POiioK-POIiCii PEF"EIICA]{AA};PEX:]A}iGU}IAIi DAERAi'i
:
oleh (iiarc
Ban-"uan
t,.a.
sal-iin
Pembangr-rnan Daerah
I
i i; .:.
t-
|
' ,,..jr-,,,
Ji/li c 3
CIv*
D.qnnanac
\
PENGANTAR
Uraian
ini
Pokok-Pokok Batuan
Kelima
Tahunan, berisikan
Demikian, vs.
atas
Perencanaan
Pembangunan
Rencana
naear*a lJvrer
terdj-ri
5 bagian.
Bagian
Pembangunan Daerah,
Daerah, Bagian
Bagian
Keempat
Ketiga
merupakan
Fertama
Bagian adalah
merupakan
Kedua berupa Penyusunan
Bagan-ba€drr,
Bagian
Ringkasan.
mudah-mudahan
uraian
ini
dapat
membantu
para
DAFTAR ISI
BAGIAN
I
POKOK-POKOK PERENCANAAN PEI'IBANGUNANDAERAH.
1 . 1 . Pa*uokan
Dal-am
Pelahsanaan
Pemerintahan
dan
F r e v .m . ^ vh s re r 5 n c l r snr .a n .
BAGIAN
BAGIAN
Fembangunan Daerah.
1,2.
Pengertian
1.3.
Unsur-unsur
L,4.
Sasaran
Pembangunan Daerah.
1.5.
Masalah
yang dihadapi.
1.6.
Tinggal
Landas.
Pembangunan Daerah.
1,7 . Kebijaksanaan
dan Langkah-Iangkah.
1.8.
Kebijaksanaan
Pembangunan Daerah
II.
B A N T U A N P E M B A N G U N A ND A E R A H .
2.L
Latar
2.2.
Tujuan
Umum Bantuan
Pembangunan Daerah.
2,3,
Macam-macam Bantuan
Pembangunan Daerah.
dalam Repelita
V.
Belakang.
2.4 . Pokok-pokok
Pengarahan
2.5.
Hasil-hasiI
Bantuan
III.
P E N Y U S U N A NR E N C A N A T A H U N A N
3.1.
Amanat Undang-undang
3,2.
Siklus
Pelaksanaan
Bantuan
Pembangunan Daerah.
Pembangunan Daerah.
Dasar
APBN.
i945.
BAGIAN
3.3.
Penyusunan
3.4.
Pembahasan RAPBN di
3. 5.
Undang-undang
3.6.
Sistim
3.7,
Laporan
3.8.
Pengawasan ol-eh Badan Pemeriksa
IV.
BAGAi\I-BAGAN
rt,t
Sistim
.1.
RAPBN. DPR-RI.
APBN.
Penyaluran
Biaya
APtsN.
Tahunan.
Pereneanaan
Keuangan.
Pembangunan di
= ,2.
Mekanisme .Penyusunan Repelita.
A = .3.
Mekanisme Penyusunan
+ .4.
Struktur
+ .5.
Bagan AIir
n .6. =
Mekanisme Pen.vusunan Dokumen APBN.
-t^
q
Struktur
/l a
B. Materi
A =
Pembiayaan
BAGIAN
Rencana Tahunan. Pembangunan Daerah.
i'lehanisme Kerja
Pemerintah-DPR-BPK.
Dokumen Rencana. Struktur
Struktur
A 1n =
Indonesia.
Struktur Tingkat
Dokumen.
Organisasi Organisasi
Pemda II. dan Mekanisme Kerja
Bappeda
If
RINGKASAN
Uraian llateri Dati II.
2
Perbandingan Kalender
GBHN, PoIa APBN -
Kerja.
Dasar
APBD I
-
Dati
APBD If
I
PoIa
Dasar
BAGIAN
I
POKOK_POKOK PERENCANAAN PEMBANGUNANDAERAH.
dalarn pelaksanaan Patokan-patokan Pembangunan dalam UUD 1945.
1.1.
a,
4 Pembukaan :
Alinea (1)
segenap Melindungi darah Indonesia;
(2)
Memajukan kesejahteraan
umum;
(3)
Mencerdaskan
kehidupan
bangsa;
Bangsa
Indonesia
( 4 ) Ikut ketertiban melaksanakan keinerdekaan' perdamaian abadi b.
Pasal
1
c.
Pasal
18
| ,2.
a,
dan
Pemerintahan
:
Indonesia
tumpah
seluruh
dan
yang berdasarkan dunia sosial. dan keadilan
kesatuan.
negara
pembagian : Ada Daerah.
wilayah
dan
Pemerintahan
Pengertian.
Arti
Kegiatan Daerah,
baik
Tingkat
II
Sempit. pembangunan
ol-eh Pemda Tingkat 11243 Kabupaten oleh
d.il-aksanakan Desa/Kelurahan
yang
) .
dan
Pemerintah
oleh
dilaksanakan I
(27 Dati 55
I)
Pemerintah
maupun oleh
Kotamadya) Desa,/Kelurahan
serta
Pemda yang ( 67.033
b.
Arti
Luas.
Pembangunan di
dilaksanakan ada
d.i Daerah
Daerah
adalah
Keseluruhan
Daerah.
sebagai
Pembangunan
upaya
untuk
kegiatan
pencapaian
Nasional
yang
pembangunan
yang
sasaran
d.i
nasional
Daerah.
1.3.
a. (t/
Unsur-unsur
pembangunan yang
Kegiatan
Femerintah
Pembangunan Daerah
Pusat,
sebagai
{2\ Pemerj-n-uah Daerah Tingkat Desa sebagai pembantuan ;
Pemerintah tugas-tugas
h
tt,
I<-ooi
qn
af
(2) Badan Usaha rni l ik Kegiatan
pelaksanaarr
azas
oleh
Pemerintah
dekonsentrasi
Daerah Tingkat I, Pemerintah rrelaksanaan azas desentralisasi
pembangunan yang dilaksanakan
Badan Usaha milik
c.
dilaksanakan
oleh
:
; II
dan dan
badan usaha
:
Negara; Daerah .
Masyarakat. (PMA);
( 1)
Penanaman l'lodal Asing
(2)
Penanaman Modal Dalam Negeri
(PMDfi);
( 3 ) Koperasi; ( 4 ) Perorangan/infornal Catatan
:
pereneanaan wewenang Azas Dekonsentrasi, . ( 1 ). Dalam pusat yang pelaksanaan pemerintah ada pada aparatur yaitu di daerah, Kanwil dan l(andep. (2)
dan ada
perencanaan dan welienang Dalam Azas Desentralisasi, yaitu pada pelaksanaan Daerah Dinas ada Pemerintah Tingkat I dan Dinas Tingkat II.
--*.*-..=''?s.'
(3)
wewenangi perencanaan pada ada Dalaro Azas Pembantuan, p u s a t p e l a k s a n aan aparatur tingkat sedangkan wewenang p a d a p e m e r i n t a h ada aparatur daerah.
L4,
a.
Sasaran Pembangunan Haluan Negara.
Sasaran
(2)
Prioritas
b. (1)
sektor
Sasaran
antar
regional
dengan potensi.
yang
dan
memelihara
dan
Hidup
kemampuan
sumber-sumber
berkelanjutan
1.5.
Lingkungan
yang
(sustainable
swadaya
keuangan
( 5 ) Memperhatikan daer''ah-daerah daerah kepulauan terpencil, minus.
Kesadaran
daerah.
kesenjangan
antar
bertanggungjawab;
Mengembangkan sumber-sumber
Sasaran
atau
disparity
( 3 ) Mengembangkan partisipasi
c.
Besar
:
12) Mengembangkan otonomi
(4)
Garis-garis.
sek+-or;
disesuaikan
Regional
Menghilangkan Daerah;
dalam
:
Sektoral
( 1 ) Ad.anya keterpaduan
Daerah
masyarakat; d.aerah;
yang masih relatif daerah perbatasan
tertinggal, dan daerah
: penduduk
ada,
dalam
untuk rangka
memanfaatkan
dan
pembangunan
yang
potensi ekonomj-,
baik dan
development)
Masalah-masalah.
( 1 ) Ad.anya keaneka ragaman penduduk, alam maupun sosial budaya.
antar Daerah dalam hal perkembangan tingkat
---n4t
,,F
.; 3
(2)
prakarsa Hanpir secara keseluruhan kemampuan koordinasi, partisipasi Pemerintah Daerah roasih terbatas, : karena a. b.
Keterbatasarr Keterbatasan pembangunan; Keterbatasan
c.
untuk memperoleh sumber-sumber pendapatan; kemampuan pelaksanaan aparatur dalam kewenanEian untuk
(3) Belum terbinanya
iklinr dan partisipasi
prakarsa /.4\
Pendapatan
sebagian
pengambilan
besar
memadainya kondisi hidup dan berusaha.
