah Orang-Orang yang Selamat Berikut adalah sebagian dari cerita-cerita menyentuh, yang diceritakan oleh orang-orang yang selamat kepada tim bantuan saat mereka menerima paket hadiah yang berisi kasih Guru yang tanpa batas. Seorang wanita tua bernama Brenda berkata bahwa saat air sampai
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
Kasih Dalam Tindakan kepalanya, ia terpaksa naik ke atas menjaga dan merawat mereka loteng rumahnya untuk berlindung selama 24 jam sehari. Kasih-Nya dan diam di sana selama 22 jam ada di dalam hati semua inisiat tanpa makanan maupun air hingga sehingga mereka bisa bersimpati ia dievakuasi. Ia juga kehilangan dengan penderitaan dan kesakitan jejak suaminya dan sangat khawatir para korban, menangani masalahtentang keadaannya. Tetapi, ia masalah lingkungan yang termerasakan kasih dan kekuatan “Terima kasih banyak, Maha Guru cemar, serta mendistribusikan berkat Guru yang begitu kuat, Ching Hai,” kata seorang penerima kebutuhan-kebutuhan dasar kedengan tangan penuh barangsehingga ia terus mengatakan: pada banyak orang. Karena itu, barang bantuan. “Terima kasih Tuhan karena Kau para saudara dan saudari berterima telah mengutus saudara-saudari ini untuk mengerjakan tugas kasih kepada Guru karena telah mulia ini.” membantu mereka dan memberi mereka Selain itu, ada sepasang suami istri dengan tiga anak suatu teladan untuk selalu berbuat baik. yang berumur tiga tahun, empat tahun dan sembilan tahun Saat membantu sesama, para pebeserta keponakan mereka yang berumur enam belas tahun nolonglah yang menjadi penerima harus dengan cepat mengungsi dari rumah mereka saat terbanyak! Kami adalah orang yang malam hari karena air tiba-tiba masuk ke dalam rumah sangat beruntung dan makhluk yang mereka. Dengan anak-anak di bahu orang tuanya, keluarga paling bahagia di planet ini, karena kami itu berjalan melewati banjir ke sebuah jembatan sekitar tiga mempunyai Engkau sebagai Guru kami. blok dari rumah mereka. Kemudian mereka tidur di sisi jembatan tanpa harta-benda atau selimut untuk menjaga Mewujudkan Kasih Tuhan mereka agar tetap kering dan hangat. Setelah menerima di Bumi paket, keluarga itu berulang-ulang mengucapkan terima kasih kepada Guru karena telah memberikan barang-barang Aksi bantuan yang dilakukan yang menghibur hati dan jiwa mereka. Terlebih lagi, anak oleh Center-center dari empat belas mereka yang berusia tiga tahun, Lisa, dengan lembut negara bagian dalam usaha penolongan mencium dan memeluk salah satu inisiat dan tidak ingin Badai Katrina di Amerika Serikat beserta melepaskannya. ceramah Guru dapat dilihat pada acara TV CTI : Perjalanan melalui Alam Estetis #159 dan #161. http:// Godsdirectcontact.org.tw/eng/hichannel/ Saat misi bantuan Badai Katrina berakhir, tim bantuan index.htm (dalam bahasa Inggris dengan kembali ke rumah mereka masing-masing dengan semangat terjemahan bahasa Cina) yang tinggi. Mereka telah merasakan kekuatan Guru yang
Para Penolong adalah Penerima Terbanyak
Laporan dari New York, AS
Jiwa yang Penuh Kerinduan Mendapatkan Makanan Fisik dan Spiritual Oleh Grup Berita New York (Asal dalam bahasa Inggris dan Cina)
Menurut survei terbaru terhadap kaum tunawisma di bulan Februari 2005, ada 36.166 penduduk New York yang tidur di tempat penampungan tunawisma, termasuk di antaranya adalah 14.884 anak kecil. Dan sepanjang tahun lalu, populasi kaum tunawisma di kota New York telah mencapai rekor tertinggi, dan ini tidak termasuk mereka yang berkeliaran di jalan-jalan. Meskipun Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
57
