1 Analisis Statistik Terhadap Segmentasi Positioning Dan Preferensi Konsumen Motor Matic Fuel Injection Di Surabaya Timur
Oleh: Moh. Yulie Kurniadi 1310 030 067
Dosen Pembimbing Drs. Kresnayana Yahya, M.Sc
2 PENDAHULUAN
LANDASAN TEORI
Analisis Statistik Terhadap Segmentasi Positioning Dan Preferensi Konsumen Motor Matic Fuel Injection Di Surabaya Timur
METODOLOGI PENELITIAN
ANALISIS DAN PEMBAHASAN
KESIMPULAN DAN SARAN
3
PENDAHULUAN
Latar Belakang Pertumbuhan ekonomi di Surabaya tahun 2010 sebesar 6,73 persen dan 0,06 persen lebih tinggi dibandingan dengan Jawa Timur.
Target pasar industri yang sangat potensial
karakteristik, perilaku dan preferensi serta gaya hidup konsumen dalam menentukan motor matic Fuel Injection yang mereka beli, sekaligus mengetahui posisi persaingan antar merek motor metic Fuel Injection.
4
Sepeda Motor
Menurut AISI, sejak Januari hingga Juni tahun 2013, penjualan motor matic mendominasi hingga 68,7 persen
Motor Automatic berteknologi Fuel Injection
Permasalahan dan Tujuan
5
1. Bagaimana karakteristik dan perilaku konsumen motor matic Fuel Injection di Surabaya Timur ? 2. Bagaimanakah segmentasi konsumen motor matic Fuel Injection di surabaya Timur berdasarkan preferensinya ? 3. Bagaimakah segmentasi konsumen motor matic Fuel Injection di surabaya Timur berdasarkan persepsi konsumen ?
1. Mengetahui karakteristik dan perilaku konsumen motor matic Fuel Injection di Surabaya Timur. 2. Mengetahui segmentasi konsumen motor matic Fuel Injection di Surabaya Timur berdasarkan preferensinya. 3. Mengetahui posisi persaingan motor matic Fuel Injection di Surabaya Timur berdasarkan persepsi konsumen
Manfaat Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi yang valid dan akurat kepada pihak terkait untuk menentukan langkah–langkah strategi pemasaran sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik konsumennya, sehingga dapat menjadi bahan pertimbangan perusahaan dalam pemasaran produknya.
6
BATASAN MASALAH
7
Penelitian ini dilakukan di wilayah Surabaya Timur, karena dianggap sudah mewakili dari populasi konsumen di Kota Surabaya. Segmentasi pasar ini dapat dilakukan berdasarkan variabel demografi, psikografi, dan persepsi. Sedangkan data responden yang diambil melalui screening konsumen melakukan pembelian sepeda motor pada Januari 2013 sampai September 2013.
YAMAHA
HONDA
SUZUKI
8
TINJAUAN PUSTAKA
Tinjauan Pemasaran Keputusan Pembelian
Menurut (Kotler, 2002) ada lima tahap dalam proses keputusan pembelian
11
Brand
14
Brand Awareness
Unware of brand (tidak menyadari merek) Brand Recognition (pengenalan merek) Brand Recall (pengingatan kembali merek) Top of Mind (puncak pikiran)
Dimensi Kualitas Produk
15
Performance (kinerja) yaitu berhubungan dengan karakteristik operasi dasar dari sebuah produk. Durability (daya tahan), yang berarti berapa lama umur produk bertahan sebelum produk tersebut harus diganti. Conformance to specifications (kesesuaian dengan spesifikasi) yaitu sejauh mana produk memenuhi spesifikasi atau tidak ditemukannya cacat pada produk. Menurut (Mullins dan Orville,2005)
