PENGARUH PENGGUNAAN RING SESUNGGUHNYA DAN MODIFIKASI TERHADAP KEMAMPUAN TEKNIK DASAR LAY UP SHOOT PADA SISWA SMKN 1 GROGOL TAHUN 2015 S K R I P S I

Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri

PENGARUH PENGGUNAAN RING SESUNGGUHNYA DAN MODIFIKASI TERHADAP KEMAMPUAN TEKNIK DASAR LAY UP SHOOT PADA SISWA SMKN 1 GROGOL TAHUN 2015

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S-1) Program Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Pada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Nusantara PGRI Kediri

Oleh : WAHID NUR AZIS 11.1.01.09.0440

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN JASMANI, KESEHATAN DAN REKREASI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2015

Wahid Nur Azis | 11.1.01.09.0440 FKIP – Penjaskesrek

simki.unpkediri.ac.id || 1||











PENGARUH PENGGUNAAN RING SESUNGGUHNYA DAN MODIFIKASI TERHADAP KEMAMPUAN TEKNIK DASARLAY UP SHOOT PADA SISWA SMKN 1 GROGOLTAHUN 2015 Wahid Nur Azis 11.1.01.09.0440 FKIP – Penjaskesrek [email protected] Pembimbing 1 : Ruruh Andayani, M.Pd. Pembimbing 2 : Budiman Agung Pratama, M.Pd. UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

ABSTRAK Wahid Nur Azis. NPM: 11.1.01.09.0440. “Pengaruh Penggunaan Ring Sesungguhnya Dan Modifikasi Terhadap Kemampuan Teknik Dasar Lay Up Shoot Pada Siswa SMKN 1 Grogol Tahun 2015”. Skripsi, Penjaskesrek, FKIP, UNP Kediri, 2015.

Kata Kunci : Modifikasi Ring, Ring Sesungguhnya, Lay Up Shoot Bola Basket. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Pengaruh penggunaan ring sesungguhnya dan modifikasi terhadap kemampuan teknik dasar lay up shoot pada siswa SMKN 1 Grogol tahun 2015, 2) Latihan yang lebih baik antara latihan penggunaan ring sesungguhnya dan modifikasi terhadap kemampuan teknik dasar lay up shoot pada siswa SMKN 1 Grogol tahun 2015. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen.Subjek penelitian ini adalah siswa SMKN 1 Grogol tahun 2015 berjumlah 30 orang.Seluruh siswa diambil sebagai subjek penelitian, sehingga penelitian ini disebut sebagai penelitian populasi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes dan pengukuran kemampuan teknik dasar lay up shoot bola basket. Teknik analisis data yang digunakan dengan uji t pada taraf signifikansi 5 %. Berdasarkan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : 1) Ada pengaruh penggunaan ring sesungguhnya dan modifikasi terhadap kemampuan teknik dasar lay up shoot pada siswa SMKN 1 Grogol diperoleh nilai sebesar 4,4605 dan ttabeldengan N = 15, db = 15 – 1 = 14 dengan taraf signifikasi 5% adalah 1,761 , 2) Latihan menggunakan ring modifikasi lebih baik pengaruhnya terhadap kemampuan teknik dasar lay up shoot pada siswa SMKN 1 Grogol dengan peningkatan kelompok 1 (penggunaan ring sesungguhnya) sebesar 36,047% sedangkan kelompok 2 (penggunaan ring modifikasi) memiliki peningkatan sebesar 56,332% dapat disimpulkan bahwa kelompok 2 memiliki persentase peningkatan kemampuan teknik dasar lay up shoot lebih baik dari kelompok 1. Kesimpulan dari hasil penelitian ini adalah : 1) Ada pengaruh penggunaan ring sesungguhnya dan modifikasi terhadap kemampuan teknik dasar lay up shoot pada siswa SMKN 1 Grogol tahun ajaran2014/2015, 2) Latihan menggunakan ring modifikasi lebih baik pengaruhnya terhadap kemampuan teknik dasar lay up shoot pada siswa SMKN 1 Grogol tahun 2015.




I.

dengan baik, tiap pemain harus

Latar Belakang Permainan merupakan

bola

basket

jenis

populer

yang

menguasai

teknik bola

dasar

olahraga

bermain

basket.

diminati

antaranya mengoper mengoper,

masyarakat luar ataupun dalam

menerima

negeri. Di Indonesia permainan

serta menembak. Oleh karena

ini

kalangan

itu sebagai seorang guru atau

remaja khususnya pelajar dan

pembina, melatih teknik dasar

mahasiswa,

sehingga

di

bola basket merupakan hal yang

lingkungan

Universitas

dan

sangat fundamental agar siswa

sekolah permainan ini akan

mampu bermain bola basket.

