Susunan Redaksi
PENASEHAT : Bupati Tabalong PEMBINA : Sekretaris Daerah Tabalong PENANGGUNG JAWAB : Drs. H. A. M. Sangadji, M. Si REDAKTUR : Muhammad Rusli EDITOR : Suprianto, S. AP DESAIN GRAFIS : Staf Humas FOTOGRAPHER : Staf Humas
Kemeriahan Hari Jadi Dimulai
SEKRETARIAT : Meilisa, S. IP PENULIS : Tim Kontributor ALAMAT REDAKSI : Bagian Humas Sekretariat Daerah Kabupaten Tabalong Jl. Pangeran Antasari No. 1 Tanjung (0526) 2021035, Email :
[email protected] visit us : http://humas.tabalongkab.go.id
2
TANJUNG – Sebagaimana ucapan Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani dibeberapa forum terbuka, bahwa hari jadi atau ulang tahun emas yang ke-50 Kabupaten Tabalong bukanlah hari jadinya Pemkab Tabalong, melainkan hari jadinya kabupaten alias milik publik masyarakat Bumi Sarabakawa. “Saya sudah instruksikan kepada semua Pekan B SKPD di momen hari jadi ke 50 ini untuk u D aerah, O daya menggelar kegiatan yang melibatkan masyaralahraga kat banyak. Sebab ini adalah harii jadinya milik d a n H i publik di Bumi Sarabakawa,” kata bupati Anang. buran Sementara dari informasi yang didapat, dalam rangkaian kegiatan hari jadi ke 50 tersebut, turut digelar kegiatan pekan budaya daerah, pertandingan olahraga dan hiburan lainnya yang dilaksanakan oleh Dinas Pemuda dan Olah Raga (Dispora) Tabalong. Kegiatan yang melibatkan masyarakat luas tersebut digelar dari tanggal 13 November hingga 5 Desember 2015, seperti kegiatan lomba olahraga baik dari kalangan pelajar hingga masyarakat umum, lalu gelar budaya, pawai budaya hingga pameran budaya, termasuk pameran kuliner yang diglear di stadion olahraga Pembataan Tanjung pada Jum’at (20/11) pukul 08.30. (D-tim)
REDAKSI
SARABAKAWA
Tabalong Percontohan KSK 2016
Semarak Pekan Budaya Daerah TANJUNG – Kemeriahan menyambut Hari Jadi Kabupaten Tabalong ke-50 dimulai dengan digelarnya Pekan Budaya Daerah yang diisi kegiatan seni budaya, pertandingan olahraga dan hiburan selama setengah bulan dari 13 November hingga 5 Desember. Pekan Budaya Daerah yang bertujuan untuk memberikan motivasi pengembangan seni dan budaya daerah tersebut diikuti seluruh Kabupaten Kota se Kalimantan Selatan dan secara resmi dibuka oleh Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani pada Jum’at (20/11/2015) bertempat di Stadion Pembataan Tanjung. Untuk pengembangan sekaligus memberikan perhatian dan mempersatukan seni budaya daerah Bumi Sarabakawa yang hidrogen , Bupati Anang saat sambutannya turut menjanjikan bakal menjadikan Pekan Budaya Daerah menjadi even rutin menjelang hari jadi dengan tujuan untuk motivasi pelaku seni dan budaya daerah sekaligus menghibur masyarakat dengan berbagai kegiatan menarik yang dipersembahkan di Pekan Budaya Daerah. ”Kita akan laksanakan even Pekan Budaya Daerah ini secara rutin, dan tentunya dilaksanakan dengan lebih meriah dan promosi yang lebih luas,” katanya. Orang nomor satu di Tabalong ini juga mengatakan dengan beragam pembangunan yang dilakukan, seperti di Mabuun
TANJUNG - Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Tabalong Erwan mengatakan kabupaten paling utara di Kalimantan Selatan menjadi daerah percontohan untuk pengembangan Kawasan Strategis Kabupaten (KSK) 2016 karena dianggap berhasil meningkatkan ekonomi lokal. “Kabupaten Tabalong juga mendapatkan penghargaan dari Pemerintah Pusat atas keberhasilannya melaksanakan PNPM
dibangunnya Tanjung Exspo Center ditambah panggung mewah untuk penampilan pelaku seni budaya, maka dipastikannya Tabalong bisa menjadi tujuan wisata, maupun kiblatnya seni dan budaya Kalsel. Begitupula dukungan posisi strategis Tabalong sebagai pintu gerbang atau serambinya Kalsel yang dihimpit dua provinsi Kaltim dan Kalteng. Sementara itu perwakilan dari Kementrian Pariwisata RI, EP Syaifuddin yang turut hadir diacara pembukaan Pekan Budaya Daerah turut mengapresiasi dilaksanakannya kegiatan tersebut. Dia juga meminta Dinas Pemuda Olahraga, Pariwisata dan Kebudayaan Tabalong untuk membuat kalender even-even kegiatan seni budaya,
dengan maksud agar dapat dikucurkan bantuan dari Kementrian Pariwisata RI. “Kita dari Kementrian pastinya akan mendukung setiap kegiatan pengembangan seni dan dan budaya daerah, termasuk pekan budaya daerah di Tabalong ini,” katanya. Menariknya, pada pembukaan acara Pekan Budaya Daerah yang turut dihadiri masyarakat tersebut juga diisi kegiatan pameran kuliner menampilkan beragam makanan khas daerah dan diikuti 25 stand peserta dari Kabupaten Kota se Kalsel. Acara pembukaan juga ditandai dengan penebasan tandan buah pisang dan pelepasan burung merpati oleh Bupati dan Wakil Bupati H Zony Alfianoor. (D-tim)
3
4
PISEW untuk program KSKnya pada tahun ini dan satu-satunya kabupaten di Kalsel yang menjadi daerah percontohan KSK 2016,” kata Erwan. Atas keberhasilan pelaksanaan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PNPM PISEW) untuk Kawasan Strategis Kabupaten (KSK), Bupati Tabalong Anang Syakhfiani diundang menjadi narasumber pada dialog serta pameran yang
dilaksanakan Dirjen Cipta Karya pada 30 Desember 2015. Erwan menambahkan penilaian keberhasilan dari PNPM PISEW KSK di Tabalong selain dilihat dari kinerja tim dan SDM yang baik sejak 2007 hingga sekarang termasuk adanya peningkatan yang signifikan dari potensi ekonomi lokal. “Ada tiga kecamatan yang menjadi Kawasan Strategis Kabupaten di Tabalong yakni Kecamatan Jaro, Muara Uya dan Haruai dengan potensi unggulan ternak sapi dan kebun karet,” kata Erwan. Melalui KSK ini diharapkan bisa mengaktifkan kegiatan ekonomi lokal dalam rangka pengentasan kemiskinan, mengurangi pengangguran dan memacu pengembangan wilayah. Pelaksanaan PNPM PISEW KSK telah mendapat dukungan DPRD Tabalong yang dituangkan dalam Berita Acara Forum Konsultasi I tentang kesepakatan atas Memorandum Program Koordinatif (MPK) tahun anggaran 2016. Berita Acara Kesepakatan tersebut ditandatangai Kepala Bappeda selaku Ketua tim Koordinasi Pisew Kabupaten Erwan, Ketua Tim Sekretariat PISEW Asli Yakin, Ketua Komisi III DPRD Mahyuni dan Sekda Tabalong Abdul Muthalib Sangaji. (D-tim)
GERBANG EMAS
TABALONG BERSINAR
24 Desa Dikasih Gerbang Emas Satu Miliar 2016 Seluruh Desa Dapat Semilyar
Raih Penghargaan PKH Award Program Membantu Warga Miskin TANJUNG - Pemerintah Kabupaten Tabalong, meraih penghargaan Program Keluarga Harapan (PKH) Award 2015 dari Kementerian Sosial. Hal ini disampaikan Bupati Tabalong Anang Syakhfiani kalau penghargaan PKH Award diberikan sebagai wujud apresiasi atas dukungan pemerintah daerah dalam program ini. “Kita telah mengalokasikan dana APBD kabupaten dukung Program Keluarga Harapan di tiga kecamatan karena itu
Kementerian Sosial memberikan penghargaan PKH Award,” jelas Anang. Program Keluarga Harapan di Tabalong sendiri baru dilaksanakan tahun ini yang bersumber dari dana APBN diberikan kepada tujuh kecamatan dan tiga kecamatan didanai melalui APBD kabupaten.
