Prosiding Seminar Nasional ASBIS 2016 Politeknik Negeri Banjarmasin
MODEL KAJIAN BISNIS PENGELOLAAN SAMPAH BERBASIS KAMPUS BUSINESS ASSESSMENT FOR UNIVESITY-BASED WASTE MANAGEMENT Nining latianingsih1, iis Mariam2, tossin alamsyah3
Jurusan Administrasi Niaga, Politeknik Negeri Jakarta 1,2 Jurusan Teknik ELektro Politeknik Negeri Jakarta 3
[email protected] 1,
[email protected] 2,
[email protected] 3
ABSTRAK
Sampah khususnya di kota besar sudah menjadi masalah nasional. Pengelolaan sampah di Indonesia dapat dilakukan dengan beberapa cara. Salah satunya adalah pengelolaan sampah berbasis kampus. Oleh karena itu perlu di adakan kajian bisnis tentang pengelolaan sampah kampus serta peran serta akademisi di PNJ. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengelolaan sampah kampus, serta merencanakan pengelolaan sampah yang berbasis kampus. Politeknik Negeri Jakarta Sebagai salah satu laboratorium pendidikan, berupaya mengembangkan pengelolaan sampah dalam kampus yang dikelola oleh IKDU Center. Hal tersebut ditujukan untuk mengurangi dampak lingkungan akibat sampah yang tidak tertangani dengan baik. keberadaan laboratorium pengelolaan sampah memegang peranan penting dalam peningkatan kualitas dan kuantitas pendidikan bagi mahasiswa maupun bagi dosen yang mengadakan penelitian dalam ruang lingkup lingkungan di Politeknik Negeri Jakarta. Pengelolaan sampah saat ini tidak hanya untuk sampah organik saja, akan tetapi sampah anorganik juga dikelola, antara lain untuk sampah organik selain diolah untuk dijadikan pupuk kompos, juga diolah menjadi pakan ayam dan pakan ikan lele khusus dari sampah kantin. Sedangkan diversifikasi yang lain, sampah dimasukkan ke polybag dan dijadikan tempat untuk menanam jahe merah, kemudian jahe merah di olah menjadi minuman menyehatkan. Sedangkan untuk sampah anorganik dikelola menjadi alat yang berhubungan dengan teknologi tepat guna seperti alat penyaring air kotor, alat untuk mengolah sampah plastik menjadi minyak, alat untuk biomas, dll.
Kata kunci : Ikdu Center, alat TTG, Pengelolaan, Pengolahan sampah, bisnis sampah, PNJ ABSTRACT
Waste, especially in large cities has become a national problem. Waste management in Indonesia can be done in various ways. One of them is a university-based waste management, therefore it's necessary to hold a business study of waste management in university, and the role of academics in PNJ. The aims of this study is to assess the waste management in University and planning how to conduct University-based waste management. PNJ as one of laboratory study, try to develop waste management in the University which is managed by IKDU Center. It is aimed to reducing the environmental impact from waste that is not handled properly. The laboratory of waste management plays an important role in improving the quality and quantity of education for students and for lecturer who conduct research in the scope of environmental in PNJ. ISSN Cetak : 2541-6014 ISSN Online : 2541-6022 Hak Penerbitan Politeknik Negeri Banjarmasin
217
Prosiding Seminar Nasional ASBIS 2016 Politeknik Negeri Banjarmasin
The waste management is not only for organic waste, but also for inorganic waste. The organic waste is not only processed as compost, but also processed into chicken feed and catfish feed, especially from cafeteria waste. While the other diversification, the organic waste can be placed in a polybag and be a planting material of red ginger, then the red ginger is processed into healthful drinks. As for inorganic waste is processed into a manageable tool that associated with technology such as dirty water purifiers, tools for managing plastic waste into oil, and a tool for biomass. Keyword : IKDU Center, tool-related to appropriate technology, garbage disposal, waste management business PENDAHULUAN
