LOGBOOK JARINGAN ROHIS MIPA NASIONAL (JRMN)

Edisi Tahun 2013

LOGBOOK JARINGAN ROHIS MIPA NASIONAL (JRMN)

Serpihan - Serpihan Memori untuk Membangun Kembali Kejayaan Islam

Tim BSO JRMN MII FMIPA UI

SALAM JRMN

Assalamualaykum Warohmatullahi Wabarokatuh

Alhamdulilah segala puji hanya bagi Allah SWT, Tuhan Penguasa Alam Semesta, atas segala karunia dan segala kenikmatan yang telah diberikan untuk setiap hamba-Nya. Tak lupa shalawat serta salam kita ucapkan kepada nabi dan rasul kita, Nabi Muhammad SAW. Sewaktu kita mengenyam pendidikan di bangku Sekolah Menengah Atas, mungkin dalam buku-buku Sejarah kita pernah membaca bahwa Presiden Pertama Indonesia, Ir. Soekarno, pernah berkata, ”Jangan Sekali-kali Melupakan Sejarah (JAS MERAH)”. Sehingga dalam proses pengukiran sejarah perlulah kita untuk berkaca pada sejarah kita sebelumnya. Atas dasar itu, kami mencoba merangkum perjalanan JRMN dari tahun ke tahun dalam logbook ini untuk membantu memudahkan kami dalam memahami bagaimanakah perkembangan JRMN dimasa lalu dan apa tantangan JRMN yang mungkin muncul dimasa datang. Serta dapat dijadikan suatu pertimbangan solusi bagi permasalahan JRMN dimasa yang akan datang. Kami berharap kepada penerus kami, semoga dapat membawa JRMN menjadi forum nasional yang dapat membawa dakwah MIPA semakin membahana di Nusantara. Karena sangat disayangkan apabila yang justru terjadi adalah sebaliknya. Mengingat betapa besarnya semangat pendahulu-pendahulu kita di JRMN dalam mengembangkan forum ini. Akhir kata, kami ucapkan Jazakumullah khoiron katsir untuk seluruh elemen yang telah membantu penyusunan logbook ini, sehingga dapat terselesaikan dan selamat sampai ditangan pembaca.

Wassalamualikum Warohmatullahi Wabarokatuh

Penyusun Depok, 28 Agustus 2013

2

UCAPAN TERIMA KASIH PUSKOMNAS JRMN 2011-2013

Alhamdulillah, puji syukur atas nikmat yang tiada henti-hentinya diberikan oleh Allah SWT, sehingga kita masih dapat menuliskan secarik ucapan terima kasih dari kami Tim BSO JRMN UI selaku Puskomnas JRMN. Pertama-tama ucapan terima kasih ini kami haturkan kepada Allah SWT yang tiada henti-hentinya memberikan pertolongan kepada kita dalam mengarungi amanah yang sangat berat ini. Kedua, kami ucapkan kepada seluruh elemen-elemen yang ada di Lembaga Dakwah Musholla ‘Izzatul Islam FMIPA UI atas segala doa dan dukungannya atas kinerja kami. Sehingga kami dapat bertahan dari menjalankan amanah yang super berat ini. Kemudian, kami ucapkan terima kasih kepada para senior-senior kami, mulai dari bang Swivano Agmal, bang Agus Ismail, bang Gunawan, bang Nestyanto Hadi dan bang Zein yang memberikan saran, doa, serta dukungan kepada kami. Sungguh kami tidaklah akan mengerti sedikit tentang JRMN kalau bukan dari senior-senior kami. Kemudian tak lupa kami ucapkan pula kepada BP Nasional, serta teman-teman Puskomwil 1 sampai Puskomwil 7 dan teman-teman LDFMIPA se-Nasional atas segala bantuannya. Sungguh kami bukan apa-apa tanpa kalian. Mohon maaf dari kami, apabila selama menjalankan amanah ini tidak maksimal, tidak professional, serta masih banyak kekurangan dimana-mana. Kami harap ini dapat menjadi suatu pembelajaran bagi peneruspenerus kami nantinya. Semoga JRMN akan menjadi lebih baik dimasa yang akan datang. SALAM JRMN, Untuk Dakwah MIPA yang Semakin Membahana.

Depok, 28 Agustus 2013 TIM BSO JRMN UI 2013 / TIM PUSKOMNAS JRMN Miftahussurur Hamidi Putra Muhammad Riyanto Haryanto Yoga Julian Prasutiyo Gerry Resmi Liyana Asaduddin As-Zanky Risniatin Maya Andini Dela Pradita Kusumawati Esti Riyani Munzilir Rahmah 3

DAFTAR ISI

Salam JRMN ……………………………………………………………………………… 2 Ucapan Terima Kasih ……………………………………………………………………... 3 Daftar Isi ………………………………………………………………………………….. 4

Kisah Perjuangan Awal Berdirinya JRMN ………………………………………………. 5 Periode Kepengurusan 2005-2007 ……………………………………………………….. 9 Periode Kepengurusan 2007-2009 ……………………………………………………….. 27 Periode Kepengurusan 2009-2011 ……………………………………………………….. 30 Periode Kepengurusan 2011-2013 ……………………………………………………….. 50

Data Kontak JRMN 2013 ………………………………………………………………… 66

4

KISAH PERJUANGAN AWAL BERDIRINYA JARINGAN ROHIS MIPA NASIONAL

Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang ma'ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan beriman kepada Allah. Sekiranya Ahli Kitab beriman, tentulah itu lebih baik bagi mereka, di antara mereka ada yang beriman, dan kebanyakan mereka adalah orang-orang yang fasik ( Ali Imran :110)

Perkembangan sains dan teknologi telah membangkitkan kembali kejayaan umat islam pada awal dakwah ditegakkan di jazirah Arabi. Keluhuran akhlak, keteraturan adanya kemakmuran suatu Negara dibarengi kemajuan Ilmu Pengetahuan yang mutakhir. Pada abad ini, dakwah islam telah menampakkan eksistensi dan kemanfaatan yang sangat terasa bagi umat, menuntut suatu gerakan secara global serta menyeluruh. Dalam dunia IPTEK perlu adanya suatu kerjasama dalam membuat barisan yang kokoh, menyusun shaff yang kuat serta menyebarkan al haq bagi seluruh alam. Mengingat kembali kurang lebih lima tahun sudah berlalu untuk memperjuangkan keberadaan jaringan rohis MIPA, meskipun dengan hasil yang belum memuaskan. Itu bukan sebuah hal yang memadamkan cita-cita kami untuk membentuk sebuah jaringan Rohis MIPA. Semua hasil dari pertemuan yang telah kita laksanakan tidak akan sia – sia, tetapi justru akan menjadi sebuah awal untuk menggapai cita-cita yang mulia yaitu menggapai ridho Illahi. Kembalinya kejayaan Islam merupakan cita – cita kita semua. Bagaimana untuk mewujudkannya, maka menjadi tugas kita selaku abdulloh. Jaringan Rohis MIPA sudah dirintis sejak tahun 2001/2002 yang diawali dengan pengiriman surat pembaca ke majalah Tarbawi yang berisi usulan pembentukan jaringan Rohis MIPA Nasional oleh Ketua Umum SKI FMIPA UNS pada periode itu. Namun belum ada tanggapan secara riil tentang hal tersebut. Selanjutnya ditindaklanjuti pada kepengurusan periode 2002/2003 dengan diadakan silaturahmi SKI FMIPA UNS ke MII FMIPA UI dengan membawa visi yang sama. Alhamdulillah, pada pertemuan tersebut disepakati untuk membentuk jaringan rohis MIPA. Sebagai tindak lanjut, dibentuklah tim jaringan di SKI FMIPA UNS. Keberhasilan yang lain adalah terhubungnya KMFM FMIPA UGM dengan 5

pembentukan yang sama. Dengan rohis MIPA UNDIP dan juga rohis MIPA UNSOED kita mantapkan asa ini. Temu Tim Jaringan I pada tanggal 5 JUNI 2004 di Solo adalah titik tolak menuju kearah yang lebih masive dalam pembentukan Jaringan Rohis FMIPA nasional. Tujuan Kegiatan Temu Tim Jaringan : a) Mempererat tali silaturahim antar Rohis MIPA nasional. b) Membentuk lembaga komunikasi antar Rohis MIPA nasional.

Temu jaringan Rohis MIPA Nasional I yang diselenggarakan pada Tanggal 5 Juni 2004 di kampus FMIPA UNS Solo ini merupakan bagian dari upaya awal untuk perintisan pembentukan Jaringan Rohis MIPA pada tingkat Nasional. Dengan hasil visi dan misi Jaringan Rohis MIPA Nasional. Pada pertemuan tersebut diikuti oleh Perwakilan beberapa daerah di Pulau jawa, yaitu: UGM Jogja, UNDIP Semarang, UNSOED Purwokerto, UI Jakarta dan UNS Solo. Akan Tetapi dengan alasan baru saja restrukturisasi LDK dan Belum adanya kesiapan Intern, ROHIS MIPA UI menyatakan belum bisa mengikuti Pertemuan di Solo tersebut. Setelah adanya Temu Jaringan I, berikutnya kita mengadakan Temu Jaringan Rohis MIPA Nasional II yang diselenggarakan pada tanggal 21 Agustus 2004 di kampus FMIPA UNDIP Semarang dengan agenda: a) Sinkronisasi konsep tim jaringan regional b) Pembentukan pusat kominukasi c) Pembentukan struktur perangkat organisasi d) Time Schedule Pada pertemuan ini diikuti oleh UGM Jogja, UNDIP Semarang, UNSOED Purwokerto, dan UNS Solo. Hasil pertemuan tersebut adalah sebagai berikut : 1. Penyatuan VISI & MISI (5 Juni 2004) 2. Pensinkronan Konsep (Badan Kerja) (21 Agustus 2004) 3. Sosialisasi Jaringan, AD/ART, Visi Misi, Struktur (Agustus-April 2004) 4. Deklarasi dan Muktamar Nasional (Mei 2005 di UGM) 5. Raker (diserahkan ke masing-masing Departemen) 6. Musyker 7. Realisasi Kerja 8. Muktamar

6

Dengan

beberapa rangkaian pertemuan antar universitas perintis akhirnya

terbentuklah Jaringan Rohis Mipa Nasional yang kemudian akrab dengan sebutan JRMN pada Muktamar I di UGM pada tanggal 6-8 Mei 2005. Berikut sekelumit perjalanan pembentukkan jaringan ini. a) Pertemuan di UNS, 5 Juni 2004 Pada pertemuan ini dihadiri delegasi dari 4 Universitas yaitu : UNS, UNDIP, UNSOED, dan UGM. Pertemuan perdana ini membuahkan sebuah kesatuan visi dan misi, serta sebuah kesepakatan akan adanya follow up dari pertemuan ini. b) Pertemuan di UNDIP, 21 Agustus 2004 Sebagai Follow Up yang telah disepakati, maka diadakan pertemuan lagi di UNDIP semarang. Masih dihadiri oleh 4 Universitas, akan tetapi pertemuan ini lebih terarah kemana harus melangkah jalan dakwah yang diangkat. Pada pertemuan ini membuahkan beberapa kesepakatan, antara lain : a)

Adanya konsep yang jelas tentang JRMN

b)

Perlu adanya deklarasi sebagai legalitas forum ini.

c)

Terbentuknya perangkat serta pengurus transisi

d)

Rancangan Agenda deklarasi serta time schedule

e)

Perlunya perencanaan awal /sosialisasi JRMN kepada univ-univ lain

f)

Pertemuan di UNSOED, 25 Maret 2005

Pertemuan ini hanya dihadiri oleh PHT dari kepengurusan transisi dengan agenda laporan kerja dari 4 univ tentang amanah dan sosialisasi 1. Pembahasan langkah strategi sosialisasi 2. Pembahasan langkah strategi keuangan 3. Pembahasan konsep acara deklarasi 4. Pembahasan jaringan dan kerja sama

7

c) Pertemuan di UGM, 6-8 Mei 2005 Pertemuan ini yang selanjutnya menjadi hari bersejarah bagi JRMN, pada pertemuan ini dihadiri beberapa universitas di Indonesia. Pertemuan ini merupakan deklarasi dan muktamar nasional I bagi JRMN.

