PENGARUH SUHU SINTERING PADA MAGNET NdFeB (Neodymium Iron Boron) TERHADAP SIFAT FISIS, SIFAT MAGNETIK DAN STRUKTUR KRISTALIN
SKRIPSI
FIRMAN LAMSYAH 120801007
DEPARTEMEN FISIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2016
Universitas Sumatera Utara
PENGARUH SUHU SINTERING PADA MAGNET NdFeB (Neodymium Iron Boron) TERHADAP SIFAT FISIS, SIFAT MAGNETIK DAN STRUKTUR KRISTALIN
SKRIPSI
Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana Sains
FIRMAN LAMSYAH 120801007
DEPARTEMEN FISIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2016
Universitas Sumatera Utara
PERSETUJUAN
Judul
: Pengaruh suhu sintering pada magnet NdFeB (Neodymium Iron Boron) terhadap sifat fisis, sifat magnetik dan struktur kristalin
Kategori
: Skripsi
Nama
: Firman Lamsyah
Nomor Induk Mahasiswa
: 120801007
Program studi
: Sarjana (S1) Fisika
Departemen
: Fisika
Fakultas
: Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam UniversitasSumatera Utara
Disetujui di Medan, Juli 2016
Disetujui Oleh
Pembimbing 2,
Pembimbing 1,
Dr.Ing.Prijo Sardjono, M.Eng
Dr. Kerista Sebayang, M.S
NIP : 195711161983121002
NIP: 195806231986011001
Departemen Fisika FMIPA USU Ketua,
Dr. Marhaposan Situmorang NIP : 195510301980031003
Universitas Sumatera Utara
PERNYATAAN
PENGARUH SUHU SINTERING PADA MAGNET NdFeB (Neodymium Iron Boron) TERHADAP SIFAT FISIS, SIFAT MAGNETIK DAN STRUKTUR KRISTALIN
SKRIPSI
Saya mengakui bahwa skripsi ini adalah hasil karya sendiri. Kecuali beberapa kutipan dan ringkasan yang masing- masing disebutkan sumbernya.
Tangerang Selatan, Mei 2016
FIRMAN LAMSYAH 120801007
Universitas Sumatera Utara
PENGHARGAAN
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena nikmat kesehatan dan kesempatan yang telah diberikan kepada kita semua, sehingga penulis dapat menyelesaikan studi selama perkuliahan dan dapat menyelesaikan penyusunan skripsi ini dengan judul: “PENGARUH SUHU SINTERING PADA MAGNET NdFeB (Neodymium Iron Boron) TERHADAP SIFAT FISIS, SIFAT MAGNETIK DAN STRUKTUR KRISTALIN”. Skripsi ini disusun sebagai syarat akademis dalam menyelesaikan studi program sarjana (S1) Jurusan Fisika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara, Medan. Penulis menyadari bahwa selama proses sampai terselesaikannya penyusunan skripsi ini banyak sekali bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak. Dengan segala kerendahan hati, penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada :
1. Bapak Dr. Kerista Sebayang, MS. sebagai Dekan dan Pembantu Dekan Fisika FMIPA USU. 2. Bapak Dr. Marhaposan Situmorang sebagai Ketua Jurusan, Bapak Drs.Syahrul Humaidi, M.Si sebagai Sekretaris Jurusan FMIPA USU dan seluruh Bapak/Ibu Staff Pengajar Fisika USU serta para pengawai administrasi. 3. Bapak Dr. Kerista Sebayang, MS. dan Bapak Ing.Prijo Sardjono,M.Eng dan Ir.Muljadi,M.Si. sebagai dosen pembimbing penulis, serta kepada Bapak Suprapedi, Ibu Nenen Djauhari, Ibu Nenen Rusnaeni, Bapak Prof. Pardamean Sebayang, Bapak Prof. Masno ginting, Mas Eko Arif, M.Si dan Ibu Ayu yang telah memberikan banyak masukan dan saran. 4. Bapak Dr. Bambang Widiyatmoko, M.Eng selaku Kepala Pusat Penelitian Fisika–LIPI yang telah memberikan izin untuk melakukan penelitian hingga terselesaikannya penulisan skripsi ini. 5. Yang terkhusus Ayahanda Syafe’i dan Ibunda Emi Rosmi,Kakanda Yesi Yusmiati, Abangda Muslim,Abangda Ramli, Abangda Sapriyanto dan Adik Novita Dewi yang dengan tulus membantu, menyayangi, mendidik, mendoakan, dan memberi motivasi baik materi maupun moril yang tak henti-hentinya.
