SISFO - Jurnal Sistem Informasi
PEMBUATAN APLIKASI SALES ACTIVITY RECORD SYSTEM BERBASIS WEB STUDI KASUS: PT. LINK NET FIRST MEDIA SURABAYA Afrizal Maulana 1), Bambang Setiawan, S.Kom, M.T. 2), Radityo Prasetianto W, S.Kom, M.Kom.3) Sistem Informasi, Fakultas Teknologi Informasi, Institut Teknologi Sepuluh Nopember Jl. Arief Rahman Hakim, Surabaya, 60111 E-mail :
[email protected] 1),
[email protected] 2),
[email protected] 3) Abstract : PT. Link Net (First Media) Surabaya in these days are running their expansion sales area project for Surabaya region and surrounding area.. In this case First Media requires the technology that can record the sales perfomance while working in the field, then made an application based on the needs of the Sales Activity record System for the company's need to record the results of the sales performance of the prospective customers. Application Sales Activity Record System created by modeling the waterfall method in which there are several stages of development such as planning, requirements analysis, application design planning, implementation, application maintenance. Stages are used to support and facilitate the process of making an application in accordance with the needs of the company, so as to produce an application record sales activity management system that features employee data, the data prospecting, scheduling data, and survey data. The results of the stages in the form of Application Sales Activity Record System that features a Web-based data management personnel (sales), a prospective customer data management, data management team, scheduling of data team management, data management survey, and a dashboard to display the level of performance and potential of prospective customers in each region. Abstrak : PT. Link Net (First Media) Surabaya dewasa ini tengah menjalankan proyek perluasan area pemasaran untuk wilayah Surabaya dan sekitarnya.. Dalam hal ini, First Media membutuhkan teknologi yang dapat merekam proses kinerja para sales saat bekerja di lapangan, Maka berdasarkan kebutuhan tersebut dibuatlah aplikasi Sales Activity Record System untuk menjembatani kebutuhan perusahaan dalam merekam hasil kinerja sales terhadap calon pelanggan. Aplikasi Sales Activity Record System dibuat berdasarkan metode waterfall modelling yang didalamnya terdapat beberapa tahapan pengembangan berupa perencanaan, analisa kebutuhan, perancangan desain aplikasi, implementasi, pemeliharaan aplikasi. Tahapan tersebut digunakan untuk menunjang dan mempermudah proses pembuatan aplikasi sesuai dengan kebutuhan perusahaan, sehingga dapat menghasilkan aplikasi sales activity record system yang memiliki fitur pengelolaan data pegawai, data calon pelanggan, data penjadwalan, dan data hasil survey. Hasil dari tahapan-tahapan berupa Aplikasi Sales Activity Record System berbasis Web yang memiliki fitur pengelolaan data pegawai (sales), pengelolaan data calon pelanggan, pengelolaan data tim, pengelolaan data penjadwalan tim, pengelolaan data hasil survey, dan dashboard untuk menampilkan tingkat kinerja dan potensi dari calon pelanggan pada masing-masing wilayah. Kata kunci: Aplikasi, Sales, Web Based, Record System, Sales Activity. menyempurnakan sistem atau teknologi yang diterapkan saat ini. Teknologi saat ini sudah menjadi kebutuhan dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, untuk perusahaan yang berada pada tingkat multinasional sudah selayaknya menggunakan teknologi tersebut dalam proses aktivitas sehingga dapat mendukung proses bisnisnya. Melihat peningkatan pengguna internet yang cukup signifikan, PT. LinkNet salah satu penyedia layanan internet di Indonesia ingin