8

Periode Kepengurusan 2005 - 2007

MUKTAMAR I Dengan sekelumit rencana yang disusun yang tentunya membutuhkan waktu yang sangat lama akhirnya terlaksana muktamar I JRMN tanggal 6-8 Mei 2005 di UGM. Pertemuan ini merupakan hari yang sangat berkesan dan bersejarah bagi berdirinya JRMN karena pendeklarasian JRMN secara resmi bisa terlaksana. Alhamdulillah dengan terlaksana muktamar I ini dihasilkan sebuah keputusan tentang JRMN kedepan layaknya suatu organisasi yang besar berskala nasional. Adapun secara ringkas hasil dari Muktamar I ini: Hasil muktamar I nasional JRMN tanggal 6-8 Mei 2005 di Yogyakarta (Aula FMIPA UGM dan gedung Amal Insan) yaitu: a. Dihadiri 18 Universitas: UGM, UNSOED, UNDIP, UNS, UNG, UIN JKT, UNIMED, UNAND, UNILA, UNMUL, UNNES, UNY, UII, UNTAN, UNAIR, UNIBRAW, UAD, UNEJ b. Terbentuknya : 1. AD/ART 2. GBHK 3. Time Schedule 4. Rekomendasi Muktamar dll 5. Lambang JRMN 6. Visi dan Misi Jaringan Rohis Mipa Nasional

c. Struktur JRMN hasil muktamar I KOORDINATOR

LITBANG

Sekretaris Koor Umum

Dept I

Dept II

Bendahara Koor Umum

Dept III

a. Koordinator Umum: Doedy Hidayat S b. Sekretaris Koordiator Umum: UNDIP c. Bendahara Koordinator Umum: UNS

10

Dept IV

BAKORWIL

d. Dept I : Jaringan dan Kerja Sama : UIN JKT e. Dept II : Dakwah dan Gerakan : UNS f. Dept III : Dana dan Kewirausahaan : UNSOED g. Dept IV : Riset Science dan Teknologi syari’ah : UGM h. Litbang : Ketum-ketum Rohis MIPA d. Time Schedule a. Mukhtamar Nasional

: 6 – 8 Mei 2005

b. Sosialisasi

: Mei – Juni 2005

c. Raker (masing-masing Departemen)

: Mei – September 2005

d. Musker

: September 2005

e. Realisasi Kerja

: Sept 2005 – Mei 2007

f. Rapat Evaluasi

e. Rekomendasi Muktamar I 1. Dibentuk tim formatur yang membahas arahan kerja dan personel yang mengisi struktur kepengurusan. Tim Formatur minimal terdiri dari perwakilan dari UNS, UNDIP, UGM dan UNSOED. 2. JRMN proaktif terhadap isu-isu sains nasional dan internasional. 3. Sosialisasi susunan pengurus yang terbentuk kepada peserta Muktamar. 4. Optimalisasi komunikasi dengan perguruan tinggi yang belum menjadi anggota. 5. Membangun informasi Nusantara (Informasi Centre) 6. Menjalin kerjasama antar anggota JRMN dalam penelitian dan pengembangan IPTEK. 7. Mengangkat nama scientist Indonesia.

f. Arahan Kerja  Koordinator

Umum

bertugas

mengontrol

dan

bertanggung

jawab

atas

keberlangsungan JRMN  Sekretaris Koordinator umum bertugas menata administrasi. Berfungsi membantu Koordinator umum sebagai second leader dalam menjalankan JRMN.  Bendahara koordinator umum bertugas mengelola keuangan JMRN.  Koordinator Departemen mengontrol keberlangsungan kerja Departemen.

11

Departemen I (Jaringan dan Kerja Sama) Rekomendasi 1. Optimalisasi komunikasi dengan perguruan tinggi yang belum menjadi anggota (bekerja sama dengan bakorwil). 2. Membangun informasi nusantara (Information Centre).

Point Kerja: 1. Membangun Information Centre. 2. Optimalisasi komunikasi dengan perguruan tinggi yang belum menjadi anggota dan melakukan pendampingan bagi perguruan tinggi yang belum ada rohis MIPAnya. 3. Menjalin kerjasama dengan tokoh, instansi, media, dan lembaga berbasis sains dan teknologi. 4. Transfer informasi tentang dakwah keilmiahan antaranggota.

Departemen II (Dakwah dan Gerakan) Rekomendasi 1. JRMN proaktif terhadap isu-isu sains nasional dan internasional. 2. Mengangkat nama scientist Indonesia.

Point Kerja: 1. Adanya follow up sebagai aksi terhadap isu-isu sains nasional dan internasional. 2. Mengangkat scientist Indonesia (dalam arti secara umum, lebih ke profil scientist). 3. Mengadakan syiar tentang hasil-hasil riset sains dari perkembangan sains dan teknologi yang telah dikaji oleh Departemen IV.

Departemen III (Dana dan Usaha) Point Kerja: 1. Mengusahakan penggalian dana alternatif untuk mendukung perkembangan JRMN. 2. Menjalin kerja sama dengan lembaga profesional.

Departemen IV (Riset Sains dan Teknologi Syariah) Rekomendasi 

Menjalin kerja sama antaranggota JRMN dalam penelitian dan pengembangan IPTEK. 12

Point Kerja: 1. Pemanfaatan (aplikasi) hasil teknologi untuk kemaslahatan umat sesuai dengan syariah. 2. Menjalin kerja sama antar anggota JRMN dalam penelitian dan pengembangan IPTEK. 3. Melakukan riset (sesuai dengan syariah) akan isu-isu sains yang ada di tingkat nasional maupun internasional.

BAKORWIL Wilayah I

: Sumatra :UNILA

Wilayah II

: Jabar: UIN JKT

Wilayah III

: Jateng dan DIY: UNY

Wilayah IV

: Jatim, Bali dan NT: UNAIR

Wilayah V

: Kalimanatan: UNMUL

Wilayah VI

: Sulawesi, Maluku dan Papua: UNG

Bakorwil adalah perpanjangan tangan dari pengurus pusat yang mempunyai kewenangan sebagai berikut: 1. Melakukan ekspansi wilayah dengan mensosialisasikan JRMN ke PT diwilayahnya masing2 yang belum menjadi anggota JRMN. 2. Melaksanakan teknis program kerja/ketetapan lain dari pengurus pusat 3. Melakukan fungsi koordinasi dengan anggota bakorwil 4. Menyampaikan aspirasi yang muncul ke pengurus pusat.

Bakorwil adalah lembaga yang bersifat semiotonom. Penjelasan: Bakorwil dapat merekrut anggota wilayah (bisa jadi hasil dari sosialisasi), yang nantinya anggota wilayah tersebut ditetapkan di Muktamar Nasional.

LITBANG Mempunyai wewenang melakukan penelitian dan pengembangan untuk kemajuan internal JRMN. (Sesuai dengan ART JRMN).

13

DEKLARASI JARINGAN ROHIS MIPA NASIONAL

14

ANGGARAN DASAR (AD) JARINGAN ROHIS MIPA NASIONAL (JRMN)

MUQODIMAH “Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berperang di jalan_Nya dalam barisan yang teratur, seakan-akan mereka seperti bangunan yang tersusun kokoh” (Ash Shaff: 4 ) “Hai orang-orang yang beriman apabila dikatakan kepadamu :’Berlapang-lapanglah dalam majlis’,maka lapangkanlah ,niscaya Allah akan memberi kelapangan .Dan apabila dikatakan :’Berdirilah kamu”,maka berdirilah, niscaya

Allah akan meninggikan orang-orang yang

beriman diantara kamu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat.Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan” (Al Mujadillah : 11 ) “Dari Muawiyah berkata,Rusulullah saw bersabda:’Barang siapa yang dikehendaki oleh Allah menjadi orang baik maka ia dipandaikan dalam ilmu agama. (Hadist riwayat Bukhari Muslim)

Perkembangan

science

Ummat Islam pada awal

dan teknologi telah membangkitkan

kembali kejayaan

Da’wah ini ditegakkan di Jazirah Arabia. Keluhuran akhlak

,keteraturan, dan kemakmuran suatu negara dengan diiringi dengan kemajuan ilmu pengetahuan. Pada abad ini , Da’wah Islam telah menampakkan eksistensi dan kemanfaatan yang sangat terasa bagi ummat ,menuntut suatu gerakan secara global serta menyeluruh. Dalam dunia iptek, perlu adanya suatu kerja sama dalam membuat barisan yang kokoh , menyusun shof yang kuat serta menyebarkan al Haq serta kerahmatan bagi seluruh alam.

BAB I NAMA, TEMPAT DAN WAKTU, KEDUDUKAN, DAN LAMBANG Pasal 1 Nama Forum ini bernama Jaringan Rohis MIPA Nasional yang selanjutnya di singkat JRMN.

15

Pasal 2 Tempat dan Waktu JRMN dideklarasikan di Yogyakarta dan dinyatakan sah berdiri pada hari Sabtu tanggal 28 bulan Rabi’ul Awal tahun 1426 H bertepatan dengan tanggal 7 bulan Mei tahun 2005 M.

Pasal 3 Kedudukan Kedudukan JRMN disesuaikan dengan tempat asal koordinator.

Pasal 4 Lambang

Arti lambang: Lingkaran elips

: Kesatuan Ukhuwah, Kebersamaan dan solidaritas

Bulatan Kecil

: Sumbu rotasi menggambarkan eksistensi kebulatan tekad

Warna Hijau Tulisan JRMN : Religius, keislaman Warna kuning keemasan Warna Hitam Kepulauan Nusantara Buku

: Menuju kejayaan islam : Kepastian, ketegasan : Forum yang mencakup nasional : Intelektual

16

BAB II ASAS, SIFAT, DAN BENTUK

Pasal 5 Asas JRMN berasaskan Islam.

Pasal 6 Sifat JRMN bersifat kekeluargaan (ukhuwah Islamiyah), intelektual, ilmiah, dan independen.

Pasal 7 Bentuk JRMN berbentuk forum.

BAB III VISI DAN MISI Pasal 8

Visi Visi JRMN adalah membumikan eksistensi Islam dalam penerapan bidang ke-MIPA-an.

Pasal 9 Misi Misi JRMN adalah sebagai berikut: 1. Menjadikan Jaringan Rohis MIPA Nasional sebagai wadah dan sarana komunikasi bagi mahasiswa muslim cendekiawan. 2. Mengembangkan kajian tentang saint Islam beserta aplikasinya. 3. Menjalin kerja sama dengan lembaga berbasis sains. 4. Mengeksistensikan kembali sejarah sains Islam.

17

BAB IV KEANGGOTAAN Pasal 10 1. Keanggotaan JRMN terbuka untuk ROHIS MIPA Perguruan Tinggi seluruh Indonesia yang telah memenuhi syarat. 2. Syarat-syarat keanggotaan selanjutnya diatur dalam Anggaran Rumah Tangga.

BAB V STRUKTUR DAN MASA KEPENGURUSAN Pasal 11 Struktur 1. Struktur JRMN sekurang-kurangnya terdiri dari : a. Koordinator umum, sekretaris koordinator umum, dan bendahara koordinator umum b. Koordinator Departemen 2. Aturan struktur diatur lebih lanjut dalam Anggaran Rumah Tangga.

Pasal 12 Masa Kepengurusan Masa jabatan satu periode pengurus JRMN adalah dua tahun.

BAB VI PERANGKAT JRMN Pasal 13 1. Perangkat forum dalam JRMN terdiri atas : a. Mukhtamar Nasional b. Mukhtamar Istimewa c. Mukernas d. Rakor e. Rapat evaluasi tahunan 2. Ketentuan perangkat forum diatur lebih lanjut dalam Anggaran Rumah Tangga.

18

BAB VII KEUANGAN JRMN Pasal 14 Keuangan JRMN berasal dari usaha halal, sumbangan tidak mengikat, dan iuran anggota.

BAB VIII PERUBAHAN ANGGARAN DASAR Pasal 15 1. Perubahan anggaran dasar hanya dapat dilakukan melalui Muktamar Nasional atau Muktamar Istimewa oleh sekurang-kurangnya di hadiri 2/3 dari anggota JRMN. 2. Keputusan perubahan anggaran dasar dianggap syah apabila disetujui oleh sekurangkurngnya 2/3 dari peserta yang hadir.

BAB IX ATURAN TAMBAHAN Pasal 16 Untuk pertama kalinya keputusan tertinggi, penetapan Anggaran Dasar, dan penetapan Presidium forum dilaksanakan pada Mukhtamar Nasional JRMN I yang bertempat di Yogyakarta.

