ISSN 0853 - 0823
PROSIDING PERTEMUAN ILMIAH XXV HIMPUNAN FISIKA INDONESIA JATENG & DIY PURWOKERTO, 9 APRIL 2011
PENELITIAN DAN PENDIDIKAN FISIKA BERBASIS SUMBER DAYA DAN KEARIFAN LOKAL
Penyunting : Pramudita Anggraita Kusminarto Kuwat Triyana Yusril Yusuf Pekik Nurwantoro Sismanto Suparwoto Edi Santosa Rinto Anugraha NQZ Kirbani Sri Brotopuspito Dewita Frida Iswinning Diah
Bagian Penerbitan HIMPUNAN FISIKA INDONESIA Cabang Jateng & DIY 2011
d/a Pusat Teknologi Akselerator dan Proses Bahan Badan Tenaga Nuklir Nasional Jl. Babarsari POBox 6101ykbb Yogyakarta 55281
Prosiding Pertemuan Ilmiah XXV HFI Jateng & DIY, Purwokerto 9 April 2011
PENGANTAR REDAKSI Prosiding Pertemuan Ilmiah (PI) ke XXV Himpunan Fisika Indonesia (HFI) Cabang Jawa-Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) ini berisikan makalah-makalah yang akan disajikan dalam Seminar Nasional Fisika 2011 di Universitas Jendral Soedirman 9 April 2011. Sesuai dengan temanya yaitu “PENELITIAN DAN PENDIDIKAN FISIKA BERBASIS SUMBER DAYA DAN KEARIFAN LOKAL” akan disajikan seminar umum oleh Prof. Dr. -Ing Mitra Jamal dari Institut Teknologi Bandung , Prof. Suparwoto MPd. dari Universitas Negeri Yogyakarta dan M.R. Sahar dari Universiti Teknologi Malaysia. Pada pertemuan ini akan disajikan pula 78 makalah yang terbagi dalam 7 kelompok yaitu: A. Fisika Bumi, B. Fisika Instrumentasi, C. Fisika Komputasi, D. Fisika Teori, E. Fisika Pendidikan, F. Fisika Nuklir dan. G. Fisika Material, yang akan disajikan dalam sidang paralel dan poster. Peserta dan penyaji makalah berasal dari berbagai instansi di bawah KEMENDIKNAS baik yang berada di pulau jawa maupun luar pulau jawa, KNRT seperti LAPAN, BATAN, LIPI, Lembaga Kajian maupun dari negara tetangga Malaysia . Makalah yang akan disajikan, diterbitkan dalam Prosiding Pertemuan Ilmiah XXV HFI Jateng & DIY sebagai penerbitan awal. Makalah tersebut telah melewati penyuntingan kembali dan ditulis berdasarkan format template yang telah disepakati antara panitia penyelenggara dan tim editor. Penerbitan prosiding yang kedua akan dilakukan pasca penyajian dengan menambahkan tanya jawab yang muncul saat persidangan. Keberhasilan PI XXV merupakan hasil kerja keras seluruh anggota panitia penyelenggara dengan dukungan penuh instansinya dan seluruh warga HFI Jateng & DIY. Panitia penyelenggara yang terdiri dari anggota HFI maupun staf UNSOED telah berhasil dengan baik mempersiapkan dan menyelenggarakan pertemuan ilmiah tersebut. Pada kulit depan bagian dalam disajikan susunan dan personalia panitia penyelenggara. Kepada para penceramah dan penyaji makalah, dan peserta pada umumnya, serta semua pihak yang telah berperan-serta dalam seluruh acara PI XXV ini, diucapkan banyak terima kasih. Mudah-mudahan hasil yang diterbitkan dalam prosiding ini semuanya dapat bermanfaat, memberikan kepercayaan nasional dan berperan serta menyumbang sumber daya dan kearifan lokal melalui bidang fisika dan pendidikan fisika Yogyakarta, 7April 2011 Penyunting, Kusminarto, Pramudita Anggraita, Suparwoto, Kuwat Triyana, Sismanto, Edi Santoso, Yusril Yusuf, Pekik Nurwantoro, Rinto Anugraha, Kirbani Sri Brotopuspito
Prosiding Pertemuan Ilmiah XXV HFI Jateng & DIY, Purwokerto 9 April 2011
Penerbitan Prosiding Editor
: Dra. Dewita, Frida Iswinning Diah, ST : 1. Prof. DR. Pramudita Anggraita (BATAN) 2. Prof.DR. Kusminarto (UGM) Sekretariat Panitia Jurusan Fisika, Kampus FMIPA UNDIP Tembalang Semarang Telp. (024) 70790933, Fax. (024) 76480822
Prosiding Pertemuan Ilmiah XXV HFI Jateng & DIY, Purwokerto 9 April 2011
3. Dr. Kuwat Triyatna (UGM) 4. Prof. Dr. Kirbani Sri Brotopuspito (UGM) 5. Dr. Eng. Rinto Anugraha NQZ, S.Si(UGM) 6. Drs. Pekik Nurwantoro MS. Phd. (UGM) 7. Dr. Ign. Edi Santoso (USD) 8. Dr. Yusril Yusuf, M.Si(UGM) 9. Dr. Sismanto M.S (UGM) 10. Prof.DR.Suparwoto (UNY)
Sekretariat Panitia Jurusan Fisika, Kampus FMIPA UNDIP Tembalang Semarang Telp. (024) 70790933, Fax. (024) 76480822
Daftar Isi
v
Prosiding Pertemuan Ilmiah XXV HFI Jateng & DIY ISSN 0853 - 0823 PENGANTAR REDAKSI SUSUNAN PANITIA DAFTAR ISI CERAMAH UMUM : 1.
2.
3.
