perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
PENERAPAN BAURAN PROMOSI PT.SARANA SURAKARTA VENTURA UNTUK MENARIK NASABAH
TUGAS AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Syarat – syarat Mencapai Sebutan Ahli Madya Manajemen Pemasaran
Oleh : DAMAR AJI SATRIA F3208114
PROGRAM STUDI DIPLOMA III MANAJEMEN PEMASARAN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2011
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
MOTTO
Jadikan hari esok lebih baik dari pada hari ini, karena hari ini adalah pelajaran tuk hari hari esok yang lebih cerah.(Penulis) Masalah bukan halangan, akan tetapi masalah adalah jalan pendewasaan. Berupaya untuk selalu sempurna akan menjadi kita tersiksa dan tertekan, Akan tetapi berusaha tuk berhasil akan memotivasi diri kita tuk hidup yang lebih cerah. (Penulis) Hidup hanya sekali, jadikan hidup lebih berwarna.(Penulis) Jujur dan tepat waktu adalah jalan tuk lebih maju.(Penulis) Menghormati orang lain, karena kita belum tentu baik dari pada orang lain itu.(Penulis)
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan taufik dan hidayah-Nya kepada penulis, sehingga penulis telah menyelesaikan tugas akhir ini. Penulis menyadari bahwa tugas akhir ini masih jauh dari kesempurnaan. Walaupun demikian, penulis telah berusaha semaksimal mungkin sehingga terwujudnya tugas akhir ini. Didalam skripsi ini telah banyak bantuan dan budi baik penulis terima. Dengan perasaan tulus mengucapkan terima kasih yang sebesarbesarnya kepada Drs.Amien Gunadi,MP sebagai dosen pembimbing, serta tak lupa saya ucapkan terima kasih kepada : 1. Bapak Dr. Wisnu Untoro, M.S selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret Surakarta. 2. Bapak Drs. Djoko Purwanto, MBA selaku ketua Program Studi Manajemen Pemasaran Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret Surakarta. 3. Kedua orang tua saya tercinta yang telah memberikan semangat dan dorongan moril maupun materil dalam penyelesaian kuliah dan skripsi. 4. Kepada kakak-kakak, kakak ipar, dan keponakan saya yaitu mba Dani, mba Pipit, mas Dana, mas Hery, mas Jito, mba Willy, Dito, Daffin, Deandra, Kinan dan Keyla yang telah memberikan semangat
dan
dorongan
moril
menyelesaikan tugas akhir ini. commit to user
maupun
materil
dalam
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
5. Kepada nenek serta tante-tante saya yaitu mbah Sastro, bu Sempu, bu Hen, bu Rin yang telah merawat saya selama berada di Solo. 6. Seluruh karyawan dan staff PT.Sarana Surakarta Ventura yang telah memberi bantuan data tugas akhir. 7. Buat teman-teman di Jakarta Bayu, Beni, Tole, Dadang dan Reza (Jamet) yang telah memberi semangat dan motivasi selama ini. 8. To all my friend in campus UNS terutama Cahyo,Pradibta (smock) dan dikelas D3 MP angkatan 2008 yang telah membantu saya dalam penyusunan tugas akhir ini yang tidak dapat disebutkan satu persatu. 9. Seluruh Dosen DIII Manajemen Pemasaran Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret Surakarta yang selama ini telah banyak memberikan ilmunya.
Surakarta, Juli 2011
Penulis
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ...............................................................................
i
ABSTRAK ............................................................................................
ii
HALAMAN PERSETUJUAN ...............................................................
iii
HALAMAN PENGESAHAN ................................................................
iv
MOTTO ...............................................................................................
v
HALAMAN PERSEMBAHAN .............................................................
vi
KATA PENGANTAR ...........................................................................
vii
DAFTAR ISI .......................................................................................
ix
DAFTAR TABEL ..................................................................................
xiii
DAFTAR GAMBAR ............................................................................
xiv
BAB I
BAB II
PENDAHULUAN A.
Latar Belakang ............................................................
1
B.
Rumusan Masalah .......................................................
6
C.
Tujuan penelitian .........................................................
7
D.
Manfaat Penelitian .......................................................
7
E.
Metode Penelitian ........................................................
8
TINJAUAN PUSTAKA A.
Landasan Teori ............................................................
10
1.
Pengertian pemasaran .........................................
10
2.
Promosi ................................................................ commit to user Bauran Promosi ....................................................
12
3.
13
perpustakaan.uns.ac.id
B.
digilib.uns.ac.id
Kerangka Pemikiran ....................................................
25
BAB III PEMBAHASAN ...................................................................
26
A.
Gambaran Umum .......................................................
26
1. Sejarah Singkat .......................................................
26
2. Laporan Magang Kerja ...........................................
44
3. Pembahasan ...........................................................
46
BAB IV PENUTUP A.
Kesimpulan .................................................................
60
B.
Saran ...........................................................................
61
DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
ABSTRAKSI PENERAPAN BAURAN PROMOSI PT.SARANA SURAKARTA VENTURA UNTUK MENARIK NASABAH DAMAR AJI SATRIA F3208114
Perkembangan dan persaingan lembaga pembiayaan maupun perb ankan di Indonesia semakin pesat. Oleh karena itu setiap bank berlombalomba memberikan kualitas pelayanan yang terbaik bagi nasabahnya. Promosi memegang peranan penting dalam meningkatkan jumlah nasabah. Promosi merupakan arus informasi atau persuasi satu arah yang dibuat untuk mengarahkan seseorang atau organisasi kepada tindakan yang menciptakan pertukaran dalam pemasaran. Tujuan diadakan penelitian ini adalah untuk mengetahui variabel bauran promosi yang digunakan PT.SARANA SURAKARTA VENTURA dan untuk mengetahui peranan promosi dalam menarik nasabah. Metode yang digunakan dalam menganalisis data adalah analisis secara deskriptif yaitu membuat deskripsi secara sistematis, faktual, dan akurat mengenai objek yang diteliti yang dilakukan dengan cara mengamati dan membandingkan data-data yang ada, kemudian melakukan penafsiran untuk menarik kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian, penulis dapat mengambil kesimpulan bahwa variabel bauran promosi yang digunakan PT.SARANA SURAKARTA VENTURA adalah periklanan yang berupa leaflet, alat tulis, radio, papan nama perusahaan, spanduk, dan umbul-umbul. Promosi penjualan dengan memberikan jam dinding, payung, T-shirt maupun kalender. Personal selling dilakukan dengan cara karyawan secara langsung memberikan pelayanan atau mendatangi nasabah. Publisitas tidak digunakan karena belum ada media yang tertarik untuk mempublikasikan PT.SARANA SURAKARTA VENTURA. Biaya promosi dan jumlah nasabah PT.SARANA SURAKARTA VENTURA periode maret 2010 – Maret 2011, setiap triwulan mengalami penurunan. Saran yang dapat penulis berikan kepada PT SARANA SURAKARTA VENTURA adalah perlunya peningkatan intensitas kegiatan promosi baik melalui periklanan, promosi penjualan, dan personal selling. Menjadikan publisitas sebagai salah satu bagian dari kegiatan promosi. Serta personal selling perlu melakukan kunjungan kembali kepada calon nasabah yang sebelumnya ditawarkan pinjaman. Kata Kunci : Bauran Promosi, personal selling commit to user
ii
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Lembaga pembiayaan adalah salah satu bentuk usaha dibidang lembaga keuangan bukan bank yang mempunyai peranan sangat penting dalam pembiayaan bentuk penyediaan dana atau barang modal dengan
tidak menarik
dana
secara
langsung
dari masyarakat.
Berdasarkan kegiatan yang dilakukan oleh lembaga pembiayaan tersebut, lembaga pembiayaan memiliki peranan yang sangat penting sebagai salah satu lembaga sumber pembiayaan alternatif yang potensial untuk menunjang pertumbuhan perekonomian nasional. Ketentuan pasal 2 Perpres nomor 9 tahun 2009 menyebutkan terdapat
tiga
jenis
lembaga
pembiayaan
meliputi
perusahaan
pembiayaan, perusahaan modal ventura, dan perusahaan pembiayaan infrastruktur. Salah satu alternative pembiayaan yang diminati oleh pengusaha kecil adalah pembiayaan melalui modal ventura (ventura capital). Menurut ketentuan pasal 1 ayat (3) Perpres No.9 Tahun 2009 tentang lembaga pembiayaan, “Perusahaan modal ventura (ventura capital company) adalah badan usaha yang melakukan usaha pembiayaan (investee company) untuk jangka waktu tertentu dalam
commit to user
1
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
bentuk penyertaan saham, penyertaan melalui obligasi konversi, dan atau pembiayaan berdasarkan pembagian atas hasil usaha”. PT.Sarana Surakarta Ventura adalah lembaga keuangan yang bergerak dibidang peminjaman jangka panjang maupun jangka pendek. Bentuk pembiayaan penyertaan modal yang bersifat sementara dari suatu perusahaan modal ventura ke dalam perusahaan pasangan usaha (PPU) atau bagi hasil. Dunia bisnis merupakan dunia yang paling ramai dibicarakan di berbagai forum, baik yang bersifat nasional Maupun international. Ramainya pembicaraan masalah ini disebabkan, salah satu tolak ukur kemajuan suatu Negara adalah dari kemajuan ekonominya dan tulang punggung dari kemajuan ekonomi adalah dunia bisnis. Kegiatan ekonomi dewasa ini didorong dengan adanya kebutuhan pasar dan peningkatan produktivitas barang dan jasa oleh para pelaku usaha. Usaha kecil atau mikro sebagai bagian integral dari dunia usaha merupakan kegiatan ekonomi rakyat yang mempunyai kedudukan, potensi, dan peran yang sangat strategis untuk mewujudkan struktur perekonomian nasional. Guna mewujudkan suatu kemajuan ekonomi suatu bangsa Indonesia, diperlukan suatu langkah konkret dalam bidang ekonomi, mengingat bidang ekonomi merupakan kekuatan sosial dan kehidupan bangsa.