Pengelolaan dan pengolahan sampah di Indonesia masih menjadi masalah, khususnya di kota besar / perkotaan, sehingga perlu ditangani dengan benar dikarenakan menyangkut masalah lingkungan hidup. Sampah bila tidak ditangani secara profesional dapat menjadi malapetaka jika tidak diolah dan ditangani keberadaannya dapat menyebakan multiplier effect di sektor ekonomi dan lingkungan. Dampak lingkungan dari pengelolaan sampah yang tidak baik salah satunya adalah terjadinya banjir seperti akhir-akhir ini juga dikarenakan salah satu penyebabnya adalah sampah. Sampah juga dapat membawa faktor yang lain yaitu penyakit. Masalah persampahan di Indonesia secara umum dipicu oleh 2 faktor, menurut Ira Syafitri 1. Faktor Internal a. Minimnya kesadaran warga untuk bertanggung jawab terhadap permasalahan sampah di lingkungan rumah tangganya sendiri. b. Minimnya kualitas SDM yang berakibat fatal pada buruknya teknologi pengelolaan sampah saat ini terbukti sudah tidak lagi mampu menampung kuantitas sampah yang semakin besar. c. Masalah mentalitas yang muncul berkaitan dengan penggunaan teknologi yang konvensional. 2. Faktor eksternal a. Minimnya lahan TPA yang hingga saat ini memang menjadi kendala umum bagi kota-kota besar. b. Tidak adanya AMDAL (kajian geologi, hidrogeologi, transporasi, sosial ekonomi dll) yang mendukung masalah AMDAL, sehingga banyak ditemui TPA yang berada ditempat tinggi meskipun struktur tanahnya sebagian besar bersifat labil. c. Pengelolaan sampah/ kebersihan kota yang belum dimasukkan kedalam prioritas pembangunan perkotaan sehingga alokasi anggaran yang ada sama sekali kurang. d. UU pengelolaan sampah yang bersifat komprehensif yang mampu memadukan dan mengoordinasikan gerak pemerintah, dunia usaha dan masyarakat (termasuk LSM) artinya, belum adanya paying besar yang menjadi pengelolaan sampah nasional. Selama ini, sampah baru dikelola secara parsial. Masalah sampah bukan merupakan bagian dari pemberdayaan masyarakat secara infomra terhadap pelibatanna dalam pengelolaan sampah. e. Tingginya tingkat kebocoran retribusi sampah. Intinya rencana yang sangat matang jika tidak didukung oleh back up dana yang mencukupi akan sia-sia. Politeknik Negeri Jakarta, melalui IKDU Center (didirikan dari pengabdian masyarakat IbIKK Dosen), berupaya mengembangkan pengelolaan sampah di kampus. Hal ini ditujukan untuk mengurangi dampak lingkungan akibat dari sampah yang tidak tertangani dengan baik. Pengelolaan dan pengolahan sampah yang dilakukan di Politeknik Negeri Jakarta tidak jauh berbeda dengan sistem yang banyak dilakukan saat ini yaitu dengan melakukan pemilahan terhadap sampah sesuai sumbernya. Pengolahan sampah yang dilakukan di PNJ yaitu dengan secara terpadu dan melibatkan seluruh peran aktif dari stake holder di PNJ. ISSN Cetak : 2541-6014 ISSN Online : 2541-6022 Hak Penerbitan Politeknik Negeri Banjarmasin
218
Prosiding Seminar Nasional ASBIS 2016 Politeknik Negeri Banjarmasin
Pengelolaan dan pengolahan sampah dilaksanakan dengan cara pemilihan terlebih dahulu, sebelum diolah, dengan cara di pilah berdasarkan jenis dari sampah itu sendiri, seperti dipisahkan antara sampah organik dan sampah anorganik, misalnya sampah plastik, gelas, koran/kertas. Logam, alat elektronik, ATK, daun dan ranting pohon. Untuk sampah anorganik IKDU Center bekerjasama dengan pengepul dengan cara dijual per kg, sesuai dengan harga yang berlaku saat itu. Dengan adanya pengelolaan dan pengolahan sampah, nantinya diharapkan tidak lagi membuang sampah ke luar kampus semua sampah diolah didalam kampus, sehingga tidak membebani lagi TPA Cipayung di Kota Depok yang semakin lami tidak bisa menampung lagi sampah yang dihasilkan oleh masyarakat. Sehingga Politeknik Negeri Jakarta dapat menjadi contoh dalam pengelolaan dan pengolahan sampah dan menjadi area zero waste. Dalam mengelola sampah Politeknik Negeri Jakarta mempunyai fasilitas seperti dibawah ini : No 1 2 3 4 5 6
