Makna Kebangkitan .hal 4
Yesus dalam sebuah rumah. hal 15
Sebatang Bambu .hal13
Aku Disembuhkan !!! .hal18 Adorasi Sakramen Maha Kudus.hal 8
www.pdstefanus.com | Januari
―Wuihh badannya Herman six pack.. Sedangkan aku one pack‖ – Padahal Herman rajin fitness & menjaga pola makan sehat. Sedangkan aku hanya makan dan tidur aja hobinya.. ―Tetanggaku uda beli mobil, sedangkan aku masih kepanasan-kehujanan naik motor..‖ – Padahal sang 18. tetangga membeli dengan pinjaman berbunga Aku disembuhkan !! TIM REDAKSI tinggi, susah tidur memikirkan tagihan yang menggunung. Dan aku bisa
1.Susunan tim redaksi Stefan news tidur nyenyak karena tidak ada beban pikiran yang berarti. ―Sherly dapat penghargaan, total penjualannya bulan ini mencapai lebih dari target. Ga heran, cewe yang pintar ngomong seperti dia memang mahir MAIN ARTICLE
2. Jesusmerayu is alive customer. Wajar deh komisinya gede‖ – Padahal Sherly lebih bekerja keras mencari koneksi customer baru & berkorban waktu yang lebih banyak. Seringkali kita membandingkan keadaan diri kita dengan orang lain dan ber22. Artikel nobar The Grace Card tanya: ―Tuhan.. Kenapa mereka bisa begitu, sedangkan aku ―hanya‖ be24. Tanya jawab Adorasi gini?‖ tanpa tahu kalau ada sesuatu di balik itu semua. Rumput tetangga memang seringkali kelihatan lebih hijau.. Tapi kalau hujan becek juga kan :p Kita hanyaARTICLE melihat dari kulit luarnya saja, kita tidak tau dibalik kesuksesan SUPPORTING
4. Makna Kebangkitan 8. Adorasi Sakramen Maha Kudus
CATHOLIC SERIES 27. 9 April—Catholic Series S. Waltrudis SMILE ARTICLE 29. Pernyataan seorang kepala daerah
13. Sebatang bambu 15. Yesus dalam sebuah rumah 2
www.pdstefanus.com | Januari
29. Memesan minum sambil mengintip saku
Tim Redaksi
dahal
anya
anan
unga bisa
h dari
mahir
——————————————————————————————————
lebih
Tim Redaksi Stefan News 2015
lebih
Penasehat : Astria Rulianty
ber-
‖ beme-
an :p
n
Pimpinan Redaksi : Rio Marino
Editor : Can Min ,Yanti Nauli,Yenny Loyanto
Anggota Redaksi : Eka M, Magda, Damai, Antin,Aditya T, Julius, Vania, Andreas, Titiek, Citra, Arlia, Santo,Yopie, Wie-Wie, Reinaldi, Jonathan, Hera, Vinela, Yeni C, Cinti. ———————————————————————————————–—————Pin Blackberry
: 767A7D8C
Via SMS / WA
: 087877828233
Website
: www.pdstefanus.com
Facebook group
:
[email protected]
Twitter
: ompkkstefanus
Path
: PD.Stefanus Grogol (
[email protected])
Instagram : pdstefanus ————————————————————————————————————— 3
1 www.pdstefanus.com | Januari
Main Article
Jesus is Alive Hi stefaners!!! Havenue Shallom
Terkadang saya pribadi juga berjuang
Allechim.
untuk hal seperti ini.
How's life? Pasti great donk ya,, soalnya
Apabila masalah datang bertubi-tubi,
kan kita punya Allah yang luar biasa kua- saya cenderung akan meragukan kuasaNya.!
saNya. Padahal di dalam Filipi 3:10-11
Mari yang percaya katakan : Amiii-
dikatakan bahwa 10) Yang kukehendaki
innnnnnnnn
ialah mengenal Dia dan kuasa kebangkitan-Nya dan persekutuan dalam penderi-
Tema minggu ini sangat bagus banget
taan-Nya, di mana aku menjadi serupa
loch untuk kita bahas bersama.
dengan Dia dalam kematian-Nya, (11)
Ada yang tau ga ya? Hehehe
supaya aku akhirnya beroleh kebangki-
Temanya adalah tentang "Jesus is Alive"
tan dari antara orang mati.
Yup sebagai orang beriman kita selalu Sebagai manusia memang saya tidak suka mengalami penderitaan. Namun adalah Tuhan yang hidup karena Ia telah sebenarnya apabila saya terus mencari bangkit dan mengalahkan maut. wajah Tuhan dan bergaul erat dalam Dia membawa semua masalah-masalah saya bersama dengan Dia maka pada akhirnya Tapi seberapa dalam kita sunggug menmasalah kita gimani bahwa Jesus is Alive? mengimani bahwa Tuhan Yesus itu
4
2 www.pdstefanus.com | Januari
Main Article Motivational Article akan terselesaikan karena Yesus saja dapat mengalahkan maut. So pasti masalahmasalah kita itu mudah bagi Dia. Yang harus kita lakukan adalah ketika kita menderita ingat selalu bahwa penderitaan kita itu tidak ada apa-apanya dibandingkan dengan penderitaanNya demi menyelamatkan manusia dari dosa. Seperti yg kita tau bersama bahwa upah dosa adalah maut dan Yesus mau mati menderita di kayu salib dan bangkit kembali. Hal ini untuk membuktikan bahwa Kuasa dan Kasih Tuhan sanggup mengalahkan belenggu maut. Hal yang dapat dipetik lagi dari penderitaan Kristus ialah bahwa kita harus dapat segera bangkit bersama Dia dari segala keterpurukkan kita. So saat ini saya mau mengajak kita bersama untuk merefleksikan diri. Apakah arti Kebangkitan Tuhan bagi hidup kita? Dan semoga permenungan ini dapat membawa kita untuk lebih dekat lagi dengan Yesus. Selamat memasuki masa Tri hari Suci ya kawan-kawan! Tuhan Yesus memberkati kita semua! *noy
5
3 www.pdstefanus.com | Januari
Supporting Article
Supporting Article
Makna Kebangkitan April 18, 2013 canonmr Bangkit pada Hari yang Ketiga, Yesus Kristus dan Karya PenyelamatanNyaAgama, Bangkit, Gereja, Katolik, Kebangkitan, Kristen, Kristus, Maka m Kosong,Paskah, Yesus
Allah tidak hanya mewahyukan bahwa Namun demikian, yang lebih penting Yesus hidup. Hidup Kristus yang mulia ialah bahwa dengan kebangkitan mempunyai arti keselamatan bagi menjadi jelaslah bahwa Yesus diterima manusia. Itulah isi pokok pewahyuan oleh Allah. Padahal, wafat Yesus di kayu Allah dan iman para murid. Paulus salib memberi kesan bahwa Yesus berkata bahwa Yesus “oleh kebangkitan- ditolak oleh Allah. Kebangkitan tidak Nya dari antara orang mati dinyatakan hanya mengubah pandangan para murid Anak Allah yang berkuasa” (Rm 1:4). terhadap diri Yesus sendiri, melainkan Dalam khotbah Petrus pada hari juga terhadap wafat-Nya. Bagi orang Pentekosta tidak dipakai gelar “Anak Yahudi segala kemalangan di dunia ini Allah”, tetapi “Tuhan dan Kristus” (Kis hukuman untuk dosa (bdk. Yoh 9:1-2), 2:36). Yang dimaksud kurang lebih apalagi kematian. Dengan kebangkitansama: Dengan kebangkitan, Allah Nya menjadi jelas bahwa Yesus bukan menyatakan “dukungan”-Nya terhadap pendosa. Jadi, wafat-Nya juga bukan Yesus. Dengan kebangkitan menjadi hukuman untuk dosa. Bahkan menjadi jelas, bahwa Yesus sungguh diutus oleh pertanyaan mengapa Yesus harus mati, Allah.
