1 PEGURUAN TINGGI SEBAGAI PUSAT INOVASI DAN UNGGULAN RISET DALAM MENDUKUNG PUSAT PUSAT PERTUMBUHAN EKONOMI REGIONAL MAUPUN NASIONAL GUSTI MUHAMMAD HAT...
PEGURUAN TINGGI SEBAGAI PUSAT INOVASI DAN UNGGULAN RISET DALAM MENDUKUNG PUSAT PUSAT PERTUMBUHAN EKONOMI REGIONAL MAUPUN NASIONAL
GUSTI MUHAMMAD HATTA KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI
DISAMPAIKAN PADA SEMINAR INTERNASIONAL TELKOM UNIVERSITY BANDUNG 4 DESEMBER 2013
LATAR BELAKANG Kekuatan ekonomi Indonesia saat ini merupakan salah satu yang diperhitungkan di dunia. Tingkat pertumbuhan ekonomi yang saat ini berkisar di atas 6 persen dengan pendapatan per kapita berkisar tiga ribu dolar Amerika dan Gross Domestic Product (GDP) tujuh ribu trilyun rupiah Kekuatan ekonomi Indonesia yang sudah masuk dalam 16 besar masih banyak bergantung pada eksploitasi sumberdaya alam, trade, dan konsumsi, tetapi belum didukung oleh kapasitas ilmu pengetahuan dan inovasi yang memadai sehingga akan sulit untuk bisa berkelanjutan. Dalam laporan WEF 2013/2014 disebutkan juga bahwa indeks daya saing global (Global Competitiveness Index) Indonesia menduduki peringkat ke-38 naik 12 peringkat dibanding tahun 2012/2013
GLOBAL COMPETITIVENESS INDEX* BEBERAPA NEGARA ASEAN**
*Sumber WEF 2010/2011, 2011/2012, 2012/2013 & 2013/2014 **dari 139 Negara (2010/2011); 142 Negara (2011/2012); 144 Negara (2012/2013); 148 Negara (2013/2014)
12 PILAR PARAMETER INDEKS DAYA SAING GLOBAL INDONESIA
SUMBER TEKNOLOGI DI INDUSTRI
Sumber teknologi utama di perusahaan dalam negeri
Pemasuk teknologi dari luar negeri terbesar
Sumber : KRT (2011)
PROPORSI BELANJA LITBANG NEGARA LAIN No.
Negara
Expenditures on R & D (billion US $, PPP)
Rasio Anggaran R & D/PDB (%), PPP
1.
Singapura
6.3
2.2 % (tahun 2011)
2.
Malaysia
2.6
0.63 % (tahun 2010)
3.
Thailand
1.46
0.25 % (tahun 2010)
4.
Indonesia
0.72
0.07 % (tahun 2010)
Dampak dari tingginya dana litbang negara lain : Jumlah keluaran litbang (publikasi dan paten) lebih tinggi dibandingkan Indonesia yang memberikan dampak bagi peringkat daya saing Peneliti Indonesia banyak yang memilih bekerja di negara tetangga (brain drain)
Sumber : http://en.wikipedia.org/wiki/List_of_countries_by_research_and_development_spending#cite_note-battelle-1
SDA
dan Fokus Inovasi Nilai Tambah Komoditi SDA yang perlu pendayagunaan pengetahuan, engineering dan teknologi
Penghasil Terbesar Dunia no 5: Kacang 69,4 juta ton Penghasil Terbesar Dunia no 1: Kelapa Sawit 465.000 ton
Penghasil Terbesar Dunia no 10: Buah 11,6 juta ton
Penghasil Terbesar Dunia no 3: Beras 35,8 juta ton
Output Terbesar Dunia no 6: Agricultural US$ 60 milyar
Penghasil Terbesar Dunia no 3: Kokoa 545.000 ton
Penghasil Terbesar Dunia no 6: Teh 150.000 ton
Penghasil Terbesar Dunia no 3: Karet 2,80 juta ton Penghasil Terbesar Dunia no 6: Tembaga 789.000 ton
Penghasil Terbesar Dunia no 2: Timah 102.000 ton Penghasil Terbesar Dunia no 4: Bauksit Cad . no 7
Penghasil Terbesar Dunia no 4: Kopi 465.000 ton
Penghasil Terbesar Panas Bumi 40% sumber daya dunia
Penghasil Terbesar Dunia no 10: Natural Gas 69,7 milyar cubic mtr.
