35 pnNlNCrarKANpRF.srasrR[,r Ar^D.,.r^rra(\r-rr, MENYUTI$'T BIsNIs MELALUirurvnnapAN MotEL pEMBELAJARAN TEBAK KATA ''(studi pada Mahasiswa Pendidikan
Ekonomi Reguler B FKIP unlam)
M. Kasim* dan Baseran Nor* ABSTRAK
qPqS diperoleh nilai uji t sebesar -3,209 dengan tingkat signifikansi O,0OZ lebih kecil OU*airg[* ts6"1 untuk dF 47 diperoleh sebesar _2,012.
Penggunaan model pembelajaran dalam proses
pemlelajaran di perguruan tinggr jarang sekAi ai_ gupakan lantaran mahasiswa ,rd"h dianggap bisa mencari materi kuliah dari berbagai sumber i..*u ma$iri. Namut\ pada kenyataannya masih banyak mahasiswa yang pasif dalam mencari sumber pem_ belajaran sehingga menuntut dosen untuk bisa me_ nyampaikan materi kutiah Iebih terperinci lagi. Dalam
rr*
proses belajar mengajar, dosen t m"mitili agar mahasiswa daplt berpartisipasi aktif
Kata Kunci : Model pembelajaran, Tebak Kata, dan prestasi Betajar
PENDAHULUAN Dalam arti sederhaq pendidikan sering diartikan sebagai usaha manusia untrk membina
shtegi
kepribadiannya sesuai dengan nilai-nilai dan kebudayaan di dalam masyarakat. Pendidikan memegang peftuun penting
tepat pada
*juT..y.ung diharapkan. Salah satu langkah untuk memiliki sfategi itu adalah harus mengrrisai teknikteknik genyajian materi, atau biasa iir.but model pembelajaran. Banyak model pembelajaran yang dapat digunakan dalam pembelaj-aran etonomi, Ltapl tidak setiap model pembelajaran dapat diteiapkan dalam setiap materi, sehingga p.*itih* model pembelajaran sangatlah penting guna mencapai tujuan pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk melihat seberapa
efektifirya penerapan model pembelajaran tebak kata
untuk meningkatkan prestisi belajar mahasiswa pada mata kuliah surat menyurai bisnis pokok bahasan bagian-bagian surat. Metode yang digunakan adalah metode eksperimen dimana responden dalam penelitian ini menjadi dua tahapan, yang pertama per-di!-"gi
-
dalam menciptakan manusia-manusia berkualitas. Pendidikan memerlukan inovasi_inovasi yang sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi tarpa mengabaikan nilai-nilai kernanusiaan pendidikan juga dipandang sebagai sarana untuk melahirkan insan-
insan yang cerdas, kreatif terampil, bertanggung jawab, produktif, dan berbudi pekerti luhur. Tujuan pendidikan yaitu seperangkat hasil pendidikan yang dicapai oleh peserta didik setelah diselenggarakannya kegiatan pendidikan. Seluruh kegiatan pendidikan, yakni bimbingan pengajaran
dan latihan diarahkan untuk mencapai tujuan
kuliahan dilakukan tanpa menggunakan model pem_
pendidikan. Dalam dunia pendidikan persoalan yang
belaiaran dan tahap kedua
berkenaan dengan gunr/dosen dan jabatannya senartiasa
p.rt tiut*, aifakukan dengan
menerapkan model pembelajaran tebak kata. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat
perbedaan prestasi
bel{ar dari nitai ujian mahasiswa sebelum dan sesudah. menggunakin model pembelajaran tebak kata tni tertitrat dari hasil perhiGgan
disinggung bahkan menjadi MIah satu pokok bahasan yang mendapat tempat khusus di tengah+engah dunia
pendidikan yang begitu luas dan kompleks. Saat ini perhatian itu bertambah besar sehubungan
* Tenaga Pengajar program studi pendidikan Ekonomi
dengan
FKI\
{Jnram
A{
I&m