6
4 www.pdstefanus.com | Januari
Main Article
kalau ternyata Ia tidak mempunyai dosa (sebagaimana kelihatan dari kebangkitan)? Dan dari pertanyaan ini timbul kesadaran bahwa Yesus memang tidak mati karena dosa-Nya sendiri, tetapi “karena dosa-dosa kita”.
Dasar wafat Kristus adalah solidaritas dengan orang berdosa. Sekarang prinsip solidaritas itu dapat dibalik. Kalau Kristus senasib dengan kita sampai pada kematian, maka kita tetap bersatu dengan Kristus, juga dalam kebangkitan. Karena Kristus sudah “telanjur” bersatu dengan kita, maka dengan menarik Kristus, Allah menarik kita semua bersama Kristus. Keyakinan itu dirumuskan dengan mengatakan bahwa “Kristus dibangkitkan dari antara orang mati sebagai yang sulung dari orang-orang yang telah meninggal” (1Kor 15:20). Jadi, “Kristus sebagai buah sulung , sesudah itu mereka yang menjadi milik-Nya pada waktu kedatanganNya” (ay. 23). Karena Kristus senasib dengan umat manusia, maka yang diterima oleh Allah bukan hanya Kristus, melainkan semua manusia bersama dengan Dia. ”Yesus diserahkan karena pelanggaran kita dan dibangkitkan demi pembenaran kita” (Rm 4:25). Kebangkitan itu inti pokok keselamatan. Sebenarnya kita tidak hanya diselamatkan oleh wafat Kristus, melainkan juga oleh kebangkitan-Nya. Atau lebih tepat dikatakan, kita diselamatkan oleh kedua-duanya. Dalam kematian menjadi jelas bahwa Kristus sungguh satu dari kita; dan oleh karena itu kita yakin dalam iman, bahwa kita juga boleh mengambil bagian dalam kebangkitan-Nya. “Oleh karena kamu Ia menjadi miskin,” kata Paulus, “supaya kamu menjadi kaya oleh kemiskinan-Nya” (2Kor 8:9). Yesus tidak hanya wafat “untuk kita”, Ia juga dibangkitkan “untuk kita” (2Kor 5: 15). Maka berulang kali dikatakan, bahwa “Allah yang membangkitkan Tuhan, akan membangkitkan kita juga oleh kuasa-Nya” (1Kor 6:14; lih. 2Kor 4:14; Rm 8:11). “Jikalau kita percaya, bahwa Yesus telah mati dan telah bangkit, maka kita percaya juga bahwa Allah akan – demi Yesus – membawa mereka yang telah meninggal, bersama-sama dengan Dia” (1Tess 4:14). “Kristus disalibkan oleh karena kelemahan (kita), namun Ia hidup karena kuasa Allah. Begitu pula kami adalah lemah dalam Dia (dan mati bersama dengan Dia), tetapi kami akan hidup bersama dengan Dia karena Allah” (2Kor 13:4).
7
5 www.pdstefanus.com | Januari
Supporting Article
Kebangkitan Kristus tidak hanya merupakan dasar dan awal iman Kristen. Bagi Gereja sekarang Paskah adalah juga perayaan yang paling besar. Berbeda dari perayaan Natal, liturgi Paskah tidak hanya merupakan pengenangan akan kebangkitan Kristus, karena “peristiwa” kebangkitan sebetulnya pengalaman para murid. Selain itu, kebangkitan Kristus sendiri tidak termasuk sejarah manusia, maka juga tidak dapat dikenangkan. Memang pada hari Paskah dirayakan kemuliaan Kristus yang dilambangkan dengan lilin Paskah, yang dinyalakan dengan api baru (lambang kebaruan hidup). Dikenangkan juga peristiwa penampakan, khususnya kepada para wanita, sebagaimana diceritakan dalam Injil.
Dalam kisah Injil yang paling ditonjolkan adalah makam kosong. Wanita-wanita menemukan makam “terbuka”, dan oleh malaikat diterangkan mengapa demikian. Makam kosong sendiri belum menjelaskan bahwa Yesus bangkit. Oleh karena itu penemuan makam kosong juga tidak boleh dipandang sebagai dasar dan awal iman akan kebangkitan. Sebaliknya, dari Mrk 16:6 kelihatan bahwa kekosongan makam meneguhkan iman akan kebangkitan: “Ia telah bangkit. Ia tidak ada di sini. Lihat! Inilah tempat mereka membaringkan Dia”. Atas dasar itu, boleh disimpulkan bahwa iman akan kebangkitan tidak mulai dengan penemuan makam yang kosong, melainkan dengan penampakan. Bahkan harus dikatakan bahwa makam kosong sebetulnya tidak memberi keterangan baru mengenai kebangkitan Yesus (menurut Mat 28:11-15 malah membingungkan sementara orang). Barangkali harus dikatakan bahwa dengan kata-kata malaikat sebenarnya dirumuskan iman Gereja Perdana sendiri akan kebangkitan. Namun seandainya makam itu tidak kosong (sebagaimana pernah dikatakan orang), sulit dapat dipahami bagaimana para murid dapat tetap mempertahankan iman mereka akan kebangkitan Kristus.
Yang terpenting dalam liturgi Paskah adalah liturgi Pembaptisan, dengan pemberkatan air dan pembaruan janji baptis karena, menurut Paulus, pembaptisan berarti partisipasi kita dalam misteri Paskah: “Tidak tahukah kamu, bahwa kita semua yang telah dibaptis dalam Kristus, telah dibaptis dalam kematian-Nya? Dengan demikian kita telah dikuburkan bersama-sama dengan Dia oleh baptisan dalam kematian, supaya, sama seperti Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati oleh kemuliaan Bapa, 8 6 www.pdstefanus.com | Januari
Supporting Article
demikian juga kita akan hidup dalam hidup yang baru”
(Rm
6:3-4).
Pembaptisan
adalah
ungkapan dan pengakuan iman kita akan Kristus yang bangkit, maka pembaptisan itulah
yang
merupakan
pusat dan pokok perayaan Paskah dan disusul perayaan syukur (Ekaristi) atas karya keselamatan Allah itu.
Perayaan syukur itu dipersiapkan dengan liturgi sabda yang cukup panjang, sebab sebelum bersyukur mau diingat kembali seluruh sejarah karya keselamatan Tuhan. Dimulai dengan kisah penciptaan, sebagai awal sejarah Allah dengan manusia. Kemudian dibacakan kisah Abraham yang disuruh mengurbankan Ishak, anaknya, lambang Kristus yang diserahkan oleh Bapa yang mahakasih. Menyusul kisah pembebasan Israel dari perbudakan Mesir. Peristiwa itu oleh bangsa Yahudi dikenangkan setiap tahun dengan sebuah pesta besar, yang diberi nama “Paskah”. Maka jelaslah bahwa pembebasan Israel dari perbudakan oleh Gereja dilihat sebagai lambang pembebasan umat manusia dari perbudakan setan. Hal itu selanjutnya juga dijelaskan dengan bacaan-bacaan dari nabi Yesaya dan nabi-nabi yang lain. Perayaan Paskah umat Israel tidak hanya menjadi titik-awal perayaan orang Kristen, tetapi juga menjelaskan makna perayaan kebangkitan Kristus. Yang dirayakan bukanlah pertama-tama kemuliaan dan peninggian Kristus, melainkan pembebasan kita. Seperti dinyanyikan dalam-madah Paskah: “Pada malam ini kegelapan dosa dihalau oleh cahaya tugu api. Pada malam ini umat yang mengimani Kristus, Kau bebaskan dari kejahatan dunia dan kegelapan dosa.” Paskah merupakan perayaan karya keselamatan, yang dinyatakan terutama dengan lilin Paskah dan sakramen Baptis.