commit to user
2
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Langkah-langkah yang diambil tersebut yaitu kegiatan yang dapat membangkitkan usaha yang sedang berkembang, meliputi bentukbentuk usaha kecil dan menengah yang saat ini marak berkembang di masyarakat. Pemberdayaan usaha kecil dan menengah sering terbentur dengan kebutuhan akan dana atau untuk mengembangkan usahanya. Dana memang sangat dibutuhkan baik untuk perusahaan yang baru berdiri maupun yang sudah berjalan selama bertahun-tahun sehingga perusahaan yang bergerak dibidang keuangan memang berperan sangat penting dalam memenuhi kebutuhab dana karena hampir tidak ada bidang usaha yang tidak memerlukan dana. Permasalahan yang berkaitan dengan keterbatasan modal ini pada umumnya disebabkan karena keterbatasan akses ke sumber-sumber permodalan terutama dari lembaga keuangan seperti bank. Salah satu cara yang sering digunakan oleh pelaku usaha dalam mendapatkan modal usahanya yaitu melalui permohonan kredit di bank. Padahal, dalam prakteknya bank hanya memberikan dan mengarahkan kreditnya pada
usaha
menengah
keatas.
sehingga,
hal
tersebut
dapat
menghalangi pelaku usaha kecil dan menengah untuk dapat modal sebagaimana yang diperlukan guna menunjang kelangsungan usaha. Selain itu, pada kenyataannya di lapangan tidak semua penyaluran kredit yang dilakukan bank telah sesuai dengan sasaran dan tujuan kredit usaha kecil yang sebenarnya. Seringkali penyaluran kredit usaha commit to user
3
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
kecil hanya didasarkan pada upaya perbankan agar terhindar dari sanksi apabila tidak dapat memenuhi ketentuan kredit usaha kecil tersebut. Hal yang menjadi kendala bank tidak dapat melaksanakan penyaluran kredit dengan lancar yaitu; 1) Bank lebih tertarik menyalurkan kredit pada pengusaha berskala menengah dan besar yang pada umumnya memiliki manajemen yang lebih baik serta jaminan kredit yang lebih pasti. 2) Bank cenderung memberikan kredit dalam pasti yang lebih besar kepada
kelompoknya
sendiri
sehingga
hanya
memberikan
kesempatan berkembang hanya pada kelompok tertentu saja. Keadaan itulah yang membuat usaha kecil tidak dapat dukungan dibidang permodalan serta financial yang pada akhirnya usaha tersebut nantinya tidak akan mampu bersaing dengan pengusaha berskala yang besar. Sehingga banyak pengusaha kecil dan mikro mencari alternative lain untuk pendanaan usahanya. Beranjak dari kondisi demikian, terciptalah
beberapa
alternative
pendanaan
melalui
lembaga
pembiayaan. Keberadaan lembaga pembiayaan ini diatur dalam Keppres No.61 Tahun 1988 tentang lembaga pembiayaan. Dalam keadaan demikian, modal ventura merupakan satu bentuk pembiayaan modal yang dapat dijadikan alternatif dan banyak diminati oleh pengusaha-pengusaha sekarang, karena investasi modal ventura dapat dilakukan pada suatu perusahaan yang masih baru dan commit to user
4
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
berkembang ataupun perusahaan kecil sampai menengah, namun mempunyai potensi untuk berkembang dimasa mendatang. Kebijakan pemerintah tersebut mempunyai dampak yang sangat luas terhadap kegiatan pembiayaan, baik dalam pemberian kredit maupun investasi yang didasarkan persaingan-persaingan yang sehat diantara lembaga-lembaga pembiayaan, baik perbankan maupun non perbankan. Oleh karena itu setiap lembaga pembiayaan berlomba-lomba untuk memberikan kualitas pelayanan yang terbaik bagi nasabahnya maupun dengan menambah produk jasa yang dianggap akan memenuhi keinginan nasabahnya. Pemasaran merupakan salah satu faktor terpenting yang turut mempengaruhi kemajuan suatu lembaga pembiayaan. Hal ini tidak terlepas kaitannya dengan semakin tajamnya persaingan antar lembaga pembiayaan. Pemasaran modern tidak hanya membutuhkan atau memerlukan pengembangan produk atau jasa yang baik, penetapan harga yang menarik serta lancarnya arus distribusi produk atau jasa, tetapi lembaga pembiayaan juga harus mengadakan komunikasi dengancalon nasabahnya. Promosi merupakan bagian dari strategi pemasaranyang digunakan
sebagai ujung tombak
dari kegiatan
perusahaan yang memegang peranan penting dalam meningkatkan jumlah pengguna jasa lembaga pembiayaan atau nasabah.
commit to user
5
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Perusahaan berusaha menggunakan bauran promosi yang tepat dalam mengkomunikasikan segala sesuatu tentang kualitas produk, merk, harga, dan informasi lainnya kepada kelompok sasaran untuk mencapai
tujuan
akhir.
Bauran
promosi
harus
dikombinasikan
sedemikian rupa sehingga merupakan serangkain kegiatan yang saling bertaut memperkuat hasil. Bauran promosi terdiri dari empat variable utama yaitu : periklanan (advertising), promosi penjualan (sales promotion), penjualan tatap muka (personal selling), dan publisitas (publicity). Mengingat masih adanya peluang bagi PT.Sarana Surakarta Ventura untuk bersaing dengan lembaga pembiayaan perbankan atau non perbankan, maka perlu melakukan kegiaatan promosi untuk menarik nasabah agar terus menerus menggunakan produk atau jasa yang ditawarkan perusahaan. Berdasarkan uraian diatas, maka penulis mengambil judul untuk penelitian yaitu : “PENERAPAN BAURAN PROMOSI PT. SARANA SURAKARTA VENTURA UNTUK MENARIK NASABAH”. B. Rumusan Masalah Perumusan masalah dalam penelitian ini dimaksudkan agar tulisan dan ruang lingkup penelitian uaraiannya terbatas dan terarah pada halhal yang ada hubungannya dengan masalah yang diteliti. Untuk
commit to user
6
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
memudahkan pembahasan dan pemahaman masalah maka penulis meumuskan permasalahannya sebagai berikut : 1. Apa sajakah bauran promosi yang diterapkan oleh PT.Sarana Surakarta Ventura ? 2. Bagaimana pengaruh bauran promosi PT.Sarana Surakarta Ventura untuk menarik nasabah ?
C. Tujuan Penelitian Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka tujuan dari penelitian ini adalah : 1. Untuk mengetahui bauran promosi yang diterapkan oleh PT.Sarana Surakarta Ventura. 2. Untuk mengetahui pengaruh bauran promosi PT.Sarana Surakarta Ventura untuk menarik nasabah. D. Manfaat Penelitian Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah : 1. Bagi perusahaan Dapat dijadikan bahan masukkan dan bahan pertimbangan bagi PT.Sarana Surakarta Ventura dalam menerapkan bauran promosi yang terarah sehingga dapat meningkatkan jumlah nasabah di periode yang akan datang. 2. Bagi penulis commit to user
7
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Dapat menambah pengetahuan dan wawasan dalam menerapkan ilmu yang didapat di bangku kuliah dan dunia kerja. 3. Bagi pembaca Dapat dijadikan sumber informasi dan masukkan yang dapat digunakan dalam penelitian-penelitian selanjutnya. E. Metode penelitian 1. Desain Penelitian Desain penelitian yang digunakan pada penelitian tugas akhir ini adalah desain kasus. Desain ini memfokuskan pada jawaban atas pertanyaan apa, siapa, kapan, dimana dan bagaimana dalam bentuk deskriptif yang terbatas pada kasus yang diteliti. 2. Objek Penelitian Dalam penelitian ini yang menjadi objek penelitian adalah PT.Sarana Surakarta Ventura dengan alamat Jl. Saleh Werdi Sastro No.1, Solo 57133, Telp (0271) 667 602. 3. Jenis dan Sumber data a. Jenis data Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kualitatif yaitu data yang memuat gambaran kondisi perusahaan. b. Sumber data 1) Data Primer
commit to user
8
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Data yang diperoleh secara langsung dari objek penelitian yang menyangkut topic penelitian. 2) Data Sekunder Data yang diperoleh dari objek penelitian yang berupa catatan atau laporan yang ada. Selain itu dapat diperoleh dari studi pustaka dan sumber-sumber yang relevan dengan penelitian. 4. Teknik Pengumpulan Data a. Observasi Teknik pengumpulan data dengan melakukan pengamatan langsung objek penelitian yaitu PT.Sarana Surakarta Ventura. b. Wawancara Penelitian yang dilakukan dengan mengajukan pertanyaan secara langsung dengan pihak perusahaan guna memperoleh data yang diperlukan. c. Studi pustaka Mempelajari buku-buku referensi yang berhubungan dengan masalah untuk mendapatkan data yang akan digunakan sebagai landasan dalam membahas masalah. 5. Teknik Pembahasan Teknik pembahasan yang digunakan dalam penelitian adalah pembahasan deskriptif yaitu membuat gambaran atau deskripsi secara sistematis, faktual, dan akurat mengenai objek yang diteliti commit to user
9
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
yang dilakukan dengan cara mengamati dan membadingkan datadata yang ada, kemudian melakukan penafsiran untuk menarik kesimpulan.