Vq(.53 Nq.3 .tutt
?e1t\r\rs
kemajuan pendidikan dan kebututran gunr/dosen yang
semakin meningkat, baik dalam mutu maupun junlahnra Secara nlata {apat kita lihat bahwaprogram prAlaikan grrnr/dosen mend4pat prioriAs uhrna dalam program pembangunan pendidikan di negara kita. Oleh lorEna itu, pemerinatr
mordakar UndangUndang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 Tentang Gurudan Dosen yang menetapkan guru dan dosen sebagai pofesr, artinya dalam sekarang
*
ioU.t
ini men;ntut seorang dosen yang prcfesional. Tuntdan profesiohaHsme dosen harus disikapi dengan pening_ katan kualifikasi dan kompetensi, apalagi
beleia. yang berlainarl yang berbed4 dan lain-lair! makatidak dapat disusun suatu model yang baik untuk semuajenis kegiatan belajar mengajar. Begitu pula di tingkat perguruan tinggi, pengguman model pembel4faran jarang sekali
digunakan lantaran mahasiswa sudah dianggap bisa mencari materi kuliah dari berbagai sumber secara
mandiri. Narnun, di dalam proses belajar mengajar, dosen harus memiliki strategi agar mahasiswa dapat berpartisipasi aktif tepat pada tujuan yang diharapkan. Salah satu langkah unhrk memiliki strategi itu adalatr
sekarang
han:s menguasai teknik-teknik penyajian materi, atau
uji sertifikasi pendidik untuk menentukan kelayakan seorang dosen. Kedudukan
biasa disebut model pembelajaran. Banyak model pembelajaran yang dapat digunakan dalam pem_ belajaran ekonomi, tetapi tidak setiap model pem_
ada kehansan mengikuti
dosen sebagai tenaga profesional berfungsi untuk me_ ningkatkan martabil dmprun dosen
pm-
bdEaran dapat diterapkan dalarn setiap ntateri,
belajaran, pengembang ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni, serta pengabdi kepada masyarakat berfingsi
sehingga pemilihan model pembelajaran sangatlah
xbgai
agen
untuk meningkatkan mutu pendidikan nasional.
penting guna mencapai tujuan pembelajaran. Oleh karena itu, sebelum pelaksanaan kegiatan belajar
Trgas dan tanggungjawab utama seorang dosen
mengajar diperlukan pemikiran yang matang dalam
yaitu mengelola kegiatan belajar mengajar secara efektie dinamis, efisien dan positif, yang ditandai
pemilihan model pembelajaran yang tepat untuk suatu kompetensi dasar yang akan disajikan.
dengan adanya kesadaran dan
keterliben aldif diantaf dua subjek pengajaran. Dosen yang baik harus bisa
Mentmrt penglihatan peneliti, selama ini masih ada dosen yang belum menerapkan rnodel-model
melaksanakan kegiatan bel4jar meng4far sesuai dengan
pembelajaran sehingga masih banyak mahasiswa
kebututran siswa. Seorang dosen ditrurtut memahami tentang tujuan pengajaran, cara merumuskan fujuan
yang memsa bosan dangan kondisi perkuliahan yang
mengajar, memilih metode mengajar sesuai dengan tujuan yang hendak dicapai, menerapkan model pem_
ini diberikan dosen. Selain itu juga waktu yang kuliah kadang-kadang diletakan dalam jadwal kuliahpada waktu sore hari sehingga berdampak pada
belajamn, memahami bahan pele$aran sebaik mu:gkin
menurunnya konsentasi matrasiswa untuk belajar.
dengan menggunakan berbagai sumber, memilih, menentukan, dan menggunakan alat perag4 cara
Begtu pula pada pembelajaran surat menyurat bisnis,
membuat
tes dan
menggunakannya, serta
pengetahuan tentang alat-alatevaluasi.