SENSOR MAGNETIK GMR, TEKNOLOGI DAN APLIKASI PENGEMBANGANNYA Mitra Djamal, Jurusan Fisika, Institut Teknologi Bandung; Ramli, Jurusan Fisika, Institut Teknologi Bandung, dan Jurusan Fisika, Universitas Negeri Padang; Rahadi Wirawan, Jurusan Fisika, Institut Teknologi Bandung, dan Prodi Fisika, FMIPA Universitas Mataram, Edi Sanjaya Jurusan Fisika, Institut Teknologi Bandung, dan Fisika, FST UIN Jakarta---------------------------SPECTROSCOPIC INVESTIGATION OF THE OPTICAL PROPERTIES OF RARE EARTH DOPED PHOSPHATE AND TELLURITE GLASSES M. R. Sahar, M. S. Rohani, R. Ariffin and S. K. Ghoshal, Advanced Optical Material Research Group, Department of Physics, Faculty of Science, Universiti Teknologi Malaysia, 81310 UTM Skudai, Johor--------------------------------------------------------------------------------------------------ASPEK KEARIFAN LOKAL UNTUK PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN FISIKA Suparwoto, FMIPA UNY Yogyakarta----------------------------------------------------------------------
halaman ii iii-iv v-x
1-8
9-18
19-23
MAKALAH‐MAKALAH YANG DISAJIKAN 1.
2. 3.
4.
5.
6. 7. 8.
9.
INTERAKSI ANTAR PELAKU EKONOMI DI PASAR BARANG DENGAN POTENSIAL OSILATOR HARMONIS Rizqan Desman, Bachtiar Rifai, Muhammad Farchani Rosyid, Kelompok Penelitian Kosmologi, Astrofisika, dan Fisika Matematik (KAM) - Jurusan Fisika FMIPA UGM, Yogyakarta ----------PERHITUNGAN SWAKONSISTEN DISTRIBUSI MUATAN INTI HALO 11Li Raden Oktova, Program Magister Pendidikan Fisika, Universitas Ahmad Dahlan, Yogyakarta--METODE PENETAPAN TINGKAT PANDUAN PAPARAN MEDIK DI RADIOLOGI DIAGNOSTIK DAN TINJAUAN DIBEBERAPA NEGARA Putri Suryo Dinoto, Intanung Syafitri, Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN), Jakarta----STANDARDISASI IODIUM-125 MENGGUNAKAN SISTEM KOINSIDENSI FOTONFOTON DENGAN DETEKTOR NaI(Tl)-NaI(Tl) Pujadi, Gatot Wurdiyanto dan Hermawan Candra, Pusat Teknologi Keselamatan dan Metrologi Radiasi, Badan tenaga Nuklir Nasional, Jakarta Selatan------------------------------------------------ANALISIS KALIBRASI EFISIENSI DETEKTOR HPGE RENTANG ENERGI 121 – 1408 keV Pujadi, Gatot Wurdiyanto dan Hermawan Candra, Badan Tenaga Nuklir Nasional, Jakarta Selatan----------------------------------------------------------------------------------------------------------APLIKASI SISTEM KESELAMATAN PASIF PADA REAKTOR NUKLIR Nur Syamsi Syam, Anggoro Septilarso, Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN), Jakarta GAUGE INVARIANCE FOR NONLINEAR MASTER SCHRÖDINGER T. B. Prayitno, Universitas Negeri Jakarta, Jakarta Timur----------------------------------------------STANDARDISASI RADIONUKLIDA 192Ir DAN APLIKASINYA Hermawan Candra, Pujadi, Gatot Wurdiyanto, Pusat Teknologi Keselamatan dan Metrologi Radiasi – BATAN--------------------------------------------------------------------------------------------METODE PENENTUAN FAKTOR HOMOGENITAS LARUTAN RADIOAKTIF COBALT60 MENGGUNAKAN PERANGKAT SPEKTROMETER GAMMA Gatot Wurdiyanto dan Pujadi, Pusat Teknologi Keselamatan dan Metrologi Radiasi, Badan Tenaga Nuklir Nasional---------------------------------------------------------------------------------------
24-27 28-31
32-35
36-39
40-42 43-47 48-50
51-54
55-58
vi
Daftar Isi
10. CHERNOBYL, 25 TAHUN YANG LALU Anggoro Septilarso, Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN), Jakarta-------------------------11. ANALISIS PELURUHAN FLOURINE-18 MENGGUNAKAN SISTEM PENCACAH KAMAR PENGION CAPINTEC CRC-7BT S/N 71742 Wijono dan Pujadi, Pusat Teknologi Keselamatan dan Metrologi Radiasi - Badan Tenaga Nuklir Nasional, Jakarta ---------------------------------------------------------------------------------------------12. PEMANFAATAN KAMERA DIGITAL UNTUK MENGUKUR PANJANG GELOMBANG SPEKTRUM NEON Deomedes, Yulia I. Piyoh, Yusak A. Talangas, Debora N. Sudjito, Ferdy S. Rondonuwu, Program Studi Pendidikan Fisika, Fakultas Sains dan Matematika, Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga ----------------------------------------------------------------------------------------------13. PERANCANGAN PROTOTIPE INSTRUMENT PENDETEKSI GAS METAN (CH4) MENGGUNAKAN SENSOR FIGARO BERBASIS MIKROKONTROLER SERI AT MEGA 8535 Lalu Husnan Wijaya, Toni Subiakto, Peneliti SPD – LAPAN Watukosek, Gempol – Pasuruan 14. RANCANG BANGUN SISTEM TOMOGRAFI KOMPUTER ULTRASONIK UNTUK INVESTIGASI LUBANG PADA BETON Suryono, Jurusan Fisika FMIPA Universitas Diponegoro, Semarang; Kusminarto, Gb. Suparta Jurusan Fisika FMIPA, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta----------------------------------------15. RANCANG BANGUN SISTEM PERAGA EKSPERIMEN LENSA KONVERGEN MENGGUNAKAN WEBCAM SEBAGAI PENANGKAP CITRA DENGAN KOMPUTER SEBAGAI PERANGKAT PEMROSES DAN PENAMPIL HASIL Sumariyah, Ainie Khuriatie RS, Bernadi Dannadri Zhuriadan Tisda Renza Fanerva, Jurusan Fisika FMIPA UNDIP----------------------------------------------------------------------------------------16. APLIKASI WAVELET PADA PROSES EKSTRAKSI CIRI SINYAL KELUARAN