PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PENGARUH BRAND IMAGE TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN PRODUK SEPATU CONVERSE Studi Kasus pada Mahasiswa Universitas Sanata Dharma di Yogyakarta Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Manajemen
Oleh: Romario Septian NIM: 122214055
PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2016
i
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Motto dan Persembahan Tak ada yang dapat dicapai di dunia ini tanpa usaha yang rasional. (Andrea Hirata) Cobalah untuk tidak menjadi Seorang yang SUKSES, tapi Jadilah Seorang yang berani (Albert Einstein) Hidup ini tidak adil, Jadi biasakanlah dirimu (Patrick Star) Bersabarlah dalam melakukan sesuatu, Dan hasil tidak pernah mengkhianati PROSES -NN-
SKRIPSI ini kupersembahkan untuk: 1. 2. 3.
Tuhan Yesus Yang Maha Esa dan Bunda Maria yang selalu menyertai setiap langkahku. Kedua orang tuaku tercinta, Papi, Mami, dan Ce Dita yang selalu mendukung dalam segala hal. Almamaterku Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
iv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
KATA PENGANTAR
Puji Syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmatnya, penulis dapat menyelesaikan skripsi berjudul, “Pengaruh Brand Image terhadap Loyalitas Konsumen Produk Sepatu Converse. Penulisan Skripsi ini diajukan untuk memenuhi salah satu syarat guna memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Manajemen, Jurusan Manajemen Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Penulisan skripsi ini dapat selesai dengan baik berkat bantuan berbagai pihak. Untuk itu, penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada: 1. Bapak Albertus Yudi Yuniarto, S.E, M.B.A, selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma. 2. Bapak Dr. Lukas Purwoto, M. Si., selaku Ketua Program Studi Manajemen Universitas Sanata Dharma. 3. Dra. Diah Utari Bertha Rivieda M.Si. selaku Dosen Pembimbing I, yang dengan sabar dan rela meluangkan waktu, tenaga, pikiran, untuk memberikan arahan, kritik, saran yang sangat bermanfaat bagi penulis sehingga Skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik. 4. Drs. Theodorus Sutadi M.B.A. selaku Dosen Pembimbing II, yang dengan sabar dan rela meluangkan waktu, tenaga, pikiran, untuk memberikan arahan, kritik, saran yang sangat bermanfaat bagi penulis sehingga Skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik. 5. Segenap Dosen dan karyawan Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. 6. Kedua orang tuaku, Papi Djoenaedi Hardjo Soejono, dan Mami Leniwati serta kakakku tersayang, A. Ledita Carolina, yang selalu memberikan dukungan melalui doa, nasihat, perhatian, cinta yang tak terhingga sehingga memberikan semangat yang luar biasa kepada penulis untuk menjalani semuanya dengan baik.
vii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
7. Monika, yang telah menemani hari-hari penulis, berbagi suka dan duka, selalu menyemangati, dan mendukung penulis dalam menyelesaikan Skripsi ini. Terima kasih atas cinta, kesabaran, perhatian dan segalanya. 8. Keluarga besar HMJM 2013/2014 dan HMJM 2014/2015, Kak Gusti, Mas Satria, Mas Jo, Mas Bowo, Mas Adit, Kak Doni, Kak Devi, Kak Melin, Kak Aji, Handoko, Kak Aven, Kak Christin, Kak Iwin, Kak Adhi, Mas Anton, Kak Armin, Mbak Mel, Agnes,Sadana, Monika, Angki, Vero, Ce Rachma, Lisa, Diyan, Bram, Vivin, Isye, Lala, Putri, Embong, Sydney, Neneng, Mita, Nina, Sam, Bayu, Galang, Ricky, Marten. Terima kasih karena telah menjadi keluarga kedua yang telah memberikan pengalaman dan pelajaran yang sangat berharga selama penulis mengikuti organisasi. Senang bisa menjadi bagian dari kalian, kalian tidak akan pernah terlupakan. HMJM selalu dihati. 9. Komunitas Wardjok, Sam, Kak Dev, Kak Melin, Monika, Vero, Ce Rahma, Desty, Rima, Angki, terima kasih telah menjadi keluarga komunitas yang tidak hanya berbagi dalam hal kewirausahaan, tetapi juga dalam berbagi keceriaan dan susah bersama. 10. Kepada keluarga besar “Kost Gang Narada 5A” yang telah menemani dalam suka duka selama masa kuliah. 11. Teman-teman angkatan 2012, terima kasih atas kebersamaan dan dinamika pertemanan selama 4 tahun perkuliahan ini. 12. Kepada teman-teman “Rumah Idjo” yang telah membantu memberi banyak pengalaman dan berbagai pelajaran selama masa kuliah ini. 13. Kepada Game Dota 2 yang telah menghambat sekaligus sebagai hiburan ketika penulis mengalami suntuk dan malas saat masa kuliah. 14. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu dan telah membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini sehingga dapat terselesaikan dengan baik.
viii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL. . ................................................................................
i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING .........................................
ii
HALAMAN PENGESAHAN .....................................................................
iii
HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN ........................................
iv
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS ...................
v
HALAMAN PERNYATAAN PUBLIKASI .............................................
vi
HALAMAN KATA PENGANTAR ..........................................................
vi
HALAMAN DAFTAR ISI .........................................................................
x
HALAMAN DAFTAR GAMBAR ............................................................
xiv
HALAMAN DAFTAR TABEL .................................................................
xv
HALAMAN DAFTAR LAMPIRAN ........................................................
xvi
HALAMAN ABSTRAK ............................................................................
xvii
HALAMAN ABSTRACT .........................................................................
xviii
BAB I
PENDAHULUAN ...................................................................
1
A. Latar Belakang .........................................................................
1
B. Rumusan Masalah ....................................................................
3
C. Pembatasan Masalah ................................................................
3
D. Tujuan Penelitian......................................................................
5
E. Manfaat Penelitian....................................................................
5
BAB II
KAJIAN PUSTAKA ..............................................................
6
A. Landasan Teori ..........................................................................
6
x
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1. Brand Image ........................................................................
6
a. Pengertian Brand Image .................................................
6
b. Pentingnya Brand Image ................................................
7
c. Pengukuran Brand Image .............................................
9
2. Brand Loyalty ......................................................................
12
a. Pengertian Brand Loyalty ...............................................
12
b. Pendekatan dan Tahap Brand Loyalty ............................
13
c. Pengukuran Brand Loyalty .............................................
15
B. Kerangka Berpikir .....................................................................
17
C. Hipotesis ....................................................................................
18
BAB III
METODE PENELITIAN ......................................................
19
A. Jenis Penelitian .........................................................................
19
B. Subyek dan Obyek Penelitian ..................................................
19
1. Subyek Penelitian ...............................................................
19
2. Obyek Penelitian ................................................................
19
C. Waktu dan Lokasi Penelitian....................................................
19
1. Waktu Penelitian ................................................................
19
2. Lokasi Penelitian ................................................................
19
D. Variabel Penelitian ...................................................................
20
1. Identifikasi Variabel ............................................................
20
2. Definisi Variabel .................................................................
20
3. Pengukuran Variabel ...........................................................
21
E. Definisi Operasional .................................................................
21
xi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
F. Populasi dan Sampel ................................................................
24
1. Populasi ...............................................................................
24
2. Sampel .................................................................................
24
G. Teknik Pengambilan Sampel ....................................................
24
H. Sumber Data .............................................................................
25
I.
Teknik Pengumpulan Data .......................................................
25
1. Kuisioner .............................................................................
25
2. Studi Pustaka .......................................................................
25
Teknik Pengujian Instrumen ....................................................
26
1. Uji Asumsi Klasik ...............................................................
26
2. Uji Validitas.........................................................................
28
3. Uji Reliabilitas .....................................................................
29
K. Teknik Analisis Data ................................................................
29
1. Regresi linier sederhana .....................................................
30
2. Uji T ...................................................................................
30
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN ................................
32
A. Sejarah Perusahaan....................................................................
31
B. Visi dan Misi Perusahaan ..........................................................
34
C. Macam-macam produk perusahaan...........................................
35
1. Sepatu .................................................................................
35
2. Pakaian ...............................................................................
38
3. Aksesoris ............................................................................
40
ANALISIS DAN PEMBAHASAN .........................................
42
J.
BAB IV
BAB V
xii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
A. Proses Penelitian .......................................................................
42
B. Karakteristik Responden ...........................................................
42
C. Deskripsi Data ...........................................................................
44
D. Pengujian Instrumen..................................................................
46
E. Analisis Data .............................................................................
53
F. Pembahasan ...............................................................................
55
BAB VI
PENUTUP ................................................................................
57
A. Kesimpulan ...............................................................................
57
B. Saran ..........................................................................................
57
C. Keterbatasan ..............................................................................
58
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................
61
LAMPIRAN ..............................................................................................
62
xiii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR GAMBAR Tabel
Judul
Halaman
II.1
Pengaruh Brand Image terhadap Brand Loyalty ......................
17
IV.1
Logo Perusahaan Converse ......................................................
34
IV.2
Sepatu Converse All-Star Low Top ..........................................
35
IV.3
Sepatu Converse All-Star High Top .........................................
36
IV.4
Sepatu Converse All-Star Knee Top .........................................
36
IV.5
Converse yang dikombinasikan dengan model sepatu Nike ....
37
IV.6
Converse The Loaded Weapon .................................................
37
IV.7
Sepatu Converse special edition yang diproduksi untuk The Ramones ...................................................................................
IV.8
37
Sepatu Converse special edition yang diproduksi untuk Sailor Jerry ..........................................................................................
38
IV.9
Sepatu Converse 1Hund ...........................................................
38
IV.10
T-Shirt.......................................................................................
38
IV.11
Jaket..........................................................................................
39
IV.12
Celana .......................................................................................
39
IV.13
Topi ..........................................................................................
40
IV.14
Kacamata ..................................................................................
40
IV.15
Tali Sepatu................................................................................
40
IV.16
Tas ............................................................................................
41
V.1
Hasil Uji Normalitas.................................................................
50
V.2
Grafik Scatterplot .....................................................................
52
xiv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR TABEL Tabel
Judul
Halaman
III.1
Alternatif Jawaban Responden dan skor .................................
26
V.1
Karakteristik Responden berdasarkan Jenis Kelamin ..............
43
V.2
Karakteristik Responden berdasarkan Uang Saku ...................
44
V.3
Tabel Skala Data Brand Image ................................................
45
V.4
Tabel Skala Data Loyalitas Konsumen (Brand Loyalt) ...........
46
V.5
Hasil Uji Validitas Brand Image ..............................................
47
V.6
Hasil Uji Validitas Loyalitas Konsumen ..................................
48
V.7
Tabel Uji Reliabilitas Brand Image ..........................................
49
V.8
Tabel Uji Reliabilitas Loyalitas Konsumen .............................
49
V.9
Tabel Hasil Uji Normalitas ......................................................
51
V.10
Tabel Hasil Analisis Regresi Brand Image terhadap Brand Loyalty ......................................................................................
xv
53
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR LAMPIRAN No Lampiran
Judul
Halaman
Lampiran 1
Kuesioner Penelitan .......................................................
62
Lampiran 2
Print out hasil Tabulasi ...................................................
69
Lampiran 3
Hasil Olah Data ...............................................................
80
xvi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ABSTRAK PENGARUH BRAND IMAGE TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN PRODUK SEPATU CONVERSE Studi Kasus pada Mahasiswa Universitas Sanata Dharma di Yogyakarta Romario Septian Universitas Sanata Dharma Yogyakarta, 2016 Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh Brand Image terhadap loyalitas konsumen pada produk sepatu Converse. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa yang memakai sepatu Converse di Universitas Santa Dharma, dengan sampel sebanyak 100 responden. Pengambilan sampel menggunakan teknik Convenience dan Purposive Sampling. Teknik pengumpulan data dengan membagikan kuesioner.Untuk menjawab rumusan masalah digunakan teknik analisis data menggunakan regresi liniear sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh signifikan Brand Image terhadap loyalitas konsumen (Brand Loyalty) pada produk Sepatu Converse yang berarti bahwa semakin bagus Brand image sepatu Converse maka akan semakin tinggi loyalitas konsumen (Brand Loyalty) kepada sepatu Converse. Kata kunci : Brand Image, loyalitas konsumen.
xvii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ABSTRACT THE INFLUENCE OF BRAND IMAGE TO CONSUMER LOYALTY Case Study on Students of Sanata Dharma University in Yogyakarta Romario Septian Sanata Dharma University Yogyakarta, 2016 The purpose of this study is to determine whether the Brand Image of Converse Shoes influences the customer loyalty. The research population of this study is students of Santa Dharma University who are wearing Converse shoes at the University of Sanata Dharma, with a sample of 100 respondents. The sample techniques used were Convenience and purposive sampling. The Data collection technique applied was questionnaire. The data analysis technique used to answer the research question is simple linear regression. The results show that the Brand Image influences significantly the consumer loyalty (Brand Loyalty) to products of Converse shoes, which means that the better brand image the consumer perceived, the higher consumer loyalty (Brand Loyalty) to Converse shoes.
