Oleh:

Oleh:

www.Sportofit.com

Smith Machine

Copyright @ Sportofit.com All Rights Reserved

Memilih Smith Machine bukanlah suatu pekerjaan yang mudah, apalagi jika anda belum mengerti benar mengenai peralatan ini. Secara awam Smith Machine terlihat seperti Bench Press, dimana terdapat pondasi tiang yang berfungsi untuk memastikan agar pemakainya merasa aman dan nyaman. Apabila anda salah dalam memilih maka pemakaian Smith Machine justru akan terasa lebih tidak nyaman daripada Bench Press. Contoh Smith yang tidak nyaman digunakan adalah apabila berada dalam kondisi: tidak dapat bergerak naik turun dengan lancar, konstruksi tidak kokoh sehingga goyang saat dipakai, as cepat mengelupas karena seringnya terjadi gesekan, atau teflonnya aus serta tidak adanya pengaman sehingga memungkinkan kita kejatuhan beban dan stick saat berlatih. Secara rinci bagian-bagain yang harus diteliti sebelum membeli Smith Machine adalah sebagai berikut:

1. Stopper Untuk keamanan, pastikan Smith Machine anda dilengkapi dengan pengaman / stopper! Stopper berfungsi sebagai pengaman apabila anda melepaskan beban, mengalami kram, atau terjadi sesuatu saat pemakaian sehingga tidak sempat meletakkan stick pada knop yang ada. Bisa dibayangkan jika tidak ada stopper… beban yang begitu berat, bisa saja tiba-tiba menimpa anda.

2. Tiang Terbuat Dari Stainless Steel Tiang Smith Machine akan dilewati oleh “stick barbell” yang seharinya bisa mencapai ratusan bahkan ribuan kali. Agar tidak mudah aus, tiang Smith Machine sebaiknya terbuat dari bahan stainless, karena stainless tidak akan rusak ataupun aus akibat gesekan. Bahkan apabila semakin lama digunakan justru akan membuatnya semakin halus. Berbeda dengan “krom”, yang akan mengelupas jika kualitasnya kurang bagus. Bagi beberapa orang yang masih awam dalam membedakan stainless ataupun Copyright @ Sportofit.com All Rights Reserved

“krom”, maka anda dapat melakukan tes ringan dengan menempelkan magnet. Jika magnet tersebut menempel berarti bahannya bukan dari stainless.

3. Pastikan Bagian Yang Selalu Bergerak Naik Turun Dilengkapi Dengan “Bearing” Hal ini bertujuan agar saat gerakan naik turun, tidak terjadi hambatan. Jika terasa ada hambatan yang berat, maka itu memang berasal dari beban. Ada sebagian orang yang mungkin mengatakan bahwa Bench Press lebih nyaman daripada Smith Machine. Jika hal ini terjadi maka kemungkinan besar, orang tersebut tidak menggunakan Smith Machine yang dilengkapi dengan “bearing”.

4. “Counter Balance” Untuk mendapatkan pemakaian yang nyaman dan perhitungan beban yang mudah dan akurat, maka anda harus memastikan bahwa peralatan tersebut menggunakan “counter balance”. Anda tentu sering melihat orang mengangkat Smith Machine dengan mengukur beberapa jengkal dari pinggir. Ada juga yang menghitung melalui gelang ke berapa harus memegang sticknya. Jika hal ini tidak dilakukan, maka dapat dipastikan bahwa “stick barbell” akan naik sebelah / tidak seimbang. Hal itu terjadi bukan karena sticknya yang bengkok karena terjatuh, tetapi karena memang tidak ada penyeimbangnya. “Counter balance” berfungsi untuk membuat berat stick barbell menjadi nol, sehingga total dari berat beban yang diangkat adalah beban yang hanya menggantung pada stick… membuat pemakaian nyaman dan perhitungan beban yang mudah dan akurat. Dengan adanya “counter balance”, baik wanita maupun remaja akan dengan mudah memainkan Smith Machine sesuai dengan kemampuannya. Inilah yang dapat dikatakan sebagai “standard international”, karena semua kalangan dapat menggunakan alat ini dengan mudah dan nyaman. Copyright @ Sportofit.com All Rights Reserved

5. Selubung “Stick Olympic” Terlapisi Karet Pada sebagian produk Smith Machine, kita diwajibkan untuk menggunakan “collar ulir” setelah memasang beban guna mengencangkannya agar tidak terjatuh. Ada juga yang menggunakan “collar jepit”. Kedua hal ini memang sangat merepotkan dan menyita waktu. Namun, apabila kita memilih produk Smith Machine yang ujung “stick olympic”-nya dilapisi karet maka kita tidak perlu memasang apapun setelah memasukkan beban ke dalam stick. Hal ini dikarenakan karet bersifat sensitif terhadap gerakan atau gesekan. Sedikit saja gerakan yang mengenai karet, akan membuatnya menempel lebih keras sehingga beban tidak akan terjatuh.