9
7 www.pdstefanus.com | Januari
Supporting Article
Adorasi Sakramen Maha Kudus 1. “Kami datang untuk menyembah
kasih yang tak terbatas yang ada di
Dia” (Mat 2:2)
dalam hati-Nya.” (The Church and the
Penghormatan kepada Sakramen Maha
Eucharist)
Kudus mempunyai dasar dari Kitab Suci, yaitu bagaimana kita ingin mengikuti
2. Apakah itu Adorasi Sakramen Maha
teladan para gembala dan para majus
Kudus?
yang menghormati Kristus yang telah
Adorasi Sakramen Maha Kudus adalah
lahir dan diam di tengah- tengah kita.
tindakan penyembahan Tuhan yang
Paus Yohanes Paulus II dalam surat en-
hadir dalam rupa Ekaristi yang telah dik-
sikliknya, Gereja dan Ekaristi, mengajar-
onsekrasikan. Berpegang pada janji yang
kan,
diberikan oleh Yesus dalam Perjamuan
“… pandangan Gereja selalu terus tera-
Terakhir, yang mengatakan, “Inilah
rah kepada Tuhannya, yang hadir dalam
Tubuh-Ku” dan “Inilah Darah-Ku”, maka
Sakramen di Altar, yang di dalamnya
pada oleh kuasa Roh Kudus, dalam doa
Gereja menemukan pernyataan sem-
konsekrasi yang diucapkan para imam,
purna akan kasih Tuhan yang tak terba-
maka hosti diubah menjadi Tubuh Kris-
tas.” (The Church and the Eucharist, 1)
tus, dan anggur menjadi Darah Yesus.
…Adorasi Sakramen Maha Kudus
Dengan demikian hosti yang telah dikon-
adalah… praktek sehari- hari yang
sekrasikan oleh Sabda Tuhan itu menjadi
penting dan menjadi sumber kekudusan
Tubuh Kristus, Sang Allah Putera. Maka
yang tidak pernah habis… Adalah menye- berdoa di hadapan Sakramen Ekaristi nangkan untuk menghabiskan waktu
tersebut, sama dengan berdoa di hada-
dengan Kristus, untuk bersandar pada-
pan Allah sendiri. Penghormatan terha-
Nya seperti yang dilakukan oleh murid
dap Sakramen Maha Kudus ini dilakukan
yang dikasihi-Nya, dan untuk merasakan
setiap kita berlutut ataupun memberikan
108 www.pdstefanus.com | Januari
Supporting Article
hormat di hadapan tabernakel yang di
ing berkenan kepada Allah dan yang pal-
dalamnya diletakkan sakramen Maha
ing berguna bagi kita.”Berikut ini adalah
Kudus, menghormat sebelum menerima
cara- cara untuk merayakan adorasi
Ekaristi/ Komuni dalam Misa Kudus,
Ekaristi:
ataupun pada saat Sakramen Maha
a) Pada saat Misa Kudus:
Kudus ditahtakan.
Kita berlutut pada saat imam mengangkat Sakramen Mahakudus tersebut sam-
3. Pentahtaan Sakramen Maha Kudus
bil berkata, “inilah Anak Domba Allah….”
Devosi ini diawali dengan pentahtaan
Sebelum menerima Komuni, tunduklah
Sakramen Maha Kudus. Imam atau dia-
dan berilah penghormatan kepada Kris-
kon memindahkan hosti yang telah dik-
tus yang hadir dalam rupa roti dan ang-
onsekrasikan ke dalam mostrans dan
gur.
mentahtakannya di atas altar. Ketika
b) Pada saat pentahtaan Sakramen Maha
hosti diletakkan di dalam mostrans,
Kudus:
maka dikatakan sebagai pentahtaan Sak- Pada paroki tertentu pentahtaan Sakraramen Maha Kudus.
men Maha Kudus diadakan seminggu sekali, yang seringkali dilanjutkan den-
4. Cara merayakan Adorasi Ekaristi
gan diperbolehkannya umat untuk
St. Alfonsus Liguori mengajarkan, “Dari
datang dan menyembah Kristus dalam
semua devosi, penyembahan kepada
Sakramen Maha Kudus.
Yesus dalam Sakramen Maha Kudus
c) Devosi 40 jam:
adalah devosi yang terbesar setelah sak- Di beberapa paroki juga diadakan 40 jam ramen- sakramen, dan sesuatu yang pal- Adorasi Ekaristi, diadakan setahun sekali. 119 www.pdstefanus.com | Januari
Supporting Article
d) “Perpetual Adoration”/ pentahtaan Sakramen Maha Kudus untuk adorasi tanpa putus selama 24 jam sehari, tujuh hari dalam seminggu. e) Mengunjungi/ singgah di gereja untuk memberikan penghormatan kepada Kristus yang hadir dalam tabernakel. f) “Benediction”: Setelah pentahtaan dan adorasi, maka Sakramen Maha Kudus digunakan untuk memberkati umat. Umumnya diiringi oleh lagu O Salutaris Hostia, dan Tatum Ergo. g) Prosesi: perjalanan parade umat dan imam dalam memberi penghormatan kepada Sakramen Maha Kudus. 5. Sejarah “Perpetual Adoration” Walaupun hal kehadiran Yesus dalam Sakramen Maha Kudus telah diajarkan sejak jaman para Rasul, namun Adorasi tanpa henti baru dilakukan pada abad ke-6 yang dilakukan di katedral Lugo, Spanyol. Pada abad ke-12, St. Thomas Becket berdoa bagi Raja Henry II di hadapan “Tubuh Kristus yang maha agung” dan pada abad ke- 16 mulai dikenal devosi 40 jam di hadapan Sakramen Maha Kudus. Di abad ke- 19 di Perancis, adorasi tanpa henti dilakukan di dalam komunitas para biarawati kontemplatif. Akhirnya devosi ini tersebar ke seluruh paroki di seluruh dunia. 6. Apa yang dapat dilakukan pada saat kita melakukan Adorasi Sakramen Maha Kudus? Berikut ini adalah beberapa saran yang dapat dilakukan dalam Adorasi Sakramen Maha Kudus: a) Ucapkanlah doa sebelum Adorasi, seperti yang pernah dituliskan di sini, silakan klik. b) Berdoa dari kitab Mazmur atau membaca doa Ibadat Harian. Kita dapat memilih Mazmur yang berisi pujian, ucapan syukur, permohonan ampun ataupun permohonan agar didengarkan Tuhan. Atau kita dapat pula mendoakan Ibadat Harian yang dibacakan oleh Gereja sepanjang tahun. c) Mengulangi “Doa Yesus” Mengulangi doa, “Tuhan Yesus, kasihanilah aku, yang berdosa ini.” Ulangilah terus, sampai hati dan pikiran anda tenang dan masuk dalam doa kontemplasi.