1. PENDAHULUAN Pada era teknologi informasi saat ini persaingan dalam dunia usaha sangat ketat dikarenakan kemajuan teknologi yang berlangsung cepat. Hal ini membuat banyak perusahaan telah mengganti sistem kerja yang awalnya manual dengan sistem yang terkomputerisasi agar dapat mendukung kinerja di dalam perusahaan tersebut. Perusahaan harus menyadari konsekuensi dari penggunaan teknologi informasi dengan terus 1
SISFO-Jurnal Sistem Informasi meningkatkan service internet kepada pelanggan dengan penyediaan layanan infrastruktur yang terpadu yaitu tv kabel, fast net, dan data communications. Melihat perkembangan tersebut dan strategi perusahaan dalam melakukan pemasaran layanan terhadap pelanggan (Home passed) perlu adanya strategi marketing yang baik serta layanan kepada pelanggan yang baik pula. Untuk itu First Media memiliki sebuah slogan “Customer is First”. Sejauh ini, Sales Dept. PT. Link Net melakukan kegiatan bisnisnya masih menggunakan bentuk kertas tertulis dalam hal pelaporan hasil kerja sales kepada Supervisor maupun Head of Sales Dept. Mulai dari hasil survey lapangan kepada pelanggan, penginputan data, maupun pembuatan laporan masih dilakukan beberapa tahap dengan cara manual, sehingga PT. Link Net sangat membutuhkan sebuah record data pelanggan yang aktual untuk digunakan pelaporan hasil kegiatan sales dilapangan harus melalui beberapa tahap yang memungkin data laporan tidak up to date. Dengan adanya aplikasi Sales Activity Record System (SARS) ini, diharapkan dapat mempermudah dalam proses dan input data laporan kegiatan sales di lapangan tanpa melalui perantara dan tahapan tertentu, sehingga data dapat up to date sesuai dengan kegiatan dari sales
b.
Data Karyawan Data Karyawan dalam hal ini data dari para karyawan sales dari PT. Link Net First Media Surabaya. Detail data sales secara garis besar meliputi : - Sales ID - Nama - Status Kepegawaian - Status Posisi - Alamat - Telp (No. Hp) - Tanggal Masuk - No.KTP - Hak Akses - Username - Password
c.
Data Pembagian Tim Data Pembagian Tim ini berisi mengenai pembagian para sales menjadi sekelompok tim tertentu. Pembagian tim ini nantinya akan berpengaruh pada pembagian jadwal untuk coverage area saat melakukan survey pre-sale kepada calon pelanggan PT. Link Net First Media Surabaya. Data pembagian tim meliputi : - Sales ID - Tim ID - Supervisor Tim
2. TINJAUAN PUSTAKA
d.
Data Penjadwalan Data Penjadwalan merupakan pembagian area berdasarkan tim yang sudah di tentukan untuk melakukan survey pre-sale. Masing-masing tim akan mendapatkan area yang berbeda agar nantinya tidak terjadi kunjungan yang berlebihan (2 kali atau lebih) kepada calon pelanggan PT. Link Net First Media Surabaya. Data penjadwalan meliputi : - Tim ID - Alamat - Tanggal Mulai - Tanggal Selesai - Durasi - Deskripsi
e.
Data Laporan Aktivitas Sales Data laporan aktivitas sales merupakan inti dari aplikasi ini, yaitu merekam hasil dari aktivitas sales setelah melakukan survey pre-sale kepada calon pelanggan PT. Link Net First Media Surabaya. Data yang akan direkam meliputi : - SalesID - AcoountID - Alamat - Telepon - Reminder
Pada bab dua akan dijelaskan mengenai referensi yang berkaitan dengan penelitian ini 2.1. Sales Activity Record Sales Activity Record System merupakan istilah yang akan digunakan untuk dijadikan nama aplikasi yang akan dibangun. Sales Activity Record System di definisikan berdasarkan studi kasus yang nantinya akan membuat program untuk merekam data aktivitas sales pada studi kasus PT. Link Net First Media Surabaya. Sales Activity Record System akan merekam data kegiatan pre-sale dari tim sales guna mengetahui potensial calon pelanggan PT. Link Net First Media Surabaya. Data yang akan di record meliputi : a. Data Pelanggan Data pelanggan merupakan data yang berisi data dari calon pelanggan PT. Link Net First Media Surabaya meliputi : - Account ID - Nama - Alamat
-
Telepon
-
Area Telepon 2
SISFO-Jurnal Sistem Informasi -
-
-
f.
