KONTRAK PERKULIAHAN ANALISIS INSTRUKSIONAL GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP) SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP) KISI-KISI TEST
MATA KULIAH
REKAYASA KONSTRUKSI KAYU (HHT433)
Pengasuh Mata Kuliah: Dr. Ir. Naresworo Nugroho, MS Effendi Tri Bahtiar, S.Hut
BAGIAN DESAIN DAN REKAYASA KONSTRUKSI KAYU DEPARTEMEN HASIL HUTAN FAKULTAS KEHUTANAN, INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2006
I. KONTRAK PERKULIAHAN Mata Kuliah
: Rekayasa Konstruksi Kayu
Kode Mata Kuliah/sks : HHT433/3(2-3) Staf Pengajar
: Dr. Ir. Naresworo Nugroho, MS Effendi Tri Bahtiar, S.Hut
Semester
: Ganjil (VII)
Hari Pertemuan/Jam
: Ditentukan
Tempat Pertemuan
: Ditentukan
1. Manfaat Mata Kuliah Mata kuliah ini akan memberikan kompetensi kepada mahasiswa untuk dapat merancang struktur bangunan kayu, baik menggunakan format Allowable Stress Design (ASD) maupun Load and Resistance Factor Design (LRFD). Melalui mata kuliah ini mahasiswa akan dapat menghitung kombinasi beban kritis yang diterima sebuah struktur, menghitung tegangan ijin terkoreksi balok kayu, kolom kayu, dan sambungan mekanis, sehingga mampu melakukan perhitungan perencanaan struktur kayu dengan baik. 2. Deskripsi Mata Kuliah Mata Kuliah Rekayasa Konstruksi Kayu merupakan mata kuliah major yang wajib diikuti oleh mahasiswa semester 7 (tujuh) di Departemen Hasil Hutan, Fakultas Kehutanan IPB. Mata kuliah ini merupakan tahapan aplikasi dari berbagai mata kuliah dasar mekanika yang dicakup dalam Fisika Dasar, serta mata kuliah major lainnya yang membahas sifat-sifat dasar kayu serta kekuatan bahan. Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan prinsipprinsip dasar desain, serta menerapkan persamaan-persamaan dan persyaratan desain untuk merancang struktur bangunan kayu, baik dengan format Allowable Stress Desgin (ASD) maupun Load and Resistance Factor Design (LRFD). 3. Tujuan Instruksional Umum Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa dapat mendesain konstruksi kayu berdasarkan format ASD dan LRFD
4. Organisasi Materi Mata Kuliah : Rekayasa Konstruksi Kayu TIU : Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa dapat mendesain konstruksi berdasarkan format ASD dan LRFD Perhitungan Perencanaan
Sambungan Kayu
Beban pada Struktur
Persamaan dan Syarat-syarat Desain untuk batang tarik, tekan, lentur, dan kombinasinya Aplikasi Faktor Penyesuaian Tahan Referensi untuk Kayu Gergajian, Glulam Struktural, I-Joist kayu Prefabrikasi dan Panel Kayu Struktural
Faktor penyesuaian tahanan referensi, Tahanan referensi (tegangan ijin, dan kuat acuan) Prinsip dasar desain, kegagalan akibat pembebanan, kegagalan fungsi layan dan keamanan struktur, serta perbedaan format Desain
5. Strategi Perkuliahan Perkuliahan dilakukan dengan cara tatap muka dengan metode ceramah disertai dengan diskusi/tanya jawab yang intensif, serta pembahasan contoh-contoh soal dan penyelesaiannya. 6. Buku Referensi [ANSI/AF&PA] American Forest and Paper Association. 2005. NDS National Design Specification for Wood Contruction ASD/LRFD. American Wood Council. USA. [BSN] Badan Standarisasi Nasional. 2005. Tata Cara Perencanaan Konstruksi Kayu Indonesia. SNI-5 2002. Indonesia [Dephut] Departemen Kehutanan. 1987. Standar Kehutanan Indonesia: Mutu Kayu Konsatruksi. (SKI C-bo-010-1987). Dephut. Indonesia Yayasan Dana Normalisasi Indonesia. 1961. Peraturan Konstruksi Kayu Indonesia. PKKI NI-5 1961. 7. Tugas-tugas Tugas-tugas diberikan berupa responsi dan latihan soal, serta pada tugas akhir diminta merancang sebuah struktur bangunan kayu sederhana.