1210 www.pdstefanus.com | Januari
Supporting Article 11
d) Merenungkan Kitab Suci (Lectio Di-
sembahlah Dia.
vina)
Kita dapat pula datang dan mencurahkan
Pilihlah salah satu perikop dalam Kitab
isi hati kita kepada-Nya, menyadari
Suci. Bacalah dan renungkanlah ayat-
bahwa kita berada di dalam hadirat-Nya.
ayat tersebut. Pusatkan perhatian pada
Kita berdoa seperti St. Fransiskus Asisi,
salah satu ayat yang menyentuh kita saat “Aku meyembah-Mu, O Kristus, yang itu dan mohonlah agar anda dapat me-
hadir di sini dan di semua gereja di selu-
mahami apa yang Tuhan inginkan anda
ruh dunia, sebab dengan salib suci-Mu
pahami akan ayat itu. Selanjutnya ten-
Engkau telah menebus dunia.”
tang Lectio Divina, klik di sini.
g) Mohonlah ampun kepada Tuhan dan
e) Bacalah riwayat hidup para Santa/
berdoalah bagi orang- orang lain
santo dan berdoalah bersama dengan
Kita dapat pula berdoa bagi mereka yang
mereka.
pernah menyakiti hati kita dan
Banyak dari para orang kudus mempun-
memohon rahmat Tuhan bagi mereka.
yai devosi kepada Ekaristi, contohnya St. Mohonlah agar Tuhan mengampuni kita, Teresa dari Lisieux (kanak- kanak Yesus),
yang juga telah menyakiti sesama/
Karatina dari Siena, Fransiskus Asisi, Tho- kurang memperhatikan mereka. Atau, mas Aquinas, dan Ibu Teresa dari
seperti yang dianjurkan oleh St. Faustina
Kalkuta. Kita dapat membaca riwayat
Kowalska, kita dapat berdoa memohon
hidup mereka dan berdoa bersama
kerahiman ilahi bagi seluruh dunia dan
mereka di hadapan Sakramen Maha
kita dapat mendoakan doa Kerahiman
Kudus, semoga kitapun didorong untuk
Ilahi tersebut.
bertumbuh di dalam iman dan kekudu-
h) Berdoalah rosario.
san seperti mereka.
Paus Yohanes Paulus II mengajak kita
f) Curahkan isi hati kepada Kristus dan
untuk merenungkan tatapan Bunda
1311 www.pdstefanus.com | Januari
Supporting Article Maria yang memandang bayi Kristus di pelukannya, saat kita berada dalam persekutuan dengan Kristus. Kita dapat pula berdoa rosario dan memohon agar bersama Bunda Maria kita dapat memandang Kristus di dalam Ekaristi. i) Duduk sajalah dengan tenang dan alami hadirat Tuhan Kita dapat pula duduk tenang dalam hadirat Tuhan seperti halnya kita sedang mengunjungi seorang sahabat. Duduk tenang di hadapan-Nya, dan nikmatilah hadiratNya. Daripada bercakap- cakap dengan-Nya, kita dapat pula diam, dan berusaha mendengarkan apa yang hendak disampaikan-Nya. j) Di akhir Adorasi, dapat diucapkan doa penutup, 7. Adorasi tidak sama dengan devosi Maka Adorasi yang artinya penyembahan tidak sama persis dengan devosi. Adorasi/ penyembahan hanya diberikan kepada Kristus, sedangkan devosi yang merupakan praktek religius, dapat berupa penyembahan kepada Kristus maupun juga penghormatan kepada para orang kudus. Melihat penjabaran di atas, maka meditasi/ merenungkan tentang Kristus, sabdaNya dan peristiwa hidup-Nya dapat merupakan bagian dari Adorasi. Namun Adorasi sendiri dapat dilakukan dengan beberapa cara yang lain, tidak harus meditasi. Buah- buah yang diperoleh dari Adorasi adalah pertumbuhan rohani bagi mereka yang melaksanakannya, yang diperoleh karena rahmat dari Kristus sendiri. Sudah menjadi rahasia umum bahwa paroki- paroki yang rajin melakukan doa Adorasi, dan menyediakan “perpetual adoration” (Adorasi tanpa henti) akan diberkati Tuhan; panggilan imamat dari paroki tersebut akan meningkat, dan keluarga- keluarga dalam paroki tersebut dapat lebih bersatu dan bersemangat dalam melakukan tugas- tugas kerasulan. Jadi, bagi pembaca katolisitas yang tinggal di paroki yang mempunyai kapel Adorasi, alangkah baiknya kita meluangkan waktu untuk setidaknya sekali seminggu melakukan 1 jam Adorasi di hadapan Sakramen Maha Kudus. Alamilah kasih Tuhan, dan alamilah juga buah- buah positifnya dalam hidup kita.
1412 www.pdstefanus.com | Januari
Supporting Article 13
Sebatang bambu
Sebatang bambu yang indah tumbuh di halaman rumah seorang petani. Batang bambu ini tumbuh tinggi menjulang di antara batang-batang bambu lainnya. Suatu hari datanglah sang petani yang empunya pohon bambu itu. Dia berkata kepada batang bambu, ”Wahai bambu, maukah engkau kupakai untuk menjadi pipa saluran air yang sangat berguna untuk mengairi sawahku?” Batang bambu menjawabnya, ”Oh, tentu aku mau bila dapat berguna bagi engkau, Tuan. Tapi ceritakan apa yang akan kau lakukan untuk membuatku menjadi pipa saluran itu”. Sang petani menjawab, ”Pertama, aku akan menebangmu, lalu aku akan membuang cabang-cabangmu yang dapat melukai orang yang memegangmu. Setalah itu, aku akan membelah-belah engkau sesuai dengan keperluanku. Terakhir, aku akan membuang sekat-sekat yang ada di dalam batangmu, supaya air dapat mengalir dengan lancar. Apabila aku sudah selesai dengan pekerjaanku, engkau akan menjadi pipa yang akan mengalirkan air untuk mengairi sawah sehingga padi yang ditanam dapat tumbuh dengan subur”. Mendengar hal ini, batang bambu lama terdiam…..kemudian dia berkata kepada petani, ”Tuan, tentu aku akan merasa sangat sakit ketika engkau menebangku. Juga pasti akan sakit ketika engkau membuang cabang-cabangku, bahkan lebih sakit lagi ketika engkau membelah-belah batangku yang indah ini dan pasti tak tertahankan ketika engkau mengorek-ngorek bagian dalam tubuhku untuk membuang sekat-sekat penghalang itu. Apakah aku akan kuat 1513 www.pdstefanus.com | Januari
Supporting Article melalui semua proses itu, Tuan?” Petani menjawab, ”Engkau pasti kuat melalui semua ini karena aku memilihmu justru karena engkau yang paling kuat dari semua batang pada rumpun ini. Jadi tenanglah”. Akhirnya batang bambu itu menyerah. Setelah petani selesai dengan pekerjaannya, batang bambu indah yang dulu hanya menjadi penghias halaman rumah petani, kini telah berubah menjadi pipa saluran air yang mengairi sawah sehingga padi dapat tumbuh dengan subur dan berbuah banyak. Pernahkah kita berpikir bahwa dengan tanggung jawab dan persoalan yang sarat, Tuhan sedang memproses kita untuk menjadi indah di hadapan-Nya? Sama seperti batang bambu itu, kita sedang ditempa. Tapi jangan kuatir, kita pasti kuat karena Tuhan tak akan memberi beban yang tak mampu kita pikul. Jadi maukah kita berserah pada kehendak Tuhan, membiarkan Dia bebas berkarya di dalam diri kita untuk menjadikan kita alat yang berguna bagi sesama.
Sumber: http://rohani.beranimaju.com/2011/06/cerita-inspiratif-sebatang-bambu/
1614 www.pdstefanus.com | Januari
Supporting Article
YESUS dalam sebuah rumah Seorang pemuda yang kaya raya tinggal di sebuah rumah yang sangat besar dengan lusinan kamar. Setiap kamar lebih nyaman dan lebih indah dibandingkan kamar sebe lumnya. Di dalam rumah itu terdapat berbagai karya seni lukis dan
terbaik di dalam rumah itu. Kamar tersebut terletak di ujung bagian atas. “Yesus, kamar ini milikMu! Tinggallah selama Engkau mau dan lakukan apa yang Engkau mau lakukan di dalam kamar ini. Ingat, ini adalah kamarMu.”
pahatan, lampu-lampu kristal, serta pegangan tangan berukir berlapis emas Malam harinya, ketika pemuda pada setiap tangga. Lebih indah dari apa tersebut sudah bersiap untuk istirayang kebanyakan orang pernah melihat.
hat, terdengar bunyi ketukan yang sangat
Suatu hari pemuda tersebut memutuskan
untuk
mengundang
Tuhan
datang dan tinggal bersamanya di rumah itu. Ketika Tuhan datang, pemuda ini menawarkan kepadaNya kamar yang
1715 www.pdstefanus.com | Januari
keras
di
pintu
depan.