BAB X ATURAN PENUTUP Pasal 17 Segala sesuatu yang belum diatur dalam Anggaran Dasar ini diatur lebih lanjut dalam Anggaran Rumah Tangga. Pasal 18 Anggaran Dasar ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

19

ANGGARAN RUMAH TANGGA (ART) JARINGAN ROHIS MIPA NASIONAL (JRMN)

BAB I KEANGGOTAAN Pasal 1

Yang dapat diterima sebagai anggota JRMN adalah : 1. ROHIS MIPA diberbagai PT di Indonesia yang menyetujui AD/ART dan ketetapanketetapan forum lainnya. 2. Mengajukan permohonan dan menyatakan secara tertulis kesediaan keanggotaannya dengan mengisi formulir pendaftaran anggota.

Pasal 2 1. Keanggotaan JRMN berakhir apabila : a. ROHIS MIPA tersebut bubar. b. ROHIS MIPA tersebut mengundurkan diri secara tertulis dari JRMN. c. Keanggotaan dicabut dalam Muktamar Nasional atau Muktamar Istimewa. 2. Status keanggotaan pengurus tetap berlaku untuk jangka waktu maksimal satu tahun setelah status kemahasiswaannya berakhir.

Pasal 3 Setiap anggota memiliki kewajiban : 1. Menaati dan menjunjung tinggi AD/ART dan ketetapan-ketetapan lainnya. 2. Menjunjung tinggi dan menjaga nama baik forum. 3. Mendukung dan berpartisipasi aktif dalam kegiatan forum yang telah ditetapkan dan disepakati bersama.

Pasal 4 Setiap anggota memiliki hak : 1. Menyatakan pendapat, memilih, dan dipilih. 2. Mendapatkan informasi dari pengurus mengenai kondisi forum.

20

BAB II SANKSI Pasal 5 Setiap anggota dikenakan sanksi apabila : 1. Melanggar AD/ART yang ditetapkan forum. 2. Bertindak merugikan dan atau mancemarkan nama baik forum.

Pasal 6 Sanksi bagi anggota berbentuk : 1. Peringatan secara lisan oleh koordinator wilayah. 2. Peringatan tertulis oleh presidium. 3. Pembekuan hak sebagai anggota oleh presidium setelah tiga kali peringatan tertulis tidak diindahkan. 4. Pencabutan status keanggotaan oleh Muktamar Nasional atau Muktamar Istimewa.

BAB III PRESIDIUM Pasal 7 Anggota presidium terdiri dari Koordinator Umum, Sekretasris koordinator umum, bendahara Koordinator umum, dan Koordinator Departemen.

Pasal 8 1. Koordinator Umum bertugas mengontrol dan bertanggung jawab atas keberlangsungan JRMN. 2. Sekretaris Koordinator umum bertugas menata administrasi. 3. Bendahara koordinator umum bertugas mengelola keuangan. 4. Koordinator Departemen mengontrol keberlangsungan departemen. 5. Dalam keadaan tertentu dapat mengeluarkan kebijakan secara bertanggung jawab.

21

BAB IV PUSAT KOMUNIKASI NASIONAL (PUSKOMNAS) Pasal 9 PUSKOMNAS adalah tempat kedudukan resmi JRMN yang disesuaikan ROHIS dari Koordinator Umum.

BAB V PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN (LITBANG) Pasal 10 1. LITBANG adalah stuktur khusus yang terdiri atas ketua-ketua dari ROHIS MIPA yang telah resmi menjadi anggota JRMN. 2. LITBANG mempunyai wewenang melakukan penelitian dan pengembangan untuk kemajuan internal JRMN.

BAB VI BADAN KOORDINASI WILAYAH (BAKORWIL) Pasal 11 1. Bakorwil adalah struktur JRMN di tingkat wilayah yang bertugas melaksanakan fungsi koordinasi ROHIS MIPA. 2. Wilayah dan jumlah wilayah ditetapkan dalam Muktamar Nasional. 3. Anggota bakorwil dipilih dan ditetapkan dalam Muktamar Nasional. 4. Bakorwil dipimpin oleh seorang koordinator wilayah. 5. Bakorwil berwenang menyampaikan aspirasi-aspirasi ROHIS MIPA yang berada di wilayahnya kepada Koordinator Umum. 6. Bakorwil wajib menyampaikan program kerja atau ketetapan-ketetapan atau hal-hal lainnya dari Koordinator Umum kepada ROHIS MIPA di wilayahnya.

22

BAB VII MUKTAMAR NASIONAL Pasal 12

1. Muktamar Nasional adalah forum tertinggi dalam JRMN yang diikuti oleh anggota yang diadakan dua tahun sekali dalam satu periode kepengurusan dan diadakan oleh presidium. 2. Muktamar Nasional mempunyai tugas sekurang-kurangnya a.

Menetapkan draf tata tertib Muktamar Nasioanal.

b.

Menetapkan AD/ART.

c.

Menetapkan rekomendasi.

d.

Mengevaluasi Laporan Pertanggung jawaban Amanah (LPA) presidium.

e.

Menentukan criteria dan jumlah anggota presidium.

f.

Memilih dan menetapkan koordinator umum.

g.

Menentukan pembagian wilayah dan jumlah bakorwil.

3. Muktamar Nasional sekurang-kurangnya dihadiri 2/3 dari anggota JRMN. 4. Keputusan dinyatakan syah apabila disetujui oleh 2/3 dari anggota JRMN yang hadir. 5. Apabila ketentuan dalam ayat(3) tidak terpenuhi ,maka keputusan tentang penyelenggaraan muktamar diputuskan oleh peserta.

BAB VIII MUKTAMAR ISTIMEWA Pasal 13

Muktamar Istimewa adalah muktamar yang sederajat dangan Muktamar Nasional untuk membahas hal-hal yang bersifat khhusus dan mendesak yaitu : a. Menerima atau menolak permohonan pengunduran diri koordinator umum. b. Memilih dan menetapkan koordinator umum apabila koodinator umum mengundurkan diri. c. Mengamandemen AD/ART. d. Memberhentikan koordinator umum dan apabila terjadi penyimpangan terhadap AD/ART dan kemaslahatan bersama yang di setujui sekurang-kurangnya ¾ dari seluruh bakorwil. e. Memberhentikan anggota JRMN apabila terjadi penyimpangan terhadap AD/ART dan kemaslahatan bersama yang disetujui sekurang-kurangnya ¾ dari seluruh bakorwil. 23

BAB IX MUSYAWARAH KERJA NASIONAL Pasal 14

1. Musyawarah Kerja Nasional diadakan satu kali selama satu periode kepengurusan yang diikuti oleh presidium dan korwil serta staf-staf departemen untuk menyusun program kerja selama satu peride kepengurusan. 2. Musyawarah Kerja Nasional pertama paling lambat diadakan 4 (empat) bulan sejak tanggal hari terakhir penyelenggaraan muktamar sebelumnya.

BAB X RAPAT KOORDINASI Pasal 15

1. Rapat Koordinasi terdiri atas rapat koordinasi presidium, rapat koordinasi departemen dan rapat koordinasi wilayah. 2. Rapat Koordinasi diadakan sekurang-kurangnya satu kali dalam setiap periode kepengurusan.

BAB XI RAPAT EVALUASI Pasal 16

1. Rapat Evaluasi dilaksanakan 1 kali dalam satu periode kepengurusan. 2. Rapat Evaluasi diikuti oleh Presidium, koordinator departemen dan korwil.

BAB XII PERUBAHAN ANGGARAN RUMAH TANGGA Pasal 17

1. Perubahan ART hanya dapat dilakukan melalui Muktamar Nasional atau Muktamar Istimewa yang sekurang-kurangnya dihadiri oleh 2/3 dari anggota JRMN. 2. Keputusan perubahan ART dianggap sah apabila disetujui oleh sekurang-kurangnya 2/3 dari peserta yang hadir.

24

BAB XIII ATURAN PENUTUP Pasal 18

Segala sesuatu yang belum diatur dalam ART ini akan ditetapkan dalam rapat pada muktamar JRMN berikut.

Pasal 19 ART ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Semarang pada tanggal 21 bulan Agustus tahun 2004 M.

25

GARIS BESAR HALUAN KERJA (GBHK) JARINGAN ROHIS MIPA NASIONAL (JRMN)

Pasal 1 Secara umum teknis pelaksanan program kerja didelegasikan ke tiap-tiap bakorwil.

Pasal 2 Presidium mengkoordinir dan mengawasi jalanya program kerja.

Pasal 3 Program kerja yang sifatnya kerja sama/koordinasi antara JRMN dengan pihak luar di tingkat nasional dan menyangkut JRMN secara keseluruhan ,ditangani langsung oleh presidium melalui departemen-departemennya.

Pasal 4 Program kerja yang sifatnya kerja sama / koordinasi antara JRMN dangan pihak luar di tingkat wilayah dan menyangkut JRMN secara kewilayahan , ditangani oleh bakorwil yang bersangkutan dengan persetujuan presidium.

Pasal 5 Fungsi penelitian dan pengembangan internal JRMN dilaksanakan oleh LITBANG sedangkan fungsi eksternal dilakukan oleh Departemen Jaringan dan Kerjasama.

Pasal 6 Presidium berhak memutuskan kerjasama/koordinasi yang dilakukan oleh bakorwil dengan pihak luar ,apabila kerja sama/ koordinasi itu oleh presidium dinilai telah menyimpang dari AD/ART JRMN.

Pasal 7 Jika kerja sama / koordinasi yang dinilai telah menyimpang dari AD/ART JRMN itu tetap diteruskan , maka bagi bakorwil yang bersangkutan berlaku pasal 5 dan 6 Anggaran Rumah Tangga JRMN.

26


MUKTAMAR II

Seiring berjalannya waktu dimana akan sangat terlihat secara jelas kekurangan dan pembenahan yang perlu dilakukan untuk JRMN lebih baik. Maka terlaksanalah Muktamar II. Dimana disini ada perubahan tentang struktur JRMN itu sendiri yang dimana dirasa perlu perubahan melihat struktur tahun lalu atau hasil dari Muktamar I kurang begitu optimal. Adapun hasil dari Muktamar II sebagai berikut : Hasil MUKTAMAR II JRMN yang diselenggarakan di Universitas Brawijaya, 4-6 Mei 2007 sepakat untuk mengubah struktur dan perangkat JRMN 1. Struktur JRMN PUSKOMNAS (UNDIP)

1

2

3

4

5

6

7

Keterangan: 

Pusat Komunikasi Wilayah (Puskomwil) ada 7 wilayah sebagai berikut:



1. Puskomwil 1

: ( UNILA)

2. Puskomwil 2

: ( UNAND)

3. Puskomwil 3

: (UI)

4. Puskomwil 4

: (UGM)

5. Puskomwil 5

: (UNIBRAW)

6. Puskomwil 6

: (UNMUL)

7. Puskomwil

: (UNG)

Puskomnas (Pusat Komunikasi Nasional) periodesasi 2007-2009 di amanahkan Universitas Dipenogoro (UNDIP).

2. Jika dulu JRMN dibawahi oleh seorang Koordinator Umum (Kortum) sekarang JRMN dibawahi oleh Pusat Komunikasi Nasional (Puskomnas) yang diamanahkan ke UNDIP.

28

dan puskomnas ini membawahi 7 pusat komunikasi wilayah (Puskomwil). Diantaranya adalah sebagai berikut : 1.

Puskomwil I

: Sumatera, UNILA

2.

Puskomwil II

: UNAND

3.

Puskomwil III

: Jabar, UI

4.

Puskomwil IV

: DIY dan Jateng, UGM

5.

Puskomwil V

: Jatim, Bali, NT, UNIBRAW

6.

Puskomwil VI

: Kalimantan, UNLAM

7.

Puskomwil VII

: Sulawesi, Maluku, Papua, UN

29


MUKTAMAR III

Mencoba untuk pembenahan JRMN lebih baik dan lebih profesional maka diadakan Muktamar III. Pada Muktamar III, yang berlangsung di UI pada tanggal 31 Juli-2 Agustus 2009 ini, terlihat sedikit perbedaan posisi struktur dari JRMN. Namun untuk bentuk struktur sendiri tidak mengalami perubahan. Maka terbentuklah posisi pemegang struktur JRMN yang baru, yang merupakan rencana kedepan gerak dakwah JRMN perode 2009-2011. Adapun hasil dari Muktamar III ini adalah UGM diamanahkan sebagai pemegang PUSKOMNAS JRMN periode 2009-2011.

