NILAI-NILAI PENGEMBANGAN KARAKTER DALAM MANAJEMEN KELAS DAN PEER TEACHING Dedi Intransyah' AOstfacl Classrcom nonogement and peer teaching hare long beeh considered to be an importont instructional variables- Mafiy rclated researcheshave been conducted about it. Aboul theit success/il phenoneha in the c[assesmuch haw been known, vhile about lheirs in line \+ilh character itllernalization $ere rat?l! discussed. The prinary dola used in this article werc co ected thro gh some best pructices of classroom tnanagement and peet' teaching. The data itetc relected and connected to the character co,l/ig rution prcmoted by lhe educationists.This article shows lhal a clear clossroom managementand a prcperly implementedpeer teachihgpronlole positive added val es lor)ard characler building. Nol anly do the! encourage intercsl, enlhusiasm,criticol thinking, and social skills, but lhel help reachers and students to internalize positive values that would shape their characters. Key$,ords: Pekdidikan karakter, nahaj emen kelas, pengajarall
TenagaEdukatildi JurusrnTarbiyahPrclnD Sludi Tadns Bahaq hgerh STAIN luFi Siwo Metro € mail: n{
[email protected]. llP: 085626604?t
n7
Junal KaiianlElam I \/o|um 4 NotrB 2,Aguslus2012
A. PENDAIIULUAN Pendidikan,dalam tataranideal, diharapkanmampu memberikan pengetahuan mengelola dankemampuan teknis(r4Ndr*illt dankemampuan diri secarapersonaldan interpersonal /soy'rti//t. Di dalamterminologilain, ,drdrlills tampaksinonim dengankognitif, psikomotor,atauIQ firrel/€erce quotient) . Semenwa soft rki//s dapatmerujukkepadaranahafektif, karakter, .khlak mulia, EQ kmotional quotienr, atau bahkan SQ gpiritual quotient). Untuk itu, forrnulasisistemataumodelpendidikanselayaknyamerupakan perpaduansinergisantan hard skills d^n sofi ski s. Konseppendidikandalarntataranideal seringkali belum sesuaidengan keadaanpraksis.Kombinasiproporsionalantarahard sldlls dansoft skills padasebuahfenomena dihadapkan nyata sebagai sebuahidealitas,tidakjaranS tentangdegradasimoral yang berpeluangpada penyalahgunaanhard skills. dengantingkatkecerdasan kognitif yangtinggi,bisasaja Sehingga, seseorang melakukantindakanyang be(olakbelakangdengannilai-nilai luhur yang M(embang di dalan masyarakat dunianya.Fmomenadegradasimoralkemudian proses seringkalidikai&andengan transformasinilai-nilai luhur melaluikegiatan pembelajaran, fomal daninformal.Khususpembelajaran fonnal,tidakjarang dipenanyakanefektivitaspemnnyadalammembangunkamkterunggulseperti kejujuran,kecerdasan, ketangguhan, dankepedulian.Di tengahkontekssepeni inilah,pendidikankaraktermenjadirclevan. karakterdi Tulisaninimencobamembingkai nilai-nilaipengembangan proses pendidikan yaitu pengkajian formal, melalui manajeftenkelasdan dalam penerapanpengajaranrekan sejawat(peer teaching).Manajehen kelas fterupakanmnahnoninstruksionolyangbertujuanuntuk membantut€rciptanya peer teachi g adalah tan^h suasanabehjar yang kondusif, semer\tara instruksionAlyattgbertujuanuntukmembuattransfonnasimateribelajarmenjadi efektif d.n efisien.Manajemenkelssdanpeel ,eacrirg ibaratladangdanbenih di mananilai-nilai karakteryangluhurmetupakanpupukyangturut menentukan kualitashasilpanen. B. PENDIDIKAN KARAKTER karaklerbarangkalibisa diartikansebagaiakhlak Secamsederhana, mulia,dimensiafektif ataujali diri yangdimilikiolehseseomng. Sedang secara konscptual,karakterdipandangsebsgaikeseluruhannilai-nilai etis yang (zubaedi,20l10, perkataan, melatarbelakangipemikiran, danprilakuseseorang. pendidikan I l). lstilahkarakterdalam karaklermemilikikonotasipositif,yaitu melaluiproseskehidupan, sebagaiakumulasinilai kebajikanyangdidapatkan
