Panduan Musrenbang DIY 2015
PANDUAN MUSRENBANG DIY 2015
1
Panduan Musrenbang DIY 2015
KATA PENGANTAR Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) telah menjadi istilah yang populer dalam penyelenggaraan perencanaan pembangunan dan penganggaran di daerah. Pada pelaksanaanya, Musrenbang tidak selalu menjadi pengalaman yang kaya dan aspiratif bagi masyarakat. Bahkan di kebanyakan tempat, Musrenbang sering kali hanya menjadi bagian dari sebuah “ritual” tahunan dalam proses perencanaan, bahkan belum menjadi ajang bersahat bagi kelompok miskin dan perempuan . Penyelenggaraan musrenbang menjadi satu kesempatan untuk mencerminkan semangat musyawarah yang bersifat partisipatif dan dialogis dengan pendekatan bottom-up. Jika, dikaitkan dengan penganggaran, Musrenbang juga merupakan salah satu tahapan dimana kebutuhan masyarakat bisa diidentifikasi, diusulkan dan dianggarkan. Buku panduan ini disusun sebagai upaya memberikan gambaran mekanisme, agenda kegiatan serta informasi umum dalam pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Daerah Istimewa Yogyakarta Tahun 2015 dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah Tahun 2016. Kami menyadari sepenuhnya bahwa upaya optimal yang telah kamilakukan belum bisa menjadi 2
Panduan Musrenbang DIY 2015
jaminan bahwa buku panduan ini terhindar darikekurangan, namun kami percaya hal tersebut tidak akan mengurangimakna dan kualitas pelaksanaan dan hasil Musrenbang. Semoga buku panduan ini dapat menjadi sumber informasi, sehingga pelaksanaan Musrenbang dapat berjalan secara efektif dan efisien.
Yogyakarta, Maret 2015 Kepala Bappeda DIY
Tavip Agus Rayanto
3
Panduan Musrenbang DIY 2015
DAFTAR ISI
PANDUANMUSRENBANG DIY2015 ......................................... 1 KATA PENGANTAR ..................................................................... 2 DAFTAR ISI ................................................................................... 3 BAB IPENDAHULUAN................................................................. 5 A.
Latar Belakang .................................................................... 5
B.
Tujuan .............................. Error! Bookmark not defined.
C.
Hasil ................................. Error! Bookmark not defined.
BAB IIPELAKSANAAN MUSRENBANG ................................ 11 A.
Mekanisme ........................................................................ 11
B.
Keluaran ............................................................................ 12
C.
Peserta................................................................................ 14
D.
Narasumber ...................................................................... 15
E.
Moderator/Fasilitator ..................................................... 15
F.
Pelaksanaan ...................................................................... 15
G.
Pembiayaan ....................................................................... 18
H.
Penanggungjawab ............................................................ 18
BAB IIIPASCA MUSRENBANG Error! Bookmark not defined. A. Pasca Musrenbang Tahun 2015 .... Error! Bookmark not defined. B. Tujuan Kegiatan Pasca Musrenbang Tahun 2015 . Error! Bookmark not defined. LAMPIRAN ................................................................................... 20
4
Panduan Musrenbang DIY 2015
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tantangan globalisasi menuntut pembangunan yang baik dan akan terselenggara apabila diawali dengan perencanaan yang baik pula, sehingga mampu dilaksanakan oleh seluruh pemangku kepentingan serta dapat memenuhi seluruh kebutuhan masyarakat. Untuk itu dalam proses perencanaan memerlukan perhatian seluruh lapisan masyarakat dan pemerintahan daerah, diantaranya dengan musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang). Mengacu pada Undang-UndangNomor 25 Tahun 2004 Pasal 1 ayat (1) menyatakan bahwa perencanaan adalah suatu proses untuk menentukan tindakan masa depan yang tepat, melalui urutan pilihan dengan memperhitungkan sumberdaya yang tersedia. Yang dimaksud dengan sumberdaya adalah potensi, kemampuan, dan kondisi lokal, yang bias dikelola bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat. Proses perencanaan yang digunakan adalah perencanaan partisipatif yang merupakan pertemuan antara mekanisme top downdanbottom upyang diselaraskan melalui musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang) di tingkat desa/kelurahan, kecamatan, kabupaten/kotadanprovinsi, sertanasional.