selama
banyak sekali matrasiswa yang kadang-kadang datang
terlambat, bahkan mengharapkan dosen pengasuh
untuk tidak hadir kuliah. Kalaupun ad4 terkadang
Sejumlatr model pembelajaran telah diterapkan
perlculiahan cuma sebentar karena materi yang banyak
di sekolatr-sekolah untuk mencapai tingkat keber-
berupu hafalan atauteori. Untuk itulah peneliti merasa
hasilan dalam proses pendidikan. NarnurU mengingat
perlu untuk memperbaiki proses pembelajaran yang
adanya variasi hrjuan yang ingin dicapai, adanya
selama
ini dilakukan dengan menerapan model
pembelajaran.
37
TUJUAIY. DAN MANFAAT PENELITIAN \
\-
Tujuan.y.ang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mingetahui prestasi belajarmahasiswa pendidikan Ekonomi reguler B (Angkaran tahun 200g)
krliah Surat menlurat Bisnis pada pokok bahasan bagian-bagian surat dan untuk melihat perbedaan prestasi belajar mahasiswa setelah pada mata
penerapan model pembelajaran tebak kata. lvlanfaatpenelitianinidimaksudkanuntukmem-
dikelompokan menjadi beberapa kelompok dengan anggota untuk masing-masing kelompok sebanyak
5 orang. (2) Suruhlah mahasiswa duduk di depan kelas dan beftelompok (3) Dosen menyiaplcn beberapa amplop yang terdiri atas beberapa pertanyaan. Setiap amplop diberikan untuk I kelompok dan harus men-
jawab soal yang ada dalam kurun waktu yang sudah ditentr:kan. (4) Seorang mahasiswa diberi kartu yang berukuran
l0 x l0 cm yang nanti
berikan gambaran bahwa model pembelajaran tidak saja bisa diterapkan di sekolatr tetapijuga di bangku
dibacakan pada anggota kelompoknya. (5) Sementara mahasisi.va membawa kartu l0 x 10 cm membacakan kata-kata yang tertulis didalamnya sementara kelompoknya
kuliah. Dengan memberikan sedikit inovasi terhadap
menebak apa yang dimaksud dalam kartu l0
model pernbel4iaran yang sudah ad4 akan memkrikan
Jawaban tepat bila sesuai dengan isi kartu. (6) Apabila
dampak pembelajaran yang lebih bermaha lagi kepada
jawabannya tepat (sesuai yang tertulis di karnr) maka
mahasisw4 apalagr untuk mahasiswa yang disiapkan
kelompok mendapat nilai. Bila belum tepat pada waktu yang telah ditetapkan boleh mengarahkan dengan kata-kata lain asal jangan langsung memberi jawabannya.(7) Kesimpulan dan evaluasi.
,.
unttrk menjadi guru kelak yang secara profesional hanrs mampu menerapkan model-model pembel4iaraa
METODE PENELITIAN
x l0 cm.
.
Metode yang digrrnakan dalam penelitian ini bersifat korelasional, yaitu jenis penelitian yang ber-
tujuan untuk menemukan ada tidaknya hubungan dan apabila ada, seberapa eratnya hubungan serta
Teknik analisis datapenelitian ini menggunakan: Uji Dua Sampel Berpasangan (paired Swnples T test). Paired samples T test digunakan untuk mengetahui ada atau tidaknya perbedaan rata-rata antara dua
kelompok sample yang berpasangan (berhubungan). Maksudnya disini adalah sebuah sample tetapi me-
berarti atau tidaknya hubungan itu. Dalan penelitian ini, yang diteliti adalah efektivitas penerapan model
ngalami mengalami dua perlakuan yang berbeda.