commit to user
10
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. LANDASAN TEORI 1. Pengertian Pemasaran Pemasaran merupakan salah satu pokok kegiatan yang dilakukan perusahaan dalam upaya mempertahankan hidupnya. Pemasaran adalah suatu sistem total dari kegiatan bisnis yang dirancang untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan dan
mendistribusikan
barang-barang
yang
dapat
memuaskan
keinginan dan jasa baik kepada para konsumen saat ini maupun konsumen potensial. ( William J. Staton dan Y. Lamarto :1994: 7). Menurut Stanton (dalam swasta dan irawan : 1990:5). Pemasaran adalah suatu sistem keseluruhan dari kegiatan-kegiatan bisnis yang ditujuankan merencanakan, menentukan, harga, mempromosikan, dan mendistribusikan barang atau jasa yang memuaskan kebutuhan, baik kepada pembeli yang ada maupun pembeli potensial. Pemasaran merupakan suatu sistem yang saling berhubungan, ditujukan,
untuk
merencanakan,
menentukan
harga,
mempromosikan, dan, mendistribusikan barang atau jasa kepada kelompok pembeli.
commit to user
11
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Menurut Kotler (1996: 242) ada empat variabel dalam bauran pemasaran yang saling berhubungan, antara lain : a. Produk Produk merupakan suatu sifat yang komplek baik diraba maupun tidak dapat diraba, termasuk bungkus, warna, harga, prestise perusahaan, pelayanan perusahaan dan pengecer yang diterima oleh pembeli untuk memuaskan keinginan dan kebutuhannya. b. Harga Harga merupakan jumlah uang (ditambah beberapa barang kalau mungkin)
yang
dibutuhkan
untuk
mendapatkan
sejumlah
kombinasi dari barang beserta pelayanannya. c. Distribusi Distribusi merupakan saluran yang digunakan produsen sampai ke konsumen atau pemakai industri. d. Promosi Promosi merupakan arus informasi atau persuasi yang dibuat untuk mengarahan seseorang atau organisasi kepada tindakan yang menciptakan pertukaran dalam pemasaran. Dari sekian variabel, manajemen harus memilih kombinasi yang terbaik yang dapat menyesuaikan dengan linkungan di setiap variabel.
commit to user
12
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
2. Promosi Promosi
adalah
komunikasi
dari
para
pemasar
yang
menginformasikan membujuk dan mengingatkan para calon pembeli suatu produk dalam rangka mempengaruhi pendapat mereka atau memperoleh suatu respon (Lamb, Hair, McDaniel : 2001:161). Sedangkan menurut J. Stanton (1993: 137), promosi didefinisikan sebagai suatu kombinasi periklanan, penjualan personal, promosi penjualan dan cara promosi lain digunakan untuk mencapai tujuan program pemasaran. Agar promosi perusahaan berfungsi dengan baik maka penting untuk menentukan secara jelas tujuan-tujuan dari kegiatan promosi perusahaan. Tujuan-tujuan promosi meliputi : a. Modifikasi tingkah laku, yaitu promosi berusaha merubah tingkah laku, pendapat atau persepsi dan memperkuat tingkah laku yang ada. b. Memberi informasi (Informing), yaitu memberi informasi secara umum tentang produk atau jasa yang ditawarkan perusahaan kepada konsumen. c. Persuasi atau membujuk, yaitu membujuk, menarik perhatian, dan mempengaruhi para konsumen untuk membeli produk atau jasa yang ditawarkan perusahaan.
commit to user
13
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
d. Mengingatkan kembali (reminding), digunakan untuk menjaga agar produk atau jasa yang ditawarkan tetap berada dalam benak publik. 3. Bauran Promosi (Promotional Mix) Bauran promosi adalah kombinasi dari alat promosi termasuk periklanan, hubungan masyarakat, dan promosi penjualan yang digunakan untuk mencapai pasar sasaran dan memenuhi tujuan organisasi secara keseluruhan (Lamb, Hair, McDaniel : 2001:146). Sedangkan oleh J. Stanton (dalam Basu Swasta : 1996: 349), bauran promosi didefinisikan sebagai kombinasi strategi yang paling baik dari variabel-variabel periklanan, personal selling, dan alat promosi yang lain, yang kesemuanya direncanakan untuk mencapai tujuan program penjualan. Kegunaan bauran promosi yaitu untuk membantu perusaahaan dalam menentukan jenis promosi yang kan digunakan dalam memperkenalkan produknya secara efektif dan efisien untuk mencapai tujuan program penjualan perusahaan. a. Periklanan (Advertising) Periklanan merupakan salah satu dari empat alat penting yang digunakan oleh perusahaan untuk melancarkan komunikasi persuasif terhadap pembeli dan masyarakat yang ditargetkan (Kotler : 1997) commit to user
14
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Periklanan terdiri dari bentuk- bentuk komunikasi non personal yang dilakukan lewat media layanan dengan sponsor yang jelas. Periklanan dapat dipandang sebagai penawaran terhadap suatu kelompok masyarakat baik secara lisan maupun penglihatan tentang suatu produk atau jasa. Keberhasilan dari suatu kegiatan promosi banyak didukung oleh kegiatan periklanan karena mampu menjangkau masyarakat luas dan mempunyai banyak fungsi-fungsi seperti : 1) Memberikan informasi Iklan dapat member banyak informasi baik tentang produk atau jasa yang ditawarkan baik harganya maupun kualitas yang dibutuhkan konsumen. 2) Membujuk atau mempengaruhi Periklanan tidak hanya bersifat member tahu saja, tetapi juga bersifat membujuk terutama kepada pembeli- pembeli potensial, dengan menyatakan bahwa suatu produk adalah lebih baik daripada produk yang lain. 3) Menciptakan kesan (Image) Dengan sebuah iklan, orang yang mempunyai suatu kesan tertentu tentang apa yang diiklankan. Dalam hal ini, pemasang iklan selalu berusaha untuk menciptakan iklan sebaik-baiknya,
commit to user
15
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
misalnya dengan menggunakan warna, bentuk, dan layout yang menarik. 4) Memuaskan keinginan Iklan dipandang sebagai suatu alat yang dipakai untuk mencapai tujuan,
dan
tujuan
itu
sendiri
berupa
pertukaran
yang
memuaskan. 5) Periklanan merupakan alat komunikasi Periklanan adalah salah satu alat untuk membuka komunikasi dua arah antara penjual dan pembeli, sehingga terpenuhi dalam cara yang efektif dan efisien. Media yang dapat dapat digunakan untuk melakukan pengiklanan, antara lain melalui: a) Surat kabar Kebaikan
:
a. Relatif murah b. Sangat fleksibel c. Dapat
Keburukan
:
dinikmati
lamadiabaikan a.lebih Mudah b. Cepat basi
b) Majalah Kebaikan
a. Dapat dinikmati lebih lama
:
b. Pembacanya lebih selektif
c. mengemukakan commit to user menarik 16
Dapat gambar
yang
perpustakaan.uns.ac.id
Keburukan
digilib.uns.ac.id
:
a. Biayanya lebih tinggi b. Fleksibelitasnya rendah
c) Televisi Kebaikan
:
a. Dapat dinikmati oleh semua orang . b. Waktu dan acara siarannya sudah tertentu c. Dapat memberikan kombinasi antara
suara dengan gambar yang bergerak Keburukan
:
a. Biaya relatif tinggi b. Hanya
dapat
dinikmati
sebentar c. Kurang fleksibel d) Radio Kebaikan
:
a. Biayanya
relatif
rendah b. Dapat diterima oleh semua orang c. Dapat
menjangkau
daerah yang luas Keburukan
:
a. Waktunya terbatas b. Tidak
dapat
mengemukakan
gambar commit to user c. Pendengar kurang mendengarkan 17
secara penuh
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
e) Periklanan luar ruangan Kebaikan
:
a. Jangkauan luas b. Fleksibilitasnya tinggi c. Biaya
Keburukan
:
per
seribu
a. Tidak selektif b. Waktu
terpa
yang
singkat c. Masalah lingkungan
b. Promosi Penjualan (Sales Promotion) Promosi penjualan adalah kegiatan promosi penjualan, selain periklanan, penjualan pribadi, dan hubungan masyarakat, yang memberikan insentif jangka pendek memotivasi konsumen dan anggota saluran distribusi untuk membeli barang atau jasa dengan segera baik dengan harga yang rendah atau dengan menaikkan nilai tambah (Lamb, Hair, McDaniel : 2001: 226). Promosi
penjualan
merupakan
penghubung
antara
periklanan, personal selling, dan alat promosi lain. Biaya untuk melakukan promosi penjualan relative murah dibandingkan periklanan dan personal selling. Selain itu, promosi penjualan juga lebih fleksibel karena dapat dilakukan setiap saat dengan biaya yang tersedia dan dimana saja. commit to user
18