Masing-masing Kecamatan Pugaan, Banua Lawas, Kelua, Tanta, Tanjung, Jaro dan Muara Uya. Termasuk tiga kecamatan tambahan yakni Murung Pudak, Bintang Ara dan Haruai. Sebelumnya penetapan lokasi pengembangan kabupaten/kota sebagai pelaksana PKH dituangkan dalam SK
Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial nomor 1/LJS/01/2015 tanggal 2 Januari 2015. Peserta PKH wajib melakukan pemeriksaan bagi ibu hamil, pemberian asupan gizi dan imunisasi bagi balita serta kewajiban menyekolahkan anak ke sekolah dasar dan lanjutan. Melalui Program Keluarga Harapan diharapkan bisa mengurangi beban pengeluaran rumah tangga mengingat jumlah keluarga miskin di Tabalong masih cukup banyak. (D-tim)
5
TANJUNG – Pemerintah Kabupaten terlaksana. sasaran di APBD perubahan 2015 adalah Tabalong memiliki visi dan misi menuju Awal mula pada anggaran pendapatan kambitin, Masukau, Tanta Hulu, Masintan, kabupaten agamais, sejahtera dan mandiri. belanja daerah (APBD) 2015 induk ada 12 Padangin, Sungai Anyar, Suput, Halangan, Berbagai program untuk mewujudkannya desa yang mendapat perhatian sebagai sasaNalui, Simpung Layung dan Bintang Ara. dilakukan yang tentunya berujung pada ran program. Melihat perkembangan yang Mereka juga sama mewakili per kecamatan. kesejahteraan masyarakatnya. sangat baik, maka pada APBD perubahan Semua desa sasaran program Banyak upaya sudah dilakusetidaknya bisa meningkatkan kan, salah satunya adalah program pemenuhan kebutuhan dasar yang “GERAKAN PEMBANGUNAN mendukung pertumbuhan ekoSasaran Desa Gerbang Emas : MENUJU MASYARAKAT SEnomi pertanian dengan pendekaJAHTERA (GERBANG EMAS) tan mekanisme sistem perencanaan APBD 2015 Induk : APBD 2015 Perubahan BERSINAR”. Program ini untuk dan penganggaran secara partisipaDesa Juai, Desa Kambitin meningkatkan kesejahteraan matif. Mengurangi kesenjangan antar Desa Kapar Desa Masukau syarakat desa melalui pemberian desa dengan penerapan model Desa Padang Panjang Desa Tanta Hulu dana pembangunan yang cukup pembangunan yang terintegrasi Desa Pudak Setegal Desa Masintan lumayan besarnya. Setidaknya satu dan komplementer dalam kerangka Desa Harus Desa Padangin desa satu miliar rupiah. proses musyawarah perencanaan Desa Habau Desa Sungai Anyar Melalui GERBANG EMAS pembangunan. Selain membuka Desa Sungai Rukam II Desa Suput “BERSINAR” diharapkan tercapadan memperluas akses penyerapan Desa Nawin Desa Halangan inya beberapa sasaran dari misi. tenaga kerja di desa Desa Santuun Desa Nalui Yaitu meningkatnya indeks pemDari semua itu nantinya Desa Masingai II Desa Simpung Layung bangunan manusia, berkembangakan terbangunnya sarana dan Desa Argo Mulyo Desa Bintang Ara nya ekonomi berbasis pertanian, prasarana dasar meliputi pendidiDesa Jaro. Desa Kinarum menurunnya angka kemiskinan, kan, kesehatan, transportasi, perdameningkatnya kualitas dan gangan, pertanian, air bersih dan kuantitas infrastruktur, meningsanitasi. Terbentuknya hamparan katnya pemberdayaan perempuan komoditas desa (HKD), kelompok dan perlindungan anak, dan meningkatnya dilakukan penambahan jumlah desa. usaha masyarakat (KUM), dan menguatnya kualitas serta produksi sektor industri kecil Desa-desa yang disebutkan itu adalah fungsi lembaga kemasyarakatan (LK) di dan menengah dan koperasi. Desa Juai, Kapar, Padang Panjang, Pudak Desa. Tahun 2015 ini program yang masuk Setegal, Harus, Desa Habau, Sungai Rukam Penjelasan Badan Perencanaan Pemdalam salah satu misi Bupati Tabalong H II, Nawin, Santuun, Masingai II, Argo Mulyo, bangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten TaAnang Syakhfiani dan Wakil Bupati Tabalong dan Jaro. Mereka mewakili satu desa satu balong H Erwan mengaatakan, pelaksanaan H Zony Alfianoor saat kampaye memkecamatan di seluruh Kabupaten Tabalong. Gerbang Emas tahun 2015 yang diberikan ke perebutkan jabatannya sekarang itu, baru Sementara untuk desa yang menjadi 24 desa di Tabalong berjalan cukup baik dan
6
TANJUNG – Pemerintah Kabupaten Tabalong memiliki visi dan misi menuju kabupaten agamais, sejahtera dan mandiri. Berbagai program untuk mewujudkannya dilakukan yang tentunya berujung pada kesejahteraan masyarakatnya. Banyak upaya sudah dilakukan, salah satunya adalah program “GERAKAN PEMBANGUNAN MENUJU MASYARA-
KAT SEJAHTERA (GERBANG EMAS) BERSINAR”. Program ini untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa melalui pemberian dana pembangunan yang cukup lumayan besarnya. Setidaknya satu desa satu miliar rupiah. Melalui GERBANG EMAS “BERSINAR” diharapkan tercapainya beberapa sasaran dari misi. Yaitu meningkatnya indeks
Dana Desa Dijanjikan Rp 1,6 Miliar TANJUNG – Anggota DPR RI yang juga Ketua Badan Anggaran H Ahmadi Noor Supit dan Direktur Dana Perimbangan Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan (DJPK), Rukijo melakukan sosialisasi kebijakan Dana Desa 2015, Rabu (11/11) bertempat di Pendopo Bersinar Tanjung. Seluruh desa se Kabupaten Tabalong dan seluruh kepala dinas turut hadir dalam acara sosialisasi tersebut. Dikatakan Ahmadi Noor Supit, tiap tahunnya dana desa di Bumi Sarabakawa akan terus dinaikkan. Dipastikannya pada 2016 hingga 2017 dana desa di tiap desa di Tabalong akan tertinggi dibanding daerah lain di Kalsel, yakni mencapai Rp 1,6 miliar. Dalam sosialisasi tersebut, Bang Memet panggilan Ahmadi Noor Supit juga mengakui masih banyak yang meragukan apakah desa mampu atau tidak mampu menerima dana desa tersebut. “Kita harus berani memberikan kepercayaan kepada desa. Sebab, desa tidak bisa dibangun kalau kita tidak percaya. Kalau tidak percaya, tidak mungkin rakyat kita sejahtera, padahal rakyat paling
pembangunan manusia, berkembangnya ekonomi berbasis pertanian, menurunnya angka kemiskinan, meningkatnya kualitas dan kuantitas infrastruktur, meningkatnya pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, dan meningkatnya kualitas serta produksi sektor industri kecil dan menengah dan koperasi. Tahun 2015 ini program yang masuk
TANJUNG - Ketua Badan Anggaran DPR RI Ahmadi Noor Supit meminta pemerintah desa mengembangkan ekonomi rakyat dengan memanfaatkan dana desa melalui pembangunan dan perbaikan infrastruktur. “Saat ini pemerintah desa diberi kewenangan untuk membangun desa melalui dukungan dana APBN dengan tujuan perbaikan infrastruktur termasuk mengembangkan ekonomi rakyat,” kata Ketua Badan Anggaran DPR RI Ahmadi Noor Supit saat memberikan pemaparan pada Sosialisasi Kebijakan Dana Desa di Tanjung Kabupaten Tabalong. Menurut dia, pengembangan ekonomi rakyat akan mendorong terwujudnya desa yang mandiri serta bisa menciptakan produk unggulan dengan memberdayakan masyarakatnya.