6. “Jok” Atau Sarung Bangku Pastikan bahwa “jok” atau sarung bangku memiliki ukuran lebar sesuai standard (tidak sempit seperti produksi lokal) sehingga nyaman dipakai. Terbuat dari bahan berkualitas bagus, yang dapat dilihat dari struktur yang terasa halus dan


dingin saat dipegang serta dilengkapi dengan sarung luar… mudah dibersihkan dan diperbaiki bila terjadi kerusakan.

7. Pertimbangan “Estetika” Smith Machine akan terlihat lebih indah jika dilengkapi dengan beberapa “aksen” lengkungan. Untuk membuat lengkungan yang indah tanpa cacat atau “penyok”, memang dibutuhkan teknologi tinggi dan biaya yang tidak sedikit. Inilah yang menyebabkan Smith Machine digolongkan sebagai sebuah barang “high class” atau mewah. Selain untuk mendapatkan manfaat kebugaran, membeli peralatan fitness juga dapat dilakukan karena hobi. Oleh karena itu, anda perlu mempertimbangkan selain kenyamanan dalam pemakaian, juga bentuk yang indah. Dengan begitu, peralatan yang dibeli akan dapat memberikan fungsi ganda, yaitu fungsi dalam memberikan kenyamanan saat pemakaian dan juga fungsi “estetika” atau keindahan yang membuat anda merasa tidak pernah bosan dalam memandangnya.

8. Bangku Pastikan bahwa bangku Smith Machine memiliki konstruksi yang kokoh dan tidak goyah, karena berfungsi untuk menopang beban tubuh beserta beban yang diangkat! Pilihlah Smith Machine yang memiliki bangku dengan konstruksi tiang berganda!

9. Cat Pastikan bahwa peralatan tersebut menggunakan teknik pengecatan “powder coating” yaitu suatu proses pengecatan yang melalui pemanasan bersuhu 200°C! Perhatikan atau coba “ketuk pelan” dengan menggunakan ujung jari! Apabila terdengar bunyi yang nyaring berarti peralatan tersebut dari besi yang baik,


namun sebaliknya… apabila terdengar bunyi yang lirih atau seperti teredam, berarti peralatan tersebut terlapisi oleh dempulan yang tebal. Alat fitness berbeda dengan mobil yang dengan mudahnya dapat keluar masuk bengkel bila terjadi sesuatu. Alat fitness yang seringkali mengalami benturan, justru susah dimasukkan ke dalam bengkel. Jadi harus dipastikan bahwa catnya bagus dan tidak menggunakan dempul tebal karena akan mudah pecah! Tidak ada titik-titik merah “bibit karatan” di sekitar sambungan karena ini merupakan ciri khas dari teknik pengecatan model as kecil, bukan pipa. Apabila teknik ini digunakan, maka dapat dipastikan bahwa peralatan akan lebih cepat berkarat dan menguning.


Lat Pull Down dan Rowing Memilih katrol biasanya lebih mudah dilakukan daripada memilih Smith Machine. Adapun beberapa hal yang dapat dipertimbangkan adalah sebagai berikut: 1. Ukuran besi as beban minimal 1 dim karena posisi katrolnya tinggi. Jika besi as beban kecil, maka pada saat katrol digunakan pasti akan goyang, atau bergetar, terutama pada angkatan dibawah 50 kg.

2. Pastikan kerangka besi berbentuk kotak dengan ukuran standard (6 cm X 6 cm dan ketebalan 2,8 mm)! 3. Beban berukuran standard: 250 lbs. 4. Selubung beban kotak dibuat khusus untuk pergesekan dengan besi, sehingga kualitasnya pasti bagus. Jadi bukan menggunakan paralon yang sebenarnya hanya kuat untuk menahan aliran air.