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Variasi dari bentuk promosi penjulan yang sering dilakukan oleh perusahaan diantaranya adalah sebagai berikut : 1) Pemberian contoh barang (Product Sampling) Program promosi yang memberikan kesempatan kepada konsumen untuk mencoba produk atau jasa secara gratis. 2) Kupon (coupons) Sertifikat yang memberikan hak kepada konsumen untuk mendapatkan potongan harga secara langsung saat mereka membeli produk. 3) Rabat Serupa dengan kupon dalam hal menawarkan kepada pembeli suatu potongan harga, tetapi pembeli harus mengirimkan kembali dalam formulir rabat dan biasanya merupakan bukti pembelian, imbalannya tidak secara langsung diperoleh saat itu. 4) Hadiah Memberikan
hadiah-hadiah
kepada
konsumen,
misalnya
member hadiah kepada konsumen yang membeli pada jumlah banyak. 5) Premi Premi adalah barang ekstra ditawarkan konsumen, biasanya dengan menukarkan beberapa bukti bahwa produk telah dibeli. commit to user
19
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
6) Kontes, undian dan permainan Kontes adalah perlombaan yang mengharuskan konsumen melakukan sesuatu. Undian dilakukan dengan cara mengundi nama-nama atau nomor konsumen, sedangkan permainan memerlukan sedikitm usaha untuk memenangkannya c. Penjualan Tatap Muka (Personal selling) Menurut William G. Nickels ( dalam Basu Swasta : 1996 : 352), personal selling adalah interaksi antar individu, saling bertemu muka yang ditunjukkan untuk menciptakan,memperbaiki, menguasai, atau mempertahankan hubungan pertukaran yang saling menguntungkan dengan pihak lain. Dari pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa dalam tatap muka antara penjual dan pembeli harus bertemu langsung agar setiap individu bisa mengkomunikasikan ide-ide mereka sehingga jauh dari risiko kesalahpahaman dan akan membawa mereka ke proses pertukaran yang saling menguntungkan. Personal selling merupakan cara yang paling efektif untuk menambahkan pilihan pembeli, keyakinan pembeli, dan tindakan pembeli, pada tingkat tertentu dalam proses pembelian. karena bila dibandingkan dengan bentuk promosi lain, personal selling mempunyai beberapa kelebihan, antara lain:
commit to user
20
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
1) Melibatkan hubungan sesuatu yang hidup, langsung, dan interaktif antara dua orang atau lebih. 2) Menyediakan suatu penjelasan rinci atau peragaan mengenai produk. 3) Membuat pembeli merasa wajib mendengarkan pembicaraan penjual. 4) Memungkinkan
berkembangnya
segala
macam
bentuk
hubungan, bermula dari sekedar hubungan penjualan ke suatu hubungan pribadi yang lebih dalam. 5) Personal selling dapat diarahkan hanya bagi calon konsumen yang memenuhi kualifikasi. d. Publisitas (Publicity) Publisitas adalah sejumlah informasi tentang seseorang, barang, atau organisasi yang disebarluaskan ke masyarakat melalui media tanpa dipungut biaya, atau tanpa pengawasan dari sponsor (Basu Swastha : 1996). Publisitas merupakan pelengkap yang efektif bagi alat promosi yang lain seperti periklanan, promosi penjualan, dan personal selling. Biasanya, media bersedia mempublikasikan suatu cerita apabila materinya dirasa cukup menarik atau patut dijadikan berita. Pada garis besarnya, publisitas dapat dipisahkan dalam dua kriteria, yaitu : commit to user
21
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
1) Publisitas Produk Publisitas yang ditunjukkan untuk menggambarkan atau untuk memberitahu kepada masyarakat atau konsumen tentang suatu produk beserta penggunaannya. 2) Publisitas Kelembagaan Publisitas
yang
menyangkut
tentang
organisasi
pada
umumnya. Kegiatan-kegiatan yang dapat dipublikasikan disini tentunya berupa kegiatan yang dianggap pantas untuk dijadikan berita. Jika
dibandingkan
dengan
alat
promosi
lainnya,
publisitas mempunyai beberapa keuntungan, antara lain : a) Publisitas dapat menjangkau orang-orang yang tidak mau membaca sebuah iklan atau menghindari tenaga penjualan. b) Publisitas dapat ditempatkan pada halaman depan dari sebuah surat kabar atau posisi lain yang menyolok. c) Lebih dapat dipercaya. Apabila sebuah surat kabar atau majalah mempublikasikan sebuah cerita sebagai berita, pembaca menganggap bahwa cerita tersebut merupakan berita, dan berita umumnya lebih dipercaya daripada iklan. d) Publisitas jauh lebih murah karana dilakukan secara bebas, tanpa dipungut biaya.
commit to user
22
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
e. Penentuan Bauran Promosi Menurut William J Staton (1993:144) menentukan bentuk bauran promosi yang efektif merupakan tugas yang sulit dalam manajemen pemasaran. Manajemen harus mencari kombinasi yang efektif atas penggunaan variabel-variabel bauran promosi tersebut, antara lain : 1) Dana yang tersedia Perusahaan
yang
memiliki
dana
besar
akan
mengadakan kegiatan promosi yang lebih efektif daripada perusahaan yang mempunyai dana yang terbatas. Kegiatan promosi yang menyerap dana yang terbatas. Kegiatan promosi yang menyerap dana paling besar pada umumnya adalah personal selling. Oleh karena itu, bagi perusahaan yang kuat finansialnya akan lebih baik mengadakan periklanan pada surat kabar atau majalah daripada menggunakan personal selling. 2) Sifat pasar Beberapa macam sifat pasar yang mempengaruhi sifat pasar yang mempengaruhi penentuan bauran promosi adalah : a) Luas geografi pasar Luas pasar yang dituju dapat membedakan pemilihan metode promosi yang sesuai. Bagi perusahaan yang commit to user
23
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
mempunyai
pasar
lokal
mungkin
sudah
cukup
menggunakan personal selling saja, akan tetapi bagi perusahaan besar yang mempunyai pasar nasional atau international paling tidak harus menggunakan periklanan. b) Konsentrasi pasar Konsentrasi pasar mempengaruhi strategi promosi yang dilakukan oleh perusahaan terhadap : jumlah calon pembeli,
jumlah
berbeda-beda,
pembeli dan
potensial
konsentrasi
yang secara
macamnya nasional.
Perusahaan yang hanya memusatkan penjualannya pada satu kelompok pembeli saja maka penggunaan alat promosinya akan berbeda dengan perusahaan yang menjual pada semua kelompok pembeli. c) Macam pembeli Strategi promosi yang dilakukan oleh perusahaan juga dipengaruhi oleh objek atau sasaran dalam kampanye penjualan, diantaranya pembeli industri, konsumen rumah tangga, maupun perantara perdagangan. 3) Tahap-tahap dalam siklus kehidupan produk Efektivitas
variable-variabel
promosi
tergantung pada siklus kehidupan produk.
commit to user
24
bervariasi
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
a) Tahap perkenalan Pada tahap perkenalan, periklanan dan publisitas sangat efektif untuk menciptakan kesadaran. Sedangan promosi penjualan sangat berguna untuk mempromosikan percobaan awal. Personal selling relatif mahal, namun harus digunakan karena juga sangat berpengaruh dalam memasuki daerah pemasaran yang baru. b) Tahap pertumbuhan Pada tahap pertumbuhan, periklanan dan publisitas terus digunakan sedangkan promosi penjualan dikurangi karena perlu pengurangan insentif. c) Tahap kedewasaan Pada
tahap
kedewasaan,
promosi
penjualan
diperlukan lagi bersama dengan periklanan. Pembeli telah mengenal produk tersebut dan iklan hanya sebagai pengingat. d) Tahap penurunan Pada tahap penurunan, periklanan dipertahakan, publisitas dibatasi, dan personal selling hanya memberikan perhatian minimal. Sedangkan promosi penjualan bisa terus diperkuat.
commit to user
25
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
B. Kerangka Pemikiran
Periklanan
Promosi Penjualan
PT.Sarana Surakarta Ventura
Nasabah
Personal Selling
Gambar II.1 Kerangka Pemikiran Keterangan: Menghadapi persaingan usaha yang ketat, perusahaan dalam hal ini PT.Sarana Surakarta Ventura menerapkan bauran promosi yang meliputi variable-variabel personal
selling.
diantaranya
periklanan,
Penerapan
promosi
variable-variabel
penjualan,
promosi
dan
tersebut
diharapkan akan meningkatkan jumlah nasabah PT.Sarana Surakarta Ventura.