5
Panduan Musrenbang DIY 2015
Musrenbang merupakan instrumen proses perencanaan pembangunan, sehingga secara teknis berbagai keputusan dalam pelaksanaan pembangunan dirumuskan secara bersama dan dilaksanakan sesuai dengan jenjang pemerintahan. Sebagai bagian dari proses penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD), Musrenbang RKPD merupakan wahana antar pihak-pihak yang langsung atau tidak langsung mendapatkan manfaat atau dampak dari program dan kegiatan pembangunan daerah sebagai perwujudan dari pendekatan partisipatif perencanaan pembangunan daerah. Sesuai dengan Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 69 Tahun 2013 tentang Tatacara Koordinasi dalam Penyusunan Rencana Pembangunan dan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah, Musrenbang RKPD Tahun 2015 untuk penyusunan RKPD DIY Tahun 2016 dilaksanakan dalam beberapa tahapan mulai dari Forum SKPD, Forum SKPD Gabungan, Forum Kabupaten/Kota dan Forum Trilateral Desk. Hal ini dilakukan untuk lebih memaksimalkan proses partisipatif dari para pemangku kepentingan serta memaksimalkan proses pembahasan programprogram pembangunan. Penajaman, penyelarasan, klarifikasi dan kesepakatan mencakup: (a) program dan kegiatan prioritas pembangunan daerah dengan arah kebijakan, prioritas dan sasaran pembangunan nasional serta usulan program dan kegiatan hasil musrenbang 6
Panduan Musrenbang DIY 2015
kabupaten/kota; (b) indikator dan target kinerja program dan kegiatan pembangunan daerah; dan (c) prioritas pembangunan daerah serta rencana kerja dan pendanaan. Sebagai bagian dari peningkatan mutu dan kualitas perencanaan di Daerah Istimewa Yogyakarta dilakukan pula penambahan substansi melalui penyelenggaraan beberapa forum kegiatan, yaitu forum tematik dan forum gabungan sektoral. B. Pengertian 1. Musyawarah perencanaan pembangunan yang selanjutnya disingkat musrenbanga dalah forum antar pemangku kepentingan dalam rangka menyusun rencana pembangunan daerah. 2. Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD), adalah dokumen perencanaan Daerah untuk periode 1 (satu) tahun. 3. Musrenbang RKPD DIY adalah forum musyawarah pemangku kepentingan di tingkat DIY untuk: a. Mematangkan Rancangan RKPD DIY berdasarkan Renja SKPD yang dihasilkan melalui Forum SKPD, dengan cara menyerasikan substansi antar rancangan Renja masing-masing SKPD yang hasilnya digunakan untuk pemutakhiran rancangan RKPD. b. Menyerasikan RKPD DIY dan RKPD Kabupaten/Kota dengan rancangan Renja KL
7
Panduan Musrenbang DIY 2015
dan RKP, khususnya dalam kegiatan tugas pembantuan dan dekonsentrasi. 4. Pelaksanaan Musrenbang RKPD dilakukan dengan memperhatikan: a. Hasil pembahasan Forum SKPD dan Forum Gabungan SKPD, rancangan Renja SKPD, RPJMD DIY Tahun 2012-2017, kinerja pembangunan tahun berjalan dan masukan dari para peserta. b. Rancangan Renja KL, Rancangan RKP, Rancangan RKPD dan Rancangan RKPD Kabupaten/Kota. 5. Musrenbang RKPD menghasilkan antara lain: a. Daftar prioritas kegiatan yang sudah dipilah menurut sumber pendanaan yang akan digunakan sebagai bahan pemutakhiran Rancangan RKPD menjadi Rancangan Akhir RKPD untuk penyusunan anggaran tahunan. b. Keselarasan RKPD DIY dan RKPD Kabupaten/Kota dengan Rancangan Renja KL dan RKP khususnya dalam kegiatan tugas pembantuan dan dekonsentrasi. C. Tujuan 1. Menyelaraskan program dan kegiatan prioritas pembangunan daerah provinsi dengan arah kebijakan, prioritas dan sasaran pembangunan
