NILAI-NILAI NPENDIDIKAN KARAKTER YANG TERDAPAT PADA KOLOM PALANTA KORAN SINGGALANG PADANG Vivi Yuska Resvitta1, Marsis2, Gusnetti2 Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan sastra Indonesia 2) Dosen Program studi Pendidikan Bahasa dan sastra Indonesia Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta Padang e-mail:
[email protected]
1)
ABSTRACT This research aim to for the mendeskripsikan of values education of character in columns Palanta Newspaper of Singgalang Field. Theory which is used in this research is character reality told by Hasan ( 2010), reality education of character told by Morelent, ( 2011), and values education of character told by Hasan dkk ( 2010). this Research type is research qualitative, with descriptive method mengunakan. Pursuant to data analysis found by eight aspect education of character with amount of data fourty five data which consist of, fourteen data concerning value care environment, thirteen data concerning democratic value, eight data concerning value care social, three data concerning discipline value, three data concerning value of religi, two data concerning creative value, one data concerning value feel to like to know, one data concerning brotherly value. Thereby, can be concluded that in columns Palanta Newspaper of Singgalang this Field there are values picture education of character affecting is positive. Keyword: Values education of character in columns Palanta Newspaper of Singgalang Field. masyarakat. Informasi yang dihasilkan dari
PENDAHULUAN Media massa merupakan suatu sumber informasi dalam kehidupan modern. Media
koran bisa dipergunakan sebagai sarana untuk pengambilan keputusan.
massa biasa dianggap sebagai sumber
Koran juga berfungsi sebagai sarana
berita dan hiburan. Perkembangan media
pengawas atas tindakan korupsi dan hal-
massa di era modern ini sangat pesat.
hal buruk lainnya yang mungkin terjadi. Di
Terutama The Big Five of Mass Media
dalam Koran Singgalang terdapat kritik-
(lima besar media massa), yaitu surat
kritik sosial yang berisi nilai pendidikan,
kabar, majalah, radio, televisi dan film.
nilai
Salah satu media massa yang sangat
moral,
nilai
budaya
dan
nilai
keagamaan. Salah satu yang membahas
diminati sampai sekarang adalah surat
mengenai
kabar/koran. Koran merupakan media
terdapat di kehidupan masyarakat adalah
cetak yang telah ada beratus tahun yang
rubrik/kolom Palanta.
lalu.
Koran
informasi
berperan
dan
sarana
sebagai edukasi
bentuk
kritik
sosial
yang
media
Rubrik/kolom Palanta terbit enam
bagi
hari dalam seminggu kecuali Minggu sejak
2006. Seting dan latar tulisannya adalah
bakali-kali kanai banjir,” jawek Udin.
sebuah lapau imajiner yang terletak di kota
“Iko namonyo sudah kanai banjir, kanai lo
Padang, tepatnya di Balai Baru. Menurut
liak. Iko dek pamerintah indak capek
imajinasi pengarang, Palanta terletak di
tanggap, kalau capek tanggap, den raso
sebuah simpang dekat komplek perumahan
indak ka acok gai banjir di situ doh.
di daerah Balai Baru, di sana terdapat
Padohal itu rumah sakik, tampek urang
berbagai elemen masyarakat dari berbagai
barubek dan dirawat. Kalau banjir tiok
daerah. Setingan lapau sengaja diciptakan
sabanta tantu bisa lo manjadi sumber
untuk
panyakik, Indak bitu mak?” kecek Udin.
kembali
kepada
Minangkabau
tentang
“Iyo Din, saandainyo banjir tiok
kebiasaan laki-laki Minangkabau duduak
sabanta, lah pasti se rangik banyak. Sudah
di lapau. Begitu juga di dalam rubrik
tu kuman-kuman atau bakteri lainnyo akan
Palanta, merupakan refleksi masyarakat
basarang di bakeh-bakeh banjir.
generasi
mengingatkan muda
Minangkabau. Di
ini
bagaimana bentuk karakter yang dimiliki
diceritakan berbagai bentuk permasalahan
oleh beberapa tokoh dalam kolom Palanta.
di negeri ini serta bentuk pendapat yang
Cerita yang terdapat di kolom Palanta
disampaikan oleh masing-masing tokoh
tersebut
untuk
yang
pendidikan karakter yang dimiliki oleh
sedang hangat tersebut. Dalam percakapan
tokoh cerita, salah satunya bersahabat dan
yang terjadi di rubrik Palanta para tokoh
peduli terhadap lingkungan.
