BAB
MEMBANGUN E-COMMERCE DENGAN OSCOMMERCE
TUJUAN: 1. Praktikan mengetahui alternatif dalam membangun E-commerce 2. Praktikan dapat melakukan instalasi OsCommerce
3.1. Bagaimana Cara Membangun E-commerce? Bagi pengusaha yang ingin memiliki e-commerce, banyak pilihan yang bisa dilakukan oleh pengusaha untuk memilikinya, yaitu bisa menggunakan jasa pihak lain atau membangun website sendiri. Jika pilihan anda adalah menggunakan jasa pihak lain untuk memiliki website, banyak perusahaan yang melayani pembuatan website tersebut (contohnya; lihat di http://www.geraihosting.com). Jika pilihannya membuat sendiri maka tidak bisa tidak anda harus belajar membangun website. Tetapi jangan kuatir, saat ini sudah banyak pilihan untuk belajar membuat website sendiri, antara lain; melalui tutorial di internet, CD tutorial, atau kursus (Contohnya, coba lihat di http://cafebisnis.com/cakraningrat8). Kalau membangun website sendiri, konsekwensinya adalah belajar bagaimana cara membangun website. Membangun website bisa menggunakan blog (Misalnya http://www.blogspot.com, http://www.wordpress.com, dan yang lainnya) atau menggunakan perangkat lunak atau program web-builder. Perangkat lunak untuk membangun website e-commerce ada yang profesional (harus beli) tetapi juga ada yang gratis (open source). Salah satu program aplikasi e-commerce) yang bersifat open source adalah OsCommerce.
11
Bab 3 – Membangun E-Commerce dengan OsCommerce
12
3.2. Apa itu Os-Commerce? OsCommerce merupakan solusi aplikasi online shop (eCommerce) yang bersifat open source. Aplikasi ini membantu menciptakan toko di dalam dunia maya yang pada akhirnya membantu solusi penjualan di dalam perusahaan melalui metode yang lebih modern yaitu penjualan di dalam internet. Keunggulan dari OsCommerce antara lain adalah; a). Gratis karena merupakan aplikasi open source, b). Sangat mudah untuk melakukan initial setup, c). Tidak sulit untuk mengelola isi di dalamnya, d). Mudah bagi administrator toko untuk menampilkan semua produk mereka ke konsumen dengan permintaanpermintaan khusus dari konsumen itu sendiri, dan e). Komunitas yang aktif di mana sesama
member
saling
membantu
apabila
menemukan
kesulitan
dalam
penggunaannya.
3.3. Fitur Inti OsCommerce OsCommerce memiliki fitur yang cukup sesuai untuk sebuah took online. Fitur-fitur yang dimiliki oleh OsCommerce adalah sebagai berikut: 1. Customer Functionality. Customer dapat melihat semua history pembelian di dalam toko online. Basis data mengenai penjualan atas customer tersimpan rapi. Customer juga dapat mengelola account mereka sendiri. 2. Product Functionality. Menampilkan produk-produk yang dijual di dalam toko online. Berapa stok yang tersedia dan penjelasan lebih lanjut mengenai spesifikasi produk yang bersangkutan.
Bab 3 – Membangun E-Commerce dengan OsCommerce
13
3. Payment Functionality. Menyediakan beberapa alternatif pembayaran atas pembelian terhadap produk didalam toko onlin., baik itu berupa pembayaran offline maupun online. 4. Shipping Functionality. Fitur pengiriman yang akan langsung menghitung berapa biaya pengiriman yang akan ditanggung oleh pembeli terhadap berat, kuantitas dan tujuan pengiriman atas suatu produk yang dijual di toko online. 5. Tax Functionality. Menampilkan pajak atas penjualan produk di dalam toko online. Dapat menampilkan pajak yang berbedabeda tergantung atas produknya.