Kasih Dalam Tindakan New York memiliki banyak tempat penampungan tunawisma, baik yang ditunjang oleh pemerintah maupun swasta, sejauh ini hanya bantuan materi yang didapatkan oleh kaum tunawisma tersebut. Apa yang juga dibutuhkan oleh saudara-saudari yang kurang beruntung itu adalah kasih tanpa pamrih, harga diri dan kenyamanan spiritual. Maka, pada tanggal 3 September 2005, kelompok inisiat dari New York menyediakan pelayanan 24 jam di tempat penampungan tunawisma Peter’s Place bagi tunawisma yang berusia di antara 55-85 tahun, dengan memberikan makanan vegetarian yang bergizi. Agar dapat memberikan pelayanan terbaik kepada kaum tunawisma tersebut, sebelum menyiapkan makanan, para inisiat secara pribadi memeriksa tempat penampungan tersebut, memeriksa menu mingguan dan mendapati bahwa tempat penampungan tunawisma tersebut tidak mampu menyajikan buah dan sayuran hijau kepada para tunawisma tersebut. Kebanyakan dari mereka menderita diabetes, tekanan darah tinggi, atau menderita keduanya. Jadi, tim masak menyiapkan menu khusus dengan minyak nabati berkadar rendah tetapi kaya akan cita rasa, warna dan gizi yang seimbang. Saat menikmati makanan mereka, kaum tunawisma merasa terkejut bahwa makanan vegetarian dapat sedemikian lezatnya. Orang yang paling diliputi oleh rasa ingin tahu mengenai makanan vegetarian adalah juru masak tempat penampungan tersebut yang berbicara dengan para inisiat tentang masakan vegetarian, dan kemudian ia juga tertarik mempelajari lebih lanjut ajaran Guru. Pada saat makan, para praktisi memutar salah satu video kaset Guru yang mendorong banyak orang untuk bertanya, ”Inikah Guru kalian? Dia sangat cantik! Di manakah Dia sekarang? Apakah Dia akan datang hari ini?” Sebagai tambahan, salah seorang wanita yang menetap di tempat penampungan tunawisma tersebut berkata, “Saya dapat merasakan energi yang datang dari layar TV” dan menambahkan bahwa dia seorang Muslim dan suatu waktu pernah bervegetarian. Setelah menonton video kaset Guru, dia terilhami untuk kembali menjalankan diet vegetarian. Seorang lelaki, setelah membaca pamflet Quan Yin yang diberikan kepadanya, sangat berhasrat untuk mempelajari lebih jauh mengenai Guru. Ia bahkan hampir melupakan makan siang yang disajikan di hadapannya. Dipenuhi dengan kekuatan berkah Guru, pengurus tempat penampungan tunawisma tersebut berkata, “Kami tidak pernah makan seperti dalam pesta besar semacam ini sebelumnya, dan tetap merasa 58
Liputan Media Jaringan Siaga Reuters (Asal dalam bahasa Inggris) Ronnie Nguyen Membagikan Air kepada Korban Badai Katrina di Biloxi, Missisippi Sabtu, 3 September 2005 Sumber: Reuters
Ronnie Nguyen dari organisasi spiritual “Maha Guru Ching Hai” membagikan air kepada penduduk Biloxi, Mississippi, pada tanggal 3 September 2005. Badai Katrina menyebabkan kerusakan parah pada kawasan tersebut. Militer AS akan menarik pulang lebih dari 300 prajurit angkatan udara dari Irak dan Afganistan untuk ditempatkan di suatu instalasi di Mississippi yang diporakporandakan oleh Badai Katrina. Mereka juga diizinkan untuk membantu keluarga mereka, pemerintah melaporkan pada hari Sabtu. REUTERS/Joe Skipper Untuk mendapatkan laporan asli, silakan kunjungi: http://www.alertnet. org/thenews/pictures/GUL03D.htm
bersemangat setelah itu!” Mereka juga mengucapkan terima kasih secara pribadi kepada para praktisi, meminta para praktisi untuk menyampaikan penghargaan mereka kepada Guru. Sebetulnya, para inisiatlah yang harus berterima kasih karena melalui para tunawisma, saudarasaudari tersebut dapat memahami betapa beruntungnya diri mereka dan menyadari kebahagian saat memberi dan dapat mempraktikkan ajaran Guru.
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
Kasih Dalam Tindakan Para inisiat menggunakan kegiatan pendistribusian makanan di tempat penampungan tunawisma Peter’s Place untuk membagikan kasih dan berkah Guru kepada teman-teman mereka yang kurang beruntung dan membiarkan mereka untuk menyadari bahwa mereka tidak dilupakan oleh masyarakat dan bahwa mereka sama uniknya dengan orang lain di mata Tuhan. Seperti yang dikatakan oleh juru masak tempat penampungan tunawisma
tersebut, ”Saya memiliki pekerjaan yang baik sebelumnya, tetapi saya merasa lebih bahagia di sini. Saya merasa bahwa saya didorong oleh kekuatan tak nampak untuk datang memberikan pelayanan di sini.” Sungguh suatu pernyataan spiritual!
