MUSRENBANG RKPD DI KECAMATAN (MUSRENBANGCAM) TAHUN 2013 “Menguatkan Responsivitas Rencana Pembangunan Daerah Untuk Peningkatan Kesejahteraan Rakyat”
Oleh : Drs. H. Agus Siswanto, MM Kepala Bappeda Kab. Banyuwangi Disampaikan pada Pembukaan Musrenbangcam 2013 Genteng, 6 Februari 2013
Bappeda Kab. Banyuwangi
Bappeda Kab. Banyuwangi
Disarikan dari UU 25/2004, PP 58/2005, Permendagri 13/2006, 59/2007, 54/2010 Rancangan RKP
MUSRENBANGNAS
RPJMD
Mei
Apr
MUSRENBANG PROV
Rancangan Awal RKPD
•Prioritas pemb, •Pagu indiakatif berdasar fungsi SKPD, sumber dana & Wilayah kerja
8-10 April 2013
Rancangan RKPD
Rancangan RKPD Prov Mei
Musrenbang RKPD/ MUSRENBANGDA
Okt
Rancangan Ahir RKPD
Penetapan RKPD
RAPBD
20-21 Maret 2013 Mei
KUA & PPAS Jun-Jul
Renstra SKPD
Rancangan Renja SKPD Feb.
Renja SKPD
Forum SKPD 6 – 7 Marer 2013
RKASKPD
Apr Jul-Spt
MUSRENBANG Kecamatan
MUSRENBANG Desa/Kel.
Feb. 2013
Pokok-pokok Pikiran DPRD
APBD
DPASKPD
Jan 2013
Bappeda Kab. Banyuwangi
Dasar Penyelenggaraan :
Bappeda Kab. Banyuwangi
Maksud : •
Forum musyawarah antar para pemangku kepentingan untuk membahas dan menyepakati langkah-langkah penanganan program kegiatan prioritas yang tercantum dalam Daftar Usulan Rencana Kegiatan Pembangunan Desa/Kelurahan yang diintegrasikan dengan prioritas pembangunan daerah kabupaten di wilayah kecamatan.
Bappeda Kab. Banyuwangi
TUJUAN MUSRENBANGCAM :
Bappeda Kab. Banyuwangi
Tahapan Penyelenggaraan MUSRENBANGCAM
Bappeda Kab. Banyuwangi
Diskusi Kelompok
1. Penyesuaian jumlah usulan kegiatan dengan pagu indikatif masing – masing bidang. 2. Usulan kegiatan yang melampaui pagu indikatif diusulkan melalui Renja SKPD terkait (program top down) 3. Rasionalisasi nilai anggaran, harga satuan dan volume kegiatan. 4. Penyesuaian kode rekening dan nomenklatur program, kegiatan. 5. Penyesuaian sumber dana kegiatan (APBN dan APBD Provinsi).
Bappeda Kab. Banyuwangi
Diskusi Kelompok
KRITERIA : 1. Tingkat kepentingan (urgency) lintas desa/kelurahan; 2. Dukungan pada pemenuhan hak dasar rakyat (seriousness) lintas desa/kelurahan; 3. Dukungan pada pencapaian target prioritas pembangunan Kabupaten Banyuwangi (Growth) 4. Dukungan pada nilai tambah pendapatan masyarakat lintas desa/kelurahan
Bappeda Kab. Banyuwangi
PESERTA MUSRENBANGCAM Unsur-unsur yang dilibatkan dalam musrenbang kecamatan sekurang-kurangnya :
Bappeda Kab. Banyuwangi
MASUKAN Total usulan hasil Musrenbang desa dan kelurahan seKabupaten sebesar Rp. 835,01 milyar, yang terdiri: 1. Bidang Pertanian sebesar Rp. 107,26 Milyar, 2. Bidang Pendidikan sebesar Rp.122,74 Milyar, 3. Bidang Kesehatan sebesar Rp.48,58 Milyar, 4. Bidang Infrastruktur sebesar Rp.512,76 Milyar; 5. Bidang Gabungan sebesar Rp.43,68 Milyar; Usulan tersebut belum termasuk usulan kecamatan yang bersifat atau berdampak lintas desa/kelurahan. Bappeda Kab. Banyuwangi
Fokus PENGINTEGRASIAN dg PNPM Mandiri
Bappeda Kab. Banyuwangi
PAGU INDIKATIF KECAMATAN Memperbaiki Citra Musrenbang
Kepastian Pendanaan
Instrumen Pengurangan Disparitas
“Agar masyarakat tidak lagi apriori & supaya menyampaikan usulan yang prioritas, tidak menyusun long list..”
