RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER
(RPKPS)
MATA KULIAH
FITOTERAPI
Tim pengampu: 1. 2. 3. 4.
Prof. Dr. Suwidjiyo Pramono, Apt. (koord.) Prof. Dr. Sudarsono, Apt. Dr.rer.nat. Triana Hertiani, M.Si., Apt. Prof. Dr. dr. Nyoman Kertia, SpPD., K-R
PROGRAM PASCASARJANA MAGISTER FARMASI KLINIK FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS GADJAH MADA YOGYAKARTA 2015 1
A. PERENCANAAN PEMBELAJARAN 1. Nama Mata Kuliah
: Fitoterapi
2. Kode Mata kuliah
: MFK 633
3. SKS
:2
4. Sifat
: Pilihan
5. Semester
:2
6. Deskripsi singkat mata kuliah : Maat kuliah ini merupakan matakuliah pilihan minat Magister Farmasi Klinik yang membicarakan mengenai ruang lingkup fitoterapi, yaitu pengobatan dengan menggunakan bahan alam termasuk didalamnya peraturan-peraturan pemerintah terkait fitoterapi, pembahasan tentang patofisiologi penyakit dan fitoterapi pada kelainan sistem pencernaan, endokrin, infeksi dan inflamasi, serta tumor, termasuk kemungkinan interaksinya dengan obat sintetik. 7. Tujuan pembelajaran
:
Setelah menempuh mata kuliah ini mahasiswa diharapkan mampu memahami, menjelaskan kembali tentang prinsip-prinsip fitoterapi, keunggulan, kelemahan, filosofi, dalam pemilihan dan kombinasi bahan alami sebagai komplemen terhadap pengobatan konvensional . 8. Outcome pembelajaran
:
Hasil pembelajaran dapat diukur dari evaluasi kemampuan mahasiswa yang diperoleh
selama
proses
pembelajaran.
Komponen
evaluasi
pemahaman/penguasaan materi pembelajaran. Evaluasi dilakukan tengah dan akhir semester, ujian tengah semester minimal 1 (satu) kali serta tugas yang diberikan B.
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
1. Jadwal Kegiatan Mingguan Minggu ke : 1
Topik (Pokok bahasan) Pengertian, ruang lingkup,dan regulasi
Subtansi Materi
1. Pengertian dan ruang lingkup fitoterapi 2. Peraturan Badan POM dan Depkes 3. Guide lines WHO 4. Regulasi di Cina, Eropa, Amerika dan negara lain
Metode pembelajaran TCL
Pengampu
TH
2
2
Ciri dan sifat fitoterapi
3
Kombinasi efek kandungan aktif
4
Formulasi
5
Fitoterapi sistem pencernaan
6
Fitoterapi sistem pencernaan
7
Fitoterapi sistem kardiovaskular dan renal
5. Kualitas produk fitoterapi 1. Efek samping relatif kecil 2. Efek relatif lemah dan lambat 3. Kesesuaian untuk penyakit metabolik dan degeneratif 4. Sifat holistik 1. Efek komplementer 2. Efek sinergisme 3. Kontraindikasi 4. Peningkatan ketersediaan hayati 5. Hambatan absorpsi 6. SEES 1. Bahan aktif utama dan bahan aktif pendukung khasiat 2. Bahan pendukung formulasi 3. Dosis. 1. Patofisiologi penyakit sistem pencernaan 2. Herbal untuk mengatasi gangguan pencernaan 3. Kandungan aktif 4. farmakodinamik dan mekanisme efek 5. tingkat keamanan 6. Contoh formula untuk hepatitis, batu empedu, ulkus dan dispepsia, wasir, diare dan konstipasi 1. Patofisiologi penyakit sistem kardiovaskular dan renal 2. Herbal untuk mengatasi gangguan sistem kardiovaskular dan renal 3. Kandungan aktif 4. farmakodinamik dan mekanisme efek 5. tingkat keamanan fitomarmaka untuk hipertensi, obesitas dan dislipidemia, atherosklerosis, tromboembolik vena, diuretik, batu ginjal, prostat, hiperurisemia