Laporan dari Indonesia
Kasih Menjangkau Anak-Anak yang Kelaparan Oleh saudara-inisiat I Nyoman Widyasa, Pulau Bali (Asal dalam bahasa Indonesia)
Pada bulan Juli 2005, media setempat menyampaikan berbagai berita yang menyatakan bahwa sepuluh persen dari anak balita di provinsi Nusa Tenggara Barat, Indonesia, menderita kekurangan gizi dan busung lapar, penyakit masa kanak-kanak yang disebabkan oleh kekurangan gizi termasuk kekurangan protein. Laporan-laporan seperti ini baru pertama kali dan bahkan terdapat daftar nama-nama penderita dan tempat tinggal mereka. Provinsi Nusa Tenggara Barat terkenal sebagai penghasil beras, tetapi banyak penduduk setempat hidup dalam kemiskinan dan tidak dapat membeli makanan yang memadai. Setelah mendengar laporan berita mengenai situasi anak-anak tersebut, banyak inisiat dari Indonesia menghubungi center Jakarta untuk menawarkan bantuan., dan dengan demikian tim bantuan yang terdiri dari dua saudara inisiat dari Center Bali dibentuk dan disebarkan untuk mendistribusikan bantuan kepada penduduk di daerah sekitar pulau Bali. Kemudian pada tanggal 17 Juli 2005, saudara-saudara inisiat itu melakukan perjalanan ke Lombok, provinsi Nusa Tenggara Barat dan bergabung dengan pekerja Palang Merah setempat untuk membagikan susu dan menolong untuk memperbaiki kondisi hidup para balita yang menderita kekurangan gizi dan busung lapar. Menurut Palang Merah, hal ini terjadi karena kurangnya pengetahuan dari para orang tua akan jumlah gizi yang harus diberikan kepada para balita. Dan satu alasan timbulnya masalah ini adalah karena para ibu membawa anak-anak mereka pada saat mereka bekerja di sawah, karena tidak ada yang dapat menjaga mereka di rumah, dan hanya memberi mereka botol berisi air dan kadang kala jumlah makanan yang mereka makan tidaklah
cukup. Untuk mengatasi krisis ini, Palang Merah membangun sebuah kemah di desa Genggelang, di mana sekitar dua puluh orang sukarelawan bekerja bersama-sama dengan penduduk setempat. Sekitar 1.516 anak-anak desa menderita kekurangan gizi dan setelah dua minggu menjalankan program kesehatan tersebut, kondisi fisik anakanak tersebut membaik. Syukurlah bahwa proyek tersebut akan berlanjut sekurang-kurangnya enam bulan. Selama tinggal semalaman di Lombok, para inisiat mempunyai kesempatan untuk
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
59
Kasih Dalam Tindakan membagikan ajaran Guru dengan orang-orang yang tinggal dengan mereka. Para penduduk sangat bergembira saat mendengarkan ajaran Guru. Para inisiat juga memberikan buku contoh kepada mereka. Selama meditasi pada malam hari itu, para praktisi mendapatkan pengalaman batin yang menakjubkan, dan salah seorang saudara inisiat dapat bermeditasi sepanjang malam. Pada tanggal 21 Juli 2005, tim bantuan tiba di Kupang, Nusa Tenggara Timur, dan sekali lagi bergabung dengan pekerja Palang Merah setempat untuk membagikan susu kepada anak-anak yang sakit. Di Kupang, terdapat 621 anakanak yang kebanyakan adalah balita, yang menderita kekurangan gizi. Tim tersebut menemukan bahwa masyarakat setempat sangat membantu, jujur dan penuh perhatian; karena sejak kedatangan mereka, para penduduk desa membawa mereka berkeliling ke puskesmas setempat di mana para orang tua membawa bayi-bayi mereka untuk divaksinasi dan melakukan pemeriksaan kesehatan. Selama misi bantuan para inisiat di Lombok dan Kupang, mereka mendapatkan banyak pengalaman yang menakjubkan dan sangat tersentuh dengan kesederhanaan hidup para penduduk. Para praktisi juga merasa
sangat puas akan kondisi kesehatan anakanak tersebut yang telah meningkat, dan mereka memohon agar kasih Guru senantiasa tercurah kepada penduduk Lombok dan Kupang.
Laporan dari Formosa bincang dengan rekan-rekan inisiat, dan meminta mereka untuk menggantungkan Kasih Ilahi Menyebar di Rumah Jompo Wanli foto Guru di dinding dekat tempat Oleh Grup Berita Taipei (Asal dalam bahasa Cina) tidurnya sehingga dia senantiasa dapat melihat Guru. Selain itu, Ibu Guo Chen Pada tanggal 27 Agustus 2005, para inisiat setempat Su-yue yang berusia 85 tahun dan mengunjungi Wisma Kasih Manula di Wanli, sebagai tindak seorang Kristen yang saleh, meminta lanjut dari hasil kegiatan penyebaran buku di wisma tersebut rekan inisiat, “Tolong tuliskan nama suci pada bulan April yang lalu. Selain membawa serta publikasi, foto dan hadiah berkah dari Guru; rekan-rekan inisiat juga membawa kue bulan dan bunga segar untuk para penghuni usia lanjut di sana. Para rekan sepelatihan melakukan kunjungan bulan Agustus ini setelah memperoleh pengetahuan yang lebih baik tentang fasilitas tersebut. Sebelumnya mereka tidak bisa melakukan kegiatan tersebut, karena Wisma tersebut baru ditambahkan dalam daftar kunjungan mereka pada detikdetik terakhir. Wisma yang berdiri di samping bukit dekat laut, menampung para manula yang miskin dan sendirian serta tidak mampu lagi memperoleh penghasilan atau secara fisik tidak berdaya lagi. Pada hari kunjungan tersebut, Xu Qing-lan yang berusia 93 tahun dan berjalan dengan bantuan tongkat, melihat foto dirinya di majalah Berita No.158 sewaktu dia berbincang60