Mendengar ketukan itu, pemuda tersebut turun untuk membukakan pintu. Ketika dia membuka pintu, dia melihat bahwa iblis telah mengirim tiga roh jahat untuk
Supporting Article
menyerangnya. Dia dengan cepat menutup pintu, tetapi salah satu roh jahat menggan jal pintu itu dengan kakinya. Beberapa saat kemudian, setelah bertarung dengan sekuat tenaga, pemuda tersebut berhasil menutup dan mengunci
pintu
kemudian
kembali
ke
kamarnya dalam keadaan sangat lelah. “Bayangkan!” pikir pemuda itu. “Yesus ada di atas, tidur dalam ruangan yang terbaik sedangkan saya bertarung melawan roh-roh jahat di bawah. Oh, mungkin Dia tidak mendengar.” Pemuda itu tidur sangat sebentar malam itu. Keesokan harinya, segala sesuatunya berjalan dengan normal dan, karena merasa sangat lelah, pemuda tersebut tidur agak awal pada malam harinya. Sekitar tengah malam, terdengar ada yang menggedor-gedor pintu depan seo-
Mengapa Dia membiarkan aku bertarung seorang diri? Dengan gundahnya, dia berjalan ke sofa dan tidur dengan tidak nyaman. Keesokan paginya, dia memutuskan untuk bertanya kepada Tuhan mengenai segala yang terjadi pada dua malam tersebut. Perlahan-lahan dia berjalan ke kamar tidur yang sangat indah di mana Yesus ia tempatkan.
lah-olah akan mendobrak pintu. Pemuda tersebut menuruni tangga lagi dan mem- “Yesus,” panggilnya sambil menbuka pintu serta menjumpai lusinan roh getuk pintu. “Tuhan, aku tidak jahat berusaha masuk ke dalam rumah- mengerti apa yang sedang terjadi. nya yang indah. Selama lebih dari tiga Selama dua malam ini saya harus jam pemuda itu bertarung melawan bertarung membuat si jahat pergi mereka dan akhirnya mem buat mereka dari pintu rumaku, sementara Engmundur, cukup untuk menutup pintu.
kau tidur di sini. Tidakkah Engkau memperhatikan ku? Bukankah aku
Pemuda itu sangat kehabisan tenaga. Dia sama sekali tidak mengerti. Mengapa Tuhan tidak datang untuk menolong? 1816 www.pdstefanus.com | Januari
telah memberikan kepadaMu ruangan yang terbaik di dalam rumah ini?”
Supporting Article
Pemuda tersebut melihat Yesus menitikkan air mata, tetapi dia meneruskan, “Aku tidak mengerti, aku berpikir bahwa jika aku mengundangMu untuk tinggal bersamaku, Engkau akan menjagaku, dan aku berikan kepadaMu kamar yang terbaik dalam rumahku. Apalagi yang harus aku perbuat?” “Anakku yang kukasihi,” Yesus berkata dengan sangat lembut. “Aku sungguh-sungguh mengasihi engkau dan sangat memperhatikanmu. Aku melindungi apa yang engkau berikan kepadaKu untuk Kujaga. Tetapi ketika engkau mengundangKu untuk datang dan tinggal di sini, engkau membawaKu ke kamar yang indah ini dan menutup pintu ke bagian lain dari rumah ini. Aku menjadi Tuhan atas kamar ini dan tidak ada roh jahat yang bisa masuk kemari.” “Oh, Tuhan, ampuni aku. Ambillah seluruh rumahku – semuanya milikMu. Aku menyesal tidak menyerahkan kepadaMu seluruhnya. Aku ingin Engkau mengatur semuanya.” Sambil berkata demikian, dia membuka pintu kamar itu dan berlutut di kaki Yesus. “Tuhan, ampuni aku karena aku hanya memikirkan diriku sendiri.” Yesus tersenyum dan berkata bahwa Dia telah mengampuni pemuda itu dan Dia akan mengatur segala sesuatunya mulai saat itu. Malam itu, ketika si pemuda bersiap untuk tidur dia berpikir, “Aku ingin tahu apakah roh-roh jahat itu akan kembali, aku bosan menghadapi mereka setiap malam.” Tapi dia tahu bahwa Yesus akan mem bereskan semuanya sejak saat itu. Sekitar tengah malam, terdengar suara menggedor-gedor pintu yang sangat mena kutkan. Si pemuda keluar dari kamarnya dan melihat Yesus menuruni tangga. Dia menyaksikan dengan penuh kekaguman ketika Yesus membuka pintu, tanpa merasa takut. Setan berdiri di muka pintu meminta untuk masuk. Apa yang engkau inginkan?” tanya Tuhan. Si iblis menunduk di hadapan Tuhan, “Maaf, tampaknya saya salah alamat.” Dengan perkataan tersebut iblis dan pasukannya pergi menjauh Sumber: http://rohani.beranimaju.com/2011/05/cerita-inspiratif-yesus-dalamsebuah-rumah/ 1917 www.pdstefanus.com | Januari
Supporting Article
Aku Disembuhkan Tuhan!!! Pastor Felix Supranto, SS.CC Pada Jumat malam, 20 September 2013, aku tertunduk lesu sepulangku dari Misa arwah. Tulang-tulangku terasa pilu. Semua gara-gara kesulitan buang air kecil. Ketika hendak buang air kecil, aku merasakan sakitnya luar biasa sampai aku merangkak sambil meringis untuk menahan sakit. Setiap aku berusaha buang air kecil akan berakhir dengan tak sadarkan diri. ==================================================================== Sabtu pagi aku tahan rasa sakit yang tak
belum berhasil diet, sehingga tubuhku
terbayangkan ini untuk memberkati pen- yang besar ini akan kesulitan untuk magantin yang sederhana. Setelah perayaan suk ke dalam terowongan kecil ini”. Ekaristi, keringat dingin mengucur dari tubuhku dan wajahku pucat seperti ma-
Setelah mengatakan hal itu, aku siuman.
yat. Umatku pun membawaku ke IGD di
Dokter mengatakan bahwa aku harus
rumah sakit dalam keadaan setengah
dirawat inap. Aku menolaknya secara
sadar. Aku sempat bermimpi bahwa Tu-
halus. Dalam hatiku aku berkata kepada
han Yesus Kristus bersama empat malai-
Tuhan: “Tuhan, jangan aku diopname
kat-Nya datang menjemputku: “Felix,
sekarang karena besok adalah hari
sekarang waktunya bagimu untuk ber-
Minggu. Aku harus merayakan Misa bagi
istirahat bersama Aku???”. Akan tetapi,
umat kesayanganku”.
aku harus masuk melalui terowongan yang sempit untuk sampai ke tempat
Hari Senin pagi aku sudah tak berdaya.
Tuhan Yesus itu.