beradu
dalam
Berdasarkan uraian di atas dilihat rubrik
menanggapi
argument
Palanta
berita-berita
menyuarakan
mengandung
Pendidikan
nilai-nilai
merupakan
pilar
pendapatnya, tak ubahnya seperti parlemen
terpenting dalam kemajuan suatu bangsa,
kecil. Dalam rubrik Palanta terdapat
bahkan menjadi peran paling utama dalam
beberapa tokoh yang semuanya laki-laki
kemajuan kehidupan manusia. Keadaan
yaitu Tan Baro, Udin Kuriak, Mak Pono,
suatu bangsa tentunya sangat dipengaruhi
Kari Garegeh, Angah Piyan, Ajo Tandeh,
bagaimana kondisi manusia yang berada
Uncu Labai, Pak Osu, Sutan Subarang,
dalam
Kudun dan Uwo Pulin sendiri pemilik
dkk,2011:6).
lapau.
diharapkan mampu menjadi pondasi utama
Salah satu percakapan di kolom Palanta
yang
ada
kaitanya
dengan
Pendidikan Karakter misalnya “Tiok hujan labek pasti banjir mah. Den raso lah
bangsa
tersebut
Pendidikan
(Kesuma, karakter
ini
dalam meningkatkan derajat dan martabat bangsa Indonesia. Di lingkungan Kemdiknas sendiri, pendidikan
karakter
menjadi
fokus
pendidikan di seluruh jenjang pendidikan.
dengan
Pendidikan karakter bagi pembangunan
menyusun, mengklasifikasikan, menga-
bangsa adalah mendirikan Negara yang
nalisis, dan menginterpretasikan data.
bersatu dan berdaulat, membangun bangsa
Dalam penelitian ini ya ng dikumpulkan,
dan membangun karakter (Samani dan
disususn, diklasifikasikan, dianalisis, dan
Hariyanto 2012:1).
interpretasikan adalah gambaran nilai-nilai
Di Indonesia pelaksanaan pendidikan karakter
saat
ini
memang
dirasakan
situasi
Indonesia
dunia
menjadi
pendidikan motivasi
di
mengumpulkan
data,
pedidikan karakter dalam kolom Palanta Koran singgalang.
mendesak. Gambaran situasi masyarakat bahkan
jalan
Data dalam penelitian ini adalah nilainilai
pendidikan
yaitu
nilai
untuk
pokok
pendidikan karakter yang terdiri atas nilai
pengarusutamaan (mainstreaming) imple-
religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja
mentasi pendidikan karakter di Indonesia.
keras, kreatif, mandiri, demokratis, rasa
Pendidikan karakter dirasakan amat
ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta
perlu mengingat makin meningkatnya
tanah
tawuran
bersahabat/komunikatif,
antar
pelajar,
serta
bentuk
air,
menghargai cinta
gemar
Hariyanto 2012:2). Salah satu cara yang
tanggung jawab dan nilai pendidikan
dapat digunakan untuk menanamkan nilai
moral yaitu tingkah laku yang baik atau
kemanusiaan
buruk.
yang
kita
sebut
pendidikan karakter adalah media massa
peduli
damai,
kenakalan remaja lainya (Samani dan
atau
membaca,
prestasi,
lingkungan,
Sumber data penelitian ini diambil
seperti koran/surat kabar. Koran/ surat
dari
kabar memberi dampak psikologis yang
Singgalang edisi tanggal 4 November
baik bagi terjaganya kepribadian bangsa.
sampai tanggal 29 November 2014. Objek
Penelitian mendeskripsikan
ini
bertujuan
penelitianya
kolom
adalah
Palanta
nilai
Koran
pendidika
pendidikan
karakter dan nilai moral yang terdapat
karakter yang terdapat dalam kolom
dalam kolom Palanta kora Singgalang.
Palanta
Penelitian
Koran
nilai-nilai
untuk
sebuah
Singgalang
edisi
4
ini
difokuskan
pada
November sampai 29 November 2014.
pendeskripsikan nilai pendidika karakter
METODOLOGI PENELITIAN
dan pendidikan nilai moral.
Jenis penelitian ini yang digunakan adalah
penelitian
kualitatif
Instrumen dalam penelitian ini adalah
yang
peneliti sendiri yang akan mengumpulkan
menghasilkan data-data deskriptif. Metode
data berupa nilai-nilai pendidikan karakter
deskriptif adalah metode yang dilakukan
dan moral pada kolom Palanta di Koran
Singgalang edisi tangga 4 November
situasi
sampai 29 November 2014.
persoalan
Untuk
pengumpulan
data
yang
yang
sangat
yang
sedang
secara rinci.