8
Panduan Musrenbang DIY 2015
nasional serta usulan program dan kegiatan musrenbang kabupaten/kota. 2. Mengklarifikasi usulan program dan kegiatan yang telah disampaikan masyarakat kepada pemerintah daerah provinsi pada musrenbang RKPD Kabupaten/Kota dan/atau sebelum musrenbang provinsi dilaksanakan. 3. Mempertajam indikator dan target kinerja program dan kegiatan pembagunan provinsi. 4. Menyepakati prioritas pembangunan daerah serta rencana kerja dan pendanaan. D. Masukan 1. Dari Kabupaten/Kota: a. Rancangan RKPD Kabupaten/Kota yang sudah dimutakhirkan sesuai hasil Musrenbang Kabupaten/Kota dan diselaraskan dengan skala prioritas kegiatan serta sudah dipilah menurut SKPD Kabupaten/Kota dan sumber pendanaannya, baik yang bersumber dari APBD Kabupaten/Kota, APBD DIY, Dana Keistimewaan DIY dan APBN (kegiatan dekonsentrasi dan tugas pembantuan). b. Rancangan Renja SKPD Kabupaten/Kota yang dihasilkan melalui Forum SKPD Kabupaten/Kota dan memuat kerangka regulasi dan kerangka anggaran.
9
Panduan Musrenbang DIY 2015
c. Renstra Daerah dan/atau RPJM Daerah Kabupaten/Kota. 2. Dari DIY: a. Rancangan RKPD yang telah disusun oleh Bappeda berdasarkan prioritas pembangunan daerah. b. Rancangan Renja SKPD hasil Forum SKPD, yang memuat kerangka regulasi dan kerangka anggaran. c. RPJMD DIY Tahun 2012-2017. d. Kebijakan prioritas daerah yang telah disesuaikan dengan agenda dan program prioritas pembangunan nasional yang tertuang dalam rancangan RKP (hasil Rapat Koordinasi Pusat). 3. Dari Pusat/Kementerian/Lembaga: a. Rancangan Renja KL (Rencana Kerja Kementerian/Lembaga), yang telah memuat rencana kegiatan yang akan dilaksanakan di tingkat Pusat dan Daerah melalui pendanaan dekonsentrasi dan/atau tugas pembantuan untuk Tahun 2015. b. RPJM Nasional 2010 – 2014. c. Rancangan RKP yang dihasilkan melalui Rapat Koordinasi Pusat (Rakorpus).
10
Panduan Musrenbang DIY 2015
BAB II PELAKSANAAN MUSRENBANG A. Mekanisme Mekanisme pelaksanaan Musrenbang RKPD dilakukan dengan tahapan sebagai berikut: 1. Tahap persiapan, dengan kegiatan sebagai berikut: a. Kepala Bappeda menetapkan Tim Penyelenggara Musrenbang. b. Tim Penyelenggara melakukan persiapan sebagai berikut: 1) Menyusun jadwal dan agenda Musrenbang RKPD. 2) Menyiapkan bahan/materi bahasan Musrenbang RKPD. 3) Mengumumkan secara terbuka jadwal, agenda, dan tempat Musrenbang RKPD. 4) Mengundang calon peserta Musrenbang RKPD. 5) Mengundang narasumber dan fasilitator sesuai dengan kebutuhan. 6) Menyiapkan peralatan dan bahan/materi serta notulen atas pelaksanaan Musrenbang RKPD. 2. Tahap penyelenggaraan Musrenbang di Daerah Istimewa Yogyakarta, dengan agenda sebagai berikut: a. Pembukaan musrenbang, dengan agenda utama: 11
Panduan Musrenbang DIY 2015
b. c.
d. e. f. g.
1) Arahan dan pemaparan materi oleh Pemerintah Pusat (Menteri Bappenas, Menteri Dalam Negeri RI dan Menteri Keuangan RI); 2) Pemaparan Rancangan RKPD DIY Tahun 2016. Forum Tematik Forum SKPD yang terbagi dalam: 1) Forum SKPD Pemerintahan; 2) Forum SKPD Kesejahteraan Rakyat; 3) Forum SKPD Perekonomian; dan 4) Forum SKPD Sarana dan Prasarana. Forum Kabupaten/Kota (Kewilayahan), Forum Trilateral Desk, Forum SKPD Gabungan (Sektoral), Penutupan Musrenbang.