Features (fitur) adalah karakteristik produk yang dirancang untuk menyempurnakan fungsi produk atau ketertarikan konsumen terhadap produk. Reliabilty (reliabilitas) adalah probabilitas bahwa produk akan bekerja dengan memuaskan atau tidak dalam periode waktu tertentu Aesthetics (estetika), berhubungan dengan bagaimana penampilan produk Perceived quality (kesan kualitas), sering dibilang merupakan hasil dari penggunaan pengukuran yang dilakukan secara tidak langsung
Kualitas Layanan Produk
16
Kualitas Layanan Produk Bukti Fisik (Tangibles) Keandalan (Reliability)
Lima dimensi kualitas jasa menurut (Parasuraman, Zeithaml, dan Berry, 2009)
Ketanggapan (Responsiveness) Jaminan (Assurance)
Empati (Empathy)
Segmentasi
18
Segmentasi pasar merupakan proses secara jelas membagi-bagi pasar menjadi kelompok pembeli dengan kebutuha, karakteristik atau tingkah laku berbeda yang membutuhkan produk atau bauran pemasaran secara terpisah (Kotler, 2007)
Segmentasi
Segmentasi geografis
Segmentasi demografis
Segmentasi psikografis
Segmentasi manfaat
Segmentasi tingkat pemakaian
Perceptual Map
20
Kerangka Pemikiran
21
Statistika Deskriptif Statistika deskriptif adalah metode-metode yang berkaitan dengan pengumpulan dan penyajian data sehingga memberikan informasi yang berguna
22
Metode Diagram Kartesius
Kuadran I (Pertahanan Prestasi)
Kuadran II (Prioritas Utama)
Kuadran III (Prioritas Rendah)
Kuadran IV (Berlebihan)
23
Uji Korelasi
26
Uji Kecukupan Data
27
Analisis Faktor Menurut (Johnson & Wichern, 2002)
28
Analisis yang mereduksi variabel data dengan cara menyatakan variabel asal sebagai kombinasi linier sejumlah faktor, sedemikian hingga sejumlah faktor tersebut mampu menjelaskan sebesar mungkin keragaman data yang dijelaskan oleh
variabel asal.
Persamaan :
X 1 1 l11 F1 l12 F2 ... l1m Fm 1
X 2 2 l 21 F1 l 22 F2 ... l 2 m Fm 2
X
p
p
l p1 F1 l p 2 F2 ... l pm Fm p
31
Analisis Cluster Menurut (Richards & wichern, 2002)
Jarak euclidian berawal dari jarak Minkowski dengan dua objek sehingga dapat dinyatakan dalam bentuk persamaan sebagai berikut. d ( xi , x j )
Menurut (Johnson & Wichern, 2002)
p
(x k 1
ik
x jk ) 2
Cluster Non Hierarki adalah Cluster-cluster yang terbentuk memiliki homogenitas internal yang tinggi dan heterogenitas eksternal yang tinggi. Dalam analisis ini tidak terdapat sama sekali asumsi
32
METODOLOGI DAN PENELITIAN
Sumber Data
33
Melakukan survey kepada Konsumen motor matic Fuel Injection Merk Honda, Yamaha, dan Suzuki
1. 2. 3. 4. 5.
Kecamatan Gubeng Kecamatan Tambaksari Kecamatan Sukolilo Kecamatan Mulyorejo Kecamatan Rungkut
Surabaya Timur
Dispenduk capil Kota Surabaya, 2011
15-19 tahun
20- 39 ahun
Perempuan
Laki-laki
5.308
24.742
27.428
76.011
8.444
40.683
74.174
120.552
3.838
20.047
24.335
43.514
3.036
15.621
24.335
55.291
3.730
19.241
26.823
53.426
Teknik Pengambilan Sampel Pengambilan sampel dilakukan pada konsumen yang memiliki sepeda motor matic Fuel Injection dengan pembelian bulan Januari 2013 – september 2013. Metode sampling yang digunakan adalah metode kuota
34
Variabel Penelitian
35
Langkah Analisis Data
36
37
ANALISIS DAN PEMBAHASAN
Statistika Deskriptif
40
Konsumen Pemakai Motor Matic Fuel Injection
Pemakai Utama Ya Tidak
Bukan Pemakai utama 7%
14% 86%
4%
Pembeli Penentu
89%
Pengguna jarangjarang
Statistika Deskriptif Jenis Kelamin Konsumen Motor Matic Fuel Injection
120
105
100 80
60
67
40 16
20 0
Pengguna Utama Laki-laki
12
Bukan Pengguna Utama Perempuan
41
Statistika Deskriptif Usia Konsumen Motor Matic Fuel Injection Di Surabaya Timur