ANGGOTA JARINGAN ROHIS MIPA NASIONAL

1. PUSKOMWIL I (SUMATERA I) Anggota : 

Universitas Andalas



UNP



USYIAH



USU



Unimed

2. PUSKOMWIL II (SUMATERA II) Anggota : 

Universitas Negeri Lampung (Unila)



UNSRI



Universitas Bengkulu



Universitas Jambi



Universitas bangka Belitung

3. PUSKOMWIL III (JABAR) Anggota : 

Institut Teknologi Bandung (ITB)

30



Universitas Indonesia (UI)



Universitas Padjajaran (UNPAD)



Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)



Universitas Sultan Agung Tirtayasa (Untirta)



Institut Pertanian Bogor (IPB)



Universitas Negeri Jakarta (UNJ)



Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah (UIN Syahid)

4. PUSKOMWIL IV (DIY dan JATENG) Anggota : 

Universitas Negeri Solo (UNS)



Universitas Gajah Mada (UGM)



Universitas Diponegoro (Undip)



Universitas Negeri Yogyakarta (UNY)



Universitas Negeri Semarang (Unnes)



Universitas Ahmad Dahlan (UAD)



Universitas Islam Negeri (UIN)



Institut Keguruan dan Ilmu Pengetahuan (IKIP)



Universitas Islam Indonesia (UII)

5. PUSKOMWIL V (JATIM, BALI, NT) Anggota : 

Universitas Islam Negeri Malang (UIN Malang)



Universitas Brawijaya (Unibraw)



Universitas Airlangga (Unair)



Universitas Udayana (Unud)



IKIP Kediri



Universitas jember (Unej)



Institut Teknologi 10 November (ITS)



Universitas (Unesa)



UIN Maulana Malik Ibrahim Malang



Universitas Mumahammadiyah Malang

31



Universitas Kanjuruhan Malang



Universitas Mataram



IKIP Mataram



Universitas Negeri Malang (UM)

6. PUSKOMWIL VI (KALIMANTAN) Anggota : 

Universitas Tanjungpura (Untan)



Universitas Lambungmangkurat (Unlam)



Universitas Mulawarman



Universitas Sidiq Tarakan

7. PUSKOMWIL VII (Sulawesi, Maluku, Papua) Anggota : 

Universitas Negeri Gorontalo (UNG)



Universitas Tadulako (Untad)



Universitas Sam Ratulangi (Unstrat)



Universitas Negeri Manado (Unima)



UNIFAK



UIN ALAUDIN MAKASAR



UNHALU



Universitas HAIRUN TERNATE



Universitas Cendrawasih (Uncen)



UNHAS

8. BADAN PEKERJA Universitas Indonesia

32

RENSTRA JRMN 2009-2011

Renstra

Arahan

Parameter

Fokus Kerja Strategi Pencapaian 2009 Membuat Buku Profile Ilmuwan Muslim

Terbentuk Tim Penyusun

2010 Buku Profile

PUSKOMNAS

Ilmuwan Muslim

&

selesai

BP

tersebar ke

Sosialisasi Buku Profile

seluruh anggota

Ilmuwan Muslim

 Ada acara untuk Pembinaan

2011

 Buku sudah

Adanya Profil Muslim Scientist

Pelaksana

Setiap kader LDF tahu isi buku profile Ilmuwan Muslim

PUSKOMNAS & BP

mensosialisasika

SDM

nnya di wilayah Membaca buku yang terkait dengan Kultur Budaya Menulis Ilmiah

Meningkatkan Minat Baca

Membaca satu

Membaca enam

Kader

buku yang terkait

buku yang terkait

dengan kompetensi dengan kompetensi

kompetensi & sudah menjadi kebiasaan (minimal sembilan buku /tahun) membaca dan mengoleksi jurnal /bulan

33

LDF

Meningkatkan Intensitas Menulis

50 % Media LDF

75 % Media LDF

ditulis oleh kader

ditulis oleh Kader



Ada kader yang menulis di media lokal maupun

LDF

nasional

Ada dua kali pembekalan

1. Memberikan pembekalan dalam membuat proposal penelitian Partisipasi

dalam

kegiatan

ilmiah

Ada satu kali acara

dalam membuat

pembekalan dalam

proposal

membuat proposal

penelitian

penelitian



Pembekalan dan pembentukan yang

LDF

berkesinambungan

Terbentuk kelompok penelitian

Nasional

Pimpinan LDF 2. Mengikuti dan menyikapi Ada kader yang kegiatan ilmiah di kampus ikut kegiatan ilmiah yang sifatnya nasional

kampus

(Ketua, Sekum, Bendum, Kadep/Kabir) ikut kegiatan ilmiah

Pimpinan LDF dan pengurus ikut kegiatan

LDF

ilmiah kampus

kampus

LDF

Klasifikasi LDF

1. Bentuk tim perumus buku Terbentuk tim kualifikasi LDF

perumus

34

Buku kualifikasi LDF selesai

PUSKOMNAS

2. Sosialisasi dan verifikasi

Semua LDF sudah

kualifikasi LDF

Peningkatan

Pendampingan

kualifikasi LDF

belum mapan

PUSKOMNAS

terverifikasi

LDF yang

Sudah ada

Mekanisme

mekanisme

pendampingan sudah

pendampingan

mapan

Ada Website yang 1. Adanya Media

1. Pasif

terupdate satu

PUSKOMNAS Website JRMN

&

komunikasi dan informasi bulan sekali

diakses oleh rata-

yang mudah diakses oleh (website yang

rata lima orang per website

semua orang

LDF

Ada media baru selain

BP

sudah ada diisi oleh hari anggota JRMN)

Syi’ar dan

Pencitraan

Opini

JRMN

2. Pembuatan blog atau website pada masing2

PUSKOMWIL

wilayah Ada kegiatan 2. Aktif

3. Membuat kegiatan ilmiah ilmiah yang keislaman

Ada kegiatan ilmiah yang

diadakan oleh salah diadakan oleh tiapsatu anggota JRMN tiap wilayah

35

Ada kegiatan ilmiah yang diadakan oleh tiap LDF

LDF

4. Menokohkan figur aktivis Islam

Memblowup isu-isu sainsAda isu sains 1. Isu-isu Sains dan Keislaman

kontemporer

dalam kontemporer dalam

perspektif Islam

media LDF masing-masing

Sains 2. Tokoh Ilmuwan Muslim Kontemporer

Mengenalkan

tokoh

ilmuwan

muslim

kontemporer

kepada

masyarakat

Internal

ilmuwan muslim

tokoh ilmuwan

kontemporer

Muslim

(minimal 1x/periode)

Jaringan

Jaringan

media JRMN

Seluruh ADK tahu

Jaringan fisik di tiap wilayah

Ada isu sains

kontemporer dalam kontemporer melalui

Ada daftar tokoh

Ada pertemuan 1. Mengokohkan

Ada isu sains

Ada komunikasi

media institusi lain

Seluruh Mahasiswa tahu tokoh ilmuwan Muslim

PUSKOMNAS & LDF

Seluruh anggota hadir

rutin disetiap level pada acara Muktamar struktur

LDF

PUSKOMWIL

Nasional IV

Internal  Semua Profil 2. Menambah

Anggota

JRMN

Anggota terdata  Menambah anggota baru

36

Adanya follow-up (tindak lanjut) pada anggota baru

PUSKOMWIL

Mendaftar tokoh1. Membuka jaringan ke

tokoh yang akan

tokoh ilmuwan muslim

disilaturahimi dan ditindaklanjuti

50 % daftar tokoh Ada kerja sama antara sudah

tokoh2 yang sudah

disilaturahimi

terdaftar

50 % daftar

Ada kerja sama antara

PUSKOMWIL & PUSKOMNAS

Eksternal Mendaftar institusi yang akan

2. Membuka jaringan ke institusi

disilaturahimi dan institusi sudah

institusi2 yang sudah

ada tindak

terdaftar

disilaturahimi

PUSKOMWIL & PUSKOMNAS

lanjutnya

Membuat Konsep dan Data Alumni

Forum

Alumni

dan

pemberdayaannya

37

Adanya database alumni JRMN

LDF,

Melibatkan alumni JRMN ke dalam pengelolaan JRMN

Adanya temu alumni

PUSKOMWIL, PUSKOMNAS dan alumni

PENURUNAN RENSTRA, ARAHAN KERJA DARI PUSKOMNAS JRMN 2009/2011

PEMBINAAN Bidang Sumber Daya Manusia Fokus kerjanya pada:  Profil muslim scientist Untuk fokus kerja pembuatan buku profil muslim scientist Pembinaan bekerjasama dengan BP. pembagian wilayah kerjanya : Pembinaan membuat kriteria muslim scientist dan mengumpulkan data yang dibutuhkan dimana dalam pengumpulan data dari tiap LDF dilakukan oleh Puskomwil . BP melakukan pembuatan buku profi muslim scientist dan melengkapi akan kelengkapan buku tersebut serta penyebaran Buku profl muslim scientis yang sudh ternetuk ke LDF2  Kultur budaya menulis dan partisipasi dalam kegiatan ilmiah. a.

Peningkatan minat baca kader Setiap LDF harus ada tindak lanjut dari upaya meningkatkan minat baca ini dengan menyarankan/ mewajbkan setiap kadernya untuk membaca yang terkait dengan kompetensi. dalam pelaksananya peningkatan minat baca kader ini, kontrol utama di Puskomnas sedangkan pengawasan dan control langsung berada pada PH LDF. Laporan hasil pengawasan dan konrtol dari PH LDF ini kemudian disampaikan ke Puskomwil dan kemudian dilanjutkan ke Puskomnas, hal ini dilakukan untuk mengetahui kondisi kader di tingkatan LDF sehingga Puskomnas bisa menentukan kebijakan yang tepat.

b.

Partisipasi dalam kegiatan ilmiah Nasional Sebagai awalan, dari tiap LDF membuat artikel minimal 1 buah artikel dalam 1 bulan yang kemudian ditampilkan di website JRMN. Untuk partisipasi dalam kegiatan ilmiah nasional, setiap LDF terdapat kader yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan ilmiah nasional. pendataan kader yang ikut dan lolos dalam kegiatan ilmiah nasional oleh tiaptiap LDF, kemuadian hasil pendataan tersebut disampaikan ke puskomwil yang kemudian akan dilanjutkan ke puskomnas.

38

Lembaga Dakwah Kampus

Untuk klasifikasi LDF, puskomnas menunjuk tim perumus yaitu Badan Pelaksana (BP) sebagai tim kerja yang bekerjasama dengan Puskomnas dan puskomwil dalam mengumpulkan info-info yang dibutuhkan dari LDF diwilayah masing2. Tugas BP : membentuk tim yang bertugas merumuskan kriteria LDF yang dapat mengkalsifikasikan suatu LDF masuk dalam kriteria mana, LDF mula, muda madya atau mandiri. misalnya : yg termasuk mula itu adalah LDF yang baru saja terbentuk, struktur kepengurusan beum jelas dll

SYI’AR dan OPINI

1. Pencitraan JRMN Tujuan: 1. Menyiarkan temuan ilmu pengetahuan -baik yang terdahulu maupun yang terbaruyang dipelopori oleh ilmuwan Muslim untuk menyi’arkan kejayaan Islam masa lalu dan kemajuan Islam saat ini dalam peningkatan rasa kebanggaan umat Islam terhadap keislamannya. 2. Mendalami dan menerjemahkan isu-isu ilmu pengetahuan terbaru (ayat-ayat Kauniyah) lewat kabar dari langit (ayat-ayat Qauliyah) dalam penguatan aqidah. 3. Menokohkan para ilmuwan Muslim dan temuan-temuan (prestasi-prestasi) -nya dalam pencitraan Islam. Target: 1. Kebanggaan dan optimisme umat Islam terhadap keislamannya yang semakin meningkat karena Muslim-lah yang telah mempelopori kemajuan ilmu pengetahuan di masa lalu dan semakin banyak ilmuwan Muslim yang juga mulai mempelopori kembali kemajuan bidang ilmu pengetahuan lewat temuan-temuannya di masa sekarang 2. Menguatnya keyakinan masyarakat Islam kepada Allah dengan membaca dan memahami isu-isu ilmu pengetahuan terbaru (ayat-ayat Kauniyah) lewat ayat-ayat Alqur’an dan Alhadist 3. Para ilmuwan Muslim beserta temuan-temuan dan atau prestasi-prestasinya semakin dikenal dan dipandang oleh masyarakat Islam sebagai figur yang dapat dijadikan contoh untuk mengikuti akhlaq keislaman dan prestasinya

39

Bentuk Kegiatan: Pencitraan Pasif

a. Adanya Media komunikasi dan informasi yang mudah diakses oleh semua orang -

Pengelolaan Website JRMN Pengelolaan website JRMN harus lebih masif kembali untuk mencapai targetan yang telah disepakati di Renstra. Pengelola website ini adalah Badan Pekerja secara lebih aktif. Website pada kepengurusan ini harus lebih banyak memberikan hal-hal yang dibutuhkan masyarakat –baik anggota JRMN maupun di luar JRMN. Website ini memuat profil JRMN, struktur kepengurusan JRMN, agenda-agenda kegiatan yang akan dilaksanakan, artikel yang memuat Sains dan Islam, profil ilmuwan Islam, info beasiswa dll. Arahannya akan lebih diperjelas kepada BP secara langsung dari PusKomNas nanti.