B. Keluaran 1. Tahap pemutakhiran RKPD a. Keluaran dari pelaksanaan Musrenbang RKPD adalah kesepakatan tentang rumusan yang akan digunakan sebagai masukan utama untuk memutakhirkan rancangan RKPD dan rancangan Renja SKPD, yang meliputi: 1) Arah kebijakan, prioritas pembangunan, dan indikasi pagu pendanaan masing-masing SKPD.
12
Panduan Musrenbang DIY 2015
2) Daftar prioritas kegiatan dalam kerangka anggaran setiap SKPD yang sudah disepakati dalam Musrenbang dan dipilah berdasarkan sumber pendanaan dari APBD, Dana Keistimewaan, APBN, dan sumber pendanaan lainnya, termasuk kesepakatan alokasi dana bantuan dari DIY kepada Kabupaten/Kota dan atau Desa (bila ada). 3) Daftar prioritas kegiatan dalam kerangka regulasi masing-masing SKPD DIY yang sudah dibahas dan mengakomodasi masukan dari Kabupaten/Kota. b. Pemutakhiran rancangan RKPD Kabupaten/Kota, berdasarkan pembahasan kegiatan prioritas yang diterima di dalam RKPD DIY, rancangan Renja KL maupun RKP yang pendanaannya bersumber dari APBD DIY maupun APBN (melalui dana tugas pembantuan, dekonsentrasi, dana perimbangan dan dana alokasi khusus). 2. Tahap penyelarasan rancangan RKP dan Renja KL dengan RKPD DIY dan RKPD Kabupaten/Kota a. Kesesuaian antara usulan rencana kegiatan pemerintah daerah dengan agenda dan program prioritas pembangunan nasional yang telah ditetapkan dalam rancangan RKP dan Renja KL, baik yang akan dibiayai melalui dana dekonsentrasi, tugas pembantuan, maupun dana 13
Panduan Musrenbang DIY 2015
perimbangan, serta dana pinjaman dalam negeri dan pinjaman/hibah luar negeri. b. Bahan utama untuk pemutakhiran RKP dan rancangan Renja KL yang memuat: 1) Usulan kegiatan Pemda DIY yang memerlukan pembiayaan dari APBN, termasuk dana dekonsentrasi dan dana perimbangan; 2) Usulan kegiatan kabupaten/kota yang memerlukan pembiayaan dari APBD DIY dan APBN (dana dekonsentrasi dan tugas pembantuan); 3) Usulan kegiatan yang memerlukan pembiayaan dari dana perimbangan, khususnya dana alokasi khusus (DAK); 4) Usulan kegiatan yang memerlukan pembiayaan dan pinjaman dalam negeri dan pinjaman atau hibah luar negeri; 5) Masukan dari Renja SKPD DIY mengenai usulan kebijakan/regulasi yang memerlukan penanganan dari pusat. C. Peserta Peserta Musrenbang RKPD DIY terdiri dari Gubernur, Wakil Gubernur, pimpinan dan anggota DPRD, unsur pemerintah pusat, para Bupati/Walikota, Kepala Bappeda dan SKPD DIY, para Kepala Bappeda Kabupaten/Kota, pejabat instansi vertikal di provinsi, 14
Panduan Musrenbang DIY 2015