Building Function (Rumah Tangga, Ruko, Kantor/Warnet, Industri, dll) Building Type (Bertingkat, Parkiran Mobil, Air Conditioner, Parkir Motor, Tahap Pembangunan) Penghuni Rumah (Usia Lanjut, Usia Produktif, Mahasiswa, SMA/SLTP/SD, dan Balita) Pekerjaan Pemilik Rumah (Wiraswasta/Pengusaha, Professional [Dokter, Jaksa, Pengacara], Karyawan Swasta, Karyawan BUMN, PNS, dll.) Activity Status (Brosur/Flyer, Kunjungan (berhasil), Telepon (berhasil), Janjian bertemu, Closing, Menolak, Kosong) Failed Status (Tidak membutuhkan layanan, tidak mampu bayar, tidak tau fungsi/kegunaan, sudah pakai provider lain, tidak mempunya PC, salah alamat, dll)
Sales Melakukan Survey
Sales menyerahkan hasil survey kepada supervisor
Supervisor Input Data
Supervisor menyerahkan hasil input data kepada Head Department
Sales Head Department
Diproses menjadi Laporan
Report
Deskripsi
Gambar 2 Analisa Kondisi Kekinian
Chart Laporan Aktivitas Sales Chart laporan aktivitas sales ini merupakan laporan data yang sudah diolah dalam bentuk grafik agar memudahkan pembacaan indeks dari hasil laporan aktivitas sales.
3.1.2
Kemudian dilakukan identifikasi permasalahan yang didapatkan melalui wawancara kepada PT. LinkNet (First Media) Surabaya, sehingga ditemukan permasalahan berupa: a.
3. TAHAPAN PENGERJAAN
Identifikasi
Pengerjaan
Identifikasi Permasalahan
b.
Uji Coba
c. Gambar 1 Tahapan Pengerjaan
Proses pengelolaan aktifitas pre-sales mulai dari pengelolaan data pegawai (sales) sampai dengan rekapitulasi data hasil survey masih dilakukan secara manual sehingga memungkinkan membutuhkan waktu yang cukup lama. Sering kali kertas laporan hasil survey hilang karena proses input data masih manual. Laporan yang dihasilkan masih menggunakan proses manual.
3.1.3 Analisis Kebutuhan Setelah mengetahui permasalahan yang dimiliki oleh perusahaan, maka langkah selanjutnya yaitu analisis kebutuhan untuk mengetahui apa saja yang menjadi kebutuhan perusahaan sehingga dapat diterapkan dalam tahap pengerjaan aplikasi.
Tahapan pengerjaan digambarkan melalui sebuah diagram yang terlihat pada Gambar 1 di atas. Penjelasan dari tahap pengerjaan penelitian adalah sebagai berikut: 3.1 Identifikasi Pada tahap identifikasi dilakukan beberapa langkah-langkah pengerjaan sebagai berikut:
a.
Kebutuhan Fungsional
Berdasarkan hasil pengamatan pada gambaran umum sistem dan analisis kebutuhan user yang telah dilakukan sebelumnya, kebutuhan fungsional Aplikasi Sales Activity Record Sytem ini akan dijelaskan pada tabel 1 berikut.
3.1.1 Analisis Kondisi Kekinian Langkah pertama yang dilakukan yaitu melakukan analisis kondisi kekinian perusahan untuk mengetahui profil perusahaan serta mengetahui kondisi yang sedang dialami oleh PT. LinkNet (First Media) Surabaya. 3
SISFO-Jurnal Sistem Informasi
Tabel 1 Tabel Kebutuhan Fungsional KF-0023
Ubah Pembagian jadwal dan area untuk sales
KF-0024
Hapus Pembagian jadwal dan area untuk sales
KF-0025
Informasi hasil input data survey lapangan sales.
Sales KF-0001
Login Sales
KF-0002
Logout Sales
KF-0003
Ubah Biodata Sales
KF-0004
Rekam Data Hasil Survey Lapangan Sales
KF-0005
Hapus Data Hasil Survey Lapangan Sales
KF-0006
Informasi Jadwal
KF-0007
Informasi Tim
KF-0008
Informasi Hasil Input Data Survey Lapangan Sales
3.2 Pengerjaan Setelah melakukan tahap identifikasi, maka pada tahap pengerjaan akan dilakukan beberapa langkah sebagai berikut: 3.2.1 Perancangan Desain Sistem Setelah memahami konsep dan teori yang mendukung pengembangan aplikasi penangangan laporan aktivitas survey sales ini, maka dilakukan perancangan sistem yang mengacu pada hasil analisis kebutuhan sistem.