-

Pengelolaan Mailing List JRMN Mailist harus di-update minimal 1x/hari. Mengapa harus setiap hari? Aktivitas mailist lebih ramai diakses oleh para kader JRMN dan hampir setiap hari ada pesan yang masuk. Pengelola mailist adalah BP dan PusKomNas.

b. Pembuatan blog atau website pada masing2 PusKomWil (PJ: PusKomWil) Pembuatan blog atau website ini berfungsi untuk lebih memudahkan LDF-LDF tiap wilayah untuk mengakses info terbaru dari pusat, menjadi sarana komunikasi antara LDF dan PusKomWil serta penambahan media Islam untuk meramaikan dunia maya dengan informasi Islam (fungsinya tidak jauh beda dengan website JRMN pusat). Pencitraan Aktif a) Membuat Kegiatan Ilmiah Keislaman Bentuk kegiatan adalah pelaksanaan Seminar Ilmiah Nasional secara serentak yang diselenggarakan oleh tiap LDF yang tergabung dalam JRMN. Seminar ini akan menghadirkan tokoh ilmuwan Islam yang ada dalam list JRMN. Target waktu, dilaksanakan dua kali dalam satu periode kepengurusan, yaitu April 2010 dan April 2011. b) Menokohkan Figur Ilmuwan Islam Kegiatan penokohan figur ilmuwan Islam akan terlaksana secara langsung lewat buletin, mading, kegiatan ilmiah keislaman, artikel di website JRMN yang selalu terbarukan dan suplemen dari kader lewat milis.

40

Penanggung jawab: 1.

Koordinator dan Pengontrol Kegiatan: PusKomNas

2.

Pelaksana kegiatan: LDF, PusKomWil dan BP

2. Sains Terkait arahan kerja Syi’ar dan Opini “Sains” yang meliputi dua hal, yaitu isu-isu sains dan keislaman dan tokoh ilmuwan muslim kontemporer dapat diterjemahkan secara langsung lewat media yang ada pada masing-masing LDF. Kegiatan ini meliputi booming isu-isu sains yang ditera dalam kaca mata Islam kepada masyarakat. Tujuan: 1.

Menyiarkan temuan ilmu pengetahuan -baik yang terdahulu maupun yang terbaruyang dipelopori oleh ilmuwan Muslim untuk menyi’arkan kejayaan Islam masa lalu dan kemajuan Islam saat ini dalam peningkatan rasa kebanggaan umat Islam terhadap keislamannya

2.

Mendalami dan menerjemahkan isu-isu ilmu pengetahuan terbaru (ayat-ayat Kauniyah) lewat kabar dari langit (ayat-ayat Qauliyah) dalam penguatan aqidah

3.

Menokohkan para ilmuwan Muslim dan temuan-temuan (prestasi-prestasi) -nya dalam pencitraan Islam

Target: 1.

Kebanggaan dan optimisme ADK dan umat Islam -pada umumnya- terhadap keislamannya yang semakin meningkat karena Muslim-lah yang telah mempelopori kemajuan ilmu pengetahuan di masa lalu dan semakin banyak ilmuwan Muslim yang juga mulai mempelopori kembali kemajuan bidang ilmu pengetahuan lewat temuan-temuannya di masa sekarang



Menguatnya keyakinan ADK dan masyarakat Islam -pada umumnya- kepada Allah dengan membaca dan memahami isu-isu ilmu pengetahuan terbaru (ayat-ayat Kauniyah) lewat ayat-ayat Alqur’an dan Alhadist



Para ilmuwan Muslim beserta temuan-temuan dan atau prestasi-prestasinya semakin dikenal dan dipandang oleh ADK dan masyarakat Islam -pada umumnya- sebagai figur yang dapat dijadikan contoh untuk mengikuti akhlaq keislaman dan prestasinya

41

Bentuk Kegiatan: 1. Pemasifan fungsi website dengan up-date artikel Sains dan Islam Kontemporer dan show-up figur para ilmuwan Muslim beserta temuan-temuan dan atau prestasiprestasinya. Artikel diposting minimal 1x/bulan.*) 2. Sarana mailist untuk memberitahukan informasi yang baru (baik yang benar-benar terbaru atau kira-kira belum diketahui banyak orang) kepada anggota JRMN. Sifat: terbuka untuk seluruh anggota JRMN dan insidental. 3. Buletin Pengadaan satu halaman rubrik JRMN kepada Buletin Media LDF masing-masing untuk diisi dengan rubrik “Sains dan Islam”. Selain menjadi sarana pendentuman isu Sains dan Islam atau penokohan ilmuwan Muslim, rubrik ini sekaligus berfungsi dalam pencitraan aktif JRMN secara terus-menerus tiap bulan dalam mengenalkan JRMN itu sendiri. 4. Mading Pengadaan mading dapat berdiri sendiri atas nama JRMN atau diikutsertakan dalam mading LDF. Mading terbarukan setiap tiga bulan sekali. Isi dari mading setiap kali terbit meliputi tiga isi pokok, yaitu profil JRMN, isu Sains dan Islam, serta pengenalan tokoh ilmuwan Muslim. Penanggung jawab: 1.

Pemrogram tema isu yang diangkat: PUSKOMNAS

2.

Pelaksana kegiatan: LDF & BP

*) Pelaksana utama oleh BP, LDF secara aktif ikut posting tulisan atau artikel.

JARINGAN I. Internal  Mengokohkan Jaringan Internal. 1. Ada pertemuan fisik di tiap wilayah (Min 1x dalam 1 periode). 2. Ada komunikasi rutin disetiap level struktur (via hp, email, chatting). 3. Seluruh Anggota hadir pada acara Muktamar Nasional.  Pendataan LDF yang telah masuk dalam JRMN dan tim JRMN masing – masing LDF. Ada database pengurus JRMN yang diserahkan masing-masing

42

LDF ke PUSKOMWIL untuk selanjutnya ditransfer ke PUSKOMNAS (mencakup siapa saja dan tugas tiap personel).  Pendataan Perguruan Tinggi baik negeri maupun swasta yang diusahakan untuk masuk JRMN. 1. Tiap-tiap PUSKOMWIL mempunyai targetan universitas mana saja yang bisa dijadikan anggota baru JRMN. 2. Adanya pendekatan intrapersonal terhadap LDF target. 3. Semua Profil Anggota terdata.

II. Eksternal 

Membuka jaringan ke tokoh muslim scientist. 1. Me-list tokoh-tokoh yang akan disilaturahimi. 2. 50 % List tokoh sudah disilaturahimi pada akhir kepengurusan.  Mendata tokoh tokoh sains di daerahnya.  Melakukan pendekatan secara personal kepada para tokoh sains untuk membangun jaringan serta informasi aktual seputar sains dan perkembangannya.  Memberikn data tokoh – tokoh sains ke puskomnas.  Pembuatan blog/web pada masing-masing wilayah (PUSKOMWIL).  Membuka jaringan ke institusi.  Me-list institusi yang akan disilaturahimi.

III. Alumni  Membuat Konsep Forum Alumni Masing-masing PUSKOMWIL mempunyai data alumni JRMN di tiap LDF anggota JRMN (Minimal alumni PUSKOMWIL)  Data dan pemberdayaan forum alumni 1.

Adanya database alumni JRMN.

2.

Melibatkan alumni JRMN dalam pengelolaan JRMN.

3.

Adanya temu alumni.

43

PROSEDUR MENJADI ANGGOTA JARINGAN ROHIS MIPA NASIONAL

Sebagai sebuah lembaga yang terstruktur, JRMN memiliki beberapa prosedur, salah satunya adalah prosedur menjadi anggota JRMN. Prosedur ini dibuat agar memudahkan pendataan dan merapikan struktur. Persyaratan pendaftaran anggota JRMN (lampiran form pendaftaran) 1. Membuat email resmi lembaga sesuai format, Nama ldf.wilayah1.jrmn@... 2. Mengisi form pendaftaran dan persyaratan administrative yang di kirimkan ke puskomwil dengan judul email “pendaftaran anggota nama ldf” sebagai data base untuk selanjutnya di kirimkan ke puskomnas dengnan alamat email [email protected] Persaratan administrative ini berfungsi untuk memudahkan pelaksanaan renstra pembinaan berupa “klasifikasi ldf”

Persyaratan administratif: 1. Bagan struktur lembaga 2. Alur kaderisasi 3. Ad/art atau sejenisnya 4. Program kerja lembaga satu tahun kepengurusan 5. Sosialisasi dewan formatur atau sejenisnya

44

SYURO’ CHATTING JARINGAN ROHIS MIPA NASIONAL

Sulitnya mengadakan pertemuan/ syuro’ rutin antara puskomnas dengan anggota JRMN yang lain, memunculkan ide untuk memanfaatkan teknologi yang ada, yaitu syuro’ melalui chatting atau yang biasa disebut ‘syuting’. Ada dua macam syuro’ chatting yang dilakukan, yaitu: 1. Syuro’ chatting antara Puskomnas dengan Puskomwil 2. Syuro’ chatting antara Puskomwil dengan anggota JRMN di wilayah tersebut Prosedur dalam syuro’ chatting tidak jauh berbeda dengan syuro’ pada umumnya. Hanya ada beberapa tambahan yang membedakan syuro’ chatting dengan syuro’ biasanya, yaitu untuk syuro’ antara puskomnas dengan puskomwil, minimal dihadiri koordinator umum+tiga perwakilan divisi dari Puskomnas, tiga puskomwil dan dua BP. Syuro’ akan dimoderatori oleh koordinator umum dan jika anggota syuro’ tidak memenuhi quota yang telah ditentukan, maka syuro’ akan diundur.

ATURAN SYUTING Berikut ini adalah aturan syuting yang telah disepakati sekitar sejak bulan Januari 2010 dengan revisi yang semoga bisa menjadi perbaikan untuk kedepannya:

1.

Lamanya syuting maximal 2,5 jam atau dalam kondisi khusus bisa diperpanjang atau diperpendek sesuai dengan kesepakatan bersama

2.

Izin terlambat dilakukan sebelum syuting ke nomor yang diberikan untuk mendaftarkan diri menjadi peserta syuting

3. 4.

Peserta syuting online 10 menit sebelum jam syuting dimulai.

5.

Fokus kepada jalannya syuting (tidak dibarengi dengan melakukan hal-hal lain yang dapat mengganggu jalannya syuting, contohnya dengan browsing yang nantinya dapat membuat lama ketika peserta syuting diminta menjawab pesan oleh pimpinan syuting).

Tidak ada izin di tengah-tengah syuting, kecuali untuk keperluan mendesak (sakit, dll.). Jika sejak undangan dikirim dirasa di waktu syuting tidak akan dapat mengikuti secara penuh, silakan mencari perwakilan atau datang bersama-sama perwakilan, yang penting ketika yang bersangkutan izin di tengah, perwakilan tersebut sudah siap menggantikan (siap dengan materi syuting) sehingga materi pembahasan tidak ada yang miskom.

45

6.

Ketika syuting memasuki agenda inti (diberitahukan di undangan), diusahakan jangan menyela pimpinan syuting ketika belum dipersilakan, kecuali untuk izin atau untuk memberi usulan mengenai jalannya syuting.*

7.

Syuting bulanan hanya akan dilaksanakan dengan kuota minimal, 4 puskomwil + BP dan Puskomnas. Apabila ternyata yang bisa ikut kurang dari standar minimal ini maka syuting yang sudah direncanakan terpaksa dibatalkan. Hal ini dilakukan agar keputusan di syuting bisa dijadikan dasar kebijakan karena merupakan hasil keputusan bersama dari semua atau sebagian besar struktur JRMN. Oleh sebab itu kehadiran dan konfirmasi kehadiran mutlak dibutuhkan karena akan mempengaruhi jadi/tidaknya pelaksanaan syuting.*

*) aturan tambahan sebagai bentuk evaluasi dari pelaksanaan syuting beberapa bulan terakhir yang tidak efektif, yang salah satunya dikarenakan puskomwil yang tidak dapat hadir.