Keywords: brand image, customer loyalty.
xviii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Saat ini, teknologi dan informasi berkembang sangat cepat dan semakin canggih. Kondisi seperti itu membawa konsekuensi bagi manusia yang memanfaatkannya, yaitu derasnya arus informasi yang diterima disetiap saat. Termasuk berbagai informasi dan perkembangan budaya dari luar yang masuk ke Indonesia dan mempengaruhi pola hidup masyarakat sehari-hari. Salah satu produk budaya yang paling banyak dipengaruhi adalah dalam dunia fashion. Dimana pada saat ini fashion yang digunakan oleh masyarkat juga dipengaruhi oleh budaya fashion dari luar. Mulai dari ujung kaki hingga ujung kepala, cara berpakain masyarakat Indonesia tidak akan lagi hanya murni dari buaya lokal, tetap juga dari budaya luar. Kalangan mahasiswa, merupakan kalangan yang sangat memperhatikan perkembangan fashion yang sedang populer saat ini. Fashion yang harus mereka pakai setiap harinya selalu diperhatikan dan dijaga . Hal ini karena apa yang mereka pakai setiap harinya mencerminkan diri dan status sosial mereka. Mulai dari ujung kepala hingga ujung kaki mahasiswa menggunakan produk bermerek nasional hingga yang bermerek internasional berusaha mereka dapatkan untuk dapat berkuliah dengan percaya diri dan nyaman. Merek bukan hanya sekedar simbol, gambar atau tanda yang tak berarti. Merek merupakan identitas sebuah produk yang dapat dijadikan sebagai alat apakah produk itu 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 2
baik dan berkualitas. Konsumen melihat sebuah merek sebagai bagian yang penting dalam sebuah nilai tambah dalam produk tersebut (Kotler, 2004:349). Hal inilah yang mendorong para mahasiswa sangat selektif dalam pemilihan merek. Dari berbagai macam fashion yang dikenakan mahasiswa, sepatu merupakan bagian fashion yang sangat berpengaruh dalam gaya hidup mahasiswa, sehingga sepatu yang dikenakan pun bervariasi mereknya. Seperti merek sepatu Converse, Vans, Nike. Crocs, dan berbagai merek sepatu lainnya yang saat ini sedang populer dikalangan mahasiswa. Dengan begitu banyaknya berbagai merek sepatu yang beredar di pasaran mengakibatkan perusahaan harus menjaga loyalitas konsumen meskipun hal itu bukanlah hal yang mudah. Loyalitas merek adalah kondisi dimana konsumen mempunyai sikap posisitf terhadap sebuah merek, mempunyai komitmen pada merek tersebut dan bermaksud meneruskan pembeliannya dimasa yang akan mendatang (dalam Dharmmesta et al., 2000:92). Hal ini dapat disadari bahwa mencari atau menjaring pelanggan baru itu jauh lebih sulit. Oleh karena itu, para produsen cenderung untuk mempertahankan pelanggan lama. Untuk mencapai loyalitas pelanggan terhadap suatu merek, perusahaan sangat tergantung pada kemampuannya dalam mengelola faktor-faktor yang mempengaruhi loyalitas merek tersebut, seperti faktor yang berupa brand image. Citra merek (brand image) di definisikan sebagai suatu kesan yang di miliki oleh pelanggan maupun publik terhadap suatu merek sebagai suatu refleksi atas evaluasi merek yang bersangkutan (dalam Sitinjak, 2006 :38). Jika
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 3
para konsumen merasakan citra merek yang bagus, maka akan mendorong mereka melakukan keputusan pembelian terhadap suatu produk dengan merek tertentu, meningkatkan pembelian bahkan menimbulkan keinginan untuk merekomendasikan merek tersebut dan juga menceritakan hal yang baik mengenai merek tersebut terhadap orang lain. Berdasarkan uraian yang telah dipaparkan di atas, maka peneliti tertarik untuk mengkaji permasalahan yang berhubungan dengan kepuasan konsumen dan keputusan pembelian, dengan mengambil judul penelitian sebagai berikut, yaitu “Pengaruh Brand Image terhadap Loyalitas Konsumen Produk Sepatu Converse”. B. Rumusan Masalah Berdasarkan uraian tersebut di atas, maka dalam penelitian ini dapat ditarik rumusan masalah sebagai berikut: Adakah pengaruh Brand Image terhadap loyalitas konsumen produk sepatu Converse? C. Pembatasan Masalah Dalam penelitian Brand Image dan loyalitas konsumen, penulis membatasi permasalahan agar tidak menyimpang dan terlalu luas. Batasan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Brand Image yang diteliti adalah berdasarkan 8 dimensi menurut Walker, Larreche, dan Boyd, yaitu: a. Performance (kinerja), berhubungan dengan karakteristik operasi dasar dari sebuah produk.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 4
b. Durability (daya tahan), yang berarti berapa lama atau umur produk yang bersangkutan bertahan sebelum produk tersebut harus diganti. Semakin besar frekuensi pemakaian konsumen terhadap produk maka semakin besar pula daya tahan produk. c. Conformance to Specifications (kesesuaian dengan spesifikasi), yaitu sejauh mana karakteristik operasi dasar dari sebuah produk memenuhi spesifikasi tertentu dari konsumen atau tidak ditemukannya cacat pada produk. d. Serviceability, dimensi ini melihat kualitas barang dari kemudahan untuk pengoperasian produk dan kemudahan perbaikan maupun ketersediaan komponen pengganti. e. Features (fitur), adalah karakteristik produk yang dirancang untuk menyempurnakan fungsi atau produk atau menambah ketertarikan konsumen terhadap produk. f. Reliability (reliabiliti), adalah probabilitas bahwa produk akan bekerja dengan memuaskan atau tidak dalam periode waktu tertentu. Semakin kecil kemungkinan terjadinya kerusakan maka produk tersebut dapat diandalkan. g. Aesthetics (estetika), berhubungan dengan bagaimana penampilan produk bisa dilihat dari tampak, rasa, bau, dan bentuk dari produk. h. Perceived Quality (kesan kualitas), merupakan hasil dari penggunaan pengukuran yang dilakukan secara tidak langsung karena terdapat kemungkinan bahwa konsumen tidak mengerti atau kekurangan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 5
informasi atas produk yang bersangkutan. Maka, persepsi konsumen terhadap produk didapat dari harga, merek, iklan, reputasi dan negara asal. 2. Loyalitas Konsumen produk sepatu Converse yang dimaksud dalam penelitian ini adalah kesetiaan terhadap produk atau Brand Loyalty D. Tujuan Penelitian Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Brand Image terhadap loyalitas konsumen produk sepatu Converse. E. Manfaat Penelitian Hasil dari penelitian ini diharapkan mempunyai manfaat : 1. Bagi produsen Converse Indonesia : memberikan informasi terhadap perusahaan yang menjadi obyek penelitian dan diharapkan berguna sebagai bahan pertimbangan dalam merumuskan kebijakan tentang modifikasi produk untuk meningkatkan kepuasan dan tetap menjaga loyalitas konsumen. 2. Bagi dunia pendidikan: sebagai informasi yang berguna dan dapat memberikan gambaran bagi penelitian berikutnya. 3. Bagi Penulis Penelitian ini diharapkan dapat memperluas wawasan bagi penulis yang dapat berguna dan dapat diterapkan penulis dalam dunia kerja nantinya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Landasan Teori 1. Brand Image a. Pengertian Brand Image Salah satu strategi agar suatu toko/perusahaan/organisasi mampu bersaing adalah dengan membangun image atau citra yang baik di mata konsumen maupun publik. Menurut Zeithaml & Bitner ( dalam Dharmmestha et al., 1993:12) hal ini penting dilakukan karena citra dapat mempengaruhi persepsi konsumen maupun publik, sehingga citra dapat mempengaruhi proses pembelian suatu produk atau jasa. Kotler (1996:20) menambahkan bahwa citra merupakan cara individu maupun kelompok memandang suatu fenomena. Dari pendapat tersebut citra atau image dapat diartikan sebagai suatu persepsi yang dimiliki oleh seseorang terhadap suatu fenomena tertentu. Gronross (Tjiptono, 2000:30), menjelaskan bahwa brand image yaitu profil, reputasi, citra umum, dan daya tarik khusus suatu merek. Kemudian Kotler (1996:10) mengemukakan bahwa komponen penting yang sangat menentukan bagi maju mundurnya suatu produk, salah satu terletak pada merek. Hakekat merek adalah merupakan janji penjual untuk secara konsisten memberikan tampilan, manfaat dan jasa tertentu pada pembeli. Merek adalah suatu nama, istilah simbol, atau disain
6
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 7
(rancangan), atau kombinasinya yang dimaksudkan untuk memberi tanda pengenal barang atau jasa dari seorang penjual atau sekelompok penjual dan untuk membedakannya dari barang yang dihasilkan oleh pesaing (dalam Dharmmestha et al., 1993:20). b. Pentingnya Brand Image Salah satu strategi agar suatu merek/perusahaan mampu bersaing adalah dengan membangun image atau citra yang baik di mata konsumen maupun publik. Menurut Zeithaml & Bitner (dalam Tjiptono, 2000:15) hal ini penting dilakukan karena citra dapat mempengaruhi persepsi konsumen maupun publik, sehingga citra dapat mempengaruhi proses pembelian suatu produk atau jasa. Kotler (1996:12) menambahkan bahwa citra merupakan cara individu maupun kelompok memandang suatu fenomena. Dari pendapat tersebut citra atau image dapat diartikan sebagai suatu persepsi yang dimiliki oleh seseorang terhadap suatu fenomena tertentu Menurut Gronroos (dalam Sutisna, 2002:30), ada 4 peran citra bagi suatu merek atau organisasi, yaitu : 1). Citra menceritakan harapan, bersama dengan kampanye pemasaran eksternal, seperti periklanan, penjualan pribadi dan komunikasi dari mulut
ke
mulut.
Citra
mempunyai
dampak
pada
adanya
pengharapan. Citra yang positif lebih memudahkan bagi organisasi untuk berkomunikasi secara efektif, dan membuat orang-orang lebih mudah mengerti dengan komunkasi dari mulut ke mulut. Tentu saja citra yang negatif mempunyai dampak yang sama, tetapi dengan arah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 8
yang sebaliknya. Citra yang netral atau tidak diketahui mungkin tidak menyebabkan kehancuran, tetapi hal itu tidak membuat komunikasi dari mulut ke mulut berjalan lebih efektif. 2). Citra adalah sebagai penyaring yang mempengaruhi persepsi pada kegiatan perusahaan. Kualitas teknis dan khususnya kualitas fungsional dilihat melalui saringan ini. Jika citra baik, maka citra menjadi pelindung. Perlindungan hanya efektif pada kesalahankesalahan kecil pada kualitas teknis atau fungsional. Artinya, jika misalnya suatu waktu terdapat kesalahan kecil dalam fungsi suatu produk (dan tidak berakibat fatal pada pengguna), biasanya image masih mampu menjadi pelindung dari kesalahan tersebut. Namun hal itu seharusnya tidak berlangsung sering. Jika kesalahan-kesalahan kecil sering terjadi, citra tidak akan mampu melindungi kualitas fungsional lagi. Perlindungan menjadi tidak berarti, dan akhirnya akan berubah menjadi negatif. Citra yang negatif akan menimbulkan perasaan tidak puas dan marah dengan pelayanan yang buruk. 3). Citra adalah fungsi dari pengalaman dan juga harapan konsumen. Ketika konsumen membangun harapan dan realitas pengalaman dalam bentuk kualitas pelayanan teknis dan fungsional, kualitas pelayanan yang dirasakan memenuhi citra atau melebihi citra, citra akan mendapat penguatan dan bahkan meningkat. Jika kinerja organisasi di bawah citra, pengaruhnya akan berlawanan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 9
4). Citra mempunyai pengaruh penting pada manajemen. Dengan perkataan lain, citra mempunyai dampak internal. Citra yang kurang nyata dan jelas mungkin akan mempengaruhi sikap karyawan terhadap suatu organisasi yang mempekerjakannya. Citra yang negatif dan tidak jelas, mungkin akan berpengaruh negatif pada kinerja karyawan juga pada hubungan dengan konsumen dan kualitas. Sebaliknya, citra yang jelas dan positif, misalnya citra organisasi dengan pelayanan yang sangat baik, secara internal menceritakan nilai-nilai yang jelas dan akan menguatkan sikap positif terhadap organisasi. c. Pengukuran Brand Image Menurut Kotler & Fox (dalam Sutisna, 2002:42), citra adalah jumlah dari keyakinan-keyakinan, gambaran-gambaran, dan kesankesan yang dipunyai seseorang pada suatu objek. Citra terhadap merek (brand image) berhubungan dengan sikap yang berupa keyakinan dan preferensi terhadap suatu merek. Kemudian menurut Gronross (dalam Tjiptono, 2000:23) dijelaskan bahwa corporate image (termasuk brand image) yaitu profil, reputasi, citra umum, dan daya tarik khusus suatu perusahaan. Gronrooss (dalam Tjiptono, 2000:24) juga menambahkan bahwa kriteria ini merupakan image-related criteria. Pelanggan menyakini bahwa operasi dari penyedia jasa dapat dipercaya dan memberikan nilai atau imbalan yang sesuai dengan pengorbannannya. Selanjutnya Parasuraman,et.al (dalam Tjiptono, 2000:35) mengartikan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 10
credibility merupakan sifat jujur dan dapat dipercaya. Kredibilitas mencakup nama perusahaan, reputasi perusahaan, karakteristik pribadi, contact personnel, dan interaksi dengan pelanggan. Dari pengerti tersebut, maka image perusahaan dapat dilihat dari nama baik perusahaan atau citra positif di mata masyarakat, dapat dipercaya. Brand image juga terkait dengan word of mouth. Menurut Zeithaml (dalam Tjiptono, 2000:45) word of mouth merupakan pernyataan (secara personal atau non personal) yang disampaikan oleh orang selain organisasi (service provider) kepada pelanggan. Word of mouth ini biasanya cepat diterima oleh pelanggan karena yang menyampaikannya adalah mereka yang dapat dipercayainya, seperti para pakar, teman, keluarga, dan publikasi media massa. Dengan demikian, citra atau reputasi perusahaan biasanya memang tersebar melalui word of mouth. Citra merek/perusahaan sangat dipengaruhi oleh pendapat para pakar, teman, keluarga dan publikasi massa, yang kemudian membentuk sebuah opini masyarakat tentang citra perusahaan tersebut. Berdasarkan uraian di atas, pembentuk citra produk akan diturunkan dari dimensi kualitas produk menurut Walker, Larreche, dan Boyd (2005:42) apabila perusahaan ingin mempertahankan keunggulan kompetitifnya dalam pasar, perusahaan harus mengerti aspek dimensi apa saja yang digunakan oleh konsumen untuk membedakan produk yang dijual perusahaan tersebut dengan produk pesaing. Dimensi kualitas produk barang terdiri dari:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 11
a. Performance (kinerja), berhubungan dengan karakteristik operasi dasar dari sebuah produk. b. Durability (daya tahan), yang berarti berapa lama atau umur produk yang bersangkutan bertahan sebelum produk tersebut harus diganti. Semakin besar frekuensi pemakaian konsumen terhadap produk maka semakin besar pula daya tahan produk. c. Conformance to Specifications (kesesuaian dengan spesifikasi), yaitu sejauh mana karakteristik operasi dasar dari sebuah produk memenuhi spesifikasi tertentu dari konsumen atau tidak ditemukannya cacat pada produk. d. Serviceability, dimensi
ini melihat kualitas barang dari
kemudahan untuk pengoperasian produk dan kemudahan perbaikan maupun ketersediaan komponen pengganti. e. Features (fitur), adalah karakteristik produk yang dirancang untuk menyempurnakan fungsi atau produk atau menambah ketertarikan konsumen terhadap produk. f. Reliability (reliabiliti), adalah probabilitas bahwa produk akan bekerja dengan memuaskan atau tidak dalam periode waktu tertentu. Semakin kecil kemungkinan terjadinya kerusakan maka produk tersebut dapat diandalkan. g. Aesthetics
(estetika),
berhubungan
dengan
bagaimana
penampilan produk bisa dilihat dari tampak, rasa, bau, dan bentuk dari produk.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 12
h. Perceived Quality (kesan kualitas), merupakan hasil dari penggunaan pengukuran yang dilakukan secara tidak langsung karena terdapat kemungkinan bahwa konsumen tidak mengerti atau kekurangan informasi atas produk yang bersangkutan. Maka, persepsi konsumen terhadap produk didapat dari harga, merek, iklan, reputasi dan negara asal. 2.