Head of Dept dan Supervisor KF-0009
Login Head of Dept dan Supervisor
KF-0010
Logout Head of Dept dan Supervisor
KF-0011
Rekam User dan Biodata Karyawan
KF-0012
Ubah User dan Biodata Karyawan
3.2.1.1 Perancangan Graphical User Interface (GUI) Storyboard Graphical User Interface (GUI) Storyboard adalah alur dari aplikasi sales activity record system. Bentuk GUI Storyboard berupa prototype untuk membantu penjabaran model, dan case yang ada di sistem. custom Primary Forms
KF-0013
Index Admin Admin Home
Hapus User dan Biodata Karyawan
Data Pegawai
Sales Activity Record System
Data Pelanggan Data Tim Survey Data Penjadwalan
KF-0014
Rekam Data Customer
KF-0015
Ubah Data Customer
KF-0016
Hapus Data Customer
KF-0017
Rekam Data hasil survey lapangan sales.
KF-0018
Hapus Data hasil survey lapangan sales.
KF-0019
Rekam Data Tim Sales
KF-0020
Ubah Data Tim Sales
KF-0021
Rekam Data Tim Sales
KF-0022
Rekam Pembagian jadwal dan area untuk sales
Data Survey Grafik Exit
Gambar 3 Rancangan Desain Halaman Utama Administrator
4
SISFO-Jurnal Sistem Informasi
custom Administrator
uc Use Case View
Form Tambah Report Tanggal Input
Tanggal Input
UserID
UserID
Tanggal Survey
Tanggal Survey
Sales ID
Tim
Account ID
Account ID
Alamat
Alamat
City/Area
City/Area
Telepon
Telepon
Reminder
Tgl
Tipe Bangunan
Tipe Bangunan
Tipe Rumah
Tipe Rumah
Fasilitas Bangunan
Fasilitas Bangunan
Penghuni Rumah
Penghuni Rumah
Pekerjaan
Pekerjaan
Status Aktifitas
Status Aktifitas
Status Gagal
Status Gagal
Deskripsi
Deskripsi
View Jadw al
Sales ID
«extend» Manage Report Sales Login
Bulan
«extend»
«extend»
Tahun
Logout
Sales
Gambar 6 Usecase Diagram Sales 3.2.2.4 Perancangan Desain Basis Data
Simpan
Basis data aplikasi Sales Activity Record System adalah merupakan media penyimpanan yang dari aplikasi Sales Activity Record System yang dapat dilihat pada gambar 3.
Batal
Gambar 4 Rancangan Desain Halaman Tambah Report Pre-Sales
3.2.1.2 Perancangan Usecase Diagram Use case diagram adalah diagram yang menunjukan tingkah laku sistem terkait interaksi antar aktor dan sistem untuk mencapai tujuan. Aktor yang dimaksud dapat berupa orang ataupun sistem. uc Use Case View
Gambar 7 Perancangan Desain Database
Manage Jadw al
3.2.2.5 Arsitektur Sistem Aplikasi Sales Activity Record System memiliki desain arsitektur yang sesuai dengan studi kasus dari PT. LINK NET yang hanya dapat diakses secara private dijaringan PT. LINK NET Surabaya. Berikut ini adalah gambaran desain arsitekturnya digambarkan seperti pada gambar 4.
«include»
Manage Tim Manage Customer Manage Report Sales
«extend»
Manage Pegaw ai
«extend» «extend»
«extend» Login View Dashboard
«extend»
«extend»
Logout
Adiministrator
Gambar 5 Usecase Diagram Administrator 5
SISFO-Jurnal Sistem Informasi Selain itu dilanjutkan dengan fitur yang ada pada modul pegawai, user juga dapat mengubah data pegawai jika terdapat perubahan data pada pegawai dan juga menghapus data pegawai apabila pegawai tersebut telah mengundurkan diri. Selanjutnya dilanjutkan dengan penggunaan modul pelanggan. Pada gambar 6 berikut merupakan data yang digunakan untuk menginputkan data pelanggan pada aplikasi.
