Penerapan Algoritma Analytical Hierarchy Process (AHP) pada Pemilihan Pendeta (Studi Kasus GITJ Kedung Penjalin) Artikel Ilmiah Diajuk K
Halaman Ju
dul Oleh: Tommy Yurisman (672005201) Augie David Manuputty, S.Kom, M.Cs. Teguh Wahyono, S.Kom, M.Cs.
Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga Juni 2012
ii
iii
Pernyataan Penelitian yang berikut ini : Judul : Penerapan Algoritma Analytical Hierarchy Process (AHP) Pada Pemilihan Pendeta (Studi Kasus GITJ Kedung Penjalin)
Pembimbing
:
1. Augie David Manuputty, S.Kom, M.Cs. 2. Teguh Wahyono, S.Kom, M.Cs.
Adalah benar hasil karya saya : Nama
:
Tommy Yurisman
NIM
:
672005201
Saya menyatakan tidak mengambil sebagian atau seluruhnya dari hasil karya orang lain kecuali sebagaimana tertulis pada daftar pustaka. Pernyataan ini dibuat dengan sebenar-benarnya sesuai dengan ketentuan yang berlaku dalam penulisan karya ilmiah.
Salatiga, Juni 2012
Tommy Yurisman
iv
v
Penerapan Algoritma Analytical Hierarchy Process (AHP) pada Pemilihan Pendeta (Studi Kasus GITJ Kedung Penjalin) 1)
Tommy Yurisman, 2)Augie David Manuputty, 3)Teguh Wahyono, Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana Email: 1)
[email protected], 2)
[email protected], 3)
[email protected] Abstract Decision Support System (DSS) applied to GITJ Kedung Penjalin Jepara has been thought to be rather ineffective and inefficient in supporting decision making. By hastening the process of making decision, it is possible to optimize and achieve better results. Implementing DSS using computer helps hastening the decision making procedure and increasing the accuracy of data processing. DSS in GITJ Kedung Penjalin Jepara has been implementing AHP Method, which was developed to help recruiting priests from priests candidates with the highest scores. I have been using seven criterions in comparing the candidates; verbal mannerism, material comprehension, knowledge and skill, vocal intonation, appearance, mannerism, and interaction with people. AHP Method was used in this research as a mean to count the score of each candidate. The selection of the best priest candidates shows that by implementing AHP, the subjectivity of the criterion for selecting priests has been given careful consideration. Keywords : Decision Support System, Analitical Hierarchi Process (AHP)
Abstrak Sistem Pendukung Keputusan dalam Pemilihan Pendeta pada GITJ Kedung Penjalin Jepara secara perhitungan manual, dirasa sangatlah kurang efektif dan efisien untuk memenuhi tuntutan proses pemilihan saat ini. Dengan mempercepat proses pengambilan keputusan, maka hasil yang didapat menjadi lebih optimal. Penggunaan sistem pendukung keputusan secara terkomputerisasi selain dapat mempercepat proses pengambilan keputusan juga dapat membantu mengolah data secara lebih akurat dan tepat guna. Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Pendeta pada GITJ Kedung Penjalin Jepara dengan Metode AHP dibangun untuk membantu mendapatkan seorang pendeta dari calon yang ada dengan nilai tertinggi. Untuk membandingkan masing-masing calon, digunakan tujuh kriteria sebagai alat perbandingan yaitu tata bahasa, penguasaan materi, pengetahuan dan skill, intonasi suara, penampilan, tingkah laku, dan interaksi dengan jemaat. Pada penelitian ini, metode AHP digunakan untuk proses perhitungan skor masing-masing calon. Pilihan calon pendeta terbaik menunjukkan bahwa subyektifitas kriteria sangat diperhatikan dalam proses pemilihan pendeta dengan mengunakan AHP. Kata Kunci : Sistem Pendukung Keputusan, AHP. 1)
Mahasiswa Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana Staff Pengajar Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana 3) Staff Pengajar Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana 2)
1