banyak di desa,” kata Politisi Nasional Asal Kalsel ini. “Kita juga harus percaya, mereka para Kades bisa mampu bersama rakyat membangun desa asalkan disiapkan dananya,” katanya lagi. Direktur Dana Perimbangan Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan (DJPK), Rukijo dalam sambutannya turut memastikan lewat sosialisasi ini pihaknya akan mempermudah pihak desa dalam membuat laporan dana desa sekaligus menyakinkan bahwa dana desa tersebut untuk pembangunan desa lebih cepat maju dan kemakmuran rakyat terwujud. Sementara itu, Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani menyambut baik adanya sosialisasi tersebut. Dilaporkannya saat ini Pemkab Tabalong juga sudah menerapkan program Gerakan Pembangunan Menuju Masyarakat Sejahtera (Gerbang Emas) guna mengurangi kesenjangan antar wilayah desa di Tabalong. Program Gerbang Emas tersebut dikatakannya berasal dari dana APBN, APBD Provinsi, APBD Daerah hingga dari program CSR. “Insya Allah 2016 sudah semua desa memiliki dana desa diatas Rp 1 miliar,” katanya. (D-tim)
di pedesaan masih tinggi meski memiliki sumber daya alam berlimpah. Karena itu dengan diberinya kewenangan desa untuk membangun melalui dana desa yang mencapai Rp1 miliar per desa diharapkan kesejahteraaan rakyat meningkat dan infrastrukturnya bisa lebih baik. “Untuk Kabupaten Tabalong dana desa yang diterima rata-rata Rp1 miliar per desa dan paling besar dibanding kabupaten lain di Kalsel,” jelasnya. Sosialisasi kebijakan dana desa yang diikuti ratusan kepala desa di `Bumi Saraba Kawa` itu juga dihadiri Bupati Tabalong Anang Syakhfiani, Ketua DPRD Darwin Awi dan kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di lingkungan Pemkab Tabalong. Sejumlah nara sumber memberikan
Silaturahmi Jajaran Pemkab Tabalong dan Pemkot Samarinda Bersama Kerukunan Keluarga Tabalong (KKT) Samarinda
Kembangkan Ekonomi Dengan Dana Desa TANJUNG - Ketua Badan Anggaran DPR RI Ahmadi Noor Supit meminta pemerintah desa mengembangkan ekonomi rakyat dengan memanfaatkan dana desa melalui pembangunan dan perbaikan infrastruktur. “Saat ini pemerintah desa diberi kewenangan untuk membangun desa melalui dukungan dana APBN dengan
7
Anggota DPR dari Provinsi Kalsel ini mengakui saat ini jumlah keluarga miskin
8
MASYARAKAT SEJAHTERA
Gemas Mekar Dimulai Untuk Meningkatkan Mutu Karet Masyarakat
Persembahkan Gemas Mekar Ikhtiar Besar untuk Kesejahteraan Petani Karet TANJUNG – Ikhtiar besar untuk kesejahteraan petani karet daerah kembali dilakukan Pemkab Tabalong, yakni dengan dicanangkannya Gemas Mekar (Gerakan Masyarakat Meningkatkan Mutu Karet) yang dilaunching pada Senin tadi di Desa Wayau Kecamatan Tanjung. Melalui Gemas Mekar, petani karet di Kabupaten Tabalong difasilitasi untuk menghasilkan lump dan sheet angin kualitas tinggi dan bernilai ekonomis serta memiliki nilai tawar hasil karet alam nya. Diantara program Gemas Mekar yakni salah satunya pembuatan karet sheet angin kualitas RSS 1 (Ribbed Smoked Sheet 1) yang mengadopsi cara para petani karet di Kabupaten Muaro Jambi Provinsi Jambi. Informasi didapat, hasil karet olahan sheet angin kualitas RSS 1 ternyata lebih berharga ekonomis berkali lipat dibanding harga olahan bokar lum atau
olahan karet yang banyak dilakukan petani karet Kabupaten Tabalong. Asumsinya, 20 liter latek (karet cair) menghasilkan 7 kg dengan harga per kg sheet angin kualitas RSS 1 Rp 25 ribu/kg maka di-
peroleh total Rp 175 ribu hingga Rp 245 ribu. Dibanding dengan bokar lum, 20 liter latek menghasilkan 10 kg lum dengan harga Rp 6
hingga Rp 8 ribu/kg maka totalnya cuma Rp 60 ribu sampai Rp 80 ribu. Ketua Asosiasi Petani Karet Provinsi Jambi, Budi Wibowo saat berhadir diacara launching Gemas Mekar mengatakan selain turut membantu cara pengolahan sheet angin RSS1, pihaknya dari Muaro Jambi juga akan membantu perihal jalur pemasarannya. .”Melihat komitmen pak bupati untuk mensejahterakan para petani karetnya, pastinya kami akan membantu mensukseskan Gemas Mekar ini,” katanya. Di Gemas Mekar tak hanya kerjasama pemasaran dengan menjalin kerjasama dengan Pemkab Muaro Jambi dan kelompok petani karetnya, Bupati Anang juga memastikan bakal memperkuat kelembagaan petani karet, yakni bantuan peralatan dan bantuan permodalan yang akan dikerjasamakan dengan Perbankan, dan tahap awalnya disiapkan skim kredit Rp 5 miliar di Bank Kalsel untuk para petani karet di Bumi Sarabakawa. (D-tim)
9
TANJUNG – Senin (16/11/2015) bertempat di lapangan sepak bola Desa Wayau Kecamatan Tanjung dimulai Pencanangan Gerakan Masyarakat Meningkatkan Mutu Karet (Gemas Mekar). Gemas Mekar adalah merupakan upaya gerakan bersama Pemkab Tabalong bersama masyarakat dan pihak terkait lalinnya dalam rangka meningkatkan kualitas hasil karet di Bumi Sarabakawa. “Gemas Mekar adalah gerakan ikhtiar kita bersama dalam meningkatkan mutu karet dan posisi tawar petani karet di Tabalong,” kata Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani saat sambutannya di acara launcing Gemas Mekar di Tabalong. Alasan dicanangkannya gerakan bersama bernama Gemas Mekar tersebut menurut Anang dilatar belakangi akibat dampak turunnnya harga karet dalam dua tahun terakhir ini, yakni harga karet dipasaran internasional mengalami penurunan yang berakibat pula terhadap penurunan harga karet ditingkat petani di Tabalong pada khususnya dan provinsi Kalimantan Selatan pada umumnya. Penurunan harga tersebut diperburuk lagi oleh kualitas karet yang dihasilkan petani yang cendrung menurun dari waktu ke waktu, sehingga posisi tawar petani karet semakin melemah. Kondisi ini menyebabkan petani karet sangat dirugikan dan berdampak besar terhadap perekonomian masyarakat petani karet. Saat ini hampir 65% masyarakat di Tabalong atau sekitar 45.000 kepala keluarga atau sekitar 160.000 jiwa menggantungkan hidupnya dari komoditas karet, baik sebagai pembudidaya, pedagang maupun pekerja pada industri karet dan lain-lain. Bahkan luas kebun karet di Tabalong mencapai 64.510 ha dan tingkat produksi mencapai 61.000 ton pertahun merupakan yang terbe-
10
