STKIP PGRI JOMBANG
PEER TEACHING BERBASIS
LESSON STUDY Strategi Praktek Pembelajaran Oleh
ASMUNI WORKSHOP PEMBIMBINGAN PEER TEACHING BERBASIS LESSON STUDY
10 JANUARI 2015
STKIP PGRI JOMBANG
Strategi Praktik Pembelajaran: Dari Micro Teaching ke Peer Teaching Mengajar (TCL)
Membelajarkan (SCL)
Micro Teaching
Peer Teaching
Supervisi Klinis
Lesson Study
WORKSHOP PEMBIMBINGAN PEER TEACHING BERBASIS LESSON STUDY
10 JANUARI 2015
STKIP PGRI JOMBANG
Peran Dosen: Dari Supervisor ke Fasilitator Supervisor
Fasilitator Peer Observer
Micro Teaching
Peer Teaching
Supervisi Klinis (mencari yang ‘sakit’)
Lesson Study (mencari yang terbaik)
‘Mengobati’
Kolaboratif
(‘Resep’ Dosen)
(Resep Dosen & Peer)
WORKSHOP PEMBIMBINGAN PEER TEACHING BERBASIS LESSON STUDY
10 JANUARI 2015
STKIP PGRI JOMBANG
“Pendidik yang cocok untuk melaksanakan Lesson Study (LS) adalah yang memiliki semangat “melayani” peserta didiknya.” (Prof. Herawati Susilo)
Agar dapat “melayani”, pendidik perlu memiliki 3 sikap: 1) Rendah hati: tidak merasa yang paling pintar di kelas; tidak merasa superior terhadap peserta didiknya;
2) Menghormati: peserta didik sudah memiliki pengetahuan tentang pembelajaran yang akan dibelajarkan; 3) Rasa cinta untuk belajar bersama siswanya (saling asah, asih, asuh), karena hakikatnya pendidik dan peserta didik adalah sama-sama sebagai pebelajar. (Prof. Herawati Susilo) WORKSHOP PEMBIMBINGAN PEER TEACHING BERBASIS LESSON STUDY
10 JANUARI 2015
STKIP PGRI JOMBANG
Siklus Peer Teaching Berbasis Lesson Study PERSIAPAN (membuat komitmen/ kontrak belajar, pembagian peran/tugas, jadual pertemuan/ latihan, menyetujui ‘aturan main’ kelompok, dsb. secara kolaboratif)
PLAN Merencanakan atau merancang perangkat pembelajaran secara kolaboratif (mendiskusikan RPP yg sdh disusun Guru Model)
DO Guru model melaksanakan pembelajaran (dosen & observer mengamati kegiatan pembelajaran)
SEE (refleksi hasil pengamatan secara kolaboratif dan saling belajar dengan prinsip kolegialitas)
WORKSHOP PEMBIMBINGAN PEER TEACHING BERBASIS LESSON STUDY
10 JANUARI 2015
STKIP PGRI JOMBANG
Tahap Persiapan Fasilitator memimpin diskusi untuk (misalnya): • membuat komitmen/kontrak belajar • menyusun jadwal pertemuan/latihan; • menyusun dan menyetujui “aturan main” kelompok; • membagi peran/tugas masing-masing anggota kelompok (Guru model, observer, dan siswa); • menyepakati topik/materi, KI/SK-KD, model pembelajaran yang akan dilatihkan, kelas/jenjang sekolah, untuk masing-masing anggota kelompok; • dsb. WORKSHOP PEMBIMBINGAN PEER TEACHING BERBASIS LESSON STUDY
10 JANUARI 2015
STKIP PGRI JOMBANG
Tahap Perencanaan (Plan) • Tujuan: untuk menghasilkan rancangan pembelajaran yang diyakini mampu membelajarkan siswa secara efektif serta membangkitkan partisipasi siswa dalam pembelajaran. • Tujuan: untuk memfokuskan Lesson Study. • Perencanaan dilakukan secara kolaboratif. Fasilitator memimpin diskusi untuk mengkaji dan melakukan penyempurnaan RPP dan perangkat pembelajaran lainnya yang sudah disusun oleh guru model. • Menetapkan prosedur dan/atau fokus pengamatan dan instrumen yang diperlukan dalam pengamatan. • Mengkaji pengalaman latihan sebelumnya untuk mengembangkan rencana lebih lanjut. WORKSHOP PEMBIMBINGAN PEER TEACHING BERBASIS LESSON STUDY
10 JANUARI 2015
STKIP PGRI JOMBANG
Tahap Pelaksanaan (Do) • Guru model melaksanakan pembelajaran sesuai RPP. • Peer-observer, dan fasilitator-observer mengamati proses pembelajaran yang sedang berlangsung. • Fokus pengamatan diarahkan pada kegiatan belajar ‘siswa’, bukan pada penampilan guru model yang sedang bertugas mengajar. • Selama pembelajaran berlangsung, para pengamat (dosen & observer) tidak boleh mengganggu proses pembelajaran, tetapi boleh merekamnya. • Tujuan utama keberadaan observer adalah belajar dari pembelajaran yang sedang berlangsung. WORKSHOP PEMBIMBINGAN PEER TEACHING BERBASIS LESSON STUDY
10 JANUARI 2015
STKIP PGRI JOMBANG
Tahap Refleksi (See) • Maksud: untuk menemukan kelebihan dan kekurangan pelaksanaan pembelajaran.
• Fasilitator memimpin jalannya refleksi (diskusi). • Guru model mengawali diskusi dengan menyampaikan kesan dan pemikirannya mengenai pelaksanaan pembelajaran. • Peer-observer mengemukakan hasil pengamatannya. • Fasilitator yang sekaligus sebagai observer juga mengemukakan hasil pengamatannya, serta memberikan saran untuk perbaikan. • Kritik dan saran disampaikan secara bijak tanpa merendahkan atau menyakiti hati guru model, semuanya demi perbaikan praktik ke depan.
• Berdasarkan semua masukan dapat dirancang kembali pembelajaran berikutnya yang lebih baik. WORKSHOP PEMBIMBINGAN PEER TEACHING BERBASIS LESSON STUDY
10 JANUARI 2015
STKIP PGRI JOMBANG
WORKSHOP PEMBIMBINGAN PEER TEACHING BERBASIS LESSON STUDY
10 JANUARI 2015