akademisi, LSM/Ormas, tokohmasyarakat, unsurpengusaha/investor, keterwakilan perempuan dan kelompok masyarakat rentan termajinalkanserta unsur lain yang dipandang perlu. D. Narasumber Pejabat dari kementerian/lembaga di tingkat pusat, pejabat SKPD DIY, Bappeda kabupaten/Kota atau dari unsur lain yang dipandang perlu, dapat diundang menjadi narasumber Musrenbang RKPD. E. Moderator/Fasilitator Tenaga terlatih atau berpengalaman yang memiliki persyaratan kompetensi dan kemampuan memandu pembahasan dan proses pengambilan keputusan dalam kelompok diskusi Musrenbang RKPD. F. Pelaksanaan Rangkaian pelaksanaan Musrenbang RKPD DIY dilaksanakan dalam beberapa tahapan untuk lebih mengoptimalkan fungsi Musrenbang sebagai ajang penyelarasan program dan kegiatan prioritas pembangunan di Pemerintah Daerah DIY. Rangkaian pelaksanaan Musrenbang Tahun 2015 adalah sebagai berikut:
15
Panduan Musrenbang DIY 2015
1. Arahan Gubernur Arahan Gubernur dibagi menjadi 2 (dua) tahap pelaksanaan, yaitu Arahan Gubernur kepada Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dilaksanakan pada tanggal 10 Februari 2015 bertempat di Gedung Gadri, Komplek Kepatihan, Yogyakarta, sedangkan Arahan Gubernur dilaksanakan pada tanggal 18 Februari 2015, bertempat di Gedung Pracimosono, Komplek Kepatihan, Yogyakarta. 2. Pembukaan Pembukaan Musrenbang DIY Tahun 2015 diselenggarakan pada hari Senin, 02 Maret 2015 bertempat di Hotel Inna Garuda, Jl. Malioboro No. 60 Yogyakarta. 3. Forum Musrenbang Tematik Forumm Musrenbang Tematik dilaksanakan pada tanggal 3 – 6 Maret 2015, bertempat di Gedung Radyo Suyoso, Bappeda DIY, Komplek Kepatihan, Yogyakarta. 4. Forum SKPD Forum SKPD dilaksanakan pada tanggal 9-13 Maret 2015, bertempat di Gedung Radyo Suyoso, Bappeda DIY, Komplek Kepatihan, Yogyakarta.
16
Panduan Musrenbang DIY 2015
Gabungan Kewilayahan 5. Forum (Kabupaten/Kota) Forum Kabupaten/Kota dilaksanakan pada tanggal 16 Maret 2015, bertempat di Gedung Radyo Suyoso, Bappeda DIY, Komplek Kepatihan, Yogyakarta. 6. Trilateral Desk Kegiatan Trilateral Desk dilaksanakan dengan skema : Pra Trilateral Desk yang dilaksanakan pada tanggal 17-23 Maret 2015, sedangkan Trilateral Desk dilaksanakan 24-30 Maret 2015. Kedua acara tersebut diselenggarakan di Bappeda DIY, Komplek Kepatihan, Yogyakarta, 7. Forum Gabungan SKPD Sektoral Forum Gabungan Sektoral dilaksanakan pada tanggal 31 Maret 2015, bertempat di Gedung Radyo Suyoso, Bappeda DIY, Komplek Kepatihan, Yogyakarta. 8. Penutupan Penutupan Musrenbang RKPD DIY dilaksanakan pada tanggal 01 April 2015, bertempat di Hotel Inna Garuda, Jl. Malioboro No. 60 Yogyakarta.
17
Panduan Musrenbang DIY 2015
Gambar Rangkaian Musrenbang Tahun 2015
G. Pembiayaan Biaya penyelenggaraan Musrenbang Tahun 2015 dibebankan kepada APBD DIY Tahun Anggaran 2015. H. Penanggungjawab Penanggungjawab penyelenggaraan Tahun 2015 adalah Kepala Badan Pembangunan Daerah DIY. 18
Musrenbang Perencanaan
Panduan Musrenbang DIY 2015
BAB III PENUTUP
Demikian panduan Musrenbang Tahun 2015 dalam rangka penyusunan RKPD DIY Tahun 2016 ini disusun sebagai acuan bagi seluruh pemangku kepentingan pembangunan di Daerah Istimewa Yogyakarta dalam melaksakan musrenbang.