sar di Kalimantan Selatan. Sejak Pertengahan tahun 2014, pihaknya dari Pemkab Tabalong telah mengupayakan berbagai cara untuk meningkatkan mutu karet rakyat, yaitu membina 8 (delapan) Unit Pengolahan dan Pemasaran Bokar (UPPPB) dan 6 (enam) Koperasi Petani Karet yang ada di Tabalong. Upaya ini telah menunjukkan hasil yang baik. Terbukti tingkat harga karet yang diterima oleh petani yang tergabung dalam kelompok dan koperasi tersebut lebih tinggi, yakni pada kisaran Rp. 7.000,- — Rp. 9.000,-, bahkan pernah mencapai Rp. 10.000, dan dibanding dengan yang belum dibina, yakni cuma dengan kisaran Rp.4.500,- — Rp. 6.000,Melihat hasil yang dicapai melalui pembinaan dengan target peningkatan mutu karet yang dihasilkan petani meningkat, sehingga dapat meningkatkan harga jual karet rakyat serta dapat meningkatkan pendapatan petani karet, “kami bermaksud untuk lebih memassalkan upaya peningkatan mutu karet, berikut agar pembinaan lebih terarah dan dilaksanakan secara terpadu, maka kami akan melaksanakannya melalui sebuah gerakan, yakni Gerakan Gemas Mekar di Kabupaten Tabalong,” katanya lagi. Untuk mendukung Gemas Mekar
sebagai sebuah program inovasi, Pemkab Tabalong juga beserta pihak-pihak terkait juga telah melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Muaro Jambi Provinsi Jambi yang telah mulai melakukan diversifikasi produk karet yang dihasilkan petani pada bulan Juni 2015 lalu. Dengan memadukan antara pengalaman dalam melakukan pembinaan serta hasil kunjungan kerja tersebut, maka pihaknya telah merumuskan tujuan Gemas Mekar, yakni meningkatkan pendapatan petani karet melalui peningkatan mutu karet rakyat di Kabupaten Tabalong. Melalui Gemas Mekar, petani karet di Kabupaten Tabalong difasilitasi untuk menghasilkan lump dan sheet angit. “Untuk produk karet dalam bentuk lump, tinggal memassalkan upaya peningkatan mutunya dengan menggunakan Deorub. Sedangkan untuk produk sheet angin, pembinaannya akan kami mulai dengan memperkuat kelembagaan petani karet, yakni bantuan peralatan dan bantuan permodalan yang akan kami kerjasamakan dengan perbankan, serta bantuan pemasaran dengan menjalin kerjasama dengan Pemkab Muaro Jambi dan kelompok petani karetnya,” kata bupati Anang. Kegiatan Gemas Mekar ini akan melibatkan banyak pihak, seperti Pemerintah Kabupaten Tabalong, Perbankan, Yayasan Adaro Bangun Negeri (YABN), LSM, Fakultas Pertanian Unlam Banjarbaru, Koperasi Petani Karet dan UPPB serta pihak-pihak lainnya. “Kami juga menyiapkan bantuan program skim kredit yang dikerjasamakan dengan pihak bank Kalsel dengan bantuan tahap awal sebesar Rp 5 miliar untuk membantu para petani karet, maupun pihak koperasi karet,” katanya lagi. Acara launcing Gemas Mekar tersebut dibuka langsung oleh Pejabat Gubernur Kalsel, Tarmizi Abdul Karim, juga dihadiri undangan dari Bupati se Kalsel termasuk bupati Bartim Kalteng serta dari Kabupaten Paser Kaltim. Termasuk juga undangan dari Kabupaten Muaro Jambi Provinsi Jambi. (D-tim)
POJOK KOTA
Kini ke Dambung Cuma 1,5 Jam Bupati Janjikan Pengaspalan Jalan TANJUNG – Dulu desa Dambung Raya Kecamatan Bintang Ara merupakan desa terisolir, dan dianggap sebagai desa yang selalu ditinggal dalam pembangunan, terkhusus akses jalan nya yang rusak parah akibat tak pernah disentuh pembangunan. Kini warga di desa penghujung utara Tabalong itupun pun boleh tersenyum, sebab berkat kegiatan TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa) yang juga disukung penuh Pemkab Tabalong, akses jalan menuju desa Dambung yang dulunya dari Tanjung ke Dambung menempuh seharian perjalanan, kini Cuma perlu waktu 1,5 jam. Bahkan dulu jalan desa Cuma bisa dilewati dengan mobil khusus, kini mobil Avanza pun bisa. “Dulu masyarakat kita di Dambung Raya merasakan jalan desa yang begitu sulit, ibarat kata ‘menangis kada babanyu mata’. Alhamdulillah kini berkat dukungan TNI dengan TMMD serta ikhtiar kita bersama yang tentunya bantuan gotong royong masyarakat, perbaikan jalan yang diidamkan sudah terwujud, kini naik mobil dari Tanjung kesini cuma 2 jam dan naik sepeda motor 1,5 jam, ” kata Bupati H Anang Syakhfiani saat kunjungannya ke desa Dambung Raya, Jum’at tadi.
Tak hanya itu, Anang yang datang bersama jajaran Kodim 1008 Tanjung dan jajaran Pemkab Tabalong, turut berjanji akan melakukan pembangunan lainnya, khususnya pengaspalan jalan yang sudah dibuka dan dilebarkan lewat program TMMD tersebut. “Usai selesai kegiatan TMMD yang membuka jalan sekaligus melebarkan jalan disini, kita tentunya akan melanjutkannya dengan pembangunan pengaspalan jalan,” ucap bupati lagi. Pada kegiatan silaturrahmi sekaligus meninjau kegiatan TMMD, bupati Anang juga
melakukan dialog dengan masyarakat Dambung. Sebelumnya, Kegiatan TMMD ke-94 jajaran Kodim 1008/Tanjung bersama Pemkab Tabalong yang digelar di Desa Panaan, Kecamatan Bintang Ara, dilaksanakan pada Mei 2015 lalu. Kegiatan perbaikan dan pengerasan jalan desa sepanjang 10,7 kilometer sekaligus pelebaran dan pengerasan jalan di Desa Takulat, Desa Kumap, Desa Hegar Manah, Desa Misim dan Desa Dambung Kecamatan Bintang dalam kegiatan TMMD lanjutan yang didanai APBD Kabupaten.
Kegiatan TMMD ditargetkan selama 25 hari mencakup kegiatan fisik dan non fisik yang dilaksanakan secara swakelola. Selain kegiatan fisik berupa pelebaran dan pengerasan jalan, pembuatan parit dan rehab bangunan sekolah, TMMD juga mencakup kegiatan non fisik seperti penyuluhan bagi masyarakat sekitar. Untuk kegiatan pelebaran dan pengerasan jalan di Desa Panaan mencakup jalan dari Gunung Kupiah sampai Simpang tiga Desa Kuwari sepanjang 8,9 kilometer dan Desa Mihol sepanjang 1,8 kilometer serta pembuatan parit dengan volume 3,3 meter kubik. Kegiatan TMMD bertujuan untuk membuka akses jalan sehingga membantu masyarakat setempat lebih mudah menuju ke desa tetangga maupun kecamatan. TMMD selain melibatkan jajaran Kodim 1008/Tanjung sebagai komando satgas termasuk anggota Yonif 621/MTG 101 Hikun, Zipur 8, Polres Tabalong juga instansi terkait Pemkab Tabalong Sasaran tambahan dari kegiatan TMMD berupa rehab ruang keterampilan, WC dan UKS Sekolah dengan menerapkan sistem padat karya melibatkan instansi terkait seperti Dinas Pendidikan dan SKPD lainnya. (D-tim)
11
12
PENDIDIKAN
Guru Terpencil Raih Penghargaan
Siswa SMKN Banua Lawas Juara Lomba Kompetensi Siswa TANJUNG - Siswa Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Banua Lawas, Kabupaten Tabalong, Munawarah meraih juara pertama Lomba Kompetensi Siswa (LKS) tingkat Provinsi Kalsel untuk bidang lomba Agronomi. Peringkat keduanya juga direbut siswa SMK asal Tabalong atas nama Nor Halimah dari SMK Negeri 1 Muara Uya dan posisi ketiga diraih oleh siswa SMKN 1 Tapin Selatan, Khairiah, jelas Kepala Bidang Pendidikan Lanjutan Dinas Pendidikan Kabupaten Tabalong Rosdianoor. “Selain bidang lomba agronomi, siswa SMK Tabalong juga meraih juara pada Lomba Kompetensi Siswa untuk bidang ladies dressmaking, perikanan, network support dan hotel akomodasi,” katanya.