Universitas Sumatera Utara
Semoga Allah SWT selalumelimpahkanRahmatdanKaruniakepada keluarga kita. 6. Keluarga Besar P2F LIPI: Ibu Ani, Bapak Lukman Faris,Bapak satpamseluruh staff LIPI yang telah memberikan pelayanan dan bantuan yang luar biasa kepada penulis selama melakukan penelitian di P2F LIPI.
7. Untuk Sahabat Tercinta IS yaitu (Kartika, Yana, Niko, Erza, Beby, Rahmad, Budiyanti), dan Teman teman seperjuangan selama penelitian di P2F LIPI Devi, Indah, Taufik, Karyaman, Hanifah, Andi, Santa dan Mareanus serta teman angkatan Alumni 2009 SMPN 02 Batang Gasan yang telah banyak membantu
penulis
dalam
melakukan
penelitian
dan
menyelesaikan
penyusunan skripsi ini. 8.
Tak lupa juga untuk sahabat saya Ratna Kartika Sari,yang jauh di Sungai Geringging sekarang kuliah di STAIN Batusangkar
yang telah banyak
membantu, memberikan saran serta nasihat yang diberikan pada penulis. 9. Dan kepada mereka yang tidak disebutkan namanya yang telah mendukung penulis, saya ucapkan terima kasih. Penulis menyadari dalam penulisan skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan dan terdapat banyak kekurangan. Oleh karena itu kritik dan saran yang sifatnya membangun sangat diharapkan untuk penyempurnaan skripsi ini . Akhir kata semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis maupun bagi orang lain yang membacanya. Medan, Juli 2016
Penulis
Universitas Sumatera Utara
PENGARUH SUHU SINTERING PADA MAGNET NdFeB (Neodymium Iron Boron) TERHADAP SIFAT FISIS, SIFAT MAGNETIK DAN STRUKTUR KRISTALIN
ABSTRAK
Telah dilakukan penelitian pada pengaruh suhu sintering magnet NdFeB terhadap sifat fisis, sifat magnet dan struktur kristalin. Suhu sintering yang divariasikan 400oC,700
o
C,
900
o
C
dan
1000
o
C
dengan
penahanan
selama
1
jam.Karakterisasinya meliputi sifat fisis (bulk density), magnetik(fluks density dan VSM) dan struktur kristalin (XRD). Proses pembuatan magnet NdFeB dari bahan flakes NdFeB pada pengaruh suhu sintering, dimana bahan dimilling selama 72 jam menggunakan Toluene. Proses pembuatan magnet tersebut dilakukan dalam vacuum dengan media gas nitrogen.Berdasarkan analisa struktur XRD pada pembuatan magnet NdFeBdari suhu sintering 400 oC hingga suhu 1000 oC struktur kristalnya berubah. Kuat medan dan bulk density magnet NdFeB yang didapatkan pada pengaruh suhu sintering semakin menurun/kecil. Hasil dari pengujian VSM pada serbuk kristal NdFeB didapatkan bahwa tanpa disintering nilai remanen 37,34 emu/g , koersifitas 1,07 kOe dan BHmax 0,76 MGOe, nilai-nilai tersebut lebih besar dibandingkan pada suhu sintering 400 oC dan 900 oC dan secara keseluruhan serbuk kristal NdFeB bersifat Semi-Hard Magnetic. Kata kunci: Suhu sintering, Struktur kristalin, vacuum, Semi-Hard Magnetic.