178
Nihi-NitaipsngsmbErganKlratlgl drtam Manaj€non...I D6ditllvansyah
temasukdidalamryaadatahpendidikan, danteridentifi kasimelatuipolapikir, sikap,tuturkata,danprilaku. Dewasaini, pendidikankaraktertampaksebagairesponterhadap fenomenamomlita"larcna adanyakesenjangan antaranilai-nilailuhur yang ielahmengakardi dalamdiribangsaIndonesia denganperilakumasyarakatnyi di masas€karang.Di dalamkonteksini, kebiiakanpendidikanmenj;di s€bu;h insuumenpenting.Menuut DarmiyatiZuchdi,pendiaiUnfuran", arp"t Jirnufui dari pembenlukan yang merepresentasikan empatproses -konfigurasinilai psakososial: olahpikir,olahhari,olahraga,danolahrasa./karsa. Karakle;luhur yangperludibangunterlebihdahuluadalahkejujumn,kecerdasan, ketangguhan, dan kepedufian. auu disingkat jurdastahgli. Urgensipendidikankarakterdidmini oleh banyakahli dan praktisi pendidikan.Tefahtcrjadi semacampemlihanparadigma(paradigm shdi) dalam carapandang terhadap kecerdasan inteleklualdankecerdasan eirosional.Hasil penelitianmenunjultanbahwakeberhasilan s€seomng secarapersonaldansosial, febih banyakditentukanoleh Ee Gnotionat quotienrl,arausekirar 80ozo, lQ 1ntettigencequotient) yan..hanyamenyumbang20%.,, g!! *.ip"d: (Zubaedi, 20| l) Dedgan drmikian,pembangunan kamkter positifperluriendapat perhatianlebih daripadapengembangan dimensi intelektualitassemaia. Pengembangan karaktermelalui pendidikan,lagi-lagi,merupakansebuah kebutuhan dasaryangmendesak. Pendidikan karakerpadadasamyabenujuanunrukmenanamkan nilai kebaJikan padaindividuperseorangan. Titik tolakindividuperseorangan diharapl,an mampumewamai.jikatidakmempengaruhi. perilakudanralan;nmasya;akal sosial.Di dalamkontekspendidikanformal.menurur HeritageFoundation, pendidikankarakterdiharapkan dapatsecaraoptimalmengembangkan aspek fisik,emosi,sosial,kreativitas, spiritual,daninrelektual pesena didikisalahsatu langkahnyatauntuftmengembangkan aspekdi alasadalai denganmeminimalisir apa yang disebutdenganmental block pesettadidik. Ment;t block dipah'lmi sebagar carapandang, polapikir,atauperasaan negatifyang dapatmenglalangi pesenadidik untukberkembangsecamoptimal. Di antaraindiiator at; fak; r'lbf.lnt!. ne:t:! blo:k yang ha.usditanganilertebihdahr.rluadalah6ad sef_ inage (citn difi blJrukl, bad etperience (pengalamanbunk1. bad envimT,nen, (fingkunganburuk), bad rcferencegujtkan buruk), danbad education (pendidikanburuk)."(Zubaedi, 20I l). Unrukitu,pendekatan-pendekaran yang b€rorientasipadapeng€mbangan dimensiafektifataunilai dapaimenjadilan'gkafi avtal(stuningpoitlt) mewujudkan tujuandaripendidikan karakrer.
179
JunalKajianlslamI Volume 4 Nomof2 Aguslos2012
padaklasifikasi Secara teoritis,berdasar Superka, terdapat limapendekatan pendidikan yaitu: ( pendekatan penanamannllai (incLlcation nilai, I) apprcach), (2) pendekatanperkembanganmorai kognitif (cognitiw moral dewlopment apprcach),(3) pendekatananalisisniLai(val es analFis appftach), (4) pendekatanpembelajaranbetbu^t (action leaning approoch) d^n (5) Pendekatan klarifikasintlai Ooluesctarifcationdpproach)."(Zubaedi,21ll) Terkaitdenganpendekatanlrana yang lebih scsuaiditerapkandi konteks pendidikandi Indonesia, MasnurMuslichberpeftdapat bahwa,rculcalionapprcach ataujlrgadikenaldenganpendekatan tradisional,merupakanjawabannya. Salahsaf.rfaktomyaadalahpendekatan ini sesuaiuntukpenananran nilai,nilai budayadannilai-nilaiagamayangadadi lndonesia. (Muslich,20tl,120). Sementara itu,DarmiyatiZuchdiberpendapat bahwapendidikan karakterdapat diimple rentasikanmelalui metodekomprehensif, yaitu metodeyang menjembatani metodetradisional danmetodekontempore.Metodehadisional yang dimaksudadalahmetodeinkulkasi(kebalikandari indoktrinasi)dan pemberian teladan, yangdimaksudadalahlasilitasi sedang metodekontemporer nilaidanpengembangan keterampilan ski//t sepeftibefpikir kiris, berpikir fror4 j keatil berkonunikasi denganeLas, danberbagai keterampilan sosial.