5. Penahan kaki atau paha bisa diatur naik turun dan dilengkapi dengan pengeras,


sehingga pada saat pengangkatan beban berat, penahan kaki tidak menjadi goyang. 6. Bangku, cat, jok, dan sling berukuran standard sesuai uraian diatas. 7. Estetika. Faktor ini tidak bisa diabaikan karena alat dipandang setiap hari. Jika alat sedap dipandang maka bukan hanya akan menjadi sebuah alat, tetapi juga sebagai benda koleksi yang pantas dibanggakan.


Butterfly Butterfly merupakan salah satu alat fitness yang dianggap vital dalam dunia fitness. Beberapa peralatan seperti Smith Machine, Leg Press, dan Butterfly dapat dijadikan tolak ukur bagi kemampuan seseorang dalam membuat alat fitness, karena pembuatan ketiga alat ini memang relatif lebih rumit bila dibandingkan dengan yang lain. Beberapa hal yang perlu anda pertimbangkan dalam memilih Butterfly adalah sebagai berikut: 1. Ukuran besi as beban minimal 1 dim. Jika besi as beban kecil, maka pada saat Butterfly digunakan pasti akan goyang atau bergetar, membuat tidak nyaman. 2. Pastikan kerangka besi berbentuk kotak dengan ukuran standard (6 X 6 cm dan ketebalan 2,8 mm)! 3. Beban berukuran standard: 210 lbs. 4. Selubung beban kotak dibuat khusus untuk pergesekan dengan besi, sehingga kualitasnya pasti bagus. Jadi bukan menggunakan paralon yang sebenarnya hanya kuat untuk menahan aliran air. 5. Pastikan dapat dimainkan secara Pectoral Fly dan melebar, sehingga tidak hanya bermain secara sempit!


6. Pastikan posisi jauh dekatnya tiang Butterfly dapat diatur!

7. Beban harus dilengkapi dengan penutup demi keamanan. 8. Bangku, cat, jok, dan sling berukuran standard sesuai uraian diatas. 9. Sandaran dapat diatur maju dan mundur.


10. Tempat duduk dapat diatur naik turun dan dilengkapi dengan pengeras.

11. Estetika. Faktor ini tidak bisa diabaikan karena alat dipandang setiap hari. Jika alat sedap dipandang maka bukan hanya akan menjadi sebuah alat, tetapi juga sebagai benda koleksi yang pantas dibanggakan.


Cabel Crossover Secara prinsip memilih Cabel Crossover memang tidak sesulit memilih alat lainnya, namun saya ingin tetap mengingatkan berulang-ulang agar anda tidak salah dalam memilih. Berikut saya sampaikan beberapa hal yang perlu dipertimbangkan dalam memilih Cabel Crossover:

1. Sling berwarna hitam import. 2. Tiang beban memiliki ukuran minimum 1 dim. 3. Kerangka kotak berukuran standard (6 cm X 6 cm dan ketebalan 2,8 mm). 4. Beban dilengkapi dengan penutup. 5. Beban berukuran standard: 2 X 190 lbs. 6. Dilengkapi dengan pijakan kaki untuk Chin Up, dan Chin Up 2 posisi serta memiliki bentuk yang indah.


Leg Press

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan jika anda memilih Leg Press... agar alat tersebut benar-benar berfungsi sebagaimana mestinya serta membuat nyaman siapa saja yang memakainya. Hal-hal yang perlu diperhatikan adalah sebagai berikut:

1. Kokoh Dan Indah Leg Press adalah alat yang paling banyak orang bisa mengangkat beban sangat berat, karena yang menggerakkan adalah kedua kaki bersamaan... otot kaki sendiri adalah kelompok otot kita yang paling besar dan paling kuat. Jari carilah Leg Press dengan konstruksi yang kokoh namun tidak kaku atau indah dipandang... usahakan bisa ditaruh beban sampai 200 Kg.

2. Tempat Beban Terlapisi Karet Tempat beban dilapisi karet sehingga aman bagi si pemakai maupun orang sekitarnya, karena dengan dilapisi karet beban tidak akan mudah jatuh dan memberikan rasa aman bagi pemakai.


3. Pegangan Dan Jarak Sering perempuan atau orang gemuk malas memakai Leg Press, padahal Leg Press sangat banyak membakar kalori, menghancurkan lemak yang banyak berada di paha, dan pembentuk otot kaki yang cepat. Mereka malas dikarenakan 2 hal: Yang pertama adalah kesulitan untuk masuk posisi memakai Leg Press kalau tidak ada pegangannya, bisa terpeleset menyebabkan cidera.


