PENGELOLAAN KELAS Kode Mata Kuliah Bobot Sks
: GD 390 : 2 Sks
TUJUAN Mahasiswa memiliki pemahaman terhadap prinsip-prinsip pengelolaan dan disiplin kelas; pendekatan pengelolaan kelas; pengaturan kondisi dan fasilitas kelas, faktor-faktor yang menimbulkan gangguan disiplin kelas,pencegahan disiplin kelas, serta terampil melaksanakan dan me nangani pengelolaan dan disiplin kelas. GARIS BESAR PROGRAM minggu ke /pert I II III IV
V
VI
VII VIII
******** IX
bahan perkuliahan 1.1.Orientasi program perkuliahan 1.2. Konsep dan prinsip pembelajaran 2.1. Konsep dan tujuan pengelolaan kelas 2.2.Pengelolaan kelas dan pembelajaran efektif 3.1.Fungsi dan ruang lingkup pengelolaan kelas 4.1.Pendekatan otoriter 4.2.Pendekatan intimidatif 4.3.Pendekatan permisif 5.1.Pendekatan buku masak 5.2.Pendekatan instruksional 5.3.Pendekatan pengubahan prilaku 6.1.Pendekatan iklim sosio-emosional 6.2.Pendekatan proses kelompok 6.3.Pendekatan eklektik 6.4.Pendekatan analitik pluralistik 7.1.Prosedur,rancangan,dan strategi PK 8.1.Pengaturan kondisi dan iklim belajar yang menyenangkan U T S -12 s/d 16 April 2010 9.1.Prinsip-prinsip disiplin kelas
X
XI XII XIII XVI XV XVI *****
9,2.Faktor-faktor yang menimbulkan gangguan disiplin kelas :guru,siswa,lingkungan 10.1.Mengklasifikasi faktor penyebab gangguan dk 10.2.Pengkajian jenis gangguan dan teknik penanganan disiplin kelas 11.1.Menginventarisir jenis dan teknik penangan diskel 11.2.Berlatih menangani gangguan diskelas 12.1.Macam pencegahan gangguan diskelas 13.1.Mendemonstrasikan cara pencegahan diskelas 14.1.Pengamatan gangguan disiplin kelas dan cara Pencegahannya 15.1.Masalah pengelolaan kelas dan cara menanggulangi 16.1.Pengelolaan Kelas Berbasis Teknologi U A S –22 Juni s/d 01 Juli 2010
TAGIHAN Melaporkan hasil pengamatan pada sebuah SD tentang : Judul : Pengelolaan Kelas Yang Efektif di SD …………… ( Tugas Individual),selesai minggu ke 8-awal April 2010 PENILAIAN 1.Tugas dan partisipasi dalam diskusi 2.Ujian Tengah Semester 3.Ujian Akhir Semester
30 % 30 % 40 %
DAFTAR RUJUKAN Depdikbud,1983,Pengelolaan Kelas,Jakarta,Ditjen Dikti Depdikbud,1994/1995,Pengelolaan Kelas Di SD,Ditpendas,Jakarta Depdikbud,1994/1995,Petunjuk Peningkatan Mutu Pendidikan Di Sekolah dasar,Ditpndas,jakarta M Entang ,T Raka Joni,1983,Pengelolaan Kelas,Jakarta,P2LPTK PSB IKIP Bandung,Pengelolaan Kelas,Bandung Depdikbud, 1997, Pola dan Strategi Pembinaan Pend SD,Jakarta Maman Rachman ,1998/1999,Manajemen Kelas,Proyek PGSD,Dirjen Dikti,Depdikbud,Jakarta. E Mulyasa, 2002,Manajemen Berbasis Sekolah,Rosdakarya,Bandung
Ibrahim Bafadal, 2003,Manajemen Peningkatan Mutu SD,Bumi Aksara Abdul Majid,2005,Perencanaan Pembelajaran,Rosdakarya,Bandung. Vernon F Jones and Louise S Jones,1994,Comprehensif Classroom ManaGement,Allyn and Bacon,London. Depdiknas,2003,Panduan Pengelolaan SD/TK,Jakarta Depdiknas,2004,Standar Kompetensi Guru Sekolah Dasar,Jakarta E.Mulyasa,2005,Menjadi Guru Profesional,Rosdakarya,Bandung Ade Rukmana,dkk,2006,Pengelolaan Kelas, UPI Press,Bandung Tim PK,2009,Pengelolaan Kelas di SD,UPI Kampus Tasikmalaya Makalah Individual OUT LINE Cover Kata Pengantar Daftar Isi Bab.I.PENGELOLAAN KELAS DAN PEMBELAJARAN DI SD …………. 1.Pengelolaan perabot kelas 2.Pengelolaan tempat duduk siswa 3.Pengelolaan pembelajaran 4.Pengelolaan sarana pembelajaran Bab.II.PENGELOLAAN KELAS YANG EFEKTIF DI SD ………….. 1.Kelas ……….dan kelas ……….( 1 rendah dan 1 tinggi) 2.Pengorganisasian KBM 3.Pengorganisasian siswa di kelas 4.Penataan ruangan atau kelas 5.Penataan perabot kelas 6.Pendekatan pengelolaan kelas yang digunakan berikut alasannya 7.Pembinaan disiplin kelas 8.Masalah kelas dan penanggulangannya Bab.III.PENGALAMANKU DI KELAS 1.Pengalaman menata kelas ( penataan tempat duduk bentuk tapal kuda dan lingkaran) a.Mata Pelajaran :………………… b.Kelas/ jam ke : ………………… c.Metode atau strategi yang digunakan …………….