pembelajaran tebak kata pada mahasiswa reguler B (angkatan tahun 200S) pendidikan Ekonomi pada
Duwi Priyatno (2010: 37) sebagai berikut:
mata kuliah Surat Menyurat Bisnis pokok bahasan bagian-bagian surat yang terdiri atas Z kali pertemuan dengan rincian P
2x45
Rumus perhitungan (Sugiono, 2007)
dalam
t-
menit untuk 1 kali pertemuan.
enggalian data peneliti an bersifat eksprimen. Populasi penelitian ini adalah seluruh mahasiswa
reguler B (angkatan tahun 2008) pendidikan Ekonomi
FKIP Unlam yang berjumlah 48 orang mahasiswa. Sedangkan sampel menggunakan sampel jenuh. Penerapan Model Pembelajaran Tebak dengan langkab.langkah sebagai
beriht
Kat4
(1) Mahaslswa
Langkah-langkah penguj ian sebagai berikut: H" : Tidak ada perbedaan antara rata-ratanilai ujian surat menyurat bisnis pada pokok bahasan bagian-bagian surat sebelum dan sesudah menerapkan model pembelajaran tebak kata. Hu : Adaperbedaan antaxa rata-ratanilai ujian surat menyurat bisnis pada pokok bahasan bagan-
Peningkatkan Prestasi Belajar Mahasiswa Mata Kuliah surat Menyurat Bisnis Melalui penerapan Model pembelajaran Tebak Kata (Studi pada Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Reguler g rKp ut'lLAr,,ll Va. dan Baseran NorJ
iriii
frlb Utl5tm.3 Jtli 2012 halaman 33-39
38
4it'r srat selelum dan sesudah menerap-
kzrmodel pem\elajaran tebak kata. IL dfiUima jika -t,*.iX tniu,ns ( 166.1 pada taraf >0,05 '\''. -{gnifitznsi Itedak jika -tnit,ne < -ttuu"r atau t1,6r,ft66"r pada ffidgnifikansi <0,05. Nilai tou diperolehdengan --',rk df : n-l dimana n adalah jumlatr responden dalampenelitian ini.
Sedangkan post test yang kedua dilakukan setelatr perkuliahan diberikan dengan menggunakan model pembel{aran tebak kata pada pokok bahasan
bagian-bagian surat Qanjutan). Adapun hasil ujian dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel3. Nilai ujian posr test Peserta mata kuliah Surat Menyurat Bisnis
lI
EASIL DAN PEMBAHASAN 1
Prestasi Bqlaj ar Mahasiswa
\
Mahasiswa peserb mata kuliah surat menyurat bisnis pada pokok bahasan bagran-bagran surat yang
terdiri atas 2 kali pertemuan (materi bagran pertama dan bagian kedua) diberikanpost /esf untuk melihat
tingkat pemahaman mereka terhadap materi yang telah diberikan. Post test yang pertama dilakukan setelah perkuliahan diberikan tanpa menggunakan model penrbelajaran Adapun garnbaran prestasi behiar mahasiswa pada mata kuliah Surat Menyurat Bisnis (mahasiswa angkatan 2008), seperti tabel berikut:
Tabel2.
Nilai ujian posr tust I
Peserta mata kuliah Surat Menyurat Bisnis
1
2
Adisa
25
Mayank Setya
Suzana Agustina Everani
P
78,00
26
Nahrawi
L
3
P
78,00
2t
P
4
Ahmad Muflih
L
28
P
5
Akh. Nazarudin
L
29
Noor Janah
P
6
Ananda Roshna Annba AsfiiannorHuda 0enny Wahyudi
76,00 80,00 78,00 78,00 73,00
Nia Sapufi Nony Utari
30
NurAida
P
75,00 80,00 78,00 78,00 77,00
31
Nur Helmah
P
7000
Nurlaih
P
75,00
Rakhmad Seliawan Ramadaniyah
P
Riza Rlski S Riza Supriyanti
L P
Rudijansen L. Santi Hidayat
P
Shalatiah Siti Lalifah
P P
41
Sulisfla Rini
P
42 43 44 45 46 47
Sumhty Risda Supiani Suwandi Suwari TutiAlawiah Yennie Budie L.