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
Kasih Dalam Tindakan Guru di belakang foto-Nya sehingga saya tidak akan melupakan-Nya” sambil menambahkan bahwa ia begitu menyukai Guru dan akan menempatkan foto-Nya di samping foto Yesus Kristus dan berdoa kepada Mereka berdua. Memperhatikan senyuman yang tulus dari wajah para inisiat, wanita itu juga berkomentar, “Kalian semua sungguh penuh kebajikan, dan kalian semuanya adalah malaikat. Semakin saya melihat kalian, semakin saya yakin bahwa kalian terlihat persis seperti Maha Guru Ching Hai.” Ibu Guo telah berdoa pada Tuhan setiap hari selama delapan belas tahun di Wisma, dan setiap kali para penghuni mendapatkan pengunjung, ia menerimanya sebagai suatu berkah Ilahi. Dengan kesehatan yang prima ia berdiri dan membungkuk kepada para rekan inisiat untuk mengungkapkan rasa syukurnya, khususnya untuk sifat peduli kasih dari Guru. Seorang manula lainnya, Ibu Pan, meminta foto Guru dipasang di dua sisi ranjangnya sehingga dia dapat melihat Guru dari dua sisi kiri dan kanannya dan juga mengungkapkan rasa rindunya untuk bertemu Guru secara langsung. Setelah melalui perpisahan yang berat, rekan-rekan praktisi meninggalkan tempat tinggal para manula wanita, makan siang dan bermeditasi untuk mengisi kembali persediaan mereka di rumah salah satu inisiat setempat, lalu kembali lagi ke Wisma tersebut untuk mengunjungi tempat tinggal para manula lelaki di mana mereka menyajikan teh dan kue bulan bagi para penghuni sambil menikmati makanan bersama mereka. Beberapa manula di sana tertarik pada pesan Guru dan membaca buku-Nya dengan penuh perhatian. Misalnya, Paman Zhan yang telah kehilangan penglihatan di kedua matanya, namun tetap saja dia menyambut riang ajaran Guru dan bersusah-payah mencoba melafal nama suci Guru. Setelah melafal beberapa kali nama Guru, dia mulai berkata, “Guru Agung Ching Hai.” Tersentuh oleh ketulusannya, seorang rekan inisiat memberikan Walkman-nya, beberapa baterai, dan satu kaset Buddha Chanting (Madah Buddha). Mengetahui bahwa barang-barang tersebut merupakan hadiah kasih dari Guru, Paman Zhan mengangguk dan berkata, “Terima kasih banyak, Guru Agung Ching Hai!” Dan begitu dia mendengarkan Walkman tersebut, suatu senyum penuh kebahagiaan tebersit
di wajahnya. Sebelum rekan-rekan inisiat meninggalkan Wisma Kasih Manula, staf di sana mengumumkan bahwa mulai hari itu mereka akan memutarkan Buddha Chanting Guru selama setengah jam setiap sore melalui sistem pengeras suara di setiap lantai bangunan tersebut. Setelah mengunjungi Wisma tersebut, para rekan praktisi begitu bahagia bahwa mereka bisa membangun suatu jembatan kasih Ilahi yang menjadikan Cahaya Guru bersinar di seluruh penghuni manula yang kesepian dan tanpa-daya tersebut. Sejak saat itu, setiap harinya mereka diselubungi oleh cinta-kasih Guru yang tak terbatas melalui musikNya. Para rekan inisiat juga bersyukur kepada Guru karena membantu mereka belajar berinteraksi secara dekat dengan para manula dan dengan demikian dapat menunjukkan ketidak-kekalan sifat alami kehidupan manusia dan perlunya berlatih dengan rajin selagi kita masih mampu.
Changhua Cinta Kasih Ilahi Mengilhami Para Narapidana untuk Membuka Kehidupan Baru Oleh Grup Berita Changhua (Asal dalam bahasa Cina)
Pada tanggal 17 Agustus 2005, rekan-rekan inisiat dari Asosiasi Internasional Maha Guru Ching Hai Center Changhua menyelenggarakan seminar video pengangkatan jiwa guna berbagi ajaran dan sifat peduli kasih Guru dengan para narapidana di Penjara Changhua. Kebanyakan dari peserta adalah remaja yang berusia antara delapan belas hingga dua puluh lima tahun. Selama seminar, saudara inisiat Wu, yang pernah menghabiskan waktunya di penjara, berbagi pengalaman awalnya sewaktu
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
61
Kasih Dalam Tindakan mengikuti Maha Guru Ching Hai dalam latihan rohani. Ia berpaling dari kejahatan dan menjadi orang baik dan akhirnya mulai memasuki kehidupan yang baru. Ucapan saudara Wu yang tulus menyentuh hati para narapidana. Tepuk tangan riuh pun diberikan. Lebih lanjut, tiga narapidana meminta tasbih doa yang dipakai oleh saudara Wu sebagai cendera mata, dan berjanji akan menghargai hadiah tersebut, akan sering melafal nama Buddha dan berlatih rohani sehingga menjadi manusia yang penuh kebajikan. Ketika video ceramah Guru mulai dipertontonkan, seluruh narapidana menonton dan mendengarkannya dengan penuh perhatian, dan selama sesi pengajaran berikutnya, banyak narapidana yang mempelajari Metode Kemudahan. Akhirnya seminar di Penjara Changhua berjalan dengan sukses di tengah sambutan tepuk tangan meriah dari para peserta.