d.Media atau alat peraga yang dipakai ………………… e.Respon siswa …………………. f.Respon Guru kelas ……………… g.Respon Anda sendiri …………………… 2.Pengalaman Menggunakan pendekatan PK a.Kelas …………… b.Jenis pendekatan yang dipakai …………….. c.Jenis kegiatan kelas ……………………… d.Kelebihan ………………… e.Kelemahan …………………….. f.Respon Guru Kelas …………………. 3.Pengalaman Menangani Masalah Kelas a.Kelas …………………….. b.Jenis masalah anak ………………… c.Faktor penyebab masalah ……………….. d.Upaya mengatasi masalah ………………… e.Hasil akhir ………………….. Bab.IV.Kesimpulan dan Rekomendasi 1.Kesimpulan 2.Rekomendasi DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAKSI .....................................................................................................
iii
KATA PENGANTAR .......................................................................................
v
DAFTAR ISI .....................................................................................................
vii
DAFTAR TABEL .............................................................................................
viii
BAB. I
PENDAHULUAN .............................................................................
1
BAB.II
TINJAUAN PUSTAKA ...................................................................
6
BAB.III
TUJUAN DAN MANFAAT PENELITIAN ....................................
21
BAB.IV
METODOLOGI PENELITIAN .....................................................
23
BAB.V
HASIL DAN PEMBAHASAN .......................................................
25
BAB.VI
KESIMPULAN DAN SARAN .......................................................
41
DAFTAR KEPUSTAKAAN ............................................................................
46
LAMPIRAN-LAMPIRAN ...............................................................................
47
vii
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1
Sampel Penelitian dan Pengisian Angket ....................................... 24
Tabel 2
Administrasi Umum ....................................................................... 26
Tabel 3.1
Administrasi Sekolah Khusus ........................................................
Tabel 3.2
Admnistrasi Siswa .........................................................................
30
Tabel 3.3
Administrasi Guru .........................................................................
31
Tabel 3.4
Administrasi Surat Menyurat ........................................................
32
Tabel 3.5
Administrasi Kepegawaian ............................................................
33
Tabel 3.6
Administrasi Keuangan .................................................................
35
Tabel 3.7
Administrasi Bimbingan dan Penyuluhan .....................................
Tabel 3.8
Administrasi Perlengkapan ...........................................................
37
Tabel 3.9
Administrasi Perpustakaan ...........................................................
38
Tabel 3.10 Administrasi Hubungan Masyarakat .............................................