commit to user
26
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
BAB III PEMBAHASAN A. Gambaran Umum 1. Sejarah Singkat PT.Sarana Surakarta Ventura berdiri sejak tahun 1995 dengan nama PT.Bengawan Solo Ventura dengan Akta No.155 tanggal 26 April 1995 yang dibuat dihadapan Notaris Anthon Wahju Purnomo S.H dan telah mendapatkan pengesahan dari menteri kehakiman Republik Indonesia Nomor C2 – 5259. HT.01.01 TH.95 tertanggal 1 Mei 1995 yang kemudian berubah nama menjadi PT.Sarana Surakarta Ventura (PT.SSV) berdasarkan Akte No.97 tertanggal 20 Juni 1995 yang dibuat dihadapan Notaris Anthon Wahju Purnomo S.H dan telah mendapat pengesahan dari menteri kehakiman Republik Indonesia nomor C2 – 7857.HT.01.04 TH 95 tertanggal 21 Juni 1995. PT.Sarana Surakarta Ventura diresmikan oleh menteri keuangan RI pada tanggal 24 Juni 1995 merupakan perusahaan modal ventura daerah pertama yang didirikan di tingkat kotamadya. Perseroan yang berkedudukan di jalan M. Saleh Werdi Sastro No.1, Banjarsari kotamadya Surakarta memiliki bidang usaha yang sesuai dengan Akta Notaris yang diuabah terakhir dengan No. 49 tertanggal 28 September 1998 yaitu melaksanakan kegiatan usaha dalam bentuk pembiayaan ke dalam perusahaan pasangan usaha yang meliputi: commit to user
27
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
1. Pengembangan suatu penemuan baru 2. Pengembangan perusahaan yang ada pada tahap awal usahanya yang mengalami kesulitan dana 3. Membantu perusahaan dalam tahap pengembangan 4. Membatu perusahaan yang berada dalam tahap kemunduran usaha 5. Pengembang proyek penelitian dan rekayasa 6. Membantu pengalihan kepemilikan perusahaan Ide pendirian ini diawali dengan inisiatif beberapa pengusaha untuk ikut berpatisipasi dalam mengembangkan ekonomi daerah kerasidenan Surakarta khusunya pengusaha kecil menengah. a. Tujuan PT.Sarana Surakarta Ventura Dalam menjalankan usahanya PT.Sarana Surakarta Ventura mempunyai misi sebagai berikut : 1. Menjebatani perusahaan kecil dengan perusahaan besar 2. Melahirkan pengusaha tangguh 3. Menciptakan sumber daya manusia yang professional 4. Turut mengembangkan struktur ekonomi Indonesia 5. Turut memajukan ekonomi daerah. Dalam mencapai misinya PT.Sarana Surakarta Ventura motto : 1. Peduli Jiwaku commit to user
28
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
2. Mandiri Tekadku 3. Sukses Tujuanku b. Sumber Dana Perusahaan PT.Sarana Surakarta Ventura mendapatkan modal awal pada akhir tahun 1995 sebesar Rp. 5.25 Miliar dari 55 pengusaha baik dari Solo maupun pengusaha nasional serta beberapa badan usaha berskala
nasional,
yang
mempunyai
tujuan
mendukung
pengembangan UKM di kota Solo dan eks Karisidenan Surakarta. Berdasarkan akte notaris dengan nomor 49 tertanggal 28 September 1998, modal dasar perseroan berjumlah Rp. 25 miliar yang terbagi atas 25 juta lembar saham dengan masing-masing saham memiliki nilai nominal Rp. 1000,- . Modal dasar perseroan mengalami beberapa kali penambahan dalam rangka memperkuat struktur permodalan dan mengantisipasi perkembangan perseroan. Berdasarkan laporan neraca per 31 Desember 2004, asset PT.Sarana Surakarta Ventura sebesar Rp. 46.025.325.059,60. PT.Sarana Surakarta Ventura saat ini mendapat pinjaman dari EXIM Bank Of Japan melalui PT.Bahana Artha Ventura dengan plafond Rp. 50 miliar dengan outstanding per 31 Desember 2004 sebesar Rp. 28.415.777.919,-
commit to user
29
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
c. Penjelasan mengenai modal ventura Modal ventura merupakan bentuk pembiayaan penyertaan modal yang bersifat sementara dari suatu perusahaan modal ventura ke dalam perusahaan pasangan usaha (PPU) atau investee company. Setelah PPU mandiri, saham PPU yang dimiliki perusahaan modal ventura akan dijual divestasi. Karakteristik modal ventura : 1) Pembiayaan modal ventura merupakan modal yang disediakan sebagai “risk capital” kepada seorang individu atau suatu perusahaan yang mempunyai gagasan, akan tetapi tanpa disertai dengan jaminan seperti halnya pinjaman perbankan. Dasarnya terutama adalah keyakinan atas kemampuan seorang wirausaha, potensi serta prospek pengembangan usahanya. 2) Pembiayaan oleh perusahaan modal ventura bersifat aktif. Perusahaan modal ventura terlibat atau melibatkan diri dalam kegiatan bisnis yang dibiayai. Jika perlu pemilik modal ventura ikut terlibat
dalam
unsur-unsur
manajemen
yang
dapat
turut
menentukan keberhasilan usaha. Bersedia membiayai bisnis pada semua tingkatan pertumbuhannya. 3) Penyertaan modal ini bersifat sementara namun berjangka panjang, biasanya antara 3-6 tahun. Diharapkan dalam kurun waktu tersebut perusahaan yang bersangkutan sudah dapat commit to user
30
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
mencapai suatu tingkat pertumbuhan yang diinginkan sehingga modal ventura sudah dapat menarik diri dengan menjual saham PPU yang dimilikinya. 4) Keuntungan yang diperoleh oleh perusahaan modal ventura bukanlah bunga atas modal yang ditanamkan, melainkan keuntungan dari apresiasi nilai saham (capital Gein) dan dividen. Jenis pembiayaan dalam modal ventura : d. Proses terjadinya pembiayaan modal ventura. 1) Tahap Permohonan Tahap permohonan pembiayaan modal ventura bagi calon perusahaan pasangan usaha yang ingin mengajukan permohonan pembiayaan modal ventura wajib mengisi formulir permohonan pembiayaan
yang
telah
disediakan
surat
permohonan
pembiayaan yang telah diisi oleh calon perusahaan pasangan usaha diserahkan kembali kepada PT.Sarana Surakarta Ventura serta dilengkapi data persyaratan dan ditandatangani oleh calon perusahaan pasangan usaha. Adapun data tersebut meliputi : a) Perseorangan 1. Fotocopy KTP suami istri 2. Fotocopy surat nikah 3. Fotocopy sertifikat bukti kepemilikan (mesin kendaraan yang ada) commit to user
31
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
4. Fotocopy rekening Koran atau tabungan selama 3 bulan terakhir b) Perusahaan Perseroan 1. Fotocopy KTP pengurus 2. Fotocopy akta pendirian perusahaan 3. Fotocopy Hinder Ordonantie (HO) 4. Fotocopy surat ijin perdagangan (SIUP) 5. Tanda daftar perusahaan 6. Fotocopy pengusaha kena pajak (PKP) 7. Fotocopy daftar asset yang dimiliki 8. Fotocopy laporan keuangan 6 bulan terakhir 9. Fotocopy rekening Koran atau tabungan selama 3 bulan terakhir 10. Spesimen tanda tangan pengurus berikut nama terang 2) Tahap Analisis Pembiayaan Modal Ventura Setelah
semua
data
dikumpulkan, maka
PT.Sarana
Surakarta Ventura dapat melakukan survey dan analisis terhadap perusahaan pasangan usaha.
Analisis tersebut terkait dengan
kriteria perusahaan pasangan usaha, criteria tersebut meliputi : 1. Perusahaan pasangan usaha harus mempunyai prospek yang baik dan pangsa pasar yang cerah
commit to user
32
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
2. Perusahaan pasangan usaha harus menguasai bidang usahnya 3. Perusahaan usaha memiliki kekhususan sehingga tidak mudah dimasuki pendatang usaha baru 4. Perusahaan harus memiliki return on investment yang baik. Selain itu, perusahaan pasangan usaha harus tetap memenuhi prinsip 5C yaitu : a) Collateral (Jaminan) Perusahaan pasangan usaha harus memiliki barang berharga tertentu yang dapat dijaminkan manakali terjadi pembiayaan yang bermasalah di kemudian hari. Meskipun disebutkan bahwa salah satu karakteristik dari pembiayaan modal ventura merupakan investasi tanpa jaminan, namun pada prakteknya jaminan justru sangat diperlukan dalam pembiayaan modal ventura. Jaminan menjadi unsur yang penting sebagai salah satu upaya dalam mengurangi resiko bagi perusahaan modal ventura yang mungkin dapat timbul manakala perusahaan pasangan usaha tersebut mengalami masalah.
b) Capital (Modal) Perusahaan pasangan usaha harus memiliki modal awal yang harus sudah ada terlebih dahulu. Aspek modal ini dapat commit to user
33
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
meliputi struktur modal yang disetor, cadangan yang dimiliki oleh perusahaan dan laba yang ditahan dalam struktur keuangan. c) Character (Kepribadian) Penilaian ini meliputi kepribadian dari pengusaha atau pemilik perusahaan baik dalam kehidupan pribadi maupun dalam lingkungan usaha. Gambaran tentang perusahaan pasangan usaha ini dapat diketahui dari riwayat hidup dan reputasi dalam lingkungan usaha. Penilaian ini dihubungkan terutama dengan kemauan
dari
pasangan
usaha
untuk
melaksanakan
kewajibannya. d) Capacity (Kemampuan) Penilaian ini meliputi kemampuan perusahaan pasangan usaha untuk
menjalankan
usahanya.
