MANAJEMEN KONFLIK PADA ISTRI YANG MENGALAMI LONG DISTANCE RELATIONSHIP
Nama : Aisyah NPM : 19510463 Pembimbing : Nurul Qomariyah, Msi.Psi.
LATAR BELAKANG MASALAH Manusia merupakan makhluk sosial, sehingga membutuhkan kehadiran orang lain untuk melengkapi hidupnya, adalah kehadiran pasangan. Menjalin hubungan dengan pasangan sering disebut hubungan romantis.Dalam menjalan hubungan romantis pasangan romantis mengalami keadaan berbeda-beda.Ada yang menjalani hubungan jarak dekat dan ada pula yang jarak jauh.Fenomena hubungan romantis jarak jauh disebut pula LDR. Menurut Dodi (2014) LDR atau Long Distance Relationship merupakan sebuah hubungan asmara yang dijalani dengan bentangan jarak yang kadang menyiksa.Fenomena hubungan romantis jarak jauh disebut pula LDR. LDR sebuah hubungan yang dijalani seseorang dengan pasangannya harus terpaut jarak yang jauh, kendala komunikasi yang sulit, serta kurangnya quality time (waktu yang berkualitas untuk bersama), sering menjadi keluhan para pasangan LDR dalam menjalani hubungan.
Selain keuntungan dan kerugian dalam LDR adapula konflik yang sering dialami.Menurut Khafidin (2014) menjalani hubungan asmara banyak mengalami konflik entah hubungan baru atau lama, entah hubungan jarak dekat atau jarak jauh (LDR), rasanya masalah dalam hubungan tidak pernah berhenti. Pada pasangan LDR banyak konflik yang sering di alami.Contohnya konflik yang sering di alami pasangan LDR, rasa rindu ingin bertemu pada pasangan.Saat belum terpisah, perasaan ini mungkin tidak terlalu dirasakan, dikarenakan selalu melihatnya, setiap saat bisa ngobrol dengannya, mencurahkan segala isi hati dan perasaan secara langsung. Namun, ketika harus terpisah dengannya dan menjalani hubungan jarak jauh, akan merasa betapa kehadirannya selalu di rindukan. Rasa cemburu, Banyak hal yang memicu perasaan cemburu dikala berjauhan dari pasangan.Tempat kerja yang menyenangkan, teman baru yang cantik – cantik, serta tersedianya segala fasilitas memicu perasaan untuk cemburu. Kesabaran merupakan hal yang penting dalam sebuah hubungan.Memang tak mudah untuk senantiasa sabar jika dalam keadaan jauh.Namun, ingtalah jika tak mampu mengelola kesabaran dengan baik maka kehancuranlah akibatnya.
Tujuan Penelitian Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui konflik dan manajemen konflik pada istri yang mengalami long distance relationship.
Manfaat Penelitian • Manfaat Teoritis Hasil penelitian ini diharapkan dapat memperkaya khazanah keilmuan dibidang psikologi sosial terutama mengenai tema konflik dan manajemen konflik pada pasangan long distance relationship agar jauh konflik dan bisa mempererat hubungan walau terpisahkan oleh jarak. • Manfaat
Praktis
a. Untuk Pasangan Long Distance Relationship Penelitian ini diharapkan dapat memberikan suatu informasi tambahan bagi pasangan yang melakukan hubungan jarak jauh atau disebut LDR sehingga pasangan long distance relationship dapat mempererat hubungan. b. Untuk Masyarakat Penelitian ini dapat memberikan berbagai macam cara dalam manajemen konflik. c. Untuk Penelitian Selanjutnya Penelitian ini dapat memberikan informasi pada peneliti selanjutnya, agar lebih memahami dan acuan dalam menjalani penelitian yang akan dilakukan. Selain itu peneliti selanjutnya dapat mencari variabel lain dalam long distance relationship.
LANDASAN TEORI Definisi Long Distance Relationship Long Distance Relationship merupakan hubungan jarak jauh dimana pasangan di pisahkan oleh jarak fisik dan tidak memungkinkan adanya kedekatan fisik dan tidak dapat saling bertemu ketika mereka saling membutuhkan. Faktor Long Distance Relationship - Pekerjaan - Pendidikan Akibat Hubungan Jarak Jauh - Minimnya frekuensi pertemuan - Menimbulkan stress karena perubahan pola percintaan - Kebutuhan ketertarikan fisik secara nyata
Definisi Konflik Dalam Hubungan Konflik dalam hubungan merupakan konflik yang terjadi antara dua pihak atau lebih yang merasa memiliki, sasaransasaran yang tidak sejalan. Konflik terjadi karena keinginan yang biasanya tidak bisa terpenuhi atau tindakan seseorang yang menghambat atau menghalangi orang lain. Macam-Macam Konflik - Konflik Personal - Konflik Interpersonal - Konflik Kelompok Manajemen Konflik Long Distance Relationship - Strategi menang kalah - Face Decrating and Face Enhancing Strategies
Definisi Istri Istri adalah wanita yang telah menikah dan menjadi pasangan hidup suami.Peran istri dalam keluarga disini tidak jauh berbeda dengan suami. Tugas Istri a. Menjadi pendamping hidup, baik dalam suka maupun duka. b. Menjaga harkat dan martabat serta selalu menjaga nama baik suami. c. Menjadi ibu yang baik bagi anak-anaknya.
METODE PENELITIAN • Pendekatan Penelitian Pada penelitian ini, peneliti akan menggunakan metode penelitian kualitatif • Subjek Penelitian Subjek dalam penelitian ini adalah seorang istri yang mengalami long distance relationship yang berusia 45 tahun.
• Tahap-Tahap Penelitian 1. Tahap Persiapan Penelitian 2. Tahap Pelaksanaan 3. Tahap Penyelesaian Penelitian • Teknik Pengumpulan Data 1. Wawancara A. Pendekatan Wawancara 1). Wawancara Informal 2). Wawancara dengan Pedoman Umum 3). Wawancara dengan Pedoman Terstandar Terbuka
2. Observasi B. Jenis Observasi a. Observasi Partisipatif b. Observasi Terus Terang atau Tersamar c. Observasi tak Berstruktur, dilakukan dengan tidak berstruktur 3. Alat Bantu Penelitian 1. Pedoman Wawancara 2. Pedoman Observasi 3. Tape Recorder 4. Keakuratan Penelitian 5. Teknik Analisa Data
KESIMPULAN Berdasarkan uraian di atas diketahui bahwa fenomena LDR banyak terjadi pada pasangan romantis, baik itu pacaran atau hubungan suami istri. Pada penelitian ini, subjek penelitian adalah seorang istri yang menjalin hubungan LDR dengan suaminya. Berdasarkan hasil wawancara awal diketahui bahwa pasangan suami istri tersebut sempat mengalami konflik, berupa perselingkuhan.
Saat menghadapi permasalahan tersebut istri tetap bersikap tenang dan berfikir jernih. Cara istri bersikap tenang dan berpikir jernih tersebut merupakan cara istri memanajemeni konflik yang ada. Oleh karena itu peneliti ingin mengetahui konflik dan manajemen konflik pada istri yang mengalami LDR secara lebih dalam.