“Usulan yg dibahas & disetujui pada Musrenbangcam akan didanai.. (sesuai pagu, standar harga)”
“Pagu dihitung dari angka kemiskinan, indeks kesehatan, indeks pendidikan”
“Perlu dukungan semua pihak untuk mengawal pelaksanaannya” Bappeda Kab. Banyuwangi
Langkah Penentuan Pagu Indikatif Kecamatan
• Rencana Total Pagu Indikatif Kecamatan Tahun 2014 sebesar Rp. 100 Milyar
Penetapan Pagu
Penentuan Variabel dan Bobot
Estimasi Belanja APBD 2014 & Total Pagu Kec. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
Angka kemiskinan, 20 Indeks Pendidikan, 15 Indeks Kesehatan, 15 Pertumbhn Ekonomi, 15 Jumlah Penduduk, 10 Infrastruktur, 10 Luas Wilayah, 5
• Perhitungan Total Skor masing-masing Kec. • Perhitungan Pagu Indikatif
Total Score = { A1.X1 + A2.X2 + ............ + A7.X7 } A= Nilai Skor Variabel X = Nilai bobot
Catatan : • Total Skor masing-masing kecamatan menjadi dasar penetuan alokasi padu indikatif; • Semakin tinggi angka kemiskinan, semakin tinggi skor; • Semakin rendah indeks pendidikan dan kesehatan , semakin tinggi skor, dst. Bappeda Kab. Banyuwangi
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
Kecamatan Pesanggaran Siliragung Bangorejo Purwoharjo Tegaldlimo Muncar Cluring Gambiran Tegalsari Glenmore Kalibaru Genteng Srono Rogojampi Kabat Singojuruh Sempu Songgon Glagah Licin Banyuwangi Giri Kalipuro Wongsorejo
TOTAL Skor 4.76 3.21 3.99 3.89 4.64 4.06 3.96 3.03 3.10 4.35 3.73 3.62 3.69 3.94 4.18 3.79 4.02 4.09 3.17 3.09 2.92 2.75 3.47 4.53
Pagu Indikatif (dlm Ribu Rp) 5,291,000 3,565,000 4,439,000 4,324,000 5,161,000 4,517,000 4,400,000 3,365,000 3,443,000 4,833,000 4,150,000 4,020,000 4,096,000 4,380,000 4,647,000 4,212,000 4,473,000 4,544,000 3,526,000 3,431,000 3,245,000 3,050,000 3,859,000 5,029,000
PAGU INDIKATIF 2014
Alokasi per Bidang : • Pendidikan
: min 20 %
• Kesehatan
: min 10 %
• Pertanian
: min 15 %
• Infrastruktur : maks 40 % • Gabungan
: maks 15 %
TIDAK DIPERKENANKAN UNTUK DIBAGI RATA SETIAP DESA.
Bappeda Kab. Banyuwangi
MUSRENBANGNAS
RPJMD
Mei
Rancangan RKPD Prov
Mei
Apr
MUSRENBANG PROV
Rancangan Awal RKPD
•Prioritas pemb, •Pagu indiakatif berdasar fungsi SKPD, sumber dana & Wilayah kerja
Renstra SKPD
Rancangan RKP
Apr
Rancangan RKPD
Musrenbang RKPD/ MUSRENBANGDA
Rancangan Ahir RKPD
Penetapan RKPD
RAPBD
Mar Mei
Rancangan Renja SKPD Feb. Alur Pikir (Logical Framework) Renja SKPD
KUA & PPAS Renja SKPD
Forum SKPD Feb/Mar
MUSRENBANG Feb. Kecamatan
MUSRENBANG Jan Desa/Kel.