Jika
dikemudian
hari
pembiayaan modal ventura disetujui PT.Sarana Surakarta Ventura. e) Condition of Economic Penilaian ini meliputi keadaan social, politik, ekonomi dan budaya yang nantinya keadaan tertentu tersebut dinilai dapat mempengaruhi kondisi perusahaan pasangan usaha. 3) Tahap Persetujuan Pembiayaan
commit to user
34
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Surat permohonan pembiayaan modal ventura yang telah diajukan calon perusahaan pasangan usaha serta apabila analisis calon perusahaan pasangan usaha telah dilakukan maka permohonan pembiayaan modal ventura tersebut diajukan kepada direksi. Apabila direksi menyetujuinya, makabagian hukum akan membuat konfirmasi perjanjian pembiayaan dengan pola bagi hasil. Surat
konfirmasi
tersebut
diajukan
kepada
calon
perusahaan pasangan usaha untuk dipelajari dalam tenggang waktu 14 hari. Apabila calon perusahaan pasangan usaha tidak setuju atau keberatan dengan surat konfirmasi tersebut maka akan dilakukan kajian ulang. Jika konfirmasi tersebut disetujui maka dilanjutkan dengan penandatangan kontrak perjanjian pembiayaan bagi hasil dihadapan notaris sesuai dengan waktu yang ditentukan. Dalam penandatanganan itu juga dilakukan pengikatan jaminan atas barang barang yang diberikan kepada PT.Sarana Surakarta Ventura. Kontrak perjanjian di hadapan notaries menjadi pegangan oleh kedua pihak untuk melakukan realisasi pencairan dana dan pengembalian modal dari pasangan usaha. 4) Tahap Realisasi Pembiayaan
commit to user
35
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Dalam tahap ini, pencairan dana diberikan sesuai dengan proses analisis perusahaan pasangan usaha yang dilakukan sebelumnya serta berdasarkan permohonan yang disetujui oleh PT.Sarana Surakarta Ventura. Pencairan dana dilakukan oleh bagian keuangan baik secara tunai maupun secara bertahap melalui bank atau rekening giro pada bank yang disepakati kedua belah pihak. Setelah terjadinya 4 (empat) tahap dalam pembiayaan modal ventura, mulailah masing-masing pihak melaksanakan hak dan kewajibannya sesuai dengan kesepakatan kedua pihak. e. Hak dan kewajiban PT.Sarana Surakarta Ventura Adapun hak dan kewajiban tersebut meliputi: 1) Kewajiban PT.Sarana Surakarta Ventura a) Menyertakan modalnya secara tunai kepada perusahaan pasangan usaha dengan cara sekaligus atau bertahap sebesar jumlah yang telah disepakati bersama b) Selama tidak melanggar perjanjian, PT.Sarana Surakarta Ventura wajib memberikan persetujuan secara tertulis dalam hal
perusahaan
pasangan
usaha
akan
menarik
dana
pembiayaan modal ventura maupun setoran tabunga miliknya c) Memberikan
jasa
konsultasi
perusahaan pasangan usaha. commit to user
36
dan
pembinaan
kepada
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
2) Hak PT.Sarana Surakarta Ventura a) Berhak atas bagi hasil dan pengembalian dana partisipasi dari perusahaan pasangan usaha b) Berhak atas bagi hasil minimum apabila ternyata laba bersih operasional periode perhitungan usaha perusahaan pasangan usaha kurang dari jumlah bagi hasil minimum yang telah dibayarkan setiap bulannya c) Berhak memegang segala dokumen usaha dari perusahaan pasangan usaha beserta segala harta benda yang menjadi jaminan dalam pembiayaan bagi hasil d) Berhak mendapatkan pembayaran fee atas konsultasi dan pembinaan yang dilakukan oleh PT.Sarana Surakarta Ventura. f. Hak dan kewajiban perusahaan pasangan usaha Sedangkan hak dan kewajiban perusahaan pasangan usaha sebagai berikut:
1) Kewajiban perusahaan pasangan usaha a) Menyertakan sarana dan modal kerja yang meliputi tanggung jawabpemilik perusahaan pasangan usaha disertai jaminan bahwa pernyataan itu benar commit to user
37
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
b) Membayar bagi hasil minimum sebesar jumlah yang telah ditentukan untuk tiap bulannya ke PT.Sarana Surakarta Ventura c) Membayar bagi hasil periode perhitungan usaha sebesar presentase yang telah ditentukan di hitung dari laba bersih presentase periode perhitungan usaha untuk triwulan berjalan dikurangi jumlah bagi hasil minimum yang dibayarkan ke PT.Sarana Surakarta Ventura dalam periode yang sama d) Wajib untuk menyisihkan pengembalian dana pembiayaan partisipasi yang telah ditentukan pada tanggal tertentu untuk tiap bulannya. 2) Hak perusahaan pasangan usaha a) Mendapat pelaksanaan modal Ventura. b) Mendapat
bagian
keuntungan
dari
bagi
hasil
sebesar
presentase yang telah ditentukan dihitung dari laba bersih operasional periode perhitungan usaha secara triwulan berjalan. c) Berhak atas jasa konsultasi, pembinaan dan jasa pengelolaan untuk setiap bulannya. d) Berhak mengadakan dana pembiayaan modal ventura sesuai kesepakatan
baik
untuk
maupunpelunasan utang. commit to user
38
modal
kerja,
investasi
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
g. Struktur Perusahaan Sebagaimana perseroan terbatas pada umumnya, PT. Sarana Surakarta Ventura memiliki struktur organisasi sebagai berikut. GAMBAR III.1 Struktur Organisasi PT.Sarana Surakarta Ventura RUPS
Dewan Komisaris
Presiden Direktur
Pemasaran
Akuntansi Keuangan
Hukum
Sekertariat
Legal Analisis Pelaksanaan Pemasaran Umum Keuangan
Akuntansi
Manajemen Pendukung
commit to user
39
Personalia
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Tugas dan tanggung jawab berdasarkan struktur organisasi 1) Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) RUPS
merupakan
pemegang
kekuasaan
teringgi
di
PT.Sarana Surakarta Ventura dan memiliki segala wewenang dalam memutuskan segala permasalahan yang terjadi didalam perusahaan. RUPS menjadi organ penting untuk mengatur segala tanggung jawab serta tindakan direksi dan pengurus perseroan lainnya selama tahun buku berjalan terhadap pemegang saham Persero. 2) Dewan Komisaris Dewan komisaris mempunyai tugas secara umum dan memberi nasihat kepada direksi dalam menjalankan PT.Sarana Surakarta Ventura. Selain itu, didalam dewan komisaris terdapat organ komite pengendalian investasi yang bertugas untuk melakukan
pengawasan
dan
pengendalian
investasi
pada
perusahaan pasangan usaha yang memperoleh pembiayaan modal pada skala diatas Rp.300.000.000. (Tiga Ratus Juta Rupiah). 3) Direksi Direksi mempunyai tugas dalam hal pengurusan dan penguasaan kegiatan perseroan sesuai dengan pedoman yang commit to user
40
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
ditetapkan dalam anggaran dasar perseroan terbatas. Direksi PT.Sarana Surakarta Ventura terdiri dari seorang presiden direktur, dan seorang direktur yang berada dibawah pengawasan dewan komisaris. Oleh karena itu, direksi wajib membuat dan memelihara daftar pemegang saham. 4) Pembantu Direksi a) Bagian Pemasaran (Marketing) Bagian pemasaran mempunyai tugas : 1. Melaksanakan tahapan aplikasi awal dengan membentuk prosedur
pemasukan
surat
permohonan
pembiayaan
modal ventura 2. Melaksanakan survey ulang bila didapati kekurangan data bersama dengan pelaksana survey dari bagian hukum dan bagian keuangan. b) Bagian Keuangan dan Akuntansi Bagian keuangan dan akuntansi mempunyai tugas : 1. Melaksanakan perhitungan keuangan dan neraca laba rugi untuk tiap tahun buku. 2. Mengediting dan memeriksa arus kas calon perusahaan pasangan usaha untuk menentukan tingkat kesehatan usahanya.
commit to user
41
perpustakaan.uns.ac.id
3. Melakukan
digilib.uns.ac.id
manajemen
pendukung,
melaksanakan
perhitungan prospek operasi usaha calon perusahaan pasangan usaha dan rencana pengguna modal ventura yang diminta calon perusahaan pasangan usaha. 4. Mempersiapkan exit dari perusahaan pasangan usaha bila keadaan memungkinkan atau telah jatuh tempo. 5. Membantu direksi dalam menyusun laporan tahunan dan penggunaan laba PT.Sarana Surakarta Ventura. c) Bagian Hukum Bagian hukum mempunyai tugas : 1. Memberi saran dan masukkan kepada direksi terhadap segala hubungan hukum dan perbuatan hukum yang dilakukan direksi dalam menjalankan usaha perusahaan atau dalam mewakili perusahaan baik didalam maupun diluar. 2. Membuat atau menyusun draft konfirmasi perjanjian pembiayaan bagi hasil yang ditujukan kepada calon perusahaan pasangan usaha. 3. Hadir dalam penanda tanganan kontrak perjanjian bersama direksi atau orang yang dikuasakan untuk itu dan calon pasangan usaha.
commit to user
42
perpustakaan.uns.ac.id
4. Melaksanakan
digilib.uns.ac.id
hubungan
hukum
untuk
kepentingan
perusahaan baik diluar maupun didalam pengadilan.
d) Bagian Kesekretariatan Bagian kesekretariatan mempunyai tugas : 1. Melaksanakan tugas-tugas personalia 2. Mengadakan kegiatan umum administrasi perusahaan. h. Personalia 1) Jumlah Karyawan PT.Sarana Surakarta Ventura dikelola oleh yang terdiri dari: a) Presiden Direktur
: 1 orang
b) Direktur
: 1 orang
c) General Manajer
: 1 orang
d) Investasi
: 5 orang
e) Hukum
: 2 orang
f) Legal Analisis
: 1 orang
g) Keuangan
: 2 orang
h) Personalia
: 1 orang
i) Umum
: 1 orang
j) Manajemen Pendukung
: 4 orang
commit to user
43
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
2) Tingkat Pendidikan karyawan Tabel III.1 Jumlah karyawan PT.Sarana Surakarta Ventura berdasarkan tingkat pendidikan No. 1
Tingkat Pendidikan Master Megister
Jumlah (orang) 2
2
Sarjana
12
3
Diploma 3
5
Sumber : PT.Sarana Surakarta Ventura 3) Jam Kerja Tabel III.2 Jam kerja kayawan PT.Sarana Surakarta Ventura Hari Senin – Jumat
Jam Kerja 08.00 – 17.00 (Istirahat : 12.00 – 13.00) Sumber : PT.Sarana Surakarta Ventura i.
Produk commit to user
44
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
1) Penyertaan saham langsung Merupakan penyertaan langsung dalam bentuk saham, di perusahaan pasangan usaha (PPU). Syarat dari pembiayaan ini adalah PPU tersebut sudah merupakan perseroan terbatas, atau akan didirikan perseroan terbatas bersamaan dengan masuknya PT. Bahana Artha Ventura.