Universitas Sumatera Utara
THE EFFECT OF SINTERRING TEMPERATURE IN MAGNET NdFeB (Neodymium Iron Boron) ON PHYSICAL PROPERTIES, MAGNETIC PROPETIES AND CRYSTALLINE STRUCTURE
ABSTRACT
Research on the effect of sinterring temperature in magnet NdFeB on physical properties, magnetic properties and crystalline structure has been done. The sinterring of kind 400oC, 700oC, 900oC and 1000oC with detention for an hour. Characterized includes physical properties (bulk density), magnetic (flux density and VSM) and crystalline structure (XRD). The process of making magnet NdFeB of flakes NdFeB on the effect of sinterring temperature, where the milling on 72 hours using toluene. The process of making it do in vacuum with the nitrogen gas medium. Based on the analysis of the structure of XRD in the manufacture of magneticNdFeB of the sinterring 400oCto 1000 oCchanged crystal structure. Strong field and bulk density of the magnet NdFeB that obtained in the effect of sinterring temperature has declined or small. Results of testing VSM on crystal powder without sintering NdFeB found that remanence value of 37.34 emu / g, coersivity 1.07 kOeand BHmax 0.76MGOe, the values are greater than the sinterring temperature of 400 oCand 900 oC and overall crystalline powder is Semi-Hard Magnetic. Keywords: temperature sinterring, a crystalline structure,vacuum,semihard magnetic
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR ISI
Halaman Persetujuan
i
Pernyataan
ii
Penghargaan
iii
Abstrak
v
Abstract
vi
Daftar Isi
vii
Daftar Tabel
x
Daftar Grafik
xi
Daftar Lampiran
xii
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
1
1.2 Rumusan Masalah
3
1.3 Batasan Masalah
3
1.4 Tujuan Penelitian
3
1.5 Manfaat Penelitian
3
1.6 Tempat dan Waktu penelitian
4
1.7 Sistematika Penulisan
4
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Magnet Secara Umum
5
2.2 Medan Magnet
5
2.3 Bahan Magnetik
5
2.3.1 Bahan Diamagnetik
6
2.3.2 Bahan Paramagnetik
6
2.3.3 Bahan Ferromagnetik
7
2.3.4 Bahan Anti-Ferromagnetik
8
Universitas Sumatera Utara
2.3.5 Ferrimagnetik
9
2.4 Klasifikasi Magnet Material
9
2.4.1 Magnet Permanen NdFeB
10
2.4.2 Magnet Remanen
16
2.5 Mechanical milling
17
2.5.1
Tipe Milling
17
2.5.2
Bahan Baku
18
2.5.3
Bola Giling
18
2.5.4
Wadah Penggilingan
19
2.5.5
Kecepatan Milling
19
2.5.6
Waktu Milling
19
2.6 Proses Kompaksi (Penekanan)
20
2.7 Pemanasan Sintering
20
2.8 Karakterisasi Magnet Permanen
23
2.8.1
Densitas
24
2.8.2
Uji XRD (X-Ray Difractometer)
2.8.3
Uji VSM (Vibrating Sampel Magnetometer)
24 26
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian
27
3.2 Alat dan Bahan
27
3.2.1 Alat
27
3.2.2 Bahan
28
3.3 Diagram Alir Penelitian
29
3.4 Variabel Eksperimen
30
3.4.1 Variabel Penelitian
30
3.4.2 Variabel Percobaan yang diuji
30
3.5 Prosedur Penelitian
30
3.5.1 Proses Milling30 3.5.2 Pembuatan Sampel Uji 3.5.3 Sintering 3.5.4 Proses Magnetisasi 3.6 Pengujian
30 31 31 31
Universitas Sumatera Utara
3.6.1 Analisa Struktur Sampel
31
3.6.2 Analisa Sifat Magnet
32
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Karakterisasi Hasil Penelitian
34
4.1.1 Hasil Analisa Densitas Bulk Magnet NdFeB
34
4.1.2 Analisa Struktur Kristal Serbuk Magnet NdFeB (XRD) 35 4.1.3 Hasil Pengujian Sifat Magnet
40
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan
43
5.2 Saran43 DAFTAR PUSTAKA Lampiran
Universitas Sumatera Utara