membaca dan memahami kolom Palanta di
HASIL PENELITAN
Koran Singgalang secara keseluruhan, (2)
Deskripsi Data
penelitian,
mengklasifikasiakan
data
dan
(3)
berdasarkan
dicari
dan
Nilai pendidikan karakter rasa ingin
mencatat data-data yang berhubungan objek
dengan
memusatkan diri pada hal-hal tersebut
digunakan dalam penelitian ini adalah: (1)
dengan
relevan
tahu,
kreatif,
religius,
bersahabat/komunikatif,
peduli
demokratis, lingkungan,
peduli sosial, dan disiplin. Adapun nilai
permasalahan penelitian.
pendidikan karakter ysng tidak terdapat dalam
Berikut adalah format pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini.
kolom
palanta
meliputi,kerja
koran keras,
Singgalang mandiri,
ini
toleransi,
Teknik pengumpulan data dengan bantuan
semangat kebangsaan, cinta tanah air, cinta
format tabulasi data.
damai,gemar membaca, tanggung jawab.
Untuk menganalisis dan mengolah
Adapun tokoh-tokoh yang terdapat di
data yang telah dikumpulkan, teknik
dalam kolom palanta koran Singgalang: Angah
analisis yang digunakan sebagai berkut :
Piyai, Konco Palangki, Mak Pono, Tacin
(1)
Barayin, Udin Kurai, Uncu Labai, Tan Baro,
menganalisis
data
yang
telah
dikelompokkan sesuai dengan aspek yang diteliti dalam bentuk nilai-nilai pendidikan karakter, (2) menginterprestasikan hasil analisis
data
dan
(3)
merumuskan
kesimpulan hasil penelitian.
Kari Garejoh, Ajo Tandeh, Inyiak Kurai. Analisis Data Kolom Palanta banyak menceritakan tentang kehidupan
masyarakat
dan
lingkungan
sekitarnya yang menjujung tinggi nilai-nilai kebaikan dalam kehidupan. Kolom palanta ini
Menurut Meoleong (2010:320), teknik
memuat gambaran bentuk nilai pendidikan
penguji keabsahan data merupakan usaha
karakter peduli sosial, demokratis, peduli
untuk meningkatkan derajat kepercayaan
lingkungan,
data. Hal ini merupakan faktor yang sangat
bersahabat/komunikatif.
menentukan
Pembahasan
dalam
melaksanakan
realigi,
disiplin,
kreatif,
penelitian Kualitatif. Teknik pengujian
Berdasarkan analisis penelitian ini nilai-
keabsahan data yang digunakan adalah
nilai pendidikan karakter bermacam-macam
teknik ketekunan pengamatan. Menurut Meoleong (2010:329)
yang dimaksud
dengan ketekunan pengamatan adalah menemukan ciri-ciri dan unsure dalam
pada diri toko yang kita temui dalam kehidupan
sehari-hari. Penyampaian
pada
kolom Palanta ini yaitu sederhana menjadi nilai tambah bagi cerita di kolom Palanta.
Cerita
pada
kolom
Palanta
ini
Penelitian
ini
ada
kaitanya
dengan
menyampaikan setiap pesan yang tersirat
pembelajaran Bahasa Indonesia, dikarenakan
kepada pembaca melalui kata-katanya yang
penelitian
mengalir dan mudah untuk dipahami. Tidak
pendidikan karakter yang terdapat pada kolom
hanya itu pembaca pun bisa merasa tertawa
Palanta koran Singgalang.
ini
mengangkat
nilai-nilai
sendiri ketika membaca kolom Palanta yang
Hal ini sesuai dengan kurikulum 2013
ada dan hal ini mempermudah pembaca dalam
yaitu dengan kompetisi ini : Menghayati, dan
berimajinasi. Selain itu kolom Palanta ini
mengamlkan prilaku jujur, disiplin, tanggung
sangat cocok bagi semua umur baik tua
jawab, peduli ( gotong royong, kerja sama,
maupun muda sehingga dapat dijadikan bacaan
toleran, damai,), santun, damai, responsif, dan
bagi semua anggota keluarga.
pro-aktif dan menunjukan sikap sebagai bagian
Ditinjau
dari
penelitian
relevan
dari solusi atau berbagai permasalahaan dalam
sebelumnya, penelitian yang dilakukan oleh
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
Edwar Monica (2013) mengenai nilai-nilai
sosial dan alam serta dalam menempatkan diri
pendidikan karakter dalam novel Sebelas
sebagai cerminan bangsa dan pergaulan dunia,
Patriot karya Andre Hirata, bahwa penelitian
sedangakn
tersebut juga membahas nilai pendidikan
menunjukan perilaku jujur, peduli, santun, dan
karakter.
tanggung jawab dalam pengunaan Bahasa
Namun, nilai-nilai pendidikan karakter yang dibahas dalam novel Sebelas Patriot
kompetisi
dasar
adalah:
Indonesia untuk memahami dan menyajikan cerita fiksi.