ELECTRONIC-NOSE UNTUK DETEKSI BAHAN HERBAL Fajar Hardoyono, Jurusan Tarbiyah STAIN Purwokerto, Jurusan Fisika FMIPA UGM; Kuwat Triyana, Jurusan Fisika FMIPA UGM --------------------------------------------------------------------17. KONSISTENSI TAHANAN KAWAT KUMPARAN TERHADAP HUKUM OHM PADA BERBAGAI MEDIUM Sandi Somantri, Moh. Toifur, Sumaji, Program Magister Pendidikan Fisika, Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta-------------------------------------------------------------------------------------------18. IMMOBILISASI AMYGLUKOSIDASE DALAM KALSIUM ALGINAT SEBAGAI PROTOTIPE BIOSENSOR PENDETEKSI KADAR KARBOHIDRAT Umiatin, Jurusan Fisika, FMIPA Universitas Negeri Jakarta-------------------------------------------19. PEMANTAU PARAMETER FISIS UNTUK LINGKUNGAN INKUBATOR BAYI Wihantoro, Program Studi Fisika , Fakultas Sains dan Teknik, Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto-----------------------------------------------------------------------------------------------------20. SINTESA PADUAN NANO PARTIKEL Fe-Ti HIDRID DAN TINJAUAN TERMODINAMIKNYA Hadi Suwarno, Pusat Teknologi Bahan Bakar Nuklir, BATAN, Banten------------------------------21. RASIO GIROMAGNETIK BATANG FEROMAGNET DENGAN METODE EINSTEIN-DE HAAS Moh. Toifur dan Nanang Ruhimat, Program Studi Fisika FMIPA Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta; Hedriawan, Jurusan Sains dan Teknologi, Fakultas Teknik Universitas Teknologi Yogyakarta-----------------------------------------------------------------------------------------------------22. PENGAMATAN PERILAKU FENOMENA SURFACE PLASMON RESONANCE (SPR) PADA SISTEM LAPISAN TIPIS PERAK-CuPc Nafingati Zakiyah, Kamsul Abraha, Laboratorium Fisika Zat Padat, Jurusan Fisika FMIPA UGM, Yogyakarta--------------------------------------------------------------------------------------------23. STUDI AWAL PENGUKURAN PERUBAHAN FUNGSI KERJA FILM TIPIS AG2O TERHADAP GAS POLUTAN DENGAN KELVIN PROBE W. Widanarto dan Bilalodin, Program Studi Fisika, Fakultas Sains dan Teknik, Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto----------------------------------------------------------------------------
59-62
63-68
69-71
72-75
76-79
80-84
85-88
89-92
93-95
96-98
99-102
103-106
107-110
111-113
Daftar Isi 24. SIFAT KONDUKTIVITAS LISTRIK HiPCO SINGLE-WALLED CARBON NANOTUBES YANG SUDAH DI-ANNEAL Mukhtar Effendi, Program studi Fisika Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto--------------25. SEL SURYA BERBASIS MATERIAL NANOKOMPOSIT TiO2 Sahrul Saehana dan Darsikin, Program Studi Pend. Fisika FKIP Universitas Tadulako, Kampus Bumi Tadulako Tondo Palu; Rita Prasetyowati, Marina I. Hidayat, Mikrajuddin Abdullah, dan Khairurrijal, KK Fisika Material Elektronik FMIPA Institut Teknologi Bandung------------------26. AN ORDER-DISORDER TRANSITION IN SOFT-MODE TURBULENCE Rinto Anugraha NQZ, Physics Department, Gadjah Mada University, Bulaksumur Yogyakarta ; Yoshiki Hidaka and Shoichi Kai, Graduate School of Engineering, Kyushu University, Fukuoka, JAPAN---------------------------------------------------------------------------------------------27. ASSIMETRI PERGERAKAN GRUP-GRUP SUNSPOT DI LINTANG UTARA DAN SELATAN MATAHARI PADA SIKLUS AKTIVITAS MATAHARI KE 22 Nanang Widodo, Stasiun Pengamat Dirgantara, LAPAN Watukosek, Pasuruan--------------------28. PENGUJIAAN DAN PENGEMBANGAN AKUISISI DATA EXTENSOMETER UNTUK MONITORING KONDISI LERENG Andi Setiono, Prabowo Puranto dan Bambang Widiyatmoko, Group THz-Photonics, Puat Penelitian Fisika –LIPI, Tangerang Selatan---------------------------------------------------------------29. GEOFISIKA BAGIAN DARI GEOSAINS UNTUK EKSPLORASI SUMBER DAYA ALAM (GEOPHYSICS PART OF GEOSCIENCE FOR EXPLORATION OF NATURAL RESOURCES) Sismanto, Geofisika UGM, Jogjakarta---------------------------------------------------------------------30. VARIASI LOKAL DALAM VISIBILITAS HILAAL: OBSERVASI HILAAL DI INDONESIA PADA 2007–2009 Muh. Ma’rufin Sudibyo, Lembaga Pengkajian dan Pengembangan Ilmu Falak Rukyatul Hilal Indonesia (LP2IF–RHI), Yogyakarta----------------------------------------------------------------------31. PENDUGAAN RESISTIVITAS BATUAN BAWAH PERMUKAAN DESA BULUPAYUNG KECAMATAN KESUGIHAN KABUPATEN CILACAP Sehah dan Hartono, Program Studi Fisika, Jurusan MIPA, Fakultas Sains dan Teknik Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto-------------------------------------------------------------32. EFISIENSI ENERGI DARI TUNGKU SEKAM DENGAN KOMPOR BAHAN BAKAR CAMPURAN AIR, MINYAK DAN GAS KARBON (ASAP) DENGAN METODE KAVITASI Casnan, Mahasiswa Pasca Sarjana Departemen Fisika FMIPA, Institut Pertanian Bogor; Irzaman, Departemen Fisika FMIPA, Institut Pertanian Bogor; Pudji Untoro, Badan Teknologi Nuklir Nasional (BATAN), Tangerang--------------------------------------------------------------------33. PERHITUNGAN INDEKS BIAS ATMOSFER BUMI SEBAGAI FUNGSI KETINGGIAN Siti Wahyuni1,2, Jurusan Fisika FMIPA Unnes, Semarang dan Penelitian