(Muslich, 201l).Pendapat?endapai di ataskiranyadapatdilihat sebagai beberapa altematif pendekatan pendidikan danmetodepengembangan karakter. Di dalamtataranpraktis,terdapatbanyaklangkahsiraiegisuntuk pendidikankarakter,di antaranyameialuipengkondisian mengembangkan pembelajaran lingkungan danpenggunaan metode belajaryang inspiratif. Terkair denganhal ini, Zubaedimengatakan bahwalingkunganbelajaryangkondusif akanmemberikanrasaaman,penghargaan, yangpositif bagi dan semangat pesertadidik. Hal ini akanmenjadilebihbaikjika didukungolehpenerapan metode belajaryangmelibatkan partisipasi aklifpesetadidik.Unnrkirudiperiukar materi pelajaranyang kongkret,belmakna,relevan,dan kontekstual.Singkatnya, penciptaan lingkungan pemilihanmelodebelajaryang belajaryangkondusifdan intemktif nerupakanlangkahstrategisdalampengembangan pendidikankarakter (Zubaedi,2011).Terkaitdenganhal tersebut,faktormanajemen kelasdapat dipandang sebagai variabeiyangmendukung penciptaan lingkungan belajaryang p€er teachingdipandatlg kondusifsedangkan sebagaimetodepembelajaran yanginteraktil C. MANAJEMEN KELAS Manajemen kelas(c/drsroonnanagenent)yaDgefektifdanpenerapan peerteachingr.'et]upakan model pembelajamn upayauntukmcmpromosikan
t80
Nirai-NilaiPengembanganKaraktsrdatamManaiemen I DeditMnsyah
belajaraktiflactiveleor,?rrgyangdidasarkan padapendekatan konstruktivisme, yaitusebuah pendekalan yangmendorong pesena didikurtukrerlibatakifdalam pencapaian tujuanpembelajaran. Manajemen kelasdanpeer teaching^dalah variabeldalam pcndekatan pembelajaran yangberpusat padapeserta didik (rrrdent-centered approach) dimanasetiappcserladidik dipandang sebagai individu unik dansubjekaktif didalamprosespembelajaran. KaJianIiteratur banyakmenun_juklan bahwamtnfljemen kelasyangefisien danketerlibatan aktilpeserta didik di dalamnya mearpakan bagianpentingdalam kegiatanbela.jarmengajar.Semakincermatmanajemen kelasdan semakin peserta dilibatkannya didik,semakin besarpeluang pembelajaranbagikcsuksesan "Piaget (1973)assumeslhe exerciseaf a liticol spirit. Such objecti|ity, however,can be derelopedonl! in thc gt1)upsituationin vhich "giw and take" \rith onespeer occrr.r".(Crcddlcr, 1986,213)-Sebuahkelasyang dirancangdan pembeianlatihalyangrremadai dilengkapi dengan sertaditopang olehsuasana kerjakelompokyangsesua i. akanmentbuatkelas tersebutmeniadi kondusil Latihanataupenugasan yangbaiktetadi kctikatcrdapatpertukaran infomasianlarpese(a didikitusendiri.Padatatar"ltcncntu,pcflukaran iDfonnasi (ndependent) tersebut mengindikasikan tumbuhnya sikapmandiri setiappcsafia didik untukmendapatkan infonnasi.Padasaatyanqbersamaan, pesertadidik memiliki sikapkerjasan\a (collLtborntir",/ kerikametakukanaktivitassaling bertukarinformasi/erc,[arg").Nilai-nilaikcrnandiriirn, kerjasama,dan berrukar pengetahuan sangat mungkindicapaimelalui penerapar manajemen kclasyang efektif Manajemen kelasdirancanguntukmclibatkan pese(adidik secaEllsik maupunmental.MenurutBrewster, dkk.,pa.apcndidikperlumenerapkan ragam kegiatanyangmelibatkan kcduadimcsi,fisik danmental,teNebutsekali-sus. Ragamkegiatandi ruangkclasdapatditingkatkanmeLaluikegiatankegiaran yang merangsang kegiatanberpikir ataulnenumbuhkan kreativitasseperti meminlapesedadidik untuk mctca solusiscbuahpermasalahan (pruDlznr solvil?g),bernaln leka-leki atau celah infonnasi(inforndtion gap), menjodohkan ataumengurutkan gambarataukata,alaumengututkan sesuatu berdasar skaLaprioitas.