MAKANAN HALALAN THAYYIBAN DALAM PANDANGAN ISLAM Oleh : RAMADHAN SYAHMEDI SIREGAR SIREGAR, MA
• Halal adalah: sesuatu yang tidak menyalahi menurut hukum syari`at Islam untuk dikonsumsi dan tidak memudharatkan serta baik untuk kesehatan. • Islam pada dasarnya membolehkan mengkonsumsi semua makanan yang ada di muka bumi, sebab semua yang diciptakan Allah diperuntukkan bagi man sia asalkan tidak bertentangan dengan aturan manusia, at ran Allah atau yang telah diharamkan secara jelas dalam al-Qur`an al-Qur an dan sunnah nabi serta tidak membahayakan bagi kesehatan. Sebagaimana y y yang g artinya: y Dan makanlah dari apa p firman-Nya yang direzkikan Allah kepadamu (makanan) yang halal lagi baik/thyyyiban (bergizi atau bervitamin serta berkualitas), dan bertakwalah kepada Allah…(Q.S. al-Ma`idah : 88).
• Allah mengharamkan suatu makanan bagi hambanya bukan untuk mengekang g g nafsu hambanya y semata,, akan tetapi ada tujuan serta hikmah pengharaman dalam suatu makanan. Selain itu memakan makanan yang haram (baik ia haram dari segi fisiknya seperti babi atau haram dari cara memperoleh p harta seperti p hasil korupsi) dapat membutakan hati akibatnya gg serta malas melaksanakan ibadah membuat enggan dan hal–hal yang di perintahkan Allah. Akhirnya yang g sifatnya y berbau tidak mau menerima nasehat y religi atau yang berkaitan dengan agama, karena gg tubuhnya y dipenuhi p dari sumber makanan anggota yang haram.
• Contoh nyata efek negatif bagi kesehatan mengkonsumsi makanan yang haram.dari jenis bintang • 1. Babi, ada beberapa alasan yang logis : • a. Watak babi, babi mempunyai watak pemalas, utamanya dalam hal, suka sekali pada seksual, suka makan k dan d tidur, id tidak id k suka k berjalan, b j l tidak id k senang dengan sinar matahari, tidak memiliki semangat atau nafsu untuk bertarung, bertarung bahkan untuk dirinya sendiripun. Ia makan apa saja yang ada didekatnya, meskipun kotorannya sendiri, sendiri atau kotoran orang yang mengurusnya. Ia suka hidup ditempat yang p di tempat p y yang g bersih dan ia kotore,, daripada termasuk hewan jinak yang serakah.
• b. Beberapa penyakit yang ditimbulkannya • - Fasciolepsis p Buski,, p parasit ini tinggal gg dalam usus babi, ia keluar bersama kotorannya. • - Round Wormas,, cacing g ini p panjangnya j g y 10 inc • - Hook Woorms, Telur cacing ini memasuki tubuh g jjalan menembus kulit. dengan • - Paragoninum, (cacing paru-paru) cacing ini hanya p p hidup p babi. ada di tempat-tempat • - Clonorchis Sinensis, cacing yang tinggal pada p pada hati babi ditularkan dengan p g saluran empedu mengkonsumsinya • - Meta Stronggylus ggy Apri, p cacing gy yang g tinggal gg p pada paru-paru babi
• - Swine Erysipelas, parasit ini terdapat pada kulit babi • - Teania Solium,, cacingg ppita babi berkembangg dalam usus babi • - Trichinia Spiralis, p , cacingg ini terdapat p dalam tubuh babi • - Arhistosoma Japonicum, ia merupakan cacing bilharzias yyangg terkenal di Mesir • - Scabies, penyakit kilit • - Fusiformas N, kuman yang merusak kudua kulit kaki • - Toxoplasma Gondi, bakteri jenis protozoa berkembang di peternakan babi • Salmonella Cholera Suis, Balantidium Coli, Brucelloris, dan bentuk sumber penyakit lainnya semisal flu babi (H1N1).
