Oleh Irwan Susanto
ST3 Telkom
DEFINISI Etimologi : Episteme : pengetahuan, ilmu pengetahuan Logos : teori, disiplin Epistemologi sering dikenal theory of knowledge - Teori ilmu pengetahuan (science) yang melakukan investigasi mengenai asal usul, dasar, metode, dan batas-2 ilmu pengetahuan (webster)
SCOOPE Epistemologi ada untuk menjawab : -
-
-
Mengapa sesuatu disebut ilmu ? Apa saja lintas batas ilmu pengetahuan ? Bagaimana prosedur untuk memperoleh pengetahuan yang bersifat ilmiah ? Apa sumber-2 pengetahuan ? Darimana pengetahuan itu datang dan bagaimana cara mengetahuinya ? (problem asal) Apa sifat-2 dasar dari pengetahuan ? (problem penampilan) Apakah pengetahuan kita itu benar/ valid (problem verifikasi / pembenaran ) ?
Pemahaman Epistemologi Pengetahuan : Pada dasarnya bagaimana mendapatkan pengetahuan yang benar dengan mempertimbangkan aspek ontologi dan aksiologi
Persoalan yang dihadapi Epistemologi : Bagaimana menyusun pengetahuan yang benar untuk menjawab permasalahan mengenai dunia empiris yang akan digunakan sebagai alat untuk memprediksi dan mengendalikan gejala alam
Kajian Ilmiah
Konteks Ilmu
Konteks Seni
Kajian Ilmiah Konteks Ilmu : Kegiatan ilmiah untuk mengetahui dan mengembangkan suatu keterkaitan faktor-2 atau variabel-2 dalam model hubungan yang bersifat rasional
Kajian Ilmiah Konteks Seni : Kegiatan ilmiah untuk mengungkapkan obyek penelaahan sehingga menjadi bermakna bagi penciptanya dan mereka yang meresapinya seperti pikiran, emosi dan panca indera
Sifat Kajian Ilmiah Konteks Ilmu : Umum, impersonal, sistematis Implementasi : dapat digunakan untuk mengontrol dan memprediksi Sifat Kajian Ilmiah Konteks Seni : Individual, personal dan tidak sistematis Implmentasi : tidak dapat digunakan untuk mengontrol dan memprediksi
Pengamatan fenomena
Melakukan tahapan observasi gejala / fenomena alam
Mengumpulkan pengetahuan yang terkait dengan fenomena
teori
Analisa : fenomena vs teori
Kesimpulan
Menganalisa dan mendeskripsikan hubungan faktor-2 fenomena dan logika pengetahuan
Mendapatkan hasil untuk digunakan sebagai alat prediksi dan pengendali
KEGIATAN ILMIAH
Tahapan langkah ilmu agar mampu memprediksi dan mengendalikan gejala alam
IMPLIKASI MANAJEMEN DALAM KAJIAN ILMIAH KONTEKS ILMU
Teori-2 baru manajemen
deduksi
induksi research
Sekuel Perkembangan Teori Manajemen Periode
1870 - 1930
Trend Manajemen Manajemen Ilmiah
Frederick W Taylor Frank & Lillian Gilberth Henry Gantt Haringthon Emerson
Teori Organisasi Klasik
Henry Fayol James D mooney Mary Parker Fallett Herbert Simon
Hubungan Manusia
Hawthorne Studies Elton Mayo Fritz Roethlisberger Hugo munsterberg
Manajemen Moderen
Abraham Maslow Douglas Mc Gregor Chris Argyris David McLeland Robert Blake Jane Moutan Peter Drucker
Klasik Neo Klasik
1900 - 1940
Modern 1930 - 1940
1940 – sekarang
Tokoh
Sifat dan Kontribusi Teori Manajemen Klasik Trend Manajemen
Sifat Penerapan metoda ilmiah terhadap pemecahan persoalan organisasi
Manajemen Ilmiah
Mulai dikenalkan penggunaan sistem, mekanisme untuk peningkatan efisiensi kerja organisasi
Kontribusi Analisa ilmiah ttg karyawan menyadarkan pentingnya peningkatan kemampuan karyawan untuk meningkatkan efektivitas kerja Teknik-teknik yang efisien menyebabkan kegiatan dapat dilaksanakan lebih efisien Desain kerja mendorong manager mencari cara terbaik pelaksanaan tugas
Mulai dipergunakan mekanisme kerja organisasi yang tertata (teori administrasi organisasi, pembagian tugas) Teori Organisasi Klasik Hubungan kerja organisasi menjadi perhatian penting (perlunya komunikasi dalam organisasi)
Tahapan fungsi -2 manajemen dalam organisasi terlihat jelas Kegiatan organisasi terdefinisi menurut kerlompok kerja, tingkat kewenangan Kesadaran pentingnya komunikasi untuk mencapai tujuan organisasi
Skema Orientasi Teori Manajemen Klasik Lingkungan Eksternal
Lingkungan Internal Issue Manj SDM
Subyek Manj Organisasi
Individu
Keu Prod Manj Ilmiah
Pems
S. Inf T. Org Klasik
Sifat dan Kontribusi Teori Manajemen Neo Klasik
Trend Manajemen
Manajemen Hubungan Manusia
Sifat
Kontribusi
Produktifitas kerja karyawan tidak terlepas dari motivasi karyawan secara individu
Menjadi ilham perlunya perhatian dan pembahasan lebih lanjut tentang motivasi manusia
Produktifitas kerja tidak terlepas dari sifat manusia sebagai maskhluk sosial. (memandang perlu adanya kelompok kerja informal)
Kebutuhan sosial manusia menjadi salah satu faktor yang perlu dipertimbangkan dalam usaha peningkatan produktifitas kerja
Skema Orientasi Teori Manajemen NeoKlasik Lingkungan Eksternal
Lingkungan Internal Issue Manj SDM Keu Prod Pems
S. Inf
Subyek Manj Organisasi
Individu
Hub Manusia
Sifat dan Kontribusi Teori Manajemen Moderen Trend Manajemen Aliran Kuantitatif
Perilaku Organisasi
Sifat
Kontribusi
Merupakan Penerapan kelanjutan manajemen ilmiah , ditandai dengan berkembangnya tim riset operasi Manajemen bukan merupakan proses yang fleksibel / tidak kaku. Sehingga pemecahan masalahnya perlu pendekatan metode yang sesuai. Organisasi merupakan kumpulan individu, sehingga dalam penangannya dan pemecahan masalah perlu pendekatan individu dan motivasi.