sering

Seperti

diminati

oleh

dijumpai.Terbukti

dengan

adanya

bola,

Di

yang

menggiring

dikemukakan

beberapa

Soebagio Hartoko (1993 : 21)

kompetisi dari berbagai jenjang

“Sebagai tugas praktis pertama,

pendidikan,

kewajiban seorang pelatih bola

kompetisi

mulai

dari

antar SD, SMP,

basket

di

ataranya

yang

SMA sampai pada perguruan

terpokok

ialah

mengajarkan

tinggi dan antar club tertinggi

teknik

dasar

permainan

di Indonesia. Hal ini sudah

(fundamental)

membuktikan bahwa permainan

sebaik-baiknya.”Menembak

bola

mulai

atau shooting merupakan salah

mendapat tempat di masyarakat

satu teknik dasar bola basket

Indonesia sendiri.

yang berperan penting, karena

basket

Di

sudah

lingkungan

menengah,

dalam

sekolah hal

ini

bola

basket

dengan tembakan yang baik maka regu atau tim tembakan

yang

SMKN 1 Grogol permainan

melakukan

masuk

bola basket termasuk cabang

ring akan memperoleh angka.

olahraga

yang

mendapatkan

Untuk

prioritas

lebih

dari

memperoleh

angka

melalui

tembakan

dapat

sekolah.Hal ini dibuktikan dari

dilakukan

dengan

tersedianya

serta

cara, salah satu diantaranya

dapat

adalah tembakan lay up.Belajar

bermain permainan bola basket

teknik dasar lay up berarti

fasilitas

pengelolaanya.Untuk


pihak

beberapa



belajar ketepatan. Hal yang

menggunakan

paling mendasar dan harus

ukuran

diperhatikan

melatih

bertahap mulai dari 240cm,

ketepatan adalah sasaran,dan

260cm, 280cm dan dengan

sasaran yang dimaksud adalah

ketinggian

ring

ring dimana sasaran tersebut

sesungguhnya

yaitu

dapat dimodifikasi dari jarak

Menurut

yang

Teknik

Adang Suherman (2000 : 48)

dasar lay up dalam proses

bahwa, “Modifikasi merupakan

pembelajarannya

salah satu jalan pemecahan.

dalam

sesungguhnya.

dalam

termasuk

pendidikan

jasmani

ring

tinggi

ring

Rusli

Modifikasi

dengan yang

yang 305cm.

Lutan

dan

tersebut

dapat

sehingga tidak lepas dari belajar

berkaitan dengan tugas gerak,

gerak, karena belajar gerak

peralatan,

merupakan salah satu sarana

pemanfaatan

untuk memperoleh ketrampilan

demikian keberhasilan lay up

gerak yang diperlukan dalam

bola basket tidak terlepas dari

kegiatan pendidikan jasmani.

faktor individu atau siswa.

Proses

belajarnya

dan

lahan”.Namun

melalui

pengamatan dan mempraktekan pola-pola

formasi

gerak

II.

Metode

yang

Dalam penelitian ini terdapat 3

hasil

variabel, yaitu : 1) Variabel bebas (X1)

observasi selama mengajar di

adalah latihan ring sesungguhnya, 2)

SMKN 1 Grogol lay up siswa

Variabel bebas (X2) adalah latihan ring

masih

modifikasi,

dipelajari.Berdasarkan

banyak

yang

belum

3)Variabel

terikat

(Y)

menguasai teknik lay up dengan

adalah kemampuan teknik dasar lay up

tepat.Hal ini dapat dilihat dari

shoot.

materi pembelajaran lay up. Pendekatan

yang

digunakan

dapat

dalam penelitian ini adalah pendekatan

diterapkan untuk meningkatkan

kuantitatif.data kuantitatif adalah data

keterampilan lay up diantaranya

yang berbentuk angka , atau data

dengan

ring,

kuantitatif yang diangkakan. Metode

yang

penelitian

maupun

yang

Pendekatan

modifikasi dengan

ring

sesungguhnya.Modifikasi yang

dimaksud


yang

digunakan

adalah

alat

metode eksperimen.Dasar penggunaan

yaitu

metode ini adalah kegiatan percobaan simki.unpkediri.ac.id || 7||


yang

diawali

dengan tes pada awal perlakuan,

Kelompok

N

Mean

Kelompok 1

15

7,667

Kelompok 2

15

9,067

1.761

menggunakan alat sesungguhnya, yaitu

perlakuan.

latihan dengan menggunakan ketinggian

Penelitian ini dilaksanakan di SMKN

ring yang sesungguhnya.