viii
29
36
39
ABSTRAKSI KAJIAN UNJUK KERJA KEPALA SEKOLAH DASAR DALAM MNGIMPLE MENTASIKAN MODEL PENAMPILAN ADMINISTRASI SEKOLAH DI KABUPATEN TASIKMALAYA. Penelitian ini secara umum bertujuan untuk mengumpulkan data dan informasi tentang unjuk kerja kepala sekolah dasar dalam mengimplementasikan model penampilan administrasi sekolah di Kecamatan Rajapolah,Cibeureum,dan Manonjaya Kabupaten Tasik malaya.Dengan kata lain sampai sejauhmanakah kepala sekolah dasar mampu mengimple mentasikan pelaksanaan Juklak maupun Juknis dari Depdikbud pusat berkenaan dengan ad ministrasi sekolah dasar yang bersifat umum ataupun khusus. Metode deskriptif analitik merupakan metode yang dipergunakan dalam peneliti an ini,dan menggunakan angket tertutup sebagai alat pengumpul data. Populasi penelitian ini adalah semua kepala sekolah dasar daerah IDT yang berada di Kecamatan Rajapolah,Ci beureum,dan Manonjaya. Sampel penelitian diambil secara purposive,terdiri dari 63 orang kepala sekolah dasar. Pengolahan data dalam penelitian ini menggunakan prosentase.Pengolahan data mengikuti prosedur analisis data dengan langkah-langkah sebagai berikut : mentabulasi data menafsirkan data,mengambil kesimpulan sementara,menarik kesimpulan akhir dan mencari pembuktian data berdasarkan hasil penelitian. Berdasarkan analisis data secara umum dapat disimpulkan hasil penelitian sebagai berikut : Bahwa sebahagian besar kepala sekolah dasar telah melaksanakan administrasi umum sesuai dengan petunjuk yang dikeluarkan dari Depdikbud ( 74,25%),hanya sebahagi iii
iv an kecil saja yang tidak melaksanakan administrasi sekolah umum ( 24,92%). Dalam mengimplementasikan administrasi sekolah khusus,pada umumnya kepala sekolah melaksanakan administrasi guru,administrasi surat menyurat,administrasi siswa. Sebahagian besar kepala sekolah dasar melaksanakan kegiatan organisasi sekolah dengan baik,administrasi kepegawa ian,administrasi keuangan,dan administrasi bimbingan dan penmyuluhan. Hampir setengah dari kepala SD melaksanakan administrasi perlengkapan. Sebahagian kecil kepala SD me laksanakan administrasi hubungan masyarakat.Kesimpulan umum,sebahagian besar kepala sekolah dasar telah mengimplementasikan model penampilan administrasi sekolah sesuai de ngan petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis dari Depdikbud. Program Pendidikan Guru Sekolah Dasar,Fakultas Ilmu Pendidikan,Institut Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Bandung,dilaksanakan atas Biaya Mandiri.
iv
PENDEKATAN IKLIM SOSIO-EMOSIONAL - Berakar psikologi penyuluhan klinikal.........hubungan antar pribadi - Berdasar asumsi ......pengajaran yang efektif tergantung pada hub yang positif anatara guru dan peserta didik - Guru....penentu utama atas hubungan antar dan iklim kelas............ tugas pokok guru.....membangun hubungan antar pribadi yang postf dan iklim sosio-emosional yang positif - Carl Rogers.........kelancaran proses belajar sangat tergantung pada kualitas sikap yang terdapat dalam hubungan pribadi antara guru dan peserta didik.......sikap hakiki : ketulusan,keserasian,sikap mene rima,menghargai,menaruh perhatian,mempercayai,pengertian empatik - Ginott.....pentingnya komunikasi efektif untuk meningkatkan hub ba ik antara guru dan peserta didik..........berbicara sesuai situasi.......... guru dinasihatkan agar menerangkan apa yang dilihatnya,menjelas kan apa yang perlu dilakukan.........apabila prilaku menyimpang Cara komunikasi yang efektif : - alamatkan pernyataan kepada situasi siswa,jangan menilai dirinya - gambarkanlah situasi,ungkapkan perasaan tentang situasi,jelaskn tentang harapan situasi - nyatakan perasaan yang sebenarnya ...meningkatkan perasaan - hindarkan cara memusuhi.....mengundang kerjasama dan kesempt mengalami ketidak tergantungan - hindarkan sikap menentang melalui menghindarkan perintah - akui,terima,hormati pendapat.........meningkatkan perasaan harga diri siswa - hindarkan diagnosis dan prognosis menilai siswa - jelaskan proses.....berikan bimbingan, bukan kecaman - hindarkan pertanyaan dan komentar........sikap menolak