3.4. Instalasi dan Setting Os-Commerce Berikut ini adalah langkah-langkah yang perlu dilakukan untuk instalasi OsCommerce pada komputer web server: 1. Pastikan bahwa komputer telah memiliki web server PHPMyAdmin dan web server MySQL (cukup dengan menginstall WAMPServer). 2. Jalankan WAMPServer (Gambar 3.1 dan Gambar 3.2)
Bab 3 – Membangun E-Commerce dengan OsCommerce
14
Gambar 3.1: Menu untuk Menjalankan WAMPServer
Gambar 3.2: Menu untuk Mengaktifkan WAMPServer
Untuk mengecek apakah WAMPServer sudah berjalan dengan baik, buka IE (Internet Explorer) lalu ketikan pada dialog box Address (http://localhost). Jika IE menampilkan tampilan seperti gambar di bawah ini, berarti komputeer sudah siap untuk dipasang OsCommerce.
Gambar 3.3: Tampilan WAMPServer yang telah Aktif
Bab 3 – Membangun E-Commerce dengan OsCommerce
15
3. Instal OsCommerce a. Ekstrak File OsCommerce (.zip) ke folder Wamp/www (biasanya ada pada direktori C:). Setelah mengekstrak OsCommerce selanjutnya akan terlihat folder OsCommerce seperti gambar di bawah ini:
Gambar 3.4: Letak Folder OsCommerce
b. Buka
IE
di
jendela
yang
baru,
kemudian
ketikan
http://localhost/phpmyadmin pada address, maka akan masuk ke jendela phpmyadmin seperti gambar di bawah ini:
Bab 3 – Membangun E-Commerce dengan OsCommerce
16
Gambar 3.5: Phpmyadmin
c. Pada tampilan phpmyadmin, masukkan nama database yang akan dibuat, misalnya OsCommerce pada dialog box Create New Database, kemudian tekan tombol Create. Setelah itu akan tampil gambar berikut ini:
Bab 3 – Membangun E-Commerce dengan OsCommerce
17
Gambar 3.6: Membuat Database OsCommerce
d. Selanjutnya untuk instalsai OsCommerce, ketikan alamat ini pada address IE http://localhost/oscommerce-2.2rc2a/catalog/install/index.php akan tampil gambar sebagai berikut ini:
setelah
itu
Bab 3 – Membangun E-Commerce dengan OsCommerce
18
Gambar 3.7: Proses Instalasi OsCommerce
e. Tekan tombol Continue, lalu akan dibawa ke gambar berikut ini:
Gambar 3.8: Langkah Pertama Instalasi OsCommerce
f. Isi Database Server dengan Localhost, Username dengan root, Password dikosongkan, dan Database Name dengan nama database yang sebelumnya telah dibuat yaitu OsCommerce. Lalu tekan tombol Continue, tunggu sebentar kemudian akan tampil gambar berikut ini:
Bab 3 – Membangun E-Commerce dengan OsCommerce
Gambar 3.9: Langkah Kedua Instalasi OsCommerce
g. Tekan tombol Continue, dan akan terlihat tampilan berikut ini:
19
Bab 3 – Membangun E-Commerce dengan OsCommerce
20
Gambar 3.10: Langkah Ketiga Instalasi OsCommerce
h. Pada dialog box Store Name, ketikkan nama took (misalkan TOKO BATIK). Pada dialog box Store Owner Name, ketikan nama pemilik (misalkan Winda Widya). Pada dialog box Store Owner E-mail Address ketikan alamat email pemilik (misalkan
[email protected]). Pada dialog box Administrator User Name ketikan nama admin yang nantinya akan menjadi penguasa di situs merchant (misalkan winda). Terakhir pada dialog box Administrator Password ketikan password atau kata kunci yang diinginkan (misalkan winda). Setelah semuanya selesai, tekan tombol Continue maka akan terlihat gambar berikut ini:
Bab 3 – Membangun E-Commerce dengan OsCommerce
21
Gambar 3.11: Langkah Keempat Instalasi OsCommerce
i. Pada tampilan di atas terdapat dua tombol, pertama tombol Catalog (untuk melihat tampilan situs) dan Administrasi Tool (untuk men-setting tampilan dan isi barang yang akan dijual).
Bab 3 – Membangun E-Commerce dengan OsCommerce
Gambar 3.12: Katalog Hasil Instalasi OsCommerce
Gambar 3.13: Administrator Login Hasil Instalasi OsCommerce
22
Bab 3 – Membangun E-Commerce dengan OsCommerce
Gambar 3.14: Administrator Hasil Instalasi OsCommerce
23