Kosmologi, Astrofisika, dan Fisika Matematik (KAM), Laboratorium Fisika Atom dan Inti, Jurusan Fisika FMIPA UGM Yogyakarta; Muhammad Farchani Rosyid, Kelompok Penelitian Kosmologi, Astrofisika, dan Fisika Matematik (KAM), Laboratorium Fisika Atom dan Inti, Jurusan Fisika FMIPA UGM Yogyakarta-----------------------------------------------------------------------------------34. ESTIMASI ALIRAN SUNGAI BAWAH TANAH DENGAN MENGGUNAKAN METODE GEOFISIKA VLF EM, MODE SUDUT TILT DI DAERAH DENGOK DAN NGREJOK WETAN, GUNUNGKIDUL, YOGYAKARTA Febria Anita dan Sismanto, Jurusan Fisika, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta---------------35. REPROCESSING DATA SEISMIK UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PENAMPANG STACK Nurita Sulistiana, Rina Dwi Indriana, Udi Harmoko, Laboratorium Geofisika, Jurusan Fisika, FMIPA, Universitas Diponegoro, Semarang--------------------------------------------------------------36. RANCANG BANGUN SISTEM MEJA OBJEK PUTAR DAN VISUALISASI OBJEK MENGGUNAKAN WEBCAM BERBASIS KOMPUTER Sumariyah, Heri Sugito, Evi Setiawati, Zaenul Muchlisin dan Hendra Ardian, Jurusan Fisika FMIPA UNDIP, Semarang----------------------------------------------------------------------------------37. APLIKASI RADIO KOMERSIAL UNTUK PENGUKURAN JARAK MENGGUNAKAN SINYAL SINUS Wahyu Widada, Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional, LAPAN Bogor-------------------
vii
114-117
118-120
121-124
125-128
129-131
132-135
136-140
141-144
145-147
148-151
152-154
155-157
158-160
161-164
viii
Daftar Isi
38. OPTIMASI SPEKTROMETER FOTOAKUSTIK LASER CO2 DAN APLIKASINYA DALAM PENDETEKSIAN KONSENTRASI ETILEN DI DALAM TANAH Mitrayana, M.A.J. Wasono dan Karno, Lab. Fisika Atom-Inti Jurusan Fisika FMIPA UGM, Yogyakarta-----------------------------------------------------------------------------------------------------39. OPTIMASI SISTEM ELEKTROOSMOSIS DENGAN VARIASI POLA PULSA PADA PROSES PENGURANGAN KANDUNGAN AIR UNTUK PELESTARIAN CAGAR BUDAYA Chotimah, Ar Rahim, Akrom Hasani, Detiza, Kuwat Triyana, Jurusan Fisika FMIPA UGM Yogyakarta-----------------------------------------------------------------------------------------------------40. APLIKASI SENSOR OPT101 SEBAGAI PENDETEKSI INTENSITAS CAHAYA UNTUK RANCANG BANGUN DENSITOMETER BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA8535 Heri Sugito, Arifin Sijabat, M. Munir, Laboratorium Elektronika dan Instrumentasi Jurusan Fisika FMIPA Undip Semarang----------------------------------------------------------------------------41. PERANCANGAN INSTRUMENT PENGUKUR INTENSITAS CAHAYA MATAHARI GLOBAL (ICMG) MENGGUNAKAN SENSOR SOLAR CELL SISTEM LOGGER Toni Subiakto, Lalu Husnan Wijaya, SPD – LAPAN, Pasuruan --------------------------------------42. PENENTUAN BESAR DAN POSISI MASSA KOREKSI PADA PENYEIMBANGAN ROTOR MENGGUNAKAN LABVIEW Manggar Riyan Mirani, Jurusan Fisika FMIPA, UNJ, Jakarta; R. Wibawa Purabaya, UPT Laboratorium Aero-Gasdinamika dan Getaran, BPPT , Serpong; Agus Setyo Budi, Jurusan Fisika FMIPA, UNJ, Jakarta--------------------------------------------------------------------------------43. KARAKTERISTIK SEL SURYA ORGANIK BERBASIS POLIMER P3HT:PCBM Kuwat Triyana, Sholihun, Chotimah dan Renita Anggraeni, Jurusan Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta------------------44. SPEKTRUM SERAPAN CAHAYA TAMPAK LAPISAN TIPIS POLY(3,4ETHYLENEDIOXY-THIOPHENE): POLY(STYRENESULFONATE) UNTUK APLIKASI SENSOR GAS AMONIAK La Aba, Jurusan Fisika Universitas Haluoleo, Kampus Bumi Tridharma, Kendari; Yusril Yusuf , Mitrayana, dan Kuwat Triyana, Jurusan Fisika Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta------------45. OPTIMALISASI OUTPUT MODUL SURYA POLIKRISTAL SILIKON DENGAN CERMIN DATAR SEBAGAI REFLEKTOR PADA SUDUT 60O Amalia dan Satwiko S, Universitas Negeri Jakarta, Jakarta--------------------------------------------46. STUDI KARAKTERISTIK ARUS-TEGANGAN (KURVA I-V) PADA SEL TUNGGAL POLIKRISTAL SILIKON SERTA PEMODELANNYA Karina A, Satwiko S, Universitas Negeri Jakarta, Jakarta-----------------------------------------------47. KAJIAN RESPONS FREKUENSI TETAPAN DIELEKTRIK MATERIAL KERAMIK CALCIUM COPPER TITANATE (CaCu3Ti4O12) Reny Eryolamda, Kamsul Abraha, Laboratorium Fisika Zat Padat, Jurusan Fisika FMIPA UGM, Yogyakarta-----------------------------------------------------------------------------------------------------48. PENENTUAN NILAI POLARISABILITAS TAKLINIER PADA MOLEKUL MINYAK KELAPA SAWIT MENGGUNAKAN SIFAT ELEKTROOPTIS K. Sofjan Firdausi dan Ade Ika Susan, Lab. Optoelektronik & Laser, Jurusan Fisika, UNDIP, Semarang-------------------------------------------------------------------------------------------------------49. MAGNETIC AND TRANSPORT PROPERTIES OF SUPERCONDUCTOR HAVING SLITS Harsojo Sabarman, Pekik Nurwantoro, Kamsul Abraha, Department of Physics, University Gadjah Mada, Sekip Utara Yogyakarta 55281------------------------------------------------------------50. PENGEMBANGAN SIMULASI KOMPUTER DALAM MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF UNTUK MEMINIMALISIR MISKONSEPSI FISIKA PADA SISWA SMA DI KOTA PALU Sahrul Saehanaa, Haeruddin, Program Studi Pend. Fisika FKIP Universitas Tadulako------------51. PEMANFAATAN KAMERA DIGITAL DALAM PEMBELAJARAN FISIKA TENTANG DAMPAK GAYA SENTRIFUGAL Ester Fatmawati, Program Studi Pendidikan Fisika , Puji Kuswanti, Program Studi Fisika dan Program Studi Pendidikan Fisika, Debora N. Sudjito, Program Studi Pendidikan Fisika, Ferdy S. Rondonuwu, Program Studi Fisika dan Program Studi Pendidikan Fisika, Fakultas Sains dan Matematika, Universitas Kristen Satya Wacana ----------------------------------------------------------