Pengguna Utama
16-20 Th 21-25 Th
34%
26-30 Th >31 Th
15%
38% 13%
42
Statistika Deskriptif
43
Pendidikan Terakhir Konsumen Motor Matic Fuel Injection Di
Surabaya Timur Pengguna Utama
Bukan Pengguna Utama
1% 6%
11% 3%
12%
4%
7% 21%
SD SMP
SD SMP SMA DIPLOMA S1 S2/S3
47% 67%
SMA
21%
DIPLOMA S1
Statistika Deskriptif
44
Pekerjaan Konsumen Motor Matic Fuel Injection Di Surabaya Timur
Pengguna Utama
Bukan Pengguna Utama 11%
16%
39%
25%
21%
23%
29%
33% 3%
Pelajar/Mahasiswa karyawan Swasta
Pelajar/Mahasiswa karyawan Swasta
PNS
Wiraswasta
Wiraswasta
Lainnya
Lainnya
Statistika Deskriptif
45
Pengeluaran Rata-rata dan BBM perbulan Konsumen Motor Matic Fuel
Injection Di Surabaya Timur Pengeluaran Rata-rata Perbulan Pengguna Utama 3%
12%
3%
Pengeluaran Rata-rata Perbulan Bukan Pengguna Utama 4% 7%
12% 37%
36%
33%
≤ Rp 1.000.000 Rp 1.000.001 - Rp 2.000.000 Rp 2.000.001 - Rp 3.000.000 Rp 3.000.001 - Rp 4.000.000 Rp 4.000.001 - Rp 5.000.000 ≥ Rp 5.000.001
53%
≤ Rp 1.000.000 Rp 1.000.001 - Rp 2.000.000 Rp 2.000.001 - Rp 3.000.000 Rp 4.000.001 - Rp 5.000.000
Statistika Deskriptif
46
Pengeluaran Rata-rata dan BBM perbulan Konsumen Motor Matic Fuel
Injection Di Surabaya Timur Pengualaran Pengguna Utama Untuk BBM 2%
Pengualaran Bukan Pengguna Utama Untuk BBM 25%
21% 28%
51%
19% 54%
≤ Rp 50.000
Rp 50.001 - Rp 100.000
Rp 50.001 - Rp 100.000
Rp 100.001 - Rp 150.000
Rp 100.001 - Rp 150.000
≥ Rp 150.001
≥ Rp 150.001
Statistika Deskriptif Biaya Service (termasuk ganti Oli dan Reparasi) Konsumen Motor
Matic Fuel Injection Di Surabaya Timur Biaya Servis (temasuk ganti oli dan reparasi) 12%
4%
84% Rp 20.000 - Rp 70.000 Rp 71.000 - Rp 120.000
47
Statistika Deskriptif
50
Gaya Hidup Konsumen Motor Matic Fuel Injection Di Surabaya Timur Persentase Pernyataan Pertama dan Kedua
80
70
67
60
55
51
50 40 30 20
49 33
10 0
41,5
72
1
2
28
45
3
4
Pernyataan 1
58,5
5
50
48,5
51,5
6 Pernyataan 2
37,5 62,5
7
50
8
Persentase gaya hidup terbesar yang tidak disukai konsumen motor matic Fuel Injection di Surabaya Timur adalah memodifikasi motor sebesar 67 persen, sedangkan gaya hidup suka mencoba hal baru dan tantangan baru 72 persen dan 62,5 persen
Statistika Deskriptif
53
Karakteristik Konsumen Sebelum Dan Saat Memiliki Motor Matic Fuel
Injection Di Surabaya Timur Alasan Utama 2%
Paling Berperan Memutuskan
11% 12%
12% 14%
20% 55% Harga terjangkau variasi model dan stripe menarik Irit BBM Berteknologi canggih Lainnya
Ayah
44% 7%
Ibu Anak perempuan Anak Laki-laki Lainnya
23%
Statistika Deskriptif Karakteristik Konsumen Sebelum Dan Saat Memiliki Motor Matic Fuel
Injection Di Surabaya Timur
54
Statistika Deskriptif
55
Karakteristik Konsumen Setelah Memiliki Motor Matic Fuel Injection Di
Surabaya Timur
90 80 70 60 50 40 30 20 10 0
86 53 26
17
7
3
8
Beat FI Vario CBS Scoopy FI FI
Mio Soul GT Xeon RC JT/GT YMJET FI YMJET FI YMJET FI
NEX
HONDA
YAMAHA
SUZUKI
Statistika Deskriptif Karakteristik Konsumen Setelah Memiliki Motor Matic Fuel Injection Di
Surabaya Timur
56
Statistika Deskriptif Karakteristik Konsumen Setelah Memiliki Motor Matic Fuel Injection Di
Surabaya Timur
57
Statistika Deskriptif Karakteristik Konsumen Setelah Memiliki Motor Matic Fuel Injection Di
Surabaya Timur
58
Statistika Deskriptif
65
Loyalitas Konsumen Terhadap Motor Matic Fuel Injection Di Surabaya Timur Merek Suzuki