(7 ) Belum serasinya roedesaan.
1.6.
yang
pengertian
tinggal yang
berkesinambungan
pada
tujuan
pembangunannya,
yang
maju,
adiI,
Pancasila
a.
Dilihat
makmur
dan Undang-undang
Ciri-ciri
Tinggal
dari
masih
perkotaan
b.
segi
Landas
alihirnya yaitu dan
adalah
akan suatu
lestari
Dasar
-
segi
d.an
proses
suatu
membawa Bangsa negara dan
Politik
Indonesia masyarakat
dan
tetap
panjang
berdasarkan
1945.
Landas. fdeologis
:
Kehidupan keagamaan dan kepercayaan Esa yang makin mantap dan serasi.
Dari
untuk
perkotaan
antara
masyarakat Mental dan spiiitual Indonesia semakin pengamalan Pancasila yang penghayatan oleh dan mendalam dan mengakar dalam kehidupan sehari-hari. -
rendah.
landas.
Tinggal
Pokok
l-ingkungan
balik
tinrbal
perturnbuhan
da-wa yang melampaui batas, sumbr-sumber pembangunan.
sebagian
hubungan
pedesaan
masyarakat
ge jala pemanfaatan sumber sehingga membahayakan kelestarian
dapat
keputusan.
yang mendoronEi percepatan masyarakat.
(5) Adanya (6) Belum
dan
terhadap
diwarnai meresap,
Tuhan Yang Maha
:
Setiap wargla negara telah sadar politik, mengetahui hak kewajibannya sebagai warga negara yang bertanggungjawab.
dan
Deli
-
Seoi
trl-:onoini:
Teldapat 'i -.1 !llUUJ
" - + - iL l
strul-ltur \:4ncf
r
-vGr15
P f uarr an r ou n! ]du ac n _ ya G |IIC L a
.Y dLtZ
n L Lr ,J -uav tua La
yang
ekonomi
L-rr=f
ru iuar rn- o q ral n
r lf u
nank:n-if
n
i fu urr rr nJ G l il aS n o '
seimbang
antara
n a r ' 1 - Ua 6nl li a A I l e n
aiend
f! 4 -1i 1n5d€o i
arthrrn
JaLLS
PgI
bidang tuaa nr 1o5 c. 5t qr rr th.
diqarfqi
-
nenhpo'ien
t
peranan sel.iior industri sebegai penggerak utailia lleningkatnya (i ) sumbangann,va tez'naCap : dii-iha*" dari la.ju pembangllnan, ( i i i ) ( i i ) pen.y-erapan tenag;a keria; penciptaan nifai tambah; sektor, peningkatan terutama dengan sektcr keterpaduan antar rnakin per-Lanian, antar kegi-atan dan antar i;ila:rah sehingga 'L-nt-nhnvn i ! v r ! v r r r r J
rl
Dari
Segi
Tingkat
ncreL-nnonian
L-et.ahnnan
s
Pemanfaa'"an
kesehatan
Sr-rnber Daya
}lanusia:
dan kecerdasan dan luas
akt.if
Pariisipasi
naSional.
oleh
rakJ-at
..;ang
rafi.vat Cj-
r i *r-. vr::5C!
j
. t
1-^-1-^a^.3 ua5aI usl
1--il--.^ uauailE
namhanorrn2n'
Dari -
Segi
-
alan
sunber
Pemanfaatan ]u- c^ l- ' - ^w d w 6 > a l r
i-noL-a J aLL=La
nqn irno IJa\1.) arr5
-vang
ras i onai ,
^f ur
'f i ^: r r5f
^-cIl
.J^'. udrl
.
Kelembagaan:
i,i ekononi, liakin ef f ektifnya lembaga-lembaga biCang politik, budaya dan pertahanan hukumr sosial keamanan di tuntutan fungsin-u*a dan makin peka terhadap dalam menjalankan nomlrrho'rrnan
Dari -
g.
SeSi
Soaial
Budaya:
y-ang penuh nas-varaka t membuda:-a L;ehidupan dan UUD dan keseraslan sesuar Cen-gan Pancasila keseir'rbangan dalam sehingga betul-betuI telah nen.jadi keprib'adian 19+5, mewujudkan wairasan kebangsaan. Telah
Segi
Pertahanan
Keamanan.
-
Wawasan semesta
pertahanan dengan inti
keamanan kekuatan
-
ABRI telah baiknya.
Dari
mampu
di-dasarkan pad.a ABRL
mengarahkan
atas
dwifung'si
kekuatan
dengan
rakyat
sebaik-
7.i , Kebi.jaksanaan
dan Langkah
sesuai potensi daerah seop'uinal mungl'in Pendayagunaan a, k ar*'asan terbinan-u*a untuk mendukung karakteristikn-u-a dengan D aerah perkembangan arah masing-masing sehingga Nusantara, y a n g terbinanya ad.alah ingin Cieapai Sasaran ber.variasi. dan budaya, sosial Ind.onesia sebagai kesatuan ekonomi, Pctitik perlu adanya saling ke'ue1'gantungan antar itu Untuk hankam. yang perlr-t d.itempuh adalah : Langkah-langkah daerah. (1)
\L)
(3)
+^hdd'n.rier--nh Lalr.ISSLrlIs;JQwau
qc]^^<j^* --JaBl-ar,Il
rD aen, r: j; a r!q h a n
t at.aruan:l sehingga
sistim transpcrtasi Can udara ) .
Penyusunan ( darat, laut
Dotensi
(4)
struktur wiiayah
Terbentuknya fungsionalisasi antar wilayah.
IIas i onal tercipta
r'idSIUIldI
a rl -! :eei -n,n4rul 4
aL4-
1"-etcroanflrno'F7I
i'
-^-^ .J^ rrr€llldLtd
aiig
n^^*^L Da=LdIi
^^-.-^-: -=Judi
untuh
mengeinbangkan
.l -
.f^*i^* uUlISclr
daerah.
Pemerintah fnvestasi potensi daerah.
Daerah
diarahkan
sumber Ca.-ta yang .
( 5 ) Dalam pemanf aatan diusahakan batas tertentu prinsip keunggulan komparatif ada berdasarkan
b.
.]^-a^* uE:l-<4lr
lleningkatkan
kemampuan Pemerin'uah Daerah
baik
keuangan
dapat adalah agar Peraerintah Daerah Sasarannya maupun aparatur. dengan sebaii-;-baiknr-a, pemerintahan dan pembangunan mengelola Daerah ketergantungan Peinerin*"ah sehingga keuangan bidang d.alam yang perlu : di-uempuh adalah Langkah-langkah diperkecil. dapat
( 1 ) Memantapkan pen;vsmptrnaan (2\
Menantapkan
( 3 ) llengusahakan (4)
Menyediakan
sumber-sumber UU Perpajakan
sistim adanya alokasi
pembagian
pendanatan Daerah.
rlondqn
Daerah
rl'iqocrqla
pajak.
hasil
sumber pajak
d.aerah,
daerah
dana APBN untuk
Pemda
( 5 ) Meningkatkan Pemeri-niaii kemampuan aparatur p e l a t i h a n . b e r b a g a i m e l a l u i bidang parrisipasi tumbuhnya Ilempercepat c. p e r a n a n m a s y a r a k a t menjadi a g a r a d a l a h Sasarannya p e r l u : d i t e m p u h Langkah-langkah .v-ang
lebih
masyarakat dominan.
(1)
prasarana
Ilembangun
-"*angdapat
Casar
dan sarena
'l-^^^-'^^+-* lrC5UltlUAvaL\.
menperluas
prakarsa rnas--iarakat, pertisipasi dalaie dan )lenurnbuhl;an 1a-"ihan berbagai dan ekonomi, melalui sosial kegj-atan motivasi, (3 ) )lembuat yang dapat tumbuhnya peraturan menpermuciah unluk penl/ederhanaan perizir'an, antara lain usaha, kegiatan
(2)
-_-l IJUIaJ'd.ILiLlI
\rqno'
anoL-rh
4 q r t 5 r r e r f
/ 1 \ \
r
/
n arl:r y e r
v ' a r r 5
rlai^-
t-i
li
g
\r^*-.,.----^l-Fn
hv oi l- + ^ ' l U ^UaU-
f
*^..o LsaE.
amnlh
tues ]! . ' nu. Li pr rv taFL inj r _ - a
:lulL5uPav!'anall
berbagai ( 2\
arb a lnr oo . J
n:as1-arakat usaha )lenciorong tumbuhnl'a keglatan Jang eL;spor ' Lang|;ahmaupun d-alam. negeri dengan pasaran
d. dikaiikan I
h
dan
Safana
r,rF<ErEnF
'!raoi
nam2qtran
v c . €
melailli
)lendorong masyarakat . i h a n rDelat
(3 ) i'lengernbangkan sistin
keuangan
percontohan
r
pen)-uluhan
Kebijaksanaan
v^--^-^1.-^^^-.
