PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM GAME TOURNAMENT DENGAN STRATEGI STUDENT RECAP PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 31 PADANG Sari Hendri Yani1 1 JurusanPendidikanMatematika, FakultasKeguruandanIlmuPengetahuanAlamUniversitas Bung Hatta E-mail :
[email protected] Abstract The problem in learning mathematics was the decreace of students’ motivation and activation in learning process. To solve this problem, one this that deapplied was Cooperative Learning mode in Team Game Tournament, used Student Recap strategy. The purpose of this research was to know how the development of students’ activities when applying the cooperative learning mode i) in learning mathematics at SMP Negeri 31 Padang and to figure out the result of the students’ mathematics learning; ii) was this strategy better than Conventional Learning at SMP Negeri 31 Padang. The type of this research was Experimental result of the instruments used observation sheets to see learning activities and test used to see the students’ learning the consep. The result of this research was the tendency of increasing students’ learning activities, another result showed us that the result of students’ mathematic learning that apply Cooperative Learning mode in Team Game Tournament type with Student Recap strategy was better than Conventional Learning at SMP Negeri 31 Padang. Key words :Cooperative Learning, activities, the result of learning. disekolah. Selain itu siswa harus lebih aktif
Pendahuluan Matematika merupakan salah satu mata
bertanya dalam kelas, sampai siswa dapat
pelajaran wajib yang diajarkan di sekolah
memahami materi sebaik mungkin karena
dasar sampai sekolah menengah. Hal ini
belajar akan lebih berhasil bila siswa sendiri
dikarenakan matematika adalah ilmu dasar
yang melakukannya.
yang mempunyai peran penting dalam perkembangan
ilmu
pengetahuan
Berdasarkan observasi penulis
pada
dan
tanggal 17 sampai 21 September 2012 di
teknologi. Oleh karena itu diharapkan siswa
SMP Negeri 31 Padang, terlihat bahwa
mampu menguasai matematika dengan baik.
proses
Proses pembelajaran merupakan salah satu
konvensional, yaitu pembelajaran terpusat
penunjang tercapainya hasil belajar siswa
pada guru, siswa hanya memperhatikan,
yang baik.
mendengarkan
Dalam proses pembelajaran dituntut
pembelajaran
dijelaskan
yang
berlangsung
dan mencatat apa yang
serta mengerjakan tugas yang
keaktifan dan kerja sama siswa untuk
diberikan oleh guru. Pada saat pembelajaran
memperdalam
siswa sudah terlihat aktif dengan adanya
kembali
materi
materi
yang
dan telah
mempelajari dipelajari
komunikasi antara siswa dengan siswa yang
lainnya tetapi pembelajaran belum terarah karena masih ada siswa yang mengganggu
sehinggapadaakhirnyadapatmeningkatkanhas ilbelajarsiswakhususnyapadabidangstudimate
temannya bahkan ada yang berjalan-jalan matikasertameningkatkanaktivitassiswadala
pada saat proses pembelajaran. Berdasarkan wawancara penulis dengan
mbelajar.
salah seorang guru matematika SMP Negeri 31 Padang, diperoleh informasi bahwa siswa suka menunda mengerjakan tugas rumah yang diberikan oleh guru akibatnya tugas menjadi
menumpuk
dan
sulit
untuk
mengerjakannya. Serta buku pelajaran atau buku teks jarang dibawa siswa pada saat pembelajaran sehingga proses pembelajaran kurang optimal. Kurang optimalnya proses pembelajaran
juga
dapat
dilihat
dari
rendahnya hasil belajar yang diperoleh siswa. Salah
Team
pembelajarankooperatiftipe Game
Tournament
merupakansalahsatucara yang dilakukan guru untukmenstimulasiseluruhsiswa dalamkelas.