II. ANALISIS INSTRUKSIONAL Mata Kuliah SKS
: Rekayasa Konstruksi Kayu : 3 (2-3)
Mendesain struktur bangunan kayu Melakukan Perhitungan Perencanaan
Menerapkan Persamaan dan Syarat-syarat Desain Untuk Sambungan Kayu
Mengidentifikasi macam-macam beban pada struktur serta menghitung kombinasi beban paling kritis
Menerapkan Persamaan dan Syarat-syarat Desain Balok dan Kolom Menjelaskan dan Menghitung Faktor-Faktor Penyesuaian Tahanan Referensi untuk Kayu Gergajian, Glulam struktural, IJoist Kayu Prefabrikasi, dan Panel Kayu Struktural
Menjelaskan dan menghitung macam-macam faktor penyesuaian tahanan referensi,
Menjelaskan dan menentukan tahanan referensi (tegangan ijin, dan kuat acuan) : PKKI, SKI vs SNI
Menjelaskan prinsip dasar desain, kegagalan akibat pembebanan, kegagalan fungsi layan dan keamanan struktur, serta perbedaan format desain
III. GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP) Mata Kuliah : Kode Mata Kuliah : SKS : Staf Pengajar :
Rekayasa Konstruksi Kayu HHT433 3 (2-3) Dr. Ir. Naresworo Nugroho, MS Effendi Tri Bahtiar, S.Hut
Deskripsi Mata Kuliah : Mata Kuliah Rekayasa Konstruksi Kayu merupakan mata kuliah major yang wajib diikuti oleh mahasiswa semester 7 (tujuh) di Departemen Hasil Hutan, Fakultas Kehutanan IPB. Mata kuliah ini merupakan tahapan aplikasi dari berbagai mata kuliah dasar mekanika yang dicakup dalam Fisika Dasar, serta mata kuliah major lainnya yang membahas sifat-sifat kayu serta kekuatan bahan. Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan prinsip-prinsip dasar desain, serta menerapkan persamaan-persamaan dan persyaratan desain untuk merancang struktur kayu, baik dengan format Allowable Stress Desgin (ASD) maupun Load and Resistance Factor Design (LRFD). Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa dapat mendesain konstruksi kayu berdasarkan format ASD dan LRFD No 1
2
3
4
5
TI Khusus
Pokok Sub Pokok Bahasan Bahasan Setelah mengikuti kuliah ini Pendahuluan 1. Ruang Lingkup mahasiswa dapat 2. Prinsip Dasar Desain menjelaskan prinsip dasar 3. Macam-macam kegagalan desain, kegagalan akibat 4. Serviceability Limit State dan pembebanan, kegagalan Safety (Ultimate) Limit State fungsi layan dan keamanan 5. Format Desain (ASD vs LRFD) struktur, serta perbedaan format Desain Setelah mengikuti kuliah ini, Tahanan 1. Tegangan Ijin (ASD) mahasiswa dapat Referensi 2. Kuat Acuan (LRFD) menentukan tegangan ijin dan kuat acuan serta menggunakannya dalam mendesain Setelah mengikuti kuliah ini Beban pada 1. Macam-macam Beban mahasiswa dapat Struktur 2. Kombinasi Lama Pembebanan mengidentifikasi beban(Demand) (ASD) beban pada struktur dan 3. Kombinasi Beban Terfaktorkan menghitung beban (LRFD) kombinasi paling kritis (ASD dan LRFD) Setelah mengikuti kuliah ini Faktor-faktor 1. Load Duration Factor mahasiswa dapat Penyesuaian 2. Temperature Factor menghitung faktor-faktor untuk 3. Fire Retardant Treatment penyesuaian untuk Tahanan 4. Format Conversion Factor mereduksi/meningkatkan Referensi 5. Resistance Factor tahanan referensi (ASD dan 6. Time Effect Factor LRFD) Setelah mengikuti kuliah ini, Aplikasi 1. Kayu Gergajian mahasiswa dapat Faktor-faktor 2. Glulam Struktural menentukan dan menghitung Penyesuaian 3. I-Joist kayu Prefabrikasi
Waktu 10 15 15
Pustaka
30 30
40 PKKI 60 SKI ‘87 SNI-5 ‘02
20 NDS 2005 80 100
40 NDS 2005 10 10 10 20 10 50 NDS 2005 50 50
No
6
7
8
TI Khusus
Pokok Bahasan
faktor-faktor penyesuaian untuk kayu dan produk olahannya untuk konstruksi Setelah mengikuti kuliah ini Persamaan mahasiswa dapat dan Syaratmenghitung besarnya syarat tegangan internal yang Desain terjadi pada kolom akibat gaya aksial, pada balok akibat gaya transversal dan kombinasinya Setelah mengikuti kuliah ini, Sambungan mahasiswa dapat Kayu menjelaskan macam-macam sambungan mekanis, tegangan yang terjadi, dan eksentrisitasnya, serta menghitung tegangan referensi sambungan serta reduksi/peningkatannya menggunakan faktor penyesuaian
Sub Pokok Bahasan 4. Panel Kayu Struktural