Yang kedua adalah jarak yang terlalu dekat atau sempit antara beban dan pemakai, menyebabkan pemakai khawatir akan terjepit saat mengakhiri latihan, atau ketika tidak kuat menahan beban. Jadi ingat, carilah Leg Press yang mempunyai jarak cukup lebar antara beban dan pemakai.

4. Tempat Duduk Yang Bisa Diatur Hanya beberapa produsen alat fitness yang mempertimbangkan agar tempat duduk bisa diatur. Padahal fungsi ini amat sangat vital... karena membuat nyaman pemakai serta menjadikan jarak antara beban dan pemakai bisa diatur dari sandarannya. Pengaturan sandaran menggunakan “knop” yang sederhana serta pergerakan engsel menggunakan “bearing duduk”, sehingga dengan mudah seorang wanita pun bisa memindahkan posisinya.

5. Roda Ini adalah kunci dari sebuah Leg Press yang nyaman atau tidak, nyendat atau tidak, cepat aus atau tidak dalam jangka waktu yang lama... yaitu pemakaian roda diantara “as” nya, yang menjadikan gerakan sangat lancar dan nyaman. Sangat berbeda apabila hanya memakai slubung teflon... jangka tidak lama, bisa aus ataupun lepas. Jadi jaminan Leg Press enak dipakai adalah menggunakan roda ini.



Bench Press Incline, Decline, dan Flat Secara umum bentuk Bench Press terlihat cukup sederhana. Bagian terpentingnya hanya terdiri atas tiang dan knop untuk stick dan bangku. Inilah yang kemudian menyebabkan orang jarang mau membeli Bench Press dengan harga mahal. Dari segi bentuk Bench Press memang mudah dibuat dan ditiru oleh para pembuat peralatan fitness amatir. Bahkan tidak jarang pula ada yang nekat membuatnya dari kayu. Saya pribadi merasa sangat ngeri jika harus melihat kenyataan ini. Bayangkan saja, untuk mengangkat beban yang begitu berat, anda menggunakan produk kayu yang asal jadi. Pasti sangat mengerikan dan keselamatan anda terabaikan. Coba anda bandingkan dengan Bench Press yang memiliki model tiang dobel dan kekar!

Mungkin anda dapat merasa nyaman dan aman kalau hanya melihat bentuknya. Namun setelah itu, anda wajib mencobanya! Jangan sampai anda membeli barang yang pemakaiannya tidak nyaman! Dalam mencoba Bench Press, kadangkala seseorang hanya memegang sticknya saja. Hal ini tidak betul karena dengan beban yang ringan, posisi salahpun tidak akan menjadi masalah. Saat mencoba peralatan tersebut, sebaiknya anda menggunakan beban dan kalau bisa jangan yang ringan! Baru anda bisa merasakan apakah alat tersebut benarbenar aman dan nyaman saat digunakan atau tidak.


Leg Curl dan Leg Extention


Leg Curl dan Leg Extention biasanya dikemas dalam satu paket peralatan yang disebut sebagai “2 in 1 Packet”. Yang terpisah hanya bangku yang bisa digerakkan naik turun. Tapi tunggu, jangan sampai anda mengambil langkah yang salah! Terkadang melakukan penghematan dengan menggabungkan kedua alat tersebut justru menyebabkan ketidaknyamanan dalam pemakaian. Bila dilihat dari segi kontruksi, anda tidak akan menemukan titik temu yang sesuai antara bangku depan dan belakang. Selalu terjadi tumpang tindih di antara keduanya, jika posisi Leg Curl nyaman maka posisi Leg Extention yang tidak dan begitupun sebaliknya. Jika anda tidak percaya, Anda bisa membuktikannya sendiri! Kekuatan Leg Extention yang lebih besar daripada Leg Curl juga dapat menjadi permasalahan yang lain, sehingga harus ada sandaran serta pegangan. Padahal ini tidak mungkin bisa diberikan pada alat gabungan. Selain itu posisi kaki juga tidak dapat diatur dengan baik. Jadi intinya jangan sampai membeli Leg Curl dan Extention yang digabungkan menjadi satu, pasti tanggung! Hal ini juga berlaku pada peralatan “Strength” lainnya, tinggal dicoba saja pemakaiannya. Yang terpenting anda harus memastikan adanya standardisasi: besi berukuran 6 cm X 6 cm, cat Powder Coating, beban kotak dalamnya menggunakan plastik khusus beban (bukan paralon), tiang beban berukuran besar, beban dilengkapi penutup, jok nyaman, dan lain-lain seperti ulasan diatas.


