Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
PENGARUH POWER OTOT TUNGKAI DAN KELINCAHAN TERHADAP KECEPATAN TENDANGAN SABIT PADA OLAHRAGA PENCAK SILAT PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE DI RANTING PAGERWOJO KABUPATEN TULUNGAGUNG
SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Program Studi Penjaskesrek Pada FKIP Universitas Nusantara PGRI Kediri
OLEH : SYAMSUL ARIFUDIN NPM : 11.1.01.09.0420
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN JASMANI, KESEHATAN DAN REKREASI
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2015
SYAMSUL ARIFUDIN | 11.1.01.09.0420 FKIP - PENJASKESREK
simki.unpkediri.ac.id || 1||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
SYAMSUL ARIFUDIN | 11.1.01.09.0420 FKIP - PENJASKESREK
simki.unpkediri.ac.id || 2||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
SYAMSUL ARIFUDIN | 11.1.01.09.0420 FKIP - PENJASKESREK
simki.unpkediri.ac.id || 3||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
PENGARUH POWER OTOT TUNGKAI DAN KELINCAHAN TERHADAP KECEPATAN TENDANGAN SABIT PADA OLAHRAGA PENCAK SILAT PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE DI RANTING PAGERWOJO KABUPATEN TULUNGAGUNG SYAMSUL ARIFUDIN 11.1.01.09.0420 FKIP PENJASKESREK
[email protected] Drs. Setyo Harmono, M.Pd dan Wasis Himawanto, M.Or
Abstrak Syamsul arifudin, 2015. Pengaruh power otot tungkai dan kelincahan terhadap kecepatan tendangan sabit pada olahraga pencak silat Persaudaraan setia hati terate Ranting Pagerwojo Kabupaten Tulungagung. Skripsi, Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi, FKIP Universitas Nusantara PGRI Kediri. Kata kunci
: Power otot tungkai, Tendangan sabit, Persaudaraan setia hati terate.
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi kecepatan tendangan sabit. Adapun faktor yang mempengaruhi kecepatan tendangan sabit antara lain : power otot tungkai, dan juga kelincahan. Rumusan masalah yang ingin dikemukakan penulis adalah (1) Apakah ada pengaruh antara power otot tungkai terhadap kecepatan tendangan sabit pada olahraga pencak silat persaudaraan setia hati terate di Kecamatan Pagerwojo Kabupaten Tulungagung ? (2) Apakah ada pengaruh antara kelincahan terhadap kecepatan tendangan sabit pada olahraga pencak silat persaudaraan setia hati terate di Kecamatan Pagerwojo Kabupaten Tulungagung ? (3) Apakah ada pengaruh antara power otot tungkai dan kelincahan terhadap kecepatan tendangan sabit pada olahraga pencak silat persaudaraan setia hati terate di Kecamatan Pagerwojo Kabupaten Tulungagung ? Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif dengan subyek penelitian adalah anggota pencak silat Persaudaraan setia hati terate ranting pagerwojo Kabupaten Tulungagung. Karena data yang diperoleh berupa angka. Sedangkan data tersebut diperoleh melalui tes dan pengukuran yang dilakukan secarang langsung dilapangan. Berdasarkan perhitungan analisis data, ternyata ada hubungan yang berarti antara Pengaruh power otot tungkai dan kelincahan terhadap kecepatan tendangan sabit pada olahraga pencak silat Persaudaraan Setia Hati Terate Ranting Pagerwojo Kabupaten Tulungagung. Dengan demikian hipotesa nihil (H0) ditolak dan hipotesa (Ha) diterima. Berarti ada hubungan yang signifikan antara Power Otot Tungkai Serta Kelincahan Terhadap Kecepatan Tendangan Sabit pada anggota Persaudaraan setia hati terate di ranting Pagerwojo Kabupaten Tulungagung.