Cocok dikendarai semua umur
INDIKATOR P_1 P_2 P_3 P_4 P_5 P_6 P_7 P_8 P_9
Keterangan Fiturnya lengkap dan menarik Mesin Injection Kenyamanan/posisi berkendara Akselerasi memuaskan Kehalusan suara mesin Kehalusan suara knalpot Produk sesuai yang dijanjikan Garansi mesin terjamin Mesin awet/kuat
P_10
Bengkel dan spare part terjamin
P_11 P_12 P_13 P_14
Model dan kombinasi stripe menarik Cocok dikendarai semua umur (laki-laki & perempuan ) Nyaman saat dikendarai Cover bodi ramping
Statistika Deskriptif Merek Suzuki
Cocok dikendarai semua umur
66
Statistika Deskriptif
67
Merek Suzuki
Cocok dikendarai semua umur
Dari informasi tersebut bisa diperoleh informasi bahwa sepeda motor matic Fuel Injection terutama merek Suzuki yang mayoritas adalah konsumen hanya berada pada posisinya sebagai konsumen yaitu Netral, serta juga konsumen pada merek Suzuki yang merupakan Promotor hanya pada indikator P_12 yaitu tentang Cocok dikendarai untuk semua umur, atau dengan kata lain bahwa sepeda motor matic tidak ada batasan umur dalam pemakaian.
Analisis GAP Analisis Strategi Untuk Meningkatkan Kepuasan Konsumen dengan Menggunakan Presepsi Konsumen Motor Matic Fuel Injection Di Surabaya Timur
68
Analisis Faktor dari Variabel Indikator Kepentingan sebagai Pengguna Utama
72
Uji distribusi Normal Multivariat Hipotesis : H0 : Data berdistribusi normal multivariat. H1 : Data tidak berdistribusi normal multivariat.
Uji Kecukupan Data Hipotesis: H0 : Data kepentingan untuk pengguna utama terhadap pembelian motor matic Fuel Injection sudah memenuhi untuk dianalisis lebih lanjut H1 :Data kepentingan untuk pengguna utama terhadap pembelian motor matic Fuel Injection sudah memenuhi untuk dianalisis lebih lanjut belum memenuhi untuk dianalisis lebih lanjut
Analisis Faktor dari Variabel Indikator Kepentingan sebagai Pengguna Utama Uji Korelasi Secara Multivariat Hipotesis. H0 : ρ = I (antar variabel dari data kepentingan untuk pengguna utama terhadap pembelian motor matic Fuel Injection (tidak berkorelasi) H1 : ρ ≠ I (antar variabel dari data kepentingan pengguna utama terhadap pembelian motor matic Fuel Injection (berkorelasi)
73
Analisis Faktor dari Variabel Indikator Kepentingan sebagai Pengguna Utama Hasil Analisis faktor Indikator Preferensi Terhadap Pembelian Motor Matic Fuel Injection Di Surabaya Timur
74
Analisis Faktor dari Variabel Indikator Kepentingan sebagai Pengguna Utama Hasil Analisis faktor Indikator Preferensi Terhadap Pembelian Motor Matic Fuel Injection Di Surabaya Timur
Faktor 1 (Faktor Kualitas Produk): variabel Merk terkenal (M6_2), Harga terjangkau (M6_3), Irit BBM (M6_4), Berteknologi canggih (M6_5), Model yang bervariasi (M6_6), Fitur lengkap (M6_7), Akselerasi memuaskan (M6_8), Mesin bandel/awet (M6_10), Spare part dan kualitas bengkel resmi (M6_11) dan Harga purna jual (M6_12) Faktor 2 (Faktor Pengoperasian): variabel cocok untuk semua keluarga (M6_9) Faktor 3 (Faktor Kenyamanan Berkendara): variabel Nyaman saat dikendarai (M6_1)
75
Analisis Biplot Biplot Antara Faktor 1 dan 2 Responden Konsumen Motor Matic Fuel Injection Di
76
Surabaya Timur Kalangan usia 21-25 tahun hanya mementingkan faktor pengoperasian
Indikator Faktor pengoperasian Faktor pengoperasian
Pendidikan terakhir SMA dan S1, Selain faktor pengoperasian juga mementingkan kualitas produk.