:rcrrriJy!uEr@r
b
y€fEDaD
Dasar
Repelita
masya:-akat
dan
1oLa1.
untul'; m e m a n fa a - r k a n Ilen)'adarkan mas;;a,1slia1 e. masl.-arakat alam dengan sasaran agai' iilel-es-uariLan sumber yang Langkah secara lebih bija|;sana. sumber mengolah guna yang tepat : Mengembangkan teknologi ditenpuh disebarluaskan.
1.8.
r
komoditi.
dalam
dan rl q na
i
perlu rl c nq
f
V.
pelaksanaan
nomha
n
d! rn
D n
dengan APBN, APBD T, APBD II dan APPKD Pemerintah Fe.ranan rj:rn rnerrrnnk:11 peni-ing pada hal -hal diarahkan l-ang sangat yaitu : tanggung jawab Pemeri-ntah, ( 1)
Penl.'ediaan t r ' r o ' Fq n ' \ . , - F . v q s q J 4 r J
a.
e .
Prasarana -
Sosial
-
Pendidikan Perguruan I(esehatan
-
Lingkungan
r.rr.anq
dasar, s€slra.i dengan Dasar nrel iputi Cimaksud
]lrasarana Prasarar\a
!
u e r r 5
I i nsL-trr)
:
:
(Dasar, Tinggi ) . (Puskesmas
\[en en aa h
Pemb,
tr
NTencn c= h
Puskesrilas ,
Rrinah
A t : e.
cian
Sak i t )
(kebers ihan ) .
Prasarana Ekonoini : - Transportasi (ialan, pelabuhan - Produksi ( irigasi ) . - Tenaga (lis*"rik d.an energi ) .
Iandasan
terbang
)
(3)
Penelj-tian Tehnologi
(2t
pemeli.haraan llenyediakan biaya operasional dan agar y a n g prasarana seoptirnal ada dapat bermanfaat dan sarana se:'ta meniaga mungkin dalam pelayanan kepada masyarakat, prasarana tersebut . kefestarian
dan
pengembangan
IImu
Pengetahuan
dan
(3 ) llengembangkan meningl-;atkan manusia un'uuk daya sumber maupun kreativitasnya dalam kwalitasnya baik fisik : lleliputi kegiaian mengolah kekayaar, alam. - Pendidikan ( formal dan non forma] ) . - Pelatihan-pelatihan. - Penl'sluhan di berbagai bidang. ( 4 ) Ilenanggulangi baik struktural maunpun kemiskinan, yang mereka kurangnya acces masih karena fungsional, : kegiatan LIeIiputi kemiskinan. dibawah garis - Memberikan yang pelayanan lebih baik berbagai akses g a r is keniskinan. kepada masyarakat yang masih dibawah - Mendorong masyarakat untuk berproduksi.
1.) iL
BAGIAN
II
BANTUAN PEMBANGUNAN DAERAH
2.1 .
Latar
Belakang.
urusan
Ada sebagian Daerah,
antara
yang
diserahkan
telah
kepada
Pemerintah
lain pendidikan : Dasar buruh. kesejahteraan
a,
Pelayanan Bidang bimbingan sosial,
b.
: Bidang Pengembangan Perekonomian perindustrian perkebunan, perikanan, pertambangan.
c.
Bid.ang Prasarana dan perkotaan.
2,2.
?
Pembangunan Daerah
Mengapa ada Bantuan
Tujuan
:
ja1an,
Umum Bantuan
jembatan
kesehatan '
dasar,
peternakan, pertanian' pariwisata rahyat, dan
dan prasarana
pertanian
Pembangunan Daerah.
pemerintah partisipasi daerah, agar pernerintah yang telah diserahkan melaksanakan tugas-tugas pembangunan nasional. tujuan mencapai
a,
Meningkatkan dapat daerah rangka dalarn
b.
Mengatasi berbagai mengernbangkan potensi
c.
Melaksanakan kegiatan Pusat. Pemerintah
d.
yang prasarana secara optimal Mendayagunakan daerah. dan aspirasi mengernbangkan potensi
e.
Mengembangkan swadaya
masalah daerah. yang
d.i
tidak
masyarakat
masing-masing
terjangkau
dalam
d.aerah
oleh
telah
pembangunan
dan
kegiatan
ada dalam
pedesaan.
1?
,
''.-.i*.-,r.+rT:qG 'rt.A
2.3,
llacam Bantuan
Pembangunan Daerah
Ban'r,uan Pembangunan Daerah
terdiri
:
atas
B a nt u a n P e r n b a n g i u n a n - v a n g b e r s i f a t umum Bantuan Pembangunan Daerah Tingkat I I BanLuan Pembangunan Daerah Tingka-" T Bantuan Pembangunan Desa. t-
t u a n P e m b a n g u n a n t : a n g b e r s i f a " k h t i s u . s , - - ^ - . :+ . . BanLuan Pembangunan Sarana Pendidil.:an 1 L Bantuan Penbangunan Sarana I(esehatan; Ran*rrar P * o-n. - -o .l ,] f . l a u a n d a n R e b o i s a s j - ; ' ^c i 4 Bantuan Pening'katan Ta'l qn Drnni Ban tuan Penin":katan Ja Ian Kabr-ipai en,/Iiotamadya L
L
yang Bantuan bersifat kredit, nempercleh kemudahan/'neringanan
2,4,
Pokok-pokok
Prowek-nroveLr
r
v . /
e I !
v r t
v r
Daerah
'l
u r r
Bantuan
J
Pembangunan
noho'dlthttnn\/a Perr55
L L r
I
t
Penerintah
Daerah
Penbangunan Daerah
penggunaann-r,'a
di-arahkan
nenf.ino
s 4 e r r S 5 e v
dalam den
1
Sarana ir-igasi ; Jaringan Jal-an Propinsi;
dinnsda'n
q r r €
oleh
dilaksanakan
l
Tingkat
vand
I, ]a^ienqi
mcniremhnng.ken
t r r e r r € e r r r v @ r r s r l a r r
yang
nin
Tingkat
y
dimana bunga.
dan Pemeliharaan dan Pemeliharaan
OperasionalOperasional
1 /,
e
Bantltan
Pengarahan
Pembangnan Daerah
Bantuan untuk :
t^
.
Rcn
v v r r
rangka q i
mrrnoi
oLeh
Pemerintah
memecahkan
kr r 'v = r uq r . Jr s. f n
i a n ar 5as n a r
masalah,
n +mhFno'Unan P e r r r v e . r s
Pusat.
Pemerintah
Daerah
v : r r 5
II,
Tingf'at
diarah]-:an
rrhirl'j'
( 1 ) Operasional prasarana dan dan Peneliharaan telah d i b a n g u n J a l a n K a b u p a t e n , / l i o t u a m a d . r ' a;
sarana
l t \u
i;2no'
\
I
(3 )
D n n : r o l - - n r n r r a l ^v J}/4
vrr
lqin
r'lalqm
I ino'L-rindan
flati
TT
yang
nonf
-ina
potensi inengembangkan dalam memecahkan masalah, rangka pernbangunan yang dan mengisi kesen.jangan dilaksanakan oleh Tingl-rat II. Penerintah Daerah pada pengenbangan K = g j -a L a n mengarah surnber daya rang manus i a .
Desa, Bantuan Pembangunan yang melaksanakan kegiatan Desa dal-am rangka mendcrong
diarahkan rs li c i. r e r 5n 5 soP' d F : r haFqn r ve
L.l
arr
cari-q
nenf
p--nggunaannya
untuk
i nc
intah
nl
it a c ii 4i ar r a l - - c * LL j
eh
Pcmef
u
penggunaann)-a d.iarahkan Pembangunan Sekolah Dasar, Bantuan pendidihan rrntrrli oncre s ional dan Pemel iharaan dasar sarana g e C u n g y a n g atau a d a s u d a h i l i t a s rehabi ada , ' -vang y a n g u ntuk m e m e r J u k a n , s a n g a i d i d a e r a h Trembangunan baru r a n gka d a s a r d a l a m u s i a s e k o l a h anak menampung seluruh u s i a s e k o l a h . a n a k seriaan menuntaskan keikut Bantuan Pembangunan Sarana : untuk melengkapi
Kesehatan,
Ciarahkan
penggunaannya
( 1 ) Operasionalisas:. Runiah Saki*" sarana kesehatan )-ang ada, Puskesinas, RS l(abupaten/Kctamad)-a, Propinsi , RS Propinsi, Puskesmas Pembaniu. \Ll
D r oEnrxr ;Jo r lEi u r a @ al lq n
(3)
Ri awa -a i
rv Fr vn! seJ rr . a e i - o n a l
-.^.1--,-+^.^
1 l-rr,E!tLirrSdrr
r.