165-169
170-172
173-176
177-179
180-182
183-185
186-188
189-191
192-195
196-199
200-202
203-206
207-210
211-214
Daftar Isi 52. ANALISIS KECEPATAN DAN ENERGI OSILASI SILINDER PEJAL PADA BIDANG SETENGAH LINGKARAN MENGGUNAKAN KAMERA DIGITAL Indah D. Lestari, Hardianus Wilson, Monika Leta, Debora N. Sudjito, Ferdy S. Rondonuwu Program Studi Pendidikan Fisika, Fakultas Sains dan Matematika, Universitas Kristen Satya Wacana --------------------------------------------------------------------------------------------------------53. JUMP SHOT CIRCLE BALL TRACK: SEBUAH INOVASI MEDIA PEMBELAJARAN GERAK PARABOLA (PARABOL MOTION) PADA SISWA SMA KELAS XI IPA Yuli Estrian, Jurusan Pendidikan Fisika, FMIPA UNY, Yogyakarta---------------------------------54. STUDI PENGEMBANGAN ALAT SAINS SEDERHANA DARI BARANG-BARANG BEKAS UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN SAINS SD PADA DAERAH TERPENCIL DI KABUPATEN DONGGALA Sahrul Saehana, Muhammad Ali, Dan Supriyatman, Program Studi Pend. Fisika FKIP Universitas Tadulako-----------------------------------------------------------------------------------------55. RANCANG BANGUN ALAT EKSPERIMEN ROKET AIR DARI BARANG BEKAS SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN MEKANIKA Nizar Nuril Barjah, Aceng Sambas, Mada Sanjaya WS, Jurusan Fisika, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati, Bandung---------------------------------56. INTEGRASI FISIKA TEORITIK, KOMPUTASI, DAN IMPLEMENTASI HARDWARE SIRKUIT NONLINIER Mada Sanjaya WS, Jurusan Fisika, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati, Bandung, Jurusan Matematika, Fakultas Sains dan Teknologi, Universiti Malaysia Terengganu, MALAYSIA-----------------------------------------------------------------------57. PERBANDINGAN TEORI RELATIVITAS DAN TEORI KUANTUM : RELEVANSINYA DENGAN PENGAJARAN S1 FISIKA Arief Hermanto, Jurusan Fisika, FMIPA-UGM, Sekip Utara, Yogyakarta---------------------------58. KAJIAN EFISIENSI ENERGI TUNGKU SEKAM PADI UNTUK MEDIA TANAM JAMUR TIRAM (PLEUROTUS OTREATUS) Abdul Djamil Husin1, Irzaman1, Jajang Juansah1, 1Departemen Fisika FMIPA IPB, Kampus IPB Dramaga Bogor; Sobri Effendy, Departemen Geofisika dan Meteorologi FMIPA IPB, Kampus IPB Dramaga Bogor -----------------------------------------------------------------------------------------59. PENUMBUHAN DAN KARAKTERISASI LAPISAN TIPIS TIO2 YANG DISIAPKAN DENGAN TEKNIK SPIN COATING Bilalodin dan Mukhtar Effendi, Program studi Fisika, Jurusan MIPA Fakultas Sains dan Teknik, Purwokerto-------------------------------------------------------------------------------------------60. PROTOTIPE PEMANAS AIR TENAGA SURYA MENGGUNAKAN REFLEKTOR SEBAGAI PENAMPUNG KALOR Agus Yanto, Program Studi Fisika, Fakultas Sains dan Teknik Universitas Jenderal Soedirman 61. PENGAMATAN FENOMENA SURFACE PLASMON RESONANCE PADA PERMUKAAN LAPISAN TIPIS PERAK MENGGUNAKAN LASER DENGAN PANJANG GELOMBANG BERBEDA DALAM KONFIGURASI KRETSCHMANN Almaratus Sholihah Rifqi Rufaida, Kamsul Abraha, Laboratorium Fisika Zat Padat, Jurusan Fisika FMIPA UGM, Yogyakarta -------------------------------------------------------------------------62. PENGARUH PERUBAHAN PANJANG RESONATOR TERHADAP DAYA KELUARAN LASER HE-NE Ign Edi Santosa, Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Sanata Dharma, Paingan Maguwohardjo, Depok Sleman, Yogyakarta--------------------------------------------------------------63. KAJIAN PENGARUH SUSUNAN LAPISAN AKTIF TERHADAP JUMLAH REKOMBINASI EKSITON DALAM PERANTI SEL SURYA ORGANIK MELALUI ANALISA ARUS-FOTO DAN PARAMETER KUNCI Sholihun, Kuwat Triyana dan Pekik Nurwantoro, Jurusan Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Unive\rsitas Gadjah Mada, Yogyakarta-------------------------------------------64. RANCANG BANGUN SIRKUIT PENGHASIL SINYAL CHAOS SERTA APLIKASINYA DALAM SISTEM KEAMANAN KOMUNIKASI Mada Sanjaya WS, Jurusan Fisika, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati, Bandung, dan Jurusan Matematika, Fakultas Sains dan Teknologi, Universiti Malaysia Terengganu, Kuala Terengganu, Malaysia; Dian Syah Maulana, Jurusan Fisika, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati, Bandung;
ix
215-217
218-221
222-224
225-228
229-233
234-237
238-239
240-241
242-243
244-247
248-250
251-254
x
65.