Spare part dan kualitas bengkel resmi dan Harga purna jual
Analisis Biplot Biplot Antara Faktor 1 dan 2 Responden Konsumen Motor Matic Fuel Injection Di Surabaya
Timur
Faktor pengopera sian
Produk merek Honda yang memiliki image irit BBM, juga mempunyai kualitas produk di masyarakat Surabaya Timur
77
Pekerjaan konsumen sebagai karyawan swasta, selain faktor pengoperasian juga mementingkan kualitas produk.
Irit BBM, Merk terkenal dan Harga terjangkau
Akselerasi dan Teknologi
mesin awet/bandel serta sparepart dan kualitas bengkel resmi
Hasil Analisis Faktor Indikator Preferensi Dan Faktor Gaya Hidup Konsumen Motor Matic Fuel Injection 78
Hasil Analisis faktor Indikator Preferensi dan Faktor Gaya Hidup Konsumen Pengguna Utama Motor
Matic Fuel Injection Di Surabaya Timur Indikator
Faktor 1 adalah Faktor kualitas produk Faktor 2 adalah Faktor kecocokan pada produk Faktor 3 adalah faktor tantangan baru Faktor 4 adalah faktor penampilan Faktor 5 adalah faktor komunitas Faktor 6 adalah faktor kenyamanan
Component 1
2
3
Nyaman saat dikendarai
0,127
0,19 -0,194
Merk terkenal
0,446 -0,01
Harga terjangkau
0,589
4 -0,02
5
6
-0,1 0,771
0,051
0,007 0,095 0,578
-0,299
0,028 0,095 0,136
Irit BBM
0,482 0,251 -0,354
0,373 0,051 0,188
Berteknologi canggih
0,673 0,233
0,048 0,038 0,298
Model yang bervariasi
0,736
Fitur Lengkap
0,757 0,191
0,038 -0,049 -0,013 0,119
Akseleerasi memuaskan
0,548 0,289
0,042 -0,182 -0,236 0,045
0,047
0,047
0,04
0,025 -0,163 0,155 -0,027
0,14 0,771
0,086
mesin awet/bandel
0,659 0,352
0,013
0,179 -0,094 0,038
Spare part dan kualitas bengkel resmi banyak
0,357 0,577 -0,001
-0,13 -0,145 0,342
Harga purna jual tinggi
0,383 0,585 -0,102
0,053
0,2 0,259
0,701
0,11 0,024
cocok untuk semua anggota keluarga
saya suka tampil beda saya suka memodifikasi sepeda motor saya suka menggunakan barang yang bermerk terkenal
saya suka untuk mencoba hal yang baru saya suka mengikuti trend terbaru
saya suka touring, naik motor jarak jauh dan liburan saya suka tantangan baru
-0,246
0,103
-0,001
0,04 0,246
-0,06
0,093 0,132 -0,042
0,163 0,669
0,098 0,083
0,172
0,689 -0,107 -0,225
-0,124 0,074
0,738
0,311 0,004 -0,105
0,071 0,007
0,328
0,542 0,118 0,305
0,12
0,317
0,042 0,008
0,421 -0,014 0,835
-0,28
0,62 0,159
0,044 0,143 -0,044
Analisis Biplot Biplot Antara Faktor Preferensi dan faktor Gaya Hidup Konsumen Pengguna Utama Motor
79
Matic Fuel Injection Di Surabaya Timur Lifestyle Usia 16-20 tahun ,suka mengikuti trend baru, suka tampil beda dan suka menggunakan barang merek terkenal, memungkinkan ada pengaruh pengambil keputusan saat membeli sepeda motor
Harga purna jual tinggi (M6_12) Merek Suzuki memang terkenal dikalangan masyarakat, namun belum tentu jika konsumen memilih produk motor matic Fuel Injection dari merek Suzuki.