P
7
I
9 10
P P
L L
32 78,00 33 71,00 34 80,00 35
DeiKusnawali
P
Delvi Shinta U. Elyana
P P P P
15
Ema Silviana Esti Rumisin Faulina Sunarti
16
Frfiani
17
Frcddy Yunahs
18
Heriyana
L P
19
lhyani Rudina
P
20
Lisa Erliani
P
78,00 76,00 80,@ 80,00
21
M. Aria Humaidi
L
73,00
22
M. Fauzan A
L
74,00
23
M. NovalPeriadi
L L
75,00
11 '12
't3
t4
24
P P
80,00
36
72,W 37
77,N
38
8030 39
n,00 40
L
L L P P
Adissa Suzana
5 6
Akh. Nazarudin
Agustina EveBni Ahmad Muflih
L
78,00 25
P P
78,00
$,m
26 27 28
P 176,00 L n,00 P 84,00 P 81,00
Nahnwi Nia Saputi
L
n,00
L P
80,00 29 83,00 30
Noor Janah
NurAida
P P
80,00 80,00
P
7500
Nur Helmah
P
L
74,00 32
Nurlaila
P
77,00 76,00
L P
8'1,00 33
Desi Kusnawati
Rakhmad Setiawan Ramadaniyah
L P
73,00 83,00
Dewi Shinta U. Elyana
79,00
P
P
7s00
13
Ema Silvhna
P
37
Riza Riski S Riza Supriyanti Rudijansen L.
L
12 14
Esti Rumisin
P
38
Sanli Hidayat
L P
15
Faulina Sunarti
P
16
FiEiani
P
39 40
Shalatiah Siti Latifah
P P
17
Freddy Yunatas Heriyana
41
75,00
42
Sulistia Rini Sumiaty Risda
P
P
P
77,00
43
Supiani
P
76,00
44
77,00 74,00
7 8 9 10
Ananda Roshna Annlsa Astiannor Huda Denny Wahyudi
31
Nony
Uhri
P
75,00 80,00 76,00 78,00 78,00 82,00 83,00 81,00 79,00 80,00 80,00
Suwandi
L
21
n
M. Aria Humaidi M. Fauzan A
L
82,00
Survari
L
L
45 78,00l 46
77,00)
M. NovalPeriadi
L
77.00l 47
TutiAlawiah Yennb Budie L.
P
23
P
80,00
11
18
19 20
lhyani Rudina Lisa Erliani
P
L P
34 35 36
L
75,00
74,00 79,00 76,00
K
ne
i
P
dil
Sumber : Diolah dari hasil penelitian
bel
Pembahasan Hasil Penelitian
uji kd
Dengan menggunakan bantuan program SPSS
ner
diperoleh nilai txrtuk uji t sebesar -3209 dengan taraf
df= 48-1 = 47
sur
untuk tingkat kepercayaan 95% diperoleh sebesar
ba1
2,012. Karena -hiurg(-3,209) < -tou
mo
signifil@nsi sebesa 0,002. nilai tur:ntr.rk
(2,012),maka
dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan antara nilai
L
P
2 3 4
72,00 76,00 80.00 78,00 76,00 78,00 75,00 73,00 76,00 80,00
nili sig
rda-re dian s:rat menyrrd bisris pada pokok bahasan bagiarFbagian surat (materi bagian pertama) sebelum
dan (materi bagian kedua) sesudatr menerapkan
DA
model pembelajaran tebak kata. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut:
Ag
P
Sumber: diolah dari hasil penelitian
Ahr
Penir (Stnd
l
39
Tabela. T-tgst :..PriEd S.mpht Strtirtic! Std. N NXAI
1
sCDIUM
mangguEkan modrl Nilai lBud.h m.^6^rF l..
hl.d
Ercr
Duwi Priyatro,2010, Paharn Analisa Statistik Data dengan SPSS, Media Kom: yogyakarta.