SYAMSUL ARIFUDIN | 11.1.01.09.0420 FKIP - PENJASKESREK
simki.unpkediri.ac.id || 4||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
LATAR BELAKANG Dalam pencak silat ada banyak
pesilat.
Secara
tidak
langsung
tingkat
gerakan mulai dari tendangan,pukulan dan
kepercayaan diri akan bertambah karena
patahan
penguasaan teknik gerakan yang bagus dari
dalam
garis
besarnya
bila
disebutkan sesuai dengan nama dan gerakan akan
lebih
Kelincahan
Pencak silat merupakan olahraga
merupakan faktor yang penting pada saat
yang cukup banyak manfaatnya diantaranya
menyerang dan bertahan. Tidak hanya
yaitu untuk beladiri, kesehatan dan juga
kelincahan namun ketepatan saat melakukan
untuk
tendangan juga penting karena harus tepat
tingginya dalam pencak silat merupakan
pada sasaran yang ditentukan agar bisa
sesuatu yang diidam-idamkan oleh setiap
melumpuhkan lawan dan juga mendapat
pesilat. Untuk mencapai prestasi yang tinggi
nilai
kategori
diperlukan berbagai syarat yang harus
tanding Half body contact menggunakan
dipenuhi. Dalam usaha memperoleh prestasi
perhitungan nilai score biasanya dengan
yang tinggi seorang pesilat harus memiliki
menggunakan kertas yang terdapat tabel
kemampuan kondisi fisik, teknik, taktik dan
penilaan
mental bertanding yang baik.
saat
banyak
lagi.
seorang pesilat tersebut.
pertanding.
dengan
Dalam
tujuan
mempermudah
dalam penilaian dari ketepatan tendangan tersebut.
prestasi. Prestasi yang setinggi-
Teknik tendangan merupakan salah satu teknik serangan yang penting dalam
Pencak silat yang utama adalah
pencak silat. Menurut Bambang Sutiyono
mengolah fisik dalam latihannya karena
(2000: 11) serangan adalah usaha pembelaan
dalam pencak silat memerlukan kebugaran
diri dengan menggunakan seluruh bagian
jasmani
tubuh dan anggota badan untuk mengenai
yang
baik
gerakan-gerakan.
untuk
mendukung
Contohnya
saat
sasaran tertentu pada bagian tubuh lawan.
menendang tidak hanya kekuatan tapi
Dalam
kelincahan dan kecepatan supaya lawan
penggunaan
tidak
memiliki beberapa keuntungan. Keuntungan
bisa
serangan
pencak kaki
silat
(tendangan)
membaca
serangan
Dalam
usaha
untuk
dari
seorang
mempunyai nilai lebih besar daripada
yang
pukulan yaitu 2, sedangan pukulan 1, kaki
berkesinambungan sangat diperlukan untuk
memiliki jangkauan yang lebih panjang dan
mendukung gerakan saat bertanding dan
lebih kuat dibandingkan tangan. Teknik
juga memberi dampak positif bagi seorang
tendangan dalam pencak silat ada beberapa
dilakukan. meningkatkan pesilat
kelincahan
maka
latihan
SYAMSUL ARIFUDIN | 11.1.01.09.0420 FKIP - PENJASKESREK
yang
pertandingan
dari
tendangan
diantaranya
yaitu
simki.unpkediri.ac.id || 5||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
macam, diantaranya yaitu : tendangan
yang bisa membantu kecepatan kontribusi
depan, tendangan samping, tendangan busur
kaki saat melakukan tendangan sabit yang
dan tendangan belakang. Tendangan sabit
dihasilkan. Jika diamati seseorang yang
merupakan salah satu tendangan yang sering
memiliki power otot tungkai yang baik
digunakan untuk melakukan serangan dalam
maka belum tentu kecepatan tendangan sabit
pertandingan pencak silat. Tendangan sabit
pesilat tersebut baik, begitu pula dengan
dilakukan dengan mudah mengenai sasaran,
kelincahan pesilat tersebut. Jika dari kedua
oleh karena itu tendangan sabit cukup
unsur tersebut salah satunya tidak dimiliki
efektif untuk menyerang lawan. Setiap
oleh
pesilat harus mempunyai kecepatan dalam
tendangan
melakukan
maksimal.