suka mencoba tantangan baru ,mengikuti trend baru dan suka mencoba hal baru
suka menggunakan barang merek yang terkenal
suka tampil beda
Hasil Analisis Faktor Preferensi Dan Faktor Gaya Hidup Konsumen Bukan Sebagai Pengguna Utama Motor Matic Fuel Injection
83
Hasil Analisis faktor Indikator Preferensi dan Faktor Gaya Hidup Konsumen Bukan Pengguna Utama Motor Matic Fuel Injection Di Surabaya Timur
Faktor 1 adalah faktor perilaku konsumen Faktor 2 adalah faktor kualitas produk Faktor 3 adalah faktor kecocokan pada produk tertentu Faktor 4 adalah faktor ramah lingkungan Faktor 5 adalah faktor komunitas
Analisis Biplot Biplot Pada faktor Gaya Hidup Konsumen Bukan Pengguna Utama Motor Matic Fuel Injection
84
Di Surabaya Timur Lifestyle usia 21-25 tahun yang tidak berkaitan dengan variabel preferensi konsumen, memungkinkan jika ada pengaruh pengambil keputusan pembelian
gaya hidup suka tampil beda dan suka mengikuti trend
suka menggunakan barang merek terkenal dan suka mengikuti trend
posisi merek Yamaha jika dilihat dari pembahasan sebelumnya indikator preferensi yang diinginkan konsumen bukan pengguna utama adalah irit BBM, fitur lengkap dan akselerasi memuaskan, bisa saja konsumen memang memilih sepeda motor bermerek Yamaha ini sesuai dengan gaya hidup
Analisis Cluster Non Hierarki Analisis Pengelompokan Responden Berdasarkan Faktor-faktor yang Terbentuk
Keterangan : Faktor 1 : Faktor Kualitas Produk Faktor 2 : Faktor Pengoperasian Faktor 3: Faktor Kenyamanan Berkendara
85
Analisis Cluster Non Hierarki Karakteristik Profil Tiap Segmen
86
Analisis Cluster Non Hierarki Karakteristik Profil Tiap Segmen
87
Kesimpulan
Konsumen motor matic Fuel Injection di wilayah Surabaya Timur dengan responden sebesar 200 yang terdiri dari 86 persen atau sebesar 172 sebagai pemakai utama dan 14 persen atau 28 konsumen bukan sebagai pemakai utama yang terkategorikan, sebagai pembeli 7 persen, sebagai penentu 4 persen dan sebagai pengguna jarang-jarang 89 persen, selain itu juga pengguna motor matic Fuel Injection bukan hanya konsumen yang berjenis kelamin perempuan saja. Sebagian responden beranggapan bahwa motor matic Fuel Injection merupakan teknologi baru yang lebih irit BBM dan ramah terhadapa lingkungan, sehingga pemilihan merk motor sangatlah mempengaruhi dari merk motor sebelumnya. Disamping itu juga kecocokan dan kepercayaan terhadap satu merk sudah menjadi top of mind responden.
a)
Tipe motor matic Fuel Injection yang terbagi dari 3 kategori merek untuk responden sebagai pengguna utama maupun bukan pengguna utama di Surabaya Timur, tipe motor matic Beat FI yang merupakan produk baru dari merek Honda tersebut paling diminati, sedangkan dari merek Yamaha tipe matic Mio JT/GT YMJET FI yang merupakan pelopor motor. Untuk tipe motor matic NEX yang merupakan satu-satunya produk baru dari merek Suzuki tersebut masih sedikit peminatnya.
91
Kesimpulan b) Berdasarkan merk motor sebelum membeli motor matic Fuel Injection, mayoritas konsumen merk Honda sebesar 54,1 persen , dimana 27, 3 persen konsumen motor sebelum membeli tidak membandingkan dengan merk yang lain dan 26,7 persen membandingkan dengan merk motor lain
c) Jenis kelamin Laki-laki sebanyak 41.86 dan Perempuan 26.74 persen pada usia 16-20 serta >31 tahun kecenderungan membeli sepeda motor matic Fuel Injection persentase untuk membandingkan sebesar 36.6 persen dan tidak membandingkan 32 persen. Dan dalam kurun waktu 2-3 tahun mendatang tipe motor yang akan diibeli sebesar 60,71 persen responden ingin membeli motor matic lagi, karena jika dibandingkan dengan tipe motor bebek dan sport yang hanya bisa digunakan oleh konsumen tertentu saja kemudahan dalam pengoperasian. Motor matic Fuel Injection yang bermerek Yamaha diinginkan konsumen, oleh gaya hidup konsumen yang suka tampil beda. Merek Honda yang selain memiliki image irit BBM dikalangan masyarakat, juga terbukti adanya konsumen yang gaya hidupnya suka mencoba tantangan baru, mengikuti trend baru dan suka mencoba hal baru, untuk mencoba membeli produk baru. Sedangkan untuk merek Suzuki memang terkenal dikalangan masyarakat, namun belum tentu jika konsumen memilih produk motor matic Fuel Injection dari merek Suzuki, dikarenakan merek motor ini adalah konsumen suka menggunakan barang merek yang terkenal.