Brand Loyalty a. Pengertian Brand Loyalty Mowen and Minor (dalam Dharmmesta et al., 2000:13) Brand loyalty (loyalitas merek) diartikan sebagai kondisi dimana konsumen mempunyai sikap positif terhadap sebuah merek, mempunyai komitmen pada merek tersebut, dan bermaksud meneruskan pembeliannya dimasa mendatang. Kotler (1996 : 25) mengemukakan bahwa komponen penting yang sangat menentukan bagi maju mundurnya suatu produk, salah satu terletak pada merek. Hakekat merek adalah merupakan janji penjual untuk secara konsisten memberikan tampilan, manfaat dan jasa tertentu pada
pembeli.
Selanjutnya
Aaker
(dalam
Tjiptono,
2000:46)
menambahkan bahwa merek yang berhasil akan selalu dikenang konsumennya, karena konsumen akan selalu mengaitkan keunggulan sebuah produk dengan mereknya, terutama untuk mempermudah pencarian kembali produk-produk yang pernah dibelinya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 13
Engel et al. (1994:34) menjelaskan lebih lanjut bahwa loyalitas merek pada dasarnya terdiri dari dua hal, yaitu perilaku loyal dan sikap loyal. Perilaku loyal adalah tindakan membeli berulang yang selektif yang didasarkan pada proses pengambilan keputusan psikologik yang evaluatif. Adapun sikap loyal adalah kecenderungan mempunyai kebiasaan yang selektif. b. Pendekatan dan Tahap Brand Loyalty Assael (dalam Tjiptono, 2000 :31) memandang loyalitas merek dengan menggunakan dua pendekatan. Kedua pendekatan tersebut adalah berdasarkan pada teori perilaku dan teori kognitif. Pada pendekatan perilaku, loyalitas merek digambarkan sebagai perilaku pembelian berulang terhadap suatu merek tertentu yang dilakukan secara konsisten untuk jangka waktu relatif lama. Kemudian Dick & Basu (dalam Tjiptono, 2000:45) menambahkan loyalitas pelanggan terhadap suatu merek produk mencakup dua perspektif yaitu : 1). Loyalitas sebagai perilaku. Dalam perspektif ini, loyalitas merek diartikan sebagai pembelian ulang suatu merek secara konsisten oleh pelanggan. Dalam kenyataannya, jarang dijumpai pelanggan yang setia 100% hanya pada satu merek tertentu. Olah karena itu, loyalitas merek dapat diukur misalnya melalui proporsi dan rentetan pembelian. 2). Loyalitas sebagai sikap. Bahwa pembelian ulang tidak dapat menjelaskan apakah konsumen benar-benar lebih menyukai
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 14
merek tertentu dibandingkan dengan merek lain atau karena berada dalam situasi dipengaruhi oleh aspek lain. Oleh karena itu, dalam pengukuran loyalitas merek, sikap pelanggan terhadap merek juga harus diteliti. Bila sikap pelanggan lebih positif (favorable) terhadap merek tertentu dibandingkan dengan merek-merek lain, maka ia dikatakan loyal terhadap merek bersangkutan. Secara lengkap Jacoby & Chestnut (dalam Tjiptono, 2000:63) menjelaskan bahwa loyalitas merek dapat dibagi berdasarkan tiga pendekatan yaitu behavioral, attitudinal dan gabungan dari kedua di atas. (1) Pendekatan behavioral lebih menekankan pada perilaku nyata yang ditunjukkan oleh konsumen yaitu proporsi pembelian yang dilakukan konsumen selama jangka waktu tertentu. (2) Pendekatan kedua yaitu attitudinal lebih menitik beratkan pada minat maupun sikap positif konsumen merupakan indikator yang penting untuk menerangkan loyalitas dari pada perilaku yang nyata. (3) Pendekatan terakhir adalah merupakan gabungan dari kedua pendekatan di atas. Pendekatan gabungan menganggap loyalitas merupakan hasil dari sikap positif yang ditunjukkan dalam bentuk perilaku yang nyata yaitu pembelian berulang. Pendekatan
ini
sengaja
dibuat
untuk
mengakomodasi
perbedaan antara dua pendekatan sebelumnya, sehingga
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 15
diharapkan dapat menggambarkan pengertian loyalitas secara lebih jelas. c. Pengukuran Loyalitas Konsumen (Brand Loyalty) Pendekatan loyalitas merek mengandung arti perilaku membeli berulang yang didasari oleh faktor kognitif, afektif, evaluatif dan kecenderungan membeli. Keempat faktor tersebut adalah sebagai berikut Engel et al. (1994 :53): 1). Faktor kognitif, yaitu faktor yang melibatkan kognitif dengan cara
mengaktifkan
kognitif
konsumen
seperti
proses
pengambilan keputusan untuk memilih merek produk tertentu dengan mempertimbangkan beberapa hal, misalnya harga, kapan dan dimana merek produk tersebut dapat dibeli. Mengingat upaya untuk mendapatkan merek produk tertentu konsumen
memerlukan
beberapa
pengetahuan,
maka
konsumen perlu pula untuk mengaktifkan ingatannya. 2). Faktor afektif, yaitu faktor yang melibatkan perasaan suka atau tidak suka konsumen, misalnya memilih merek produk tertentu berdasarkan apa yang lebih disukai pada merek produk tertentu. Konsumen memilih merek produk tertentu bukan sekedar memilih berdasarkan pertimbangan rasionalnya, oleh karena itu antara konsumen satu dengan konsumen lain bisa mempunyai pilihan yang berbeda atau subyektif sifatnya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 16
3). Faktor evaluatif, yaitu faktor yang melibatkan kegiatan evaluasi konsumen. Di dalam loyalitas merek, faktor evaluatif juga menentukan, sebab dengan mengevaluasi apa yang telah dipilih dan dibeli konsumen dapat memberikan penilaian baik atau
buruk.
Suatu
keinginannya
yang
produk ada
sesuai
akhirnya
atau
tidak
menentukan
dengan faktor
kecenderungan. 4). Faktor kecenderungan, yaitu berperilaku atau membeli merek produk tertentu. Konsumen mempunyai kebiasaan memilih, serta membeli merek produk yang sudah menjadi pilihannya. Jadi apabila merek produk yang telah menjadi pilihan konsumen tidak tersedia di toko, konsumen dengan sendirinya tidak akan berpaling ke merek lain meskipun toko itu menyediakan merek-merek lain yang serupa. Dalam hal ini Peter dan Olson (dalam Tjiptono, 2000:25) menambahkan bahwa loyalitas merek sebagai minat membeli berulang dan perilaku berulang. Loyalitas merek dalam hal ini diukur berdasarkan
tingkat
kekerapan
atau
frekuensi
seorang
konsumen dalam membeli sebuah merek tertentu diantara sekian banyak alternatif merek yang ada di pasaran. Berdasarkan uraian yang telah diungkapkan tersebut di atas, maka dalam untuk mengukur loyalitas konsumen
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 17
terhadap merek produk sepatu Converse digunakan, sebagai berikut : 1).Faktor kognitif, yaitu pertimbangan konsumen dalam membeli sepatu Converse seperti merek yang sudah dikenal, harga, kapan dan dimana dapat membeli sepatu Converse. 2).Faktor afektif, yaitu perasaan suka atau tidak suka konsumen terhadap sepatu Converse. 3).Faktor evaluatif, yaitu kesesuaian produk sepatu Converse dengan keinginan Konsumen. 4).Faktor kecenderungan, yaitu frekuensi pembelian berulang terhadap sepatu Converse dan kuat-tidaknya komitmen konsumen terhadap sepatu Converse untuk tidak berpindah pada merek lain. B. Kerangka Berpikir Pengrauh Brand Image terhadap loyalitas konsumen (Brand Loyalty) dapat digambarkan seperti pada gambar di bawah ini. Loyalitas Konsumen (Brand Loyalty)
Brand Image
Gambar II.1 Pengaruh Brand Image terhadap loyalitas konsumen (Brand Loyalt) Pengaruh Brand Image terhadap loyalitas konsumen (Brand Loyalt)y suatu produk yang memiliki merek atau nama yang telah dikenal
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 18
luas oleh masyarakat, dipercaya dan memiliki daya tarik khusus akan menjadi pertimbangan bagi calon pembeli untuk memutuskan untuk dibeli. Brand image yang bagus tersebut akan mendorong calon pembeli untuk menentukan pilihannya pada produk tersebut, apabila mereka dihadapkan pada beberapa pilihan atau laternatif suatu barang sejenis yang akan dibeli. Oleh karena itu, loyalitas konsumen (Brand Loyalty) pada seseorang akan dipengaruhi oleh brand image yang melekat pada produk yang akan dibeli tersebut. Dengan demikian, semakin tinggi brand image yang dimiliki oleh suatu produk, maka produk tersebut akan memiliki kesempatan yang semakin besar untuk dibeli oleh calon pembeli. C. Hipotesis Hipotesis adalah dugaan jawaban sementara berupa alternatif-alternatif jawaban yang dibuat oleh peneliti terhadap masalah yang akan diteliti. Brand Image adalah suatu pandangan yang dimiiliki oleh konsumen tentang merek suatu produk. Pandangan inilah yang nantinya akan mempengaruhi konsumen agar melakukan pembelian ulang pada suatu merek tertentu. Bila konsumen merasakan suatu kepuasan dalam mengkonsumsi produk tersebut, maka konsumen akan melakukan pembelian ulang terhadap produk tersebut. Berdasarkan uraian diatas maka penulis dapat merumuskan sebagai berikut: Hipotesis (H1) : Ada pengaruh brand image terhadap loyalitas konsumen (brand loyalty)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian asosiatif. Menurut Sugiyono (2001:11), penelitian asosiatif merupakan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dua variabel atau lebih. Bentuk hubungan dalam penlitian ini adalah hubungan kausal, yaitu hubungan sebab akibat. B. Subjek dan Objek Penelitian 1. Subjek Penelitian Subyek penelitian yang akan diteliti oleh penulis adalah Mahasiswa Universitas Sanata Dharma. 2. Objek Penelitian Objek penelitian yang akan diteliti oleh penulis adalah persepi para konsumen terhadap Brand Image dan loyalitas konsumen (Brand Loyalty) C. Waktu dan Lokasi Penelitian 1. Waktu Penelitian akan dilaksanakan pada bulan April 2016. 2. Lokasi penelitian dilakukan di Kampus II dan Kampus III Universitas Sanata Dharma Yogyakarta
19
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 20
D. Variabel Penelitian 1. Identifikasi Variabel a. Variabel Bebas (Independent Variable) Variabel Bebas (independent variable) adalah variabel yang mempengaruhi
variabel
lainnya
(variabel
terikat).
