25
METODE PENELITIAN Desain, Tempat dan Waktu Penelitian Desain penelitian ini adalah dengan cross sectional study. Pemilihan tempat tersebut dilakukan secara purposive, yaitu di Bogor pada peserta Program Pemberdayaan Wanita Pra Lanjut Usia dan Wanita Lanjut Usia. Pengambilan data dilakukan pada bulan Februari 2011 hingga Mei 2011. Cara Pengambilan Contoh Populasi dalam penelitian ini adalah wanita lansia di masyarakat luar panti serta mengikuti kegiatan Pemberdayaan Wanita Lanjut Usia, dengan kriteria inklusi berusia ≥55 tahun, bugar, sudah mengalami menopause minimal satu tahun, tidak bungkuk, tidak mengalami gangguan pendengaran serta bersedia dan dapat diwawancarai. Jumlah populasi adalah 50 orang wanita lansia yang menghadiri pemeriksaan gratis di Kampus IPB Dramaga. Penentuan populasi yang akan dijadikan contoh dalam penelitian atas dasar pertimbangan: (1) Kemudahan akses pengambilan data; (2) Keadaan sosial ekonomi yang bervariasi; (3) Peserta program sudah pernah mendapat pelatihan dan pembinaan sehingga dapat lebih mudah berkomunikasi dengan baik. Peserta program seluruhnya berjumlah 65 orang. Jumlah peserta yang diambil sebagai contoh penelitian adalah 30 orang setelah dikenai kriteria inklusi. Kota Bogor (N = 11)
Yayasan Yasmina Bogor (Purposive) N= 65
Populasi reference
Kabupaten Bogor (N = 54)
Populasi sumber (N=50)
Hadir dalam pemeriksaan gratis Dikenakan kriteria inklusi
Contoh penelitian (n= 30) Gambar 3 Cara pengambilan contoh
26
Jenis dan Cara Pengumpulan Data Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini terdiri dari data primer dan sekunder. Data primer terdiri dari karakteristik rumah tangga, karakteristik individu, aktivitas fisik, antropometri, status gizi, dan konsumsi pangan. Data primer diperoleh dengan cara wawancara melalui kuesioner yang ditanyakan langsung dan pengukuran (data antropometri). Data sekunder diperoleh dari laporan kegiatan Program Pemberdayaan Wanita Pra Lanjut Usia dan Wanita Lanjut Usia di Bogor meliputi profil YASMINA, daftar nama peserta, dan kadar asam urat. Tabel 5 Variabel,jenis, dan cara pengumpulan data Variabel Karakteristik rumah tangga
Karakteristik individu
-
Aktivitas fisik
-
Konsumsi pangan
-
Jenis data Pendidikan Pendapatan Besar keluarga Pekerjaan Usia Usia menopause Pengetahuan gizi tentang asam urat Aktivitas individu satu hari Kebiasaan olahraga Jumlah konsumsi pangan Jenis konsumsi pangan Kebiasaan konsumsi makanan sumber purin
-
-
Cara Pengumpulan Wawancara menggunakan kuesioner
Wawancara menggunakan kuisoner Data kesehatan pemberdayaan lansia Recall aktivitas 1 x 24 jam. Wawancara Food recall 1 x 24 jam Wawancara menggunakan FFQ (Food Frequency Questionaires)
Konsumsi pangan diperoleh melalui wawancara dengan menggunakan Food recall 1 x 24 jam. Untuk lebih mengetahui pola atau gambaran makan contoh dilakukan pula Food Frequency Questionaires (FFQ). Data konsumsi makan meliputi frekuensi makan dalam seminggu. Jenis data yang digunakan berupa jenis dan frekuensi konsumsi makan serta kebiasaan makan sumber purin. Data sekunder meliputi karakteristik wanita usia lanjut, data kadar asam urat contoh serta profil Program Pemberdayaan Wanita Lanjut Usia di Bogor. Data sekunder diperoleh dari studi pustaka dan laporan akhir Program Pemberdayaan Wanita Lanjut Usia di Bogor yang diadakan oleh Yayasan Aspirasi Muslimah Indonesia (YASMINA) bekerjasama dengan Kementrian Pendidikan Nasional (2011). Pemeriksaan kadar asam urat dilakukan pada pagi hari setelah semua peserta program diberikan sarapan pagi yang telah disediakan oleh panitia
27
program. Semua peserta program tidak dalam keadaan puasa sebelumnya. Pemeriksaan dilakukan oleh dokter dan hasil pemeriksaannya menjadi arsip Yayasan Aspirasi Muslimah Indonesia (YASMINA). Pengolahan dan Analisis Data Data primer yang telah didapatkan lalu dianalisis secara statistik. Tahapan pengolahan data dimulai dari pengkodean (coding), pemasukan data (entry), pengecekan ulang (cleaning) dan selanjutnya dianalisis. Setelah dilakukan pengkodean (coding) kemudian data dimasukan ke dalam tabel yang telah ada (entry). Setelah itu dilakukan pengcekan ulang (cleaning) untuk memastikan tidak ada kesalahan dalam memasukan data. Untuk tahap analisis, data diolah menggunakan program komputer Microsoft Excell
2010 dan
Statistical Pogram for Social Science (SPSS) versi 16 for Windows. Jenis dan kategori data yang diolah disajikan pada Tabel 6 berikut. Tabel 6 Jenis dan kategori variabel pengolahan data Variabel Usia (Depkes 1991) Pengetahuan gizi asam urat (Khomsan 2000) Pendidikan
Pendapatan/bulan
Besar Keluarga (BKKBN 1998)
Aktivitas fisik (FAO/WHO/UNU 2001)
Kebiasaan olahraga Status Gizi (Committee on Diet and Health 1989). Kadar asam urat Goodhart 1968)
(mg/dL)
(Wohl
&
Katagori Variabel 55-64 tahun 65-85 tahun Kurang (nilai <60) Sedang (nilai 60-80) Baik (nilai ≥ 80) Tidak sekolah SD SMP SMA Perguruan tinggi