Table 1.1. fasilitas yang digunakan dalam PPSK_IKDU Nama Tahun Perolehan Jumlah Gerobak Motor 3 roda 2010 1 Mesin pencacah 2010 2 Mesin Pengayak 2010 3 Bangunan kantor, 2014 3 ruang gudang, dapur Mesin Pres Palstik 2014 1 Alat-alat TTG (hasil) 2014-2015 6 buah Sumber: data diolah 2016
Selain peralatan tersebut diatas untuk melaksanakan kegiatan pengolahan sampah juga diperlukan peralatan-peralatan teknis yang digunakan oleh pegawai antara lain gacok skop, golok, dunak dan penki, spatu boot, masker, sarung tangan dan pacul. Petugas sampah mengangkut sampah secara rutin, ada 13 orang yang bekerja ditaman, 1 orang bekerja di pengolahan sampahnya. Jumlah sampah di PNJ, setiap hari bertambah, rata-rata sehari 10 gerobak. Sehubungan dengan bertambah banyaknya mahasiswa PNJ maka bertambah pula jumlah timbunan sampahnya, serta ditambah sampah kebun. Adapun tujuan dari IKDU Center itu sendiri adalah untuk mengelola dan mengolah sampah kampus yang dapat menghasilkan model bisnis. METODE PENELITIAN
Waktu dan lokasi Program pengelolaan dan pengolahan sampah kampus yang dilaksanakan di Politeknik Negeri Jakarta, sejak tahun 2014 hingga tahun 2016. Pemilihan Lokasi ini dikarenakan keterkaitan dengan program IbIKK Pengabdian Masyarakat Dikti. Sehubungan dengan banyaknya sampah di kampus. Selain itu, kesadaran dan partisipasi masyarakat kampus civitas akademikia PNJ dalam menerapkan pengelolaa ndan pengolahan sampah masih rendah. Berdasarkan informasi dari Pihak pengelola sampah, diketaui timbulan sampah mencapai rata2 15-20m3 dengan komposisi 50:50 an organic dan organic , untuk pemda Depok saja satu UPS bida terdiri 30m3 perhari dengan tenaga kerja 14 orang. banyaknya tumpukan sampah dipinggir2 jalan dan masih banyak warga civitas akademik yang membuang sampah sembarangan. Prosedur Kegiatan ini merupakan kegiatan skala laboratorium mengenai pengelolaan dan pengolahan sampah melalui IKDU Center PNJ, yang dilakukan dengan menggunakan metode Partisipasi. Pelaksanaan pengelolaan sampah dikampus, dilakukan dengan 3 tahap, yaitu: 1. Pelakasanaan dilakukan sudah 3 tahun, ISSN Cetak : 2541-6014 ISSN Online : 2541-6022 Hak Penerbitan Politeknik Negeri Banjarmasin
219
Prosiding Seminar Nasional ASBIS 2016 Politeknik Negeri Banjarmasin
2. Ada beberapa kegiatan yang melibatkan masyarakat kampus: a. Sosialisasi kepada civitas akademik PNJ (direktur, jajaran pimpinan, Dosen, Mahasiswa dan tenaga kependidikan) b. Pelatihan rutin bagi masyarakat sekitar Depok, Kelurahan, Kecamatan, Sekolah dll c. Pembuatan alat Teknologi Tepat Guna (berdasarkan permintaan Pemda, Industri Kecil, Kampus) d. Pembinaan untuk kelompok masyarakat berkaitan dengan program Pengabdian Kepada Masyarakat. e. Diversifikasi Usaha, membuat produk yang lain dari sampah organic dan an organic. f. Penjualan hasil produk 3. Melakukan Publikasi dalam bentuk diseminasi hasil seperti mengikuti seminar, baik Nasional maupun Internasional. HASIL DAN PEMBAHASAN
Pengelolaan dan pengolahan sampah adalah mengajarkan kepada masyarakat untuk memilah sampah, menumbuhkan kesadaran masyarakat civitas akademika PNJ untuk mengolah sampah secara bijak agar dapat mengurangi sampah yang diangkut ke TPA. Selain itu masyarakat Civitas akademika PNJ akan memperoleh tambahan penghasilan untuk kemandirian ekonomi, dalam bentuk kewirausahaan dan dapat dilaksanakan dengan usaha simpan pinjam seperti bank sampah/ koperasi sampah. Serta terwujudnya kesehatan lingkungan di kampus PNJ. Pelaksanaan Bank sampah antara lain diintegrasikan dengan pendidikan mengenai Prinsip2 $R menjadi pengetahuan dasar bagi warga PNJ dalam mengelola sampah yang berasal