Variabel
independen dalam penelitian ini adalah Brand Image (X). b. Variabel Terikat (Dependent Variable) Variabel terikat (dependent variable) adalah variabel
yang
dipengaruhi variabel lainnya (variabel bebas). Variabel dependen dalam penelitian ini adalah loyalitas konsumen (Brand Loyalty) (Y). 2. Definisi Variabel Definisi variabel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: a. Brand Image Brand image (variabel bebas) adalah tanggapan responden terhadap keterkenalan produk, daya tarik khusus, reputasi produk dan perusahaan, serta kepercayaan terhadap perusahaan dan produk. b. Loyalitas Konsumen (Brand Loyalty) Brand loyalty (variabel tergantung) adalah sikap positif responden terhadap merek sepatu Converse, komitmen responden pada merek tersebut, dan bermaksud meneruskan pembeliannya di masa mendatang.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 21
3. Pengukuran Variabel Jenis skala pengukuran yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala ordinal (ordinal scale). Menurut Sarjono dan Julianita (2011:3), skala ordinal merupakan skala yang menyatakan ketegori sekaligus peringkat, di mana peringkat tersebut menunjukkan suatu urutan penilaian. Sarjono dan Julianita (2011:3) menyebutkan bahwa skala ordinal
tidak
hanya
mengkategorikan
variabel-variabel
untuk
menunjukkan perbedaan di antara berbagai kategori, tetapi juga mengurutkannya ke dalam beberapa cara.
E. Definisi Operasional Definisi operasional yang akan dibahas dalam penelitian ini sebagai berikut: 1.
Brand image (variabel bebas) adalah tanggapan responden terhadap keterkenalan produk, daya tarik khusus, reputasi produk dan perusahaan, serta kepercayaan terhadap perusahaan dan produk. Indikator Brand Image : a.
Performance (kinerja) : kinerja menilai sejauh mana sepatu Converse dapat digunakan dan dapat berfungsi sebagaimana mestinya. Dimensi ini menyangkut kenyamanan dari para pengguna sepatu Converse.
b.
Durability (daya tahan) : daya tahan menilai berapa lama sepatu Converse dapat digunakan, tentunya dengan pemakaian dan perawatan yang wajar. Dimensi ini menyangkut jangka waktu
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 22
pemakaian produk sepatu Converse sampai benar-benar rusak, tidak dapat dipakai berjalan, hingga harus diganti dengan yang baru. c.
Conformance to Specifications (kesesuaian dengan spesifikasi) : menilai apakah sepatu Converse sudah sesuai dengan standard yang ada, atau sesuai dengan desain sepatu Converse yang sudah ada. Dimensi ini menyangkut kelengkapan sepatu Converse seperti Tali pengganti, Box Sepatu, Informasi detail sepatu, dll.
d.
Serviceability : menilai kemudahan perbaikan jika ada kerusakan pada sepatu Converse. Dimensi ini menyangkut kemudahan dalam memperbaiki sepatu saat terjadi kerusakan.
e.
Features (fitur) : menilai hal-hal apa saja yang menjadi nilai tambah pada sepatu Converse. Item ekstra yang ditambahkan adalah misalnya airhole (lubang anign), sol yang ringan, dll.
f.
Reliability (reliabiliti) : menilai produk sepatu Converse dari jangka waktu hingga sepatu mengalami kendala-kendala, seperti : mengalami kerusakan, tidak dapat dipakai di suatu medan tertentu.
g.
Aesthetics (estetika) : menilai sepatu Converse berdasarkan hal-hal yang dilihat langsung oleh mata konsumen. Dimensi ini menyangkut warna, ukuran, desain dan tali sepatu.
h.
Perceived Quality (kesan kualitas) : dimensi ini berhubungan langsung dengan pendapat konsumen tentang seaptu Converse berdasarkan beberapa hal seperti harga, merek, iklan, reputasi, dan lain-lain. Dimensi ini menyangkut reputasi perusahaan pembuat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 23
sepatu Converse, Converse adalah merek yang mudah diingat, harga Converse yang sesuai dengan value produknya. 2.
Brand loyalty (variabel tergantung) adalah sikap positif responden terhadap merek sepatu Converse, komitmen responden pada merek tersebut, dan bermaksud meneruskan pembeliannya di masa mendatang, yang dapat diukur dari: a. Saya merasa senang dan bangga ketika menggunakan brand ini b. Saya membeli brand ini sebanyak yang saya bisa c. Saya merasa bahwa saya tidak akan pindah ke brand yang lain d. Akan ada perbedaan besar jika saya terpaksa harus memilih brand lain
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 24
F. Populasi dan Sampel 1.
Populasi Menurut Kuncoro (2003:103), pengertian dari populasi adalah kelompok lengkap, yang biasanya berupa orang, obyek, transaksi atau kejadian di mana kita tertarik untuk mempelajarinya atau menjadi obyek penelitian. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah Pemakai Sepatu Converse di Universitas Sanata Dharama Yogyakarta.
2.
Sampel Sugiyono (2008:116) mengemukakan bahwa sample adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Sampel dalam penelitian ini adalah 100 Mahasiswa Universitas Sanata Dharma yang menggunakan Sepatu Converse.
G. Teknik Pengambilan Sampel Teknik pengambilan sampel adalah cara untuk menentukan sampel yang jumlahnya sesuai dengan ukuran sampel yang akan dijadikan sumber sebenarnya dengan memperhatikan sifat dan penyebaran populasi agar diperoleh sampel yang representatif atau benar-benar mewakili populasi (Nawawi, 2005:13). Metode pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik non probability sampling, yaitu setiap elemen dalam populasi tidak memiliki probabilitas yang sama untuk menjadi sampel. Teknik penentuan sampel secara non probabilitas yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan metode convenience dan purposive sampling
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 25
yang berarti sekelompok subyek dipilih berdasarkan ciri-ciri atau sifat-sifat populasi tertentu yang dipandang mempunyai sangkut paut yang erat dengan ciri-ciri atau sifat-sifat yang sudah diketahui sebelumnya yaitu konsumen dari sepatu Converse dan telah menggunakanya minimal 1 kali pemakaian di Universitas Sanata Dharma. H. Sumber Data Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah 1.
Data primer atau data yang diperoleh langsung dari subjek yang diteliti. Sumber data ini diperoleh langsung dari individu yang menjadi subjek penelitian. Data dihasilkan dari kuesioner yang disebarkan kepada sampel yang telah ditentukan sebelumnya, yaitu mahasiswa Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
2.
Data sekunder atau data yang diperoleh dari pihak lain baik berupa dokumentasi, data yang telah diolah, maupun informasi mengenai sesuatu hal. Data sekunder dalam penelitian ini adalah literatur dan penelitian ilmiah lainnya yang relevan dan dapat melengkapi penelitian ini.
I.
Teknik Pengumpulan Data 1.
Kuesioner Menyebarkan daftar pertanyaan kepada responden atau sampel yangtelah ditentukan.
Kuesioner
(instrument
penelitian)
ini
digunakan
untukmengumpulkan datan yang berkaitan dengan variabel penelitian yaitu Brand Image dan loyalitas konsumen(Brand Loyalty). Skala yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 26
digunakan dalam instrumen penelitian ini adalah Skala Likert. Menurut Sugiyono (1999:24) Skala Likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial. Dengan skala Likert, maka jawaban setiap item instrumen dijabarkan sebagai berikut ini. Tabel III.1 Alternatif Jawaban Responden dan Skor Alternatif Jawaban
2.
Skor
Sangat setuju
5
Sangat setuju
4
Kurang setuju
3
Tidak Setuju
2
Sangat tidak setuju
1
Studi Pustaka Pengumpulan data dengan memanfaatkan literatur-literatur
yang
berhubungan dengan obyek penelitian. J.
Teknik Pengujian Instrumen 1. Uji Asumsi Klasik a. Uji Normalitas Uji Normalitas digunakan untuk penelitian di mana data yang ada terdistribusi normal ataupun belum, yang dalam hal ini dilakukan pada
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 27
variabel Brand Image (X), dengan Loyalitas Konsumen/Brand Loylty (X). Metode uji normalitas yang digunakan oleh peneliti adalah Kolmogorov-Smirnov.
Dasar Pengambilan keputusan berdasarkan nilai Sig. : Asymp. Sig. (2-tailed) > 0,05. ; data berdistribusi normal, maka H0 diterima. Asymp. Sig. (2-tailed) ≤ 0,05 ; data berdistribusi tidak normal, maka H0 ditolak. Selain itu, normal atau tidaknya suatu data, dapat juga terlihat pada grafik Normal P-P Plot. Suatu data dapat dikatakan normal jika data (titik) menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti garis diagonal pada grafik Normal P-Plot. b. Uji Heteroskedastisitas Menurut
Wijaya
(dalam
Sarjono
dan
Julianita,
2011:66),
heteroskedastisitas menunjukkan bahwa varians variabel tidak sama untuk semua pengamatan atau observasi. Pada penelitian ini, uji heteroskedastisitas menggunakan uji scatterplot. Kriteria dalam uji scatterplot adalah : 1) Titik-titik pada scatterplot menyebar secara acak, baik di bagian atas angka nol ataupun di bagian bawah angka nol dari sumbul vertikal atau
sumbu
Y,
heteroskedastisitas.
maka
disimpulkan
bahwa
tidak
terjadi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 28
2) Titik-titik pada scatterplot menyatu secara teratur, baik di bagian atas angka nol ataupun di bagian bawah angka nol dari sumbul vertikal
atau
sumbu
Y,
maka
disimpulkan
bahwa
terjadi
heteroskedastisitas.
2.
Uji Validitas Uji Validitas digunakan untuk menguji bahwa suatu alat yang digunakan dalam penelitian dapat benar-benar mengukur apa yang akan diukur. Rumus yang akan digunakan peneliti untuk mencari nilai korelasi adalah korelasi Pearson Product Moment yaitu: (Sanusi, 2011:77) r=
∑ √
∑
∑
∑
∑ ∑
∑
Keterangan: r = koefisien korelasi X = skor butir Y = skor total butir n = jumlah sampel (responden) Dengan ketentuan, jika rhitung ≥ rtabel dengan tingkat signifikansi rtabel sebesar 0.05 dan derajat bebas (n-2), maka data kuesioner dapat dikatakan valid. Begitu pula sebaliknya, jika rhitung < rtabel dengan tingkat signifikansi rtabel sebesar 0.05 dan derajat bebas (n-2), maka data kuesioner dapat dikatakan tidak valid.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 29
3.