Badanku dingin dan keringat mengalir seperti habis berlari. Kaki dan tanganku
Aku berkata kepada Tuhan: “Tuhan, saya lemas. Tensi darahku di bawah seratus. 2018 www.pdstefanus.com | Januari
Supporting Article
Aku pun pasrah digotong ke rumah sakit. Kateter pun dipasang di tubuhku. Dalam waktu beberapa menit, kantong kateter dipenuhi dengan air seni 800 mg. Setelah menjalani test PSA (Prostat), prostatku membengkak besar sekali sampai 18 mg dari ukuran normal. Dokter urologi memutuskan bahwa saya harus menjalani biopsi karena kemungkinan mengidap penyakit kanker prostat. Biopsi bisa dilakukan kapan saja ketika aku sudah siap. Aku terkulai lemas membayangkan sebagai seorang yang menderita kanker. Bayang-bayang akan sakitnya tusukan besi kecil dan jarum ke dalam tubuhku untuk mengambil sel prostat dalam biopsi menghantuiku. Aku berdoa: “Tuhan, aku kini bagaikan sekuntum mawar yang telah patah tangkainya. Daunku pun berguguran helai demi helai. Tuhan, topanglah rantingku dan tegakkan lagi sehingga kurasakan hangatnya mentari. Daunku pun akan bersemi kembali menjadi mawar baru yang segar nan indah penghias taman hati”. Tuhan adalah penopangku. Dialah kekuatanku. Pada hari Kamis, permintaanku untuk pulang dari rumah sakit dikabulkan walaupun harus tetap mengenakan kateter untuk beberapa hari lagi. Alasan sebenarnya adalah bahwa aku telah berjanji untuk menikahkan pengantin yang telah mempersiapkannya begitu lama. Aku tidak mau membuat mereka dilanda kekalutan yang akan merusakkan kebahagiaan mereka sehingga aku tidak mengatakan keadaanku yang sebenarnya. Esok harinya, Sabtu 28 September 2013, dengan badanku yang masih lemah, aku pergi ke Katedral untuk memberkati pernikahan yang bersejarah. Temanku yang telah aku anggap sebagai saudaraku menuntun langkahku dan menjagaku agar tidak jatuh karena bisa lumpuh. Aku mengikat kateter di kakiku serta mengenakan sarung dan jubahku dan itu menjadi pengalaman pertamaku sebagai pastor dalam sebuah Misa. Perayaan pernikahan selama satu jam setengah terasa begitu lama karena keadaanku semakin lemah. Semakin lama kakiku semakin terasa berat karena ternyata kateterku sudah mulai penuh dengan air seni. Ketika sampai pada upacara doa “pemberkatan pengantin” menjelang akhir Misa, 2119 www.pdstefanus.com | Januari
Supporting Article
aku rasanya sudah tidak sanggup lagi
dalam dua minggu akan diambil test
mengeluarkan sepatah kata. Kepalaku
PSA.
berputar-putar dan aku hampir jatuh. Kuasa TUHAN bekerja. Di dalam DIA ada Bisikan suara BUNDA MARIA terdengar
penyembuhan!!! Kuasa Tuhan sungguh
lembut: “Felix, sebentar lagi upacara
nyata. Mukjizatnya terjadi. Hasil test PSA
akan selesai dan pengantin ini akan
yang diambil tanggal 16 Oktober 2013
senantiasa memuliakan Allah”.
sangat baik.
Tidak tahu dari mana kekuatan itu
Prostatku normal, yaitu 1.92 cm dari
datang, aku dapat menyelesaikan secara batas normal 4 cm. Dalam waktu lima lengkap upacara pernikahan.
menit, dokter mengatakan bahwa aku telah sembuh secara ajaib !!! Tidak ada
Ketika aku memberitahukan kepada pen- kanker. Tidak perlu biopsi. Tidak perlu gantin itu bahwa aku baru pulang dari
tindakan medis apapun.
perawatan rumah sakit, mereka meneteskan air mata haru.
Tidak perlu minum obat. Tuhan telah memulihkan seperti sediakala. Tuhan
Hari Senin, 01 Oktober 2013, aku datang senantiasa memenuhi janji-Nya : lagi ke dokter urologi. Perkembangannya “Penyakit itu tidak akan membawa kebagus. Kateter dilepas. Buang air kecil
matian, tetapi akan menyatakan kemu-
lancar. Akan tetapi, biopsi tetap harus
liaan Allah, sebab oleh penyakit itu Anak
dijalankan. Aku harus minum obat untuk Allah akan dimuliakan” (Yohanes 11:14). mengecilkan pembengkaan prostat selama sembilan bulan. Aku membelinya untuk sebulan agar bisa kontrol ke dokter secara teratur. Sebelum mengambil keputusan untuk sebuah tindakan biopsi, saya mencari second opinion (pendapat lain) dari dokter urolologi yang lain. Dokter itu mengatakan bahwa obat pengecil pembekaan prostat itu jangan diminum dan 2220 www.pdstefanus.com | Januari
Supporting Article Aku tersungkur di kaki-Nya dalam sebuah doa syukur : Tuhan, Engkau telah menghadirkan senyuman mentari yang berseri. Engkau telah meneteskan embun yang menyejukkan hati. Berkat-Mu telah menegakkanku lagi. Pesan indah yang penuh makna: Tuhan tahu batas rasa sakit yang bisa engkau tanggung. Jangan sampai engkau menyerah di saat selangkah lagi Tuhan mengganti kesakitan dengan sejuta keindahan. “Terimakasih Tuhan, Engkau memperkenankan aku melayani-Mu lagi”. Lagu “Kuasa-MU Bekerja” mengiringi setiap langkah pelayananku: Betapa ku mengasihi-Mu Yesus. Hanya Kau satu-satunya Allahku. Pada-Mu kumenaruh semua pengharapanku. Betapa kuyakin akan janjiMu. Firman-Mu bekerja dalam jiwaku. Kuhanya akan menyembah-Mu. Sepanjang hidupku chorus Di saat ku menyembah-Mu, kuasa-Mu bekerja. Hatiku dipulihkan, tubuhku disembuhkan. Biar hadirat-Mu terus bersamaku. Kutahu Engkau t'lah menyembuhkanku ending Biar hadirat-Mu terus bersamaku. Kutahu Engkau t'lah menyembuhkanku. Kutahu Engkau t'lah menyembuhkanku. Kutahu Engkau t'lah menyembuhkanku. Tuhan Memberkati!
2321 www.pdstefanus.com | Januari
Supporting Article
Artikel Nobar The Grace Card Stefaners...inget ga nich? Salah satu event PD OMPKK St. Stefanus di bulan Maret? Jeng..jeng.. Pada tanggal 10 Maret 2015, kita mengadakan nonton bareng di Aula Kristoforus. Tapi tetap kita selalu memulainya dengan pujian dan penyembahan untuk memuliakan nama Tuhan. :) Lalu Film apa sich yg disaksikan? Film yang kita saksikan kali ini berjudul The Grace Card, yang bercerita mengenai sebuah keluarga kecil dengan dua anak laki-laki, anak pertama bernama Tyler kirakira umur 7 tahun, anak yang kedua bernama Blake masih baby. Tyler yang sedang belajar naik sepeda tiba-tiba ditabrak seorang kulit hitam dengan mobilnya yang sedang ngebut, dan Tyler meninggal. Sang Ayah, Mac, gak bisa melupakan kejadian itu. Dia jadi benci dengan orang berkulit hitam, marah pada dirinya sendiri dan kepada Tuhan. Ia hanya fokus pada kehilangan Tyler sepanjang hidupnya, sampai Blake, anaknya yang masih hidup, bahkan isterinya, terlupakan bertahun-tahun, sampai Blake dewasa. Keluarganya berantakan, Mac memutuskan bekerja jadi polisi, dalam kariernya ia terhambat karena ia tidak fokus dalam bekerja, wajar karena dia masih punya kejadian masa lalu yang belum bisa dilupakannya. Akhirnya ia diberi seorang partner kerja, bernama Wright, seorang kulit hitam, yang juga seorang pengkhotbah. Wright merasakan betapa tidak nyamannya ia bekerja dengan Mac, tapi ia tahu Mac punya pergumulan pribadi, dan Wright tetap bertahan mendampingi Mac, karena menurut isteri Wright yang selalu setia menasihatinya, Tuhan punya rencana mengapa ia harus berdampingan dengan Mac. Dan rencana Tuhan itu terbukti. Suatu malam sehabis pertengakaran hebat dimeja makan, Blake pergi dengan teman-temannya, dan Mac pergi dinas malam. Ketika hendak melakukan aksi penangkapan gerombolan pencuri, Mac melepaskan tembakan ke salah seorang pencuri yang ternyata anaknya sendiri. 2422 www.pdstefanus.com | Januari
Supporting Article Peluru mengenai ginjal Blake, sehingga mengenakan. Mengampuni itu memang Blake kena gagal ginjal dan butuh donor susah, terkadang ketika kita sudah menginjal. Hati Mac hancur, Blake dalam gampuni seseorang dan kita benar-benar kondisi kritis. Ia dan istrinya ga bisa men- melupakannya. Dilubuk hati yang paling jadi pendonor, karena sejarah kesehatan dalam rasa sakit hati itu masih ada. Tapi mereka tidak bagus. Mereka pasrah Tuhan Yesus ingin kita mengampuni menuggu donor. Mac makin kacau. Se- orang-orang yang pernah melukai kita waktu Mac datang ke gereja, Wright juga karena Dia terlebih dulu mengampuni ada disitu. Wright menghampiri Mac dan kita. Berdoa pada Tuhan, serahkan pada mengajak Mac berdoa pada Tuhan, me- Tuhan, minta kekuatan dariNya agar lepaskan pengampunan, dan percaya memampukan kita dan biarkan Tuhan Tuhan punya kuasa dalam hidupnya.
