PENGARUH KETEBALAN MEDIA PASIR TERHADAP PERTUMBUHAN DAN KUALITAS AKSESI RUMPUT BERMUDA (Cynodon dactylon L.)
Oleh
Chika Seriulina Ginting A34304064
PROGRAM STUDI HORTIKULTURA FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2009
PENGARUH KETEBALAN MEDIA PASIR TERHADAP PERTUMBUHAN DAN KUALITAS AKSESI RUMPUT BERMUDA (Cynodon dactylon L.)
Skripsi sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pertanian pada Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor
Oleh Chika Seriulina Ginting A 34304064
PROGRAM STUDI HORTIKULTURA FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2009
RINGKASAN CHIKA SERIULINA GINTING. Pengaruh Ketebalan Media Pasir terhadap Pertumbuhan dan Kualitas Aksesi Rumput Bermuda (Cynodon dactylon L.). Dibimbing oleh DWI GUNTORO. Rumput Bermuda (Cynodon dactylon L.) merupakan jenis rumput yang biasa digunakan pada lapangan olahraga seperti golf dan sepak bola. Umumnya, lapangan golf menggunakan media yang didominasi oleh pasir. Pasir digunakan sebagai media tanam untuk mendukung pertumbuhan rumput karena memiliki aerasi dan drainase yang baik. Penelitian dalam rangka pengembangan turfgrass lokal telah dilakukan dan terpilih aksesi Cianjur 3 dan Cianjur 4. Percobaan dilakukan untuk mengetahui pengaruh pemberian media pasir dengan ketebalan yang tepat untuk meningkatkan kualitas fungsional dan visual Rumput Bermuda. Percobaan dilakukan di kebun percobaan Cikabayan, IPB pada bulan November 2007 hingga Mei 2008. Percobaan menggunakan Rancangan Petak Terbagi (Split Plot Design) yang disusun dalam Rancangan Acak Kelompok (RAK). Percobaan terdiri atas dua faktor, yaitu aksesi rumput bermuda dan media pasir. Aksesi rumput Bermuda sebagai petak utama terdiri atas aksesi Cianjur 3, Cianjur 4 dan varietas Tifdwarf. Sedangkan anak petak adalah ketebalan media pasir yang terdiri atas 5 taraf, yaitu 0, 5, 10, 15 dan 20 cm di atas permukaan tanah. Satuan percobaaan berupa petak dengan ukuran 1 m x 1 m. Percobaan dilakukan dengan tiga ulangan sehingga jumlah total satuan percobaan sebanyak 45 petak. Peubah yang diamati meliputi kualitas visual dan fungsional rumput. Kualitas visual meliputi kepadatan pucuk, tekstur dan warna. Kualitas fungsional meliputi kecepatan penutupan rumput, berat kering pucuk, berat kering akar, panjang akar dan daya recovery. Hasil percobaan menunjukkan bahwa rumput aksesi rumput Cianjur 3 dan Cianjur 4 memiliki kualitas yang sebanding dengan varietas introduksi. Peubah tersebut adalah lebar daun, warna, kecepatan dan persen penutupan, berat kering pucuk, daya recovery serta panjang dan berat kering akar rumput. Ketebalan pasir berpengaruh meningkatkan kepadatan pucuk, lebar daun, daya recovery, kecepatan penutupan, panjang dan berat kering akar kecuali berat kering pucuk dan warna daun. Semakin tebal media pasir tidak selalu meningkatkan kualitas dan pertumbuhannya. Ketebalan media pasir 15 cm mendukung pertumbuhan rumput menjadi lebih optimal. Pemberian media pasir dengan ketebalan kurang dari 15 mengakibatkan akar tidak tumbuh dengan maksimal dan berpengaruh terhadap pertumbuhan tajuk, sementara ketebalan pasir lebih dari 15 cm menyebabkan unsur hara mudah hilang dan tidak terserap dengan baik. Ketebalan pasir 5 cm meningkatkan kepadatan pucuk, tekstur daun dan kecepatan penutupan 100%. Ketebalan pasir 10 cm mempercepat daya recovery. Interaksi antara aksesi dengan ketebalan pasir hanya berpengaruh pada kepadatan pucuk dan lebar daun rumput. Kombinasi aksesi Cianjur 3 dengan ketebalan pasir 5 cm, kombinasi aksesi Cianjur 4 dan varietas Tifdwarf dengan ketebalan pasir 15 cm dapat meningkatkan kualitas visual (kepadatan pucuk dan tekstur).