46

DATA KONTAK JRMN PERIODE KEPENGURUSAN 2009-2011

REKAPAN DATA BASE WILAYAH I [email protected] UNIVERSITAS ANDALAS PADANG PJ : ADRIAN SAPUTRA (085710812334) [email protected] Universitas 1. UNP

Nama

Jurusan / Prodi

Andrian Rahma

No. HP

Alamat Email

085274457727 081365513388

WILAYAH II UNIVERSITAS NEGERI LAMPUNG PJ : TRI JULIAN MUHAR (087899696326) [email protected] 1. UNSRI 2. BENGKULU WILAYAH III [email protected] ITB PJ : FANNI SUYUTI, FISIKA 2009 (08562577082) Fanni_suyuti 1. ITB 2. UI

Fanni Suyuti Swivano Agmal

3. UNPAD

Abdul Wahid

085223730326

4. UPI

Saepudin

081911197696

5. UNTIRTA

Saepudin

085920008522

6. IPB

Bowo

085697410785

7. UNJ

Marjuki

085718163229

8. UIN Syahid

Dilla

085691109341

47

Fisika / 2009 Fisika / 2008

08562577082 08997690050

swivanoagmal@y mail.com abdwahid_alhaze [email protected] quds.society@gm ail.com sae_math@yaho o.co.id bowo_ayyubi_an [email protected] dzulziar_mr@yah oo.com md_5m4fa@yaho o.co.id

WILAYAH IV [email protected] UNS PJ : NAKIF NURCHANDRA, FISIKA 2007 (085728076030) [email protected] 1. UNS [email protected] 2. UNDIP

Nakif Nurchandra

Fisika / 2007

085728076030

Risma W

081321886442

3. UNY

Ilyas Ramdani

085726073713

4. 5. 6. 7.

Amanah Sigit Ardi Isna

085641850131 085797001097 085292982951 085226194943

Cahya Dita

085227307350 085735147511

Mahmudi Indra

085649964489 085645015500

Ifa

085746658767

M. Asadulloh

081944859885

Ira

085233563235

UNNES UNSOED UII IKIP PGRI Semarang

8. UAD 9. UGM [email protected] WILAYAH V [email protected] UIN Malang PJ : M. ASADULLOH (081944859885) [email protected] 1. Universitas Brawijaya 2. Unair [email protected] 3. Unej [email protected] 4. UIN [email protected] jrmnwil5.wordpress.com 5. UM WILAYAH VI [email protected] UNIVERSITAS TANJUNGPURA PJ : INDRA MATEMATIKA 2008 (085750705825) [email protected] 1. UNTAN 2. Universitas Tanjungpura [email protected] 1. UNLAM 2. Universitas Mulawarman 3. Sidiq Tarakan

Indra

Matematika / 2008

Very

085750705825

085750183559 085752807976

48

[email protected] om coffeeholic_83@y ahoo.com ilyasramdani@ym ail.com

Mujahidah_isna @yahoo.co.id D_174.smile@ya hoo.co.id

indra_d0ank@ya hoo.co.id

WILAYAH VII UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO PJ : YUNI IKAYANTI YABUDI (081356389561) [email protected]

WILAYAH YANG DIPERTANYAKAN Wilayah 1 Wilayah 2 Wilayah 5

Wilayah 7

USYIAH, USU, Unimed Universitas Jambi, Bangka Belitung Universitas Udayana (Unud), IKIP Kediri, Institut Teknologi 10 November(ITS) , Universitas (Unesa), UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Universitas Jember, Universitas Mumahammadiyah Malang, Universitas Kanjuruhan Malang, Universitas Mataram, IKIP Mataram Universitas Negeri Gorontalo (UNG), Universitas Tadulako (Untad) Universitas Sam Ratulangi (Unstrat), Universitas Negeri Manado (Unima),UNIFAK, UIN ALAUDIN MAKASAR, UNHALU, Universitas HAIRUN TERNATE, Universitas Cendrawasih (Uncen), UNHAS

49


MUKTAMAR IV

Sesuai AD/ART JRMN dimana setiap 2 tahun sekali diadakan Muktamar Nasional JRMN, maka pada tahun 2011 diadakan Muktamar IV Jaringan Rohis MIPA Nasional. Tuan rumah untuk Muktamar IV ini adalah ROIS FMIPA Universitas Negeri Lampung (UNILA). Pelaksanaan Muktamar IV JRMN adalah pada tanggal 11-14 Agustus 2011 di GSG Islamic Center, Bandar Lampung. Pada Muktamar IV ini, terdapat perubahanperubahan pada JRMN, terutama struktur yuridis dari JRMN itu sendiri dimana pada Muktamar IV ini, JRMN menggunakan Tata Gerak Forum JRMN yang menggantikan AD/ART JRMN. Selain itu, dihasilkan juga Rencana Strategis Jaringan Rohis MIPA Nasional (Renstra JRMN) untuk periode kepengurusan 2011-2013. Pada Muktamar IV ini dihasilkan pula kesepakatan bahwa yang menjadi Puskomnas JRMN untuk periode 2011-2013 adalah Lembaga Dakwah Musholla ‘Izzatul Islam FMIPA Universitas Indonesia. Sedangkan yang Menjadi Badan Pekerja Nasional (BP Nasional) adalah SKI FMIPA Universitas Negeri Sebelas Maret.

ANGGOTA JARINGAN ROHIS MIPA NASIONAL



WILAYAH 1 (NAD, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau) 1. Universitas Negeri Andalas (Puskomwil 1) 2. Universitas Negeri Syiah Kuala 3. Universitas Negeri Riau 4. Universitas Negeri Medan 5. Universitas Sumatera Utara 6. Universitas Media Nusantara Al-Watsliyyah 7. Universitas Negeri Padang



WILAYAH 2 (Sumatera Selatan, Lampung, Jambi, Bengkulu, Bangka Belitung) 1. Universitas Negeri Lampung (Puskomwil 2) 2. Universitas Negeri Bengkulu 3. Universitas Sriwijaya 4. Universitas Negeri Jambi

51



WILAYAH 3 (Jawa Barat, Banten, DKI Jakarta) 1. Insitiut Pertanian Bogor (Puskomail 3) 2. Universitas Indonesia (Puskomnas) 3. Institut Teknologi Bandung 4. Universitas Pendidikan Indonesia 5. Universitas Negeri Jakarta 6. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah 7. Universitas Sultan Ageng Tirtayasa 8. Universitas Padjajaran



WILAYAH 4 1. Universitas Negeri Yogyakarta (Puskomwil 4) 2. Universitas Negeri Sebelas Maret (Badan Pekerja Nasional) 3. Universitas Gajah Mada 4. Universitas Islam Indonesia 5. Universitas Achmad Dahlan 6. Universitas Negeri Jenderal Soedirman 7. Universitas Diponegoro 8. Universitas Negeri Semarang



WILAYAH 5 1. Universitas Airlangga (Puskomwil 5) 2. Universitas Negeri Surabaya 3. Institut Teknologi Sepuluh November 4. Universitas Negeri Malang 5. Universitas Brawijaya 6. Universitas Islam Negeri Malang 7. Universitas Negeri Jember 8. Universitas Udayana 9. Universitas Negeri Mataram

52



WILAYAH 6 1. Universitas Tanjung Pura (Puskomwil 6) 2. Universitas Mulawarman 3. Universitas Lambung Mangkurat 4. Universitas Negeri Palangkaraya



WILAYAH 7 1. Universitas Negeri Gorontalo (Puskomwil 7) 2. Universitas Hasanudin 3. Universitas Pattimura 4. Universitas Sultan Khairun 5. Universitas Negeri Papua

53

RENCANA STRATEGIS JARINGAN ROHIS MIPA NASIONAL 2012-2014

Renstra

Arahan

Fokus Kerja

Internal

Jaringan

Strategi Pencapaian

2014

Pelaksana

Adanya jalur komunikasi yang baik di setiap level Jaringan, mengadakan pertemuan fisik secara Nasional

Terjalinnya hubungan yang baik diantara pengurus JRMN di setiap level jaringan

PUSKOMNAS, BP, dan LDF

Melakukan Ekspansi Pergerakan

Pendataan LDF MIPA yang belum tergabung dengan JRMN

Melakukan ekspansi pergerakan ke LDF yang belum tergabung JRMN

Ekspansi pergerakan semakin meluas

PUSKOMWIL

Membuka jaringan dengan tokoh/institusi sains

Pendataaan jaringan tokoh/institusi sains

Mengunjungi tokoh sains/institusi di setiap wilayah minimal 2 kali

Adanya kerjasama yang baik antara tokoh sains/institusi tersebut dengan JRMN

PUSKOMNAS , BP, dan PUSKOMWIL

Pendataan Alumni JRMN

Melibatkan alumni JRMN dalam pengelolaan JRMN

Adanya kerjasama yang baik antara alumni dan JRMN. Terutama untuk finansial.

LDF, PUSKOMWIL, dan PUSKOMNAS

Mengokohkan Jaringan Internal

Membangun Jaringan

Eksternal

2012 Pendataan dan pengarsipan pengurus dan LDF anggota JRMN yang rapi. Mengadakan pertemuan fisik antar LDF MIPA di setiap wilayah.

Parameter 2013

Memberdayakan Alumni

54

RENCANA STRATEGIS JARINGAN ROHIS MIPA NASIONAL 2012-2014 Penurunan Renstra JARINGAN dari PUSKOMNAS JRMN 2011/2013 Membangun Jaringan Tujuan: 1. Menjalin hubungan yang baik dengan sesama pengurus JRMN 2. Melakukan ekspansi pergerakan terhadap LDF MIPA yang belum tergabung dalam JRMN 3. Membangun jaringan dengan tokoh sains/institusi dan alumni untuk nantinya bekerja sama dengan JRMN dalam pengembangannya. Internal Mengokohkan Jaringan Internal Diawali dengan adanya perapihan data dari pengurus JRMN dan LDF anggota JRMN. Hal ini bertujuan agar SDM dalam JRMN menjadi jelas sehingga kita bisa mengetahui seberapa kuat kita dalam hal SDM. Kemudian dilanjutkan dengan silaturahim, pertemuan fisik antar LDF MIPA dalam satu wilayah, agar hubungan antar LDF tersebut terjalin dengan baik secara kultural. Pada tahun 2013 jalur komunikasi dapat terjalin rapi di setiap level jaringan, sehingga tidak adanya info yang tertinggal. Dan pada tahun ini pula akan dilaksanakannya pertemuan secara fisik Nasional. Dan pada tahun 2014, hubungan di setiap level jaringan menjadi lebih baik. Eksternal Melakukan Ekspansi Pergerakan sambil melakukan pendataan, sambil menentukan target ekspansi. Pada tahun 2012, kita melakukan silaturahim dengan LDF MIPA yang belum tergabung dalam JRMN. LDF ini merupakan target kita untuk direkrut. Pada tahun 2013 akan dilakukan ekspansi secara masid dimana LDF MIPA yang belum tergabung, dapat bergabung dan kemudian akan dibina oleh tim pembinaan dan kaderisasi JRMN. Membangun jaringan dengan tokoh sains/institusi Di Indonesia sendiri, banyak tokoh sains/institusi yang bisa diajak kerjasama untuk pegembangan JRMN. Oleh karena itu, pembangunan jaringan ini menjadi hal yang penting dalam perkembangan JRMN. Pada tahun 2012 akan mengadakan kunjungan minimal satu kali. Dan diharapkan setiap puskomwil dapat mengadakannya juga di wilayahnya. Pada tahun 2013 terjadi peningkatan, minimal dua kali kunjungan. Dan pada tahun 2014 terjalinlah kerjasama yang baik antara mereka dan kita dalam hal pengembangan JRMN. Memberdayakan Alumni Hal pertama yang harus dilakukan adalah menjalin silaturahim dengan alumni JRMN, mendata alumninya. Minimal 5 alumni telah dikunjugi di setiap LDF MIPA. Hal ini sangat penting, karena kita membutuhkan saran-pengalaman yang dimiliki oleh mereka, dan mereka pun bisa memberikan bantuan kepada kita dalam hal finansial. Sehingga alumni pun terberdaya untuk JRMN dan ada kerjasama yang baik.