13
14
Untuk bidang perikanan, siswa SMK Negeri 1 Banua Lawas, Satria Afrias Wahyu Putra meraih peringkat kedua dan posisi pertama dan ketiga diraih siswa SMK Negeri Tapin Selatan dan SMK Negeri 1 Marabahan. LKS tingkat Provinsi Kalsel dilaksanakan selama empat hari 20 sampai 23 Nopember 2015 di Kabupaten Tabalong diikuti 284 siswa SMK dari 13 kabupaten/kota. Dari 22 bidang yang dilombakan, siswa SMK asal Banjarmasin mendominasi posisi pertama mulai dari bidang teknologi otomotif, web design, animasi, ladies dressmaking, marketing, akutansi dan restaurant service. Sedangkan siswa SMK asal Hulu Sungai Selatan (HSS) meraih peringkat pertama pada bidang lomba bricklaying dan Wall and floor tiling. (D-tim)
TANJUNG - Sebanyak sembilan guru yang mengabdi di daerah terpencil dengan masa pengabdian hingga 21 tahun mendapat perhargaan dari Bupati Tabalong, Anang Syakhfiani pada peringatan HUT ke-70 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI). Para guru yang mendapatkan penghargaan itu antara lain Kepala Sekolah SDN Kuwari, Subhan dengan masa pengabdian 21 tahun, dan Kepala Sekolah SD Negeri Sei Missim masa pengabdian 20 tahun, kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tabalong Marzuki Hakim. “Termasuk kepala sekolah dan guru SD di Desa Dambung, Desa Panaan, Dusun Meho dan Sungai Missim, juga mendapatkan penghargaan atas pengabdiannya selama bertugas di daerah terpencil,” ujarnya. Selain memberikan penghargaan bagi guru di daerah terpencil, peringatan HUT ke-70 PGRI juga diikuti dengan penyerahan bantuan kesejahteraan pegawai yang meninggal masing-masing Rp1 juta dan bantuan bagi pegawai yang opname di rumah sakit sebesar Rp750 ribu. Peringatan HUT PGRI digelar di Taman Kota Tanjung dengan pembina upacara Bupati Tabalong diikuti ratusan guru dan pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemkab Tabalong serta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah. Sambutan Ketua Umum PB PGRI yang dibacakan Bupati Tabalong Anang Syakhfiani menyebutkan usia PGRI ke-70 merupakan usia yang matang sebagai organisasi profesi, organisasi perjuangan dan organisasi ketenagakerjaan yang dikenal sebagai jati diri organisasi sejak awal berdirinya 1945. “Sebagai organisasi profesi guru, PGRI telah memiliki instrumen penting sebagai bingkai mentalitas dan moralitas guru dalam bekerja yaitu kode etik guru dan Dewan Kehormatan Guru Indonesia (DKGI),” kata Anang. Usai menghadiri peringatan HUT PGRI, Bupati Tabalong juga melantik pengurus PGRI Kabupaten Tabalong di Gedung Saraba Kawa Tanjung, dan Ketua 1 PGRI Kabupaten Tabalong dipegang Erwan Mardani yang saat ini menjabat sebagai Kepala Bappeda setempat. (D-tim)
MTSN Ampukung Juara Sekolah Sehat TANJUNG - Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Ampukung Kecamatan Kelua, Kabupaten Tabalong, meraih juara pertama lomba sekolah sehat tingkat Provinsi Kalsel dalam rangka memperingati
akan mewakili Provinsi Kalsel pada lomba sekolah sehat tingkat nasional,” jelas Noviana. Untuk lomba sekolah sehat/UKS tingkat Taman Kanak-kanak, TK Kartika V - 34 Kelurahan Hikun Kecamatan Tanjung juga berhasil meraih peringkat pertama tingkat provinsi diikuti TK Pembina Negeri Banjang Kabupaten HulU Sungai Utara (HSU) dan TK Negeri Idaman Kota Banjarbaru. Prestasi ini membawa TK Kartika
Sedangkan untuk lomba dokter kecil, siswi dari SD Negeri Usih Kecamatan Bintang Ara Yulia Safira juga berhasil meraih peringkat pertama diikuti dari SD Negeri Angsau Tanah Laut Syari Dafitri Ati dan Madrasah Ibtidayah Negeri Model Martapura Kabupaten Banjar Tajmila. Sesuai Surat Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel Nomor 441.7/4317 - 11/PK/Dinkes, hasil lomba sekolah sehat tingkat SMA/Madrasah Aliyah masing-masing diraih SMA Negeri 2 Kandangan Kabupaten Hulu Sungai
Hari Kesehatan Nasional ke-51. Anggota tim pembina sekolah sehat Kabupaten Tabalong Noviana Eredha, mengatakan MTs Negeri Ampukung akan mewakili Kalsel pada lomba Sekolah Sehat tingkat nasional. “Penyerahan hadiah akan dilaksanakan pada 17 Nopember 2015 di Kota Banjarmasin sekaligus acara pembukaan Rakerkesda dan MTs Negeri Ampukung
V - 34 maju ke lomba Sekolah Sehat tingkat TK Nasional dan sebelumnya TK Negeri Pembina Jaro masuk nominasi nasional pada 2014. “Alhamdulillah tahun ini dua sekolah di Tabalong bisa meraih predikat terbaik lomba sehat masing-masing tingkat Taman Kanak-kanak dan Madrasah Tsanawiyah,” jelas Noviana.
Selatan, SMA Negeri 2 Amuntai Kabupaten Hulu Sungai Utara dan SMA Negeri 1 Banjarmasin. Lomba Kader Kesehatan Remaja juara pertama diraih SMP Negeri 7 Banjarmasin, dikuti SMP Negeri 2 Mantewe Kabupaten Tanah Bumbu dan selanjutnya MTs Negeri Model Amuntai Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU). (D-tim)
Lomba Tingkat Provinsi
PEMBANGUNAN
IPM Tabalong Naik Drastis Dari Peringkat Sembilan Naik Keurutan Tiga TANJUNG –Indek Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Tabalong melonjak naik tujuh peringkat, yakni dari posisi ke sembilan dari seluruh Kabupaten kota se Kalimantan, kini Kabupaten berjuluk Sarabakawa ini IPM nya berada diposisi ke tiga setelah Banjarbaru dan Banjarmasin. Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani mengatakan, Indek Pembangunan Manusia di `Bumi Saraba Kawa` ini berhasil naik ke peringkat tiga atau menunjukkan perbaikan tingkat kesejahteraan masyarakat dibandingkan sebelumnya menempati posisi kesembilan. “Sebelumnya Indek Pembangunan Manusia (IPM) di daerah kita masih rendah, menempati posisi kesembilan tingkat Provin-
Tabalong Kerjasama Bidang Pendidikan Dengan “Seameo-seamolec” Pemerintah Kabupaten Tabalong, menjalin kerjasama bidang pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan pengembangan sumber daya manusia dengan “SEAMEOSEAMOLEC” (organisasi Menteri Pendidikan Se-Asia Tenggara). Kerjasama ini tertuang dalam Nota Kesepahaman nomor 55 tahun 2015 dan Nomor : SC.123/11417/XI/15 yang ditandatangani Asisten bidang pemerintahan Setda Tabalong Arianto mewakili Bupati Tabalong Anang Syakhfiani dengan Deputy Director Administration SEAMOLEC Dr rer nat AB Susanto MSc. “SEAMEO-SEAMOLEC merupakan lembaga kerjasama penyelenggara pendidikan tinggal di luar negeri mencakup bidang pendidikan, penelitian, pengabdian masyarakat dan pengembangan sumber daya manusi,” jelas Kabid Pendidikan
Lanjutan Dinas Pendidikan Kabupaten Tabalong Rosdianoor. Sebagai dasar hukum kerjasama antara Pemkab Tabalong dengan SEAMOLEC, nota kesepahaman ini diharapkan bisa meningkatkan kemampuan dan potensi serta sumber daya daerah guna menunjang proses pembangunan di wilayah ini. Sebelumnya sebanyak 17 lulusan SMK di Kabupaten Tabalong lulus seleksi mendapatkan beasiswa SEAMOLEC ke Tiongkok masingmasing 12 orang lulusan SMK Negeri 1 Murung Pudak, dua orang dari SMK Negeri Muara Ura dan sisanya dari SMK Negeri 1 Tanjung. “Lulusan SMK yang mendapatkan beasiswa SEAMOLEC dibiayai melalui dana APBD dan program kerjasama bidang pendidikan ini tidak hanya ke Tiongkok namun termasuk negara Korea,” tambah Rosdianoor. (D-tim)
15
16
si Kalsel. Alhamdulillah tahun ini bisa naik hingga peringkat ketiga,” kata Bupati Anang. Peningkatan IPM di Kabupaten paling utara Kalsel ini tidak terlepas dari upaya pemerintah daerah dalam menyediakan pendidikan yang murah dan berkualitas termasuk perbaikan layanan kesehatan. “Kita terus mengupayakan perbaikan layanan kesehatan baik di rumah sakit maupun puskesmas dengan harapan indeks pembangunan kesehatannya juga meningkat,” ungkap Anang. Sementara itu untuk memperkuat perekonomian dan kemandirian daerah, dalam RPJMD 2015 - 2019 Pemkab Tabalong menargetkan membuka lapangan kerja untuk 5.000 orang baru bagi putra daerah melalui
pemberian keterampilan dan permodalan. Termasuk melaksanakan Program Gerakan Pembangunan Menuju Masyarakat Sejahtera (Gerbang Emas) sebagai salah satu upaya kemandirian daerah khususnya di wilayah perdesaan. “Peningkatan pembangunan jalan, jembatan, prasarana pertanian dan air bersih menjadi bagian upaya pemerintah daerah dalam memperkuat perekonomian dan kemandirian daerah,” jelas Kepala Bappeda Kabupaten Tabalong Erwan. Menurut Erwan kebijakan 2016 nantinya diarahkan pada pencapaian pemenuhan pelayanan dasar dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memperkuat aspek ketenteraman dan ketertiban. (D-tim)
PERUSDA TABALONG
Diantara Program Penunjang IPM Pemerintahan yang Melayani Sebagai bentuk janjinya agar di pemerintahannya menjadi pemerintah yang melayani rakyat, diapun mengawali kebijakan dengan reformasi kelembagaan, yakni 4 SKPD mengalami regrouping 8 SKPD mengalami perubahan nomenklatur, lalu terbentuk 7 SKPD baru. Anang pun langsung membentuk UP3 (Unit Pemantau Pelayanan Publik) sebagai kontrol birokrasi yang keberadaannya di luar sistem birokrasi. Termasuk pemberlakuan perijinan gratis satu pintu untuk publik. Juga membentuk posko pertanahan untuk merespons permasalahan tanah dan keagrariaan. Lalu mulai diterapkannya PATEN (Pelayanan Adminstrasi Terpadu Kecamatan), ke depan pun akan mulai dipersiapkan pembentukan kecamatan baru (wilayah Kec. Tanjung) sebagai upaya mempercepat pembangunan daerah. Pembangunan Agribisnis Tahun 2015 ini Pemerintah Pusat menargetkan Tabalong dapat menghasilkan 48.000 ton padi. Namun Tabalong dibawah komando bupati Anang pada panen di musim ini saja telah dapat 88.000 ton. Juga kemampuan produksi Gabah Kering Giling daerah dari semula 4,5 ton/ha telah meningkat menjadi 5,5 ton/ha. Termasuk disediakannya bibit gratis, khusus bagi petan.