Sepeda Statis

Pemilihan sepeda statis lebih mudah dilakukan daripada memilih Treadmill. Carilah sepeda yang menggunakan monitor standard: dapat melihat jarak, waktu, kalori, kecepatan, dan detak jantung! Nyaman tidaknya sebuah sepeda dapat dilihat dari Fly Wheel-nya. Semakin besar / berat roda besinya maka semakin nyaman pula pemakaiannya. Usahakan pula agar anda mendapatkan sepeda dengan sadel yang dapat diatur naik-turun maupun maju-mundur!


Crosstrainer

Prinsip pemilihan Crostrainer sama persis dengan sepeda. Hanya saja Crosstrainer memiliki kepekaan yang lebih tinggi. Jika roda besi terlalu kecil maka penggunaannya pasti terasa sangat tidak nyaman karena pengaruh keseimbangannya terhadap tubuh kita. Jelas berbeda dengan sepeda yang hanya bergerak pada bagian kakinya saja.


Treadmill Jika aerobik dianggap sebagai pilihan latihan nomor satu, maka Treadmill menjadi pilihan alat fitness yang pertama. Demikian favoritnya sehingga dapat membuat anda rela mengantri untuk menggunakan Treadmill ini pada Peak Hour suatu Fitness Center. Demikian populernya Treadmill, membuat kebanyakan pusat kebugaran lebih suka berinvestasi dengan menambah lebih banyak Treadmill ketimbang membeli peralatan yang baru. Sebuah penelitian kesehatan kardiovaskular yang menggunakan alat fitness Treadmill dilakukan selama 15 tahun terhadap 4400 orang laki-laki dan wanita, usia 18-30 tahun di Universitas Northwestern. Hasil penelitian tersebut mengelompokkan subjek ke dalam 3 tingkatan kesehatan yaitu tinggi, sedang, dan rendah. Mereka yang tergolong dalam kesehatan rendah beresiko 3-6 kali terkena DIABETES dan PENYAKIT KARDIOVASKULAR lainnya. Pimpinan penelitian, M. Carnethon Ph. D. menyarankan: “Jika anda tidak rutin berolahraga, maka sebaiknya anda meluangkan waktu setiap harinya minimal 30 menit untuk melakukan aktivitas sedang. Dengan upaya ini, setidaknya kekebalan tubuh akan terjaga sehingga anda terhindar dari penyakit”. Menurut American Medical Association, sampai saat ini Treadmill masih menjadi alat fitness nomor satu untuk menjaga kesehatan tubuh dan jantung. Latihan dengan menggunakan alat fitness Treadmill dapat MEMBAKAR LEBIH BANYAK KALORI bila dibandingkan dengan alat lainnya.

Sebagai perbandingan, anda dapat melihat jumlah kalori yang dapat dibakar dengan latihan menggunakan beberapa peralatan fitness berikut: Jenis Peralatan Fitness

Jumlah Kalori Yang Terbakar

Treadmill 865 - 705 kalori per jam Stair Machine 746 - 637 kalori per jam Rowing Machine 739 - 606 kalori per jam Sepeda Stasioner 604 - 556 kalori per jam _____________________________________________________________________

Jangan langsung percaya pada beberapa alat kardio karena ternyata tidak selalu menampilkan jumlah kalori yang sebenarnya terbakar!! Dengan maksud menambah motivasi anda dalam berlatih… maka kami ingin menyampaikan bahwa jumlah kalori terbakar yang tertera kadang 20% - 30% lebih besar dibandingkan yang sebenarnya. Bila anda menginginkan alat kardio yang lebih Copyright @ Sportofit.com All Rights Reserved