2) Obligasi Konversi Merupakan pembiayaan dalam bentuk obligasi yang dapat dikonversikan
kedalam
saham
biasa
yang
dikeluarkan
perusahaan tersebut. Jenis ini juga untuk perusahaan yang sudah berbentuk perseroan terbatas. 3) Pola bagi hasil atau partisipasi terbatas Jenis pembiayaan ini dilakukan dengan memberi pinjaman kepada PPU dengan pola bagi hasil. 2. Laporan Magang Kerja Magang kerja adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh seseorang maupun kelompok yang secara langsung terjun ke dalam dunia kerja. a. Tujuan Magang Kerja 1) Dapat menerapkan secara nyata materi-materi perkuliahan yang selama ini diperoleh dalam dunia kerja. commit to user
45
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
2) Mengetahui dan mengerti persoalan yang dihadapi dalam dunia kerja dan belajar untuk mengatasi persoalan tersebut. 3) Memperoleh pengalaman dan pengetahuan yang berharga dari hasil magang kerja.
b. Proses Pelaksanaan Magang Kerja Tempat dan Waktu Pelaksanaan Magang Kerja Magang kerja yang dilaksanakan di PT.Sarana Surakarta Ventura dengan alamat Jl. Saleh Werdi Sastro No. 1, Solo 57133, Telp (0271) 667602. Magang kerja dilaksanakan selama 2 bulan, mulai tanggal 1 Maret 2011 sampai dengan 30 April 2011. c. Kegiatan Selama Magang Penempatan
bagian
ditentukan
oleh
perusahaan
yang
disesuaikan dengan konsentrasi permasalahan yang akan diteliti. Pada saat magang kerja penulis ditempatkan pada bagian ventura capital officer (VCO). Penulis didampingi secara langsung oleh manajer ventura capital officer pada saat magang kerja yang memberikan penjelasan tentang persoalan penulis tanyakan dan membantu kesulitan yang ditemui penulis. Kegiatan yang dilakukan selama pelaksanaan magang kerja pada bagian ventura capital officer adalah sebagai berikut:
commit to user
46
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
1) Melakukan wawancara dengan karyawan mengenai penetapan bauran promosi yang digunakan oleh PT.Sarana Surakarta Ventura. 2) Melakukan kerja langsung dalam proses promosi yang dilakukan oleh PT.Sarana Surakarta Ventura yang disebut ventura capital officer. 3) Membantu memasukkan data-data nasabah ke dalam proposal investasi. 4) Mencari nasabah dengan cara membagikan brosur langsung kepada calon nasabah di daerah Gemolong. 5) Melayani nasabah yang akan membayar angsuran 3. Pembahasan a. Bauran Promosi Pada PT.Sarana Surakarta Ventura Semakin tajamnya persaingan di sektor perbankan, membuat lembaga-lembaga perbankan baik pemerintah maupun swasta berusaha untuk menarik nasabah sebanyak mungkin. Kegiatan promosi menjadi sangat penting dalam usaha untuk bersaing dan mempertahan kan kegiatan perusahaan. PT.Sarana Surakarta Ventura sebagai salah satu badan usaha yang bergerak dibidang jasa dan pelayanan perbankan, berusaha menerapkan strategi promosi yang bergerak dapat mencapai sasaran dan mengkomunikasikan informasi-informasi mengenai perusahaan commit to user
47
perpustakaan.uns.ac.id
dengan
baik.
digilib.uns.ac.id
Hal
tersebut
dilakukan
dengan
tujuan
untuk
mempertahankan nasabah yang ada dan menarik nasabah baru. Adapun variabel bauran promosi yang digunakan oleh PT.Sarana Surakarta Ventura adalah sebagai berikut :
1) Periklanan Periklanan terdiri dari bentuk-bentuk komunikasi non personal yang dilakukan lewat media layanan dengan sponsor yang jelas. Periklanan dapat dipandang sebagai penawaran terhadap suatu kelompok masyarakat baik secara lisan maupun penglihatan tentang suatu produk atau jasa. Dalam kegiatan periklanan terdapat tiga keputusan penting yang harus diambil, yaitu : a) Menentukan iklan yang harus disampaikan kepada pasar yang dituju. b) Biaya media iklan harus dipertimbangkan berdasarkan dana dan peredaran media. c) Memilih media yang sesuai dengan isi pesan dan target pasar yang ingin diraih. Adapun media periklanan yang digunakan oleh PT.Sarana Surakarta Ventura adalah : a) Media cetak commit to user
48
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
1. Leaflet yang berisi atau memuat infomasi mengenai produk-produk yang ditawarkan PT.Sarana Surakarta Ventura. 2. Peralatan tulis menulis seperti : amplop dan kertas surat yang diberi identitas perusahaan berupa logo, nama serta alamat PT.Sarana Surakarta Ventura. b) Radio PT.Sarana Surakarta Ventura menggunakan radio sebagai salah satu media promosi, dengan pertimbangan sebagai berikut : 1. Masyarakat menggunakan
pedesaan radio
mudah
karena
dijangkau
kebanyakan
dengan
masyarakat
mempunyai radio. 2. Biaya promosi lewat radio relative lebih murah. 3. Siaran radio dapat menjangkau berbagai macam kelas pendengar sekaligus. 4. Selain
iklan
kita
bisa
melakukan
talkshow
dengan
pendengar radio. 5. Stasiun radio yang digunakan untuk media promosi adalah RRI hal ini disebabkan stasiun radio tersebut jaringan sinyal luas. c) Periklanan Luar Ruang commit to user
49
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
6. Papan nama perusahaan, memuat logo, nama dan alamt perusahaaan yaitu PT.Sarana Surakarta Ventura yang dijadikan identitas serta sarana promosi. Papan nama perusahaan Surakarta
dipasang Ventura
di
depan
maupun
di
kantor pinggir
PT.Sarana jalan
untuk
menunjukan lokasi kantor PT.Sarana Surakarta Ventura. 7. Spanduk, umbul-umbul yang berisi produk-produk yang ditawarkan
oleh
PT.Sarana
Surakarta
Ventura
atau
mengenai informasi keberadaan PT.Sarana Surakarta Ventura. Spanduk-spanduk biasanya dipasang di tempattempat strategis dan acara -acara yang disponsori oleh PT.Sarana Surakarta Ventura. 2) Promosi Penjualan Promosi penjualan dari alat intensif yang beragam, kebanyakan
untuk
jangka
pendek
dan
dirancang
untuk
merangsang pembelian produk tertentu lbih cepat dengan sebuah kegiatan yang menghubungkan antara periklanan, Personal Selling, dan alat promosi lain. Bentuk-bentuk promosi penjualan yang dilakukan oleh PT.Sarana Surakata adalah : Pemberian barang-barang yang diberi identitas perusahaan seperti: jam dinding, payung, T-shirt, tas, maupun kalender yang diberikan setiap awal tahun kepada nasabah PT.Sarana Surakarta Ventura. commit to user
50
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
3) Personal Selling Dalam Personal Selling sering terjadi interaksi langsung, saling bertemu muka antara pembeli penjual. Komunikasi yang dilakukan oleh kedua belah pihak bersifat individual dan dua arah sehingga penjual dapat langsung memperoleh tanggapan sebagai umpan balik tentang kebutuhan dan keinginan pembeli. Bentuk bentuk Personal Selling yang dilakukan oleh PT.Sarana Surakarta Ventura adalah : a) Memberikan informasi yang diperlukan oleh nasabah baik melalui telepon atau ketika nasabah datang langsung ke PT.Sarana Surakarta Ventura. b) Melakukan penyebaran brosur ke lapangan langsung kepada calon nasabah. Serta memperkenalkan identitas perusahaan, produk-produknya dan bunga pinjaman yang diberikan. Hampir setiap karyawan PT.Sarana Surakarta Ventura terlibat sebagai unsur penjualan pribadi, sepanjang karyawan tersebut berhubungan dengan nasabah maupun calon nasabah. Diharapkan dengan adanya interaksi antara karyawan dengan nasabah maupun calon nasabah akan dapat mempengaruhi nasabah maupun calon nasabah untuk mempergunakan jasa pelayanan perbankan yang ditawarkan.
commit to user
51
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Dalam
menjalankan
kegiatan
promosi,
PT.Sarana
Surakarta Ventura hanya menggunakan tiga dari empat variabel bauran promosi yaitu periklanan, promosi penjualan, dan Personal Selling.
PT.Sarana
Surakarta
Ventura
tidak
menggunakan
publisitas sebagai salah satu bagian dari kegiatan promosi yang dilakukannya. Walaupun untuk melakukan publisitas, perusahaan tidak perlu menggunakan biaya karena yang mempromosikan adalah
orang
lain
yang
mengetahui
informasi
mengenai
PT.Sarana Surakarta Ventura. 4) Publisitas (publicity) Publisitas adalah salah satu upaya untuk menarik perhatian media, misalnya melalui artikel atau editorial dalam suatu publikasi atau melalui cerita-cerita yang menarik melalui radio atau program televisi (Lamb, Hair, McDaniel : 2001) Selama ini belum pernah ada media cetak maupun elektronik
yang
menayangkan
memuat
berita-berita
artikel-artikel, mengenai
menyiarkan
PT.Sarana
atau
Surakarta
Ventura. Hal ini mungkin dikarenakan tidak adanya cerita- cerita mengenai PT.Sarana Surakarta Ventura yang materinya dirasa cukup menarik atau patut dijadikan berita. Sehingga media cetak maupun elektronik tidak begitu tertarik untuk memplubikaskannya.
