Nama: Muhammad Kholishudin NIM: 10.12.5235
E-comerce E-comerce adalah sejenis bisnis jual beli yang memanfaatkan jaringan seperti internet dimana para penjual melakukan transaksi jual beli pertamanya tidak bertemu langsung dengan pembelinya begitu juga sebaliknya melainkan melalui jaringan internet. Tetapi tidak sepenuhnya jual beli melalui internet melainkan ada juga yang melakukan jual beli secara langsung hanya saja pengenalan produk atau iklannya melalui jaringan seperti website, blog, jejaring social, TV dan sebagainya. Definisi lain dari beberapa sumber: Electronic commerce (EC) merupakan konsep baru yang bisa digambarkan sebagai proses jual beli barang atau jasa padan World Wide Web Internet (Shim, Qureshi, Siegel, Siegel, 2000) atau proses jual beli atau pertukaran produk, jasa dan informasi melalui jaringan informasi termasuk Internet (Turban, Lee, King, Chung, 2000). Kalakota dan Whinston (1997) mendefinisikan EC dari beberapa perespektif berikut : Kalakota dan Whinston (1997) mendefinisikan EC dari beberapa perespektif berikut : Dari perspektif komunikasi, EC merupakan pengiriman informasi, produk/layanan, atau pembayaran melalui lini telepon, jaringan komputer atau sarana elektronik lainnya. Dari perspektif proses bisnis, EC merupakan aplikasi teknologi menuju otomatisasi transaksi dan aliran kerja perusahaan. Dari perspektif layanan, EC merupakan satu alat yang memenuhi keinginan perusahaan, konsumen, dan manajemen dalam memangkas service cost ketika meningkatkan mutu barang dan kecepatan pelayanan.
Dari perspektif online, EC kepasitas jual beli produk dan informasi di Internet dan jasa online lainny
APLIKASI E-COMMERCE Aplikasi E-Commerce meliputi bidang saham, pekerjaan, pelayanan keuangan, asuransi, mall, pemasaran dan periklanan on-line, pelayanan pelanggan, lelang, travel, hardware dan Software PC, hiburan, buku dan musik, pakaian, ritel dan publikasi on-line.
• • • •
PILAR-PILAR E-COMMERCE Pilar orang terdiri dari pembeli, penjual, perantara, jasa, orang sistem informasi dan manajemen. Pilar kebijakan publik meliputi pajak, hukum dan isu privasi, bebas bicara dan nama domain. Pilar standar teknis mencakup dokumen, keamanan dan protikol jaringan dan sistem pembayaran. Pilar organisasi adalah patner, pesaing, asosiasi dan pelayanan pemerintah.
Beberapa type dari E-COMMERCE yaitu : • Business-to-business (B2B). Kebanyakan E-Commerce yang diterapkan saat ini merupakan tipe B2B. E-Commerce tipe ini meliputi transaksi IOS yang digambarkan tadi serta transaksi antar organisasi yang dilakukan di electronic market. Contohnya Wal-Mart dengan Warner-Lambert. • Business-to-consumer (B2C). Ini merupakan transaksi eceran dengan pembeli perorangan. Pembeli khas di Amazon.com adalah seorang konsumen, atau seorang pelanggan. Contoh yang lain, misalnya Barnes & Nobles, Cisco, Dell, Compaq dan sebagainya. • Consumer-to-business (C2B). Termasuk ke dalam kategori ini adalah perseorangan yang menjual produk-produk atau layanan ke organisasi, dan perseorangan yang mencari penjual, berinteraksi dengan mereka, dan menyepakati suatu transaksi.
MANFAAT E-COMERCE BAGI BEBERAPA KALANGAN : BAGI ORGANISASI Electronic commerce memperluas marketplace hingga ke pasar nasional dan Internasional. Dengan capital uotplay yang minim, sebuah perusahaan dapat secara mudah menemukan lebih banyak pelanggan, suplier yang lebih baik, dan partner bisnis yang paling cocok dari seluruh dunia. Electronic commerce menurunkan biaya pembuatan, pemrosesan, pendistribusian, penyimpanan dan pencarian informasi dibandingkan yang menggunakan kertas. Electronic commerce memungkinkan pengurangan inventory dan overhead dengan menyederhanakan supply chain management tipe “pull”. BAGI KONSUMEN Electronic commerce memungkinkan pelanggan untuk berbelanja atau melakukan transaksi lain selama 24 jam sehari sepanjang tahun dari hampir setiap lokasi, lebih banyak pilihan, tidak mahal dan cepat. BAGI MASYARAKAT Electronic commerce memungkinkan orang untuk bekerja di dalam rumah dan tidak banyak keluar untuk berbelanja. harga lebih rendah, sehingga orang yang kurang mampu bisa membeli lebih banyak dan meningkatkan taraf hidup. Menikmati produk yang seharusnya sulit didapatkan.
Daftar pustaka:
M. Suyanto, Strategi Periklanan pada E-Comerce Perusahaan Top Dunia, ANDI Yogyakarta, 2003