I
! '
I 2 \t \ a
n n di rL5- ra! @ r a@
l-^--l.^+^f!CJCildt,i:iI;
m n lOr o r r 6r E Sm u r' lnr qv n@Or Lr 5- =r !^d l l
reboisasi
d.i iangknrr
UIt:]I
^r^L
tanah
rN -E ^E I*A.U:G^T+I ^ . .
r-^*^ r^
P r e E rnl Jr u. r-urrrr l@r rrI h a r
diarahkan
dan Reboisasi
Ii-ao'iafsn UIJ@TISI!4U
rv lGa L' la i Lqt m
.
Penghijauan
Bantuan untuk : /1\
.^1-^*a^ C v u\ ld- r a +L - u u a v a L l
f!CPi1L,td
kar+asan
hutan
penggunaannya
J*ang tiCak
negara
HPA. r a . L - a .v t m r r ^e en ! ! sgve r rns a r i
lllai.SJALaL\e
np Cc Ir . l l u tl lr- n v a* " ' F L n U- ln 4 g e r v a s i
pada l-ahan-Iahan y-ang po=-ensial atau baik Lanah/ lahan, Pen;'uluhan dil-aksana!:an Cengan l-ahan yang sudah kritis penyediaan bibi t , serta : dernplot, berbagai cara yang bangunan Capa+- rnemperkec i I pembangunan berbagai proses erosl penggunaanya diarahkan Jalan Propinsi Bantuan Peningkatan j a r i n g a n jalan j a l a n dan peningkatan dan penambahan untuk jembatan dilingkungan propinsi. PeninSka*uan
Bantuan handdrrhaann\ia
ru rl rn f rurul r^r -
P=tr55urI@@IIrrJq
.lon
qn iamhaf Je...vee.'*{r
di terutama masih rendah.
pasar,
I
v4rr
d s 4' i + -I ^ ri 5n. o r *- ^L ^- ar r* n- rd 2 n
daerah-daerah
cJ got nl udl ii r i
ri:n
t)cntrnhehen
inli
J4L
lr irsahvrur P n@ s * uo E n r t / r r u v/ Ia(l ^L+l a- *v^. rv-a- ^
-"-ang kepadatan
t
n =rn. r ro 5e
l^udll
jaringan
-i
n Ll 4eLnL .JS T i tn r \{vnut r- P
lalannya
ter-utama pada wi la.v-ah perkotaan diarahkan proyek-proyek akhirn.va dapat J*ang pada
Kredit, Bantuan membangun untuk m amhiarroi alrElfruLa-v@
lJertarrslla
di arahkan
Kabupaten,/liotamadya
J aLan
nan'ino'L-:tan
r
persampahan
t
anfara
lein
dan sebagainya.
i5
n r n lv-i at l ^e -r -r n r o r , - a L -
Pr
:ir
hv e e !r e i hr t r r
t
Pengelolaan.
2,5 . Prinsip
2.5,1.
Prinsip
Dasar
a.
Desentral-isasi-, L1elal;sanakan prinsip-prinsip kewenan9an dan tanggungjarvab.
b.
Perencanaan
n U.
M r r 9c l rm r v en! c r k e r : i
.u l.
D 'a'lo'ion D v L g J a L
2 ,5 .2.
I
!
dqn
vn i t.rr J
v
ialrrr
hirnl^:rasi.
rJe4qr
lv -e rr \oe lr - o n i n
Prinsip
/ e .
Perencanaan. pelaksanaan, dini lai oleh
Prinsip
Pelaksanaan.
sesuai dengan bidang oleh dinas-dinas Dilaksanakan pemerintahan. pada setiap tingkat masing-masing
2 . 5 . 4.
d.
a-11
berwenang : oleh instansi dilaksanakan Peniiaian ekoncmi; Bappeda : penelaahan sosial - Dinas pelaksanaan. : pelaksanana atas teknis
2,5.3.
a. b. c.
nernheri
bawah.
dari
yang mendapat tugas-tugas Daerah Pemerintah untul'; proyek-proyeknya sendiri , merencanakan diatasn.u-a . pemerintah setingkat la
q r
tugasnya
Prins irr Pengawasan .
: DPRD,/DPR. Pengawasan politis : Dinas-dinas. Pengawasan teknis : Irwilkab, administratif Pengawasan lrjenbang. Pengawasan Keuangan : BPKP' BPK.
_LO
Irwilprop,
Irjen,
BAGIAN
III
PENYUSUNA}I RENCAN-i TAi]U}.:A}; (Praktek
l'etatanegaraan Daiam Rangl,a Pelaksanaan Pasal- 23 UUD i 915 )
3.1 . Ananat
Undan.q-unCan.gDasai' 19+5.
Pasa'l 23 Undang-unCang : ketentuan sebagai beri|;ut a lr @ ;rw f a
/ 1 f\ \
/
-l 1n idr o5 r5r 4r n !al1
D n r p, :@i -Lr an r r r ua1n! rul @
d uq an rr
'-^-,.^+
i9+5,
Dasar
F D ,Cai lGq Ln ti Jo a
i i t 3 r i l . u aL
\iaaorn i\=5aIa
1-^+^*;
i;e Lentuan-
fu r .di ,oPn
;i+^l-anL'qn ui uuuGlin@il
Airabila Dewan Perwakilan tahun dengan Undang-undang. yang nen.y-etujui Rak.-yat. tidak anggaran Ciusulkan penerlniah, j a i a n k a n maka pernerin-uah nen anggaran tuahun y--t-tg lalu. ( 2\ \ o t
arraf
s J q v
Spcrel
e
ne
iaL-
trnf
rrk
ll rrvcg n e o r l
rrrn
nadA?a
h-rrlacqrl--an
f 1 e s 4 : 4
rL r{ rnl qdc ai r n- o -
uncans. a:)'at (3 ) llacam dan undans.
harga
A ; . - a ' u( 4 ) H a l keuangan uncanq. -{.wat (5 )
J
ia
negara
selanjutnl;a
d.iat,ur
iengan
undang-
dengan
Undang-
- u c r } + u a . r r kge u a n g a n Untuk memeriksa tanggung jawab negara, diada!.an Badan sua.luli Pener iksa Iieuangan , -v al,lIS peraturannya di r,e+-apkan dengan Undang-undang . Hasil peineril^.saan i'uu diberi+-ahul:an kei:ada Der.'an Perwa}-;ilan Rak;"at
Selan.jutnl D ae nl r r
mata uang clite-"apkan
l acan
Pasal
a
ketentuan-keten*uuan eahao'qi
23,
l.rani
ayat
tersebut
d . iu r a i k a n
l^ udf
t ^* dut
L-:rf
( 1) ,
(2) ,
(3 ) dan
( , +)
Ayat ( 1 ) memuat hak bergrooting Dewan Per;;akilan Rakyat. Cara mene-"apkan Anggaran Pendapatan dan Belanja \ :e g a r a adalah ui.ruran bagi sigat Pernerintahan \egara. suatu Dalani Negara yan_g anggaran itu ditetapkan berdasarkan fascisme, semata-mata oleh pemerintah. Tetapi d.alam negara demok:'asi atau negara l.ang Kedaulatan Rakyat berdasarkan seperti Republik InConesia, -{nggaran Pendapatan dan Belanja Negara itu ditetapkan dengan I In ri q n a - r r n rl q n o
Rakyat.
Arf
i nva
denoph
n o n c a *e' , .! qi ."J - n
q u
Dewan
Pefwakif
an
dan dari sebagai bangsa akan hicup, Betapa caran)-a rakyat o l e h t a L ;;.'a.i harus ii*"ei,apL,an belan.ja buat hiciup, mana didapatnya p e r i ; a k i l a n n . t a . p e r a n ! u a r a a n dei;an itu sendiri, Cengan nasibn);a sendiri, Larena riu Rak-u-at menentukan men-vatakan bahi*'a dalam hal 23 hidupn:;a. Pasai pendapa'uan dan belan ja, anggaran kedudul-.an Dewan l"-rint rier-i nt.da keiudukan Fpr":r.nt l eh'ih Penerinrah. kedaula+-an rakyat. r ! c r r J
ir:oa 'J u-s
u e t / r r a a r
n ^ - - - -wtd- .lI \ L L d r- L^) * r-_L
T!._L Ll-l
u
@
nrFa +^.^l--*
+^-l^ tctlr',ud.
rnengenai hal-; OIeh karena Ang-garan FenCapa+'an C,an Belanja , - n a L , as e g a f a tind.akan untuk menentulian sendi-z-i, nasibn;;a pa.jak s=bagai Can larr' menempa'"kan beban kepaCa raf;yai, )-ang harus Citetapkan dengan unCang-undanS , sebagain)-a, 1-aitu d.engan perse+-ujuan Der"an Perwakilan Ral-ryat. rak;-at
.Iuga ten-uang nacam Hai ini unCan3'-undan-g. p = r 1 E 4 r u- ,1, L1- -1- r- J @
rnata uang, dari harga ditetapkan penting, uang karena keduCukan
c^ *!aLa c 1 , b , r d 5 j / o t o-r^ .l -c^ r L .
