Matakuliah: PENGANTAR PERENCANAAN WILAYAH & KOTA ( Introduction to Regional & Urban Planning )
Dosen Pengampu : Agung Bahari, ST
PROGRAM STUDI TEKNIK PERENCANAAN WILAYAH & KOTA UNIVERSITAS INDO GLOBAL MANDIRI 2016
SILABUS MATAKULIAH Nama Matakuliah : Pengantar Perencanaan Wilayah & Kota SKS : 3 SKS Semester : I (satu) Kode : Prasayarat : Tugas: ada A. Deskripsi Mata Kuliah Pengantar Perencanaan Wilayah & Kota merupakan mata kuliah dasar yang menjelaskan secara menyeluruh aspekaspek yang berkaitan dengan bidang Teknik Perencanaan Wilayah & Kota (Teknik Planologi), mulai dari terminologi, sejarah perkembangan kota hingga paradigma perkembangan kota saat ini. Dalam mata kuliah ini juga diberikan pemahaman dan wawasan tata ruang untuk membangun konsep berpikir Planologis.
B. Kompetensi Mata Kuliah Memahami dan mampu menjelaskan pengertian, sejarah perkembangan, lingkup studi, dan lingkup pekerjaan bidang Teknik Planologi serta mampu mengidentifikasi paradigma perkembangan tata ruang wilayah dan kota pada masa lampau, sekarang, dan masa yang akan datang. C. Analisis Instruksional 1. Memahami esensi pendidikan Teknik Planologi 2. Memahami sejarah terbentuknya kota 3. Memahami konsep dan perbedaan perencanaan dan perancangan 4. Memahami motivasi dan orientasi perencanaan tata ruang 5. Mengenal konsep dasar tata ruang 6. Mengetahui dan mengenal proses dan Produk Perencanaan 7. Mengenal beberapa model dan metode dalam perencanaan tata ruang 8. Memahami konsep sistem dalam perencanaan tata ruang 9. Konsep Penataan Ruang 10. Tahapan perencanaan 11. Aspek Komplementer dalam Perencanaan 12. Beberapa bentuk fisik kota 13. Mengetahui pemanfaatan lahan wilayah dan kota 14. Konsep pengembangan wilayah dan kota 15. Paradigma dan perkembangan perencanaan
Ruang Lingkup Substansi : • • • • • • • • • • • • • •
Pengertian dasar disiplin PWK Bidang ilmu lain yg berkaitan Terminologi (ruang, kota, wilayah, daerah, kawasan, area, perencanaan, perancangan, dll) Lingkup pekerjaan Produk pekerjaan Disiplin ilmu lain yg mendukung Gambaran visual kota dan wilayah Sejarah Perkembangan Kota Issu dan Permasalahan Kota Orgaanisasi Profesi Sektoral (infrastruktur, permukiman, transportasi, industri, pariwisata, perdagangan & jasa, dll) Teori dan metoda analisis Proses Perencanaan Dimensi Perencanaaan (Panjang, Menengah, Pendek)
Pengenalan Pendidikan Teknik Planologi • Planologi berasal dari kata planning (perencanaan) dan logos (ilmu). • Jadi ilmu tentang perencanaan tapi yang mengkhususkan pada ruang (spatial) wilayah & kota. • Selanjutnya sesuai kebijakan Dirjen Perguruan Tinggi Kemendikbud, bahwa nama pendidikan Teknik Planologi diarahkan berubah menjadi Teknik Perencanaan Wilayah & Kota. • Tepatnya Teknik Planologi adalah ilmu yang mempelajari seni rancang bangun (rekayasa) perencanaan tata ruang wilayah & kota.
• Program Studi Teknik Planologi merupakan bidang ilmu terbaru pengembangan dari disiplin arsitektur. • Merupakan bidang ilmu yang multi/interdisiplin, yang terdiri dari berbagai ilmu diantaranya teknik, matematika, seni, sosial, ekonomi, pemerintahan, komputer, dll. • Ilmu Teknik (produk gambar/visual), seni (perencanaan tapak, perencanaan kota, urban design), sosial (sosiologi, sistem sosial), ekonomi (ekonomi wilayah & kota), statistik (metode analisis), pemerintahan (managemen kota & pembangunan), lingkungan (AMDAL, ASDL, ekologi), geografi (geografi wilayah, pengembangan wilayah) komputer (Geographic Information System), dll. • Program Studi Teknik Planologi dibawah satu naungan Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan bersama dengan program studi teknik lainnya yaitu: Sipil, Arsitektur, Geodesi, Lingkungan/Penyehatan Lingkungan, SDA/Pengairan, dan Arsitektur Lansekap/Pertamanan.
Perbedaan Keahlian Antar Disiplin di Fakultas Teknik Sipil & Perencanaan: •
• • • •
• •
Teknik Sipil (Civil Engineer/Construction Engineer/Bridge & Road Engineer/Hidraulic Engineer) = mempelajari konstruksi jalan, jembatan, bendungan/waduk, bangunan, kereta api, lapangan terbang, pelabuhan, dll. Teknik Arsitektur (Architect) = mempejari konsep dan design bangunan gedung. Teknik Geodesi (Geodetic Engineer/Surveyor) = mempelajari pengukuran ruang dalam skala yang luas (bumi) dan yang sempit (areal). Teknik Lingkungan (Environmental Engineer/Sanitary Engineer) = mempelajari tentang lingkungan, air minum, sanitasi, dan persampahan. Teknik Pengairan/SDA (Water Resources Engineer) = mempelajari sistem dan manajemen sumberdaya air. Teknik Planologi (Regional & Urban Planner) = mempelajari perencanaan tata ruang wilayah & kota. Teknik Arsitektur Lansekap (Landscape Architect) = mempelajari tentang pertamanan/ruang terbuka hijau kota dan wilayah.