commit to user
52
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Penentuan
variabel-variabel
bauran
promosi
pada
PT.Sarana Surakarta dipengaruhi oleh faktor- faktor sebagai berikut: 5) Dana yang tersedia Jumlah dana yang tersedia merupakan faktor yang mempengaruhi bauran promosi. Perusahaan menyediakan dana tersendiri untuk biaya variabel promosi yang digunakan, jumlah dana yang tersedia yang dialokasikan pada beberapa macam variabel promosi, antara lain : periklanan, promosi penjualan, dan Personal Selling. Tabel III.3 PT.Sarana Surakarta Ventura Periode Maret 2010 – Maret 2011 Periode Triwulan I
Total Biaya Promosi (Rp) 4.000.000
Triwulan II
3.000.000
Triwulan III
3.000.000
Triwulan IV
2.000.000
Sumber : PT.Sarana Surakarta Ventura Pada triwulan I biaya promosi yang dikeluarkan sebesar Rp 4.000.000,- dana tersebut digunakan untuk membuat brosur, spanduk, umbul-umbul dan pemasangan iklan di radio. Triwulan II dana yang dikeluarkan lebih rendah dari sebelumnya sebesar Rp commit to user
53
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
3.000.000,- digunakan untuk membuat brosur, amplop dan alat tulis. Triwulan III dana yang dikeluarkan sama dengan triwulan II sebesar Rp 3.000.000,- dana digunakan untuk membuat brosur dan souvenir seperti pembuatan kalender tahun baru yang diberi lambang PT.Sarana Surakarta Ventura. Triwulan IV dana uang dikeluarkan turun dibandingkan triwulan-triwulan yaitu sebesar Rp 2.000.000,- yang digunakan untuk pembuatan brosur. 6) Sifat Pasar Sifat pasar yang mempengaruhi penentuan bauran promosi meliputi : a) Luas Geografi Pasar Daerah pemasaran PT.Sarana Surakarta Ventura meliputi eks Karisidenan Surakarta. b) Konsentrasi Pasar PT.Sarana Surakarta Ventura tidak hanya melayani dan memasarkan produknya kepada kelompok konsumen tertentu saja,
tetapi
kepada
semua
kelompok
konsumen
atau
masyarakat umum. c) Macam Pembeli Nasabah
maupun
calon
nasabah
potensial
PT.Sarana
Surakarta Ventura yaitu para wiraswasta, pedagang, petani dan lain-lain. commit to user
54
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
d) Jenis Produk Produk yang ditawarkan oleh PT.Sarana Surakarta Ventura adalah
produk
jasa.
PT.Sarana
Surakarta
Ventura
menawarkan jasa perbankan dalam bentuk investasi. e) Tahap-tahap Dalam Siklus Kehidupan Produk Pada saat ini, PT.Sarana Surakarta Ventura berada pada tahap kedewasaan. Pada tahap kedewasaan, PT.Sarana Surakarta Ventura harus dapat bersaing dengan lembagalembaga perbankan baik pemerintah maupun swasta lainnya karena persaingan sektor perbankan semakin tajam. b. Peranan Promosi Dalam Meningkatkan Jumlah Nasabah PT.Sarana Surakarta Ventura Dalam menjalankan kegiatan promosi, PT.Sarana Surakarta Ventura dituntut melakukannya dengan efektif dan efisien agar tujuan yang telah direncanakan dapat tercapai. Tujuan kegiatan promosi yang dilakukan oleh PT.Sarana Surakarta Ventura selain untuk memperkenalkan identitas perusahaan, produk-produk, pelayanan yang ditawarkan juga untuk mempertahankan nasabah yang ada dan menarik nasabah baru. Jumlah nasabah merupakan salah satu dasar yang digunakan untuk menilai prestasi perusahaan dalam jangka waktu tertentu untuk menilai prestasi perusahaan dalam jangka waktu tertentu dan untuk commit to user
55
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
melihat perkembangan perusahaan. Secara keseluruhan jumlah nasabah PT.Sarana Surakarta Ventura sejak bulan Maret 2010 sampai dengan 2011 adalah sebagai berikut : Tabel III.4 Jumlah Nasabah PT.Sarana Surakarta Ventura Periode Maret 2010 – Maret 2011 Periode Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV
Jumlah Nasabah (orang) 103 97 96 94
Sumber : PT.Sarana Surakarta Ventura Jumlah nasabah yang dimasukkan data diatas adalah nasabah yang memliki jangka waktu pinjaman lebih dari 1 tahun.
commit to user
56
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Untuk mengetahui peranan promosi dalam meningkatkan jumlah nasabah dapat melihat dari tabel dibawah ini. Tabel III.5 Peranan Biaya Promosi Terhadap Jumlah Nasabah PT.Sarana Surakarta Ventura Periode Maret 2010 – Maret 2011 Periode
Triwulan I
Total Biaya Promosi (Rp) 4.000.000
Selisih (Rp)
%
-
-
Triwulan II
3.000.000
Triwulan III
3.000.000
-
-
96
3
3.1
Triwulan IV
2.000.000
1.000.000
50
94
2
2.1
1.000.000 33.3
Jumlah Nasabah (Rp) 103
Selisih (orang)
%
-
-
97
6
6.2
Sumber : PT.Sarana Surakarta Ventura Presentase: Total Biaya X 100% Selisih Sumber : Buku Pintar Matematika Tabel sebelumnya adalah mengenai total biaya promosi dan jumlah nasabah PT.Sarana Surakarta Ventura periode Maret 2010Maret 2011. Total biaya promosi pada triwulan I adalah sebesar Rp 4.000.000,- dengan jumlah nasabah 103 orang. Total biaya promosi pada triwulan II adalah sebesar Rp 3.000.000,- dengan jumlah nasabah 97 orang. Total biaya promosi pada triwulan III adalah sebesar Rp
3.000.000,- dengan
jumlah nasabah
commit to user
57
96
orang.
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Sedangkan total biaya promosi pada triwulan IV adalah sebesar Rp 2.000.000,- dengan jumlah nasabah 94 orang.
Dari keterangan tersebut dapat diketahui bahwa biaya promosi setiap triwulan mengalami penurunan, dari triwulan I sampai triwulan II sebesar Rp 1.000.000,-
atau turun 33.3 % sedangkan jumlah
nasabah juga mengalami penurunan sebanyak 6 orang atau turun 6.2 %. Triwulan II sampai triwulan III biaya promosi tidak berubah sedangkan jumlah nasabah menurun sebanyak 3 orang atau turun 3.1 %. Triwulan III sampai triwulan IV biaya promosi turun sebesar Rp 1.000.000 atau turun 50 % sedangkan jumlah nasabah juga mengalami penurunan sebanyak 2 orang atau 2.1 %. Menurunnya biaya promosi yang dikeluarkan untuk kegiatan promosi, maka jumlah nasabah juga mengalami penurunan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kegiatan promosi yang dilakukan oleh PT.Sarana Surakarta Ventura berperan penting dalam meningkatkan jumlah nasabah. Semakin besar biaya yang dikeluarkan kegiatan
oleh PT.Sarana Surakarta Ventura untuk melakukan
promosi
semakin
banyak
jumlah
nasabah
yang
menggunakan produk-produk dan pelayanan yang ditawarkan. Hal tersebut dapat dilihat dari jumlah biaya promosi pada triwulan I sebesar Rp. 4.000.000,- yang dapat menarik nasabah sebanyak 103 commit to user
58
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
orang. Jumlah tersebut lebih besar daripada triwulan II yaitu sebesar Rp 3.000.000,- yang hanya dapat menarik nasabah sebanyak 97 orang.
commit to user
59
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan Dari pembahasan yang telah dilakukan tentang penerapan bauran promosi pada PT.Sarana Surakarta Ventura dalam meningkatkan jumlah nasabah, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : 1. Variable bauran promosi yang digunakan oleh PT.Sarana Surakarta Ventura dalam usahanya untuk meningkatkan jumlah nasabah adalah : a. Peiklanan dengan menggunakan media cetak berupa leaflet, amplop dan kertas surat. Selain itu juga menggunakan media radio dan iklan luar ruang seperti papan nama perusahaan, umbul-umbul dan spanduk. b. Promosi penjualan yang dilakukan yaitu dengan pemberian barang barang berupa jam dinding, payung, tas maupun kalender yang diberikan setiap awal tahun. c. Personal selling dilakukan dengan cara karyawan secara langsung memberikan pelayanan atau mendatangi nasabah untuk menjelaskan produk atau bunga yang ditawarkan oleh PT.Sarana Surakarta Ventura. Personal selling dianggap sebagai variabel bauran promosi yang paling efektif.
commit to user
60
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
2. PT.Sarana Surakarta Ventura tidak menggunakan variabel promosi berupa publisitas karena belum ada media cetak maupun elektronik yang tertarik untuk mempublikasikan PT.Sarana Surakarta Ventura. 3. Biaya promosi dan jumlah nasabah PT.Sarana Surakarta Ventura periode Maret 2010-Maret 2011, setiap triwulan mengalami penurunan.
B. Saran Dari pembahasan dan kesimpulan yang ada maka penulis dapat memberikan masukkan atau saran-saran yaitu sebagai berikut : 1. PT.Sarana Surakarta Ventura perlu meningkatkan intensitas kegiatan promosi baik melalui periklanan media tv local atau tv nasional, promosi penjualan, dan personal selling untuk meningkatkan jumlah nasabah. 2. Menjadikan publisitas sebagai salah satu bagian dari kegiatan promosi PT.Sarana Surakarta dengan cara mengadakan kegiatan-kegiatan yang dapat menarik media untuk mempublikasikannya. Seperti mengadakan pameran usaha kecil menengah se-Eks Surakarta. Karena publisitas berpotensi untuk membangun kesadaran konsumen. 3. Perlu melakukan kunjungan kembali jika calon nasabah tidak merespon penawaran pinjaman PT.Sarana Surakarta Ventura melalui personal selling.
commit to user
61