92
Kesimpulan
93
segmen kelompok 1, didominasi oleh karyawan swasta yang mayoritas juga lulusan SMA serta mayoritas pengeluaran rata-rata perbulan, untuk BBM dan servis sepeda motor adalah Rp.2.000.000-Rp.3.000.000, >Rp. 150.000 dan Rp.20.000-Rp.70.000. Aktifitas yang dilakukan diakhir pekan jalan-jalan ke Mall sebesar 2.9 persen. Tingkat kebutuhan, kecenderungan membeli motor sebanyak 8.7 persen menjawab tidak membandingkan dan 4.7 persen memjawab membandingakan, pengaruh dari pengambil keputusan pembelian adalah ayah sebagai kepala keluarga sebesar 7 persen, ibu rumah tangga sebesar 2.3 persen dan kesepakatan keluarga sebesar 2.3 persen, pembelian motor mendatang konsumen motor matic Fuel Injection mendatang myoritas memilih akan membeli tipe sport sebesar 7 persen.
Segmen 2 yang juga tidak peduli dengan faktor kualitas produk namun mementingkan faktor pengoprasian dan posisi, persentase konsumen berjenis kelamin laki-laki sebesar 9.88 persen sedangkan konsumen yang berjenis kelamin perempuan sebesar 8.14 persen dan rata-rata berusia 16-20 tahun sebesar 10.5 persen serta >31 tahun sebesar 5.2 persen. Tingkat kebutuhan konsumen motor matic Fuel Injection ini, jika dilihat dari kecenderungan membeli motor sebanyak 9.9 persen menjawab membandingkan. Pengaruh dari pengambil keputusan pembelian ayah sebagai kepala keluarga sebesar 8.7 persen. untuk pembelian motor mendatang konsumen motor matic Fuel Injection saat ini, mayoritas akan memilih membeli tipe matic sebesar 9.9 persen
Kesimpulan
94
Segmen 3 yang mementingkan faktor kualitas produk dan posisi berkendara, selain karakteristiknya berbeda juga banyak keragaman yang didapatkan dari setiap kategori diantaranya adalah pendidikan terakhir yang rata-rata adalah lulusan dari SD, SMP, SMA, DIPLOMA, S1 dan S2/S3, pengeluaran rata-rata perbulan, untuk BBM dan servis sepeda motor adalah mayoritas pengeluaran menengah kebawah dan keatas yaitu Rp 1.000.000-Rp 2.000.000 sebesar 28.5 persen, Rp 2.000.001-Rp 3.000.000 sebesar 17.4 persen. Dari tingkat kebutuhan konsumen motor matic Fuel Injection ini, sebesar 36.6 persen memilih. Sedangkan persentase pengambil keputusan pembelian antara lain ayah sebagai kepala keluarga sebesar 28.5 persen. Pembelian motor mendatang persentase akan memilih membeli tipe sebesar matic sebesar 39.8. Informasi ini membuktikan jika faktor posisi berkendara sepeda motor matic menjadi alasan utama pada konsumen di Surabaya Timur untuk membeli tipe yang sama lagi.
Saran
95
Pesaingan motor matic Fuel Injection yang semakin ketat pada tahun ini, sebaiknya pihak-pihak terkait hendaknya melakukan evaluasi terhadap produk yang dikeluarkan dan stategi pemasarannya. Untuk penelitian selanjutnya, diharapkan bisa mencakup wilayah yang lebih luas, dengan penambahan obyek yang diteliti.
Daftar Pustaka
96
97
TERIMA KASIH