Tainan Berbagi Santapan Rohani di Penjara oleh Grup Berita Tainan (Asal dalam bahasa Cina)
Pada tanggal 27 Juli 2005, rekan-rekan inisiat dari Center Tainan melakukan kunjungan ke Penjara Buruh Mingde, membawakan injil dari Surga bagi para narapidana. Selama kunjungan tersebut, para inisiat memutar video rekaman ceramah Guru tahun 2000 di Katmandu, Nepal, yang berjudul Pencerahan dan Kedunguan Batin (Enlightenment and Ignorance) yang ditonton dengan penuh perhatian oleh para narapidana maupun karyawan penjara. Kemudian para narapidana diajarkan Meditasi Kemudahan, dan mereka begitu terkesan dengan buku dan majalah Berita Guru sehingga mereka meminta rekan-rekan
inisiat untuk membawa lebih banyak buku dan majalah lagi pada kunjungan berikutnya, sambil menambahkan, “Publikasi ini adalah santapan rohani terbaik kami.”
Walaupun Terhukum namun Hati tetap Bebas Selama sekian tahun, selain mengunjungi Penjara Buruh Mingde, rekan-rekan inisiat Tainan juga telah menyelenggarakan kunjungan tetap bulanan ke Penjara Tainan guna menyebarkan ajaran Guru dan wawasan mereka sendiri atas manfaat pengolahan rohani kepada para narapidana. Pada kunjungan bulan Juli 2005, dengan bantuan Guru, rekanrekan praktisi tidak mengalami masalah dalam menyampaikan kasih Tuhan kepada saudara-saudara mereka yang sedang menjalani hukuman. Bahkan setelah itu, seluruh peserta mempelajari Metode Kemudahan dan berkata bahwa mereka merasakan hasil yang sangat nyaman dan damai di dalam hati. Meskipun mereka berada di penjara, mereka dapat bermeditasi setiap hari guna memperoleh kekuatan berkah nirbatas Guru, dan berharap dapat terus menghargai kesempatan tak ternilai ini untuk berlatih rohani.
Laporan dari Korea
Makan Malam yang Indah Bersama Anak-anak Kurang Beruntung Oleh Grup Berita Seoul (Asal dalam bahasa Korea)
Pada tanggal 19 Juli 2005, sekelompok saudara dan saudari inisiat setempat dan anggota staf dari SM Vegetarian Buffet Center Korea menyiapkan paket makanan vegetarian yang indah untuk dua ratus anak-anak dan orang dewasa yang cacat fisik dan mental di Daniel Welfare Center Seoul. Hari 62
itu adalah hari pertama liburan musim panas sehingga peristiwa tersebut diterima oleh para peserta sebagai hadiah yang menakjubkan dalam menyambut liburan mereka. Makan malam tersebut terjadi setelah Direktur Pusat Pelayanan Sukarela Seocho-Gu, Ibu Jeong HeeSeon, mengunjungi SM Vegetarian Buffet dan ia sangat menyukai makanannya sehingga memperkenalkan Daniel
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
Kasih Dalam Tindakan Welfare Center kepada restoran tersebut. Para inisiat yang mengatur paket tersebut ingin menyediakan makanan gratis kepada siswa-siswa di Welfare Center. Asrama di Center Daniel menampung siswa cacat mental berusia antara 4-35 tahun yang kebanyakan dari mereka berusia di bawah sepuluh tahun. Beberapa siswa tetap tinggal di rumah mereka masing-masing, tetapi kurang lebih ada 100 orang yang tinggal di asrama karena mereka yatim piatu ataupun karena keluarga mereka tidak dapat membiayai mereka. Telihat jelas pada wajah para siswa bahwa mereka sangat gembira saat mendapatkan kunjungan para inisiat. Segera setelah para praktisi memasuki kediaman mereka, mereka memberikan sambutan yang hangat disertai senyum mereka yang lugu dan gerakan mereka yang mengisyaratkan keriangan. Karena anak-anak tersebut tidak dapat meletakkan makanan ke piring mereka, para inisiat dengan hangat dan penuh kasih membantu mereka. Sangatlah menyentuh perasaan saat menyaksikan siswa-siswa yang lebih tua mengambilkan piring makanan untuk para siswa yang lebih muda, walaupun mereka tampak tidak stabil saat membawa dua piring makanan di tangan. Senyum mereka yang murni dan pikiran mereka yang indah telah menyentuh hati para inisiat. Selama kegiatan tersebut berlangsung, seorang saudari inisiat membantu seorang anak cacat fisik untuk makan. Dia memandang gambar Guru di kalung yang dipakai oleh saudari inisiat tesebut, membersihkan mulutnya dengan tisu dan berulang kali mencium foto Guru. Kejadian ini sangat menyentuh perasaan sehingga membuat saudari inisiat tersebut menangis. Setelah makan malam, Kepala Seksi Center Daniel, Ibu Lee Ah-Mi, berkata bahwa makanan
tersebut sangatlah lezat dan mengucapkan terima kasih mereka kepada para praktisi atas perhatian yang mereka tunjukkan kepada para siswa. Ia juga menambahkan, ”Inilah pertama kalinya mereka memakan makanan vegetarian. Makanan tersebut sangat istimewa, anakanak kami sangat meyukainya dan anggota staf kami juga sangat menikmatinya. Terima Kasih!” Melalui makan malam di Daniel Welfare Center tersebut, para inisiat dari Seoul menyadari bahwa jiwa-jiwa murni dan tidak berdosa dari anak cacat mental tersebut sangatlah dekat dengan Tuhan, dan menghargai kesempatan yang diatur oleh Tuhan untuk melayani jiwa-jiwa yang indah tersebut di dunia ini. Mereka juga memohon berkah Tuhan bagi anak-anak dan staf Center tersebut. Mereka berharap dapat terus memberikan pesta makanan vegetarian yang penuh kebahagiaan dan menyenangkan itu untuk anak-anak yang membutuhkannya di kemudian hari.