SELAMAT BERMUSYAWARAH..... --o0o--
19
Panduan Musrenbang DIY 2015
LAMPIRAN
Tanggal 02 Maret 2015
Jadwal Detail Musrenbang Tahun 2014 Hari Waktu Acara Senin PEMBUKAAN MUSRENBANG 08.30 - 09.00 Registrasi 09.00 - 09.05 Pembukaan Acara 09.05 - 09.10 Menyanyikan Lagu Indonesia Raya 09.10 - 09.25 Laporan Pelaksanaan Musrenbang 09.25 - 09.40 Sambutan Selamat Datang 09.40 - 09.55 Pertunjukan Kesenian Tradisional 09.55 - 10.10 Sambutan dan Pembukaan Acara Musrenbang 10.10 - 10.15 Doa 10.15 -10.45 Rehat/Coffee Break 10.45 - 11.00 Paparan Menteri Dalam Negeri 11.00 - 11.15 Paparan Menteri Keuangan 11.15 - 12.15 Diskusi 20
Panduan Musrenbang DIY 2015
Tanggal
Hari
03 Maret 2015
Selasa
04 Maret 2015
Rabu
05 Maret 2015
Kamis
Waktu Acara 12.15 - 12.30 Penutupan FORUM MUSRENBANG TEMATIK PEMERINTAHAN 09.00-09.15 Pembukaan Forum 09.15-10.00 Biro Tata Pemerintahan 10.00-10.45 Bidang Pemerintahan, Bappeda DIY 10.45-11.30 Diskusi 11.30-11.45 Penutup FORUM MUSRENBANG TEMATIK KESRA 09.00-09.15 Pembukaan Forum 09.15-10.00 Biro Administrasi Kesra dan Kemasyarakatan Bidang Kesejahteraan Rakyat, Bappeda 10.00-10.45 DIY 10.45-11.30 Diskusi 11.30-11.45 Penutup FORUM MUSRENBANG TEMATIK EKONOMI 09.00-09.15 Pembukaan Forum 09.15-10.00 Biro Adminitrasi Perekonomian dan 21
Panduan Musrenbang DIY 2015
Tanggal
Hari
06 Maret 2015
Jumat
09 Maret 2015
Senin
Waktu
Acara Sumberdaya Alam Bidang Perekonomian, Bappeda DIY 10.00-10.45 10.45-11.30 Diskusi 11.30-11.45 Penutup FORUM MUSRENBANG TEMATIK SARPRAS 09.00-09.15 Pembukaan Forum 09.15-10.00 Biro Administrasi Pembangunan Bidang Sarana dan Prasarana, Bappeda 10.00-10.45 DIY 10.45-11.30 Diskusi 11.30-11.45 Penutup FORUM SKPD PEMERINTAHAN I 07.45-08.00 Pembukaan Forum 08.00-11.00 1). Biro Tata Pemerintahan 2). Biro Hukum 3). Biro Organisasi 4). Biro Umum, Humas, dan Protokol 22
Panduan Musrenbang DIY 2015
Tanggal
Hari
10 Maret 2014
Selasa
Waktu
Acara 5). Satuan Polisi Pamong Praja 6). Sekretariat DPRD 7). Badan Kesbanglinmas 8). Badan Kepegawaian Daerah 11.00-12.30 Diskusi 12.30-12.45 Penutupan Forum FORUM SKPD PEMERINTAHAN II 07.45-08.00 Pembukaan Forum 08.00-10.40 1) Badan Pendidikan dan Pelatihan 2) Inspektorat 3) Badan Penanggulangan Bencana Daerah 4) Dishubkominfo (Khusus Bidang Pemberdayaan Masyarakat Informasi dan Bidang Layanan Teknologi dan Manajemen Informasi 5) Badan Kerjasana dan Penanaman 23
Panduan Musrenbang DIY 2015
Tanggal
Hari
11 Maret 2015
Rabu
Waktu
Acara Modal (Bidang Kerjasama) dan KAPERDA 6) Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah 7) Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan, dan Aset (Kecuali Bidang Pendapatan) Diskusi 10.40-11.55 11.55-12.10 Penutupan FORUM KESEJAHTERAAN RAKYAT 07.45-08.00 Pembukaan Forum 08.00-11.20 1) Dinas Pertanian 2) Dinas Kelautan dan Perikanan 3) Dinas Kehutanan dan Perkebunan 4) Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan 5) Biro Administrasi Perekonomian dan Sumberdaya Alam 24
Panduan Musrenbang DIY 2015
Tanggal
Hari
Waktu
11.20-12.20 12.20-12.45 12 Maret 2015