Kadar lemak babi dibanding binatang lainnya Ukuran Hewan
Kadar lemak babi
Kadar lemak sapi
Kadar lemak kambing
Gemuk
91 %
35%
56%
Sedang
60%
20%
29%
Kurus
29%
6%
14,5%
• Diharamkannya makan darah ada dua sebab (1) yang g diserap p oleh usus,, memindahkan makanan y semisal protein, zat gula, dan lemak keseluruh tubuh p g membawa vitamin,, dan otot-otot jjasmani disamping hormon dan oksigen serta semua unsur-unsur hidup yyang g dibutuhkan. ((2)) membawa sisa-sisa makanan yang membahayakan tubuh dan usus, yang keluar g kencing, g, keringat g dan buang g air besar. sebagai • Apabila binatang itu sakit, biasanya bakteri-bakteri itu akan berkembang biak di dalam darah yang berguna sebagai perantara yang memindahkan bakteri dari satu organ tubuh ke organ yang lain.
• Oleh sebab itu, Islam mewajibkan penyembelihan y yang y g akan memelihara dan menjamin j secara syar`i kemurnian darah itu setelah disembelih, sehingga yang g kotor sudah keluar melalui jjalur darah y sembelihan. Begitu juga dengan binatang yang g masuknya y oksigen g ke dicekik,, hal akan terhalang paru-paru, dan akan mengakibatkan membekunya g Apabila p karbondioksida dalam tubuh binatang. kuman atau bibit penyakit pada binatang yang tidak y bagi g manusia disembelih akan membawa bahaya yang mengkonsumsinya.
• Ada beberapa jenis binatang yang diperintahkan y , dan tidak boleh dimakan akan untuk membunuhnya, tetapi untuk melindungi hidup manusia sesuai g hadis nabi y yang g artinya; y ; “Lima binatang g dengan yang diperbolehkan untuk membunuhnya, yaitu j g g, ular,, anjing j g liar dan burung g tikus,, kalajengking, elang” (H.R. Muslim) • Dalam surah al al-Maidah Maidah disebutkan ; “Diharamkan Diharamkan bagimu (memakan) bangkai, darah, daging babi, daging yang disembelih atas nama selain Allah, yang dicekik, yang dipukul, yang jatuh, yang ditanduk, yang dimakan binatang buas kecuali sempat kamu sembelih”.
• Dan yang disembelih untuk berhala, dan diharamkan pula bagimu mengundi nasib dengan anak panah karena itu sebagai kefasikan (Q.S. al-Maidah : 3). • Dari Ibnu Abbas ian berkata,, Rasulullah bersabda : Rasul melarang (memakan) setiap binatang yang bertaring g dan burung gy yang g berkaki p penyambar y ((H.R. Muslim dari Ibnu Abbas).
• Etika makan dalam Islam. Bahwa rasul makan p dan berhenti sebelum kenyang. y g ketika waktu lapar Selain itu nabi juga bersabda tentang etika makan yyang g artinya y : “Beliau mengecilkan g suapannya, p y , mengunyah makanan dengan baik dan tidak p kecuali setelah menelan suapan p memasukkan suapan yang terdahulu daripadanya. • Selain itu membaca basmalah, cuci tangan sebelum dan sesudah makan, mencuci mulut, makan dengan tangan kanan, mengambil maknanan yang terdekat, dan lain sebagainya.
• Dari Ka`ab bin Malik Nabi bersabda Anna q Rasulallah saw,, kana yya`kulu bi tsalasti ashobiqa fa idza faragha laqi`aha. yang artinya : gg y Rasulullah ketika makan beliau Sesungguhnya menggunakan tiga jari, dan menjilati tangan sebelum ) dibasuh ((H.R. Muslim). • Jangan makan sambil berbaring, tidak berlebihlebihan, minum dengan tiga tegukan dan mambaca basmalah serta tidak minum dengan berdiri dan tidak bernafas dalam bejana (gelas). (H.R. Muslim). • Sabda nabi yang artinya : diharamkan atas umatku setiap burung yang berkuku tajam, tajam atau binatang yang bertaring (al-Hadis).