66.
67.
68.
69.
70.
71.
Daftar Isi Mustafa Mamat, Zabidin Salleh, Jurusan Matematika, Fakultas Sains dan Teknologi, Universiti Malaysia Terengganu, Kuala Terengganu, MALAYSIA------------------------------------------------APLIKASI PLATFORM KOMPUTASI SOFTWARE-DEFINED RADIO (SDR) UNTUK DIGITAL SPECTRUM ANALIZER Eko Marpanaji, Kadarisman Tejo Yuwono, Adi Dewanto, Pendidikan Teknik Elektronika Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta, Karangmalang, Yogyakarta-----------------------PERANCANGAN POMPA GRAVITASI BERBASIS METODE RUNGE-KUTTA Jamrud Aminuddin, Aris Haryadi, dan Sunardi, Program Studi Fisika, Fakultas Sains dan Teknik Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto ---------------------------------------------------APLIKASI JARINGAN SARAF TIRUAN (ARTIFICIAL NEURAL NETWORK) PADA PENGENALAN POLA TULISAN Alvama Pattiserlihun, Andreas Setiawan, Ferdy S. Rondonuwu, Program Studi Fisika, Fakultas Sains dan Matematika, Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga-----------------------------------APLIKASI TRANSFORMASI HARTLEY PADA ANALISA KONTINUASI DATA GRAVITASI DAN GEOMAGNET Syamsu Rosid dan Benny Irawan, Departemen Fisika, FMIPA Universitas Indonesia, Kampus Depok-----------------------------------------------------------------------------------------------------------ANALISIS PELEMAHAN DAYA SINYAL PADA LARGE SCALE FADING DENGAN METODE LEE Kartika Sari, Sunardi, Prodi Fisika, Jurusan MIPA, FST-Unsoed, Purwokerto--------------------SINTESIS DAN MIKROSTUKTUR NANOPARTIKEL CERIUM OXIDE Ida Nursanti, Arik Aina S.N, Zaenul Muhlisin, Heri Sutanto dan Iis Nurhasanah, Laboratorium Fisika Material, Jurusan Fisika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Diponegoro, Semarang --------------------------------------------------------------------------------------PROFIL INDEK BIAS OLI MESRAN DAN OLI TOP-1 TERHADAP VARIASI JARAK TEMPUH Alex Nurwidiyanto dan Moh. Toifur, Program Magister Pendidikan Fisika Universitas Ahmad Dahlan, Kampus II, Yogyakarta -----------------------------------------------------------------------------
255-259
260-265
266-268
269-272
273-276
277-279
280-284
285-287
Prosiding Pertemuan Ilmiah XXV HFI Jateng & DIY
269
Aplikasi Jaringan Saraf Tiruan (Artificial Neural Network) pada Pengenalan Pola Tulisan Alvama Pattiserlihun, Andreas Setiawan, Ferdy S. Rondonuwu Program Studi Fisika, Fakultas Sains dan Matematika, Universitas Kristen Satya Wacana Jl. Diponegoro No. 52 – 60 Salatiga 50711, Jawa Tengah –Indonesia, telp (0298) 321212 e-mail :
[email protected]
Abstrak – Jaringan saraf tiruan (JST) merupakan pemroses informasi yang meniru jaringan saraf biologis pada manusia. Karena kelebihan inilah, JST dapat dipakai untuk mengenali pola tertentu, misalnya pola tulisan (huruf). JST yang dipakai adalah pemrograman perceptron. Pola tulisan, dalam hal ini pola huruf yang dikenali oleh pemrograman perceptron adalah pola huruf “A” dengan dibandingkan dengan pola huruf lain, yakni pola huruf “B” dan “C”. Pemrogramannya dimulai dengan membuat pola huruf “A”, “B” dan “C”, kemudian memasukkan vektor masukan dan target (t) yang diinginkan. Setelah itu membentuk jaringan, menghitung keluaran perceptron (a), kemudian melatihnya guna mendapatkan bobot (w) dan bias (b) yang diinginkan. Sehingga dapat membandingkan output jaringan yang diperoleh dengan target yang sudah ditentukan. Dari pemrograman ini didapatkan bahwa pola huruf “A” dapat dikenali hanya dalam 2 epoch, dengan nilai bobot (w) dan nilai bias (b) tertentu. Di mana keluaran pemrograman perceptron (a) sama dengan target (t) yang diinginkan. Pemrograman perceptron untuk pengenalan pola huruf “A” ini, dapat diimplementasikan juga pada pengenalan huruf yang lain. Kata kunci : jaringan saraf tiruan, pola tulisan, huruf.
I. PENDAHULUAN Salah satu alat bantu yang dipakai oleh penyandang tunanetra untuk membaca adalah dengan menggunakan huruf braille. Ketika menggunakan huruf braille, penyandang tunanetra harus menyentuh huruf yang dibaca dengan menggunakan tangan, mengenali huruf yang dipegang, setelah itu merangkai huruf-huruf berikutnya menjadi sebuah kata lalu menjadi kalimat dan seterusnya. Namun jika menggunakan cara ini, maka penyandang tunanetra yang ingin membaca harus menunggu cetakan khusus huruf braille. Agar penyandang tunanetra juga dapat membaca buku selain cetakan huruf braille, maka dibutuhkan suatu pengembangan, misalnya menggunakan alat yang langsung dapat mengenali pola tulisan dan memberitahukan huruf, kata, atau kalimat untuk penyandang tunanetra tersebut. Alat tersebut dapat dibuat dengan menggunakan suatu program untuk mengenali pola tulisan dan dihubungkan dengan program yang memproses tulisan menjadi bentuk besaran fisis lain. Pada penelitian ini, penulis hanya akan membuat program untuk mengenali pola tulisan, khususnya pengenalan pola huruf. Untuk mengenali pola tulisan, salah satu metode yang dapat dipakai adalah dengan menggunakan jaringan saraf tiruan (Artificial Neural Network). Jaringan saraf tiruan merupakan suatu sistem yang bertugas untuk memproses data dengan meniru jaringan saraf biologis. Sehingga sampel tulisan yang dijadikan sebagai input dapat dikenali oleh komputer seperti otak yang memproses informasi dan kemudian mengenali pola tulisan yang dilihat oleh mata. Karena kelebihan inilah, jaringan saraf tiruan merupakan metode yang tepat untuk mengenali pola tulisan. Selain kelebihan-kelebihan di atas, jaringan saraf tiruan juga memiliki kemampuan untuk belajar dan sifat toleransi kesalahan (fault tolerance) [1].