RKASKPD
Apr
APBD Pokok-pokok Pikiran DPRD
RUANG LINGKUP SIPKD
DPASKPD
SISTEM KEUANGAN
Bappeda Kab. Banyuwangi
Pendidikan
• Peningkatan Akses dan Kualitas Pendidikan Yang Bermoral dan Berakhlak;
Kesehatan
• Peningkatan Akses dan Kualitas Kesehatan;
Pertanian
• Revitalisasi Sektor Pertanian; • Pengembangan Industri Olahan dan Kreatif Berbasis Pertanian;
Pariwisata
• Pengembangan Pariwisata Berbasis Kearifan Lokal; • Pelestarian dan Pengembangan Budaya Lokal; • Meningkatkan Daya Saing Koperasi, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah Berbasis Kelompok dan Kluster; • Penguatan Regulasi Ekonomi Kerakyatan Daerah;
UMKM Infrastruktur Perlindungan Sosial Lingkungan Hidup Birokrasi
• Pengembangan Infrastruktur dan Tata Ruang; • Peningkatan Akses Transportasi dan Informasi; • Peningkatan Investasi; •Pengentasan Kemiskinan dan Pengangguran; •Pemberdayaan Kelompok Masyarakat; •Pengarusutamaan Jender dan Perlindungan Anak; •Pengembangan Program Perlindungan dan Jaminan Sosial; •Peningkatan Kesadaran Hukum • Pengendalian Lingkungan, Rehabilitasi Lahan dan Hutan; • Pengembangan Jejaring kekuatan ekonomi • Peningkatan Kapasitas Birokrasi dan Kualitas Pelayanan Publik; • Membangun Tata Kelola Pemerintahan Yang Baik Bappeda dan efektif Kab. Banyuwangi
PRIORITAS NASIONAL:
Prioritas Provinsi Jawa Timur :
1. Reformasi birokrasi dan tata kelola
1. Peningkatan Aksesibilitas dan Kualitas Pelayanan Pendidikan
2. Pendidikan
2. Peningkatkan Aksesibilitas dan Kualitas Pelayanan Kesehatan
3. Kesehatan
3. Perluasan Lapangan Kerja
4. Penanggulangan Kemiskinan
4. Peningkatan Efektivitas Penanggulangan Kemiskinan
5. Ketahanan Pangan
5. Peningkatan Kesejahteraan Sosial Rakyat
6. Infrastruktur
6. Revitalisasi Pertanian dan Pengembangan Agroindustri/Agrobisnis
7. Iklim investasi dan usaha
7. Pemberdayaan Koperasi, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah
8. Energi
8. Peningkatan Investasi, Ekspor Non-Migas, dan Pariwisata
9. Lingkungan Hidup dan bencana
9. Peningkatan Daya Saing Industri Manufaktur
10. Daerah tertinggal, terdepan, terluar dan pasca konflik
10. Pembangunan dan Pemeliharaan Infrastruktur
11. Kebudayaan, kreativitas dan inovasi teknologi
11. Pemeliharaan Kualitas dan Fungsi Lingkungan Hidup, serta Perbaikan Pengelolaan Sumber Daya Alam, dan Penataan Ruang 12. Percepatan Pelaksanaan Reformasi Administrasi, dan Peningkatan Pelayanan Publik
1. Bidang Politik, Hukum dan keamanan
13. Peningkatan Kualitas Kesalehan Sosial demi Terjaganya Harmoni Sosial
2. Bidang Perekonomian