Uji Reliabilitas Uji reliabilitas digunakan untuk menunjukkan bawah alat pengukur menunjukkan konsistensi hasil pengukuran berbagai keadaan. Rumus yang akan digunakan oleh peneliti dalam menguji reliabilitas data kuesioner adalah rumus Alfa Cronbach yaitu: rii = [
] [
di mana rumus
∑
∑
] ∑
Keterangan: rii
= reliabilitas instrumen
k
= banyaknya butir pertanyaan
Σσ2
= jumlah butir pertanyaan
σ1 2
= varians total
Ketentuan yang berlaku adalah nilai alpha > 0,60; data kuesioner dapat dikatakan reliabel. K. Teknik Analisis Data Teknik analisis data yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah Regresi. Metode ini untuk memprediksi pengaruh faktor variabel bebas dengan variabel tergantung. Rumus yang digunakan seperti berikut ini (Sugiyono, 1999).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 30
Langkah-langkah analisis data adalah sebagai berikut: a. Regresi linier sederhana Y = a + bX Keterangan : Y = variabel dependen (Brand Loyalty) a = harga Y bila X=0 (harga konstan) b = angka arah atau koefisien regresi, yang menunjukkan angka peningkatan ataupun penurunan variabel dependen yang didasarkan pada variabel independen. Bila b (+) maka naik, dan bila b (-) maka terjadi penurunan. X = variabel independen pertama (Brand Image)
b. Uji t Untuk mengetahui apakah pengaruh Brand Image terhadap Brand Loyalty signifikan, digunakan analisis uji t, yaitu: √ √ Keterngan : t = signifikansi r = koefisien korelasi n = jumlah data/sampel
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 31
H0 : Tidak ada pengaruh antara Variabel X dengan Variabel Y. Ha : Ada pengaruh antara Variabel X dengan Variabel Y. Dasar pengambilan keputusan (a) thitung ≤ ttabel : H0 diterima (Ha ditolak). (b) thitung > ttabel : H0 ditolak (Ha diterima).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN A. Sejarah Perusahaan Converse didirikan oleh sesorang pengusaha sepatu yang bernama Marquis Mills Converse. Di umurnya yang ke-30 tahun, Marquis Mills Converse yang sebelumnya bekerja sebagai manager di sebuah perusahaan sepatu lokal, membuka Converse Rubber Shoe Company di Malden, Massachusetts pada tahun 1908. Perusahaan ini merupakan produsen sepatu berbahan karet dan menyediakan alas kaki bersol karet untuk konsumen pria, wanita, dan anak-anak. Hingga tahun 1910, Perusahaan Converse telah memproduksi sebanyak 4.000 pasang sepatu setiap hari, dan di tahun 1915 perusahaan ini mulai membuat sepatu khusus untuk para atlet. Perusahaan ini mulai memuncak kesuksesanya pada tahun 1917 ketika Perusahaan Converse memperkenalkan produk sepatu basket. Lalu pada tahun 1921, seorang pemain basket bernama Charles H.Chuck Taylor mengeluh ke Converse mengeluh karena sakit kaki yg disebabkan sepatu itu. Setelah keluhan tersebut perusahaan Converse memberikan pekerjaan kepada Charles sebagai salesman dan duta perusahaan tersebut serta mempromosikan sepatu di seluruh Amerika Serikat. Ia bekerja di perusahan Converse hingga ajal menjemputnya di tahun 1969. Ketika Amerika Serikat memasuki Perang Dunia II pada tahun 1941, Produksi Converse bergeser ke manufaktur alas kaki, pakaian, sepatu bot, parka, karet pelindung setelan, dan setelan untuk pilot dan pasukan tentara. 32
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 33
Terus meningkatnya kepopuleran Perusahaan Converse pada tahun 1950-an secara tidak juga mempromosikan citra Amerika di mata dunia dengan membikin Converse Yearbook. Pada tahun 1970 Perusahan Converse dibeli oleh pengusaha yg bernama Jack Purcell. Setelah dibeli oleh Jack, sepatu Converse All-Star menjadi bagian dari gerakan hippie yang diikuti oleh musisi dan band tenama. Kaum hippies sering memakai sepatu Converse AllStar sebagai alat untuk mempromosikan individualitas mereka. Seiring berjalannya waktu Converse tidak lagi hanya sepatu untuk para atlet basket saja, tetapi juga sepatu yang di gunakan ketika bersantai. Di tahun 1990-an sepatu Converse mulai tersingkir di pasaran. Hal ini dikarenakan mulai banyaknya pesaing baru di dunia sepatu yang terus bermunculan seperti Puma, Adidas, Nike, Reebok. Karena tergesernya Converse dipasaran dengan kurun waktu yang singkat, membuat Perusahaan Converse di ambang ke bangkrutan karena menurun dengan drastisnya jumlah permintaan dipasaran. Pada 22 Januari 2001, Perusahaan Converse berpindah tangan dan pabrik terakhir mereka di Amerika Serikat ditutup. Setelah itu, manufaktur untuk pasar Amerika Serikat tidak lagi dilakukan di Amerika Serikat, tetapi di sejumlah negara di Asia dan negara-negara Eropa, termasuk Cina, Indonesia, Italia, Lithuania dan Vietnam. Pada 9 Juli 2003, Perusahaan Nike membeli perusahaan Converse dengan harga US$ 305 juta dan menjadikannya sebagai anak perusahaan. Semenjak itu Perusahaan Converse semakin banyak memproduksi model sepatu. Tidak hanya Converse yang menjadi andalan perusahaan ini namun merk lain
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 34
seperti Converse The Weapon, Converse special edition yg diproduksi untuk The Ramones dan Sailor Jerry. Selain itu juga adaedisi khusus yang disebut 1Hund, di mana 15% dari keuntungan digunakan untuk mendukung penanggulangan HIV / AIDS. dan hingga sekarang sudah ada 100 orang lebih seniman dari seluruh dunia untuk membuat kreasi sepatu Converse. Gambar IV.1 Logo Perusahan Converse
Gambar IV.1 Logo Perusahan Converse B. Visi dan Misi Perusahaan Setiap perusahaan tentunya memiliki visi dan misi yang digunakan sebagai pegangan perusahaan dalam menjalankan usahanya agar tetap pada jalur yang benar sesuai dengan tujuan awal perusahaan. Berikut ini adalah visi dan misi yang dimiliki oleh Perusahaan Converse: 1. Visi a. Menjadi perusahaan industri sepatu yang senantiasa mampu bersaing dan tumbuh berkembang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 35
b. Menjadi
perusahaan
terkemuka
di
bidang
bisnis
dengan
mengutamakan pelayanan penjualan yang terbaik untuk customer. c. Memasarkan usaha sepatu lukis ke tingkat internasional. 2. Misi a. Melayani para pelanggan dengan baik. b. Memberikan harga yang terjangkau bagi masyarkat. c. Memberikan produk dengan kualitas yang terbaik. d. Menjaga kepercayaan pelanggan. C. Macam-macam Produk Perusahaan Converse Berikut ini adalah macam-macam produk yang diproduksi Perusahaan Converse antara lain: 1. Sepatu Perusahaan Converse memproduksi beberapa jenis sepatu yaitu: a. Converse All-Star Sepatu jenis ini terdiri dari 3 macam yaitu : 1) Low Top
Gambar IV.2 Sepatu Converse All-Star Low Top
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 36
2) High Top
Gambar IV.3 Sepatu Converse All-Star High Top
3) Knee High
Gambar IV.4 Sepatu Converse All-Star Knee High
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 37
b. Converse yang dikombinasikan dengan model sepatu Nike
Gambar IV.5 Sepatu Converse yang dikombinasikan dengan model sepatu Nike c. Converse The Loaded Weapon
Gambar IV.6 Sepatu Converse The Loaded Weapon d. Converse special edition yg diproduksi untuk The Ramones dan Sailor Jerry
Gambar IV.7 Sepatu Converse special edition yang diproduksi untuk The Ramones
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 38
Gambar IV.8 Sepatu Converse special edition yang diproduksi untuk Sailor Jerry e. Converse 1Hund
Gambar IV.9 Sepatu Converse 1Hund 2. Pakaian a. T-shirt
Gambar IV.10 T-shirt
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 39
b. Jaket
Gambar IV.11 Jaket
c. Celana
Gambar IV.12 Celana 3. Aksesoris a. Topi
Gambar IV.13 Topi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 40
b. Kacamata
Gambar IV.14 Kacamata
c. Tali Sepatu
Gambar IV.15 Tali Sepatu d. Tas
Gambar IV.16 Tas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Proses Penelitian Penelitian ini dimulai pada bulan Juni 2016. Penulis menyebarkan kuesioner di Kampus Mrican dan Kampus Paingan. Dalam penyebaran kuesioner, penulis menemui mahasiswa yang memakai sepatu Converse yang sedang berkumpul di area hall, perpustakaan, kantin maupun di kelas sebelum dan sesudah mengikuti perkuliahan. Setelah mendapatkan 100 responden (100 mahasiswa Sanata Dharma yang memakai sepatu Converse), penelitian pun berahkir dan dilanjutkan dengan proses olah data. B. Karakteristik Responden Karateristik responden digunakan dalam memberikan gambaran tentang responden yang menjadi subyek penelitian, kemudian dilakukan perhitungan dengan menggunakan statistik deskriptif. Klasifikasi karakteristik dari responden meliputi: 1. Jenis Kelamin Karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin diklasifikasikan seperti yang ada dalam tabel berikut ini:
42
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 43
Tabel V.1 Karakteristik Responden berdasarkan Jenis Kelamin
Jenis Kelamin
Jumlah (Orang)
Presentase
Laki – laki
47
47 %
Perempuan
53
53 %
Total
100
100 %
Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2016 Berdasarkan Tabel V.1 Karakteristik Responden berdasarkan Jenis Kelamin, didapatkan data bahwa 47 responden laki-laki dan 53 responden perempuan. Dengan presentase 47 % responden laki-laki dan 53 % responden perempuan. Dari data tersebut, dapat disimpulkan bahwa perbandingan antara responden laki-laki dan perempuan tidak terlalu jauh. Hal ini disebabkan sepatu Converse adalah sepatu yang bisa dipakai oleh semua orang baik laki-laki maupun perempuan. 2. Uang Saku Karakteristik responden berdasarkan uang saku diklasifikasikan seperti yang ada dalam tabel berikut ini :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 44
Tabel V.2 Karakteristik Responden berdasarkan Uang Saku Uang Saku
Jumlah (Orang)
Presentase
0
0%
Rp 500.000,- s/d Rp 1.500.000,-
92
92%
Rp 1.600.000,- s/d Rp 2.500.000,-
8
8%
Rp 2.600.000,- s/d Rp 3.500.000,-
0
0%
>Rp 3.500.000,-
0
0%
Total
100
100%
Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2016 Berdasarkan Tabel V.2 Karakteristik Responden berdasarkan Uang Saku, didapatkan data bahwa mayoritas responden memiliki uang saku dengan kisaran antara Rp 500.000,- s/d Rp 1.500.000,- yang berjumlah sebanyak 92 orang dan 8 orang responden lainnya memiliki uang saku kisaran antara Rp 1.500.000,- s/d Rp 2.500.000,-. Dari data tersebut dapat dilihat bahwa sepatu Converse dapat dijangkau oleh responden yang memiliki uang saku minimal Rp 500.000,-. C. Deskripsi Data 1. Brand Image Kuesioner pada variabel Brand Image menggunakan skala data 1-5, di mana 1 menunjukkan bahwa persepsi mahasiswa Universitas Sanata Dharma tentang Brand Image sepatu Converse sangat kurang bagus, sedangkan skala 5 menunjukkan bahwa persepsi mahasiswa Universitas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 45
Sanata Dharma tentang Brand Image sepatu Converse sangat bagus. Adapun skala data tersebut sebagai berikut : Tabel V.3 Tabel Skala Data Brand Image Skala Data Kelas Kategori 1
1,00 – 1,79
Sangat Kurang Bagus
2
1,80 – 2,59
Kurang Bagus
3
2,60 – 3,39
Cukup Bagus
4
3,40 – 4,19
Bagus
5
4,20 – 5,00
Sangat Bagus
Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2016 Dengan menggunakan kategori yang tersaji pada Tabel V.3 Tabel Skala Data Brand Image, rata – rata skor persepsi mahasiswa terhadap Brand Image sepatu Converse (lampiran 1) adalah sebesar 3,91 yang masuk kategori bagus. Mahasiswa pengguna sepatu Converse berpendapat bahwa brand image sepatu Converse bagus. 2. Loyalitas Konsumen (Brand Loyalty) Kuesioner
pada
variabel
loyalitas
konsumen
(Brand
Loyalty)
menggunakan skala data 1-5, di mana 1 menunjukkan bahwa persepsi mahasiswa Universitas Sanata Dharma tentang Brand Loyalty terhadap sepatu Converse sangat rendah, sedangkan skala 5 menunjukkan bahwa persepsi mahasiswa Universitas Sanata Dharma tentang loyalitas konsumen (Brand Loyalty) terhadap sepatu Converse sangat tinggi. Adapun skala data tersebut sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 46
Tabel V.4 Tabel Skala Data Loyalitas Konsumen (Brand Loyalty) Skala Data Kelas Kategori 1
1,00 – 1,79
Sangat Rendah
2
1,80 – 2,59
Rendah
3
2,60 – 3,39
Cukup
4
3,40 – 4,19
Tinggi
5
4,20 – 5,00
Sangat Tinggi
Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2016 Dengan menggunakan kategori yang tersaji pada Tabel V.4 Tabel Skala Data Loyalitas Konsumen (Brand Loyalty), rata – rata skor persepsi mahasiswa tentang loyalitas konsumen (Brand Loyalty) terhadap sepatu Converse (lampiran 1) adalah sebesar 3,65 yang masuk kategori tinggi. Mahasiswa berpendapat bahwa tingkat loyalitas konsumen (Brand Loyalty) terhadap sepatu Converse tinggi.
D. Pengujian Instrumen Pada pengujian validitas dan reliabilitas, penulis akan menguji pernyataan pada kuesioner menggunakan komputer dengan program IBM SPSS Statistics 16.0. 1. Uji Validitas Uji validitas digunakan untuk mengukur valid tidaknya suatu kuesioner. Suatu kuesioner dikatakan valid berarti instrumen tersebut
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 47
benar-benar dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya akan diukur. Dalam penelitian ini, uji validitas menggunakan rumus korelasi Pearson Product Moment. Dalam penelitian ini menggunakan α = 5% sehingga syarat minimum suatu instrumen dianggap valid adalah jika tingkat signifikansi dari rhitung lebih kecil dari 0,05. Berikut ini adalah tabel hasil uji validitas instrumen item pertanyaan tentang Brand image sepatu Converse dan item loyalitas konsumen. Tabel V.5 Hasil Uji Validitas Brand Image Variabel
Item
rhitung
BI1 0,521 BI2 0,585 BI3 0,433 BI4 0,225 BI5 0,386 BI6 0,200 BI7 0,255 BI8 0,350 BI9 0,489 Brand Image BI10 0,480 BI11 0,417 BI12 0,208 BI13 0,207 BI14 0,253 BI15 0,451 BI16 0,517 BI17 0,246 BI18 0,304 BI19 0,511 Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2016
rtabel
Keterangan
0,196 0,196 0,196 0,196 0,196 0,196 0,196 0,196 0,196 0,196 0,196 0,196 0,196 0,196 0,196 0,196 0,196 0,196 0,196
Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 48
Berdasarkan Tabel V.5 Tabel Hasil Uji Validitas Brand Image , seluruh item pertanyaan mengenai Brand Image
dalam instrument
penelitian dinyatakan valid, karena rhitung lebih besar rtabel 0,196
Tabel V.6 Hasil Uji Validitas Loyalitas Konsumen Variabel
Item
rhitung
rtabel
Keterangan
LK1
.259
0,196
Valid
0,196 0,196 0,196 0,196 0,196 0,196 0,196
Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid
LK2 .218 LK3 .525 Loyalitas LK4 .502 Konsumen LK5 .339 LK6 .372 LK7 .536 LK8 .601 Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2016
Berdasarkan Tabel V.6 Tabel Hasil Uji Validitas Loyalitas Konsumen , seluruh item pertanyaan mengenai Loyalitas Konsumen dalam instrument penelitian dinyatakan valid, karena rhitung lebih besar rtabel 0,196
2. Uji Reliabilitas Uji reliabilitas menunjukkan sejauh mana alat ukur dapat dipercaya dan dapat diandalkan (relatif konsisten jika diulangi beberapa kali). Hasil
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 49
uji reliabilitas ini dilakukan dengan menggunakan Croncbach’s Alpha dengan bantuan program aplikasi SPSS. Suatu variabel dikatakan reliabel jika nilai Croncbach’s Alpha > 0,60. Program aplikasi yang digunakan dalam uji reliabilitas ini adalah SPSS 16.0. Hasil uji reliabilitas data pada penelitian ini dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel V.7 Tabel Uji Reliabilitas Brand Image Cronbach's Alpha
N of Items
.797 19 Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2016 Berdasarkan Tabel V.7 Tabel Uji Reliabilitas Brand Image, dapat disimpulkan bahwa instrumen variabel Brand Image dapat dikatakan reliabel karena nilai dari Croncbach’s Alpha dari variabel brand image yaitu 0,797 > 0,60. Tabel V.8 Tabel Uji Reliabilitas Loyalitas Konsumen Cronbach's Alpha
N of Items
.727 Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2016
8
Berdasarkan Tabel V.8 Tabel Uji Reliabilitas Loyalitas Konsumen, dapat disimpulkan bahwa instrumen variabel Loyalitas Konsumen dapat dikatakan reliabel karena nilai dari Croncbach’s Alpha dari variabel Loyalitas Konsumen yaitu 0,727 > 0,60.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 50
3. Hasil Uji Asumsi Klasik a. Hasil Uji Normalitas Metode yang digunakan untuk uji normalitas adalah dengan Kolmogorov-Smirnov, suatu data normal jika nilai Asymp. Sig. (2tailed) > 0,05. Selain itu, normal atau tidaknya suatu data, dapat juga terlihat pada grafik Normal P-P Plot. Suatu data dapat dikatakan normal jika data (titik) menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti garis diagonal. Program aplikasi yang digunakan dalam uji normalitas ini adalah SPSS 16.0. Berikut ini adalah hasil dari uji normalitas:
Gambar V.1 Hasil Uji Normalitas Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2016
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 51
Berdasarkan grafik Normal P-P Plot pada Gambar V.1 Hasil Uji Normalitas , penyebaran data (titik) berada disekitar garis diagonal dan mengikuti garis diagonal. Jadi dapat disimpulkan bahwa data tersebut berdistribusi normal.
