1
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Komunikasi pemasaran saat ini memegang peranan yang penting bagi pemasar untuk mengkomunikasikan produk dan jasanya kepada konsumen. Komunikasi menyebarkan
pemasaran informasi,
adalah
aktivitas
mempengaruhi,
pemasaran atau
yang
berusaha
membujuk,
dan/atau
mengingatkan pasar sasaran atas perusahaan dan produknya agara bersedia menerima, membeli dan loyal pada produk yang ditawarkan oleh perusahaan yang bersangkutan (Tjiptono, 2001:219). Komunikasi pemasaran memiliki empat alat utama, yaitu periklanan, promosi penjualan, publisitas, dan penjualan pribadi. Dari empat alat utama tersebut, yang paling sering digunakan oleh perusahaan untuk mengkomunikasikan produknya adalah periklanan. Iklan adalah semua bentuk penyajian non personal, promosi ide-ide, promosi barang produk atau jasa yang dilakukan oleh sponsor tertentu yang dibayar (Kotler, 2002:658). Bermacamnya media beriklan bagi perusahaan menjadi sesuatu yang menarik untuk dipelajari. Televisi sebagai media audiovisual sudah merupakan barang umum yang mudah dijumpai di mana saja. Potensinya sebagai media iklan sangat besar karena selain mampu menjangkau begitu banyak calon konsumen televisi juga mampu memberikan pengaruh dan dampak komunikasi yang kuat karena mengandalkan audio, visual dan gerak. Tanpa
2
ingin membanding-bandingkan dengan media lain, televisi menjadi salah satu media penting dalam bisnis periklanan di Indonesia. Jika dicermati, produkproduk yang dipasarkan hampir sebagian besar pernah diiklankan lewat televisi. Baru-baru ini Frestea Green meluncurkan sebuah iklan di televisi untuk memasarkan produk terbarunya. Frestea Green My Body adalah varian terbaru yang diluncurkan Frestea untuk menjawab permintaan konsumen terhadap minuman teh hijau siap saji yang tidak hanya memiliki rasa yang enak tetapi juga menawarkan manfaat lebih kepada peminumnya. Dengan ajakan untuk mencintai tubuh kita sendiri (Love Your Body), Frestea Green My Body menawarkan minuman teh hijau yang menyehatkan dengan rasa yang nikmat. Frestea Green My Body adalah solusi yang tepat bagi mereka yang ingin tetap mendapatkan manfaat teh hijau dan kandungan lain dengan cara yang lebih mudah. Iklan Frestea Green My Body di televisi sebenarnya bertujuan untuk mengajak audience yang melihat iklan tersebut untuk mengkonsumsi produk minuman ini. Selain menggunakan selebritis sebagai modelnya, iklan ini juga menggunakan berberapa komponen visual dan verbal iklan untuk mendukung menariknya iklan tersebut. Kemudahan audience dalam mencerna setiap informasi yang terdapat dalam iklan tidak lepas dari adanya komponen visual dan verbal iklan yang ditampilkan. Hal inilah yang menggugah ketertarikan untuk mengadakan penelitian mengenai pengaruh
3
komponen visual dan verbal iklan di televisi terhadap minat pada produk Frestea Green My Body.
1.2. RUMUSAN MASALAH Berdasarkan latar belakang yang telah disampaikan diatas, maka perumusan masalah yang dapat dirumuskan adalah : 1. Apakah alur cerita iklan mempengaruhi minat terhadap produk? 2. Apakah model iklan mempengaruhi minat terhadap produk? 3. Apakah jingle iklan mempengaruhi minat terhadap produk? 4. Apakah kalimat iklan mempengaruhi minat terhadap produk? 5. Apakah suara iklan (voice) mempengaruhi minat terhadap produk?
1.3. BATASAN MASALAH Agar masalah yang diteliti tidak terlalu luas dan lebih spesifik, maka diberikan batasan sebagai berikut : 1. Obyek penelitian yang digunakan adalah produk minuman Frestea Green My Body. 2. Media periklanan yang diteliti adalah iklan televisi. 3. Iklan televisi yang diteliti adalah iklan Frestea Green My Body. 4. Populasi yang diteliti adalah mahasiswa yang pernah melihat iklan televisi Frestea Green My Body. 5. Variabel yang digunakan dalam penelitian adalah :
4
a. Alur cerita iklan b. Model iklan c. Jingle iklan d. Kalimat iklan e. Suara iklan (voice) f. Minat pada produk Frestea Green My Body
1.4. TUJUAN PENELITIAN Sesuai dengan masalah yang diidentifikasikan dalam penelitian ini, maka tujuan penelitian ini adalah : 1. Menguji pengaruh alur cerita iklan terhadap minat terhadap produk 2. Menguji pengaruh model iklan terhadap minat terhadap produk 3. Menguji pengaruh jingle iklan terhadap minat terhadap produk 4. Menguji pengaruh kalimat iklan terhadap minat terhadap produk 5. Menguji pengaruh suara iklan (voice) terhadap minat terhadap produk
1.5. MANFAAT PENELITIAN Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut: 1. Bagi Biro Iklan Penelitian ini diharapkan dapat menjadi sumber informasi tentang pentingnya komponen visual dan verbal dalam membuat iklan di televisi sehingga mampu menarik perhatian konsumen dan selanjutnya mempengaruhi konsumen dalam keputusan pembelian suatu produk.
5
Hasil penelitian ini dapat diterapkan dalam produk lain yang akan diiklankan. 2. Bagi Peneliti Penelitian ini merupakan suatu penerapan teori-teori akademis yang telah diperoleh selama masa perkuliahan, sekaligus sebagai tolok ukur pribadi tentang kedalaman pemahaman terhadap berbagai ilmu yang telah diterima selama ini. 3. Bagi Pembaca Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi bagi pembaca untuk mengetahui seberapa besar pengaruh komponen visual dan verbal dalam memproduksi sebuah iklan di televisi sehingga mempengaruhi konsumen dalam keputusan pembelian.