Membangun Pendidikan Anang pun turut merealisasikan program penyediaan pendidikan murah berkualitas melalui bantuan Ops manajemen mutu sekolah swasta Rp 3,157 miliar, bantuan ops manajemen mutu pada SMA/ SMK Negeri Rp 8,441 miliar, bantuan peningkatan guru TKA, guru sekolah minggu, guru Ponpes, guru MTs/ MA sebesar Rp 5,386 miliar. Para guru terpencil pun diberikannya tunjangan khusus dengan dana Rp 849 juta kepada 79 orang guru terpencil selama setahun dengan nilai antara 0,75-1juta per bulan. Tak hanya itu, guru lainnya pun dikasih tunjangan daerah dengan total bantuan Rp
21,852 milir. Termasuk menyalurkan bantuan dana pendidikan 84 guru Rp 300 juta. Di satu tahun kepemimpinannya ini turut membantu beasiswa terhadap 550 siswa berprestasi yakni @Rp 0,75 juta, 175 siswa berprestasi tidak mampu @Rp 0,75 juta, 5 mahasiswa tdak mampu @Rp 10 juta, dan 75 siswa berprestasi @Rp 3 juta. Serta pekerjaan fisik lingkup pendidikan, ditambah disediakannya angkutan pelajar yang nyaman, layak dan gratis alias tidak dipungut biaya. Pelayanan Kesehatan Anang pun terus berupaya mendekatkan pelayanan kepada masyarakat dengan menambah fasilitas Yankes baru (Puskesmas Wirang dan Puskesmas Panaan). Lalu mereview kembali semua kekurangan dokumen pendukung dalam pembangunan RSUD Badaruddin. Mengupayakan penyediaan tenaga kesehatan, perawat, bidan dan gizi di seluruh Desa. Turut memantapkan RSUD Badaruddin sebagai BLUD, juga menyiapkan 4 Puskesmas menjadi BLUD. Dia pun memastikan semua warga Tabalong dijamin dalam Jamkesda SERASA (Sehat Sejahtera Bersama). Ketenagakerjaan dan Wirausaha Sesuai janji lainnya yakni bakal menyiapkan dan membuka 5000 peluang usaha bagi putra putri Tabalong pun telah dimulai nya, yakni bukti pada masa 14 bulan kepemimpinan AnangZony ini telah dicetak 1.241 wirausahawan baru di Bumi Emas Hitam ini. Tak hanya itu, Anang pun mengintruksikan langsung Dinas Tenaga Kerja untuk dibentuk Posko Ketenagakerjaan untuk membantu menyelesaikan masalah ketenagakerjaan di Tabalong. Desa Sebagai Basis Pembangunan Janji membangun desa lewat bantuan Rp 1 miliar juga mulai dibuktikan H Anang Syakhfiani, yakni program gerbang emas (Gerakan Pembangunan Menuju Masyarakat Sejahtera) yang didanai APBD Tabalong, yakni pada tahap awal telah dialokasikan dana masing-masing Rp 1 M untuk 12 desa percontohan, dan kini sudah 24 desa menerima Rp 1 miliar. “Insya Allah 2017 semua
desa sudah dikucurkan bantuan Rp 1 miliar, dana itu diluar bantuan Gerbang Emas dari APBN dan APBD Provinsi, jadi nantinya tiap desa ada yang menerima hingga Rp 3 miliar,” katanya Pemkab Tabalong yang kini dipimpin bupati Anang juga telah menganggarkan program ADD untuk tahun 2015 hingga mencapai Rp.47,5 Miliar untuk 121 desa. Melalui program ini setiap desa akan menerima ADD sekitar Rp. 400 juta untuk setiap desanya. Juga penyediaan Dana Bagi hasil Pajak Daerah dan Dana Bagi Hasil Retrebusi Daerah kepada Pem Desa, yaitu sebesar Rp. 3,6 Miliar dan Rp. 803 juta. Salurkan Beras Gratis untuk Gakin Dalam waktu dekat ucap Anang, dia akan melaunching beras gratis untuk keluarga berkategori sangat miskin, dan tahun 2016 nantinya dipastikannya semuanya, yakni KK miskin, KK hampir miskin dan KK sangat miskin bakal dibantu beras gratis. Keseriusannya mensejahterakan masyarakat khususnya agar bantuan untuk warga miskin tepat sasaran, yakni secara mandiri Pemkab Tabalong bekerjasama dengan Kantor BPS melakukan pendataan keluarga miskin diluar data TNP2K yang dikeluarkan Pusat. Keagamaan dan Kebudayaan Sesuai visi sang bupati Anang, yakni mengedepankan menuju Kabupaten Tabalong yang Agamis, dimana para Ulama dan Tokoh Agama telah diasuransikannya. “Asuransi untuk para Uama serta guru-guru agama ini saya maksudkan agar tidak ada lagi keraguan bagi para Ulama dan Guru Agama untuk mengabdikan diri kepada daerah khususnya masyarakat,” ucap bupati Anang Syakhfani. Asuransi bagi Ulama, Tokoh Agama serta Guru Agama itupun ditujukan untuk semua agama yang ada di Tabalong, baik itu Islam, kristen, Hindu serta Budha. Juga bantuan para Penghulu/Kaum dan Pekerja Gereja telah diberikan insentif kepadanya. Termasuk kegiatan-kegiatan pengajian (kelompok Habsy), TPA, TKA, Pondok Pesantren dan organisasi keagamaan diberikan bantuan. Dibidang Budaya, dia juga menetapkan Desa Sialing sebagai Desa Wisata dan Desa Pangelak sebagai Desa Budaya.