Tabel V. 9 Tabel Hasil Uji Normalitas One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized Residual N
100
Normal Parametersa Most Extreme Differences
Mean Std. Deviation Absolute Positive Negative
.0000000 .44295240 .055 .055 -.033
Kolmogorov-Smirnov Z
.554
Asymp. Sig. (2-tailed)
.919
a. Test distribution is Normal. Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2016 Berdasarkan Tabel V.15 Tabel Hasil Uji Normalitas, jika dilihat dari nilai Asymp. Sig. (2-tailed) yaitu 0,919 > 0,05, artinya data tersebut berdistribusi normal.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 52
b. Hasil Uji Heteroskedastisitas Metode yang digunakan pada uji heteroskedastisitas adalah dengan uji glejser. Kriteria dari uji ini adalah suatu variabel dikatakan tidak terjadi heteroskedastisitas atau disebut juga homokedastisitas jika nilai Sig. lebih besar dari 0,05, selain itu juga dapat dilihat dari penyebaran titik pada grafik Scatterplot. Jika titik-titik pada grafik Scatterplot menyebar secara acak, baik di bagian atas angka nol ataupun di bagian bawah angka nol dari sumbu vertikal atau sumbu Y, maka dikatakan tidak terjadi heteroskedastisitas atau disebut homokedastisitas. Program aplikasi yang digunakan dalam uji heteroskedastisitas ini adalah SPSS 16.0. Berikut ini adalah hasil dari uji heterokedastisitas:
Gambar V.2 Grafik Scatterplot Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2016
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 53
Jika dilihat dari Gambar V.2 Grafik Scatterplot, titik-titik yang menyebar secara acak, maka dapat dikatakan bahwa pada uji ini tidak terjadi heteroskedastisistas.
E. Analisis Data Analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah dengan analisis regresi linier sederhana. Program aplikasi yang digunakan dalam pengujian ini adalah SPSS 16.0. Model analisis regresi linier sederhana digunakan untuk memprediksi faktor variabel bebas (Brand Image) dengan variabel tergantung Loyalitas Konsumen (Brand Loyalty). Berikut ini adalah hasil analisis regresi Brand Image terhadap Loyalitas Konsumen (Brand Loyalty) Tabel V.10 Tabel Hasil Analisis Regresi Brand Image terhadap Loyalitas Konsumen (Brand Loyalt) Coefficients
Model
1
Unstandardized Coefficients B
Std. Error
(Constant)
1.045
.490
Brand_Image
.665
.125
a
Standardized Coefficients
a. Dependent Variable: Loyalitas_Konsumen
Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2016
t
Sig.
2.133
.035
5.337
.000
Beta .475
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 54
Langkah-langkah analisis data adalah sebagai berikut: 1. Persamaan Regresi Persamaan regresi yang didapatkan adalah: Y =a+bX = 1.045 + 0,665 X Arti persamaan regresi yaitu konstanta sebesar 1.045 menyatakan bahwa jika tidak ada nilai brand image maka nilai loyalitas konsumen (brand loyalty) sebesar 1.045
dan koefisien regresi X sebesar 0,665
menyatakan bahwa setiap penambahan 1 nilai loyalitas konsumen (brand loyalty) maka nilai brand image akan bertambah sebesar 0,665. 2. Uji t H0 :
Tidak ada pengaruh antara brand image tehadap loyalitas konsumen(brand loyalty).
Ha :
Ada pengaruh brand image terhadap loyalitas konsumen (brand loyalty).
Dasar pengambilan keputusan (a) thitung ≤ ttabel : H0 diterima (Ha ditolak). (b) thitung > ttabel : H0 ditolak (Ha diterima). Nilai ttabel dilihat dari taraf signifikan 0,05 di mana df= jumlah sampel – jumah variabel = 100 – 2 = 98 adalah 1,984. Nilai thitung diperoleh pada table V.10 Tabel Hasil Analisis Regresi Brand Image terhadap Loyalitas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 55
Konsumen (Brand Loyalty), diketahui bahwa besarnya thitung brand image mempengaruhi loyalitas konsumen (brand loyalty) adalah 5,337 artinya thitung > ttabel (5,337 > 1,984). Dengan demikian H0 ditolak dan Ha diterima yang memberikan kesimpulan Ada pengaruh signifikan brand image terhadap loyalitas konsumen (brand loyalty).
F. Pembahasan Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada pengaruh brand image terhadap loyalitas konsumen (brand loyalty), yang artinya bahwa semakin bagus brand image sepatu Converse maka akan semakin tinggi loyalitas konsumen (brand loyalty) kepada sepatu Converse tersebut, dan sebaliknya semakin kurang bagus brand image suatu produk maka akan semakin rendah pula loyalitas konsumen (brand loyalty) konsumen kepada produk tersebut. Hal ini disebabkan karena para konsumen tentu sangat memperhatikan brand image dari suatu produk. Ketika kita akan membeli ataupun akan mengonsumsi ulang produk yang akan dibeli, kita pasti akan terlebih dahulu melihat brand image dari produk tersebut. Oleh karena itu, apabila konsumen memiliki persepsi yang baik terhadap suatu merek, maka yang bersangkutan cenderung untuk memilih merek tersebut sebagai pertimbangan untuk dibeli. Hal ini seperti dikemukakan oleh Dharmmmestha dan Handoko (2000:35) menambahkan bahwa arti memilih
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 56
merupakan yang dilakukan dalam diri manusia dan sebagai seleksi suatu alternatif yang dipilih dan yang lainnya ditolaknya, yang berarti bahwa memilih hanya ditujukan pada satu objek saja. Dengan demikian, pengertian pengambilan keputusan adalah tindakan ahkir dalam memilih salah satu dari beberapa alternatif berdasarkan pertimbangan – pertimbangan yang dilakukan dalam diri manusia. Hasil penelitian ini mendukung hasil penelitian sebelumnya yaitu dari Yayan Setiya Adhi, 2010, Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Sanata Dharma, yang berjudul Pengaruh brand image terhadap brand loyalty Indomie produk PT Indofood Sukses Makmur. Tujuan dari penelitian sebelumnya ini adalah untuk mengetahui brand image terhadap brand loyalty. Adapun hasil penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa ada pengaruh positif dan signifikan brand image terhadap brand loyalty produk mie instant Indomie.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB VI KESIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN
A. Kesimpulan Penelitian ini dimaksudkan penulis untuk mengetahui apakah ada pengaruh brand image terhadap loyalitas konsumen (brand loyalty) konsumen kepada suatu produk yaitu sepatu Converse. Setelah dilakukan pengumpulan data melalui kuesioner, dilakukan pengolahan data dengan beberapa uji prasyarat, uji hipotesis dan regresi linier sederhana menggunakan bantuan program aplikasi SPSS 16.0, diperoleh hasil bahwa ada pengaruh brand image terhadap loyalitas konsumen (brand loyalty). Dengan demikian dapat diartikan bahwa semakin bagus brand image sepatu Converse maka akan semakin tinggi pula loyalitas konsumen (brand loyalty) konsumen terhadap sepatu Converse. Semakin kurang bagus brand image sepatu Converse maka akan semakin rendah pula loyalitas konsumen (brand loyalty)konsumen terhadap sepatu Converse. B. Saran Berdasarkan kesimpulan yang telah didapat dari penelitian ini, maka ada beberapa saran yang penulis perlu sampaikan, antara lain: 1. Bagi Perusahaan Converse Berdasarkan hasil penelitian yang telah diperoleh yang menyatakan bahwa ada pengaruh signifikan brand image terhadap loyalitas konsumen (brand loyalty), maka penulis ingin menyampaikan saran kepada pihak
57
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 58
perusahaan. Saran tersebut adalah agar perusahaan tetap menjaga brand image dari sepatu Converse bahkan dapat meningkatkan brand image sepatu Converse. Sebab di zaman sekarang ini banyak sekali merek sepatu
yang
beredar
di
pasaran
sehingga
lebih
sulit
untuk
mempertahankan para pelanggan yang sudah ada. Dengan semakin bagusnya brand image sepatu Converse maka nantinya loyalitas konsumen (brand loyalty) akan semakin tinggi pula.
2. Bagi Penelitian Selanjutnya Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada pengaruh signifikan variabel independen brand image terhadap variabel dependen loyalitas konsumen (brand loyalty). Alangkah baiknya nanti jika penulis selanjutnya mengembangkan penelitan ini dengan menambah variabel independen lainnya selain brand image yang dapat mempengaruhi
loyalitas
konsumen (brand loyalty). C. Keterbatasan Dalam penelitian ini, masih ada beberapa kendala yang dialami oleh penulis. Keterbatasan tersebut antara lain: 1. Keterbatasan dalam hal waktu mencari responden. Keterbatasan penulis dalam mencari responden di Universitas Sanata Dharma. Hal ini dikarenakan waktu penelitian penulis yang berdekatan dengan libur ahkir semester. Dimana dalam tenggang waktu itu pula berlangsung ujian ahkir semester yang berdampak pada susahnya mencari
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 59
responden yang bersedia untuk mengisi kuesioner karena para responden sedang berfokus pada ujian. 2. Kejujuran dan kesungguhan responden dalam mengisi keusioner. Penulis menduga responden kurang jujur dan bersungguh-sungguh dalam mengisi kuesioner yang telah dibagikan, terlihat dari jawaban yang kurang bervariasi dan penulisan identitas responden berupa nama yang tidak sesuai dengan nama responden sebenarnya. Hal ini dikarenakan banyak responden yang merasa malu dan tidak bersedia untuk mengisi dengan nama lengkap mereka.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR PUSTAKA Dharmmestha, Basu Swastha dan Ibnu Sukotjo. 1993. Pengantar Bisnis Modern. Jakarta : Liberty. Dharmmestha, Basu Swastha dan Hani Handoko. 2000. Manajemen Pemasaran: Analisa Perilaku Konsumen. Yogyakarta : Liberty. Engel, JF., Blackwell, RD. & Miniard, PW., 1994. Perilaku Konsumen, Terjemahan FX Budiyanto, Jakarta : Binarupa Aksara. Junaidi, Shellyana dan Swastha, Basu Dharmmesta. 2002. “Pengaruh KetidakpuasanKonsumen, Karakteristik Kategori Produk, dan Kebutuhan Mencari Variasi Terhadap Keputusan Perpindahan Merek,” Jurnal Ekonomi dan Bisnis Indonesia, Januari, 91-104 Kuncoro, Mudrajad. 2003. Metode Riset untuk Bisnis dan Ekonomi: Bagaimana Meneliti dan Menulis Tesis. Jakarta: Erlangga. Orville C. Walker, Boyd. Harper W, Larreche, Jean Claude. 2005. Manajemen Pemasaran Suatu Pendekatan Strategis dengan Orientasi Global. Jakarta : Erlangga. Kotler, Philip. 1996. Teknik dan Strategi Pemasaran Jasa profesional. Jakarta : CV Intermedia. Kotler, Philip. 2004. Manajemen Pemasaran 2, Edisi Milenium. Jakarta: PT. Ikrar Mandiri. Nawawi, Hadari. 2005. Metode Bidang Sosial. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press Sitinjak, Tony. 2006. Kinerja Citra, Sikap, dan Ekuitas Merek, Kepuasan dan Loyalitas Nasabah Bank BUMN di Jakarta. Jurnal Ekonomi Perusahaan, 1 (maret), 35-51 Sanusi, Anwar. 2011. Metode Penelitian Bisnis. Jakarta : Salemba Empat Sarjono, Haryadi dan Winda Julianita. 2011. SPSS vs Lisrel: Sebuah Pengantar, APLIKASI untuk Riset. Jakarta: Salemba Empat. Sugiyono. 2001. Metode Penelitian Bisnis. Bandung : Penerbit CV. Alfabeta Sugiyono. 2008. Statistik Untuk Penelitian. Cetakan ketigabelas. Bandung: Alfabeta
60
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 61
Sutisna. 2002. Perilaku Konsumen dan Komunikasi Pemasaran. Bandung : Penerbit PT. Remaja Rosdakarya Bandung. Tjiptono, Fandy. 2000. Manajemen Jasa, Yogyakarta : Penerbit Andi Offset
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN 1 Kuesioner Penelitian
62
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 63
KUESIONER Isilah jawaban di bawah ini, sesuai data pribadi Saudara! Bagian I Nama Responden
:
Jenis Kelamin
: (a) Laki-laki
Uang saku per-bulan
: (a) < Rp 500.000,00
(b) Perempuan
(b) Rp 500.000,00 – Rp 1.500.000,00 (c) Rp 1.600.000,00 – Rp Rp 2.500.000,00 (d) Rp 2.600.000,00 – Rp 3.500.000,00 (e) > Rp 3.500.000,00
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 64
Bagian II Pilihlah jawaban yang sesuai dengan pilihan Anda dengan member tanda silang (X) pada alternative jawaban yang Anda pilih.