- hilangkan sarkasme - usahakan penjelasan yang singkat - berikan pujian yang bersifat menghargai.....bukan menilai GLASSER ............terapi kenyataan.....satu-satunya kebutuhan dasar manusia adalah kebutuhan akan idenitas yaitu perasaan berhasil dan dihargai...........keterlibatan siswa penting Delapan langkap untuk membantu peserta didik mengubah prilaku - secara pribadi melibatkan diri dengan siswa .....kesediaan membantu - menangani masalah bukan menghakimi siswa - membantu siswa membuat penilaian tentang perilaku bermasalah - membantu siswa merencanakan tindakan yang lebih baik - membimbing siswa mengikatkan diri .....rencana yang dibuatnya - yakinkan siswa bahwa guru mengetahui kemajuan siswa - tidak menerima pernyataan maaf siswa apabila siswa gagal - memberikan kesempatan kepada siswa merasakan akibat wajar dari perilakunya yang menyimpang tetapi jangan menghukumnya DREIKURS - Penekanan kepada kelas yang demokratis.....guru dan siswa berbagi tanggung jawab.........proses maupun langkah maju - Pengakuan akan pengaruh konsekwensi wajar dan logis atas perila ku siswa
PENDEKATAN PROSES KELOMPOK - Premis utama : 1.Kehidupan sekolah berlangsung dalam ligkungan kelompok.....kel kelas 2.Tugas pokok guru .....menciptakan dan membina kelompok kelas yang efektif dan produktif 3.Kelompok kelas adalah suatu sistem sosial yang mengandung ciri-ciri yang terdapat pada semua sistem sosial 4.Pengelolaan kelas oleh guru......menciptakan dan memelihara kelas yang mernunjang terciptanya suasana belajar yang menguntungkan
SCHMUCK AND SCHMUCK enam ciri MK : harapan,kepemimpinan,daya tarik,norma.komunikasi dan keterpaduan Harapan adalah persepsi yang dimiliki guru dan siswa mengenai hubungan stu sama lain..........cara berprilaku diri sendiri dan orang lain Kepemimpinan perilaku yang membantu kelompok bergerak menuju pencapai an tujuannya .........tindakan dan norma kelompok Daya tarik pola persahabatan dalam kelompok kelas........tingkat persahabatan dianatra para anggota kelompok kelas Norma ialah pengharapan bersama mengenai cara berpikir,berperasaan,dan cara berperilaku anggota kelompok Komunikasi baik verbal amaupun non verbal antara anggota kelompok Keterpaduan menyangkut perasaan kolektif yang dimiliki oleh para anggota kelas mengenai kelompok kelasnya........saling menyukai,minat besar,mem berikan harga diri pada anggota PENDEKATAN EKLEKTIK WILFORD A WEBER Pendekatan dengan cara menggabungkan semua aspek terbaik dari berba gai pendekatan MK untuk menciptakan suatu ekbulatan atau keseluruhan bermakna yang secara filosofis,teoritis,dan atau psikologis dinilai benar,yg bagi guru merupakan sumber pemilihan perilaku pengelolaan tertentu yg sesuai dengan situasi Dua Syarat PE 1. Menguasai pendekatan-pendekatan MK yang potensial e.g.Pengubahan Pri laku,Penciptaan iklim sosio-emosional dan Proses Kelompok 2. Dapat memilih pendekatan yang tepat dan melaksanakan psosedur sesuai dengan masalah MK Simpulan : kemampuan guru memilih strategi MK yang tepat sangat tergantung pada kemampuan menganalisa MK yang dihadapinya
PENDEKATAN ANALITIK PLIRALISTIK - Pendekatan yang memberikan kesempatan kepada guru untuk memilih stra tegi MK atau gabungan beberapa strategi dari berbagai pendekatan MK yg dianggap mempunyai potensi terbesar berhasil menanggulangi masalah MK dalam situasi yang telah dianalisis. - Pendekatan yang berupa pemilihan diantara berbagai strategi MK suatu atau beberapa stratgei yang mempunyai kemungkinan menciptakan dan me nampung kondisi-kondisi yang memberi kemudahan kepada pembelajaran yang efekltif dan efisien - Pendekatan ini tidak mengikat guru pada serangkaian strategi manajerial tertentu saja. Guru bebas menetapkan strategi yang mungkin efektif - 4 Pendekatan analitik pluralistik 1. Menentukan kondisi kelas yang diinginkan Kondisi kelas yang ideal memungkinkan mengajar yang efektif. - guru tidak memandang kelas semata-mata hanya sebagai reaksi atas masa lah yang timbul - guru akan memiliki seperangkat tujuan yang mengaharkan upayanya dan yang menjadi tolok ukur penilaian atas hasil upayanya 2.Menganalisis kondisi kelas yang nyata Membandingkan keadaan yang nayata dengan keadaan yang diinginkan Memungkinkan guru : - mengetahui kesenjangan antara kondisi sekarang dan yang diharapkan kemudian menentukan kondisi yang perlu mendapat perhatian segera dan mana yang dapat diselesaikan kemudian - mengetahui masalah yang mungkin terjadi yakni kesenjangan yang mungk timbul jika guru gagal mengambil tindakan pencegahan - mengetahui kondisi sekarang yang perlu dipelihara dan dipertahankan karena dianggap sudah baik 3.Memilih dan menggunakan strategi pengelolaan Guru yang efektif adalah guru yang menguasai berbagai strategi manajeme yang terkandung di dalam berbagai pendekatan MK,dan mampu memilih serta menggunakan stratgei yang paling sesuai dalam situasi tertentu
4.Menilai efektivitas pengelolaan Dari waktu ke waktu menilai keberhasilan menciptakan dan memelihara kondisi yang sesuai.