LIang
terutama
i"tu
aLa-t
ialah
d.en-Ean besar
penukar'
penui-;ar, Lintuik rneinudahkan d-an pengukur harga. Sebagai alat j r , r a l b e I penukaran/ i tu , mas]-arakat, . Berh'ur'cung dengan i dalam periu t f l & s l i ' E fn k a l u cleh a C a r T r a c a md a n r u p a u a n g . ! ' a n g d i p e r ' l u k a n seba€lai nengukur harga untuk dapat inener,apL;anharga rnasing-:nasing Lu oa nL n - ac t: t S
\ - cGhr dr : i .!
. lli}nJagrri r r l ^u- u : rnl @ i p !n u
Rarano
r\a!r,
-v-F11d v *--.=
n r ror rl ,r : J iaaur ri r
rrcncrtkrlr verr5qa\L.r
h l rpcrro a 5 @
jangan
nar-i-. ti-lrun keadaan nes+-ilah harganya, karena itu tetap uang itti harus teratur. CIeh L;az'ena i-uu1 keadaan uang '-ang tidak . d i ietapi-lan dengan undang-undang Berhubung C-engan i tu , kedudukan yang akan mengeluarkan dan rnenga+uur uang L;erias, Indonesia Bank r l ' i * o t = un. rLy -! Lq@n4 1
A.'-at
rs el rar n ocn s @ r r
rrndend-rrn.lqr,o
(5)
yang pemerintah uang sudah Cara meiTlpergunakan belanja Dewan ps1!"-aki ian Rak;-at. , sepadan dengan oleh hari:s di se'Lu jui penerint,ah tanggung jawab Untuk memeri}..sa kepuiusan tersebut. pengaruh perltr bad-an ;rang terlepas dari kekuasaan acia suatu itr-i, '"idak pemer:i-ntah. akan Sua'uu bad-an -veng tundr,rl.: kepaCa peinerintah yang seberal badan inelakukan ]rer"'ajiban itti. Sebaliknl;a dapat pemerin-"ah. bukanlah suatu badan yang berdiri diatas tersebut j -t u , baCan karena kekuasaan dan k e r . ' aj i b a n tersebut Oleh diietapkan dengan undang-undang.
3.2.
Siklus
Sebagai cr e aJ s- ri\ a L -
Pelaksanaan
pelaksanaan
l a h i r n r rL aL L J g
Orde
Rqnrr
APBN.
dari folah
PasaI
23
hv uo! r, Ji s=! sl r=. n
Undang-'.rndang nrzL-ioL-
Dasar
1945,
L - o f a f a nu Lol dr r 2u 5re= ^ n
tahunan )-ang di Ia]-;sanakan cieh Iembaga-lembaga dengan sikl-us tersebut dal-am Undang-undang Dasar tersebut. Secara seperii garis : besar siklus tahunan itu adalah sebagai berikut
pada bulan
a,
Penyusunan RAPBN oleh Oktober - Nopember.
b.
pernbahasan Penyampaian dan RUU APB\I oleh p a d a Pemerintah bulan Januari , di-laksanakan
d.
Pelaksanaan APBN oleh ( s e l ama satu 31 Maret
e.
Pengawasan Pemeriksaan Iieuangan Keuangan dil-aksanakan mulai 1 ApriI tahun anggaran ) .
f.
pelaksanaan penerintah Laporan oleh FresrCen, p e i i n g a t a n dengan Proklamas i 77 Agustus.
S.
Penyusunan APB}.I.
Pemerintah dimulai tahun anggaran).
pad.a Siklus terdebu'" iilihat dapat mekanisme kerja Pemerintah, memperlihatkan
\: !T av o ' c n q = s !
q
Donr;rrcrrnall
Anggaran
sampai
ol-eh Badan Pemeriksa sampai 31 llaret isaiu
bersainaan
perhitungan
tsagan beri};ut. DPR dan BEPEI(A.
Pendapat,an
dan
yang
tselan.i a
.
RAPtsN
September bulan kegiatan-kegiatan
Rancangan
DPR dan llaret.
1 April
persetujuan
dan pembahasan serta
3 . 3 . Penlrusunan
dilaksanakan
Pemeri-ntah,
Oleh
Peinerintah
- Nopember - Okiober : sebagai berikut
d-i I al"-qanaken
dan
Aada
Desember,
bulan-
dengan
a.
pendahuluan Pembicaraan antara Konisi-komi-si APBII (C.rr-rntuk Bappenas, DPR) dengan lulenteri I(euangan dan Ketua mencari kesamaan kebijaksanaan.
b.
Usuf-usul Departemen (DUP dan DUIi) ke Departemen Keuangan paCa bulan dilaksanakan Sep'uember dan Bappenas, Oktober.
c.
Kcnsultasi Bappeda bulan Oktober.
d.
Sidang
e.
ke DPR : Penyusunan bahan-bahan yang akan disampaikan (1) Pidato Presiden, oleh I'leneg Sekretaris Negara; (2 ) Nota Keuanglan, oJ-eh llenteri Keuangan; (3) Satuan Satu; ( 4 ) Satuan serta Satuan Tiga, Satuan Tiga Dua, (anggaran ruiine) oleh Departemen Keuangan; ( 5 ) Satuan Satuan serta Satuan Tiga Dua, Tiga, (anggaran pembangunan) ol-eh Bappenas.
Kabinet
untuk
Bappenas -
Departeinen,
dilaksanakan
mempersiapl-;an RAPBi'i.
1n
A A
('uiga bulan Cimulai sebelum pertarna bul-an Januari rninggu Pada Iiepaia d a n I i e p a i a N e g a r a s e l a k u F r e s i d e n a n g g a r a n ) , tahun p a d a Sidang P i C . a t o R A P B . \ P e n g a n t a r m e n l J a r T r p a i k a n Pemerintahan D r r i n Ir, ru rL nr ! = tdL
e,
i1@
nD EpI E \ ,
^^-+
5EI
t
Pidato !-^-: uEr
--
-
F r - ^A 1L InL p i t - r- neGnr l I)G
U4
hU Aa thL aaLnL -- b a h a n
rli=lrJ
Kenagaraan
sebagai
R-{PB,\-.
pengantar
RAPB)I
r
a Ud
L U
I
ir I
-: l-^i5atali
Pendahuluan; Faktor-faktor diambi l ; D ^U! n- U- n^ -1J ,J -U f ! U- ^n i - - ^ l f
)'ang aI';an
)-ang neinpellgarr-rhi L;ebi,jaksanaan !f !-U- U^ I' .^- il A L i- -A LL -! G- -q L L
: - =a lnI 5o ' 1i
ji
qnhi
Ferkiraan Penerirnaan Negara; \iegara ' Per.L;iraan Pengelua.ran
'
I
LiIai:IUI!
t
baik
ruiine
maupun
r,onhonc'rrhan' verrrv./rr5
-
investasi ierkiraan i{arapan -"anS in3in
-
Donrr*
pad.a sef;ior tertentu; d.engan anggai-an pengcluaran; dicapai
rrn
Uni.ang-undang Rancangan di lanpi-r'i \,ot.a. Keuangan r rans. sub sel':t,cr-. t,iap sef.tor dan APBN sampai pada perincian terperinci merupakan pen.jef asan Iebih \iota Keuangan ini l-ebih Dokumen ini dil;enal pada Pidato Presiden. dari Cisebut Satuan Satit. c.