tendangan,
khususnya
melakukan tendangan sabit dengan baik.
pesilat
maka
sabit
Untuk
mustahil
pesilat
kecepatan
tersebut
meningkatkan
bisa
kecepatan,
Untuk meningkatkan prestasi yang dicapai,
secara umum dibutuhkan latihan yang sesuai
para pesilat harus dilatih teknik tendangan
dengan kondisi dan perkembangan otot
sabit secara intensif.
sebelumnya.
Dalam upaya menyusun program
Untuk
memberikan
porsi
latihan yang tepat terhadap unsur-unsur
latihan untuk prestasi harus memperhatikan
yang
menentukan
terhadap
empat aspek yaitu (1) aspek fisik, (2) aspek
tendangan sabit tersebut harus diperhatikan
teknik, (3) aspek taktik serta (4) aspek
kondisi dan perkembangan otot yang telah
mental. Dalam hal ini sebagian besar pelatih
dimiliki
pencak silat kurang memberikan porsi
olahraga yang memerlukan aspek fisik untuk
latihan seperti power otot tungkai, dan
melaksanakan aktivitasnya, pencak silat juga
kelincahan. Padahal program latihan seperti
mengembangkan
hubungan
itu sangat berguna untuk meningkatkan
komponen
otot
kecepatan dan power. Latihan power otot
kelincahan.
tungkai dan kelincahan sangatlah penting
permasalahan tersebut, maka akan dilakukan
untuk memberikan kontribusi yang besar
penelitian tentang hubungan antara power
dalam kecepatan tendangan sabit. Power
tungkai dan kelincahan dengan kecepatan
otot tungkai yang paling dominan dalam
tendangan sabit pada olahraga pencak silat
kecepatan tendangan sabit karena pada saat
Persaudaraan setia hati terate di ranting
akan melakukan tendangan membutuhkan
Pagerwojo Kabupaten Tulungagung tahun
power otot tungkai untuk mendapatkan
2015.
sebelumnya.
power
Sebagai
kecepatan
cabang
kedua
tungkai
Sehubungan
dan
dengan
tendangan yang keras, kemudian kelincahan yang perlu diperhatikan karena kelincahan SYAMSUL ARIFUDIN | 11.1.01.09.0420 FKIP - PENJASKESREK
simki.unpkediri.ac.id || 6||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
oleh penguji hipotesis dan digunakannya
METODE PENELITIAN Variabel sesuatu
penelitian
adalah
segala
akan
menjadi
objek
yang
pengamatan dalam penelitian atau sebagai faktor-faktor yang berperan dalam peristiwa atau gejala penelitian. dengan kejelasan variabel yang akan dipergunakan dalam penelitian akan membantu memperjelaskan arah suatu kondisi tertentu oleh peneliti dapat dimanipulasi, kontrol, dan diobservasi. Variabel dalam penelitian dapat menjadi luas
dan
dapat
pula
menjadi
sempit
tergantung dari kemampuan peneliti dalam menjabarkan variabel penelitian itu, karena luas
dan
sempitnya
variabel
akan
Adapun variabel dalam penelitian yang berjudul “Pengaruh Power Otot Tungkai dan Kelincahan terhadap Kecepatan tendangan sabit pada olahraga pencak silat”. Dalam penelitian ini variabel yang diteliti ada 3 variabel yang terdiri dari 2 variabel bebas dan 1 variabel terikat. Adapun variabel-
2. Teknik Penelitian Teknik penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode korelasi product momen, menurut (Sutrisno Hadi, 1996;293),
mengemukakan
urutan
langkahnya sebagai berikut : 1. Menyusun table perhitungan. 2. Membuat persiapan hitungan. 3.