(Eliis,Girrard,2002,224). Senentara itu,terkaitdenganaktualisasi hanajemen kelasyanginteraktif, Gebhard menyatakan bahwahaltersebul dapatdilakukan melaluiragam kcgiatan sepertf:penugasan, pengaturanleNpat daduk(seotingun.angentents), da'rJ. pengelompoka (Jerry,2000, 76). Pertan)a,penugasan dapatbersifat atau dilakukan dalamkelofrpokbcsarkcnudiandalam kelompok kecil,dansclanj utnya menjaditugas individu.Kedua,penga(rantenlpatduduk dapatdilakukan dengan:
r8l
JlrnalKalian lstamI Votume 4 Nomor 2,Agustus 20j2 (l) polatradisional,peseftadidik dudukberbarisdi depanpendidik.Polaini biasa digunakan uniuk pembelajarandengan metode ceramah.(2) serengah lingkaran(ser?i.l,r1e)digunakanunluktuju n perkuliahaD araudiskusi,(l ) saling bc(hadapanUitrc to.f.!cc). yang dapat digunakanuntuk sinlulasi \vawancara. (4) saling berdampingan(?dr;:rrnl-i)r-Jl./c). untuk nrcngcrjakanrugasdalam tbrmat berpasangan, (5) pengelompokankccil dalan jumlah yang sama(egrdl s/ral/.9ol/pr), digunakan untuk ntenlecahkansuatu masalahatau membahas sebuah isu, dan (6) dua kelompok besar (halfand,halk, yang juga dapar d i l e r a p k a nk c t i k a m e m b a h a ss e b u a hi s u . K e t i g a . t e r k a i td e n g a np o l a pengclompokan, Cebhardmengajukan empatpolayaitu:( 1)pengelompokkan berdasarkankcnralr1puan danpcngalanaD(ltr abilih, and expciene), miss.lny a berdasarkanlingkat kcfasihandan akurasi.(2) bcrdasarkankaraktcristik kepribadian(r_v/rc,.rrrar^ jArlor:r). nlisalnyaantar peserlapendidik pemalu denganyang pcmalu, atau kombinasianta.ayang pemah dengrn yang lidak pemalu,(3) berdasarkankarakteristiklertentu(r) crd,r.r.,ralic.r) sepedijenis kelamin,warnAkesukaan,dan sebogainya,dan (4) berclasarkan undianf6t, /ol. /e,tr, sepcrti pcrsanaanangkaatau ganrbar.(Jerry,2000, 77). PengajarAn Rekan Seja*at (Peer Teaching Secarahistoris,modelpeerleacrht€ telahdikenaIsemenjakzamanYt|nani kuno melalui Aristoteles.Di dalam praktek pengajar.annya, Arisroreles menggunakanpcsena didik scbagai gurv (archons tttau leuclers)bagi siswa lainnya.Padaabad i 9, m elodepeer tcct(hing diadopsikc dalanrsistcmpendidikaD di InggrisdanAnrerika.dimanapeseia didik senior (oldersntlents)diberdayakal untuk melatih pesenadidik lu.ntot6ounga.shtdents).(wwrv.elderhostet).Salahsaru prinsip model p€€r /edching zdalahselalu menggunakanpese(a didik untuk mengajarataumelatih pesertadidik lainnya.Dalam perketnbangannya, peserta yang peran guru didik rnemainkan adalah:(l) pesertadidik yang beradapada lcvcl yang sarna,atau kemudiandikcnal dengar.isI\l^l\ atr'hon.\alav leaders, atau (2) pcscrta didik yang lcbih scnior dalam tataranlcvcl fJcndidikan,atau dikenal dengan tstilah oldet st duts.lslilah lain yangjuga digunukanunruk merujuk pada lca.lers ataLlolder st dcnts adalah peer teaclterrSampai pada titik tertentu, /r?cr' teaching dapat,dipandang sebagai penjabaranlugasaliI?DSrrggestopedia dalarndunia pembelajaranbahasaasinS karena di dalamnya rcrdapatdincnsi bcrmain peran scbagaiguru. Mcnurul Setiyadi,leknik b€rmainperar (,?t?,/)/dJ) berarti mcnbcri pclan baru kepada pesertadidik untlrk menuntbuhkan konteksima.jinatifyang be nuara pada pcngcmbangan dimcnsi kognitif (s p?rid.cogniti? drili/i.,.r1.Faktanya,tcknik
t2
NilaiNilaiPengembangan Ka€'der dala6 Ma.ajemen I Dedirtuansyah