1. Definisi: luas netto 2. Batang Tarik 3. Batang Tekan: batang pendek, batang panjang 4. Lentur: Flexure, Shear, Deflection 5. Beban-beban Kombinasi
1. Pendahuluan a. Macam-macam sambungan mekanis b. Tegangan pada komponen sambungan c. Eksentrisitas Sambungan d. Asumsi untuk tahanan referensi sambungan 2. Tahanan Referensi Sambungan a. Sambungan tunggal b. Sambungan Campuran c. Sambungan dengan komponen logam d.Sambungan dengan komponen beton atau masonry 3. Faktor Penyesuaian Tahanan Referensi Sambungan. Setelah mengikuti kuliah ini, Perhitungan 1. Batang Tarik mahasiswa dapat Perencanaan 2. Batang Tekan menjelaskan kesetimbangan 3. Batang Lentur struktur berdasarkan 4. Kuda-kuda tegangan aktual, 5. Sambungan Mekanis serviceability limit state, dan safety limit state, serta menghitung dimensi optimal material struktur
Waktu 50
Pustaka
10 NDS 2005 40 50 100 100
40 NDS 2005
60
100 20 NDS 2005 30 50 50 50
SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP) Mata Kuliah
: Rekayasa Konstruksi Kayu
Kode Mata Kuliah/sks : HHT433/3(2-3) Semester
: Ganjil (VII)
Pertemuan Ke
: 1 (satu)
Jumlah Mahasiswa
: 70
A. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa dapat mendesain konstruksi kayu berdasarkan format ASD dan LRFD Khusus : Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa dapat menjelaskan prinsip dasar desain, kegagalan akibat pembebanan, kegagalan fungsi layan dan keamanan struktur, serta perbedaan format Desain
B. Pokok Bahasan Pendahuluan C. Sub Pokok Bahasan a. Ruang Lingkup b. Prinsip Dasar Desain c. Macam-macam kegagalan d. Serviceability Limit State dan Safety (Ultimate) Limit State e. Format Desain (ASD vs LRFD)
D. Kegiatan Belajar Mengajar Kegiatan Pengajaran
Kegiatan Mahasiswa Pendahuluan Menjelaskan kontrak perkuliahan, TIU, Menyimak TIK Bertanya Prinsip Dasar Menjelaskan phylosopy dan sejarah Menyimak Desain desain, tanggung jawab desainer, prinsip Tanya Jawab dasar desainer Macam-macam Menjelaskan pengertian kegagalan, idem kegagalan penyebab, dan bentuk-bentuk kegagalan Serviceability Menjelaskan pengertian batas aman (limit idem limit state dan state), pengertian serviceability limit state Safety limit state dan ultimate/Safety limit state, serta aplikasinya Format Desain Menjelaskan sejarah perkembangan idem desain, pengertian ASD dan LRFD, persamaan dan perbedaan ASD dan LRFD, serta contoh kasusnya E. Evaluasi
: Tidak Ada
F. Referensi
: Terlampir
Media & Alat
Notebook LCD Projector Alat Tulis
Tahap Kegiatan
SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP) Mata Kuliah
: Rekayasa Konstruksi Kayu
Kode Mata Kuliah/sks : HHT433/3(2-3) Semester
: Ganjil (VII)
Pertemuan Ke
: 2 (dua)
Jumlah Mahasiswa
: 70
A. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa dapat mendesain konstruksi kayu berdasarkan format ASD dan LRFD Khusus : Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa dapat menentukan tegangan ijin dan kuat acuan serta menggunakannya dalam mendesain
B. Pokok Bahasan Tahanan Referensi C. Sub Pokok Bahasan a. Tegangan Ijin (PKKI NI-5 1961, SKI C-bo-010-1987)
b.Kuat Acuan (SNI 5 2002) D. Kegiatan Belajar Mengajar Kegiatan Pengajaran
Kegiatan Mahasiswa Menjelaskan TIK Menyimak Bertanya Menjelaskan tata cara penentuan tegangan Menyimak ijin kayu berdasar PKKI NI-5 1961 dan Tanya Jawab SKI C-bo-010-1987 Menghitung Memberikan contoh perhitungan tegangan ijin Menjelaskan tata cara penentuan kuat idem acuan menurut SNI 5 2002 Memberikan contoh perhitungan tegangan ijin
Pendahuluan Tegangan Ijin
Kuat Acuan
Media & Alat
Notebook LCD Projector Alat Tulis
Tahap Kegiatan
E. Evaluasi
: latihan menentukan tegangan ijin dan kuat acuan beberapa batang kayu
F. Referensi
:
[BSN] Badan Standarisasi Nasional. 2005. Tata Cara Perencanaan Konstruksi Kayu Indonesia. SNI-5 2002. Indonesia [Dephut] Departemen Kehutanan. 1987. Standar Kehutanan Indonesia: Mutu Kayu Konsatruksi. (SKI C-bo-010-1987). Dephut. Indonesia Yayasan Dana Normalisasi Indonesia. 1961. Peraturan Konstruksi Kayu Indonesia. PKKI NI-5 1961.
SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP) Mata Kuliah
: Rekayasa Konstruksi Kayu
Kode Mata Kuliah/sks : HHT433/3(2-3) Semester
: Ganjil (VII)
Pertemuan Ke
: 3 (tiga)
Jumlah Mahasiswa
: 70
A. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa dapat mendesain konstruksi kayu berdasarkan format ASD dan LRFD Khusus : Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa dapat mengidentifikasi beban-beban pada struktur dan menghitung beban kombinasi paling kritis pada ASD
B. Pokok Bahasan Beban pada Struktur C. Sub Pokok Bahasan a. Macam-macam beban b. Beban Kombinasi pada ASD
D. Kegiatan Belajar Mengajar Kegiatan Pengajaran
Kegiatan Mahasiswa Pendahuluan Menjelaskan TIK Menyimak Bertanya Macam-macam Menjelaskan macam-macam beban yang Menyimak beban dapat dialami struktur Tanya Jawab Beban kombinasi Menjelaskan kombinasi beban yang Menyimak pada ASD mungkin dialami struktur, serta Tanya Jawab perhitungan beban kritis Menghitung E. Evaluasi
: Latihan soal beban pada ASD
F. Referensi
:
Media & Alat Notebook LCD Projector Alat Tulis
Tahap Kegiatan
[ANSI/AF&PA] American Forest and Paper Association. 2005. NDS National Design Specification for Wood Contruction ASD/LRFD. American Wood Council. USA.
SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP) Mata Kuliah
: Rekayasa Konstruksi Kayu
Kode Mata Kuliah/sks : HHT433/3(2-3) Semester
: Ganjil (VII)
Pertemuan Ke
: 4 (empat)
Jumlah Mahasiswa
: 70
A. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa dapat mendesain konstruksi kayu berdasarkan format ASD dan LRFD Khusus : Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa dapat mengidentifikasi dan menghitung bebanbeban terfaktorkan pada LRFD
B. Pokok Bahasan Beban pada Struktur C. Sub Pokok Bahasan a. Beban-beban terfaktorkan pada LRFD
D. Kegiatan Belajar Mengajar Kegiatan Pengajaran
Kegiatan Mahasiswa Menjelaskan TIK Menyimak Bertanya Menjelaskan bermacam-macam kombinasi Menyimak beban yang mungkin pada LRFD, serta Tanya Jawab perhitungan nilai beban terfaktorkan Menghitung
Pendahuluan Beban Terfaktorkan pada LRFD E. Evaluasi
: Latihan soal perhitungan beban terfaktorkan
F. Referensi
:
Media & Alat Notebook LCD Projector Alat Tulis
Tahap Kegiatan
[ANSI/AF&PA] American Forest and Paper Association. 2005. NDS National Design Specification for Wood Contruction ASD/LRFD. American Wood Council. USA.
SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP) Mata Kuliah
: Rekayasa Konstruksi Kayu
Kode Mata Kuliah/sks : HHT433/3(2-3) Semester
: Ganjil (VII)
Pertemuan Ke
: 5 (lima)
Jumlah Mahasiswa
: 70
A. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa dapat mendesain konstruksi kayu berdasarkan format ASD dan LRFD Khusus : Setelah mengikuti kuliah ini diharapkan mahasiswa dapat menghitung faktorfaktor penyesuaian untuk mereduksi/meningkatkan tahanan referensi B. Pokok Bahasan Faktor-faktor penyesuaian untuk tahanan referensi C. Sub Pokok Bahasan a. Load Duration Factor b. Temperature Factor c. Fire Retardant Treatment
d.Format Conversion Factor e. Resistance Factor f. Time Effect Factor
D. Kegiatan Belajar Mengajar Kegiatan Pengajaran
Kegiatan Mahasiswa Pendahuluan Menjelaskan TIK Menyimak Bertanya Load Duration Menjelaskan pengertian, aplikasi, dan Menyimak Factor perhitungan Load Duration Factor Tanya Jawab, menghitung Temperature Menjelaskan pengertian, aplikasi, dan idem Factor perhitungan Time Effect Factor Fire Retardant Menjelaskan pengertian, aplikasi, dan idem Treatment perhitungan Fire Retardant Treatment Format Conversion Menjelaskan pengertian, aplikasi, dan idem Factor perhitungan Format Conversion Factor Resistance Factor Menjelaskan pengertian, aplikasi, dan idem Time Effect Factor perhitungan Resistance Factor E. Evaluasi
: Latihan soal faktor-faktor penyesuaian untuk tahanan referensi
F. Referensi
:
Media & Alat
Notebook LCD Projector Alat Tulis
Tahap Kegiatan
[ANSI/AF&PA] American Forest and Paper Association. 2005. NDS National Design Specification for Wood Contruction ASD/LRFD. American Wood Council. USA.
SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP) Mata Kuliah
: Rekayasa Konstruksi Kayu
Kode Mata Kuliah/sks : HHT433/3(2-3) Semester
: Ganjil (VII)
Pertemuan Ke
: 6 (enam)
Jumlah Mahasiswa
: 70
A. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa dapat mendesain konstruksi kayu berdasarkan format ASD dan LRFD Khusus : Setelah mengikuti kuliah ini diharapkan mahasiswa dapat menentukan dan menghitung faktor-faktor penyesuaian untuk kayu gergajian dan glulam struktural B. Pokok Bahasan Aplikasi Faktor-faktor Penyesuaian C. Sub Pokok Bahasan a. Kayu Gergajian b. Glulam Struktural
D. Kegiatan Belajar Mengajar Kegiatan Pengajaran
Kegiatan Mahasiswa Menjelaskan TIK Menyimak Bertanya Menjelaskan batasan kayu gergajian untuk Menyimak keperluan struktur Tanya Jawab, Menjelaskan faktor-faktor penyesuaian menghitung yang digunakan untuk mereduksi/ meningkatkan tahanan referensi kayu gergajian serta perhitungannya Menjelaskan batasan glulam struktural idem Menjelaskan faktor-faktor penyesuaian yang digunakan untuk mereduksi/ meningkatkan tahanan referensi glulam struktural serta perhitungannya
Pendahuluan Kayu Gergajian
Glulam Struktural
Media & Alat
Notebook LCD Projector Alat Tulis
Tahap Kegiatan
E. Evaluasi
: Latihan soal faktor-faktor penyesuaian untuk kayu gergajian dan glulam struktural
F. Referensi
:
[ANSI/AF&PA] American Forest and Paper Association. 2005. NDS National Design Specification for Wood Contruction ASD/LRFD. American Wood Council. USA.
SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP) Mata Kuliah
: Rekayasa Konstruksi Kayu
Kode Mata Kuliah/sks : HHT433/3(2-3) Semester
: Ganjil (VII)
Pertemuan Ke
: 7 (tujuh)
Jumlah Mahasiswa
: 70
A. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa dapat mendesain konstruksi kayu berdasarkan format ASD dan LRFD Khusus : Setelah mengikuti kuliah ini diharapkan mahasiswa dapat menentukan dan menghitung faktor-faktor penyesuaian untuk I-joist kayu prefabrikasi dan panel kayu struktural B. Pokok Bahasan Aplikasi Faktor-faktor Penyesuaian C. Sub Pokok Bahasan a. I –joist kayu prefabrikasi b. Panel kayu struktural
D. Kegiatan Belajar Mengajar Kegiatan Pengajaran
Kegiatan Mahasiswa Menjelaskan TIK Menyimak Bertanya Menjelaskan batasan I –joist kayu Menyimak prefabrikasi untuk keperluan struktur Tanya Jawab, Menjelaskan faktor-faktor penyesuaian menghitung yang digunakan untuk mereduksi/ meningkatkan tahanan referensi I –joist kayu prefabrikasi serta perhitungannya Menjelaskan batasan Panel Kayu Struktural idem Menjelaskan faktor-faktor penyesuaian yang digunakan untuk mereduksi/ meningkatkan tahanan referensi Panel Kayu Struktural serta perhitungannya
Pendahuluan I –joist kayu prefabrikasi
Panel Kayu Struktural
E. Evaluasi
Media & Alat
Notebook LCD Projector Alat Tulis
Tahap Kegiatan
: Latihan soal faktor-faktor penyesuaian untuk I –joist kayu prefabrikasi dan Panel Kayu Struktural
F. Referensi
:
[ANSI/AF&PA] American Forest and Paper Association. 2005. NDS National Design Specification for Wood Contruction ASD/LRFD. American Wood Council. USA.
SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP) Mata Kuliah
: Rekayasa Konstruksi Kayu
Kode Mata Kuliah/sks : HHT433/3(2-3) Semester
: Ganjil (VII)
Pertemuan Ke
: 8 (delapan)
Jumlah Mahasiswa
: 70
A. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa dapat mendesain konstruksi kayu berdasarkan format ASD dan LRFD Khusus : Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa dapat menghitung besarnya gaya internal yang terjadi pada kolom akibat gaya aksial B. Pokok Bahasan Persamaan dan syarat-syarat desain C. Sub Pokok Bahasan a. Definisi : luas netto b. Batang tarik c. Batang tekan : batang pendek dan batang panjang
D. Kegiatan Belajar Mengajar
Luas netto
Panel Kayu Struktural
Batang tarik Batang tekan
Kegiatan Mahasiswa Menyimak Bertanya Menjelaskan definisi luas netto serta Menyimak pehitungannya Tanya Jawab, menghitung Menjelaskan batasan Panel Kayu Struktural idem Menjelaskan faktor-faktor penyesuaian yang digunakan untuk mereduksi/ meningkatkan tahanan referensi Panel Kayu Struktural serta perhitungannya Menjelaskan persyaratan dan persamaan desain idem batang tarik Menjelaskan persyaratan dan persamaan desain idem batang tekan, baik batang pendek maupun panjang, serta membahas rumus tekuk
Media & Alat
Notebook LCD Projector Alat Tulis
Tahap Kegiatan Pengajaran Kegiatan Pendahuluan Menjelaskan TIK
E. Evaluasi
: Latihan soal faktor-faktor penyesuaian untuk batang tarik dan batang tekan
F. Referensi
:
[ANSI/AF&PA] American Forest and Paper Association. 2005. NDS National Design Specification for Wood Contruction ASD/LRFD. American Wood Council. USA.
SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP) Mata Kuliah
: Rekayasa Konstruksi Kayu
Kode Mata Kuliah/sks : HHT433/3(2-3) Semester
: Ganjil (VII)
Pertemuan Ke
: 9 (sembilan)
Jumlah Mahasiswa
: 70
A. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa dapat mendesain konstruksi kayu berdasarkan format ASD dan LRFD Khusus : Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa dapat menghitung besarnya gaya internal yang terjadi pada balok akibat gaya transversal B. Pokok Bahasan Persamaan dan syarat-syarat desain C. Sub Pokok Bahasan a. Balok Lentur
Tahap Kegiatan Pengajaran Kegiatan Pendahuluan Menjelaskan TIK
Media & Alat
Balok Lentur
Notebook LCD Projector Alat Tulis
D. Kegiatan Belajar Mengajar Kegiatan Mahasiswa Menyimak Bertanya Menjelaskan macam-macam balok lentur Menyimak (balok lentur sederhana, cantilever, Tanya Jawab, overhanging) menghitung Membahas syarat-syarat dan persamaan desain untuk balok lentur Membahas perhitungan lentur yang meliputi: flexure, shear, dan defleksi
E. Evaluasi
: Latihan soal perhitungan balok lentur
F. Referensi
:
[ANSI/AF&PA] American Forest and Paper Association. 2005. NDS National Design Specification for Wood Contruction ASD/LRFD. American Wood Council. USA.
SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP) Mata Kuliah
: Rekayasa Konstruksi Kayu
Kode Mata Kuliah/sks : HHT433/3(2-3) Semester
: Ganjil (VII)
Pertemuan Ke
: 10 (sepuluh)
Jumlah Mahasiswa
: 70
A. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa dapat mendesain konstruksi kayu berdasarkan format ASD dan LRFD Khusus : Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa dapat menghitung besarnya gaya internal yang terjadi pada balok akibat kombinasi gaya aksial dan trasversal B. Pokok Bahasan Persamaan dan syarat-syarat desain C. Sub Pokok Bahasan a. Kombinasi: tarik-lentur, tekan-lentur, lentur-lentur
D. Kegiatan Belajar Mengajar
Gaya-gaya Kombinasi
Kegiatan Mahasiswa Menyimak Bertanya Menjelaskan macam-macam kombinasi gaya Menyimak yang mungkin terjadi Tanya Jawab, Membahas syarat-syarat dan persamaan desain menghitung untuk gaya-gaya kombinasi Membahas perhitungan gaya kombinasi
E. Evaluasi
: Latihan soal perhitungan gaya kombinasi
F. Referensi
:
Media & Alat Notebook LCD Projector Alat Tulis
Tahap Kegiatan Pengajaran Kegiatan Pendahuluan Menjelaskan TIK
[ANSI/AF&PA] American Forest and Paper Association. 2005. NDS National Design Specification for Wood Contruction ASD/LRFD. American Wood Council. USA.
SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP) Mata Kuliah
: Rekayasa Konstruksi Kayu
Kode Mata Kuliah/sks : HHT433/3(2-3) Semester
: Ganjil (VII)
Pertemuan Ke
: 11 (sebelas)
Jumlah Mahasiswa
: 70
A. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa dapat mendesain konstruksi kayu berdasarkan format ASD dan LRFD Khusus : Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa dapat menjelaskan macam-macam sambungan mekanis, tegangan yang terjadi, dan eksentrisitasnya, serta menghitung tegangan referensi sambungan serta reduksi/peningkatannya menggunakan faktor penyesuaian
B. Pokok Bahasan Sambungan Kayu C. Sub Pokok Bahasan a. b. c. d. e.
Macam-macam sambungan kayu Tegangan pada komponen sambungan Eksentrisitas pada sambungan Asumsi untuk tahanan referensi sambungan Tahanan Referensi Sambungan
D. Kegiatan Belajar Mengajar
Pendahuluan Macam-macam sambungan Tegangan pada komponen sambungan
Kegiatan Pengajaran
Kegiatan Mahasiswa Menjelaskan TIK Menyimak Bertanya Menjelaskan macam-macam sambungan idem kayu Menjelaskan dan menghitung tegangan Menyimak, pada komponen sambungan tanya jawab, menghitung Menjelaskan definisi eksentrisitas Menyimak Bertanya Menjelaskan asumsi-asumsi yang pada idem penentuan tahanan referensi pada sambungan
Eksentrisitas pada sambungan Asumsi-asumsi tahanan referensi pada sambungan E. Evaluasi
: Latihan soal perhitungan sambungan
F. Referensi
:
Media & Alat
Notebook LCD Projector Alat Tulis
Tahap Kegiatan
[ANSI/AF&PA] American Forest and Paper Association. 2005. NDS National Design Specification for Wood Contruction ASD/LRFD. American Wood Council. USA.
SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP) Mata Kuliah
: Rekayasa Konstruksi Kayu
Kode Mata Kuliah/sks : HHT433/3(2-3) Semester
: Ganjil (VII)
Pertemuan Ke
: 12 (dua belas)
Jumlah Mahasiswa
: 70
A. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa dapat mendesain konstruksi kayu berdasarkan format ASD dan LRFD Khusus : Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa dapat menjelaskan macam-macam sambungan mekanis, tegangan yang terjadi, dan eksentrisitasnya, serta menghitung tegangan referensi sambungan serta reduksi/peningkatannya menggunakan faktor penyesuaian
B. Pokok Bahasan Sambungan Kayu C. Sub Pokok Bahasan a. Faktor-faktor penyesuaian tahanan referensi pada sambungan
D. Kegiatan Belajar Mengajar
Pendahuluan Faktor-faktor penyesuaian tahanan referensi untuk sambungan
Kegiatan Pengajaran
Kegiatan Mahasiswa Menjelaskan TIK Menyimak Bertanya Menjelaskan macam-macam faktor-faktor idem penyesuaian yang diperlukan untuk mereduksi/meningkatkan tahanan referensi sambungan
E. Evaluasi
: Latihan soal perhitungan sambungan
F. Referensi
:
Media & Alat Notebook LCD Projector Alat Tulis
Tahap Kegiatan
[ANSI/AF&PA] American Forest and Paper Association. 2005. NDS National Design Specification for Wood Contruction ASD/LRFD. American Wood Council. USA.
SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP) Mata Kuliah
: Rekayasa Konstruksi Kayu
Kode Mata Kuliah/sks : HHT433/3(2-3) Semester
: Ganjil (VII)
Pertemuan Ke
: 13 (tiga belas)
Jumlah Mahasiswa
: 70
A. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa dapat mendesain konstruksi kayu berdasarkan format ASD dan LRFD Khusus : Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa dapat menjelaskan kesetimbangan struktur berdasarkan berdasarkan tegangan aktual, serviceability limit state, safety limit sate, serta menghitung dimensi optimal material struktur
B. Pokok Bahasan Perhitungan Perencanaan C. Sub Pokok Bahasan a. Batang Tarik b. Batang Tekan c. Batang Lentur
D. Kegiatan Belajar Mengajar
Pendahuluan Perhitungan perencanaan pada batang tarik, tekan, lentur, dan kombinasinya E. Evaluasi
Kegiatan Pengajaran
Kegiatan Mahasiswa Menjelaskan TIK Menyimak Bertanya Menjelaskan perhitungan perencanaan Menyimak pada batang tarik, tekan, lentur, dan Tanya Jawab kombinasinya. Menghitung
Media & Alat Notebook LCD Projector Alat Tulis
Tahap Kegiatan
: Latihan soal perhitungan perencanaan pada batang tarik, tekan, lentur,
dan kombinasinya F. Referensi
:
[ANSI/AF&PA] American Forest and Paper Association. 2005. NDS National Design Specification for Wood Contruction ASD/LRFD. American Wood Council. USA.
SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP) Mata Kuliah
: Rekayasa Konstruksi Kayu
Kode Mata Kuliah/sks : HHT433/3(2-3) Semester
: Ganjil (VII)
Pertemuan Ke
: 14 (empat belas)
Jumlah Mahasiswa
: 70
A. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa dapat mendesain konstruksi kayu berdasarkan format ASD dan LRFD Khusus : Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa dapat menjelaskan kesetimbangan struktur berdasarkan berdasarkan tegangan aktual, serviceability limit state, safety limit sate, serta menghitung dimensi optimal material struktur
B. Pokok Bahasan Perhitungan Perencanaan C. Sub Pokok Bahasan a. Kuda-kuda b. Sambungan Mekanis
D. Kegiatan Belajar Mengajar
Pendahuluan Perhitungan perencanaan pada kuda-kuda dan sambungan mekanis E. Evaluasi
Kegiatan Pengajaran
Kegiatan Mahasiswa Menjelaskan TIK Menyimak Bertanya Menjelaskan perhitungan perencanaan Menyimak pada kuda-kuda dan sambungan mekanis Tanya Jawab Menghitung
Media & Alat Notebook LCD Projector Alat Tulis
Tahap Kegiatan
: Latihan soal perhitungan perencanaan pada batang tarik, tekan, lentur,
dan kombinasinya F. Referensi
:
[ANSI/AF&PA] American Forest and Paper Association. 2005. NDS National Design Specification for Wood Contruction ASD/LRFD. American Wood Council. USA.
KISI-KISI TES Mata Kuliah
: Rekayasa Konstruksi Kayu
Kode Mata Kuliah/sks : HHT433/3(2-3) Semester
: Ganjil (VII)
Lama Ujian
: 120 menit
N o 1
2 3
4
5
6
7
8
Pokok dan Sub Pokok Bahasan Pendahuluan
1. Ruang Lingkup 2. Prinsip Dasar Desain 3. Macam-macam kegagalan 4. Serviceability Limit State dan Safety (Ultimate) Limit State 5. Format Desain (ASD vs LRFD) Tahanan 1. Tegangan Ijin (ASD) Referensi 2. Kuat Acuan (LRFD) Beban pada 1. Macam-macam Beban Struktur 2. Kombinasi Lama Pembebanan (ASD) (Demand) 3. Kombinasi Beban Terfaktorkan (LRFD) Faktor-faktor 1. Load Duration Factor Penyesuaian 2. Temperature Factor untuk Tahanan 3. Fire Retardant Treatment Referensi 4. Format Conversion Factor 5. Resistance Factor 6. Time Effect Factor Aplikasi 1. Kayu Gergajian Faktor-faktor 2. Glulam Struktural Penyesuaian 3. I-Joist kayu Prefabrikasi 4. Panel Kayu Struktural Persamaan dan 1. Definisi: luas netto Syarat-syarat 2. Batang Tarik Desain 3. Batang Tekan: batang pendek, batang panjang 4. Lentur: Flexure, Shear, Deflection 5. Beban-beban Kombinasi Sambungan 1. Pendahuluan Kayu a. Macam-macam sambungan mekanis b. Tegangan pada komponen sambungan c. Eksentrisitas Sambungan d. Asumsi untuk tahanan referensi sambungan 2. Tahanan Referensi Sambungan a. Sambungan tunggal b. Sambungan Campuran c. Sambungan dengan komponen logam d.Sambungan dengan komponen beton atau masonry 3. Faktor Penyesuaian Tahanan Referensi Sambungan. Perhitungan 1. Batang Tarik Perencanaan 2. Batang Tekan 3. Batang Lentur 4. Kuda-kuda 5. Sambungan Mekanis Jumlah Butir Soal Persentase
Macam Soal Tertutup Terbuka 1 0
Jumlah Soal 1
20
%
0
0
0
0
0
1
1
20
0
0
0
0
0
1
1
20
0
0
0
0
0
0
0
0
0
2
2
40
1 20
4 80
5 100
100