Wabup : Perusda Harus Sesuai Dengan Kondisi Daerah TANJUNG - Wakil Bupati Tabalong, Zony Alfianoor mengatakan Perusahaan Daerah (Perusda) yang dibentuk nantinya harus sesuai dengan kondisi daerah di `Bumi Saraba Kawa` ini yakni berbasis sumber daya alam dan perdagangan. “Perusahaan daerah yang lama sudah mati suri karena tidak ada aktifitas maupun kepengurusannya dan kita telah menyiapkan struktur organisasi Perusda yang baru dengan konsep dasar harus sesuai dengan kondisi Tabalong yakni berbasis sumber daya alam dan perdagangan,” jelas Zony di Tanjung, Senin. Struktur organisasi yang dibentuk ungkap Zony telah ditunjuk satu orang sebagai pelaksana tugas (Plt) direktur dengan masa tugas satu tahun melalui surat keputusan bupati Tabalong. “Pelaksana tugas direktur Perusda diberi tugas menyusun organisasi, kaitan usaha hingga masalah kontrak dan jika hasil evaluasi kinerja Plt memenuhi syarat maka akan diteruskan,” jelas Zony. Dengan terbentuknya Perusda di Ka-
Hari Kesehatan Nasional Ke-51 di Tabalong “Generasi Cinta Sehat Siap Membangun Negeri”
Infrastrktur Dasar Dipastikan semua Jembatan Gantung Tabalong di ganti Baja, juga perbanyakan pembangunan Irigasi. Lalu PDAM mampu melayani 50% penduduk,pelaksanaan program PAMSIMAS untuk mengalirkan air pada desa-desa yang kesulitan air bersih. Termasuk pengembangan energi terbarukan “picohidro” di Dusun Kalingai Desa Salikung untuk mengaliri listrik 170 Rumah. (D-Tim)
17
bupaten Tabalong tentunya bisa mendukung percepatan perwujudan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati periode 2014 - 2019 ini serta mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD). Perusda yang dibentuk akan gandeng sejumlah perusahaan yang beroperasi di Tabalong termasuk Usaha Kecil dan Menengah dengan prinsip harus saling menguntungkan sehingga bisa bertahan. “Prinsipnya harus saling menguntungkan baik perusda, investor maupun pihak ketiga dan masih menginventarisir bidang usaha yang akan dikelola,” tambahnya. Termasuk rencananya menggandeng Penanam Modal Asing (PMA) pabrik semen PT Conch South Kalimantan untuk menjadi distributor dan sejumlah perusahaan lain juga bersedia jalin kerjasama dengan Perusda. (D-tim)
18
PROGRAM CSR
PERKEBUNAN
Kelompok Tani Dapat Bantuan Bibit Karet Unggul TANJUNG - Sebanyak 17 kelompok tani yang tersebar di 13 desa di Kabupaten Tabalong, mendapat bantuan bibit karet unggul PB 260 sebanyak 145.750 batang sebagai bagian dari program Gerakan Masyarakat Meningkatkan Mutu karet. Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Tabalong Aberani Aberar mengatakan, bantuan bibit karet unggul tersebut bersumber dari dana APBN dengan harapan petani bisa memproduksi karet kualitas tinggi berupa sit angin. “Selain mendapatkan bibit karet unggul PB 260, para kelompok tani juga mendapatkan pupuk sebanyak 33.125 kilogram dan pestisida 1.325 liter secara gratis dari dana APBN,” kata Aberani. Kelompok tani yang mendapatkan bantuan bibit karet unggul tersebar di Kecamatan Tanjung, Tanta, Haruai dan Muara Uya. Sedangkan untuk mendukung kegiatan intensifikasi tanaman karet di Kecamatan Jaro, Haruai, Bintang Ara dan Tanta pemerintah daerah juga memberikan bantuan 75.000 kilogram pupuk organik kepada lima kelompok tani. “Kita juga telah membuat kesepakatan bersama dengan pelaku usaha karet dari Muaro Jambi dengan tujuan mengoptimalkan pengelolaan potensi hasil perkebunan karet agar nilai jual menjadi lebih baik,” ungkap Aberar. Objek kesepakatan bersama antara asosiasi pelaku usaha karet Kabupaten Tabalong dengan Muaro Jambi mencakup kelembagaan, pengolahan bokar, pemasaran hasil karet hingga pendidikan dan pelatihan. Sedangkan ruang lingkup kesepakatan bersama meliputi aspek perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi. (D-tim)
PT Conch Diminta Turut Membangun Daerah TANJUNG – Pabrik semen PT Conch South Kalimantan Cement pada Rabu Malam (18/11) menggelar satu tahun produksinya atau genap setahun beroperasi di Kabupaten Tabalong. Berbagai harapan pun turut terlontar pada perusahaan konsersium asing asal Tiongkok Cina tersebut. Diantaranya yakni Wakil Bupati Tabalong, H Zony Alfianoor yang mengatakan agar keberadaan PT Conch di daerahnya bisa lebih banyak lagi memberikan kontrbusi bagi pembangunan yang tentunya lebih berperan banyak dalam membantu Pemkab Tabalong untuk kesejahteraan masyarakat. “PT Conch termasuk aset daerah, saat ini memang cukup banyak kontribusinya kepada pembangunan. Namun saya meminta agar peran PT Conch dalam pembangunan khususnya dalam mensejahterakan masyarakat supaya lebih ditingkatkan lagi, seperti lebih banyak lagi perekrutan tenaga kerja lokal daerah,” kata Zony saat memberikan
sambutan perayaan satu tahun produksi PT Conch yang berlokasi di desa Saradang Kecamatan Haruai. Harapan lainnya juga disampaika Ahmad warga sekitar saat diwawancarai mengatakan, PT Conch harus lebih berperan banyak dalam membangun daerah, khususnya warga sekitar perusahaan. Apalagi menurutnya dikesempatan ulang tahun keberadaan perusahaan tersebut bukan hanya dirayakan dengan perayaan saja, namun alangkah baiknya turut dilakukan kegiatan sosial terkhusus bagi warga sekitar. “Kami juga mengingatkan terhadap banyaknya tenaga asing yang bekerja di PT Conch untuk menjaga tatakrama dalam bergaul di masyarakat. Terlebih juga mengingatkan perusahaan agar dalam perekrutan tenaga kerja jangan sampai membuat
kecemburuan warga lokal. Termasuk Pemda harus terus memantau perusahaan agar tidak merugikan para warga yang tinggal disini, “ harapnya. Sementara itu, salah satu Pimpinan PT Conch Mr Yu saat sambutannya turut berterima kasih kepada Pemkab Tabalong termasuk masyarakat dalam membantu kelancaran perusahaan dalam berinvestasi di Tabalong. Dia juga berjanji akan turut serta berperan dalam pembangunan. Informasi jumlah produksi PT Conch, yakni mengacu pada memorandum, conch di Indonesia melakukan investasi yaitu proyek kalimantan (PT. Conch South Kalimantan Cement), dengan kapasitas lini produksi 1,55 juta ton semen klinker pertahun, yang pembangunannya dimulai pada akhir tahun 2012, dan pabrik mulai produksi pada bulan oktober 2012, dan pabrik mulai produksi pada bulan september 2014 lalu. (D-tim)
19
20
PELAYANAN PUBLIK
KEMERIAHAN HARJAD
Permudah Layanan Publik Kecamatan Sudah Seluruh Kecamatan Terapkan PATEN TANJUNG - Keberadaan sistem Pelayanan Administrasi Terpadu (PATEN) mempermudah layanan kepada masyarakat, karena dengan sistem tersebut perijinan menjadi satu pintu. Misalnya mengeluarkan rekomendasi pembuatan KTP (Kartu Tanta Penduduk), rekomendasi kartu keluarga, Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) dibawah 200 meter persegi, dan rekomendasi pindah dilayani satu pintu. Sistem tersebut sudah dilaksanakan diseluruh kecamatan di Tabalong sekitar satu tahun yang lalu. Termasuk Kecamatan Bintang Ara. “Iya, kami sudah menjalankan sistem PATEN sekitar satu tahun lalu,hasilnya warga masyarakat bisa mendapatkan pelayanan satu pintu seperti pembuatan KTP, IMB dan lainnya, “ kata Camat Bintang Ara Edi Santoso, kepada wartawan. Sementara itu, Bupati Tabalong mengakui kalau penerapan sistem tersebut memang agak terlambat dibanding daerah lain, meski demikian karena tekad temanteman untuk menerapkan secara paralel di 12 kecamatan, hal itu sungguh sangat saya hargai. “ Kita sangat menghargai tekad teman-teman untuk menerapkan secara paralel di 12 kecamatan, “ kata Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani. Penerapan sistem itu sebagai bentuk pembenahan pelayanan Pemkab Tabalong kepada masyarakatnya. Informasi yang didapat, PATEN sendiri merupakan suatu sistem pelayanan kepada masyarakat pada lingkup kecamatan