dari sumbernya. Pemberdayaan warga PNJ khususnya mahasiswa dan dosen dalam bentuk penelitian dan pengabdian kepada masyarakat khususnya dalam program kreativitas maahasiswa, dimana mahasiswa ini ada yang dating tidak hanya dari PNJ , akan tetapi dari kampus lain, diantaranya dari UI dan Gundar. Sampai saat ini ada mahasiswa berprestasi dengan menuliskan artikelnya tentang penggunaan limbah kacang kedelai yang digunakan untuk membuat nugget ayam dengan produksinya sudah diberi label vitfood, demikian juga ada beberapa dosen yang mengambil judul IbM daur ulang, sesuai dengan bimbingan dari IKDU Center PNJ. Gambar 1. Proses Pengumpulan sampah di UPS PNJ
Sumber: data diolah 2016 ISSN Cetak : 2541-6014 ISSN Online : 2541-6022 Hak Penerbitan Politeknik Negeri Banjarmasin
220
Prosiding Seminar Nasional ASBIS 2016 Politeknik Negeri Banjarmasin
Hasil dari kegiatan pengelolaan dan pengolahan sampah dalam bentuk bisnis (skala Lab) : 1. Menerima kunjungan tamu (dosen, mahasiswa(dari Luard an dalam PNJ), kelompok masyarakat, Industri, Pemda dll 2. Kantor IKDU Center 3. Ruang Workshop 4. Pelatihan untuk masyarakat 5. Narasumber di beberapa Kampus dan Pemda. 6. Pembuatan produk : pupuk organic pupuk cair, Pakan Ikan dan pakan Ayam,pembuatan TTG 7. Penjualan produk : Pupuk organic, sayuran organic, tanaman hias, pupuk cair, Pakan Ikan dan Pakan Ayam, Ikan Lele dan Pembibitan dan penjualan Ayam Gambar di bawah ini beberapa contoh dari pelaksanaan kegiatan bisnis pengelolaan dan pengolahan sampah berbasis kampus
KESIMPULAN
1. Bisnis berbasis pengelolaan dan pengolahan sampah di kampus bisa menghasilkan ruang baik untuk dosen, mahasiswa ataupun masyarakat, sehingga dapat bermanfaat untuk kepentingan kampus sendiri selain menjaga kebersihan kampus, dapat juga menghasilkan berbagai bentuk kewirausahaan bagi mahasiswa maupun dosen.
ISSN Cetak : 2541-6014 ISSN Online : 2541-6022 Hak Penerbitan Politeknik Negeri Banjarmasin
221
Prosiding Seminar Nasional ASBIS 2016 Politeknik Negeri Banjarmasin
2. Pelaksanaan pengelolaan dan pengolahan sampah dikampus harus mendapat dukungan baik dari pimpinan maupun dari civitas akademika Institusi. 3. Bisnis / kewirausahaan dari pengelolaan dan pengolahan sampah dapat menghasilkan berbagai macam produk, diantaranya pelatihan untuk masyarakat, menghasilkan TTG, mengahasilkan pakan ayam dan pakan Ikan, pupuk organis, pupuk cair, tanaman organic, tanaman hias, bank sampah dan lainnya. Saran 1. Perlu diadakan pembimbingan dari pimpinan, sehingga nanti akan menjadi satu badan income generating. 2. Diharapkan pengelolaan dan pengolahan sampah kampus bisa mengurangi timbunan sampah di kampus. 3. Perlu institusi mengarahkan para pengelola dan pengolah sampah, untuk menjadikan kelompok pengeloa dan pengolah sampah menjadi professi yang professional sehingga tidak dipandang sebelah mata dan terun menerus diberikan pembinaan dan pelatihan DAFTAR PUSTAKA
Jurnal Formatif. Marliani. 2014. Pemanfaatan limbah rumah tangga. Vol 4(2) , 124 -132. ISSN : 2088-351X.
Jurnal Manusia dan Lingkungan. Donna Asteria dkk. Bank Sampah. Vol 23, No1 Maret 2016, 136 : 141 Jurnal jurnal PS PWK. Ira Safitri 2014. Minimasi Dampak Lingkungan dan peningkatan nilai ekonomis sampah melalui penentuan lokasi TPA sampah. Vol : 31-39 Moleong L J. 2004. Metodologi penelitian Kualitatif. Bandung : Remaja Rosdakarya
Sutoyo, Bagong. 2013. Fenomena gerakan mengolah sampah. Jakarta : Pusat komunikasi public kementrian pekerjaan umum. Tim Penulis. 2009. Pengelolaan sampah di Indonesia. Depok : PNJ Press
Undang-Undang Negara RI No 18 tahun 2008 tengan Pengelolaan Sampah Undang-Undang Negera RI No 23 tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup.
ISSN Cetak : 2541-6014 ISSN Online : 2541-6022 Hak Penerbitan Politeknik Negeri Banjarmasin
222