TCL
TH
TCL
TH
TCL
TH
TCL
NK
SCL
TH
TCL
NK
3
8
Fitoterapi sistem kardiovaskular dan renal
6. Fitoterapi untuk penyakit hipertensi, obesitas dan dislipidemia, atherosklerosis, tromboembolik vena, diuretik, batu ginjal, prostat, hiperurisemia 9 Fitoterapi 1. Patofisiologi penyakit penyakit infeksi infeksi dan inflamasi dan inflamasi 2. Herbal untuk mengatasi penyakit infeksi dan inflamasi 10. Fitoterapi 1. Fitoterapi untuk penyakit infeksi penyakit infeksi dan inflamasi 2. Fitoterapi untuk penyakit inflamasi 11 Fitoterapi 1. Patofisiologi penyakit kanker infeksi dan inflamasi 2. Herbal untuk mengatasi penyakit infeksi dan inflamasi 12 Fitoterapi 1. Formula, kanker 2. kandungan aktif, 3. farmakodinamik dan 4. mekanisme efek, 5. tingkat keamanan fitoterapi untuk khemoterapi, khemopreventif, antioksidan, imunomodulator, terapi paliatif 13 Fitoterapi sistem 1. Patofisiologi penyakit reproduksi reproduksi 14 Fitoterapi sistem Formula, kandungan aktif, reproduksi farmakodinamik dan mekanisme efek, tingkat keamanan fitomarmaka untuk fertilitas dan antifertilitas, menstruasi, masa kehamilan dan persalinan, pemacu ASI, menopouse, aprodisiaka Keterangan:
SCL
TH
TCL
NK
SCL
NK
TCL
NK
SCL
TH
TCL
NK
SCL
NK
SCL: Student Centered Learning; TCL: Teacher Centered Learning TH : Dr.rer.nat. Triana Hertiani: NK: Dr.dr. Nyoman Kertia, Sp.PD., K.-R
4
C. Metode Pembelajaran dan Bentuk Kegiatan Pembelajaran dilakukan dengan metode tatap muka di kelas dengan pelaksanaan sebagai berikut: Dosen menerangkan dengan alat Bantu dan buku ajar, white board, laptop, dan LCD, dilanjutkan dengan diskusi antar dosen dengan sesama mahasiswa dari artikel dari jurnal ilmiah. Bentuk kegiatan lain, mahasiswa belajar mandiri di perpustakaan atau internet untuk melihat, memperdalam, menambah cakrawala, terkait dengan materi atau tugas (assessment) yang diberikan.
D. PERENCANAAN EVALUASI PEMBELAJARAN 1.
Metode penilaian hasil pembelajaran Hasil pembelajaran dapat diukur dari evaluasi kemampuan mahasiswa yang diperoleh
selama
proses
pembelajaran.
Komponen
evaluasi
pemahaman/penguasaan materi pembelajaran. Evaluasi dilakukan di akhir semester dan berdasarkan tugas yang diberikan.
2.
Aspek dan Kriteria penilaian (student assessment)
Aspek penilaian meliputi: Unsur-unsur Ujian Akhir Semester Tugas Jumlah
Persentase (%) 90 10 100
Kriteria penilaian Nilai A B C D E
Jumlah total 75,00 60,00 – 74,99 45,00 – 59,99 30,00 – 44,99 0,00 – 29,99
5
E. DAFTAR PUSTAKA 1. Kayne, S.B. (Ed.), 2009, Complementary Pharmaceutical Press, London, UK
and
Alternative
Medicine,
2. Ross, J., 2003, Combining Western Herbs and Chinese Medicine: Principles, Practice and Materia Medica, Greenfields Press, Seattle, USA 3. Lam, Y.W.F, Huang, S.-M., and Hall, S.D. (Eds.), 2006, Herbal SupplementsDrug Interactions: Scientific and Regulation Prespectives, Taylor and Francis, New York 4. Barnes, J., Anderson, L.A., and David, P.J., 2007, Herbal Medicines, 3rd Ed. Pharmaceutical Press, UK 5. Simon Mills & Kerry Bone, 2000, Principles and Practice of Phytotherapy: Modern Herbal Medicine, Churchill Livingstone, Edinburgh
6