16 November 2014
JCI Review IHSG pada perdagangan selama sepekan terakhir ditutup menguat 1,2% (62,07 poin) ke level 5049,49. Kenaikan IHSG ini diikuti oleh kembali masuknya dana asing sebesar 520,9 milyar (reguler). Kenaikan harga BBM akan dilakukan segera setelah presiden Jokowi kembali ke Indonesia, setelah melakukan kunjungan ke luar negeri. Data current account deficit Indonesia Q3 lebih baik daripada ekspektasi konsensus, yakni US$6,8 milyar (3% terhadap GDP) dibandingkan dengan konsensus semula sebesar US$7,2 milyar (3,2% terhadap GDP). Selain itu, BI rate minggu lalu juga telah dipertahankan tetap berada di level 7,5% seiring inflasi yang terkendali. BI sendiri memperkirakan bahwa inflasi untuk 2015 ada di kisaran 3%-5%, dengan pertumbuhan GPD sebesar 5,4%-5,8%. Selama current account deficit masih berada di angka 3% atau lebih, kami melihat Rupiah masih beresiko untuk terus melemah, mengingat tantangan struktural seperti current account deficit dan trade deficit akan melemahkan pertumbuhan GDP Indonesia, di mana GDP tahun 2014 ini diperkirakan hanya 5,1% saja. Menutup perdagangan akhir pekan, indeks Dow Jones turun tipis 0,1%, S&P +0,02%, Nasdaq +0,18%, Nikkei +0,56%;, HSI +0,28%, STI +0,32%, DAX +0,05%, FTSE +0,29%, dan CAC-40 +0,35%.
Data Penjualan/Pembelian Asing Selama Sepekan No
Pembelian Bersih Asing
Penjualan Bersih Asing
Ticker
Nilai (Milyar)
Ticker
Nilai (Milyar)
1
BBRI
330.5
BBCA
-137.8
2
TLKM
203.2
MNCN
-92.3
3
PGAS
159.5
AKRA
-64.8
4
UNTR
145.9
SMGR
-61
5
PTPP
62.5
ADHI
-50.1
6
ASII
60.9
ADRO
-34.1
7
LPPF
56.2
ITMG
-33.9
8
BMRI
49.9
ELSA
-33.7
Minggu lalu kami perkirakan dana asing akan kembali masuk pada TLKM, dan ini terbukti dengan mengalirnya dana asing sebesar 203,2 milyar selama 1 minggu terakhir, sementara itu, sektor semen, masih menunjukkan nett sell (SMGR), dan minggu ini kami perkirakan INTP akan mengalami aksi jual yang besar. Sementara itu, sektor trade yang minggu lalu kami perkirakan akan menjadi salah satu sektor yang dibuang asing, juga terbukti mengalami nett sell (AKRA, MNCN). Yang menarik adalah, sektor mining yang mulai menunjukkan gejala dibuang asing. Kami perkirakan sektor mining untuk minggu depan masih akan tetap dibuang, diikuti oleh sebagian sektor konstruksi dan bank (BBCA, BBNI).
Jakarta Composite Index Weekly Outlook Elliott Wave Perspective
Kami masih melihat potensi IHSG menguat hingga ke 5100an, mengingat candle beberapa hari terakhir membentuk doji. Efek dari pengumuman kenaikan BBM kami perkirakan akan menimbulkan euforia sesaat, dan menyebabkan IHSG naik, seiring dengan terbentuknya wave (c). Tetapi kenaikan ini hanya sementara, setelah itu IHSG akan kembali terkoreksi. Pergunakan momentum kenaikan sesaat IHSG nanti untuk melakukan SoS.
PT NISP Sekuritas OCBC NISP Tower Lt. 21 (Head Office) Jl. Prof. Dr. Satrio Kav. 25 Jakarta 12940 Indonesia Phone. (021) 2935 2788 (hunting) Fax. (021) 5794 4095 Email:
[email protected] Website: www.nispsekuritas.com Branches
Address
Phone:
Fax:
Pluit Jakarta
Jl. Pluit Kencana Raya No. 59 Jakarta Utara 14450
(021) 6667 5050 (hunting)
(021) 6667 5051
Rating Definitions Buy on Weakness (BoW) Trading Buy Sell on Strength (SoS) Trading Sell
: We expect this stock could be bought below the last price. : We expect this stock could be bought at the last price. : We expect this stock could be sold above the last price. : We expect this stock could be sold at the last price.
DISCLAIMER This report was produced by PT NISP Sekuritas, a member of the Indonesia Stock Exchange (IDX). The Information contained in this report has been obtained from public sources believed to be reliable and the options, analysis, forecasts, projections and expectations contained in this report are based on such information and are expressions of belief only. No representation or warranty, express or implied, is made that such information or opinion is accurate, complete or verified and it should not be replied upon as such. This report is provided solely for the information of clients of PT NISP Sekuritas who has to make their own investment decisions without reliance on this report. Neither PT NISP Sekuritas nor any officer or employee of PT NISP Sekuritas accept any liability whatsoever for any direct or consequential loss arising from any use of this report or its contents. PT NISP Sekuritas may be involved in transactions contrary to any opinions herein to make markets, or have positions in the securities recommended herein. PT NISP Sekuritas may seek or will seek investment banking or other business relationships with the companies within this report. This report is a copyright of PT NISP Sekuritas. For further information please contact our number 62-2129352788 or fax 62-21-57944095.