Pembangunan al'lan Pro>-ek-prcyek R,ancangan .-r'an.S inasing-niasing Lenbaga,/Departemen, cleh d-il-aksanal:an ri'i eprfai
nv veL tnJ i e l n s a . n
ini
Dokumen Qcirrr
'Fi
oa
dikenal
nokok-
m r r ^c e fn r og a n n i
d-engan Satuan
p nooFran. q a ! 5 5 l ^ -
T )eno'dirnFFn P U a r o o
Satuan
Dua,
Tiga
dan
A
yang Uraian nenuat suatu Dai r-ar adalah Sat,uan Dua, 'cia:'a serta akan dan Prograin ' Sub Sektci' Sektor, ]-ang samDai diperinci Lembaga/ Depar-Leinen, digunakan oleh 'r-^-.:^!^* o--^lon I. perinci yang memuaidaf tar adalah Satr.ran Tiga, proyek/ke3i-a-uan dilaksanakan ol-eh akan -vang pen.r'ebaran d.iperincr dan Depar-'uemen,/Len'caga, i. peiaksanaannya Esselon sampai juga Penjelasan, Memcri A, disebut Satuan Tiga aiau penggunaan maksud dan tujuan dana uraian tentang adafah dana perkiraan densian hasil-hasil seta i-ang akan dicapai Dua, Satuan Tiga dan S&-uuan tersebut. Contoh-contoh pad.a Ikuta I. A, tercantuin Satuan Tiga
?d
Pembahasan RAPBN di
DPR
Perwali i lan RAPB|'I di. Derqan Pembahasan j-,--1-1-^1-^ umumr D e D e r a p a +r ^ai .n- na l - h o m 4 n r ] a n d a n Jar'aoan dan kerja Koniisi DPR ciengan Perner-intah, i)er,-an Perr.-akilan ha.,i I kesimnrrl an nendenef J+l l l - t/
20
R:L-r'ef r l q a r
j
s
nemari P=flrsa nqnrl
(llPR)
v
\
a6da
l/@arqqarse uq
l L
a r nl * u Ga lhl
Fria
i
n
L !
1
t
melalui
.^^' n L rd l ) d L-!
rrmrrm
coha
dPd ca
L i
Tahap
i
Umum.
Pemandangan
menli.ampaii-:an RAPBli,
Presiden,illanda-raris
Setel-ah
pieno
rapat
mandtdaL-nn
nAmanAanoqn
unum.
Pada
h p l n - n - ; aa
-,:i
mernh.
'
'berhadap
L-an
Esselon cian staf D P P "s e s u e : C e n * e i a n q.F--
noni-nr:ten
Rancangan
RAPBLi
pihai-;
hadir.
ini
r&I)vLe
diwakili oleh Xent.eri Pernerin-,ah Dal-am FenanCangan iiinun ini , I. l t 4 l r L L J
DPR
untuk
i_a.n
haZ-apan
..,'eng Cia.j,;kan
cleir
Pener in-"ah . tqhon
/
ial,'aban Pemeri-niah, pemaniangan
A--as _iq;.tahan
i:ahd
' J q . - 9 J q L ! j | @ { I -
- io l yr ,ear rn. _ /
.-]qrt a : as h r rds J
unun,
r:ah.'
rcon
t=lsh
I
Pemerin-"ah
Jai;aban
-hi
h
rv i- i rc =Jn@ nL r i. Lr -y as n
ineinbei'ikai-r ke+-erans;'an
Penerintah nen:beriL;an
nnl^_n1.:nr;r
ncrlc
*annsr"i
nni
rirr-i
rn--cne sv*
dalam
Presiden. Pidato cieh lient eri-
di sampaikan
ini
Xa;rano'qn
Tahap 3
Fona*
K af ! ! r . J e
!
Tiomi qi
ir
rv -l e-r nr 5 dk rFf n
Mentef
Dalam masa irenbahsana di ilcndariaL-an
rFna;
1^-orir r!u- r'e
v
lvfanf ani
ir .nr u o nr r aJ : eq t nt L n av u i e L - n
1^-i J-
@r
urucrisrrr
oJTt?
n+n
s e ! 1 5 s 1 r
' t 6 ^ 6 h a L q L ! q y
alr
diuraikan terhadap
-ol
rl
'han.lraca
rri
! , e !
v u s e r
anggota
\.lqniari
!r
k'r.ja
Iicrnisi
- ! -l , 3 n r - - a i r
.\,:ang
p&rE.
ter-sebr-ri r
-.,rtnd arfs
riinnbil
akan
;,'ang
antara dj-aIog Iinni s-i DPR,
(Ha'ua Akhir
Steammotiveri-ngl Qoisl
iol:q:n
rencana
'uerdapar Disini herqnnokrrf.nn dcnoan
para
ral)a-L L;e:'.ja
Dai-an
bersangkutan,
DPR, rl+nc'an
i.
dala;:i
datang
.
iulenteri
) i
n-nlrahaqan
qqnqrl-i
l / u r t r v
aLas, DPR inen)'anpaikan di R a n c a n g a n \ P B I . . r . r a n gd i a . j u l - l a n
kata akhir Penerintah,
dan har-apan-harapan biasan]'a berupa har-apan. persetu juan mencapa i serta sauan untllh disampialtan ini , has i I rapa+- terakhir Atas dasar yanag pendapat terhadap DPR beri s ikan suralu APBN ]'ang ctiajul.an. Rancangan \ia
3 . 5.
n
^
d
UnCan-q-Undang
APBN
Undangilen.jaCi RAPBN yang telah diset.u j u j- DPR Pengesahan pe ncof rr irran diperoleh Setelan APBN. Undang -APBN, dan Pengesahan Presiden dengan raI';hmai Tuhan Yang llaha Esa RAPBN, terhadap DPR 1 April. rnul ai tanggalAPBN },-ang berlaku Undsang-Undang membuat yang telah rr c5ruclt Cis.wahkan' Undang-Undang Lln*uuk melaksankan perincian peraturan APBN. dar i se}Jagai serangkaian membLlat yang peniing : acalah I(epr-rLusan-keputusan q
2.,
J
q k r a
Pres iden
a , Iieputusan nodoman
narA
lv"a .5 l a .! r i
PEqVrilarr
proyek. ( 1) Tata ' rZ ) Tata (3 ) TaLa L-oi
P e I a L ; s a n a a n A P t s I i,
tentang Perrri mni n
Pr^n-,'el^:
d.alam
: diatur tentang Didalainnya penggunaan cara dana ; per'uangg'Lrng j2.i;aban cara ; yang berhubttngan care pelaksanaan
nerupai';an
rnel aksanakan
dengan
pihal';
i ca
Fr-o;'"ek ber.isikan Pe:'incian Iiepu+uusan Presi-d.en tentang Saiuan 2, Lirar-an APB\; sampai dengan prcl-ek r .rang disebut Satuan 3 dan Sai.uan 3A "
b.
Sirulrtur
Und.ang-UnCang APBN :
e . Undang-Undang APBN terd i r i
a+-as :
( i ) B a t a n g T u b u h r J * a n . 9b e r i s i f ; a n : - Pasai-pasal yang nen;,'ebutken .jiinlah anggaran. - Pasal--pasal.vang nen.r-ebu'ukani.;ei',enanagn Fresiden untuk rnemperinci samjlai progralt dan nrc."*ek. - Pasal-pasaI tentanS pe,-nbahasan anggaran. - Peneriksaan oleh BAPPEIi-{ - Pern;-ataan iCW Cal-aia ke*uentuan bahr"a ;)'ang susunan ian isi ' tidak berl;en'uangan dengan bentuk' ber Iaku - Peinbuatan perhitungan anggaran. (2)
Penjelasan, penielasan
(3)
Lampiran-lampiran qmni T Dq|r|iJ
b.
pi'oyek, (OP).
T
Lampiran
II
T.qmni
rrn
TTT
T.omni
nqn
T\i
atas pasaI.
penjel-asan
unum
dan
: Sumber'-sumber Pendapatan liegara. S u m b e r - s r . i m b e r P e n d a p a t a n P e , - n b a n g u n a n. Pengeluaran Rr-rtine. Pengel-uaran Pembangunan.
dari l-aniut Perincian Iebih tentang Presiden KepuLusan y-aitu : Sa'ruan Sa'uu, Satuan Dua, Satuan Undang-UnCang, Tj-ga dan Satuan Tiga A.
3.6. a,
nan
terbagi pasal demi
S-vstim Pen:;aluran
Penyal uran
llelalui
Bia..''a ;\PB\ DIP
dokumen pro;v-ek dikenal penyelenggaraan adan)'a Dalam yaitu Operasional Isian Proyek (DIP) dan Pelunjuk D\ftar proy-ek )-anag akan dilaksanakan DIP adal-ah dokumen tentang
nleh
T u vn a r i - p m c n l u r, , e ( vm s s qh a o a / T/ ) o I ' u L
Ketua
BAPPENAS.