14. Peningkatan Kualitas Kehidupan dan Peran Perempuan di Semua Bidang, dan Terjaminnya Kesetaraan Gender
3. Bidang Kesejahteraan Rakyat
15. Peningkatan Peran Pemuda dan Pengembangan Olahraga 16. Penghormatan, Pengakuan dan Penegakan Hukum dan Hak Asasi Manusia 17. Peningkatan Keamanan dan Ketertiban, dan Penanggulangan Kriminalitas 18. Percepatan Penanganan Rehabilitasi dan Rekonstruksi Sosial Ekonomi Dampak Lumpur Panas Lapindo Bappeda Kab. Banyuwangi
Kontribusi PDRB Kecamatan
Pertumbuhan Ekonomi Kecamatan No
Kecamatan
PE (%)
No
Kecamatan 1MUNCAR
PDRB 2,529,349.19
Kontribusi 9.59
2WONGSOREJO 3KALIPURO
2,077,281.20 1,752,821.14
7.88 6.65
4ROGOJAMPI
1,645,708.71
6.24
5BANYUWANGI 6GENTENG 7SRONO 8KABAT
1,643,196.49 1,321,739.58 1,307,006.07 1,155,011.85
6.23 5.01 4.96 4.38
9PURWOHARJO 10LICIN
1,104,632.46 1,025,677.40
4.19 3.89
11GLENMORE
1,025,811.78
3.89
12TEGALDLIMO 13CLURING
961,196.62 929,940.02
3.65 3.53
14BANGOREJO
917,146.48
3.48
15GAMBIRAN 16SEMPU 17KALIBARU
901,068.29 892,950.82 834,603.05
3.42 3.39 3.17
1ROGOJAMPI
8.08
2TEGALSARI 3MUNCAR 4SRONO
7.84 7.82 7.78
5BANYUWANGI 6GENTENG
7.77 7.72
7GAMBIRAN
7.65
8BANGOREJO 9KABAT 10GLAGAH 11LICIN 12GIRI
7.51 7.37 7.27 7.17 7.16
13GLENMORE 14CLURING
7.10 7.04
15TEGALDLIMO 16SEMPU
7.01 6.92
17PESANGGARAN
6.73
18SINGOJURUH 19KALIBARU
6.65 6.59
18SONGGON
758,327.98
2.88
20SILIRAGUNG 21KALIPURO
6.59 6.32
19PESANGGARAN
704,171.37
2.67
20SINGOJURUH
642,883.36
2.44
22SONGGON
6.30
23PURWOHARJO
6.01
21SILIRAGUNG 22GLAGAH
624,609.02 604,806.96
2.37 2.29
24WONGSOREJO
5.05
23TEGALSARI 24GIRI
549,691.20 2.08Banyuwangi Bappeda Kab. 457,756.38 1.74
Pertumbuhan Ekonomi dan Kontribusi PDRB Kecamatan Pertumbuhan Tinggi, Kontribusi Kecil LICIN GLENMORE BANGOREJO GAMBIRAN GLAGAH TEGALSARI GIRI Potensial, perlu Diversifikasi
PDRB Kabupaten Pertumbuhan Rendah, Kontribusi Kecil • • • • • • • •
CLURING TEGALDLIMO SEMPU PESANGGARAN SINGOJURUH KALIBARU SILIRAGUNG Perlu perhatian serius! SONGGON
Pertumbuhan Ekonomi Kab. Banyuwangi
• • • • • • •
Pertumbuhan Tinggi, Kontribusi Besar
• ROGOJAMPI • MUNCAR • SRONO • BANYUWANGI • GENTENG • KABAT Dipertahankan! Banyuwangi Pertumbuhan Rendah, Kontribusi Besar
• KALIPURO • PURWOHARJO • WONGSOREJO Skala ekonomi besar, perkembangan lambat Stimulasi Bappeda Kab. Banyuwangi
Tingkat Kemiskinan (%) Terhadap Indeks IPM Kab. Banyuwangi 2011 IPM tinggi, Kemiskinan rendah • Banyuwangi •Giri •Gambiran •Tegaldlimo •Muncar •Rogojampi •Tegalsari •Srono
120,00
100,00
Indeks IPM
IPM tinggi, Kemiskinan tinggi
•Cluring •Purwoharjo •Bangorejo •Genteng
80,00