semacamini sesuaiditerapkan padapembelajaran orangdewasa.(Selyabudi, 2006,I ti4). peerl€dcrllrgmasihcukuppopularkarenanrculiliki Keberadaan metode positif(rcrerb) sisi pengembangan seperti dimensikognisidansosial.Mcnumt Lyn Longaretty, dkk.,beberapa nilailcbih peerteachingad',labbahwa ia dapat: (l) meningkatkan motivasibelajardan mengajar, positif sebingga berdampak terhadap proses (2) meningkatkan danprodukbelajar, dimensikognisidansosial hasilpembelajaran, (3) meningkatkan rasatanggungjawab dankcmandirianbelajar, dan(4) meningkatkan kemampuan metakognirifsehingga dapatmelakukanrcfleksi danpemikirankilis terhadapprosesbelajar mcngaiaLKecualiitu,peer teaching sangatmembantu mengembangkan yangterkaitdengandisiplin keterampilan keilmuan panisipan dalamhalpengajaran, danmenujang keterimpilan unhikbekerja samasecaraprofesional (wwwaare.edu.au) dalampembelajafan PeerTeachingdan PendidikanKarakter Proses pengetahLian transformasi pendidikanmensyaratdi dalamkonteks kan sebuahdisainpendidikan,tidak terkecualidenganpendidikankarakter MenurulMasnurMuslich.implementasi pendidikan karakerakanmcniadiholislik jika dilakukan pendidikan ( melaluitigadesain yaitu: I ) desain pendidikan karakter berbasis kelas;(2) desainpendidikan karakterberbasis kultursekolah;dan(3) desainpendidikan karakter berbas iskomunitas(Muslich, 2006)Di dalamkonleks ini, ]n:.odel peer teachinglebih condongkepadadesainpendidikankarakter berbasis kelaskarenalebihbanyakberfokuspadarelasiantaragurudanpesena didikdi dalaftkegiatan pembeLajaran. Selanjutnya, hubungannyataa\tarupeer teachingdenganpendidikan karakterdapal ditelusurimelaluifaktor-fakto pendidikan I yangmempengaruhi karakter itu sendiri. Terdapat beberapa faktoryangdimaksuddiantaranya adalahl guru,selebriti/a(is, pejabat,tokohmasyarakat, temansejawat-keduaorangua, mediacetak,dan mediaelektronik.Terlihatbahwatemansejawatnerupakan faktorpentingdalampembentukan karakterseorangpesena didik.Tidakjarang, peserta seseorang didiklebihmendahulukan, mempertimbangkan, danlebihdapat dipengaruhi olehrekansebayanya. Pemahaman terhadap thktoFfaktor yangmempengarubi pcndidikan karakter,kecualibermanfaat dalampcncgasan pcntingnyamodelpe€r /€acrir& juga menjadipintumasukuntukpengembangan manajenenkelasselama peer teachi ng berlangsung. Misalnya,pendidikdapatmengarahkan kelompok peer leaching-nya vntukmenggunakan artikelatauinfonnasiyangterdapatdi mediaelektroniksebagai mediapembelajaran.
r83
JumalKajian lslamI Voume4 Nomor 2 Agustus2012 Beber^p^ Eest Practircs Terminologi best practices di sini lebih mengacu kepada minimnya kumpulan penerapanpeer teachingy^ng pemah dibaca penulis. Kumpulan yang dimaksud kemudian diringkas sedemikian rupa dan dimaknai dalarn semangatatau nilai-nilai pendidikankarakter Beslp,?clice perlamadiringkas dan penerapanpeer teacring yang dilakukan oleh Agnes Bemoe di kelas 9 sebuahSMP di Pekanbaru-Denganmenggunakanfilosofi.dengan mengajar kita belajar dua kali, !-ercs Bemoe menerapkanpeer teaching deng r prosedurdasarsebagaiberikut:(l ) pembentukankelompok,(2) pemberiantutorial, (3) praktekpee/ teac&lrg, dan (4) evaluasi.(wwwedukasi.com).Berikut adalahpenjabarandari prosedurdasartersebut: l. P€mbentukan kelompok
Peranpeodidik b. Peranpesertadidik
Beberapa catatan
d.
Konfigurasikarakter yangdikembangkan dalamperspektif Dsikososial
l . PendidikmemiLih ketuakelompok 2 . KetuakeLompok adalahpesertadidik I secaraakademik vansmenonio pernbagian L Menerima sistem keLompok. juga 2. Peserla didik dapatmeruusulkan sislempembagian kelompok3. Usulanditerimasejaubtidakmcngurangi heteroqenitas setiaokelomook, L Anggotakelompokdapatdipilih oleh pendidik. 2. Anggotasetiapkelompoksebaiknya heterogen. 3. Setiapkelompokterdiridaripesetadidik dengankemampuan'baik", "sedang",
L 2. 3. 4.