Mulai dikenal pendektan penanganan organisasi dan manajemen melalui : -- Pendekatan Sistem -- pendekatan Kontingensi
Skema Orientasi Teori Manajemen Moderen Lingkungan Eksternal
Lingkungan Internal Issue Manj Manj Perubhn (involving R&D)
Subyek Manj SDM
Organisasi
Keu Prod Pems
S. Inf
Kuantitatif
Perilaku Org
Individu
Prediksi Kemungkinan Perkembangan Teori Manajemen Mendatang Aliran
Definisi
DOMINAN
Salah satu dari aliran utama muncul sebagai yang paling menonjol
DIVERGENCE
Setiap aliran berkembang melalui jalurnya sendiri
CONVERGENCE
Aliran-aliran dapat menjadi sepaham sehingga perbedaan diantara mereka menjadi kabur
SINTESA
Masing-masing aliran berintegrasi
PROLIFERASI
Muncul lebih banyak aliran lagi
Sumber : staff.uny.ac.id/sites/default/files/pendidikan/Mimin Nur Aisyah MSc Akt/bab 3 perkembangan teori manajemen.pdf
ANALISA Issue-issue dan Perkembangan Manajemen saat ini Tiga ranah pengembangan/penelitian SDM : HRM science, IT implementations, social and technical innovations, (Bondarouk, 2010). Pengembangan / inovasi sistem aplikasi HRM berbasis jaringan,e-HRM ( Bondarouk, T, 2011); sociotechnical innovation (Allen, 2000; Prescott & Conger, 1995; Ryan & Harrison, 2000) dalam ( Bondarouk, T, 2011) , innovative HRM (De Leede & Looise, 2005; Shipton, Fay, West, Patterson, & Birdi, 2005) dalam ( Bondarouk, T, 2011) dan innovation implementations (Bondarouk & Rue¨ l, 2009; Klein & Sorra, 1996) dalam ( Bondarouk, T, 2011)
ANALISA (lanjt) Inovasi juga menjadi fokus dalam pengembangan produksi (Harmancioglu, 2009; David, 2004); branding (Mary, 2011; Amanda, 2011; Annika, 1996; Liu,2012) Manajemen dikembangkan menggunakan pendekatan ‘moslem value’ (Talib, 2014; Goh, 2014; Koku, 2014; Hasnah, 2014; Hammad,2014; Shahijan, 2014; Osman, 2014; Teimorpour, 2014; Bachleda, 2014, Suki, 2014; Lotfizadeh, 2014; Muhammad, 2014, Amin, 2014; Nayebzadeh, 2014; Farrag,2014) .
ANALISA (lanjt) Dalam era globalisasi, masyarakat dengan budaya yang berbeda membutuhkan kerangka teori yang mampu mengakomodasikan hambatan dan kendala karena perbedaan efektifitas. Bangsa Asia cenderung menghatasi konflik dalam manajemen secara akomodatif (pendekatan budaya) daripada konfrontasi ( Chen G, Tjosvold D., Li N, Fu Y. Dawei, 2009; Tjosvold,Chen, Chunyang,2007; Leung, K. Brew, FP; 2008).
ANALISA (lanjt) Issue perubahan global, energi dan lingkungan hidup menjadi pertimbangan perkembangan ekonomi dan manajemen (Dauvergne, 2008; Kirchoff, 2012; Reed, 2011; Boslaugh, 2011; Bellestri, 2011; Trevino, 2011; Neo, 2011)
Trend Teori Manajemen saat ini Lingkungan Eksternal
Lingkungan Internal Komponen Manajemen Manj Perubhn
SDM
R&D
Keu Prod
SIM
Pems
Inovasi
Subyek Manajemen Organisasi
Individu
PERGESERAN ORIENTASI EKONOMI
Manajemen Inovasi
Manajemen Kreasi
Sumber : blue print pembangunan industri departemen perindustrian
Prediksi Teori Manajemen Mendatang Lingkungan Eksternal Lingkungan Internal Issu sumber Kreasi : Moslem value Budaya KeTimuran Green Global Healthy life Hemat energi Ekonomi global
Komp Manj
Subyek Manj
Manj Perubhn
SDM
R&D
Keu
SIM
Prod
Organ isasi
Indivi du
S t a k e
h o l d e r
Pems Kreasi Being Trend-setter
Serve + edukasi
Prediksi Perkembangan Teori Manajemen Mendatang Aliran
Definisi
DOMINAN
Salah satu dari aliran utama muncul sebagai yang paling menonjol
DIVERGENCE
Setiap aliran berkembang melalui jalurnya sendiri
CONVERGENCE
Aliran-aliran dapat menjadi sepaham sehingga perbedaan diantara mereka menjadi kabur
SINTESA
Masing-masing aliran berintegrasi
PROLIFERASI
Muncul lebih banyak aliran lagi