PENGARUH KUALITAS RANSUM BERBEDA TERHADAP BOBOT RELATIF SISA KUNING TELUR DAN PROFIL LEUKOSIT AYAM KEDU PASCA TETAS
SKRIPSI
Oleh DWI RAHAYU APRIASIH
PROGRAM STUDI S1 PETERNAKAN FAKULTAS PETERNAKAN DAN PERTANIAN UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG 2017
PENGARUH KUALITAS RANSUM BERBEDA TERHADAP BOBOT RELATIF SISA KUNING TELUR DAN PROFIL LEUKOSIT AYAM KEDU PASCA TETAS
Oleh DWI RAHAYU APRIASIH NIM : 23010112130280
Salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Peternakan pada Program Studi S1 Peternakan Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro
PROGRAM STUDI S1 PETERNAKAN FAKULTAS PETERNAKAN DAN PERTANIAN UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG 2017
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI Yang bertandatangan di bawah ini: Nama NIM Program Studi
: Dwi Rahayu Apriasih : 23010112130280 : S1 Peternakan
Dengan ini menyatakan sebagai berikut: 1. Skripsi yang berjudul : PengaruhKualitas Ransum Berbeda Terhadap Bobot Relatif Sisa Kuning Telur dan Profil Leukosit Ayam Kedu Pasca Tetas, dan penelitian yang terkait merupakan karya penulis sendiri. 2. Setiap ide atau kutipan dari orang lain berupa publikasi atau bentuk lainnya dalam skripsi ini, telah diakui sesuai dengan standar prosedur disiplin ilmu. 3. Penulis juga mengakui bahwaskripsi ini dapat dihasilkan berkat bimbingan dan dukungan penuh dari pembimbing, yaitu: Ir. Hanny Indrat Wahyuni, M.Sc. Ph.D. dan Prof. Ir. Nyoman Suthama, M. Sc. Ph.D. Apabila dikemudian hari dalam skripsi ini ditemukan hal-hal yang menunjukkan telah dilakukannya kecurangan akademik, maka penulis bersedia gelar akademik yang telah penulis dapatkan ditarik sesuai dengan ketentuan dari Program Studi S1 Peternakan Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro. Semarang,
Februari 2017
Penulis
Dwi Rahayu Apriasih . Mengetahui, Pembimbing Utama
Pembimbing Anggota
Ir. Hanny Indrat Wahyuni, M.Sc. Ph.D.
Prof. Ir. Nyoman Suthama, M. Sc. Ph.D.
RINGKASAN DWI RAHAYU APRIASIH. 23010112130280.2017. Pengaruh Kualitas Ransum Berbeda Terhadap Bobot Relatif Sisa Kuning Telur dan Profil Leukosit Ayam Kedu Pasca Tetas. (Pembimbing: HANNY INDRAT WAHYUNI dan NYOMAN SUTHAMA). Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh kualitas ransum berbeda terhadap bobot relatif sisa kuning telur dan profil leukosit serta leukosit diferensial pada ayam Kedu pasca tetas. Penelitian dilaksanakan pada awal bulan Februari 2016 di kandang unggas Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro, Semarang. Penelitianmenggunakan 105 ekor anak ayam Kedu umur satu hari, yang mendapat 3 macam perlakuan yaitu T0= ayam dipuasakan tiga hari pasca tetas dilanjutkan pemberian ransum peternak; T1= pemberian ransum peternak sejak awal; T2= pemberian ransum perbaikan. Ransum peternak merupakan formulasi oleh para peternak ayam Kedu yang memiliki kandungan protein (13,04) dan energi (2583,12 kkal/kg), sedangkan ransum perbaikan memiliki kandungan protein (17,45%) dan energi (2887,2 kkal/kg) lebih tinggi dibandingkan ransum peternak. Bahan penyusun ransum adalah jagung giling, dedak padi, konsentrat, premix, jagung giling, dedak padi, bungkil kedelai, tepung ikan, CaCO3 dan Premiks.Penelitian menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) pola split in time dengan tiga perlakuan dan lima ulangan. Petak utama adalah umur ayam Kedu dan anak petak adalah perlakuan ransum berbeda kualitas. Parameter yang diamati adalah bobot relatif sisa kuning telur diamati sampai umur 6 hari pasca tetas, sedangkan profil leukosit dan leukosit diferensial diamati sampai umur 9 hari pasca tetas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada interaksi yang nyata (P>0,05) antara umur dan pemberian ransum dengan kandungan protein dan energi yang lebih tinggi terhadap bobot relatif sisa kuning telur, profil leukosit dan leukosit diferensial pada ayam Kedu sampai 6 hari pasca tetas. Perlakuan ransum dengan kandungan protein dan energi yang lebih tinggi secara parsial tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap bobot relatif sisa kuning telur, profil leukosit dan leukosit diferensial, namun semakin bertambah umur, rerata bobot relatif sisa kuning telur semakin menurun secara nyata (P<0,05) sampai umur 6 hari pasca tetas. Simpulan penelitian adalah bobot relatif sisa kuning telur dan profil leukosit maupun leukosit diferensial tetap stabil pada ayam Kedu pasca tetas baik yang dipuasakan 3 hari pasca tetas maupun diberi ransum dengan dengan kandungan protein dan energi yang lebih tinggi.
v
KATA PENGANTAR Ayam Kedu merupakan jenis ayam kampung yang banyak ditemukan di kabupaten Temanggung.
Produktivitas ayam Kedu relatif
lebih tinggi
dibandingkan ayam lokal lainnya dan lebih tahan terhadap penyakit serta kondisi lingkungan jika dibandingkan ayam non lokal. Ayam Kedu hitam mengalami kendala dalam pengembangan populasinya. Hal ini dapat dikarenakan oleh ketahanan tubuh anak ayam pasca tetas yang masih rentan, sehingga dapat menekan daya hidupnya. Daya tahan tubuh ayam pasca tetas untuk tetap hidup dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain faktor pemberian ransum dan kualitasnya, sehingga pemberian ransum untuk ayam pasca tetas perlu diperhatikan kandungan dan kecukupan gizinya. Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan Rahmat dan HidayahNya sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian sampai dengan penyusunan skripsi.Penulis menyampaikan terimakasih kepada Ir. Hanny Indrat Wahyuni, M. Sc. Ph,D., selaku Dosen Pembimbing Utama dan Prof.Ir. Nyoman Suthama, M. Sc. Ph.D., selaku Dosen Pembimbing Anggota, yang telah memberikan bimbingan, saran, dan pengarahan sehingga penelitian dan penyusunan skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik. Penulis juga mengucapkan terimakasih kepada Dr. Ir. Adriani Darmawati, M.Sc., selaku Dosen Wali yang telah memberikan dukungan dan motivasi. Penulis mengucapkan terimakasih kepada kedua orang tua, Bapak Poniman dan Ibu Suwarti yang selalu mendo’akan, memberikan dukungan baik secara material dan spriritual kepada penulis. Kepada almarhumKakak Joko Purwono,
vi
S.Pd yang selalu memotivasi penulis semasa hidupnya. Teman- teman Tim Penelitian yaitu Prova, Triana dan Setyo terima kasih atas kerjasama dan dukungannya demi terlaksananya penelitian dan saling membantu dalam penyelesaian penulisan skripsi. Penulis menyampaikan terima kasih kepada teman-teman kelas E 2012 atas dukungannya selama ini dan sahabat yangpenulisdapat sebutkan yaitu Lela, Galuh, Rika, Venna, Devia dan Mala, serta teman-teman kos Della House yang senantiasa memberikan semangat dan motivasi. Terimaksih juga penulis sampaikan kepada teman-teman bimbingan yang memberikan banyak kecerian dan semangat selama bimbingan. Penulis menyampaikan harapan semoga skripsi ini bermanfaat bagi masyarakat umum dan perkembangan ilmu pengetahuan terutama di bidang peternakan.
Semarang, Februari 2017 Penulis,
vii
DAFTAR ISI Halaman
KATA PENGANTAR ............................................................................
vi
DAFTAR TABEL ..................................................................................
ix
DAFTAR LAMPIRAN ..........................................................................
x
BAB I. PENDAHULUAN ......................................................................