Penghasil Terbesar Dunia no 6: Batubara 141,1 juta ton oil eq
Penghasil Terbesar Dunia no 3: Nikel 229.000 ton
Penghasil Terbesar Dunia no 7: Emas 105.000 ton
Target
Pencapaian PDB / Kapita
25.000 PDB / kapita USD20.600 – 25.900
Menggambarkan suatu target yang sangat tinggi sekaligus menjadi tantangan mencapainya
PDB/Kapita Meningkat 4,7 – 5,1 kali lipat dalam 15 tahun
2025
2030
PERBEDAAN KEPENTINGAN PERGURUAN TINGGI VS INDUSTRI
Pengetahuan untuk Pengetahuan
PERGURUAN TINGGI
INDUSTRI
Pengetahuan untuk profit
Pendidikan Litbang Pengabdian Masyarakat
Komersialisasi Teknologi Baru & Tepat Guna
Profit
Litbang Produk
Pembangunan Ekonomi Kebebasan Akademis Open Disclousure
Kerahasiahan Limited Public Disclosure 9
Source: Louis P. Berneman, 1999
10
MOTIVASI INDUSTRI Tantangan Industri Dinamika Pasar & Kompetisi Kompleksitas Produk
Perubahan Teknlogi Globalisasi
Desakan Perubahan (dari Luar)
Tekanan menurunkan biaya produksi
Tuntutan pemegang saham untuk Quick Return
Membantu dalam pembaruan teknologi yang digunakan Mendapat akses pada tenaga kerja yang potensial Memperluas kontak pada komunitas lab
Industri Desakan Perubahan (dari Dalam)
Mengakses infrastruktur penelitian dan tenaga ahli
Meningkatkan pre-competitive Regulasi
Risiko pengembangan Litbang
research Memperluas kemampuan penelitian internal
11
PERGESERAN ORIENTASI LITBANG PERGURUAN TINGGI
Produk / Jasa Iptek
Nilai
Industri / Masyarakat
SDM Finansial •
•
Konsep / Ilmu Pengetahuan
Litbang Perguruan Tinggi Laboratorium
Rekayasa
Tahapan Pengembangan
Produksi
BEBERAPA PROGRAM KEMENRISTEK UNTUK MENDUKUNG AKTIVITAS PENELITIAN DAN IPTEK 1
Pengembangan Pusat Unggulan Iptek 2
3
4
5
Konsorsium Riset Pengembangan dan Penguatan Sentra HKI Intermediasi Teknologi
Insentif Riset Sistim Inovasi Nasional (SINas
Pengungkit Reorientasi Kelembaga Perguruan Tinggi Strategi Strategi reposisi Alih teknologi sebagai salah satu tujuan Review riset strategis dan topik riset Mengembangkan platform inovasi Mengembangkan strategi sumber dana baru
Proses Portfolio/managemen proyek Sinergi / networking Knowledge management
SINas
STRATEGI Sumberdaya Posisi terhadap perguruan tinggi lain Kemampuan sumberdaya Alat dan struktur mensinergikan kemampuan
Badan Usaha
Pendidikan
PROSES Sumberdaya
Organisasi & Budaya
Legal & Administrative Framework Kerangka Kerja Legal dan Administratif • mengevaluasi mekanisme pembuatan kebijakan • Strategi komunikasi tentang konstribusi Perguruan Tinggi
Organisasi dan Budaya Redefinisi peran lembaga – perencanaan, koordinasi, kooperasi Reorganisasi lembaga Perubahan budaya