55

RENCANA STRATEGIS JARINGAN ROHIS MIPA NASIONAL 2012-2014 Parameter Renstra

Arahan Fokus Kerja

Strategi Pencapaian Adanya tawaris pengurus lama kepada pengurus baru JRMN

Fase 1 Pensolidan:

Penjagaan dan Pembinaan (PP)

Adanya kegiatan bersama penyolidan tim di setiap PUSKOMWIL.

Pelaksana

2012

2013

2014

Terlaksananya Tawaris

Kontroling terhadap staff berjalan baik

Tawaris persiapan Talkshow JRMN di pengurusan selanjutnya

LDF,PUSKOMWIL

Fase perencanaan penyolidan tim

Eksekusi penyolidan tim

Kontroling Staff JRMN

PUSKOMWIL, PUSKOMNAS, BP

Ada karya ilmiah dari LDF

Kontroling dan pengumpulan Soft Copy untuk di buat di satu file dan disebarkan (jika memungkinkan dapat di buat buku)

kondisi

JRMN & SDM

FASE 2. Kontribusi

Meningkatkan Intensitas Menulis

Ada karya dari LDF

56

LDF

RENCANA STRATEGIS JARINGAN ROHIS MIPA NASIONAL 2012-2014 Penurunan Renstra Penjagaan dan Pembinaan dari PUSKOMNAS JRMN 2011/2013 JRMN dan SDM Tujuan: 1. Menjaga kesolidan LDF dan pengurus JRMN 2. Membina dan mengkader LDF dan pengurus JRMN 3. Memperkenalkan konsistensi JRMN di LDF 4. Meningkatkan Kemampuan berkontribusi pengurus LDF melalui menulis Fase Pensolidan Adanya tahapan perkenalan, team building dan kerjasama  Talkshow All About JRMN Memperkenalkan JRMN secara detail kepada semua pengurus di LDF masing-masing sangatlah penting karena merupakan bentuk eksistensi JRMN. Maka setiap LDF perlu melaksanakanTalkshow tersebut di Fakultasnya dengan bantuan pengelolaan dan teknis dari PUSKOMWIL dan arahan yang BP dan PUSKOMNAS. Pada tahun 2013, BP dan PUSKOMNAS menindaklanjuti pengawasan mengantisipasi staff yang “kabur-kaburan”.Pada tahun 2014 sudah terbentuk kader untuk melanjutkan amanah di JRMN, serta persiapan tawaris.  Team Building Untuk mensolidkan tim, perlu diadakannya team building di setiap PUSKOMWIL. Team building menjadi sarana pengenalan dan meningkatkan rasa kepemilikan terhadap JRMN. PUSKOMNAS dan BP dapat memberi arahan untuk konten team buiding. Pada tahun selanjutnya tinggal mengadakan kontrol jika ada pengurus yang bermasalah, dapat diberikan treatment tertentu.  Data base anggota JRMN. Setiap anggota JRMN harus mengisi lembar data online yang setiap bulannya di publish melalui bantuan bidang Syiar, sehingga di tahun berikutnya minimal sudah mengenal setiap anggota JRMN, Terkumpulnya semua data anggota JRMN dan dapat di publish. Pada tahun akhir kepengurusan dapat dibuat buku tahunan.

57

RENCANA STRATEGIS JARINGAN ROHIS MIPA NASIONAL 2012-2014 Fase Kontribusi Meningkatkan intensitas menulis Setiap pengurus LDF minimal 50% aktif menulis di media LDF.Selain itu, setiap kegiatan atau acara kajian yang di laksanakan LDF dapat dipublikasikan dan setelah selesai acara dibuat resumenya selanjutnya diakhir kepengurusan dapat dijadikan satu dalam bentuk file dan jika memungkinkan dapat dibuat buku. Fase Kaderisasi Agar penerus JRMN selanjutnya sudah lebih tahu mengenai selukbeluk JRMN, maka perluadanya tawaris pembekalan untuk generasi baru JRMN, Membuat penugasan proforsional terhadap staff setiap bidang di JRMN agar lebih mendalami bidang tersebut dengan pendampingan dari PUSKOMNAS, di tahun terakhir kepengurusan Persiapan pemilihan puskomnas baru dan strukturisasi, Tawaris setelah terbentuk struktur baru

58

RENCANA STRATEGIS JARINGAN ROHIS MIPA NASIONAL 2012-2014 Renstra

Syiar dan Opini

Arahan

Fokus Kerja

Strategi Pencapaian

Pasif

-Adanya Media Sosial JRMN yang mudah diakses oleh semua orang -Atribusisasi JRMN

Aktif

Membuat kegiatan kajian sains

JRMN dan Sains

Parameter 2012 -Pembuatan media sosial JRMN -marketisasi logo JRMN di publikasi LDF Adanya kegiatan LDF MIPA yang berbasis core competence

2013

Pelaksana

2014

-Media sosial JRMN berkembang -memboomingnya JRMN

Media sosial JRMN terkelola dengan baik

PUSKOMNAS dan BP

Peningkatan kegiatan LDF MIPA yang berbasis core competence

Kegiatan berbasis core competence menjadi karakter dari LDF MIPA

LDF

Penurunan Renstra SYIAR dan OPINI dari PUSKOMNAS JRMN 2011/2013 JRMN dan Sains Tujuan: 1. Mempublikasikan JRMN melalui media sosial 2. Mensyiarkan sains kepada publik. 3. Membangun identitas sains sebagai core competence dalam kegiatan LDF MIPA Syiar Pasif Adanya Media komunikasi dan informasi yang mudah diakses oleh semua orang  Website JRMN Website yang JRMN miliki menjadi ujung tombak bagi media sosial JRMN. Dari sana akan terpublikasikan JRMN dengan segala aktivitasnya dan menjadi media untuk menyebarkan isu sains yang nantinya akan membangun isu publik. Oleh karena itu butuh sistem pengelolaan yang baik dari pihak BP sebagai pelaksana dan PUSKOMNAS yang mengarahkan. Website ini harus update setiap harinya. Oleh karena itu, dibutuhkan bantuan dari setiap anggota JRMN untuk berkontribusi dalam tulisan di website ini. Pada tahun 2012, website ini dirapikan kembali. Mulai diperbaiki dan dirapikan data-datanya. Diupdate setiap harinya, sehingga pada tahun 2013, website ini bisa berkembang dan dikenal publik. Dan tahun 2014 website sudah terkelola dengan baik, artinya dari segi tampilan, posting dan mutu sudah baik. Dengan 100 pengunjung setiap harinya.  Facebook dan Twiter JRMN Ini adalah jejaring sosial yang paling efektif dan berkembang pada masa kini. Oleh karena itu, dengan bantuan facebook dan twitter kita bisa mempublikasikan website JRMN dan lebih dapat membangun isu sains. Selain itu, kita bisa menjalin hubungan dengan publik lebih luas melalui media ini. Akan diupdate setiap harinya. Sama seperti website, tahun 2012 adalah tahun dimana akun fb JRMN akan dirapikan kembali. Dan dibuat akun twitter JRMN. Gunanya adalah memasifkan publikasi dari website dan menyebarkan isu sains. Kemudian pada tahun 2013 akun ini sudah menjadi terkenal dan bermanfaat bagi banyak orang. 3000 friend di FB dan 1000 follower di twitter. Dan pada tahun 2014 dua media sosial tersebut terkelola dengan baik dan update.

59

RENCANA STRATEGIS JARINGAN ROHIS MIPA NASIONAL 2012-2014 Syiar Aktif Membuat Kegiatan Ilmiah Keislaman Diawali dengan pembuatan kegiatan keilmiahan di masing-masing LDF MIPA yang memang inilah yang menjadi core competence bagi mahasiswa MIPA. Sehingga nantinya setiap kegiatan LDF MIPA memiliki ciri khas dengan keilmiahannya. Membangun identitas dalam kegiatan LDF MIPA sebagai tempatnya Muslim Scientist.

60

Rancangan Agenda Bersama JRMN Karena Renstra JRMN selama ini jarang dijalankan secara maksimal karena terjadi banyak kendala dalam pelaksanaannya. Sehingga Puskomnas JRMN mengusulkan beberapa rancangan-rancangan agenda bersama JRMN yang tujuan utamanya adalah mengintegrasikan pelaksanaan beberapa amanah di Renstra serta memecahkan masalah-masalah LDFMIPA seNasional, terutama adalah masalah pendanaan. Berikut ini adalah beberapa agenda bersama yang direncanakan oleh Puskomnas JRMN Periode 2011-2013. Berikut ini merupakan rancangan agenda JRMN. 1. Try Out Nasioanl JRMN Masalah utama dari kebanyakan LDF itu sendiri adalah masalah keuangan dan kaderisasi. Selain itu juga kita perlu adanya suatu agenda besar bersama yang tujuannya selain memperkuat eksistensi JRMN juga malakukan agenda bersama yang sesuai core competence dan juga menguntungkan. Oleh karena itu, tercetuslah ide untuk membuat try out besar seNasional yang diadakan oleh JRMN. Pada dasarnya konsep try out ini sangat mudah, karena acara utama try out ini adalah mengerjakan soal-soal Try Out Ujian Masuk Perguruan Tinggi secara bersamaan seNasional. Untuk konten tambahan lainnya diserahkan kepada masing-masing LDF atau masing-masing kota penyelenggara tergantung pada keuangan. SDM yang digunakan pun terbilang cukup sedikit, karena kita dapat mengambil SDM dari mahasiswa atau masyarakat sekitar dengan profit sharing sesuai kesepakatan. Selain itu, untuk marketing tiket, kita dapat menyerahkannya pada orang lain dengan upah Rp. 5000 per tiket (asumsi harga tiket Rp. 25.000 dan kita jual Rp. 30.000). Sehingga dengan asumsi itu, apabila berhasil menjual 100 tiket, maka penjual tiket akan mendapatkan uang bersih sebesar Rp. 500.000. Sehingga kita tidak kesulitan mencari tenaga marketing, karena menjual tiket try out kita pun sudah cukup menggiurkan. Untuk masalah pasar, Insya Allah peminatnya banyak, terutama siswa-siswi SMA yang ingin masuk PTN. Hal ini dikarenakan konsep penilaian kita yang se-Nasional, sehingga dapat dikatakan Try Out kita adalah SBMPTN Mini se-Nasional. Untuk pembagian keuntungan sendiri adalah 25% untuk JRMN dan 75% untuk LDF pelaksana Try Out di kota masing-masing. Keuntungan Try Out yang diserahkan ke JRMN pun nantinya akan disalurkan untuk Pembangunan LDFMIPA yang tertinggal.

61

2. Penjaminan Mutu Akademik Sebagai aktivis dakwah, terkadang kita sering keteteran dengan masalah akademik dari aktivis dakwah itu sendiri. Oleh karena itu perlu adanya suatu Penjaminan Mutu Akademik bagi ADK MIPA se-Nasional. Pola yang saya tawarkan adalah seperti berikut. a. Membuat pembahasan soal fisika dasar seperti dari buku Tipler yang kemudian dijual di web JRMN. Sehingga bisa menjadi sumber pendanaan JRMN. b. Membuat pembahasan soal kalkulus seperti dari buku Purcell yang kemudian dijual di web JRMN. c. Membuat diktat JRMN yang disusun secara nasional. Sumbernya bisa dari diktat dosen yang diubah sedemikian rupa dan catatan-catatan ADK. Kemudian dijual kembali diweb JRMN. d. Tutorial LDF yang kemudian direkam dan dipublish di web atau di youtube. e. dll Untuk pelaksanaan point a dan b tidak dibebankan kepada setiap LDF, namun dibagi-bagi antar LDF. Misalkan untuk poin a, pada bab 1 yang membuat pembahasan adalah anak ITB , sedangkan pada bab 2 yang membuat pembahasan itu anak UGM, demikian seterusnya. Untuk system pembayaran, akan dibicarakan lebih lanjut saat syuro JRMN yang jelas pastinya akan menguntungkan LDF. 3. Humanity Cup (Optional) Telah kita ketahui bersama, bahwa pada Renstra JRMN itu sendiri dikatakan bahwa salah satu Renstranya adalah mengadakan pertemuan fisik antar LDF MIPA di setiap wilayah. Namun, hal itu sangatlah sulit terlaksana karena kendala masalah keuangan dan kurangnya waktu. Oleh karena itu, tercetuslah untuk membuat Humanity Cup itu sendiri. Tujuannya adalah untuk silaturahmi LDF dan juga dari segi pendanaan LDF. Humanity Cup itu sendiri merupakan komptisi futsal atau street soccer se-Nasional. Pada dasarnya acara ini dibuka untuk umum. Lalu dimana silaturahmninya? Silaturahminya adalah terletatak pada jalannya kompetisi ini sendiri yang dilakukan ditiap LDF lanjut ke tingkat wilayah dan ketingkat Nasional. Pada tahap LDF, diharuskan ada pengawas dari wilayah yang mengawasi jalannya pertandingan. Pada saat jadi pengawas pertandingan itulah letak silaturahminya. Selain jadi pengawas pertandingan, juga bisa silaturahmi. Jalannya kompetisi ini adalah kompetisi ini diadakan di 27 provinsi di Indonesia. Kompetisi ini dimulai dari tingkat seleksi dimasing-masing provisi. Kemudian dari masing-masing provinsi didapat 1 perwakilan yang akan mewakili pertandingan ditingkat wilayah. Dalam kompetisi ini Indonesia dibagi menjadi 7 wilayah yang pembagian sesuai dengan pembagian wilayah JRMN. Kemudian juara dari masing-masing wilayah akan diadu ditingkat nasional yang rencananya akan diadakan di Jakarta. Dalam kompetisi ini, tim tuan rumah minimal