Kamis 07.45 – 08.00 08.00 – 11.20
25
Acara 6) Disperindagkop dan UKM 7) Dinas Pariwisata 8) Badan Kerjasama dan Penanaman Modal (Kecuali Bidang Kerjasama) 9) Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan, dan Aset (Khusus Bidang Pendapatan) Diskusi Penutupan Forum FORUM EKONOMI Pembukaan Forum 1) Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga 2) Dinas Kebudayaan 3) Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi 4) Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah (Kecuali Bidang Arsip Statis
Panduan Musrenbang DIY 2015
Tanggal
Hari
13 Maret 2015
Jumat
Waktu
Acara dan Bidang Arsip Dinamis) 5) Dinas Sosial 6) Badan Pemberdayaan Perempuan dan Masyarakat 7) Rumah Sakit Grhasia 8) Biro Administrasi Kesejahteraan Rakyat dan Kemasyarakatan 11.20–12.20 Diskusi 12.20–12.45 Penutupan Forum FORUM SARANA PRASARANA 07.45–08.00 Pembukaan Forum 08.00–08.20 1) Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan ESDM 2) Dishubkominfo (Kecuali Bidang Pemberdayaan Masyarakat Informasi dan Bidang Layanan Teknologi dan Manajemen Informasi) 26
Panduan Musrenbang DIY 2015
Tanggal
Hari
16 Maret 2014
Kamis
17 Maret 2015
Selasa
Waktu
Acara 3) Badan Lingkungan Hidup
4) BAPPEDA 5) Biro Administrasi Pembangunan 10.00-11.00 Diskusi 11.00–11.15 Penutupan FORUM GABUNGAN KEWILAYAHAN 08.45-09.00 Pembukaan Forum 09.00-11.30 1). Kota Yogyakarta 2). Kabupaten Bantul 3). Kabupaten Sleman 4). Kabupaten Kulonprogo 5). Kabupaten Gunungkidul 11.30-12.30 Diskusi 12.30-12.45 Penutupan Forum FORUM PRA TRILATERAL DESK 08.15–12.15 Pra Trilateral Desk dengan Kabupaten 27
Panduan Musrenbang DIY 2015
Tanggal
Hari
18 Maret 2015
Rabu
19 Maret 2015
Kamis
20 Maret 2015
Jum’at
23 Maret 2015
Senin
24 Maret 2015
Selasa
25 Maret 2015
Rabu
26 Maret 2015
Kamis
Waktu
Acara Gunungkidul 08.15–12.15 Pra Trilateral Desk dengan Kabupaten Bantul 08.15–12.15 Pra Trilateral Desk dengan Kabupaten Kulonprogo 08.15-11.30 Pra Trilateral Desk dengan Kota Yogyakarta 08.15-12.15 Pra Trilateral Desk dengan Kabupaten Sleman FORUM TRILATERAL DESK 08.15–12.15 Trilateral Desk dengan Kabupaten Gunungkidul 08.15–12.15 Trilateral Desk dengan Kabupaten Bantul 08.15–12.15 Trilateral Desk dengan Kabupaten Kulonprogo 28
Panduan Musrenbang DIY 2015
Tanggal 27 Maret 2015
Hari Jum’at
30 Maret 2015
Senin
31 Maret 2015
Selasa
01 April 2015
Rabu
Waktu 08.15-11.30
Acara Trilateral Desk dengan Kota Yogyakarta 08.15-12.15 Trilateral Desk dengan Kabupaten Sleman FORUM GABUNGAN SEKTORAL 08.45-09.00 Pembukaan 09.00-09.30 Bidang Sarana dan Prasarana, Bappeda DIY 09.30-10.00 Bidang Perekonomian, Bappeda DIY 10.00-10.30 Bidang Kesejahteraan Rakyat, Bappeda DIY 10.30-11.00 Bidang Pemerintahan, Bappeda DIY 11.00-12.00 Diskusi 12.00-12.15 Penutup PENUTUPAN MUSRENBANG 09.00-09.30 Registrasi Peserta 09.30-09.45 Pembukaan Acara 29
Panduan Musrenbang DIY 2015
Tanggal
Hari
Waktu 09.45-10.15 10.15-10.30 10.30-10.45 10.45-11.00
30
Acara Laporan Penyelenggaraan dan Hasil Musrenbang Tahun 2015 Arahan sekaligus Penutupan Musrenbang oleh Gubernur DIY Doa Penutupan Acara