1
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA ............................................................
4
2.1. Profil Ayam Kedu dan Status Nutrisi .......................................
4
2.2. Ayam Pasca Tetas dan Sisa Kuning Telur ................................
6
2.3. Leukosit dan Leukosit Differensial ..........................................
8
BAB III. MATERI DAN METODE........................................................
12
3.1.Materi Penelitian .....................................................................
12
3.2. Rancangan Percobaan .............................................................
12
3.3.Metode Penelitian ....................................................................
13
3.4. Parameter Penelitian ...............................................................
15
3.5. Analisis Data ..........................................................................
15
BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN ................................................
18
4.1. Bobot Relatif Sisa Kuning Telur ..............................................
18
4.2. Profil Leukosit ........................................................................
20
4.3. Leukosit Diferensial (Heterofildan Limfosit) ...........................
24
BAB V. SIMPULAN DAN SARAN .......................................................
31
5.1. Simpulan ................................................................................
31
5.2. Saran ......................................................................................
31
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................
32
viii
LAMPIRAN ..........................................................................................
36
RIWAYAT HIDUP ................................................................................
54
ix
DAFTAR TABEL
Nomor
Halaman
1.
Profil Produksi Ayam Kedu Hitam ..........................................
5
2.
Komposisi dan Kandungan Nutrisi Ransum Penelitian .............
13
3.
Rerata Bobot Relatif Sisa Kuning Telur Ayam Kedu Pasca Tetas yang Diberi Ransum Berbeda Kualitas Sampai Umur 9 Hari..... ...................................................................................
19
Rerata Leukosit Ayam Kedu Pasca Tetas yang Diberi Ransum Berbeda Kualitas Sampai Umur 9 Hari ....................................
21
4.
5.
6.
Rerata Heterofil Ayam Kedu Pasca Tetas yang Diberi Ransum Berbeda Kualitas Sampai Umur 9 Hari .................................... Rerata Limfosit Ayam Kedu Pasca Tetas yang Diberi Ransum Berbeda Kualitas Sampai Umur 9 Hari ....................................
25
28
x
DAFTAR LAMPIRAN
Nomor
Halaman
1.
Perhitungan Bobot RelatifSisa Kuning Telur Ayam Kedu Pasca Tetas yang Diberi Ransum Berbeda Kualitas Sampai Umur 9 hari.................................................................................36
2.
Data dan Anova Bobot RelatifSisaKuning Telur Ayam KeduPasca Tetas yangDiberi Ransum BerbedaKualitas Sampai Umur 9 hari ................................................................
38
Data dan Anova LeukositAyam Kedu Pasca Tetas yang DiberiRansum Berbeda Kualitas Sampai Umur 9 hari ..............
41
3.
4.
Data dan Anova Heterofil Ayam Kedu Pasca Tetas yang Diberi Ransum Berbeda Kualitas Sampai Umur 9 hari ............. 42
5.
Data dan Anova Limfosit Ayam Kedu Pasca Tetas yang Diberi Ransum Berbeda Kualitas Sampai Umur 9 hari ............. 43
6.
Data dan Anova H/L RasioAyam Kedu Pasca Tetas yang Diberi Ransum Berbeda Kualitas Sampai Umur 9 hari .............
44
7.
Data dan Anova Bursa Fabrisius Ayam Kedu Pasca Tetas yang Diberi Ransum Berbeda Kualitas Sampai Umur 9 hari...... 45
8.
Data dan Anova Limpa Ayam Kedu Pasca Tetas yang Diberi Ransum Berbeda Kualitas Sampai Umur 9 hari ........................
9.
Data dan Anova Tiroid Ayam Kedu Pasca Tetas yang Diberi Ransum BerbedaKualitas Sampai Umur 9 hari ......................... 49
10.
Data dan Anova Bobot Badan Ayam Kedu Pasca Tetas yang Diberi Ransum Berbeda Kualitas Sampai Umur 9 hari ............... 52
48
xi