bekerja secara ajaib ^^
Ternyata Wright bergolongan darah sama dengan Blake. Wright bisa menjadi With © pendonor ginjal yang tepat buat Blake. -FonMakin nyatalah rencana Tuhan dalam hubungan Mac dan Wright. Wright seorang kulit hitam yang dibenci Mac, justru yang datang menjadi penolong untuk Blake anaknya. Singkat cerita Blake bisa diselamatkan, Mac membawa keluarganya ke gereja dimana Wright membawakan
khotbah.
Disana,
tiba-tiba
orang yang menabrak Tyler dulu datang ditengah kebaktian dalam gereja, dia menghampiri Mac untuk meminta pengampunan, dan Mac mengampuninya. Terlihat dari film itu betapa kepahitan itu menyiksa dan mengampuni adalah obatnya. Bagi saya pribadi, mengampuni adalah
suatu
kondisi.
Mengampuni
dalam hal ini bukan saja mengampuni kepahitan kita pada seseorang, tapi juga mengampuni suatu kondisi yang tidak 2523 www.pdstefanus.com | Januari
Supporting Article
Tanya jawab ADORASI Sekarang di banyak paroki diadakan
Mereka yang sering menyelaraskan diri
adorasi Sakramen Mahakudus. Apa per-
dengan kehendak Allah akan menjadi
lunya diadakan adorasi itu? Apa be-
semakin peka akan bimbingan dan ka-
danya jika seseorang berdoa di hadapan runia Tuhan dalam hidup sehari-hari. tabernakel di dalam Gereja besar?
Praktik menyadari kehadiran Tuhan di
Apakah boleh waktu adorasi kita men-
hadapan kita seringkali juga membantu
doakan doa rosario?
banyak orang untuk melanjutkan hidup sehari-hari dalam kehadiran Tuhan. Ke-
Hengky Setiawan, Surabaya
sadaran akan kehadiran Tuhan sangat membantu agar seseorang tidak mudah
Pertama, adorasi Ekaristi bertujuan un-
jatuh ke dalam dosa atau dikuatkan
tuk bersembah sujud kepada Tuhan Ye-
ketika pencobaan dan kesulitan menerpa
sus Kristus yang hadir dalam Sakramen
kita.
Mahakudus agar kita dapat menyatukan batin kita dengan Tuhan Yesus. Kesatuan Kedua, sebenarnya menghormati Sakrabatin ini seringkali disebut sebagai ko-
men Mahakudus di dalam tabernakel
muni batin atau kerinduan (ES 82; RS
gereja besar sama saja dengan yang di
135). Praktik menyatukan batin ini bisa
ruang adorasi. Perbedaannya mungkin
menjadi sarana untuk penyadaran akan
ialah bahwa untuk memfokuskan diri
kekurangan dan dosa-dosa kita, serta
dan berdoa kepada Tuhan Yesus Kristus
sarana untuk membuka dan menyelaras- akan terasa lebih mudah dan terbantu di kan perasaan, pikiran dan kehendak kita
ruang adorasi karena ruangnya tidak
dengan kehendak Allah.
terlalu besar dan sudah dibuat sedemikian rupa sehingga membantu
2624 www.pdstefanus.com | Januari
Supporting Article untuk adorasi. Perlengkapan-
Misteri Tuhan Yesus Kristus. Bisa juga
perlengkapan lain, seperti bantal untuk
orang hanya duduk hening di hadirat
berlutut, dingklik doa, tidak tersedia di
Tuhan dan menyadari serta menikmati
dalam Gereja, sehingga kurang mendu-
kehadiran Tuhan. (bdk. E. Martasudjita,
kung untuk berdoa lama.
Pr, Adorasi Ekaristi, Tuntunan Ringkas, Yogyakarta: Kanisius, 2007)
Ketiga, sebenarnya Rituale Romanum memberi keleluasaan yang cukup besar
Ada orang-orang yang tidak setuju pada
untuk penggunaan doa-doa dalam ke-
Adorasi Ekaristi. Alasan mereka ialah
baktian pribadi atau bersama di depan
munculnya adorasi Sakramen Maha-
Sakramen Mahakudus, seperti misalnya
kudus ini justru menjauhkan Gereja Ka-
doa rosario, doa-doa devosi lainnya yang tolik dari saudara-saudari yang Kristen selaras dengan misteri iman Kehadiran
Protestan?
Tuhan Yesus Kristus. Instruksi Redemptionis Sacramentum no 137 men-
Gabriela Handoko, Surabaya
yarankan agar doa-doa yang dipilih ialah doa yang mengungkapkan dan mere-
Pertama, adorasi Ekaristi Abadi mene-
nungkan misteri kehidupan dan pelaya-
gaskan secara jelas iman Gereja Katolik
nan Tuhan Yesus Kristus. Karena itu, ba-
bahwa dalam melalui peristiwa konsek-
caan-bacaan KitabSuci sangat dianjur-
rasi, Tuhan Yesus Kristus hadir secara
kan. Bisa juga digunakan nyanyian. Pada
nyata dalam rupa Sakramen Mahakudus.
akhir bisa ditutup dengan doa Bapa Kami Memang inilah salah satu perbedaan dan Salam Maria serta doa ”Terpujilah
pokok antara Gereja Katolik dan Gereja
Allah.”
Protestan. Penggalakan kembali adorasi Ekaristi Abadi akan sangat membantu
Namun, perlu diperhatikan agar kita ti-
pengetahuan iman dan kesadaran umat
dak disibukkan sendiri dengan aneka doa Katolik akan ajaran tentang kehadiran sampai lupa menyapa dan menyatukan
nyata (Latin: praesentia realis) Yesus
batin dengan Tuhan Yesus Kristus yang
Kristus ini. Diharapkan kesadaran ini juga
hadir dalam Sakramen Mahakudus. Tu-
membantu penghayatan umat ketika
juan utama adorasi, yaitu penyatuan
merayakan Ekaristi itu sendiri. Santo
batin dengan Tuhan Yesus Kristus yang
Agustinus berkata: ”Tidak seorangpun
hadir, haruslah diutamakan. Doa-doa itu makan tubuh (Kristus) ini jikalau ia tidak hanyalah sarana bantu untuk menyadari 2725 www.pdstefanus.com | Januari
terlebih dahulu menyembah-Nya . . .