Padadasarnya
di model
ini,
memungkinkanparasiswaberlombadarimasin gmasingteamuntukdapatmenyelesaikanmasala h
yang diberikandalamsebuahtournament,
jugamemungkinkanuntukberdiskusidanbertu karpendapat di dalamkelompoknya (Slavin, 2005:163).SedangkanStudent
satucarauntukmeningkatkankerjasamasiswad alambelajaradalahdenganmenerapkan modal pembelajarankooperatif, model
pembelajarankooperatiftipeTeam
Game
Tournament dengan strategi Student Recap. Penerapan
model
pembelajarankooperatiftipeTeam dengan
Recapmerupakanstrategipembelajaran
strategi
Game Student
yang
memberikankesempatankepadapesertadidiku ntukmeringkasapa
salahsatudiantaranyaadalah
Tournament
Model
yang
telahmerekapelajaridanmenyampaikanringka sannyakepada
orang
lain
(Silberman
2007:253). Penelitianinibertujuanuntukmengetahui bagaimanakah perkembangan aktivitas siswa selama menerapakan model pembelajaran kooperatif tipe Team Game Tournament
Recapdiharapkan
agar
kegiatanbelajarmengajar
yang
berlangsungdapatbervariasisehinggasiswatida
denganstrategiStudent pembelajaran
Recap
matematika
pada
dalam kelas
VIIISMP Negeri 31 Padang dan untuk mengetahui apakah hasil belajar matematika
kmerasabosandalammengikutikegiatanbelajar mengajar,
siswa yang menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Team Game Tournament 2
denganstrategiStudent Recap lebih baik dari
masingkelompok
hasil
denganmenggunakanujiLiliefors;
belajar
menerapkan
matematika
siswa
pembelajaran
yang
konvensional
pada kelas VIIISMP Negeri 31 Padang
data 3)
melakukanujihomogenitasdenganmenggunak anUjiBarlett; 4) melakukanujikesamaan ratarata masing-masingkelas.
Metodologi Jenispenelitian
Intrumen
yang
yang
digunakanadalahpenelitianeksperimen.Peneli
digunakandalampenelitianiniadalahlembarob
tianeksperimenmerupakanpenelitianuntukme
servasiaktivitassiswadanteshasilbelajar.Lemb
ngukurpengaruhsuatuataubeberapavariabelter
arobservasidigunakanuntukmengetahuiaktivit
hadapvariabel
assiswaselama
lain
(Sukmadinata,
proses
2011).Dalampenelitianinidiperlukanduakelas,
pembelajaranberlangsung.
yaitukelaseksperimendankelaskontrol.Padake
diamati dalam penelitian ini adalah Oral
laseksperimenmenerapkan
model
Activities seperti adanya interaksi dalam
pembelajarankooperatiftipeTeam
Game
kelompok untuk menemukan jawaban dari
TourmanentdenganstrategiStudent
Recap
soal-soal yang diberikan guru, Writing
sedangkanpadakelaskontrolmenerapkanpemb
aktivities seperti mencatathasildiskusi yang
elajarankonvensional.
dikerjakan,
Mental
Aktivitas
activities
yang
seperti
data
menjawab pertanyaan di meja turnamen serta
yang memungkinkanmemberiinformasi yang
menjelaskan jawaban dengan baik dan
bergunabagimasalahpendidikan
Emostional activities seperti bersemangat
Populasiadalahseluruhsumber
(Sudjana,
2005),
mengikuti permainan di meja turnamen (Paul
sedangkansampelpenelitianadalahsebagianda
B.
ripopulasi
Sedangkan tes hasil belajar digunakan untuk
yang
memilikisifatdankarakter
yang
samasehinggabetul-
Pengambilansampeldilakukansecararan sampling
denganlangkah-
langkahpengambilansampelyaitu:
dalam
Sardiman,
memperoleh data tentang hasil
2012).
belajar
matematika siswa.
betulmewakilipopulasinya (Sudjana, 2005).
dom
Diedrich
Data aktivitas siswa dianalisis dengan menggunakan rumus P
dengan
1)
P adalah persentase aktivitas, F adalah
semester
jumlah siswa yang melakukan aktivitas dan
ganjilseluruhsiswakelas VIII SMP Negeri 31
N adalah jumlah siswa (Nana Sudjana,
Padang,
2011).
mengumpulkan
data
nilaiujian
kemudiandihitung
rata-rata
dansimpanganbakunya; 2)melakukanujinormalitasterhadapmasing-
Analisis
data
digunakanadalahperbedaan
hasilbelajaryang rata-rata 3
denganmenggunakan t-tes.Langkah-langkah
hadirpadasetiappertemuankemudiandikali
t-tesyaitu:
100%.Perhitungan
1)
menentukan
rata-rata
data
hasilbelajarmasing-masingkelompok,
hasilobservasimengenaiaktivitassiswadalamp
simpanganbaku (S) danvariansi (S2); 2)
embelajaranmatematikadapatdilihat
melakukanujinormalitasterhadapmasing-
tabelberikutini:
masingkelompok
data
denganmenggunakanujiLiliefors;