Agenda Kegiatan Untuk mengimbangi peningkatan rohani yang terus berlangsung di planet ini, center setempat dari Asosiasi Internasional Maha Guru Ching Hai mengadakan lebih banyak dan semakin banyak seminar video dan kegiatan berbagi Kebenaran lainnya. Anda dipersilahkan untuk bergabung dalam kegiatan ini bersama teman dan sanak keluarga Anda. Untuk jadwal terbaru dari kegiatan kami, silakan kunjungi situs berikut ini: http://www.Godsdirectcontact.org.tw/eng/latest_news/events-datebook.htm
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
63
Kasih Dalam Tindakan Pengeluaran untuk Malnutrisi dan Usaha Bantuan Kwashiokor di Lombok dan Kupang oleh Asosiasi Internasional Maha Guru Ching Hai (Dalam Rupiah) Uraian
Jumlah
Lampiran
Lombok NTB: susu bubuk dan permen
19.644.890
A1~A2
Kupang NTT: susu bubuk dan permen
19.985.700
B1~B2
636.000
C1~C2
Lain-lain: ongkos angkut dan biaya spanduk Total
Rp 40.266.590 = US$ 4,238.59
C1
A1 B1
A2
B2 C2
Pengeluaran Tim Kerja Bantuan Badai Katrina oleh Maha Guru Ching Hai dan Asosiasi- Nya di Amerika Serikat (Satuan dalam US$) Uraian
Jumlah
Makanan, air dan perlengkapan obat dan kebersihan
Lampiran
80,657.28 K101~K169
Transpor tasi dan bensin
7,810.47 K201~K224
Baju: celana dalam, kaus kaki dan baju kaus
1,429.85 K301~K302
Sumbangan pembalut, makanan bayi, celana dalam, kudapan, handuk dan alat-alat tulis kepada markas Bala Keselamatan di Elpaso, Texas
2,283.00 K401~K402
Lain-lain: selebaran, perangko kilat, dll. Total
602.00 K501~K503
K201~224
US$92,782.60
K301~302 K101~169
K501~503 K401~402
64
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
Mutiara dari Web
Jangan Berpikir, Lakukan Saja Diadaptasi oleh saudara-inisiat Vincent Nguyen, Virginia, AS (Asal dalam bahasa Inggris)
“Karena kamu telah mencapai tujuan imanmu, yaitu keselamatan jiwamu.” ~ I Petrus 1:9 Suatu saat ada seorang pria yang tertidur di dalam kabinnya ketika tiba-tiba ruangannya dipenuhi dengan Sinar dan Tuhan muncul. Tuhan berkata kepada pria itu bahwa Ia mempunyai suatu pekerjaan untuk dilakukan oleh pria itu dan menunjukkan kepadanya sebuah batu besar di depan kabin. Tuhan menjelaskan padanya bahwa ia hanya perlu mendorong batu tersebut dengan sekuat tenaga. Kemudian dengan menempatkan bahunya ke permukaan batu besar yang dingin dan tak tergerakkan itu, pria itu melakukan tugasnya hari demi hari selama bertahun-tahun, bekerja keras dengan seluruh kekuatannya mulai dari matahari terbit hingga matahari terbenam. Setiap malam sang pria kembali ke kabinnya dengan sakit dan lelah, merasa seperti hari-harinya telah dihabiskan dengan sia-sia. Setan mengamati bahwa pria itu sedang menunjukkan tanda-tanda putus asa, lalu ia memutuskan untuk mempengaruhi dan memasang pikiran-pikiran ke dalam otak pria itu, seperti, "Kamu telah mendorong batu itu untuk waktu yang lama dan batu itu tidak bergerak. Mengapa harus menyusahkan diri sendiri untuk hal seperti ini? Kamu tidak akan pernah bisa memindahkannya," sehingga memberikan suatu kesan kepada pria itu bahwa tugas itu mustahil dan ia akan gagal. Secara alami, pemikiran ini membuatnya putus asa dan melemahkan semangat pria itu; ia pun berpikir kepada dirinya, "Mengapa harus menyusahkan diri sendiri?" Ia kemudian hanya berencana untuk melakukan sampai di sini, hingga suatu hari ia memutuskan untuk berdoa dan mengeluhkan pikiran yang mengganggunya kepada Tuhan. Ia berkata, "Tuhan, saya telah bersusah payah dan berusaha keras untuk melayani-Mu, menggunakan seluruh kekuatan untuk melakukan yang Engkau minta, tetapi setelah jangka waktu itu, saya bahkan belum menggerakkan batu itu setengah milimeter
pun. Apa yang salah? Mengapa saya gagal?" Tuhan menjawabnya dengan penuh kasih, "Temanku, dahulu ketika Aku memintamu untuk melayaniku, aku mengatakan padamu bahwa tugasmu hanya perlu mendorong batu tersebut dengan sekuat tenaga, tidak pernah sekalipun Aku menyuruhmu untuk memindahkannya. Tugasmu adalah mendorong dan itu telah kamu lakukan. Sekarang kamu datang padaku, tenagamu telah digunakan, berpikir bahwa kamu telah gagal. Tetapi, apakah benar begitu? Lihat dirimu, tanganmu kuat dan berotot, punggungmu berwarna coklat, tanganmu berlapis tebal dan kakimu kuat. Melalui pertentangan kamu telah tumbuh besar dan kemampuanmu sekarang melebihi semua yang bisa kamu miliki. Benar, kamu