Supporting Article
kita akan berdosa jika tidak menyembah-Nya.” Kedua, adalah keliru kalau demi ekumenisme kita mau mengabaikan bahkan menghapuskan hal-hal dalam Gereja Katolik yang berbeda dengan Gereja Kristen Protestan. Apalagi hal itu menyangkut pengakuan iman yang sepenting ”kehadiran nyata” Yesus Kristus ini. Sebuah persatuan yang mendalam akan lebih harmonis dan langgeng jika kita mengakui dan menghormati perbedaan-perbedaan yang ada, bukan menghapuskannya atau pura-pura tidak tahu. Pastor Dr Petrus Maria Handoko CM - See more at: http://www.hidupkatolik.com/2012/08/24/ adorasi#sthash.EFZlNYZf.dpuf
2826 www.pdstefanus.com | Januari
Catholic Series
9 April—Catholic Series S. Waltrudis Waltrudis dilahirkan di Belgia pada abad ketujuh. Ibunya, ayahnya serta saudarinya, semuanya telah dinyatakan kudus pula. Waltrudis tumbuh menjadi seorang gadis remaja yang cantik jelita. Meskipun pada saat bersenang-senang, ia selalu mempunyai cara untuk memberikan kritik membangun kepada orang kukan perbuatan-perbuatan baik hanya lain. Beberapa pemuda ingin meni-
sebagai suatu cara untuk menutupi dosa
kahinya. Pada masa itu, orangtualah
-dosa rahasianya yang mengerikan.
yang memilihkan suami bagi puteri
Tentu saja hal itu tidak benar, tetapi
mereka. Orangtuanya memilih Pangeran Waltrudis tidak berusaha membela diri. Madelgarius. Tidak ada yang lebih tepat
Ia merenungkan bagaimana Yesus harus
selain dia, sebab ia kelak dinyatakan
menderita di salib, dan seturut teladan-
kudus juga. Ia adalah St. Vincentius
Nya, ia mengampuni mereka semua.
Madelgarius. Pasangan tersebut dikaruniai empat orang anak. Menakjubkan, semuanya juga telah dinyatakan kudus! St. Waltrudis merasa bahagia sebab Tuhan memberinya sebuah keluarga yang luar biasa. Tetapi, ia harus banyak menderita juga sepanjang hidupnya. Perempuan-perempuan yang iri hati menyebarkan gosip-gosip yang amat jahat mengenainya. Para perempuan itu tidak memiliki hati selembut dan semurni hati Waltrudis. Mereka tidak suka orang beranggapan bahwa Waltrudis lebih baik dari mereka. Jadi, mereka mengatakan Waltrudis berdoa dan mela2927 www.pdstefanus.com | Januari
Tak berapa lama setelah kelahiran anak mereka yang terakhir, St. Vincentius mengemukakan bahwa ia sungguh ingin hidup sebagai seorang rahib. Sesungguhnya, ia ingin melewatkan seluruh sisa hidupnya dalam biara. Waltrudis mengerti dan memberikan ijin kepada suaminya. St. Vincentius mengatur agar segala kebutuhan keluarganya tercukupi. Pasangan bahagia itu akan saling merindukan satu sama lain. Namun demikian, Waltrudis tidak hendak menahan suaminya. Ia rela berkurban bagi Tuhan.
Catholic Series Dua tahun kemudian, Waltrudis memutuskan untuk menjadi seorang biarawati. Ia banyak berkurban dan bermatiraga, serta murah hati kepada kaum miskin. Orang banyak datang kepadanya memohon nasehat rohani dan sebagian di antaranya disembuhkan. St. Waltrudis wafat pada tahun 688. Setelah kematiannya, banyak orang yang datang ke makam untuk mohon bantuan doanya, disembuhkan dengan cara yang ajaib.
Kadang kala kita mengalami saat-saat menyedihkan dalam hidup. Kita secara khusus berdoa mohon keberanian untuk bertindak seperti yang akan dilakukan Yesus dalam situasi-situasi demikian dan merasakan penghiburan-Nya.
3028 www.pdstefanus.com | Januari
Smile Article
Pernyataan Seorang Kepala Daerah Seorang kepala daerah yang dikenal oleh teman-temannya memiliki temperamen tinggi dan tidak suka basa basi, meledak suatu hari di pertengahan sesi rapat paripurna di Dewan dan mulai berteriak, "Setengah dari anggota Dewan ini terdiri dari para pengecut dan politisi korup!" Pada saat sidang diskors, semua anggota dewan menuntut agar kepala daerah yang marah ini menarik pernyataannya, atau meralatnya di saat sesi sidang berikutnya. Setelah jeda panjang, dengan lobi yang memanas, kepala daerah ini akhirnya setuju. "OK," katanya, "Saya meralat apa yang saya katakan tadi. Jadi, setengah dari anggota Dewan di sini bukan pengecut dan politisi korup!"
Memesan Minuman Sambil Mengintip Saku Seorang pria masuk ke sebuah bar dan memesan wiski.Dia meminum wiski itu dan mengintip ke dalam saku kemejanya.Dia memesan wiski lagi, meneguknya dan mengintip ke dalam sakunya. Dia memesan yang ketiga kalinya dan melakukan hal yang sama. Setelah minum gelas keenam, ia meminta tagihan kepada bartender, membayar dan mulai berjalan keluar. Dengan agak penasaran, bartender itu bertanya kepada orang itu, "Maaf, tapi saya melihat bahwa setiap kali Anda minum, Anda terus mengintip ke dalam saku Anda.Saya bertanya-tanya apa yang ada di saku Anda?" Orang itu berkata dengan lesu, "Yah, aku punya foto istri saya di saku saya. Saya terus minum sampai dia mulai terlihat cantik.."
3129 www.pdstefanus.com | Januari
Alohhaa Bro & Sist..Jangan lupa yaa untuk datang kembali di PD Kamis , 16 April pkl 19.00 di Gereja St. Kristoforus dengan tema “JESUS, WAY, TRUTH, LIFE”. Mari kita bersekutu, memuji & memuliakan nama Tuhan. Eitss, jangan lupa ajak pasangan, keluarga ataupun kerabat teman-teman untuk datang yach.. See you..^^ Happy birthday yach buat teman-teman Stefaners yang berulang tahun dari tanggal 13 Maret 2014 s/d 09 April 2015. Berkat dan Kasih Tuhan makin melimpah dalam kehidupan kalian. Mw kembangkan talenta yang teman-teman miliki sambil ikut melayani Tuhan..? PD OMPKK St. Stefanus punya wadahnya nich :
Buat teman-teman yang ingin mengembangkan ide-ide melalui tulisan, flyer, cerita-cerita lucu, artikel-artikel atau kesaksian melalui tulisan, teman-teman bisa kirimkan melalui email ke
[email protected] & akan dimuat di dalam stefan news loch (PIC : Rio Marino)
Rindu untuk bisa memuji Tuhan dalam bernyanyi? Yukk datang aja ke latihan pujian setiap hari Selasa Pkl 18.45 di Kapel Susteran (PIC : Liesty)
Buat teman-teman yang ingin mengembangkan talentanya dalam bentuk tarian, bisa mengikuti latihan tari setiap hari Senin Pkl 19.00 di TK St. Kristoforus (PIC : Devina) Mau tau lebih tentang soundsystem? kami mengajak teman-teman untuk terlibat langsung nich dengan membantu sebelum dan sesudah PD setiap hari Kamis (PIC : Devin)
32
www.pdstefanus.com | Januari