1

2. Deskripsi Data Variabel Terikat

Grogol.Penelitiandilaksanakan selama

(kemampuan lay up shoot bola

1,5 bulan (6 minggu) dengan tiga kali dalam

satu

minggu.

basket)

Dari

Kemampuan teknik dasar lay up

tanggal 31 Agutus 2015 sampai dengan 5

Oktober

shoot yaitu kemampuan setiap subjek pada

2015.Sebagai

saat melakukan tembakan ke dalam ring

populasi dalam penelitian ini adalah

dengan didahului langkah kaki terlebih

siswa SMKN 1 Grogol tahun 2015 berjumlah

2,87302

Latihan teknik dasar lay up shoot

dan diakhiri dengan tes pada akhir

tanggal

ttabel 5%

sesungguhnya 305 cm.

memberikan perlakuan kepada subjek

latihan

thitung

30

Kelompok

N

Mean

orang.Penelitian

Kelompok 1

15

5,733

dikenakan

Kelompok 2

15

5,8

thitung

Ttabel 5%

0,56408

1,761

kenakan kepada

dahulu, dimana dalam tes kemampuan

seluruh populasi yang ada, sehingga

teknik dasar lay up shoot

tidak ada sampel.Teknik pengumpulan

dengan tembakan lay up 8 kali berturut-

data dalam penelitian ini dengan tes

turut.(Imam Sodikun, 1992:125).

dan pengukuran.

dilakukan

Tabel 6. Rangkuman Hasil Uji Perbedaan Tes Awal antara

III.

Hasil dan Kesimpulan

kelompok 1 dan kelompok 2.

Hasil 1.

Deskripsi Data Variable Bebas

Hasil uji perbedaan tes akhir antara

(Latihan modifikasi alat dan alat

kelompok 1 dan kelompok 2 yaitu:

sesungguhnya)

Tabel 9. Rangkuman Hasil Uji

Latihan modifikasi alat Maksudnya latihan teknik dasar lay up shoot dengan

Perbedaan Tes Akhir antara Kelompok 1 dan Kelompok 2.

ketinggian ring yang bertahap yaitu dengan ketinggian 240 cm, 260 cm, 280 cm, dan pada akhirnya pada ketinggian Wahid Nur Azis | 11.1.01.09.0440 FKIP – Penjaskesrek

yang simki.unpkediri.ac.id || 8||


B. Pembahasan

teknik dasar lay up shootdiketahui

1. Perbedaan Pengaruh Penggunaan

bahwa, kelompok 1 memiliki nilai

Ring Sesungguhnyadan Modifikasi

persentasi peningkatan kemampuan lay

Terhadap

up shoot sebesar 36,047%. Sedangkan

Kemampuan

Teknik

kelompok 2 memiliki peningkatan

Dasar Lay Up Shoot. Berdasarkan

hasil

pengujian

perbedaan yang dilakukan pada data

kemampuan teknik dasar lay up shoot sebesar 56,322%.

tes akhir antara kelompok 1 dan

Dengan

demikian

kelompok 2 diperoleh hasil thitung

yang

sebesar 2,87302, sedangkan ttabel pada

menggunakan

taraf signifikansi 5% sebesar 1,761.

baik

Berdasarkan

dapat

kemampuan teknik dasar lay up shoot

disimpulkan bahwa, terdapat perbedaan

pada siswa SMKN 1 Grogol, dapat

yang signifikan antara tes kelompok 1

diterima kebenarannya.

hasil

tersebut

menyatakan

hipotesis Latihan

ring modifikasi lebih

pengaruhnya

terhadap

dan kelompok 2. Perbedaan hasil tersebut karena kedua metode latihan

Simpulan

tersebut memilki karakteristik yang

Berdasarkan hasil penelitian dari

berbeda. Pembelajaran lay up shoot

hasil analisis data yang telah dilakukan

dengan ketinggian ring sesungguhnya

ternyata hipotesis yang diajukan dapat

(3,05

diterima. Dengan demikian dapat diperoleh

meter

)

menekankan

pada

penguasaan teknik lay up shoot yang

simpulan sebagai berikut:

baik dan benar. Dengan demikian

1. Ada

hipotesis yang

pengaruh

penggunaan

ring

menyatakan, ada

sesungguhnya dan modifikasi terhadap

perbedaan pengaruh penggunaan ring


sesungguhnya dan modifikasi terhadap

pada siswa SMKN 1 Grogol tahun


2015.

pada siswa SMKN 1 Grogol, dapat diterima kebenarannya.

2. Latihan menggunakan ring modifikasi lebih

baik

pengaruhnya

terhadap

Ring


Modifikasi Lebih Baik Pengaruhnya

pada siswa SMKN 1 Grogol tahun

terhadap Kemampuan Teknik Dasar

2015.

2. Latihan

Menggunakan

Lay Up Shoot. Berdasarkan hasil penghitungan

IV.

Daftar Pustaka

persentase peningkatan kemampuan Wahid Nur Azis | 11.1.01.09.0440 FKIP – Penjaskesrek



Abdul Rohim. (2008). Olahraga Bola Basket. Semarang: CV. Aneka Ilmu. Imam Sodikun. (1992). Olahraga Pilihan Bola Basket. Jakarta: Depdikbud.

Soebagio Hartoko. 1993. Bola Basket I. Surakarta: UNS Press. Suharno HP. (1991). Ilmu Coaching Umum.Yogyakarta:

IKIP

Yogyakarta.



PENGARUH PENGGUNAAN RING SESUNGGUHNYA DAN MODIFIKASI TERHADAP KEMAMPUAN TEKNIK DASAR LAY UP SHOOT PADA SISWA SMKN 1 GROGOL TAHUN 2015 S K R I P S I

Recommend Documents