LEMBAR PENGESAHAN Judul
:
Nama NRP Program Studi
: : :
PENGARUH KETEBALAN MEDIA PASIR TERHADAP PERTUMBUHAN DAN KUALITAS AKSESI RUMPUT BERMUDA (Cynodon dactylon L.) Chika Seriulina Ginting A 34304064 Hortikultura
Menyetujui, Dosen Pembimbing
Dwi Guntoro SP, MSi. NIP. 132 176 851
Mengetahui, Dekan Fakultas Pertanian
Prof. Dr. Ir. Didy Sopandie, M.Agr NIP. 131 124 019
Tanggal lulus :
RIWAYAT HIDUP Penulis dilahirkan pada tanggal 25 September 1986 di Bandar Lampung. Penulis merupakan putri pertama dari Bapak Yohannes Cahaya Ginting dan Ibu Ngoei Mei Foeng. Penulis menempuh pendidikan Sekolah Dasar dari tahun 1992 hingga tahun 1998 di SD Immanuel Bandar Lampung. Tahun 1998 penulis melanjutkan studi di SLTP Immanuel Bandar Lampung hingga tahun 2001. Selanjutnya penulis lulus dari SMU Immanuel Bandar Lampung pada tahun 2004. Tahun 2004 melalui jalur SPMB (Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru) penulis diterima sebagai mahasiswa Program Studi Hortikultura, Departemen Budidaya Pertanian, Fakultas Pertanian IPB. Selama menjadi mahasiswa di IPB, penulis aktif dalam berbagai kegiatan dan organisasi. Tahun 2004/2005 penulis menjadi anggota AgriFarma IPB dan AgricTeam Basketball IPB, Tahun 2004/2008 menjadi anggota UKM PMK IPB dan menjadi koordinator Bidang Pelayanan Kartu Komisi Pelayanan Khusus PMK IPB dan pada tahun 2007 menjadi koordinator JEM_K IPB (Jaringan Entrepreneur Muda Kristen IPB). Selain itu penulis juga mengikuti berbagai kepanitiaan internal kampus dan eksternal. Penulis juga pernah melakukan magang kerja di Saung Mirwan Nursery selama bulan September hingga November 2008.
KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Tuhan Yesus Kristus yang telah memberikan berkat dan kasih-Nya sehingga saya bisa menyelesaikan skripsi yang berjudul ”Pengaruh Ketebalan Media Pasir terhadap Pertumbuhan dan Kualitas Aksesi Rumput Bermuda (Cynodon Dactylon L.). Skripsi ini dibuat sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pertanian di Departemen Agronomi dan Hortikultura, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor. Penulis mengucapkan terimakasih kepada: 1.
Dwi Guntoro, SP, M.Si. selaku dosen pembimbing skripsi yang telah memberikan banyak arahan, nasehat, masukan selama penelitian dan kesabarannya selama membimbing penulis.
2.
Dr. Ir. Adiwirman M.Si. dan Dr. Dewi Sukma SP. M.Si. selaku dosen penguji atas saran dan masukannya dalam perbaikan skripsi ini.
3.
Dr. Ir. Darda Efendi, M.Sc. selaku dosen pembimbing akademik yang telah membimbing dan memberikan motivasi kepada penulis selama kuliah.
4.
Pak Milin, pak Koko, pak Joko (Ekofis), dan semua pekerja di Cikabayan yang telah membantu dalam kelancaran teknis di lapang.
Semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi pembacanya. Bogor, Febuari 2009
Penulis
7
DAFTAR ISI
Halaman PENDAHULUAN ........................................................................................ Latar Belakang ................................................................................ Tujuan ... ......................................................................................... Hipotesis .........................................................................................
1 1 2 2
TINJAUAN PUSTAKA ............................................................................... Rumput Bermuda (Cynodon dactylon L.) ....................................... Syarat Tumbuh ............................................................................... Kualitas Fungsional dan Visual Rumput ........................................ Pasir Sebagai Media Tanam ............................................................
3 3 4 5 7
BAHAN DAN METODE ............................................................................. Waktu dan Tempat Penelitian ......................................................... Bahan dan Alat ................................................................................ Metode Penelitian ........................................................................... Pelaksanaan .................................................................................... Pengamatan ...................................................................................
10 10 10 10 11 12
HASIL DAN PEMBAHASAN ..................................................................... Keadaan Umum Penelitian.............................................................. Kualitas Visual ............................................................................... Kepadatan Pucuk...................................................................... Lebar Daun .............................................................................. Warna ...................................................................................... Kualitas Fungsional ........................................................................ Kecepatan dan Persen Penutupan Rumput................................................................ Berat Kering Pucuk ................................................................................................... Daya Recovery .......................................................................................................... Panjang Akar ........................................................................... Berat Kering Akar .................................................................... Pembahasan ....................................................................................
15 15 16 16 17 18 19 19 21 21 22 22 24
KESIMPULAN DAN SARAN ..................................................................... Kesimpulan .................................................................................... Saran ...............................................................................................
28 28 28
DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................
29
LAMPIRAN .................................................................................................
32
8
DAFTAR TABEL
Nomor
Halaman
Teks 1. Klasifikasi ukuran, jumlah dan luas permukaan fraksi- fraksi tanah Menurut sistem USDA dan Internasional .................................................