Jadi
vJ -qFL Lho o ' d i c r ; a h L - o n
Pada dasarnya
LL
Ol-eh
llentefi
IteUangan
DIP ad.al-ah suatu
Cian
kepu*"usan
TeL;nis llenleri en+Lara Ke+-ua Lembaga/Menteri Iieuangan dan bersama y a n g p e l a k s a n a a n y a i i e u u a Calain Lenbaga/llenteri Iietua BAPPEIiAS, yang kei;enangan Dir.jen kepaaa Teknj-s bersangku+u&r] memberikan sesua'uu Cir-nasukan Sebelum segala Pejabat Esselon i. sebagai dalain Df P, dibuat Lembaran Ker ja (LIi ) , l,.aiiu suatu af a-, ker ja y a n g akan d.ih:er.jakan, serta. sasaran staf dal-ain menentukan apa-apa penggunaan
dana
T ^*r.-^
I(er.ja
--
-
sesua i
pe Lun.j uk
dengan
J.=angbersangi;u-Lan
Ler:rbaga/Depariemen
atasann;.-a .
Staf
oieh
disetujui
bar-'.liah
,
Setel-ah dari ial-am Ci ttiang!,an
l
Esselon
NTD
Unt.uf; rr r nr u er r n u., , P' -l wpv n L La r Pfu u k r aD r / qT r !p .
prc;=ek , Pemin::in Pr-oy-e:" di sanping nelaksanaL;an d i h + r i l . : a n n i : l e n e i r r n i i : t - - ; r e i r ; n i t r ' i . -+ o r n e r i n c i d.ari
Essef on Pejabat ( O P) . Operasional i.:n
Datrrnr.
+^r-*i
^
UCnlt..L5
jrrLq J
Isi lainnrr=
q ! !
a
L S L L L L T ! .
l'rail--
b.
dpnoan
maup1-ln
ni Jr! -U *v r! E' e n .k
lVsIanJa!raQLt
o-leh para
di ikuti
)'ang harus
Peny-aluran
'ugknis
ha-gifa-"
nel,=1"-qanean
usIISGIl
UCroaIrSnuU@rr
adaf ah peionan
\:.hd
t
Lorq.Ano'kriten -\'G115
Pe-"unjuk r-nr- disebut yang -uercanturii dalan: LIi
Fe-uunjuk terperinci OP adalah hal--hal
I.
Ban+uuan kepada
inelalui-
DIP
nCn
ian
LIi
P r - o ; . - e k.
Peminpin
Daerah
di la]-.sankan oleh J ALIS atas DiP, aparaturnJ*a, Lembaga/Departemen melalur ;;ang didasarkan Peinerini:ah melalui dari APBN ada sebagian dana yang Cisalurl-;an Tl-i cqnni
*-^-.^1---^ --^luJ En-Hr u.y =n Pr
nc;
T)qonqh c=-qFi l a n c t e r r n dq a r 5 ' melaiujdisaluri";an u Agar Cana.-yang langsung. Agar dana l-ang disalurkan Pemerrntah Daerah secara -ucf sebut sesuai kepacia Pemerintah Daerah d.i gunakan d.enSan sasaran
a-2.tro.
ino'in
d^ ^i -nAep nA e L i
Pi'esioen net.rtn'i
rrli
menginstru|.sikan nenEen.e
i
(2\
r
P ee t rv ;q ni r .! /i
dana nel
i
n-ron-Fhaqh
ef-ccnaan
(r;c*
-
Qrrel-im v.t J v4rr1
-
Qr,-e*im narf ando'rrno vJJv4r|rfJvlUg.losurrg>J'
-
vSJr
-
Sr-qi
. - rq t vi m i m
!ueISebul
an^r2n
ru ;w saanr -o .
t
unt-,-ik
, j , p tUr: |i . i
fl!
t
inemberikan
.
unt-uk
tiac
Daerah.
me]_ipUti
'
-alqL-canaan
nol
Ttn,-j_eno.
UrlUdll5-UlIudrI._-
lien-ueri
;;anS d.ianggarkan
ru tr !k
T:*r^--.
V-rp^A!L
( I N P R E S) Presiden ini Iient.erimembuat keputusan bersama .vang
-
n
LU
PAra
dana
Atas dasar instruksi menteri b e r s a n gkuLan ;;ang ber-is ikan : Junl-ah
UI
kepada
n e n q ' o ' i lqnr 4ae va n P v r r 5 5
(1)
rr+^!^-r-^-
e ^ + ^L 'Ur i^ALl l DE
m J I.. :a; r I | Lr A
t
, ior.ra'h>n
'
' t
nanc?"!r:a"S8.Il
Ilenteri-menteri
;-ang
rnenbuat
Kepuiusan
Ber-sama
in1
nar-nUn disesuaikan dengan bidang teknis yang selal.u ada llenteri ada. Tiga llenteri demik j-antiga selalu D a e r a h, D a I a m N e g e r i s e b a g a i P e m b j . n a P e m e r i n t a h a n M e n t e r i -vaitu Keuangan yang bertanggungjawab atas penyediaan dana, dan llenteri LorCinator iulenko EIiUIN,/Ketr-ra BAPPENASyang sebagai ber-fungsi m a q t n o ' - m 2 c t n o 'r r r s r
rrc!Erruarraarr
sJC&l&
naslOna-1,
f
r.o
t
baniuan tersebu-' berhub''ingan apabila t,iga lienteri, Seiain raaka Menieri .:'a:rg bersangXLi+u&n Cengan seL;-,ol- terlentu, dengan '-abei ) . sektorn:y-a, ikut mengatgr ketent',ian terse'5tt-r (Iiha-, C=+ol
nA'?-^
ah
Bersana r
m e n o L i a - uK e p u - " u s a n
'\.lent+r-i
atai-i i'ienieri Dal-an,'iegeri i'lenteri Ianji-it ' labih c i aI a n kepad.a Aparaf urn:','a peiun.j uk-petun juil Edaran. a+uau Sttrat
pe+-un;uk nei'nbuai Ins-'-ruL;si
3,7 ,
Laporan
Tahi,inan Pel-aksanaa.n
s3cagai Teknis beniu|;
AFBIi
seLlap 16 -{-gLis'Lus l'-?i-uLl lebih -{PB}; Ciiaksanakan Setelah . l Fz'esi Cen t a h un anggallan, b e r a k h i : " n ; ' ; a s e , , e l a h b i i l a n kurang De;;an Ferrqal-.ilan mcn-!rAmnai1"-:n iapcran i.i:ii..ii;a Sid.ang iahunan pul-a dengan peringaian Hai-i d ika j ikan ini Perisi-ir,-a Rak::,at . H AsiI P o r o k P c I ' ; o l ' ; b e r i s i k a n i n i X e n e g a r a e n P i d a b o Iiene:-dekaan. n e m p e n g a r u h i n : ) a . v, nd rii nena i serta fak-uor'-f akior i-ang J
s . 1 5
rangj.iaian nez'upai-;an Pid.at.c ini tel.iii kiia Apabila 'i:ert-cd'e tahun s a ' r l l s e l a m a Cicapai hasil-hasi-I .vang u m n l a . s e b e l tahun-tahun dari konula"if
pci-;oi"; Cari-
Ila'ueri
Pida'Lo tersebu',
ia;'i ser'La
adalah
berkai atas Esa Yang llaha Tuhan kepada syrikur: Rasa rakhrnatn;ia ; ^l ah hrnc'-= Cicapaikumulatif Hasit-hasii .van.g telah i.al-an n a u p u n l r t a r n e g e r i dalam hubirngan baik InConesia, negeri; pencapaian sasaran ; Faktor-faf:tcr -vang menpengaruhi b e z ' . j a l a n t a h r , r n dalan ; l,'ang FIasil l-ang di.capai ditingka-"i':an. Flai'apan-harapan i'ang masiir periu 'uersebui Frdato Cari urai-an terperinci Pokok-pokoL'
isi
Urnuin, dicapai dicapai b.
dari
lampiran suatu dilarnpiri sektor-. masing-rrasing
i,ampiran
tersebut
aCalah
i'-ang
sebagai
ber-isikan
berii";..:t
-ueniang pckol";-pokoL nengur-aikan I/ang )-ang dan Lerr-itania usaha-usaha kumulatif secara , pada tahun )'-ang bersanghutan.
