Nilai Investasi dan Harga Pasar
1
Rencana Permintaan dan Penawaran • Harga → sejumlah uang yang diminta,ditawarkan atau dibayarkan untuk suatu barang atau jasa. • Nilai → konsep ekonomi yang merujuk pada hubungan financial antara barang dan jasa yang tersedia untuk dibeli dan mereka yang membeli dan menjualnya. Nilai bukan merupakan fakta, tapi lebih merupakan perkiraan manfaat ekonomi atas barang dan jasa pada suatu waktu tertentu dalam hubungannya dengan definisi nilai
2
• Nilai investasi (investment value) → nilai dari suatu perusahaan atau saham (business interest) atau kepentingan dalam perusahaan yang bersifat spesifik terhadap seorang investor, didasarkan pada atau terkait dengan persyaratan tertentu dari seorang atau kelompok investor • Harga pasar → harga jual dari investor yang satu dengan investor yang lain. • Harga yang setiap hari diumumkan di surat kabar atau media lain adalah harga pasar.
3
RENCANA PERMINTAAN DAN PENAWARAN • Faktor utama yang menyebabkan harga saham adalah persepsi yang berbeda dari masing-masing investor sesuai dengan informasi yang didapat“ - Sawidji (1996:81) • Faktor yang dapat mempengaruhi pergerakan harga saham menurut Weston dan Brigham (1993:26-27) adalah proyeksi laba per lembar saham, saat diperoleh laba, tingkat resiko dari proyeksi laba, proporsi utang perusahaan terhadap ekuitas, serta kebijakan pembagian deviden.
4
• Jika Perusahaan memiliki satu milyar saham, rata-rata per hari hanya diperdagangkan kurang dari 2 juta saham (0.02 %). • Keuntungan atau kerugian daam investasi sangat dipengaruhi oleh kemampuan investor menganalisis keadaan harga saham merupakan penilaian sesaat yang dipengaruhi oleh banyak faktor termasuk diantaranya kondisi (performance) dari perusahaan, kendala-kendala eksternal, kekuatan penawaran dan permintaan saham di pasar, serta kemampuan investor dalam menganalisis investasi saham. 5
RENCANA PERMINTAAN DAN PENAWARAN
• Faktor yang dapat menentukan harga sekuritas : • Permintaan dan penawaran. • Estimasi investor atas pendapatan dan dividen perusahaan di masa mendatang. Estimasi semacam itu besar pengaruhnya terhadap permintaan dan penawaran. 6
Rencana Permintaan Membeli (DEMAND-TO-BUY SCHEDULE) • Rencana permintaan untuk membeli dari investor menunjukan jumlah sekuritas yang ingin dibeli pada berbagai tingkat harga. • Pada saat yang ditentukan, semua pialang yang memegang order untuk membeli atau menjual saham tertentu untuk kliennya berkumpul di lokasi tertentu di lantai bursa. Sebagian dari order adalah market order. (membeli dengan harga sesuai harga pasar dan membeli saham lebih banyak lagi jika harganya semakin rendah)
7
Situasi 1 : • Tuan A menginstruksikan pialangnya untuk membeli saham Minolta dengan harga serendah mungkin. Rencana permintaan pembelian Tuan A adalah ingin membeli 100 lembar saham tidak peduli berapapun harganya. Tuan A tanpa ragu berpendapat bahwa harga akhir pembeliannya akan mendekati harga pada tingkat order, sebelum dia memasukkan ordernya. Hal itu menunjukan keinginan untuk membeli saham lebih banyak lagi jika harganya semakin rendah. Namun, untuk menyederhanakan, dia mengestimasi bahwa harganya adalah 945 yen per lembar.
8
• Situasi 2 – Nona B menginstruksikan pialangnya utk membeli 200 lembar saham Minolta pada harga serendah mungkin atau jika kurang dr 940 Yen per lembar
9
Situasi 3 : • Tuan C mungkin ingin membeli 100 lembar saham Minolta pada harga 955 atau kurang, ditambah 100 lembar saham lagi jika harganya 945 atau kurang. Untuk melakukan ini, Tuan C memasukan limit order untuk 100 lembar saham pada harga 955 dan limit order kedua untuk 100 lembar saham pada 945. 10
Rencana Penawaran Menjual (SUPPLY-TO-SELL SCHEDULE) • Rencana penawaran untuk menjual dari investor menunjukkan jumlah sekuritas yang ingin dijual pada berbagai tingkat harga. • Seperti market order untuk membeli, konsumen biasanya memasukan order dengan anggapan bahwa harga sesungguhnya akan berada pada kisaran yang dalam kisaran itu keinginan mereka yang sebenarnya adalah menjual sejumlah saham.
11
Rencana Penawaran Menjual (SUPPLY-TO-SELL SCHEDULE)
• Misal Nona X, memasukkan market order untuk menjual 100 lembar saham Minolta pada harga setinggi mungkin. • Jadi rencana penawaran sesungguhnya Nona X, mengindikasikan kesediaannya untuk menjual lebih banyak saham dengan harga yang lebih tinggi.
12
Rencana Penawaran Menjual (SUPPLY-TO-SELL SCHEDULE) • Konsumen juga dapat memasukkan limit order untuk menjual saham Minolta. Misalnya: • Tuan Y mungkin telah memasukan limit order menjual 100 lembar saham pada harga 940 atau lebih tinggi dan Nona Z mungkin telah memasukkan limit order untuk menjual 100 lembar saham pada harga 945 atau lebih tinggi. • Semakin lebih tinggi harga semakin banyak order untuk menjual. 13
Permintaan Menahan Sekuritas (DEMAND-TO-HOLD SECURITIES)
• Jika investor ingin menahan lebih banyak saham dari jumlah yang telah ditahan sekarang, selisihnya adalah rencana membeli permintaan investor. • Sebaliknya, jika investor ingin menahan lebih sedikit saham yang telah ditahannya sekarang, selisihnya adalah rencana menjual penawaran investor.
14
• Rencana permintaan dan penawaran dari investor perorangan dapat dikumpulkan untuk menentukan agregat rencana permintaan dan penawaran sekuritas. • Persilangan antara agregat rencana permintaan dan agregat penawaran dan menentukan harga pasar kliring sekuritas. Pada harga itu, jumlah sekuritas yang diperdagangkan adalah maksimal. • Rencana permintaan untuk menahan dari investor menunjukkan jumlah sekuritas yang diinginkan untuk ditahan investor pada berbagai tingkat harga, mengasumsikan tidak ada perubahan dipandangan investor terhadap prospek relatif sekuritas. • Harga pasar sekuritas dapat dianggap sebagai mewakili konsensus pendapatan mengenai prospek masa depan 15
Permintaan Menahan Sekuritas (DEMAND-TO-HOLD SECURITIES) • Seluruh rencana didasarkan pada perusahaan investor tentang prospek masa depan sekuritas. Jika terdapat suatu hal yang membuat investor merasa optimis terhadap sekuritas tertentu, maka dia akan ingin menahan lebih banyak sekuritas tersebut pada harga tertentu.
16
Elastisitas Rencana • Seberapa elastiskah agregat rencana permintaan utk menahan suatu sekuritas? • Tergantung seberapa unik sekuritas tersebut. Unik→ sedikit subsitusi yg mirip • Artinya, agregat rencana permintaan akan lebih elastis untuk sekuritas yg kurang unik
17