belum memindahkan batu itu, tetapi tugasmu adalah untuk patuh, untuk mendorong dan melatih iman dan kepercayaanmu, dan ini telah kamu lakukan. Saya sekarang akan memindahkan batu itu." Cerita ini menunjukkan bahwa kadangkadang, ketika kita mendengar sebuah kata dari Tuhan kita cenderung untuk menggunkaan intelektual kita sendiri untuk menafsirkan apa yang Ia inginkan. Sebenarnya apa yang Tuhan inginkan adalah hanya kepatuhan dan iman yang sederhana kepada-Nya. Dengan kata lain, latihlah iman sehingga ia dapat memindahkan gunung, tetapi ketahuilah bahwa pada akhirnya Tuhan sendirilah yang memindahkan gunung. Cerita ini berasal dari situs web berikut: http://www.stmichaelswayne.org/insp/push.html http://www.moytura.com/reflections/push.htm http://www.marriagemissions.com/spiritual/ push.php http://www.coolredfiero.com/insperationalstories/ amanwas.html http://www.biblenet.net/showcase/ showArticle.html?subID=111&type=Story&s=
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
65
Situs WWW Quan Yin Hubungan langsung dengan Tuhan--Situs global Internet Asosiasi Internasional Maha Guru Ching Hai: http://www.Godsdirectcontact.org.tw/eng/links/links.htm Pada situs di atas terdapat link ke situs-situs web Quan Yin dalam berbagai bahasa. Selain itu, juga terdapat akses 24-jam acara TV Perjalanan melalui Alam Estetis. Anda juga dapat melakukan download buklet contoh Kunci Pencerahan Seketika dalam berbagai bahasa, men-download atau berlangganan majalah Berita (News) Maha Guru Ching Hai yang tersedia dalam format eBook atau cetakan atau melihat langsung ke situsnya secara online. Jika Anda menemui kesulitan untuk mengakses situs web di atas, silakan hubungi:
[email protected]
Bagaimana Menghubungi Kami “Perjalanan Memasuki Alam-alam Indah” Kaset video Acara TV E-mail:
[email protected] Fax : 1-413-751-0848 (USA)
Praktisi Perwakilan di Indonesia:
Kelompok Berita: E-mail:
[email protected] Fax: 1-801-7409196 atau 886-946-728475
Mr. Agus Wibawa
Bagian Buku S.M.: E-mail:
[email protected] Fax: 1-240-352-5613 atau 886-943-802829 (Menyambut anda dengan hangat untuk bersamasama menterjemahkan buku-buku Guru ke dalam bahasa-bahasa lain.) Meja Informasi Kerohanian: E-mail:
[email protected] Fax: 886-946-730699 S.M. Celestial Co., Ltd. E-mail:
[email protected] Tel: 886-2-87910860 \ Fax: 886-2-87911216 The Supreme Master Ching Hai International Association Publishing Co., Ltd. Taipei, Formosa. E-mail:
[email protected] Tel: (886) 2-87873935 \ Fax: (886) 2-87870873 Toko Buku Center LA E-mail:
[email protected] Fax: 1-909-738-9992
Center
62-361-231-040
[email protected] 62-81-855-8001
[email protected]
Jakarta Center
62-21-631-9066
[email protected] Mr. Tai Eng Chew 62-21-631-9061 Ms. Lie Ik Chin 62-21-651-0715
[email protected]/
[email protected] Ms. Murniati Kamarga 62-21-384-0845
[email protected] Mr. I Ketut P. Swastika 62-21-736-4470
[email protected]
Malang Mr. Judy R. Wartono
62-341-491-188
[email protected] 62-341-325-832
Mr. Henry Soekianto
Medan Mrs. Merlinda Sjaifuddin
62-61-451-4656
[email protected]
Surabaya Center
62-31-561-2880
[email protected] 62-31-594-5868
[email protected]
Mr. Harry
Yogyakarta Mr. Augustinus
Situs Web Praktisi Perwakilan di Seluruh Dunia: http://www.godsdirectcontact.org.tw/eng/cp/index.htm
66
Bali
62-274-564-791
[email protected]
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
Peningkatan Rohani
C D Terbaru Maha Guru Ching Hai
CD-ES105A [Dalam bhs. Inggris, dengan teks bhs. Spanyol]
Tuhan itu Maha Pengasih, Maha Pengampun dan Maha Pemurah Ceramah di Kosta Rika, 3 September 1989
Ringkasan: Ada dua kekuatan yang hadir secara bersamaan di dunia ini, yang satu menyeret kita ke bawah dan yang satunya lagi mengangkat kita ke atas. Jika kita gagal untuk menemukan kekuatan yang dapat mengangkat kita tersebut, dan sebaliknya kita secara terus-menerus menyerahkan diri pada kekuatan yang menarik kita ke bawah, maka kita akan dibawa kembali ke dunia ini berulang-ulang kali dan akhirnya sulit untuk mengetahui tentang Kerajaan Surgawi atau mengenal alam-alam yang lebih baik yang mempunyai peradaban yang lebih maju. Yesus, Buddha dan Guru-Guru agung lainnya memiliki satu tujuan saat Mereka datang ke dunia ini, yaitu untuk mengajar kita cara berkomunikasi dengan kekuatan yang dapat mengangkat tersebut.