Pameran Kuliner Dipadati Pengunjung yang dilaksanakan di seluruh Indonesia, berdasarkan instruksi Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2010 tentang pedoman pelayanan administrasi terpadu kecamatan. Maksud penyelenggaraan PATEN adalah mewujudkan pemerintah kecamatan sebagai pusat pelayanan masyarakat dan menjadi simpul bagi satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dengan tujuan utama menin-
Realisasi Raskin 1.252 Ton TANJUNG - Realisasi penyaluran Beras Keluarga Miskin (Raskin) di Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan mencapai 1.252 ton atau 69 persen dari total pagu per tahun sebanyak 1.809 ton. Menurut Kabid Rehabilitasi dan Bantuan Sosial Kusnandar permintaan beras bagi keluarga miksin terbanyak di Kecamatan Banua Lawas mencapai 346.800 kilogeram dari jatah 416.160 kilogeram. “Tahun ini seluruh kecamatan mengambil jatah raskin dengan realisasi mencapai 69 persen atau 1.252 ton dan kita harapkan sampai akhirn tahun serapan raskin bisa 100 persen,” jelas Kusnandar. Dari rekap permintaan raskin tercatat dua kecamatan yang baru mengambil hingga Oktober 2015 yakni Banua
gkatkan kualitas dan mendekatkan pelayanan kepada masyarakat dibawah koordinasi dan binaan camat selaku penanggung jawab penyelenggaraan PATEN. “Kita sudah setahun menjalani PATEN di seluruh kecamatan,” kata Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani ketika menyampaikan diskusi bersama tokoh masyarakat dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM). (D-tim)
Lawas dan Muara Uya sedangkan Kecamatan Tanjung hanya sampai Mei 2015. Raskin yang diberikan bagi keluarga tidak mampu ini dijual dengan harga Rp1.800 per kilogeram dan disalurkan ke seluruh desa melalui kantor kecamatan dengan dana operasional kecamatan. Sesuai dengan penetapan dari Pemerintah Provinsi Kalsel rumah tangga sasaran penerima manfaat raskin di Kabupaten Tabalong tahun ini sebanyak 10.050 Kepala Keluarga (KK). Selain raskin, Kabupaten paling utara Provinsi Kalsel ini juga memberikan beras gratis bagi keluarga sangat miskin deng jatah 15 kilogeram per bulan bagi keluarga dengan kategori sangat miskin. Dengan jumlah sasaran beras gratis sebanyak 3.277 RTS PM dan untuk program beras gratis Pemkab Tabalong bekerja dengan Bulog Barabai sudah menyiapkan beras sebanyak 589.860 kilogram. (D-tim)
21
TANJUNG – Publik di Bumi Sarabakawa yang rindu makanan khas daerah bisa berkunjung ke areal pameran kuliner yang digelar di halaman Stadion Olahraga Pembataan Tanjung. Pemeran kuliner merupakan rangkaian Pekan Budaya Daerah dalam menyambut hari jadi Kabupaten Tabalong ke-50. Pameran kuliner yang dilaksanakan dua hari siang dan malam yakni dari Jum’at hingga Sabtu (20-21/11) ini menghadirkan 25 stand yang diikuti peserta dari Kabupaten/Kota se Kalimantan Selatan. Keramaian pun terlihat usai pameran kuliner dibuka oleh Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani, dimana ratusan hingga ribuan pengunjung memadati dan antri, untuk
22
memesan makanan khas daerah di semua stand kuliner khas daerah tersebut. Beragam makanan khas daerah seperti lupis, pais sagu, bingka kacung Kalua, cincin khas Amuntai, katupat kandangan, paliat, sate pamarangan hingga cemilan home industri berbahan produk lokal pun ludes di serbu pengunjung. “Makanannya khas daerah dan sudah jarang ditemui di warung-warung didaerah kita, rugi bila tidak berkunjung ke pameran kuliner ini,” kata Laila warga Tanta saat diwawancarai di areal pameran kuliner. Tak hanya masyarakat yang turut memadati areal stand pameran kuliner, juga dari kalangan pejabat hingga PNS Pemkab Tabalong tampak ramai memadati dan menikmati makanan khas daerah yang disajikan
di pameran kuliner tersebut. Sekda Tabalong, H Abdul Muthalib Sangadji saat ditemui di areal pameran kuliner mengatakan, makanan khas daerah kini sudah jarang ditemui dan hanya dijual ditempat-tempat tertentu saja, maka itu lewat pameran kuliner yang menyajikan makanan khas daerah seperti ini, pihaknya akan mengembangkannya tak hanya lewat pameran, seperti dibangunnya areal Ekspo Center di Mabuun yang akan menyediakan stand khusus untuk masyarakat berjualan makanan khas daerah. “Jadi pameran kuliner khas daerah ini tak hanya berhenti di pameran ini saja, kita akan melanjutkannya di areal Tanjung Ekspo Center,” katanya. (D-tim)
Di Pawai Karnaval Pekan Budaya Daerah 2015
SEKITAR KITA
Menghibur Sekaligus Sampaikan Pesan Moral
Do’a untuk Para Tokoh Pendiri Tabalong Shalat Hajat dan Tahlilan Sambut Hari Jadi
TANJUNG – Pemerintah Kabupaten Tabalong bersama masyarakat pada Kamis malam tadi menggelar kegiatan shalat hajat sekaligus tahlilan dalam menyambut hari jadi ke 50 Bumi Sarabakawa, sekaligus ungkapan terima kasih yang dipersembahkan lewat do’a untuk para tokoh pendiri Kabupaten dan juga para pemimpin terdahulu serta oarang-orang yang berjasa bagi pembangunan daerah. Ungkapan syukur atas pembangunan yang kini dirasakan serta ungkapan terima kasih kepada para tokoh pendiri Kabupaten paling ujung Kalsel ini, maka ratusan jemaah shalat hajat baik dari masyarakat umum dan kalangan PNS serta para pejabat menjalin kebersamaan dan do’a bersama lewat shalat
hajat yang digelar di Mesjid bersejarah Assiratal Mustakim Tanjung. “Kita patut bersyukur dan berterima kasih kepada para tokoh pendiri Kabupaten, serta para pemimpin terdahulu, juga pada orang-orang yang telah berjasa membangun Kabupaten Tabalong ini. Semoga beliaubeliau tersebut mendapatkan ampunan serta tempat terbaik disisi Allah SWT,” kata bupati Anang Syakhfiani saat sambutannya. Pelaksanaan shalat hajat menyambut hari jadi kali ini juga terlihat berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, yakni yang patut dibanggakan adalah turut dihadirkannya para tokoh dan ulama yang ada di 12 Kecamatan “Alhamdulillah hari ini turut hadir juga para ulama se Kecamatan Tabalong
TANJUNG – Pawai Karnaval dalam rangkaian Pekan Budaya Daerah 2015 sekaligus menyambut kemeriahan Hari Jadi ke 50 Kabupaten Tabalong digelar pada Sabtu (21/11) di Stadion Pembataan Tanjung. Acara pawai karnaval dimulai dengan lomba permainan naik pinang itu cukup menarik dan menghibur masyarakat yang memadati areal acara karnaval tersebut. Pawai karnaval juga menampilkan 29 peserta yanng terdiri dari SKPD Pemkab Tabalong, sanggar seni, serta pihak perusahaan. Menariknnya, selain menghibur dengan aksi kreatif para peserta dengan mobil hiasnya, juga ditampilkan beragam atraksi dan tulisan-tulisan yang mengandung pesan moral bagi pembangunan daerah berjuluk Sarabakawa ini. Baik itu atraksi peserta yang memerankan jangan menangkap ikan dengan alat setrom listrik, juga himbauan agar tidak membakar lahan dan hutan, serta beberapa tulisan seperti untuk menjaga daerah agar waspadai terhadap pemanasan global, berikut juga tulisan agar publik mencintai daerah dengan tidak membuang sampah sembarangan dan mencintai serta membeli produk – produk asli daerah. Acara karnaval yang ditonton ratusan warga masyarakat itupun dihadiri langsung oleh Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani serta para pejabat SKDP Pemkab Tabalong. Bupati Anang pun sebelumnya turut menjanjikan pihaknya akan terus mendukung serta bakal menggelar acara yang melibatkan masyarakat luas dalam menyambut ulang tahun emas ke 50 Kabuaten Tabalong. “Ini adalah hari jadinya Kabupaten milik masyarakat Tabalong, bukan hari jadinya Pemkab Tabalong,” katanya. (Dtim)
untuk bisa bersama kita melaksanakan shalat hajat menyambut hari jadi. Ini juga membuktikan bahwa peringatan hari jadi adalah hari jadinya Kabupaten Tabalong (milik publik), bukan hari jadinya Pemkab Tabalong,” kata Anang sambil berharap pelaksanaan acara puncak pada 1 Desember nantinya di Pendopo Bersinar nantinya, masyarakat bisa turut berhadir pada syukuran dan pesta rakyat tersebut. Dirangkaian kegiatan keagamaan sambut hari jadi kali ini, selain shalat hajat, sebelumnya juga digelar tausyiah yang menghadirkan Guru Danau serta Habaib dari pulau Jawa. Juga pada acara puncak turut digelar Hataman Al Qur’an oleh 1500 – 2000 orang pelajar Tabalong. (D-tim)
23
24