Sejarah perkembangan jaringan saraf tiruan telah dimulai pada tahun 1940 dengan mengasosiasikan cara kerja otak manusia dengan logika numerik yang diadaptasi peralatan komputer[2]. Sederhananya, jaringan saraf tiruan (JST) adalah sistem pemroses informasi yang memiliki karakteristik mirip dengan jaringan saraf biologi. Di mana jaringan saraf tiruan menyerupai otak manusia dalam mendapatkan pengetahuan yaitu dengan proses learning (belajar) dan menyimpan pengetahuan yang didapat di dalam kekuatan koneksi antarneuron [3]. Hal tersebut membuat JST mampu mengenali kegiatan dengan berbasis pada data. Data akan dipelajari oleh JST sehingga memiliki kemampuan untuk memberi keputusan terhadap data yang belum dipelajari [4]. JST ditentukan oleh 3 hal, yakni: pola hubungan antarneuron (arsitektur jaringan), metode untuk menentukan bobot penghubung (metode training / learning / algoritma) dan fungsi aktivasi [5]. Struktur jaringan saraf tiruan dapat dilihat pada Gambar 1. Neuron Y menerima input dari neuron x1, x2 dan x3 dengan bobot hubungan masing-masing adalah w1, w2 dan w3. Kemudian ketiga impuls neuron yang ada dijumlahkan, sehingga dapat ditulis: net = x1w1 + x2w2 + x3w3 (1) Besarnya impuls yang diterima oleh Y mengikuti fungsi aktivasi y = f(net). Apabila nilai aktivasi cukup kuat, maka sinyal akan diteruskan. Nilai fungsi aktivasi (keluaran model jaringan) juga dapat dipakai sebagai dasar untuk merubah bobot [5].
II. DASAR TEORI A. Jaringan Saraf Tiruan (Artificial Neural Network) Gambar. 1. Diagram jaringan saraf tiruan.
ISSN 0853-0823
270
Prosiding Pertemuan Ilmiah XXV HFI Jateng & DIY
B. Model Jaringan Perceptron Jaringan perceptron terdiri dari beberapa unit masukan (ditambah sebuah bias) dan memiliki sebuah unit keluaran seperti pada Gambar 2. Hanya saja fungsi aktivasi bukan merupakan fungsi biner (bipolar), tetapi memiliki kemungkinan nilai -1, 0, atau 1. Perbaiki bobot pola yang mengandung kesalahan (y ≠ t) menurut persamaan : (4) wi(baru)=wi(lama)+∆w(i=1,...,n) dengan ∆ w = α t xi b(baru)=b(lama)+∆b (5) dengan ∆ b = α t [5] III. METODE Pertama-tama, pola huruf “A”,”B” dan “C” dibuat, seperti pada Gambar 3(a) [5]. Setelah itu vektor masukan (pola tulisan yang digunakan) dan target (t) yang diinginkan dibentuk, dengan bobot (w) awal yang dibuat random serta bias (b) awal = 1. Lalu setiap titik pada Gambar 3(a), diambil sebagai komponen vektor. Setiap vektor masukan (pola 1 sampai 6) mempunyai (9x7) = 63 komponen. Kemudian kepada titik dalam pola yang bertanda “ . ” diberikan nilai (-1) dan nilai (1) diberikan kepada tiap titik dalam pola yang bertanda “#”, seperti terlihat pada Gambar 3(b). Pola-pola huruf tersebut harus dibaca dari kiri ke kanan, dimulai dari baris yang paling atas.
Gambar 2. Arsitektur jaringan perceptron.
Untuk suatu harga threshold θ yang ditentukan :
Secara geometris, fungsi aktivasi membentuk 2 garis sekaligus, masing-masing dengan persamaan : w1x1 + w2x2 + . . .+ wnxn + b = θ
(2)
w1x1 + w2x2 + . . .+ wnxn + b = -θ [5]
(3)
Pada penelitian ini, default sistem yang dipakai adalah sebagai berikut : masukan dan target yang dipakai berbentuk bebas (tidak harus biner/bipolar), threshold yang dipakai adalah 0, fungsi aktivasi memiliki output biner : (a)
dan tidak menggunakan laju pemahaman. Bobot diubah berdasarkan error yang terbentuk dari selisih antara target yang diinginkan dengan keluaran jaringan (f(net)). Perubahan bobot bukan merupakan hasil kali antara target dengan masukan [5]. C. Pelatihan Perceptron Misalkan : s adalah vektor masukan dan t adalah target keluaran, α adalah laju pemahaman (learning rate) yang ditentukan, θ adalah threshold yang ditentukan; maka algoritma pelatihan perceptron adalah sebagai berikut : Inisialisasi semua bobot (w) dan bias (b). Tentukan laju pemahaman (=α). Untuk penyederhanaan, biasanya α diberi nilai = 1. Selama ada elemen vektor masukan yang respon unit keluarannya tidak sama dengan target, lakukan: Set aktivasi unit masukan xi = si (i = 1, ..., n). Hitung respon unit keluaran : net = b.
(b) Gambar 3. (a) Pola huruf “A”,B” dan “C”, (b) Vektor masukan.
ISSN 0853-0823
Prosiding Pertemuan Ilmiah XXV HFI Jateng & DIY
271
Pada penelitian ini, program yang dibuat hanya akan mengenali pola huruf “A”. Target akan bernilai = 0 jika pola masukan menyerupai huruf “A”. Jika tidak menyerupai huruf “A” maka target bernilai = 1. Pola yang menyerupai huruf “A” ada pada pola 1 dan pola 4. Pemrograman perceptron ini memiliki 6 pola masukan dan 6 target (t) seperti tampak pada Tabel I.