62

telah mencapai babak perempat final (tergantung jumlah peserta yang mendaftar). Sistem pendaftarannya bisa pendaftaran tim ataupun perorangan. Untuk perorangan nanti akan dibentuk tim sesuai dengan urutan jumlah pendaftar individu. Satu tim terdiri dari 8 orang (5 pemain inti dan 3 pemain cadangan). Soal pendanaan dari acara ini Insya Allah masih memiliki peluang untuk didanai, karena pada dasarnya sponsor itu akan tertarik ke acara hiburan dibandingkan dengan acara edukasi. Selain itu, futsal atau sepak bola merupakan olahraga yang paling diminati di Indonesia. Sehingga saya rasa dengan acara ini yang kemudian kita kemas dengan sedemikian rupa, maka akan dapat menarik sponsor yang banyak pula. Apabila acara ini telah selesai dan memiliki keuntungan maka keuntungannya dapat kita gunakan seperti berikut. a. Membantu keuangan LDF itu sendiri. b. Membantu keuangan JRMN. c. Fundraising Palestine (optional) d. Fundraising untuk daerah-daerah bencana alam. e. dll Keuntungan lain dari mengadakan kometisi ini adalah tidak begitu menyedot masa LDF. Karena kurang lebih secara teknis hanya membutuhkan 3 wasit dan 7 orang dibagian administrasi. Untuk lebih jelasnya dari saya sudah berusaha membuat matriksnya yang di masukkan kedalam paket file ini. Pembaca hanya tinggal mengubah-ubah jumlah peserta, dll.

4. Website JRMN Website JRMN merupakan salah satu media promosi JRMN keseluruh masyarakat Indonesia. Saat ini, website JRMN itu sendiri sudah ada dengan alamat www.jrmn.org. namun, pada web ini sendiri isinya masih kosong. Sehingga perlu diisi dengan artikel-artikel. Oleh karena itu, perlu adanya suatu keaktifan dari masing-masing LDF untuk membantu mengisi web tersebut. Untuk LDF, saya berikan beberapa opsi untuk menigisi web tersebut. a. Agenda LDF selama satu semester atau satu tahun beserta deskripsi singkatnya. b. Agenda JRMN c. Poster agenda LDF yang sifatnya wilayah atau nasional misalnya FIM IPB. d. Artikel-artikel berupa jurnal, essay atau artikel dengan format lain yang dibuat oleh ADK MIPA se-Nasional (optional). e. Barang dagangan yang menarik dar LDF dan JRMN (optional). f. Hasil riset muslim scientist g. Journal muslim scientist, dan Profil muslim scientist yang bisa ditokohkan dari kampus masing-masing h. dll.

63

Dengan adanya web ini diharapkan selain bisa membantu mempromosikan JRMN itu sendiri ke publik, tapi juga bisa memberikan informasi mengenai kegiatan LDF itu sendiri. Hal ini bertujuan untuk mengurangi stigma negatif tentang rohis oleh sebagian kalangan di negeri ini.

5. JRMN Grand Prix JRMN Grand Prix merupakan suatu agenda yang dibuat oleh Puskomnas JRMN yang bertujuan untuk meningkatkan skill dari masing-masing LDF. Konseo acara ini adalah seperti lomba yang diadakan setiap seminggu sekali atau dua minggu sekali. Lomba-lomba yang kiranya akan dilombakan adalah seperti berikut. 1. Poster syiar terbaik 2. Desain jaket JRMN 3. Video tim JRMN di LDFnya masing-masing 4. Lomba video profile LDF 5. Lomba syiar terbanyak (banyak-banyakan yang hadir diacara kajian masing-masing LDF) 6. Lomba desain Pembinaan terbaik. 7. Lomba desain kaos yang bertuliskan ayat-ayat qauniyah atau yang berkaitan dengan dengan sains Islam. 8. dll Aturan dari masing-masing lomba menyusul dan apa-apa saja yang akan diperlombakan diputuskan melalui syuting. Untuk lombanya itu sendiri dikenakan biaya pendaftaran dimana uang pendaftaran tersebut digunakan untuk 1. 90 % untuk hadiah 2. 10 % masuk ke kas JRMN Pembagian tersebut masih bisa din ego sesuai dengan keputusan hasil syuro chatting. 6. Sistem Marketing Bersama JRMN Apabila ada LDFMIPA yang memiliki barang dagangan atau produk-produk yang bisa dijual, maka produk tersebut bisa dipasarkan melalui forum ini dimana LDFMIPA yang lain membantu mempromosikan barang-barang dagangan dari LDFMIPA. Namun disitu ada pembagian profit sharing, kalau saya usulkan sekitar 65% untuk LDF yang memiliki barang dagangan, 25% untuk LDF yang membantu menjual atau sebagai marketing dari produk tersebut dan 10% untuk JRMN dimana uang ini digunakan untuk membantu LDF lain yang sekiranya kurang mampu dalam pendanaan. Sehingga diharapkan adanya rasa tafakul dan ta’awun dari masing-masing LDF anggota JRMN.

64

7. Proposal Kerjasama dengan Instansi Proposal kerjasama disini adalah maksudnya proposal kerjasama JRMN dengan instansiinstansi seperti BATAN, LIPI, Nurul Fikri, dll. Tujuannya adalah untuk mendapatkan sumber pendanaan lain dari instansi tersebut terhadap JRMN yang nantinya dipakai untuk pengembangan LDFMIPA Anggota JRMN. Namun, timbal balik yang kita tawarkan keinstansi tersebut adalah misalnya kita membantu mereka mempersiapkan jika ada eventevent yang mereka adakan. Namun untuk sampai kesini perlu adanya test case kepada kita, bagaimana kemampuan dan kesolidan kita dalam mengelola suatu event, agar instansi tersebut percaya terhadap kemampuan kita.

Namun dalam perjalanannya, cukup sulit untuk berdiskusi dengan LDF mengenai pelaksanaan dari agenda - agenda tersebut. Hal tersebut dikarenakan sulitnya berkomunikasi. Sehingga diharapkan pada Muskernas V JRMN di Universitas Tanjung Pura dapat membahas agenda bersama JRMN ini yang tujuannya adalah untuk kesejahteraan dan kemajuan LDFMIPA se-Nasional.

65

Daftar Kontak JRMN

Puskomnas dan BP No.

Nama

Universitas

No. Handphone

1 Miftahussurur Hamidi Putra

Universitas Indonesia

081808585947

2 Haryanto


08819490682

3 Yoga Julian Prasutyo


08990847171

4 Muhammad Riyanto


083876233375

5 Gerry Resmi Liyana


085723317349

6 Asaduddin As-Zanky


087850245601

7 Risniatin Maya Andini


087865870975

8 Dela Pradita Kusmawati


089637705263

9 Esti Riani


089623007667

10 Dhimas Sandhiatma

Universitas Negeri Sebelas Maret

085222217751

11 Nofi Tri Juni Awanti


085725206753

12 Faisal Dharma Adhinata


085647569192

Wilayah 1 No.

Nama

Universitas

No. Handphone

1 Muhammad S. Ridho

Universitas Andalas

08975104047

2 Rifki

Universitas Negeri Syiah Kuala

085260957495

3 Sri Wahyuni

Universitas Negeri Syiah Kuala

085362531742

4 Ardi Ardiansyah

Universitas Sumatera Utara

085762402421

5 Ibnu Hafidz

Universitas Negeri Medan

081973042773

6 Dadhe Riawan

Universitas Negeri Riau

085715100165

7 Akum Situmorang

Universitas Multimedia Nusantara

082366252455

8 Muhammad Shadri

Universitas Andalas

085365061012

9 Istiqamah

Universitas Andalas

085365217500

Universitas Negeri Padang

085761930617

10 Rahmat Hidayat

66

Wilayah 2 No. Nama

Universitas

No. Handphone

1 Wahyudi Pangestu

Universitas Negeri Lampung

08976158271

2 Achmad Triyadi

Universitas Negeri Lampung

085710910720

3 M. Fajar Shoddiq

Universitas Negeri Bengkulu

085758396595

4 Ahmadi

Universitas Negeri Jambi

089685646215

5 Kaspar Ma'aruf

Universitas Sriwijaya

089632869809

6 Aju Deska

Universitas Negeri Bengkulu

085664996213

Wilayah 3 No.

Nama

Universitas

No. Handphone

1 Achmad Prayogi


085780186579

2 Nur'aini Rahmawati


08999122163

3 Nurhidayat Syahron

Institut Pertanian Bogor

081563600075

4 Rosikhuna Fikri

Institut Teknologi Bandung

089655907547

5 Muhammad Luthfi

Universitas Padjajaran

085724477864

6 Ronny

Universitas Negeri Jakarta

08567323519

7 Fachruddin

Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

08970023732

8 Abdillah Ahsan

UIN Syarif Hidayatullah

089630073646

Wilayah 4 No

Nama

Universitas

No. Handphone

1 Choirul Rachmanullah

Univesitas Gadjah Mada

085788722993

2 Rama

Univesitas Jenderal Soedirman

08988226519

3 Ahmad Syauqy

Universitas Negeri Semarang

08976454722

4 Abdil Mursyid

Universitas Islam Indonesia

081936019778

5 Ade Narsa

Universitas Negeri Yogyakarta

085795669282

6 Riza Alamsyah

Universitas Diponegoro

085716997019

7 Sata

Universitas Ahmad Dahlan

087839003525

8 Aji

Universitas Jenderal Soedirman

085715050645

67

Wilayah 5 No

Nama

Universitas

No. Handphone

1 Feri Amiru Hideyori

Universitas Airlangga

085655655760

2 Raih Rizky Mega F.

Universitas Airlangga

085730752569

3 Imroatus Sholihah

UniversitaS Negeri Jember

085749392880

4 Agus

Universitas Negeri Jember

085655974273

5 Kamal


08980435017

6 Juartini


085693710229

7 Ainul Maghfirah


085655944791

8 Ricky Maex Roly Sindsister

Universitas Udayana

085646383949

9 Mikho Imam

Universitas Brawijaya

085707576694

10 Iwan

Universitas Negeri Malang

085649760234

11 Assadullah

UIN Malang

081944859885

12 Muhammad Baihaqi

Universitas Negeri Surabaya

08563255363

13 Husnu Abadi

Universitas Negeri Mataram

081917734256

Wilayah 6 No

Nama

Universitas

No. Handphone

1 Joko

Universitas Tanjung Pura

085650858430

2 Arif


085247672424

3 Muhammad Syazali


085393987018

4 Muhammad Shaufi

Universitas Lambung Mangkurat

087814278829

5 Muammar Rahman

Universitas Negeri Palangkaraya

085828452386

Wilayah 7 No

Nama

Universitas

No. Handphone

1 Sri Koem

Universitas Negeri Gorontalo

085340111335

2 Fawzy Al-Khawarizmi

Universitas Hasanuddin

085255278993

3 Nurul Hikmah

Universitas Hasanuddin

082187175882

4 Muhammad Yasim Tarani

Universitas Sultan Khairun

085796995659

5 Dedi

Universitas Negeri Papua

085254188355

6 Murdani Husein

Universitas Pattimura

085796729159

7 Israma Rumbia

Universitas Pattimura

085319715918

68

LOGBOOK JARINGAN ROHIS MIPA NASIONAL (JRMN)

Recommend Documents