Menetapkan korelasi
rumus
perhitungan
perhitungan
product
momen. Dengan sampel yang diperoleh secara
dalam penelitian ini. Sehingga instrument yang digunakan untuk memperoleh data nilai pengaruh power otot tungkai dan kelincahan dengan kecepatan tendangan sabit pada perkumpulan pencak silat. Adapun langkah-langkah pengumpulan data dalm penelitian ini, yaitu sebagai berikut : 1. Persiapan penelitian
variabel yang tersebut diatas adalah : 1. X1 ( variabel bebas ) yaitu power otot
a) Mengadakan konsultasi dengan ketua jurusan. Selanjutnya minta surat
tungkai. 2. X2 ( variabel bebas ) yaitu kelincahan. 3. Y ( variabel terikat ) yaitu kecepatan
ini
digunakan adalah
mengadakan
penelitian, surat
setelah
keterangan,
kemudian diajukan kepada ketua
1. Pendekatan Penelitian yang
keterangan dari Ketua Lemlit untuk
mendapat
tendangan sabit dalam pencak silat.
penelitian
( Maksum, 2009;11 )
sampling, dimaksud untuk memperoleh data
menentukan hipotesis.
Pendekatan
instrument-instrument tes yang standart,
dalam
pendekatan
kuantitatif. Karena penelitian ini dicirikan
SYAMSUL ARIFUDIN | 11.1.01.09.0420 FKIP - PENJASKESREK
umum
ranting
pencak
silat
persaudaraan setia hati terate. b) Mengumpulkan para petugas.
simki.unpkediri.ac.id || 7||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
2.Pelaksanaan penelitian
b) Pengarahan
Peserta tes dan semua petugas tiba di
Saat melakukan pemanasan semua
tempat pengambilan data sesuai waktu yang
peserta
telah disepakati bersama. Hadir pula pelatih
menerima
yang ikut membantu penelitian ini. Semua
penjelasan dari peneliti mengenai
petugas
pelaksanaan tes.
menempati
tempatnya
sesuai
tes
dikumpulkan pengarahan
untuk dan
dengan tugas masing-masing. Sedangkan
c) Melakukan tes power otot tungkai
semua peserta tes melakukan kegiatan
dan kelincahan dengan kecepatan
sebagi berikut :
tendangan sabit.
a) Pemanasan Sebelum
semua
Analisis terakhir dalam penelitian ini
peserta melakukan penguluran atau
adalah pengujian hipotesis yang tujuannya
stretchingdan
dengan
untuk menentukan kesimpulan akhir tentang
pemanasan.
berhubungan atau tidaknya korelasi yang
Dengan tujuan untuk menaikkan
diperoleh dari hasil perhitungan statistik.
suhu
Selain itu penguji hipotesis alternatif yang
senam
melakukan
ringan
tubuh
terjadinya
tes
dilanjutkan atau
dan
cidera
mengurangi saat
kegiatan
telah diajukan.
penelitian.
SYAMSUL ARIFUDIN | 11.1.01.09.0420 FKIP - PENJASKESREK
simki.unpkediri.ac.id || 8||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Hasil perhitungan dengan analisis
HASIL DAN KESIMPULAN Berdasarkan tes dan pengukuran
regresi atau koefisien korelasi majemuk,
power otot tungkai dan kelincahan terhadap
untuk
kecepatan tendangan sabit pada olahraga
ketiga variabel, yaitu power otot tungkai,
pencak silat Persaudaraan setia hati terate
kelincahan dan kecepatan tendangan sabit,
Ranting Pagerwojo Kabupaten Tulungagung
maka digunakan pendekatan dengan analisa
2015 diperoleh hasil seperti pada tabel
regresi. Hasil penghitungan dengan analisis
dibawah ini :
regresi antara pengaruh power otot tungkai
Tabel 4.4 Hasil Perhitungan Variabel Bebas
serta
Dengan
Variabel
Terikat
Dengan
Teknik
Koefisien
mengetahui
kelincahan
derajat
kekompakan
terhadap
kecepatan
tendangan sabit diperoleh hasil sebesar 54.100.