tersebut lebih banyak mengarah kepada nilai-
Jadi nilai-nilai pendidikan dalam kolom
nilai mengenai perjuangan terhadap Indonesia
Palanta koran Singgalang ini dapat diterapkan
melawan Belanda dan penjajahan zaman
dalam pembelajaran Bahasa Indonesia dan
dahulu. Dalam penelitian tersebut ditemukan
pembentukan karakter.
bahwa nilai pendidikan karakter dalam novel
PENUTUP
Sebelas Patriot karya Andre Hirata 10 aspek
Kesimpulan
nilai yaitu rasa ingin tahu, cinta tanah air,
Berdasarkan analisis dan deskripsi
semangat kebangsaan, kerja keras, kreatif,
data
hasil
menghargai prestasi, bersahabat/komunikatif,
mengenai
gemar membaca, religius dan peduli sosial.
karakter
penelitian bentuk dalam
dapat
disimpulkan
nilai-nilai
pendidikan
kolom
Palanta
koran
Nilai pendidikan karakter dalam kolom
Singgalang sebagai berikut: Nilai pendidikan
Palanta koran Singgalang Padang terdapat 9
karakter yang terdapat dalam kolom Palanta
aspek
lingkungan,
koran Singgalang ditemukan sembilan aspek
demokratis, peduli sosial, disiplin, religi,
nilai-nilai pendidikan karakter yang terdiri dari
kratif, bersahabat/komunikatif dan rasa ingin
nilai peduli lingkungan, demokratis, peduli
tahu.
sosial, disiplin, kreatif, rasa ingin tahu, dan
nilai
yaitu
peduli
bersahabat.
Gambaran
nilai-nilai
pendidikan
karakter yang banyak ditemukan pada kolom Palanta
koran
Singgalang
edisi
bulan
November 2014 sebanyak peduli lingkungan 18 data, demokratis 13 data, peduli sosial 9 data, disiplin 3 data, religi 3 data, kreatif 2 data, bersahabat 1 data, dan rasa ingin tahu 1 data, sedangakn nilai pendidikan karakter yang tidak ditemukan dalam kolom Palanta ini jujur, toleransi, kerja keras, mandiri, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, cinta damai, gemar membaca, dan tanggung jawab. Saran Berdasarkan hasil penelitian mengenai nilai-nilai pendidikan karakter pada kolom Palanta koran Singgalang edisi November 2014, maka dapat dikemukakan beberapa saran. Pertama, (1) pembaca di sarankan mengidentifikasi,
memahami,
dan
mengamalkan nilai-nilai pendidikan karakter yang terdapat pada kolom Palanta koran Singgalang edisi November 2014, (2) peneliti lain, hasil peneliti ini agar dapat dijadikan sebagai bahan acuan pertimbangan atau tolak ukur untuk melihat aspek yang berbeda sehingga memperoleh gambaran menyeluruh , (3) bagi pendidik dan peserta didik, hasil penelitian ini diharapkan agar senantiasa memperkaya
persepsi
bahwa
ukuran
keberhasilan tidak dapat dilihat dari prestasi angka-angka saja, tetapi hendaknya intitusi sekolah menjadi tempat yang senantiasa menciptakan
pengalaman-pengalaman
bagi
siswa untuk membangun dan dan membentuk karakter unggul.
DAFTAR PUSTAKA Edward, Monica. 2013. “Nilai-Nilai Pendidikan Karakter dalam Novel Sebelas Patriot Karya Andrea Hirata. “Skripsi. Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta Hasbullah, 2006. Dasar-Dasar Ilmu Pendidikan. Jakarta. Raja Grafindo Persada Hoerudin, Cecep Wahyu, 2011. “Mengembangkan Pendidikan Karakter Melalui Pembelajaran Bahasa dan Budaya”. Dalam Prosiding Seminar Nasional. Padang. Sukabina Press Padang. Kesuma, Dharma, dkk. 2011. Pendidikan Karakter Kajian Teori dan Praktik di Sekolah. Bandung. Remaja Rosdakarya. Moleong, Lexi, J. 2010. Metodologi Penelitian Kuaitatif. Bandung Remaja Rosda Muslich, Masnur. 2011. Pendidikan Karakter: Menjawab Tantangan Krisis Multidimensional. Jakarta. Bumi Aksara. Samani, Muchlas dan Hariyanto. 2012. Konsep dan Model Pendidikan Karakter. Bandung. Remaja Rosdakarya Semi, M, Atar. 1998. Anatomi Sastra. Padang. Angkasa Raya. Muslich, Masnur.2011. Pendidikan Karakter: Menjawab Tantangan Krisis Multidimensional. Jakarta: Bumi Aksar