8
2. Skor Warna Rumput Berdasarkan Munsell Colour Chart for Plant ................................................................................................. 13 3. Pengaruh Interaksi antara Aksesi dan Ketebalan Pasir terhadap Kepadatan Pucuk Rumput Bermuda pada 20 dan 23 MST....................... 16 4. Pengaruh Interaksi antara Aksesi dan Ketebalan Pasir terhadap Lebar Daun Rumput Bermuda pada 22 MST ........................................... 17 5. Pengaruh Faktor Tunggal Aksesi atau Ketebalan Pasir terhadap Lebar Daun Rumput Bermuda .................................................................. 18 6. Pengaruh Faktor Tunggal Aksesi atau Ketebalan Pasir terhadap Skor Warna Daun Rumput Bermuda ........................................................ 19 7. Pengaruh Faktor Tunggal Aksesi atau Ketebalan Pasir terhadap Lama Penutupan 100% dan Daya Recovery ............................................. 21 8. Pengaruh Faktor Tunggal Aksesi atau Ketebalan Pasir terhadap Berat Kering Pangkasan Pucuk Rumput Bermuda ................................... 22 9. Pengaruh Faktor Tunggal Aksesi atau Ketebalan Pasir terhadap Panjang Akar dan Berat Kering Akar Rumput Bermuda .......................... 23
Lampiran 1. Data Iklim Bulan November 2007 sampai Mei 2008 .............................. 33 2. Hasil Analisis Ragam Kepadatan Pucuk Rumput Bermuda ..................... 34 3. Hasil Analisis Ragam Lebar Daun Rumput Bermuda .............................. 35 4. Hasil Analisis Ragam Warna Rumput Bermuda...................................... 36 5. Hasil Analisis Ragam Persen Penutupan Rumput per Minggu ................. 37 6. Hasil Analisis Ragam Berat Kering Pucuk Rumput Bermuda.................. 39 7. Hasil Analisis Ragam Daya Recovery Rumput Bermuda ......................... 40 8. Hasil Analisis Ragam Panjang Akar Rumput Bermuda ........................... 40 9. Hasil Analisis Ragam Berat Kering Akar Rumput Bermuda.................... 40
9
DAFTAR GAMBAR
Nomor
Halaman
Teks 1. Grafik Kepadatan Pucuk pada 19-23 MST ............................................... 17 2. Perbandingan Lebar Daun Rumput Bermuda ........................................... 18 3. Perbandingan Warna Rumput Bemuda . ................................................... 19 4. Grafik Persen Penutupan Rumput Bermuda ............................................ 20 5. Perbandingan Berat Kering Akar Rumput Bermuda ................................ 22 6. Perbandingan Panjang Akar Rumput Bermuda ........................................ 23 7. Grafik Berat Kering dan Panjang Akar pada 26 MST .............................. 23
Lampiran 1. Proses Pengolahan Lahan dan Penanaman Rumput.................................. 41 2. Pemasangan Plastik di sekeliling Petakan ................................................ 42 3. Proses Pengukuran Berat Kering Pucuk ................................................. 42 4. Proses Pengukuran Berat Kering Akar ................................................... 42
10
PENDAHULUAN
Latar Belakang Jenis rumput-rumputan (Graminae) merupakan tanaman yang termasuk dalam kategori gulma dan seringkali dinilai merugikan manusia. Akan tetapi bila diteliti secara obyektif, beberapa jenis rumput dapat memberikan keuntungan, yaitu sebagai elemen penutup tanah, elemen lanskap dan penahan erosi. Rumput lanskap digunakan untuk lapangan olahraga, taman dan areal parkir. Rumput ini juga biasanya digunakan sebagai elemen taman pada lapangan olahraga karena memiliki keindahan atau estetika (Kumurur, 2002). Lapangan olahraga seperti golf dan sepak bola memerlukan pemilihan jenis rumput yang sesuai dengan fungsi lapangan tersebut. Salah satu jenis rumput yang biasa digunakan adalah rumput bermuda (Cynodon dactylon L.). Saat ini, terdapat sekitar 137 lapangan golf yang tersebar di seluruh Indonesia, baik yang dimiliki publik dan swasta (Persatuan Golf Indonesia, 2008). Jumlah ini mengalami kenaikan sebesar 11.68% dari tahun 2006. Hal ini menunjukkan bahwa jenis olah raga golf semakin diminati oleh masyarakat Indonesia. Peningkatan jumlah lapangan golf tersebut harus diimbangi dengan peningkatan produksi rumput. Rumput bermuda merupakan jenis rumput yang umum digunakan untuk lapangan golf karena memiliki karakteristik yang cocok. Umumnya, lapangan golf di Indonesia masih menggunakan rumput introduksi dibandingkan rumput lokal. Penelitian dalam rangka pengembangan Turfgrass lokal asli Indonesia telah dilakukan. Cianjur 3 dan Cianjur 4 menunjukkan kesamaan karakteristik secara fisiologi dan morfologi (Guntoro, 2005), kualitas fungsional dan kualitas visual (Zakaria, 2006) terhadap rumput introduksi dari 48 aksesi rumput bermuda lokal. Salah satu faktor pembatas untuk mendukung pertumbuhan rumput lapangan golf adalah kondisi tanah. Rumput bermuda toleran pada kondisi tanah dengan kisaran yang luas. Rumput yang ditanam pada tanah akan meningkatkan intensitas pemeliharaan karena struktur tanah pada area golf menyebabkan perakaran menjadi rusak dan menurunkan kualitas rumput (Mc Carty, 2001).