Perkembangan Pendidikan Teknik Planologi di Indonesia : • Ilmu Planologi pertama berkembang di Benua Eropa terutama di Inggris. • Di Indonesia pertama kali dibuka di ITB pada Tahun 1959. Kemudian Departemen Pekerjaan Umum membuka pendidikan kedinanan Jurusan Tata Kota & Tata Daerah di Akademi Teknik Pekerjaan Umum (ATPU) Bandung pada Tahun1965. • Peride 1990 PTN lainnya juga membuka Jurusan Teknik Planologi yaitu: UNDIP Semarang, UGM Yogyakarta, ITS Surabaya, UNIBRAW Malang, UNS Solo, • Beberapa Perguruan Tinggi Swasta kemudian juga membuka Jurusan Teknik Planologi seperti; UNISBA Bandung , ITN Malang, ITI Jakarta, UNWIN Bandung, UNPAK Bogor, UNKRIS Jakarta, USAKTI Jakarta, UNTAR Jakarta, Univ. Esa Unggul Jakarta, UNISULA Semarang, ITENAS Bandung, STTNAS Yogyakarta, ITM Medan, UBH Padang, UN 45 Makasar, dan UIGM Palembang.
• Dikarenakan fenomena semakin berkembangnya permasalahan kota dan wilayah, maka banyak perguruan tinggi mulai membuka prodi Teknik Planologi untuk menjawab tantangan tersebut. • Statemen Kemendagri idealnya setiap Pemda baik Provinsi/Kabupaten/Kota minimal membutuhkan 5 orang tenaga planner. Padahal total jumlah Pemda di Indonesia ada lebih dari 500. • Akhirnya dibentuk Asosiasi Sekolah Perencanaan Indonesia (ASPI) yang memberi masukan dalam merumuskan kurikulum dan perkembangan pendidikan planologi di Indonesia. • Juga dibentuk Forum Komunikasi Mahasiswa Perencanaan se Indonesia.
Kompetensi Keahlian Teknik Planologi MAKRO: • Perencana Tata Ruang Wilayah (Regional Planner) ---RTRW (Rencana Tata Ruang Wilayah) MESSO: • Perencana Tata Ruang Kota (Urban Planner) ---RDTRK (Rencana Detail Tata Ruang Kota) MIKRO: • Perancang Kota (Urban Designer) ----- RTRK (Rencana Teknik Ruang Kota) dan RTBL (Rencana Tata Bangunan & Lingkungan) dan Rencana Tapak (Site Plan).
Profesi & Kompetensi Keahlian Bidang Sektoral • Perencana Transportasi (Transport Planner) • Perencana Perumahan & Permukiman (Housing & Settlement Development Planner) • Ahli Pemberdayaan Masyarakat (Community Development Planner) • Perencana Perdesaan (Rural Development Planner) • Perencana Tapak (Site Planner) • Perencana Pariwisata (Tourism Development Planner) • Perencana Infrastruktur (Infrastructure Development Planner) • Perencana Kawasan Industri (Industrial Estate Development Planner) • Perancang Kota (Urban Designer)
Ruang Lingkup Pekerjaan Teknik Planologi : INSTANSI PEMERINTAH PUSAT/DAERAH • Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPPENAS) • Kementerian Pekerjaan Umum • Kementerian Dalam Negeri • Kementerian Perhubungan • Kementerian Lingkungan Hidup • Kementerian Pariwisata • Kementerian Perindustrian • Kementerian Perumahan • Kementerian Daerah tertinggal • Kementerian Transmigrasi, dll • Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) • Dinas Pekerjaan Umum • Badan Lingkungan Hidup • Dinas Pariwisata • Dinas Transmigrasi, dll
INSTANSI SWASTA DAN BUMN • PT Jasa Marga (Jalan Toll) • PT Perum Perumnas (Perumahan) • PT Trans Jakarta (Mass Rapid Transport) • PT Kereta Api Indonesia (Kereta Api) • Bank Indonesia • Konsultan Perencanaan (perencanaan spasial, studi kelayakan, penelitian, dll) • Perusahaan Real Estate/Developer • Perusahaan Swasta skala nasional sebagai Ahli Community Development (Comdev/CSR) • Perusahaan Kawasan Industri (PT JIEP, PT SIER, PT Kawasan Berikat Nusantara, dll) • PNPM (Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat) • Perusahaan pertambakan skala besar (PT Wahyuni Mandira) • Dll.
Ada apa dengan KOTA?
Existing
Aktifitas per-KOTA-an ?
Kota = organisme hidup dan kompleksitas
10 kota paling layak dihuni
Transportasi
Transportasi Masal (Mass Rapit Transport)
Infrastruktur Jalan
Hunian/Permukiman/Perumahan
Permukiman (Human Settlements)
Tata Bangunan/Super Block
Perumahan Hight Class
Persampahan (Sewerage)
Slums & Squatters Area
Lingkungan (Environmental)
Pelabuhan (Sea Porth)
Jalur Pejalan Kaki / Pedestrian
Feeder/Halte
Ruang Terbuka Hijau (Open Space)
Kawasan Industri
Tempat Wisata (Tourism)
Perdagangan & Jasa
Fasilitas
Planning
Kota dan Wilayah (Administrasi)
Rencana Umum
Rencana Terinci/Detail
Land Use Plan
Rencana Rinci/Teknis
Site Plan
Sementara sampai disini. Terima Kasih.