olah pikir: keatif, reflcktif Olah hati: empati, ianggungjawab Olah raga:kooperatif toleran O lah rasa,&arsa:
2. Pemberiantutorial kepadapara ketua kelompok Peranpendidik
1. Pcndidikmcnyediakan waktu ekstra/khusus urtuk mcngajar kctua kclompok. 2. Pengajaran tidak dilakr*an bersamaan
delr8q llggola ke!gm[o!!r
r84
Nilai-NilaiPengembangan Karakle.dalamt\,lanajemen.I Dedl ltuansy.h
Ketua kelonrpokmengikulituto.ial yang diberikanoleh khusus/ekslra rx)ndidik. Pendidik menrbefikan ertra lime untuk mengajar.Hal ini mungkiD 'melelahkan namunhasilnyahampir selalumenyenangkan
b. Peranpesertadidik
c . Beberapa catatan
d . Konfigurasikarakteryang dikembangkan dalal11 perspektif psikososial
1 2 3 4
Olahpikir: berpikir terbuka Olahhati:relaberkorban Olah raga:berdayatahan Olah msa/karsa: mengutamakan keoentinganumunl
3. Ketuakelompokmssukke dalamkelompokdan mulaimenjadiguru bagi temansekelompoknya I . Pendidikmembuar'lapo"t" di \'l1iteboatd2. Isinyaadalalrpantauanterhadapkelompok yangtidakkondusifdalanbelajar. 3. Pendidikdapatb€rkclilirgserayamerekam (video ataufoto) kegiatanpcmbelajaran kelompok. 4. Pendidik lidak membatasiatau ncndikte pcnrbelajardn :uJlll kelompjk. . Inerode b. Peranpesertadidik l. Keruakelompokmelak kan kegiata pe'nbelajarandenganparaanggotanya. 2. Anggotakelompokbedialog,beftomunikasi, alauberdiskusi dengankcloDrpoknya. Beberapa catatan L DidalarnkclasyangkoDdusif, umurnnya pesertadidik akan nrmperhatkan penjelasan temannF denganlekuo. 2. Pescrtadidik lebih terbukauntuk bertanva d . Konfigurasikarakter L Olahpikir:inovatii jawab yang dikembangkan 2- Olah hati:benanggung perspektif dalam 3. Olah raga:dbiplin iaI 4. Olah rasa/karsa: Dsikosos beretoskerir Peranpendidik
lu5
JumalKajianlslamI Volume 4 Nomor2,Agustus2012
4. Evaluasi(bisa m€nggun6kanteknik cerdascermat atau quiz) Peranpendidik
Pendidikmenyrsunsoaldenganklasifikasi (sulit-sedang-mudah) Soalsulitdiperuntukkan bagi peserta didik dcngankategori"baik", sedanguntuk "sedang",dan mudahunluk "cukup". Pendidikmemintakclua kelompokuntuk menjadijuri.
Pemnpeserodidik
L Ketuakelompoklncnjadijuri. 2. Anggotakelompokmenjadi peserta. 3. Terlibatdidalamkegiatanevaluasi. 4. Turut menciptakan atmosfir yang mendukung(\emacamru!" !l!!!) Beberapa catatan L Daklakukanlabelisasi t erhadappeserta didik.Misalnya,pembelajar yangbaik(a), sedang(b), dan cukup (c) 2. JuknisCerdasCermat:misalnya,setiap kelompoktcrdiridai pesetadidik dengan labela, b, danc. 3. Pertanyaansulit diajukan kepada semua pcsertadenganlabel a, sedrng unluk label b, dan mudahuntLrklabel c. Kontlgurasikarakter Olahpikir:inovatif yangdikembangkan Olahhati:amanah dalamperspektif Olahraga:kompetitif psi\9i.o!!4 Olah!q!4!e!"s.!g!'s retcl'gal
penerapan Langkah-langkah leer teaching,ata:useringjuga disebut denganistilahcooperaliy?jrlrpl, menunjukkan b^hwapeer teachingsecan esensialtcrdiri daritigabagianyaitu, persiapan, implementasi, danevaluasiKetiga bagiantersebutbersifatlenturdi manapendidikdapatmenentukan sendiri, padapengalaman berdasar yangdiminatinya, danpendckatan manajemen kelas dan dirnensipengembangan karakteryangdiinginkannya. Langkah-langkah penetapan peerleachingyangfleksibel,membuka peluangbagikreativitas lain untukmenerapkan langkahlangkah yangberbedaFleksibilitas atauragampctlaftpanpeer teachingjuga lcrlihardi dalam hestpracticeyangdtlakrkan olehKayMiranda.Beliaumendasarknn penerapan peertaLlthing padaptlosofinilai positifyangterdapatdi dalamkegiaranpeer. tca(hing,(li ^itaftnya yaitu:(l) bahw.rpcerledc&irgmernungkinkanpcndidik l116
Nilai-Nia Pengembanga.KarakterdatamMa.ajgmen . I Dediituansyah
untukDremanfaatkan semuasumberbelajaryangtcrscdia. (2)pesertad;dik akan lebihmemahamipolakomunikasiyangdibangunolch rekanseketasnya, (3) pcndidikakanIebihmemahamicam pcsciladidik mengasimitasikan scbuah infonnasi secarainternal,dan(4) kegialanpcer teachiE membanfi'l mcningka&an kondusivitaslingkrmganbelajarsecan keschruhan.(w\,Tr'.chow.con/way). Jika dikailkandengan pendidikan tigadcsain (berbasis karakrer kelas,berbasiskulrur sekolah,danberbasis komtmitas),kegi2n^n pcayte(rchizgyangberbasis kclasakan dapotmewamai,jikatidak mempengaruhi, kultursebuah pendidikan. institusi Halinikarena perubahan positifyangterjadidi dalamdiribebcnpaindividudi dalamsuanrkonuiras. cenderung mampumendatangkan dampak positifpulabagikomunitasnya. Selanjutnya, berikutdisajikanringkasan beberapa teknikpenerapanpeer /edcrirg sebagaimana yangdisarankan olehKay Miranda: l Teknik Editorial a.