Korelasi Product Moment. Variabel
Korelasi Korelasi r-hitung r-tabel Signifikan
Korelasi pengaruh power otot tungkai terhadap kecepatan tendangan sabit
0.894
Korelasi pengaruh kelincahan terhadap kecepatan tndangan sabit
0.391
0.361
Tabel 4.5 Hasil Penghitungan Uji Signifikan
Signifikan
Koefisien
Korelasi
Dengan
Analisis Regresi. Sumber Regress ion 0.361
Signifikan
Residua l
JK
Db
93.928
2
23.439 27
RK
F
P
46.964 54.100 0.000
.868
Total 117.367 29
-
-
-
-
-
Keterangan : Korelasi pengaruh power otot tungkai serta kelincahan terhadap kecepatan tendangan sabit
0.396
0.361
Signifikan
SYAMSUL ARIFUDIN | 11.1.01.09.0420 FKIP - PENJASKESREK
JK
= Jumlah Kwadrat
Db
= Derajat Kebebasan
RK
= Mean Kwadrat
F
=
P
= Probabilitas
Hasil
analisis
regresi
simki.unpkediri.ac.id || 9||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Berdasarkan
perhitungan
analisis
data, ternyata ada hubungan yang berarti
2. Korelasi antara dua variabel bebas dengan variabel terikat.
antara pengaruh power otot tungkai serta
Secara bersama-sama korelasi antara
kelincahan terhadap kecepatan tendangan
variabel bebas Power Otot Tungkai (X1)
sabit
silat
dan Kelincahan (X2) terhadan Kecepatan
Persaudaraan setia hati terate Ranting
tendangan sabit (Y) menghasilkan korelasi
Pagerwojo
Tulungagung.
Ry1.2 sebesar 54.100, dengan probabilitas
tungkai
dan
0.000 (5%). Jika diuji signifkasinya dengan
kelincahan merupakan salah satu faktor
F-tabel 3.35 dengan kebebasan derajat 2
yang menunjang kecepatan tendangan sabit
dan 27, hal ini berarti variabel bebas yang
pada pencak silat.
dikorelasikan
Faktanya dapat dilihat dari hasil analisis
terdapat hubungan yang signifikan.
pada
Dengan
anggota
Kabupaten demikian
otot
pencak
berikut ini :
dengan
variabel
terikat
Dengan demikian hipotesa nihil (Ho)
1. Korelasi antara variabel bebas dan variabel terikat.
ditolak dan hipotesa (Ha) diterima. Berarti ada hubungan yang signifikan antara Power
a. Korelasi antara variabel bebas (X1)
Otot Tungkai Serta Kelincahan Terhadap
power otot tungkai dengan variabel
Kecepatan Tendangan Sabit pada anggota
terikat (Y) kecepatan tendangan sabit
Persaudaraan setia hati terate di ranting
menghasilkan koefisien korelasi Rxy
Pagerwojo Kabupaten Tulungagung.
sebesar 0.894 dan r-tabel 5% adalah
Dari
berbagai
masalah
yang
0.361. jadi r-hitung lebih besar dari r-
dirumuskan melalui pengumpulan data dan
tabel, dengan demikian ada hubungan
metode analisis data yang relevan, telah
yang signifikan antara power otot
dapat menjawab rumusan masalah dan juga
tungkai terhadap kecepatan tendangan
hipotesis yang telah dirumuskan dapat
sabit .
dibuktikan
kebenarannya.