Keterangan alternatif jawaban: 5 = SS = sangat setuju 4 = S = setuju 3 = KS = kurang setuju 2 = TS = tidak setuju 1 = STS = sangat tidak setuju
Brand Image
NO
PERNYATAAN
Performance atau kinerja 1
Sepatu Converse adalah sepatu yang memberikan kenyamanan bagi para penggunanya
2
Sepatu Converse menambah rasa percaya diri para penggunanya
Durability atau daya tahan 3
Sepatu Converse merupakan sepatu yang tidak mudah rusak
STS
TS
KS
S
SS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 65
4
Sepatu Converse merupakan sepatu yang memiliki warna yang tidak mudah pudar serta tali sepatu yang tidak mudah putus
Conformance to Specification atau kesesuaian dengan spesifikasi 5
Spesifikasi
sepatu
Converse
sesuai
dengan
informasi pada box sepatu Faktor Pembentuk Brand Image: Serviceability 6
Lokasi gerai sepatu Converse mudah ditemukan dan mudah dijangkau
7
Sepatu
Converse
mudah
didapatkan
menggunakan pemesanan On-Line 8
Sepatu Converse memilik banyak variasi desain, pilihan warna, dan ukuran sepatu yang sesuai dengan kebutuhan konsumen.
Features atau fitur 9
Sepatu Converse merupakan sepatu yang memiliki desain sepatu yang menarik
10
Sepatu Converse merupakan sepatu yang dapat digunakan dalam segala situasi karena desain yang casual
11
Sepatu Converse merupakan sepatu yang memiliki sol sepatu yang ringan
Reliability atau reliability
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 66
12
Sepatu Converse tidak pernah mengalami masalah dalam hal lem pada sol sepatu jika sering terkena air
13
Sepatu Converse
mudah untuk dibersihkan
apabila terkena noda Aesthetics atau estetika 14
Sepatu Converse merupakan sepatu yang memiliki desain yang selalu mengikuti perkembangan zaman
15
Sepatu Converse memilik banyak variasi warna yang sesuai dengan keinginan konsumen
Perceived Quality atau kesan kualitas 16
Saya merasa Converse merupakan produk sepatu yang menjadi pemimpin pasar hingga saat ini
17
Saya merasa sepatu Converse merupakan merek yang mudah diingat
18
Perusahaan
pembuat
sepatu
Converse
mempunyai reputasi yang baik 19
Harga yang saya bayarkan untuk sepatu Converse sepadan dengan nilai atau value produknya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 67
Loyalitas Konsumen (Brand Loyalty)
NO
PERNYATAAN
Faktor Kognitif 1
2
Saya memilih membeli sepatu Converse, karena mereknya sudah terkenal Sepatu Converse mudah dibeli di mana saja di setiap toko sepatu, baik di kota dan di desa maupun dengan menggunakan pembelian On-Line Faktor Afektif 3
Saya suka sepatu merek Converse
4
Saya enggan untuk membeli sepatu merek lain selain sepatu merek Converse
Faktor Evaluatif 5
Sepatu Converse meiliki varisai warna dan desain yang mampu memenuhi keinginan dan sesuai selera saya 6
Sepatu Converse merupakan sepatu yang cocok untuk semua kalangan khususnya untuk saya pribadi
STS
TS
KS
S
SS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 68
Faktor Kecenderungan 7
8
Saya sering menyarankan teman atau saudara untuk membeli sepatu Converse Saya adalah pelanggan setia sepatu Converse meskipun banyak produk sepatu merk lain dipasaran.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN 2 Hasil Tabulasi
69
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 70
Rspd.
Variabel Brand Image BI1 BI2 BI3 BI4 BI5 BI6 BI7 BI8 BI9 B10 BI11BI12 BI13BI14 BI15 BI16 BI17 BI18 BI19 Total Rata-rata 1 3 3 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 4 5 5 3 4 4 4 72 3.79 2 4 5 4 4 3 4 4 5 3 4 4 3 4 5 5 3 4 4 4 76 4.00 3 3 3 4 4 4 3 4 4 3 3 3 4 4 3 3 3 4 4 4 67 3.53 4 5 5 4 4 4 3 5 5 4 5 4 3 2 2 4 2 5 4 5 75 3.95 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 74 3.89 6 4 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 4 3 4 4 3 65 3.42 7 5 5 5 3 4 3 5 3 4 5 4 4 4 3 5 5 5 5 5 82 4.32 8 5 5 5 3 4 3 5 5 4 4 5 5 5 2 5 5 5 4 5 84 4.42 9 4 5 5 5 4 5 4 3 4 4 5 3 2 2 4 2 4 4 4 73 3.84 10 5 5 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 76 4.00 11 5 5 3 3 4 4 4 4 4 4 2 2 2 3 3 3 4 4 4 67 3.53 12 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 72 3.79 13 3 3 4 4 3 4 4 4 4 3 4 3 3 3 4 3 4 4 4 68 3.58 14 4 5 3 3 4 3 4 4 4 5 4 3 3 4 3 3 4 5 4 72 3.79 15 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 4 4 4 3 4 5 5 5 5 88 4.63 16 4 4 4 3 4 4 2 5 5 3 5 4 4 3 4 3 4 4 4 73 3.84 17 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 3 3 4 4 4 69 3.63 18 4 4 3 4 4 3 4 4 4 5 5 3 4 4 4 3 4 4 4 74 3.89 19 5 4 4 3 5 4 4 5 5 4 4 4 2 4 4 5 4 3 4 77 4.05 20 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 72 3.79 21 4 4 3 3 3 4 3 5 4 3 4 3 3 4 4 3 3 4 3 67 3.53 22 4 5 4 4 5 5 5 5 5 5 4 4 4 4 5 5 4 4 5 86 4.53 23 4 3 2 4 4 3 4 4 2 5 4 3 3 4 3 3 5 4 4 68 3.58 24 4 4 4 3 4 5 4 5 4 3 4 3 4 3 5 3 5 4 4 75 3.95 25 4 4 4 3 2 4 5 3 5 4 4 3 5 4 4 3 5 4 5 75 3.95 26 4 3 2 4 5 5 3 4 4 3 4 3 3 4 4 2 5 4 3 69 3.63 27 2 3 2 4 3 4 4 4 3 2 4 4 4 4 3 2 3 4 4 63 3.32 28 5 4 4 5 5 4 4 5 4 5 5 3 2 4 4 4 5 4 4 80 4.21 29 4 5 5 3 4 3 5 5 3 5 5 4 4 4 5 5 5 4 5 83 4.37 30 1 2 4 3 3 4 2 3 3 2 2 4 4 3 2 1 4 3 2 52 2.74 31 1 2 2 3 3 3 5 1 3 1 2 4 2 3 4 4 5 4 5 57 3.00 32 4 4 4 3 4 5 4 5 4 4 4 4 3 4 5 5 5 4 4 79 4.16 33 4 4 4 4 4 3 3 5 5 5 2 4 4 4 4 5 4 4 3 75 3.95 34 3 5 4 5 5 4 4 4 4 3 3 5 1 4 3 4 5 4 4 74 3.89 35 4 4 4 4 3 3 4 4 4 3 4 4 3 5 4 4 3 4 4 72 3.79 36 5 5 5 5 5 4 5 3 4 4 4 4 5 5 4 4 4 5 5 85 4.47 37 4 4 5 5 5 5 3 3 3 4 2 4 3 3 3 4 3 3 3 69 3.63 38 4 5 5 5 4 4 4 4 4 5 4 4 4 5 5 4 3 3 4 80 4.21 39 5 5 5 4 4 3 4 4 4 5 5 4 4 5 4 4 4 5 4 82 4.32 40 4 4 3 1 4 3 3 2 4 4 4 4 4 4 3 3 4 3 3 64 3.37 41 4 5 4 2 4 5 5 4 5 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 80 4.21 42 4 5 4 2 4 3 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 75 3.95 43 4 5 3 3 4 5 2 5 4 4 5 3 5 4 5 4 4 4 4 77 4.05 44 4 5 4 4 5 4 4 4 4 5 5 4 4 5 4 4 4 4 4 81 4.26 45 4 5 5 4 5 3 5 5 5 4 5 3 3 5 5 4 3 5 5 83 4.37 46 4 3 4 3 3 4 4 4 3 4 4 3 4 3 4 3 4 4 4 69 3.63 47 5 5 5 4 4 5 3 5 5 5 5 5 4 3 5 5 4 4 4 85 4.47
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 71
Rspd. 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 89 90 91 92 93 94
Variabel Brand Image BI1 BI2 BI3 BI4 BI5 BI6 BI7 BI8 BI9 B10 BI11 BI12 BI13 BI14 BI15 BI16 BI17 BI18 BI19 Total Rata-rata 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 3 3 4 3 4 3 4 4 70 3.68 4 3 3 3 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 4 5 4 5 4 71 3.74 5 4 3 4 4 4 4 5 4 4 5 3 3 3 3 3 4 4 4 73 3.84 5 5 4 3 5 5 3 3 4 4 3 4 5 4 4 4 5 5 4 79 4.16 4 4 4 3 5 5 5 3 4 4 2 3 4 4 4 3 5 5 5 76 4.00 4 4 4 4 4 4 5 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 5 80 4.21 4 4 5 3 4 3 3 4 4 4 4 3 4 5 4 4 4 4 4 74 3.89 3 4 4 4 4 3 2 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 70 3.68 5 5 4 2 1 4 4 5 4 5 3 4 4 4 3 5 5 4 5 76 4.00 4 5 5 4 5 3 4 5 5 4 4 3 4 4 4 4 5 5 4 81 4.26 4 4 4 3 4 4 3 4 3 4 4 4 3 3 4 3 4 4 3 69 3.63 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 77 4.05 5 4 4 3 5 5 5 3 4 3 4 4 2 2 5 3 4 4 5 74 3.89 3 4 4 4 4 4 4 5 5 5 3 4 2 3 4 4 3 3 4 72 3.79 5 4 3 4 5 5 5 5 5 3 5 3 3 5 5 3 5 5 5 83 4.37 4 5 4 3 4 5 4 5 4 5 3 4 3 3 4 3 4 4 4 75 3.95 5 4 5 5 5 5 5 4 4 5 4 5 4 4 5 5 5 5 5 89 4.68 4 5 4 4 4 4 4 5 5 4 3 4 3 4 3 5 4 4 5 78 4.11 4 5 5 3 5 5 5 4 4 3 4 4 4 3 4 4 5 5 5 81 4.26 5 5 5 4 5 5 3 4 5 4 5 3 4 5 5 4 4 5 5 85 4.47 4 5 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 85 4.47 4 5 4 3 4 5 3 5 4 5 4 3 4 4 5 4 4 5 3 78 4.11 4 5 4 3 4 4 4 4 5 4 3 4 4 3 4 4 5 4 4 76 4.00 3 3 3 3 4 3 5 4 3 4 3 4 3 3 4 4 4 3 5 68 3.58 4 4 3 4 3 4 3 4 4 3 4 3 3 4 4 4 4 3 3 68 3.58 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 73 3.84 4 4 3 5 4 5 3 5 3 5 5 3 4 4 5 3 4 3 4 76 4.00 4 4 5 5 4 4 4 5 4 4 4 4 3 4 4 2 4 4 4 76 4.00 4 2 5 4 4 3 3 4 3 4 3 4 4 3 4 3 4 4 4 69 3.63 4 4 4 3 3 4 4 4 4 3 3 4 3 3 4 3 4 4 4 69 3.63 2 2 5 5 5 3 4 5 5 4 3 5 4 4 4 4 4 4 4 76 4.00 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 5 81 4.26 4 3 3 3 4 3 4 3 4 4 4 3 3 4 4 3 4 4 4 68 3.58 4 3 4 5 4 4 4 4 5 3 4 3 4 4 4 3 3 4 4 73 3.84 5 5 5 3 5 3 5 5 5 4 5 5 3 5 3 5 5 5 5 86 4.53 4 4 4 3 3 4 3 4 3 2 3 3 3 2 4 3 4 3 3 62 3.26 4 4 3 4 4 3 5 5 4 3 4 3 4 4 4 3 4 4 4 73 3.84 4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 76 4.00 4 5 3 5 5 5 5 4 5 5 5 5 3 5 5 5 5 3 5 87 4.58 5 5 4 3 5 5 4 4 4 5 4 5 4 3 4 4 5 4 4 81 4.26 4 5 3 3 4 4 5 4 4 5 5 3 4 3 4 3 4 4 4 75 3.95 2 4 2 2 4 3 5 2 4 4 2 3 2 4 4 2 4 4 4 61 3.21 4 3 4 4 4 4 2 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 70 3.68 4 2 2 2 2 4 4 4 3 4 4 2 3 3 4 4 4 4 4 63 3.32 5 5 3 3 5 5 3 4 4 4 2 2 3 2 3 3 5 5 5 71 3.74 4 4 4 2 4 3 4 3 3 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 69 3.63 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 5 3 5 3 73 3.84
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 72
Rspd.