Desain Arsitektur Jaringan Intranet Aplikasi Sales Activity Record Systems
Laptop User
Access point
Laptop User
Switch router
User PC
server User PC
Gambar 8 Arsiterktur Sistem 3.2.3 Hasil Implementasi Aplikasi Sales Activity Record System Setelah poses perancangan desain selesai, dilanjutkan dengan pembuatan aplikasi menggunakan bahasa pemrograman PHP dan teknologi database MySQL. Maka hasil dari pembuatan aplikasi sales activity record system adalah sebagai berikut. Pada gambar 5 merupakan halaman tambah data pegawai. Pada halaman tersebut terdapat beberapa data dari pegawai yang harus diisikan.
Gambar 10 Halaman Tambah Pelanggan Dalam modul pelanggan juga tersedia fitur untuk mengubah data pelanggan apabila terdapat perubahan dan menghapus data pelanggan. Selanjutnya terdapat juga pembagian wilayah area untuk pelanggan, sehingga nantinya dapat memudahkan untuk pemetaan para pelanggan sesuai dengan area masing-masing. Berikut pada gambar 7 merupakan halaman untuk tambah area.
Gambar 11 Halaman Tambah Area Dalam pengelolaan area juga tersedia fitur untuk mengubah data area apabila terdapat perubahan dan menghapus data area. Dilanjutkan dengan pengelolaan modul tim. Dalam pengelolaan tim, terdapat beberapa
Gambar 9 Halaman Tambah Pegawai 6
SISFO-Jurnal Sistem Informasi tim yang nantinya dapat digunakan untuk proses selanjutnya, yaitu mengatur jadwal. Gambar 8 berikut merupakan halaman untuk tambah tim pada aplikasi.
diinputkan kedalam database dengan menggunakan form pada gambar 11 berikut ini. Pada fitur ini, masing-masing sales dapat menginputkan hasil suvey masing-masing sesuai dengan kunjungannya kepada pelanggan. Akan tetapi, supervisor dapat mewakili salesnya untuk menginputkan hasil survey apabila sales tersebut belum mengisikan hasil surveynya.
Gambar 12 Halaman Tambah Tim Dilanjutkan dengan mengelola keanggotaan sales dalam tim. Sales didaftarkan kedalam salah satu tim untuk memudahkan pembagian jadwal kunjungan terhadap pelanggan. Dalam studi kasus kali ini, PT. Link Net membagi 8 anggota dalam masing-masing tim. Gambar 9 berikut merupakan halaman yang digunakan untuk mendaftar sales dalam tim.
Gambar 15 Tambah Laporan Survey Pelanggan Gambar 13 Halaman Tambah Anggota Tim
Proses selanjutnya yaitu untuk melihat hasil survey dengan grafik yang sudah disediakan dalam aplikasi sales activity record system. Terdapat 3 jenis kategori grafik yang disediakan, yaitu performa tim sales berdasarkan periode tertentu, tingkat kesuksesan survey berdasarkan periode dan area, dan potensi calon pelanggan secara keseluruhan berdasarkan 6 faktor yang di nilai saat survey. Berikut gambar 12 merupakan form untuk pemilihan periode untuk laporan preforma tim sales saat melakukan survey kepada pelanggan.
Dalam pengelolaan anggota tim ini, juga terdapat fitur untuk mengubah dan menghapus data sales sebagai anggota tim. Proses selanjutnya yaitu melakukan penjadwalan terhadap masing-masing tim untuk melakukan kunjungan kepada calon pelanggan yang akan disurvey. Gambar 10 berikut merupakan halaman yang digunakan untuk menambah jadwal kunjungan masing-masing tim.
Gambar 14 Halaman Tambah Jadwal Tim Pada modul penjadwalan ini, hanya terdapat fitur untuk mengatur periode yang digunakan untuk mengatur durasi batas kunjungan terhadap calon pelanggan. Seletah dilakukan penjadwalan, proses selanjutnya adalah melakukan survey kepada pelanggan sesuai dengan alamat pelanggan yang sudah ditentukan pada jadwal. Lalu hasil survey
Gambar 16 Form Pemilihan Periode Performa Tim Sales 7
SISFO-Jurnal Sistem Informasi Gambar 13 berikut merupakan form pemilihan periode untuk laporan tingkat kesuksesan survey berdasarkan periode dan area.