Peranpendidik
b . Peranp€seriadidik
c.
Beberapacatatan
d.
Konfigurasi karakler yangdikernbangkan dalamperspekif pskososial
l. Mcnenrukan tenggat waku p€ngumpulan rugaspcnulsan. pese a didikrnluk saling 2. Menrinta mcnukartulisan.Penukaran dilakukan sebelum trlisandi-relzrrohh pendidik. l. Merykondisikanseriappescrradllik di dalamkelasunr k membaca dan mengedn tulisanrekansekelasnF. 4. Memberikanarahankepadapesenadadik erkarrdengcncaramengkrtr.rrhran rekan rekehsnyr.Pesena didik hrru\ mengajarka.1 agarumpanbalikantarsiswa tidak menimbulkan efeknesatil L Seliappescria didik membaca danmcngedit tulisanrekansekelasnya. 2. Peseftadidik hanyamembacadan mengedrr, bukan mcnrberikan penilaian terhadap tulisanrekansekelasnya. I Pada saat pesena didrk men,"dari bahwa tulisann}!akand ibacadand'editolehrek6n sekelasnya,secam psikologb dia akan bcrufafr sebaiI nrungk'n. p6ling I idai( u uk mcnperrahimkan eeonw. L Olah pikir: berpikirterbuka 2. Olahhati:bertanggung jawab 3. Olahragarkoopcratif 4. OlahrasA/karsa: sukamenolons
187
JumalKaiianlslamI Volume4 Nomor2,Agusrus 2012
2. Teknik Presentasi a , Peranpendidik
l. Menyediakan topikpenelitian untuk dipresentasikan. 2. Mcnyajikanlatarbclakangtopik pcnclitian yangdimak$ddiatas. peserta 3. Mendorong didikunruk menggunakan alatbantuvisualdi dalamor€sentasi b. Pcranpeserta didik l. Peserta didik harusmencari infonnasipendukungterkaitdan berupaya sebaikmungkindalanl menjelaskan hasilpenelitian kepada rekansckclasnva. c , Bcbcrapa catatan l. PenggunaaD alatbantuvisualliak hanyamcngurangi kecangguDgan dalamnrenyampaikan ide kepada juga klulayak,namun nembantu mengurutkan informasisehingga akanlebihmudahditeriruoleh oranslain. o, Konfigurasikarakter l. Olahpikir:kritis jawab yangdikembangkan 2. Olahhati:bertanggung dalampe$pektif 3. Olahraga:disiplin psikososiaI 4. Ohh rasa,&arsa: keriakeras 3. Teknik KelomDokKecil Membef,tuk kelompok'kelonpokkecil di dalaln kclas. Menyajikanga'nbaranu'num s€buahtopik. Me'nberikanlugasspcsifikk€padas€tiapkelompok besenatenggalwaklu pflyelesaaann ya. Mcnjclaskanbahwasetiapkelompokharusmcmiliki juru bicara/prd.,/(,, !|ntukmenyampaikanhasil
Terlibatdahorpernbenruksn danpenusasan kclorrpok. Mel.kukan curnhpendapal dengan keiornpoknya. \4enrberlkar mcn..(i .0 p(ndn.adn"rJLfif.\resis terkaitdenganlopik penLrgasan.