Jawaban
dan
b. Korelasi antara variabel bebas (X2)
bukti-bukti tersebut dapat dilihat dari hasil
Kelincahan dengan variabel terikat (Y)
analisa data yang menunjukan adanya hasil
Kecepatan
yang signifikan, yang berarti Pengaruh
tendangan
sabit
menghasilkan koefisien korelasi Rxy
Power
Otot
Tungkai
dan
Kelincahan
sebesar 0.391 dan r-tabel 5% adalah
Terhadap Kecepatan Tendangan Sabit pada
0.361. jadi r-hitung lebih besar dari r-
Olahraga Pencak Silat Persaudaraan Setia
tabel, dengan demikian ada hubungan
Hati Terate di Kabupaten Tulungagung.
yang signifikan antara Kelincahan terhadap kecepatan tendangan sabit. SYAMSUL ARIFUDIN | 11.1.01.09.0420 FKIP - PENJASKESREK
simki.unpkediri.ac.id || 10||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Maksum, Ali. 2007. Tes dan Pengukuran.
DAFTAR PUSTAKA Adi
Maksum,2009.Metode Dalam
Olahraga,
Penelitian
Fakultas
Ilmu
Keolahragaan UNS. Agung
Surabaya: Unesa University Press Pusat
Kesegaran
Jasmani
dan
Rekreasi,1997.Keterampilan Bermain
Nugroho,1992.Tes
Keterampilan
Pencak Silat,untuk Mahasiswa Putra
Sepak Bola Jakarta : Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan.
FPOK IKIP Yogyakarta,Yogyakarta
Sajoto,Muchamad,1987.Pembinaan Kondisi
FPOK IKIP.
Fisik Dalam Olahraga.Jakarta
Arikunto,Suharsimi,2006.Prosedur
Sutrisno Hadi. 1987. Metodologi Research.
Penelitian suatu Pendekatan Praktek,
Jilid I. Yogyakarta: Universitas Gajah
Jakarta : Rineka Cipta.
Mada.
Timor,Dwi
Ikhsanto,2013.
Kekuatan
Otot
Kelincahan
Hubungan
Tungkai
Terhadap
Dan
Ketepatan
Universitas
Nusantara
Kediri,2015.Panduan
Penulisan
PGRI Karya
Ilmiah Skripsi,
Tendangan Sabit dalam Pencak Silat Unit
Kegiatan
Persaudaraan Sekretariat
Mahasiswa
Setia
UNP
Hati
Terate
Kediri.
Kediri:
Perpustakaan Pusat UNP Kediri. Ismaryati.(2006).
Tes
dan
Pengukuran
Olahraga. Surakarta: Sebelas Maret University press
Universitas Nusantara PGRI Kediri. Wicaksono,Vinsensius Budi
, 2013 .
Kemampuan Power Otot Tungkai, Kekuatan Otot Tungkai, dan Kelincahan Siswa yang Mengikuti Ekstrakurikuler Sepak bola dan Futsal di SMP NEGERI 3 GODEAN. Skripsi Universitas Yogyakarta;
Januarto,1989.Panduan Pembinaan Latihan Prestasi, Jakarta : Yayasan Setia Hati
http://eprints.uny.ac.id/16406/1/bUDI. pdf
Terate. Johansyah Lubis, 2004. Panduan Praktis PencakSilat. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada. Joko Subroto,1994.Pembinaan Pencak Silat :Fisik,Teknik,dan Mental, Solo: CV Aneka. SYAMSUL ARIFUDIN | 11.1.01.09.0420 FKIP - PENJASKESREK
simki.unpkediri.ac.id || 11||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Mahardhika,Nanda Alfian, 2012 .
Pesilat Tapak Suci Kabupaten Klaten
Hubungan Antara Daya Ledak Otot
Tahun 2012.
Tungkai, Kekuatan Otot Perut, dan
http://eprints.uny.ac.id/15039/1/PDF%
Kelentukan Sendi Panggul dengan
2520SKRIPSI%2520NANDA%2520
Kecepatan Tendangan Sabit pada
ALFIAN%2520(%252009601244190
SYAMSUL ARIFUDIN | 11.1.01.09.0420 FKIP - PENJASKESREK
simki.unpkediri.ac.id || 12||