• •
Nilai bias yang didapatkan = 2. a (keluaran yang dihasilkan oleh jaringan) a =[0 1 1 0 1 e (error) e=0
1]
TABEL I. POLA MASUKAN DAN TARGET Pola Target masukan (t) Pola 1 0 Pola 2 1 Pola 3 1 Pola 4 0 Pola 5 1 Pola 6 1
Setelah itu, pemodelan jaringan perceptron dibentuk dan keluaran dari jaringan perceptron (a) yang dibuat pun harus TABEL 2. BERBAGAI NILAI BOBOR (w).
w1 = 1,8147 w2 = 1,9058 w3 = 1,1270 w4 = 1,9134 w5 = 3,6324 w6 = 1,0975 w7 = -0,7215 w8 = -0,4531 w9 = 3,9575 w10 = -0,0351 w11 = -2,8424 w12 = -0,0294 w13 = 1,9572 w14 = 1,4854 w15 = 1,8003 w16 = 1,1419 w17 = -0,5782 w18 = -2,0843 w19 = -0,2078 w20 = -0,0405 w21 = 3,6557
w22 = 1,0357 w23 = 1,8491 w24 = -2,0660 w25 = -0,3213 w26 = -2,2423 w27 = -0,2569 w28 = 1,3922 w29 = 1,6555 w30 = 1,1712 w31 = -0,2940 w32 = 1,0318 w33 = -0,7231 w34 = 1,0462 w35 = -0,9029 w36 = 1,8235 w37 = -0,3052 w38 = -2,6829 w39 = -2,0498 w40 = -2,9656 w41 = -2,5613 w42 = 1,3816
w43 = 1,7655 w44 = -0,2048 w45 = -0,8131 w46 = -0,5102 w47 = -0,5544 w48 = -2,3537 w49 = 3,7094 w50 = -0,2453 w51 = 1,2760 w52 = -0,3203 w53 = -0,3449 w54 = -0,8374 w55 = -0,8810 w56 = 1,4984 w57 = -0,0403 w58 = -0,6596 w59 = 1,5853 w60 = 3,2238 w61 = 1,7513 w62 = -0,7449 w63 = -2,4940
dihitung. Guna mendapatkan bobot (w) dan bias (b) yang diinginkan, program perceptron harus dilatih. Setelah mendapatkan bobot (w) dan bias (b) yang diinginkan, output yang diperoleh dari pemrograman perceptron (a) dibandingkan dengan target (t) yang sudah ditentukan. IV. HASIL DAN PEMBAHASAN Pemrograman dilakukan dengan menggunakan jaringan saraf tiruan (JST). Di mana jaringan saraf tiruan merupakan pemrograman yang meniru jaringan saraf biologis pada manusia. Pemrograman JST ini menggunakan pemrograman perceptron, di mana diperoleh hasil seperti pada Gambar 4. Dari pemrograman yang dilakukan, juga didapatkan beberapa data, yakni : • Bobot (w) Bobot-bobot yang diperoleh dapat dilihat pada Tabel II. • Bias (b)
(a)
Gambar 4. (a) Informasi tentang output dari pemrograman menggunakan jaringan perceptron, (b) Grafik performance (Grafik mean absolute error terhadap epoch).
Dari Gambar. 4 dapat dilihat bahwa iterasi dilakukan hanya dalam 2 epoch. Di mana epoch 2 memiliki nilai mean absolute error (mae) = 0. Hal ini berarti bahwa semua pola yang diberikan telah dikenali. Keluaran yang dihasilkan oleh jaringan saraf tiruan (perceptron) a = [ 0 1 1 0 1 1]. Jika dibandingkan dengan target (t) yang diinginkan, t = [0 1 1 0 1 1], maka dapat dilihat bahwa keluaran jaringan perceptron (a) yang dibuat memiliki nilai yang sama dengan target (t) yang diinginkan. Nilai bobot (w) dan nilai bias (b) pada keadaan optimal (keadaan pada saat semua pola dikenali) adalah seperti pada Tabel II. dan nilai bias (b) = 2.
ISSN 0853-0823
272
Prosiding Pertemuan Ilmiah XXV HFI Jateng & DIY
Dari data-data di atas, kita dapat melihat bahwa pola 1 dan pola 4 yang merupakan pola huruf “A” dapat dikenali dengan benar, menggunakan pemrograman perceptron. Dan pola huruf “B” dan “C” dikenali sebagai bukan huruf “A”. Ini mengindikasikan bahwa jika pola masukan adalah hurufhuruf yang lain selain huruf “A” maka huruf-huruf tersebut kemungkinan akan dikenali sebagai bukan huruf “A”. Sehingga hal yang sama juga dapat kita implementasikan pada huruf-huruf yang lain, guna mengenali pola huruf yang diinginkan. V. KESIMPULAN Pola pengenalan tulisan, khususnya pola huruf dapat dikenali dengan menggunakan jaringan saraf tiruan, khususnya pemrograman perceptron. Dari hasil analisa dengan menggunakan pemrograman perceptron, pola huruf “A” dapat dikenali hanya dalam 2 epoch, dengan nilai bobot (w) dan nilai bias (b) tertentu. Di mana keluaran pemrograman perceptron (a) sama dengan target (t) yang diinginkan.
Pemrograman perceptron untuk pengenalan pola huruf “A” ini, dapat diimplementasikan juga pada pengenalan huruf yang lain. PUSTAKA [1] [2] [3]
[4]
[5]
Nugroho, Fx. Henry. Pengenalan Wajah dengan Jaringan Saraf Tiruan Backpropogation.Yogyakarta: 2005. hal 1. Muis, Saludin. Teknik Jaringan Saraf Tiruan. Yogyakarta : 2006 Islam, M.J, dkk. Neural Network Based Handwritten Digits Recognition- An Experiment and Analysis. University of Windsor, Canada: 2009. hal 2. Luthfie, Syafiie Nur. Implementasi Jaringan Saraf Tiruan Backpropagation Pada Aplikasi Pengenalan Wajah Dengan Jarak Yang Berbeda Menggunakan MATLAB 7.0. Universitas Gunadarma, Depok: 2007. hal 1. Siang, Jong Jek. Jaringan Saraf Tiruan dan Pemrogramannya Menggunakan MATLAB. Yogyakarta: 2005.
ISSN 0853-0823