CD-EG748 [Dalam bahasa Inggris]
Awal dari Kerendahan hati Konferensi Video dengan Guru [Seoul, Korea Selatan; San Francisco, California, AS; Sydney, Australia] 24, 25, dan 31 Agustus 2002 CD-E718 [Dalam bahasa Inggris]
Kasih itu Selalu Baik
CD-EG745 [Dalam bahasa Inggris]
Meditasi Kelompok di Center Florida, AS, 7 Juni 2001
Memberi Sumbangan kepada Dunia
CD-E719 [Dalam bahasa Inggris]
Konferensi Video dengan Guru [Los Angeles/Houston, AS; Singapura] 21 Juli, 28 Juli dan 11 Agustus 2002
Menghilangkan Kebiasaan Buruk
CD-EG746 [Dalam bahasa Inggris]
Meditasi Kelompok di Center Florida, AS, 9 Juni 2001
Orang yang Kita Cintai Pergi ke Surga
CD-EG734 [Dalam bahasa Inggris]
Konferensi Video dengan Guru [Kanada, Retret Eropa di Hongaria] 4 dan 17 Agustus 2002
Sentuhan dari Seorang Guru Meditasi Kelompok di Center Florida, AS, 26-27 Desember 2001 CD-EG735 [Dalam bahasa Inggris]
Keberanian untuk Berubah Meditasi Kelompok di Center Florida, AS, 28-31 Desember 2001
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160
67
MP3
Terbaru Maha Guru Ching Hai
MP3-CG02 [Dalam bahasa Cina]
Peningkatan Rohani
MP3-CL03 [Dalam bahasa Cina]
Ringkasan:
Ringkasan:
1. Bencana Alam Berasal dari Kehendak Manusia 1. Ceramah di Taipei, Formosa, 4, 5 dan 6 Januari 1989 Meditasi Kelompok di Tainan, Formosa, 13 Oktober 1988 Kita Harus Berani dan Tabah saat Berlatih Metode Quan Yin 2. Kemahaadaan Guru Metode yang Melatih Tubuh, Pikiran dan Ucapan Meditasi Kelompok di Hsihu, Formosa, 15 Oktober 1988 Metode Spiritual yang Melampaui Dunia ini 3. Cerita tentang Galaksi dan Alam Semesta 2. Ceramah di Chiayi, Formosa, 15, 16 dan 17 Januari 1989 Meditasi Kelompok di Hsihu, Formosa, 17 Oktober 1988 Metode Kilat dalam Berlatih Rohani 4. Mengingat Tujuan Semula dari Kelahiran Sebagai Manusia Apakah itu Perangkap Maya? Meditasi Kelompok di Taipei, Formosa 18 Oktober 1988 Mencari Ketenaran dan Kekayaan adalah Rintangan yang 5. Konsekuensi dari Memuja Patung dan Relik Buddha Terbesar bagi Perkembangan Spiritual Meditasi Kelompok di Taipei, Formosa, 18 Oktober 1988 6. Cerita tentang Seorang Sesepuh Sikh Meditasi Kelompok di Kaohsiung, Formosa, 19 Oktober 1988 7. Pasangan Hidup yang Sebenarnya Meditasi Kelompok di Tainan, Formosa, 20 Oktober 1988 8. Kategori Cahaya Spiritual Meditasi Kelompok di Tainan, Formosa, 20 Oktober 1988 9. Sebuah Cerita tentang Apel untuk Kuda Meditasi Kelompok di Tainan, Formosa, 20 Oktober 1988 10. Saat Inisiasi, Mengapa Kita Bisa Mendapatkan Pengalaman akan Cahaya dalam Berbagai Warna? Meditasi Kelompok di Hsihu, Formosa, 22 Oktober 1988 11. Persembahan yang Terbaik untuk Guru adalah Kemajuan Rohani Meditasi Kelompok di Hsihu, Formosa, 23 Oktober 1988
Terjemahan Terbaru Buku Contoh
Kunci Pencerahan Seketika dari Maha Guru Ching Hai Bahasa Estonia
Lithuania Bahasa
Bahasa Tamil Bahasa Laos
68
Majalah Berita Maha Guru Ching Hai No 160