Srd. Dcvirtion
76,77cts
4E
2,51525
,36737
78.r875
4E
2,81830
.40679
H. Abin Syamsuddin Makmun,2A03, psikologi Kependidikan, Perangkat Sistem pengajaran Modul, Penerbit pT Remaja Rosdakarya,
Palred Samples Correlatlons
j,et 1
Conelation
N Ntlat sgDelum menggunakan model & Nilai sesudah menoounakan model
48
Sio-
,353
Bandung.
,014
Hamid Darmadi, 201 0, Kemampuan Dasar Mengajar,
Penerbit Alfabeta, Bandung.
PriFd S.mpL. frtl Pri. I Nilsi
s6bdm
mrnogunrk$ mod . Nil.i r$udah
rreu[crcmt
6..^^'6r!n-
Mt&
.r,4167
Std. Ocvislion Std. Emr M..n
3,05E53
,4,tt4{i
oflhroitroEn6 t dt
.2.3048
Uppr
IGAK Wardhani, dkk., 2007, penelitian Tindakan
h^-!
-,5286
-3209
Kelas, Penerbit Univenitas Terbuka, Jakarta.
Kunandar, 2007, Guru Profesional, penerbit pT. Rajagrafindo Persada, Jakarta.
17
Sis. (2-teilad)
m?
Kunandar, 2008, Penelitian Tindakan Kelas, Sebagai
Pengembangan Profesi Guru, penerbit pT. Rajagrafindo Persada, Jakarta.
KESIMPULAN Sebagian besar nilai matrasiswa sebelum menerapkan model pembelajaran tebak kata lebih rendah
dibandingkan sesudah menerapkan model pembelajaran tebak kata. Ini terlihat dari rata-rata nilai ujian sebelum menerapkan model pembelajaran teka kab76,7708 lebih rendah dibandingkan sesudah menerapkan model pembelajaran tebak kata yaitu 7 g,lg7 S.
Moh. Uzer Usman dan Lilis Setiawati, l993,lJpaya
Optimalisasi Kegiatan Belajar Mengajar, Penerbit Remaja Rosdakarya, Bandung. Rachmadi Widdihafio, 2004, Model-Model pembe$aran Matematik4 Penerbit pusat pengembangan
Penataran Guru (PPPG), yogyakarta.
Batrwa adaperbedaan antara nilai rata-rata ujian surat menyurat bisnis pada pokok bahasan bagran-
bagian surat sebelum dan sesudah menerapkan model pembelajaran tebak kata. lni terlihat dari nilai -t6;6n, (-3,209) -ttabel (-2,OlZ) pada taraf signifikansi 0,002 <0,05.
(
DAFTAR PUSTAKA
Agus Suprijono, 2010, Cooperative Learning, Penerbit Pustaka Pelaj ar, yogyakarta. Ahmad Rohani dan Abu Ahmadi ,lggs,pengelolaan Pengajaran, Penerbit PT Rineka Cipta Jakarta
S.
Margono, 2ms.Metodologi penelitian pendidikar:, Penerbit PT Rineka Cipta, Jakarta.
Suharsimi Arikunto, 2003, Manajemen penelitian, Penerbit PT Rineka Cipta, Jakarta.
Suharsimi Arikunto, 2006, prosedur penelitian Suatu Pendekatan Praktik, penerbit pT. Rineka Cipta, Jakarta.
Trianto, 201A, Mendesain Model pembelajaran
Inovatif-Progresif, Penerbit Kencana Prenada Media Group, Jakarta.
P-erringkatkan Prestasi Belaiar Mahasiswa Mata Kuliah surat Menyurat Bisnis Melalui penerapan Model pembelajaran Tebak Kata (Studi pada Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Reguler B FKIP UNLAM) (M. Kasim Aan aaserin Ui1