MEMPELAJARI POTENSI KECELAKAN KERJA PADA CV BENING JATI ANUGRAH
Disusun Oleh: Anggraini Reknowati 31413030 Dosen Pembimbing: Ratih Wulandari, ST., MT.
LATAR BELAKANG Potensi Kecelakaan Kerja
Pekerja
Kecelakaan Kerja
Kesehatan dan Keselamatan Kerja
CV Bening Jati Anugrah
TUJUAN, PERUMUSAN dan PEMBATASAN TUJUAN PENULISAN
PEMBATASAN MASALAH
1. Mempelajari proses produksi pembuatan bakso ikan tuna pada CV Bening Jati Anugrah. 2. Mempelajari potensi kecelakaan kerja pada CV Bening Jati Anugrah.
1. Permasalahan yang akan dibahas pada
PERUMUSAN MASALAH Perumusan masalah ini berdasarkan permasalahan yang terdapat pada latar belakang yaitu mengenai kesehatan dan keselamatan kerja pada CV Bening Jati Anugrah. Perumusan masalah dari penelitian ini adalah mempelajari potensi kecelakaan kerja pada CV Bening Jati Anugrah dengan produk Bakso Ikan Tuna.
penulisan ini terbatas hanya pada proses produksi bakso ikan tuna pada CV Bening Jati Anugrah. 2. Pengamatan dilakukan pada saat melakukan Kerja Praktek yang dilakukan selama periode 22 Agustus sampai 17 September 2016, bertempat di CV Bening Jati Anugrah, Parung, Jawa Barat. 3. Penulis hanya mengamati kondisi kesehatan dan keselamatan kerja serta potensi kecelakaan kerja pada bagian produksi di CV Bening Jati Anugrah.
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
1.
2.
3.
CV Bening Jati Anugrah merupakan perusahaan yang bergerak di bidang olahan makanan berbahan baku ikan. Perusahaan ini berdiri pada tahun 2007 dengan perijinan PIRT (Perjanjian industri rumah tangga) lalu tahun 2012 berubah menjadi UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) Produk yang dihasilkan yaitu antara lain bakso ikan tuna, siomay, otak-otak panjang, ekado, fish row roll, nuget ikan, kaki naga dan lain sebagainya.
FLOWCHART PROSES PRODUKSI
GAMBAR PROSES PRODUKSI BAKSO IKAN TUNA
GAMBAR PROSES PRODUKSI BAKSO IKAN TUNA (LANJUTAN)
POTENSI KECELAKAAN PADA OPERATOR Ringkasan Kondisi Tempat Kerja, Jenis Kecelakaan, Potensi Kecelakaan No
Kondisi Tempat Kerja
Jenis Kecelakaan
Potensi Kecelakaan
1
Tempat kerja yang sempit
Operator terkena pan panas
-
2
Tempat kerja yang gelap
Operator tergores pisau
-
3
Lantai ruangan yang licin karena air dan minyak Kebisingan yang diakibatkan oleh mesin silent cutter
-
Suhu ruangan tempat produksi yang panas
-
4
5
-
Terpeleset Berkurangnya daya pendengaran operator Operator mengalami dehidrasi, kelelahan dan pingsan
Ringkasan Potensi Kecelakaan Operator No 1 2 3 4 5 6 7
Tingkat Kecelakaan Ringan Sedang
Berat
Jenis Kecelakaan Terpeleset Terkena pan panas Operator tergores pisau Udara yang panas dapat membuat operator pingsan, lelah dan dehidrasi. Tangan operator bisa saja terkena pisau mesin silent cutter Tangan operator dapat terkena pisau golok Operator dapat terkena penyakit pernapasan akut
KESIMPULAN DAN SARAN 1. Proses produksi bakso ikan pada CV Bening Jati Anugrah memiliki beberapa tahapan dalam proses pembuatannya. Tahap pertama yaitu mempersiapkan bahan baku yang terdiri dari ikan tuna giling, tepung sagu aren, tepung tapioka, tepung maizena, bawang bombay, bawang putih, bumbu serta msg, selanjutnya membuat adonan bakso dengan mesin silent cutter, lalu mencetak adonan bakso dengan mesin bakso, melakukan perebusan pertama, selanjutnya melakukan perebusan kedua, selanjutnya mendinginkan bakso, lalu pengemasan bakso dengan isi 50 butir, lalu masuk ke penyimpanan sementara selama 24 jam, selanjutnya masuk ke penyimpanan akhir selama 6 bulan lamanya. 2. Potensi kecelakaaan yang mungkin terjadi pada operator terbagi atas ringkasan kondisi tempat kerja dan jenis kecelakaan terdiri atas tempat kerja yang sempit, tempat kerja yang gelap, lantai ruangan yang licin karena air dan minyak, kebisingan yang diakibatkan oleh mesin silent cutter, serta suhu ruangan tempat produksi yang panas. Berdasarkan ringkasan tersebut potensi kecelakaan kerja dibagi mejadi tiga tingkatan yaitu ringan seperti terpeleset dan terkena pan panas, lalu sedang seperti operator yang tergores pisau, udara yang panas dapat membuat operator pingsan, lelah dan dehidrasi, dan berat seperti tangan operator terkena pisau mesin silent cutter, tangan operator terkena pisau golok, operator dapat terkena penyakit pernapasan akut. Berdasarkan potensi tersebut para operator menggunakan alat pelindung diri (APD) dan mendapatkan jaminan kesehatan BPJS.
KESIMPULAN DAN SARAN Saran merupakan masukan untuk dapat memperbaiki permasalahan yang terjadi. Saran yang dapat diberikan untuk CV Bening Jati Anugrah ialah agar perusahaan dapat segera menerapkan sistem kesehatan dan keselamatan kerja agar dapat memberikan rasa aman dan nyaman terhadap pekerjanya dan juga dapat memberikan pelatihan tentang bagaimana pentingnya kesehatan dan keselamatan kerja di perusahaan dan untuk penelitian selanjutnya diharapkan agar kedepannya penulis dapat memperbaiki penulisan yang telah dibuat dan menambah referensi yang terkait dengan tema dari penulisan.