BI1 BI2 BI3 BI4 BI5 BI6 BI7 BI8 BI9 B10 BI11BI12 BI13BI14 BI15 BI16 BI17 BI18 BI19 Total Rata-rata 95 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 5 5 74 3.89 96 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 5 5 79 4.16 97 3 2 5 4 3 3 4 4 3 4 4 5 3 2 3 4 4 5 4 69 3.63 98 4 5 3 4 4 5 5 4 5 4 4 3 3 4 5 3 4 3 4 76 4.00 99 3 4 2 5 3 3 4 5 4 5 3 4 5 5 3 4 5 4 3 74 3.89 100 4 3 2 1 5 2 4 4 3 3 4 5 5 3 4 3 4 5 2 66 3.47 Total 401 410 385 362 403 393 396 407 399 398 384 366 354 372 402 366 416 410 411 7435 391.32 Average 4 4.1 3.9 3.6 4 3.9 4 4.1 4 4 3.8 3.7 3.5 3.7 4 3.66 4.2 4.1 4.1 74.4 3.91
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 73
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 74
Rspd.
LK1 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47
LK2 4 4 3 4 4 4 4 3 5 4 4 4 3 2 4 2 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 2 2 3 5 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 5 3 4
4 4 4 5 4 4 5 5 3 4 4 4 3 4 3 2 4 4 2 4 4 4 4 4 4 5 4 5 5 4 3 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5
Variabel Loyalitas Konsumen (Brand Loyalty) LK3 LK4 LK5 LK6 LK7 4 1 4 4 4 1 4 4 3 3 3 4 5 4 4 5 4 2 4 4 3 3 4 3 5 3 5 5 5 2 5 5 4 1 4 5 5 5 5 4 5 3 3 5 4 3 4 4 4 2 4 4 4 2 4 5 4 4 4 4 3 2 3 3 4 2 2 3 4 2 4 4 3 1 4 4 4 3 4 4 3 2 3 3 4 4 3 3 5 3 4 5 5 4 3 4 4 2 4 4 3 1 3 4 3 1 4 4 5 3 4 5 5 4 5 5 5 3 4 5 5 3 5 4 3 3 4 4 3 3 3 3 4 4 4 4 4 5 3 4 5 5 5 5 3 3 4 4 4 4 4 4 5 5 3 4 4 4 3 4 5 4 4 4 3 4 3 3 4 5 5 4 5 5 5 5 5 4 4 5 4 3 4 4 5 2 4 4
LK8 1 1 2 4 4 3 5 5 2 4 5 2 4 2 4 3 2 4 3 3 3 3 4 4 2 4 1 4 4 3 4 4 4 5 3 5 3 4 4 4 4 3 2 4 4 3 4
Total 2 2 1 5 4 2 5 5 1 4 4 2 2 2 3 2 2 4 1 3 2 3 3 3 4 3 1 4 4 4 4 3 5 3 3 4 4 4 3 4 5 4 3 4 4 3 3
AVG 24 24 23 36 30 26 37 35 25 35 33 27 26 25 30 20 22 30 22 29 24 28 32 31 28 26 20 32 35 33 32 29 29 32 30 39 29 32 32 31 34 28 31 36 36 28 31
3.00 3.00 2.88 4.50 3.75 3.25 4.63 4.38 3.13 4.38 4.13 3.38 3.25 3.13 3.75 2.50 2.75 3.75 2.75 3.63 3.00 3.50 4.00 3.88 3.50 3.25 2.50 4.00 4.38 4.13 4.00 3.63 3.63 4.00 3.75 4.88 3.63 4.00 4.00 3.88 4.25 3.50 3.88 4.50 4.50 3.50 3.88
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 75
Rspd.
LK1 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 89 90 91 92 93 94 95
LK2 4 4 4 3 3 3 4 4 2 4 4 5 5 3 3 2 5 5 5 4 4 5 3 3 3 3 4 4 3 3 4 3 4 3 4 2 4 4 2 4 3 4 4 3 3 4 2 4
LK3 2 4 3 3 3 4 3 4 1 3 3 4 4 4 3 3 4 4 3 5 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 5 4 5 4 4 2 4 4 2 4 4 4
LK4 4 4 5 4 4 4 4 3 5 4 4 3 5 4 5 4 5 4 5 4 4 4 4 3 4 3 3 4 3 4 4 3 3 4 4 2 4 4 6 4 4 4 4 4 4 4 4 4
LK5 3 3 3 3 3 4 4 3 2 4 3 4 3 2 4 3 4 4 3 3 4 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 4 3 2 2 3 2 5 2 3 2 3 3 1 1 1 3
LK6 4 4 3 3 4 5 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 4 5 4 4 4 4 3 4 4 5 4 3 3 4 4 3 3 4 3 4 3 3 4 4 4 4 4 4 1 4 3
LK7 4 4 4 3 4 5 5 4 5 5 4 5 1 4 5 4 4 5 5 4 4 5 4 3 3 4 3 4 3 3 4 4 4 3 5 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4
LK8 4 5 4 4 4 4 3 3 5 5 3 3 2 3 4 4 4 3 4 4 4 5 3 3 3 3 4 2 3 3 4 3 3 2 4 2 4 4 5 4 3 2 3 2 4 2 3 4
Total 3 4 4 3 3 3 4 4 5 4 3 4 1 1 5 2 4 4 3 4 4 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 2 3 2 5 3 4 1 2 3 3 2 3 3
AVG 28 32 30 26 28 32 31 29 29 33 28 32 26 25 34 26 34 33 33 32 32 31 26 25 27 27 29 27 25 26 30 27 28 25 30 20 31 27 36 30 29 23 28 27 25 22 25 29
3.50 4.00 3.75 3.25 3.50 4.00 3.88 3.63 3.63 4.13 3.50 4.00 3.25 3.13 4.25 3.25 4.25 4.13 4.13 4.00 4.00 3.88 3.25 3.13 3.38 3.38 3.63 3.38 3.13 3.25 3.75 3.38 3.50 3.13 3.75 2.50 3.88 3.38 4.50 3.75 3.63 2.88 3.50 3.38 3.13 2.75 3.13 3.63
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 76
Rspd.
LK1 96 97 98 99 100
Total Rata-rata
LK2 4 4 5 3 4 369 3.69
LK3 5 4 5 4 3 383 3.83
LK4 4 3 5 3 5 404 4.04
LK5 3 5 4 4 4 302 3.02
LK6 4 4 5 5 5 388 3.88
LK7 5 3 4 3 4 407 4.07
LK8 4 5 4 4 4 346 3.46
Total 3 3 3 3 5 317 3.17
AVG 32 31 35 29 34
4.00 3.88 4.38 3.63 4.25
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN 3 Hasil Olah Data
80
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 81
UJI NORMALITAS
b
Model Summary
Adjusted R Model
R
1
.475
R Square a
Square
.225
Std. Error of the Estimate
.217
.44521
a. Predictors: (Constant), Brand_Image b. Dependent Variable: Loyalitas_Konsumen
b
ANOVA
Model
1
Sum of Squares
Regression
df
Mean Square
5.646
1
5.646
Residual
19.424
98
.198
Total
25.070
99
a. Predictors: (Constant), Brand_Image b. Dependent Variable: Loyalitas_Konsumen
F
28.484
Sig.
.000
a
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 82
Coefficients
a
Standardized Unstandardized Coefficients
Model
1
B
(Constant)
Coefficients
Std. Error
Beta
1.045
.490
.665
.125
Brand_Image
t
.475
Sig.
2.133
.035
5.337
.000
a. Dependent Variable: Loyalitas_Konsumen
Residuals Statistics
Minimum
Predicted Value
Maximum
a
Mean
Std. Deviation
N
2.8672
4.1576
3.6473
.23880
100
-1.09887
1.26284
.00000
.44295
100
Std. Predicted Value
-3.267
2.137
.000
1.000
100
Std. Residual
-2.468
2.837
.000
.995
100
Residual
a. Dependent Variable: Loyalitas_Konsumen
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 83
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized Residual
N Normal Parameters
100 a
Mean Std. Deviation
Most Extreme Differences
.0000000 .44295240
Absolute
.055
Positive
.055
Negative
-.033
Kolmogorov-Smirnov Z
.554
Asymp. Sig. (2-tailed)
.919
a. Test distribution is Normal.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 84
NORMALITAS PPLOT Variables Entered/Removed
Model
1
Variables
Variables
Entered
Removed
Brand_Image
b
Method
a
. Enter
a. All requested variables entered. b. Dependent Variable: Loyalitas_Konsumen
b
Model Summary
Model
R
1
.475
Adjusted R
Std. Error of the
Square
Estimate
R Square a
.225
.217
.44521
a. Predictors: (Constant), Brand_Image b. Dependent Variable: Loyalitas_Konsumen
b
ANOVA
Model
1
Sum of Squares
Regression
df
Mean Square
5.646
1
5.646
Residual
19.424
98
.198
Total
25.070
99
F
28.484
Sig.
.000
a
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 85
b
ANOVA
Model
1
Sum of Squares
Regression
df
Mean Square
5.646
1
5.646
Residual
19.424
98
.198
Total
25.070
99
F
Sig.
28.484
.000
a
a. Predictors: (Constant), Brand_Image b. Dependent Variable: Loyalitas_Konsumen
Coefficients
a
Standardized Unstandardized Coefficients
Model
1
B
(Constant)
Brand_Image
Std. Error
1.045
.490
.665
.125
a. Dependent Variable: Loyalitas_Konsumen
Coefficients
Beta
t
.475
Sig.
2.133
.035
5.337
.000
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 86
Residuals Statistics
Minimum
Predicted Value
Maximum
a
Mean
Std. Deviation
N
2.8672
4.1576
3.6473
.23880
100
-1.09887
1.26284
.00000
.44295
100
Std. Predicted Value
-3.267
2.137
.000
1.000
100
Std. Residual
-2.468
2.837
.000
.995
100
Residual
a. Dependent Variable: Loyalitas_Konsumen
Charts
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 87
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 88
UJI HETEROSKEDASTISITAS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 89
REGRESI LINEAR SEDERHANA
Descriptive Statistics
Mean
Std. Deviation
N
Loyalitas_Konsumen
3.6473
.50322
100
Brand_Image
3.9128
.35900
100
Correlations
Loyalitas_Konsu men
Pearson Correlation
Loyalitas_Konsumen
1.000
.475
.475
1.000
.
.000
Brand_Image
.000
.
Loyalitas_Konsumen
100
100
Brand_Image
100
100
Brand_Image Sig. (1-tailed)
N
Brand_Image
Loyalitas_Konsumen
Variables Entered/Removed
b
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 90
Model
1
Variables
Variables
Entered
Removed
Brand_Image
Method
a
. Enter
a. All requested variables entered. b. Dependent Variable: Loyalitas_Konsumen
b
Model Summary
Model
R
1
.475
Adjusted R
Std. Error of the
Square
Estimate
R Square a
.225
.217
.44521
a. Predictors: (Constant), Brand_Image b. Dependent Variable: Loyalitas_Konsumen
b
ANOVA
Model
1
Sum of Squares
Regression
df
Mean Square
5.646
1
5.646
Residual
19.424
98
.198
Total
25.070
99
a. Predictors: (Constant), Brand_Image
F
28.484
Sig.
.000
a
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 91
b
ANOVA
Model
1
Sum of Squares
Regression
df
Mean Square
5.646
1
5.646
Residual
19.424
98
.198
Total
25.070
99
F
Sig.
28.484
.000
b. Dependent Variable: Loyalitas_Konsumen
Coefficients
a
Standardized Unstandardized Coefficients
Model
1
B
(Constant)
Brand_Image
Std. Error
1.045
.490
.665
.125
a. Dependent Variable: Loyalitas_Konsumen
Coefficients
Beta
t
.475
Sig.
2.133
.035
5.337
.000
a
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 92
Residuals Statistics
Minimum
Maximum
a
Mean
Std. Deviation
N
Predicted Value
2.8672
4.1576
3.6473
.23880
100
Std. Predicted Value
-3.267
2.137
.000
1.000
100
.045
.153
.060
.019
100
2.6985
4.1521
3.6450
.24534
100
-1.09887
1.26284
.00000
.44295
100
Std. Residual
-2.468
2.837
.000
.995
100
Stud. Residual
-2.481
3.020
.002
1.011
100
-1.11044
1.43147
.00227
.45746
100
-2.550
3.155
.004
1.023
100
Mahal. Distance
.004
10.672
.990
1.534
100
Cook's Distance
.000
.609
.017
.064
100
Centered Leverage Value
.000
.108
.010
.015
100
Standard Error of Predicted Value Adjusted Predicted Value Residual
Deleted Residual Stud. Deleted Residual
a. Dependent Variable: Loyalitas_Konsumen