Langkah pertama melihat jadwal yang ada pada tim, pada modul jadwal, masing-masing sales akan dapat melihat jadwal yang sudah diinputkan oleh supervisor masing-masing tim seperti pada gambar 15 berikut.
Gambar 19 Jadwal Kunjungan Sales b. Gambar 17 Form Pemilihan Periode dan Area Tingkat Kesuksesan Survey
Melakukan input data hasil survey sales
Kemudian sales melakukan survey kepada pelanggan yang ada dalam area pada jadwal, kemudian hasilnya diinputkan kedalam aplikasi seperti pada gambar 16 berikut ini.
Selanjutnya akan ditampilkan potensi calon pelanggan berdasarkan 6 faktor yang menjadi kriteria penilaian dalam survey pada gambar 14 berikut ini.
Gambar 18 Grafik Potensi Calon Pelanggan
3.3 Uji Coba Tahap berikutnya setelah aplikasi berhasil dibuat yaitu uji coba. Tahap ini merupakan proses pembuktian untuk menyatakan apakah aplikasi yang dibuat telah berjalan sesuai dengan harapan pengguna dan pembangun aplikasi. Tahap uji coba dapat dibagi menjadi dua yaitu uji coba fungsional dan nonfungsional.
Gambar 20 Form Input Hasil Survey
3.3.1 Uji Coba Fungsional
c.
Pada uji coba fungsional, seluruh fungsi dari aplikasi Sales Activity Reocord System dijalankan untuk melihat apakah aplikasi yang dibuat telah berjalan dengan semestinya. Berikut ini adalah salah satu contoh berupa skenario melihat grafik hasil laporan survey yang dilakukan oleh administrator. Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk menjalankan skenario tersebut adalah sebagai berikut: a.
Melihat grafik performa tim sales
Setelah itu supervisor dapat melihat performa tim sales saat survey dengan grafik yang ada pada aplikasi seperti pada gambar 17 dan gambar 18 berikut.
Melihat jadwal kunjungan tim sales
8
SISFO-Jurnal Sistem Informasi
Gambar 24 Hasil Uji Kompatibilitas Browser
Gambar 21 Pemilihan Periode Laporan Performa Tim Sales
b.
Uji Performa
Uji performa dilakukan untuk melihat kemampuan server dalam menangani permintaan dari client. Pengujian ini akan dilakukan dengan menggunakan program apache benchmark. Program ini berfungsi untuk merekayasa lingkungan permintaan yang akan diterima oleh server seperti yang ditampilkan pada gambar 21.
Gambar 22 Grafik Performa Tim Sales Gambar 25 Perintah Uji Performa Apache Benchmark
3.3.2 Uji Coba non-Fungsional Pada uji coba non fungsional, dilakukan uji kompatibilitas browser dan uji performa. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui apakah aplikasi yang telah dibuat mampu dioperasikan dengan baik di beberapa browser yang ditentukan, serta pada browser apakah aplikasi tersebut dapat beroperasi paling baik dengan banyak user seperti yang diharapkan dalam studi kasus pada PT. Link Net Surabaya. a.
Opsi –n pada pengaturan akan menentukan jumlah permintaan yang diinginkan untuk dicoba. Ketika dituliskan –n 100 artinya apache benchmark akan merekayasa lingkungan permintaan sebanyak 100 permintaan. Sedangkan opsi –c pada pengaturan akan menentukan jumlah concurrency atau jumlah multiple request yang dilakukan. Semua opsi dapat disesuaikan sesuai dengan kebutuhan pengujian. Pengujian dilakukan dengan mencoba melakukan permintaan pada fitur lihat data pegawai. Uji coba dilakukan pada tingkatan permintaan sebanyak 200, 400, 600, 800, 1000, dan 1200. Tabel merupakan hasil dari pengujian yang telah dilakukan menggunakan apache benchmark seperti yang ditampilkan pada gambar 22, gambar 23, dan gambar 24.