Kec. Banyuwangi Kec. Giri Kec. Kalipuro
Kec. Gambiran Kec. Srono Kec. Tegaldlimo Kec. Tegalsari Kec. Rogojampi Kec. Glagah Kec. Muncar Kec. Kalibaru Kec. Siliragung Kec. Licin
60,00
Kec. Purwoharjo
Kec. Bangorejo Kec. Sempu Kec. Pesanggaran Kec. Glenmore Kec. Wongsorejo Kec. Songgon Kec. Singojuruh Kec. Kabat
•Wongsorejo •Sempu •Songgon •Kabat •Glenmore •Pesanggaran •Singojuruh
•Kalipuro •Glagah •Siliragung •Kalibaru •Licin
40,00
Kec. Genteng
Kec. Cluring
20,00
IPM rendah, Kemiskinan rendah
IPM rendah, Kemiskinan tinggi
0,00 0,00
5,00
10,00
15,00
20,00
Tingkat Kemiskinan (%) Sumber: Aplikasi analisis Kebijakan Penanggulangan Kemiskina Kabupaten
PRIORITAS 1
2
3
4
Tingkat Kemiskinan (%) Terhadap Tingkat Pengangguran Terbuka (%) Kab. Banyuwangi 2011
Sumber: Publikasi BPS
8,00 Kec. Banyuwangi 7,00
TPT tinggi, Kemiskinan rendah
TPT tinggi, Kemiskinan tinggi
Tingkat Pengangguran Terbuka (%)
6,00
5,00
Kec. Giri Kec. Kalipuro
4,00
Kec. Gambiran Kec. Licin Kec. Muncar Kec. Siliragung Kec. Rogojampi Kec. Srono Kec. Tegaldlimo
Kec. Sempu Kec. Kabat Kec. Songgon Kec. Singojuruh Kec. Bangorejo Kec. Genteng
Kec. Tegalsari Kalibaru Kec.
3,00
Kec. Glenmore Kec. Cluring Kec. Wongsorejo
Kec. Glagah
2,00
Kec. Purwoharjo Kec. Pesanggaran
1,00
TPT rendah, Kemiskinan rendah
TPT rendah, Kemiskinan tinggi
0,00 0,00
5,00
10,00 Tingkat Kemiskinan (%)
15,00
20,00 1
PRIORITAS 2
3
4
Tingkat Kemiskinan dan Indeks Pendidikan Kecamatan Kemiskinan Tinggi, Indeks Pendidikan Tinggi
• • • • • • • •
• BANGOREJO • PURWOHARJO • GENTENG
SILIRAGUNG TEGALDLIMO MUNCAR GAMBIRAN SRONO BANYUWANGI GIRI KALIPURO
Kemiskinan
Kemiskinan Rendah, Indeks Pendidikan Rendah
• TEGALSARI • KALIBARU • ROGOJAMPI • GLAGAH • LICIN
Indeks Pendidikan Kab. Banyuwangi
Kemiskinan Rendah, Indeks Pendidikan Tinggi
Banyuwangi Kemiskinan Tinggi, Indeks Pendidikan Rendah • CLURING • PESANGGARAN • GLENMORE • KABAT • SINGOJURUH • SEMPU • SONGGON • WONGSOREJO Bappeda Kab. Banyuwangi
Tingkat Kemiskinan dan Indeks Kesehatan Kecamatan Kemiskinan Tinggi, Indeks Kesehatan Tinggi
• • • • • • • •
GAMBIRAN TEGALSARI GLAGAH LICIN BANYUWANGI KALIBARU SRONO GIRI
Kemiskinan Kemiskinan Rendah, Indeks Kesehatan Rendah
• • • • •
SILIRAGUNG TEGALDLIMO MUNCAR ROGOJAMPI KALIPURO
Indeks Pendidikan Kab. Banyuwangi
Kemiskinan Rendah, Indeks Kesehatan Tinggi
• • • • • • •
CLURING GENTENG PESANGGARAN BANGOREJO PURWOHARJO SINGOJURUH SONGGON
Banyuwangi Kemiskinan Tinggi, Indeks Kesehatan Rendah
• • • •
GLENMORE KABAT SEMPU WONGSOREJO Bappeda Kab. Banyuwangi
Bappeda Kab. Banyuwangi
Bappeda Kab. Banyuwangi