akurat, pilihlah Treadmill dari distributor alat fitness! Penghitungan kalori pada alat ini jauh lebih akurat dan sudah banyak dibuktikan oleh berbagai penelitian medik. Treadmill bermotor dari distributor alat olahraga merupakan satu-satunya pilihan yang paling baik. Carilah Treadmill dari distributor Treadmill Electric yang memiliki motor dengan kapasitas minimal 2 tenaga kuda! Memeriksa permukaan lintasan lari pada mesin Treadmill merupakan suatu hal yang subjektif mengingat anda perlu berlari setidaknya 1 km terlebih dahulu untuk dapat mengetahui apakah anda betul-betul menyukainya atau tidak. Kendali kecepatan dan kemiringan harus mudah diraih dan dioperasikan, kesulitan untuk meraihnya akan mengakibatkan risiko terjatuh. Panel kontrol tidak boleh terguncang saat anda berlari, karena dapat menyebabkan anda merasa pusing saat membaca angka yang tertera. Pastikan model yang dipilih memiliki setidaknya lebar 40-an cm dan panjang 150-an cm! Jika permukaan lintasan lari terlalu sempit, anda akan merasa berlari diatas sebilah papan keseimbangan, terlalu pendek, bisa-bisa anda akan terjengkang. Banyak orang yang cenderung hanya mempertimbangkan harga. Masuk ke dalam satu toko kemudian berpindah ke toko lainnya. Dan apa yang kemudian terjadi? Ujungujungnya juga mereka pasti pikir-pikir dulu.

Terlalu banyak waktu & biaya terbuang. Padahal sebetulnya aktivitas olah raga yang diidamkan sudah mulai dapat dilakukan. Itupun belum menjamin anda mendapatkan pilihan yang tepat. Kadangkala jika bukan karena diskon besar (walaupun harga sudah dinaikkan terlebih dahulu) pasti karena rayuan sales (mungkin cantik atau tampan). Padahal jika diteliti, Treadmill tersebut masih keliru juga. Beberapa hal yang perlu anda pertimbangkan dalam memilih Treadmill adalah sebagai berikut:

1. Berat Badan Pemakai Ini sangat menentukan untuk memilih berapa HP Treadmill yang akan dibeli. Sebagai acuan, anda dapat menggambarkan bahwa Treadmill 1,25 HP masih aman dipakai untuk berat badan dibawah 75 kg, Treadmill 1,5 HP masih aman dipakai untuk berat badan dibawah 100 kg. Kalau penjualnya jujur dan bukunya pun asli dari pabrik, maka pada peralatan tersebut tertulis “motor … HP dan max user … kg”.

2. Spare Part Pada saat membeli alat fitness, coba saja iseng tanyakan spare partnya, ada atau tidak, bahkan kalau bisa usahakan untuk melihatnya sebagian! Hal ini perlu


dilakukan karena kebanyakan penjual tidak menyediakan spare part. Kalau peralatan rusak, barulah kita merasa kebingungan. Jangan sampai salah! Karena bila Treadmill dalam keadaan rusak maka nilainya tidak akan ada lagi. Hanya akan menjadi sebuah onggokan besi tua, padahal perlu merogoh isi dompet kita dalam-dalam untuk dapat membelinya. Logikanya begini: kalau masih menjual barangnya saja tidak ada spare partnya… apalagi nanti, kalau barangnya sudah tidak masuk lagi.

3. Merk Cobalah untuk membeli Treadmill yang merknya diakui oleh pabrik! Misalkan merk A, ketika kita cek di internet, ternyata merk tersebut memang betul-betul ada pabriknya. Kalau seperti ini umumnya memiliki perwakilan, mereka tidak akan mau merusak merknya sendiri, takut mendapatkan komplain dan penjualan menjadi macet. Mereka akan menjaga dan menyediakan spare part-nya. Meskipun memang seringkali kehabisan.

4. Fungsi Carilah Treadmill yang memiliki fungsi dasar lengkap seperti: monitor, jarak, waktu, kecepatan, detak jantung, dan kalori. Cek dan pastikan bahwa semua bagian berfungsi normal! Program tambahan yang biasa menjadi pertimbangan adalah Incline (naikturun), program Speed, pembakaran kalori, dan lain lain. Secara teori programprogram ini seringkali dijadikan pertimbangan, namun dalam prakteknya jarang terpakai.

5. Pemakaian Treadmill tersebut akan dipakai sendiri di rumah atau untuk fitness center. Spesifikasi fitness berbeda antara kepentingan pribadi dengan fitness center. Kalau ingin mendapatkan produk yang betul-betul bersifat Commercial dan tahan lama maka sebaiknya anda memilih Treadmill yang menggunakan Dinamo AC, Sistem Inverter. Namun jika ingin berspekulasi, anda dapat menggunakan alternatif dinamo DC diatas 3 HP. Bahkan lebih aman jika menggunakan 4 HP. _______________________________________________________________________


Oleh:

www.Sportofit.com


Oleh:

Recommend Documents