Tabel
pada
1. PersentaseSiswa yang MelakukanAktivitasdalamProsesPe mbelajaranMatematika.
3)
Jumlah dan PersentaseSiswa yang
melakukanujihomogenitasvariansidenganme
Aktivitas
nggunakanuji
diamati
I
II
III
IV
V
IV
1
17,86
25,93
38,46
39,29
46,15
51,85
2
25,00
29,63
34,62
42,86
50,00
62,96
3
42,86
59,26
61,54
64,29
69,23
74,07
4
21,43
37,04
46,15
53,57
65,38
66,67
5
32,14
40,74
57,69
67,86
69,23
77,78
MelakukanAktivitas pada PertemuanKe-
yang
Fdenganrumus terimahipotesis
(
)
H0jika
dantolak H0Jika
(
)
melakukanujiperbedaan ̅
ratadenganrumus
; 4) rata-
̅
dengan
√ (
√
)
(
)
1. Adanyainteraksidalamkelompokuntuk menemukanjawabandarisoal-soal
,terimahipotesis
H0jikathitung
(
)
yang diberikan guru
dengan
selain itu H0ditolak.
kuantitatifadalah
2. Mencatathasildiskusi yang dikerjakan 3. Menjawabpertanyaan
Jenis data dalampenelitianiniyaitu data kuantitatif.Data
Ket:
data
di
mejatournament 4. Menjelaskanjawabandenganbaik 5. Bersemangatmengikutipermainan
yangberbentukangkaataubilangan, berupanilaitesakhirhasilbelajardanpersentase siswa yang melakukanaktivitas di kelas VIII
di
mejatournament Perhitungan
data
SMP Negeri 31 Padang.
hasilobservasimengenaiaktivitassiswadalamp
HasildanPembahasan
embelajaranmatematika
Data
juga
dapatdilihat
pada grafikberikutini:
mengenaiaktivitasbelajarmatematikasiswade nganpenerapanModelPembelajaranKooperati fTipeTeamGameTournamentdenganStrategiS tudentRecapdisajikandalambentukpersentase. Persentasetersebutdiperolehdenganmembagij umlahsiswa
yang
melakukanaktivitasdenganjumlahsiswa yang 4
Persentase (%)
nggunakan
90 80 70 60 50 40 30 20 10 0
t-tessehinggadiperoleh
=
1,6784dan pertemuan 1
=
pertemuan 2
)=
(
pada tingkat
kepercayaan 95 %. Ternyata
pertemuan 3
, artinyahipotesisditerima.
pertemuan 4 pertemuan 5
Kesimpulan
pertemuan 6 I
Aktivitas siswa cendrung mengalami
II III IV V
peningkatan
Indikator aktivitas
selama
menerapkan
model
pembelajaran kooperatif tipe Team Game Berdasarkantabel dan grafik di atas, terlihatbahwa secara umumpersentasesiswa yang
Tournament
denganstrategiStudent
Recapdalam pembelajaran matematika pada kelas VIIISMP Negeri 31 Padang dan hasil
melakukanaktivitasdalamprosespembelajaran matematikadenganpenerapanModelPembelaj aranKooperatifTipeTeamGameTournamentd enganStrategiStudentRecapkecendrunagnpen ingkatandaripertemuanpertamasampaipertem uankeenam. Hasilbelajarmatematikasiswa
pada
belajar matematika siswa yang menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Team Game
Tournament
denganstrategiStudent
Recap
lebih
dari
matematika
baik siswa
hasil
belajar
yang
menerapkan
pembelajaran konvensional
pada kelas
VIIISMP Negeri 31 Padang.
keduasampeldiperolehsetelahdiberikantesakh ir.
Tesakhir
pada
keduakelassampeldiikutioleh 28 orangsiswa pada kelaseksperimen dan 26 orangsiswa pada
kelaskontrol,
sementara
2
orangsiswalainnyatidakikutsertadalamtes. Hasiltesakhirdapatdilihat
pada
DaftarPustaka Nana, Sudjana. 2011. Penilaian Hasil Proses Belajar
Mengajar.
Bandung:
PT
Remaja Rosdakarya. Sardiman.
2012.
InteraksidanMotivasiBelajarMengajar. Jakarta: Gramedia.
tabelberikutini:
Silberman, Melvin. 2007. Active Learning
Tabel 2: Data TesAkhirHasilBelajar Kelas
N
Skor maks
Eksperimen Kontrol
28 26
100 100
Skor min
Nilais iswa
Nilais iswa
54 47
24 16
4 10
Data
101
Stategi
Pembelajaran
Aktif.
Yogyakarta: Pustaka Insan Madani. Slavin, Robert. 2010. CooperatifLearning Teori,Riset dan Praktik. Bandung: Nusamedia.
hasilbelajardiberikantesdananalisisdatanyame 5
Sudjana. 2005. Metoda Statistika. Bandung: Tarsito. Sukmadinata,
Nana
Syaodih.
2011.
MetodePenelitianPendidikan.Bandun g: RemajaRosdakarya.
6