Vlutil!l!uru biulrJkclompok
188
Nia -NllaiPengembangan Ka.aklefdaam l\4anajemen..tDedittuarsyah
Beberapacatatan
d . Konfigurasik"rakter yang dikembangkan dalam perspektif Dsikososial
l. TeknikiDi tidakhanyaakanmembuatpeserta didrktcrlibntaktrfdrdrla'n ke.as.nam.rnjuga peDdidik membantu dalammelihatdan memaknai sebuahtopik.Pendidikakan menenrukan carapandangbaru yang mungkinlebih'seqar'di dalams€tiaokelas. L Ohh pikir:beroricntasi iptek 2. Olah hali: benanggungjawab 3- Obh raga:langguh 4. Obh rasa/karsa:keria keras
Bestpracticet^in yan9tidakkalahmenariknya dilakukanolehTanTee Hwa di Malaysia.PeerreacrirgdilakukandenEn istilallmentorteocherdan slLtdent team/student learner(Hwa,2009,3).Penggunaan istilahsemacam ini menunjukkanadanyapenekananterhadappendekatan pembelajaran yang padapeserta berpusat didlk(stuclent-centet"d).Dampaknya. parapeseftadidik, sepeniyangdilaporkan, berhasilmemainkan pemnaktifdalampenugasan yang diberikan.Setiappesenadidik tcrlibardi dalamsebuahtim (terdiridari satu peserta didikyangunggul,duapeserta didikdengankemampuan rata-rata, dan 'temah') satupesertadidik yang yangdilugaskanuntukmenyiapkan materi penrbelajaran eJesro, di bawahbirnbingan ,rerltorteacher Hal yang menarikdari pcnerapan peer tedcrlngdi atasadalahsistem kompetisiantar-s/rderllear?dan peDlberian penghargaan_ Strategiini tidak hanyadipandang mampumcrangsang peserta ninatdanantusiasme didik,naftun juga menjadirllr?r1rsyangbaik dalan nlenumbuhkembangkan kemampuan berpikirkilis fcrrrcal d?jrljrg) daDkenrampuat (socialskills) bersosialisasi antarpeserta didikD. KESI M PULAN Pcndidikan karakteryangdiyakiniolehbanyakpihaksebagai salabsatu solusiterhadap krisismoraldaparmenjadilebihefektifapabiladidukungoleh manajemen kelasdanstrategipengajaranrekansejawal(peerteaching. Sebagai sebuahslrategidari pendekatan yangberpusal padapcsertadidik,p€€,./edc,i?fugpeerteachingttd^khanyaef€ktifunluknrenumbuhkan mina1.antusiasnle, sikapk tis,dankemampuan interpersonal. nalnunjuga pendidjkdan membantu peserta didik mengintemalisasi nilai-nilaikchidupan yangposirif.MaDajemen kelas,strategipe€l teaching,dan intemalisasi nilai merupakan sefangkaiaD yanglayakdiperhatikan kegiatan dalalnpelnbcnlukan karakterseseorang. t89
Johai KajianlslamI Volllme4 Nomor2,Aguslus2012
DAFTAR PUSTAKA Belf-Gredler,M.E. Leatningand lt6h'uction Theoryinto Practice,(New 1986. York:MacmillanPublishing Company), Brewster,J,. Ellis, C., & Girard,D., l,e Prinary EnglishTeacherbGnide (Nen,Edition),(Essex:PearsonEducation Limiled),2002. Darmiyati Zuchdi. hnplenentasi PcndidikonKarakter di Peryuntan Tihggi, padakegialanVisitingGuru BesarSTAIN Jurai Makalahdisampaikan CenlcrSTAIN SiwoMetro,Senin2l November201I GedungAcademic Siwo Metro, Lampung. Jurai Gebhard,Jerry, G., TeaehingEnglish as a Forcign or SecondLanguage:A TeacherSelf-developnent and Methodology Grrde, (Micighan: The Universityof MichiganPress,2000.
http://edukasi.kompasiana.corn/2010/10/22lmenerapkan-pcer-teaching-di(3 M aret,2012) kelas-biar-murid-ga-bosan-dan-guru-ga-bete/ h t t p : / / w w w . e h o w . c o m / w a y _ 5 2 9 9 8 8c9f f e c t i v e - p c c r - t e a c h i n g (l Marer,2012) Techniques techniques.htmlEffcctive PeerTeaching ing.asp( I 7 Novembet2008) http://wwrr.€lderhoste Lorg/ein/peer_teach Longaretti,Lyn,et.a//.,Rethinking PeerTeaching, Errcr! H),perlinkrelerence nor vaiy'.Nopember 2008) Masnur Muslich, Perlidikan Karuker: MenjawabTantanganKrisis Multidi nensional,lakafia:PT Bumi Aksara,201l. Setiyadi, Bambang,TeachingEnglish as a Foreign Language,(Yogyakarlal Penerbit GrahaIlmu,),2006. Tan Tee Hwa, StudentPeer TeachingStrategy: Malolsia, (Bangkok: 2009. UNESCOAsiaandPacificRegionalBureaufor Education), ZubaedJ,DesainPehdidikanKarakter. Konsepsidan Aplikasiq)a dalam Kencana),20] L LetnbagaPendidikan,(Jakal.la:
190