Uji Kompatibilitas
Gambar 23 Logo Sortsite Gambar 19 merupakan logo dari salsh satu tools offline yang digunkana untuk melakukan uji kompatibilitas website terhadap berbagai macam aplikasi browser. Terdapat banyak varian browser yang dapat digunakan untuk uji kompatibilitas website secara menyeluruh. Gambar 20 berikut merupakan hasil uji kompatibilitas browser dengan menggunakan aplikasi sortsite.
Connection Time 20000 0 200 400 600 800 1000 1200 Connection Time
Gambar 26 Grafik Hasil Uji Performa
9
SISFO-Jurnal Sistem Informasi akan diberikan kepada pihak user, selain itu pihak pengembang dapat mengintegrasikan aplikasi Sales Acitvity Record System dengan aplikasi lain yang memiliki kaitan bidang pekerjaan yang sama pada PT. Link Net Surabaya. 5. DAFTAR RUJUKAN Fahmi, Zalee. (2010, September 14). Prinsip Kerja PHP dan MySQL http://fahmizaleeits.wordpress.com/2010/ 09/14/mysql-dan-php/prinsip-kerja-php/ Grove, Ralph. (2009). Web Based Application Development Hugh, Williams., & David, Lane. (2004) Web Database Applications with PHP and MySQL, USA Janet, Valade., & Bill, Ballad. (2007) PHP & MySQL Web Development All-in-One Desk Reference For Dummies Luke, Welling., & Laura, Thomson. (2008) Php and Mysql Web Development, USA Service now. (2012). Product documentation Tracking Sales Activities on Sales Force Automation, http://wiki.servicenow.com/index.php?title =Tracking_Sales_Activities SortSite - Web Site Testing Tool, “Power Mapper,” 1996-2014. [Online]. Available: http://www.powermapper.com/products/so rtsite/index.htm PHPMailer - WorxWareTech, "Worx International," 1999-2009. [Online]. Available: http://phpmailer.worxware.com/index.php ?pg=tutorial Apache Benchmark - Apache HTTP server benchmarking tool, "Apache Software Foundation," 2014. [Online]. Available: http://httpd.apache.org/docs/2.2/programs/ ab.html Simple Performance Testing with Apache Benchmark - Chris Page," Chris Page – Software Engineer,". 2010. [Online]. Available: http://www.chriswpage.com/2010/01/simp le-performance-testing-with-apachebenchmark/ Webmail ITS - Login Webmail ITS, "Institut Teknologi Sepuluh Nopember," 2014. [Online]. https://webmail.its.ac.id/src/login.php?bag =mua First Media - First Media Surabaya, "First Media Surabaya," 2012. [Online]. http://sby.firstmedia.com/
Gambar 27 Hasil Uji Apache Benchmark
Gambar 28 Hasil Uji Apache Benchmark
4. SIMPULAN dan SARAN Setelah melakukan pengerjaan dan tes uji coba aplikasi, maka dapat diambil kesimpulan bahwa aplikasi Sales Activity Record System dapat diimplementasikan berbasis web dengan memiliki fitur utama berupa pengisian data hasil survey sales terhadap calon pelanggan, pengaturan jadwal kunjungan tim sales, serta menampilkan laporan hasil survey kepada pelanggan dalam bentuk grafik. Melalui aplikasi Sales Activity Record System berbasis web maka dapat menjadikan penilaian terhadap performa tim sales, potensi calon pelanggan, dan tingkat kesuksesan survey tim sales terhadap pelanggan tersebut menjadi lebih efektif dan efisien dari segi waktu serta mudah di dalam memperoleh rekomendasi pelanggan yang berpotensi. Dengan hasil uji fungsional didapatkan hasil semua fitur dapat bekerja dengan baik, dan hasil uji nofungsional aplikasi ini dapat dijalankan dengan menggunakan browser google chrome, opera, safari, Mozilla dan firefox dengan tampilan terbaik terdapat pada browser google chrome. Sedangkan pada hasil uji performa aplikasi web ini dapat diakses hingga lebih dari 80 user. Terdapat saran yang dapat menjadi bahan pertimbangan di dalam pengembangan konsep sistem tersebut di masa mendatang yaitu pihak pengembang dapat melakukan penerapan suatu metode tertentu untuk menghasilkan sebuah penilaian rekomendasi pelanggan baru yang lebih berpotensi yang nantinya aplikasi tersebut
10