Per:kenbangan
pengelolaan
Pcrl^-cmhenqFn Dunia
sunber-sunber
'teiah ;'-ang
alaie
Usaha.
d
Perkeinbangan
Keuangan
F
Ferl-:r'mha n gan
Neraca
Negara,
perl':enban.gap,\loneter
Pernbayaran
\looori
a'l
dan
Perdagangan
Luaz-
: yang neliputi Perkembangan Sektor-sektcr - fndustri: - Pertambangan dan Energ.v; - Perhubungan dan Pariwisata; - I(operasi c.an Perd.agangan DaIain Negri; - TenaSa lieria, Kesempatan Iier.ja cian Transnigr-asi; - Perumahan Ra!;y-at dan Pemukiman; - Pernbangunan Daerah, Desa dan Kota; - Agama; Can - Peni,id.j-kan, K e b u C s - i 1 : a & i 1N a s j - o n a l Muda, Generasi * " e r h a C a p Tuhan Yang llaha Esa; Iieirerca,vaan - Ilpu Penge+-ahuan tekhnologi, Fenel-i*"j-an dan S-ua-uistil';; - Kesehatan, dan Peranan ll'ani-iai Iiesejah-reraan sosial - Kependudukan d.an Kel-uarga Berencana; -
n
L.ti1 Lllit
,
PeneranA'an, Pers dan Iionun:-liasi Pemeriniahan. Aparatur
3 . B . P e n g a r ; a s a n o l _e h B a d a l Ber.samaan -^r
-r.^--L--n
lrlg-Ld.ISd.llnarr
rvakir-inya n Fn
perneriksaan Fiasil untuk Pemerintahan b e r i i ' : u i n y a. tahun
Sosial-;
Pei:re:.iksa xQuangan
ienSan '"erhaCap
- { P B N'
pelaksanaan real
j-saSi
(BEPEIii )
keUangan
tsEPEIiA negala.
DPR dan kepaia Cisampaikan tersebut, perhi-uun-{an Anggai'an b a h a n p € r t l r r e s u 6 - i a r ii a n
oleh anggaran diiakukan perhitungan Pembuatan untuk diajukan selesar, anggaran tahun seLelah oleh DtrR. dibahas dan disetujui
P e i n e r -i n t a h a n DPR, }-;epaCa
26
BAGIAN I\,' BAGAN -
BAGAN
F )
>n
1 H
I
.{ :
ln (n
+
I
I II
I
'l
c'
I
I
II
I
'ljl
-t>l b I
-l-l
J
t{
tl
lI ct r
tgl
tel
t-l
t>l
lt
tt tl
I ' \ LI/
I
I
t
l+ l\
l= l:r l> l=. ltn
Iv t-
ln 16 ll>
t-
I
t-' l.t l-'
l>
li
lj
l-
t-
t;
t e
l> t-
l-
Jl-
rl:
l -
l.-.{ td
.l< . )cr
lI =
l>
t-.
l:'
l-
r
z.
E
nt-I
- -
I| II o
i I |
----J
| | ---J
o Ee F De F€E::
-:
!l
'lll
l-t lll l - t r . 'l 'l ll l l
a
Eo
c9 o?
'
l - 9 . l l l Ic '
ls5 lll I
.". o . to 4g Ef
I
lf'l I
ILI
.,'
L----l '4.
ll l:lt
G
dc
I
f
c
ts
p6 eu=
l*.-.PP E I f,< I
<'
.
-
t-
-
N
C f
f €
o J
uo
B
f
. P
.
olf,d
€Itr=o
-lo)Fb sllolo olcrol ql-.d
I
lo
6 . F
E ) €
Fo 24 . d
CO
!
F
o
F I
3 oE : b
d4
3 *
D
qF 0t
t
^!
=
r =
)E
f,
<'
.:
xE
C
s= i- :
.
a
0 n
3
7
@>
,
o
-
? 3
€0
F 6
q
5 ;
F
:'
;
d 6 J . _-
-
o I
;
=
-: : .
:
.
'.
! !
3
oF:-
o
ool.f
o E c -
!
r
:
I:
+
t
F
:
x
L
I |
€ luE .-u
:.
l.
r
gF t C E < r' r :G
l , i l
lxF d t,
| r: lr
.rt :P) tsO :r : F t
.@ ! 4 : ia9 :F< l=o F lJ 13
cr:
.
!-
I
|
tr l.-
i
-
PE Er :ro .€ <
!
l '
l I I
|
'
l. I :
I |
I
|
't-l-
r . ll I
3;3
r
3
o
E
O
d
o
f,C O € =F CX ro
4 ) €E E gv @ n c sF
ro4tq l>3 .o.\E'
a F o . .coq;f,< D 3 E O F o. . . = 'ftlo
5
; I
3
a
G f t
o c o lu3 =D E'\o u E f,3 9 F F o ^ f, { €:ccl o
l;Er
I
o = o
e o-l
E
OcFF
;
e)o! F F . P
=_=
d
l<.D
l
no of X r
3:
E<
;
=-l'?
ol=c;P= ol@oE' UI
olr-f
5Fa
4;
--..<
4
O?. J4 g
5
1 5o3E ' o I
|
trE n4 aO
g 3:
c P
5
P
E
a
?
trq
=o:rlI
>!
q
04
't
rl i 'l l t
;
t'-
:'
,t
rl
c.E
el_
I
I
I
II
|
I
l
I
o I I
I I I I
I I I
.l
Ol
o I
r r""-"'1
I
a
'
't
a
; E ' P 'nOd-a' Fd 4Oc {DF, !
D =
u
.
.
t
t
l -r --T-
,' ll - ;
.rldil
r. l f to .' lt e= t
r- L rl -l .' llFr JE I
I
lL lL l-
|
r-l
| P
r
o t (o
3'€ o€ i'li'l In . ! t u?l l*l r a -= * . l ' l F I
c
b
,
t r t
r
|
| I .: |
rl i t I
tl
.1.
I r I
3
F
u
I E 'r -
O )
= 3 €
I
5 t
lI r 33 <* . 5
-3-. "l 3o d lI a
-E-B
-! su 5F a 6 6ror-OlvoOo
r [ S f -;- fo
t| ' l l ttl
*: 3
F
lE?'-'
I |
l.<
35>55"1 F- * 35
€
'?!;i-g '
\
tlEF Nl I
oaneFdl=Oc'
33-gB-
O f
--i-s;l 'D J
-
3o o FFoSi>l
f Ef
oo5e6=l
>>3->d>l fr5
H : P S q 3 I - 3 03 >Hix3 l 30 r >--\qsl:f;
'O6.-. J J. 6
r'
-'\5 EE E 3; I
B,f-= !!
ei
:"*cr:"Pg I F3 3 9 =??==* | 3. o.'. :=?9:Hl : 3; I
'EQ
C
| 3g
I
B'.i,33? I [l9-3-I-"1;3
o:;oo,
-o*o--i
g.g | r g_'-S_ _ . - - 3 i -. r.,t-. = - 5 u- u"E i-';< ' : ' t s" j - F- E | .. o : ^ |
>roo.>>
i j j i j oaoEEtr crccaol
r - - a a > l
nf
\\\\\>
lqlolslultl-
F - -
t r
rr
r.' r-
r.
|
r
I
lf l-l , rFr
l| oD - 3I l ll ll lJ
I
.
|
|
|
' |
t
|
|
|
rE l=
l-qo
-
I
|
| I
l
1 3l " l
)e
I-]
.--:-c-.--;-._| l-+ll : -!'l---+le i" I l l-,1"1 r' 'e
|
|
r.
| r t-fll t
rL---J
r | ,l
I | t I
' , 1I" 1I "
T-l t l lf--rlllrl . | | | ' I o | 'l.llflrot.t|
'
t
P f
F
0
. P
\=
ls-
fF
l6
EP
o l
9
3. F
aC lD
x c gO
'
a
50
P
tr a
lr
.e3 3.o '
a
Etoa
f o
!cF\ -E!x 6 O4 EF ) l€
I
iF 6 .F
i< tso
!o o a OO o3 e
>3
go G ts atoc :, r c 41co
AF
€
'!
iiP E 6
|
: I
s-
|
il-
il
il-
xc E b
t.
N
6,F
oo'Cs r -q OF I -e o F H 3 f, H !--E Q ;.oG F: F X d E HfPr
xC
'
F I a @' 4 'o
C)
a D 6 F
C P
J I
fts
A Z !e CP
o J I rC o
o
O O 0.4,o 3ot o) o! o ) . r
-Fr tr -f
FlC F 8.0
.':r--l
I ?i lll l1: lll l:,'lll Fll
t gs ill
1
r----1* ... .,
'lr :Y'
=--4-J
--T-----r
fflli
I
lgrf Illl_d ll-i lE;? l;gr iil i t ilt :
iI Ii r--1 I lh Il=r: lll ln II I
PCP€OP O 6 ! 9 f . f fr o aa ofaX>-u \-r I h ' Eh 6a':" C) !x ts !o eo I tr a5 u D.3 | .E c iFd F
= s
t F
ll l-: t. 1: l
I
I
|
:
I 35 | i I
|
t| : < i=_- - - T - -| . +a
I s;
t;tr
I
r-.-l I
tl lr
lel
t g l
|t € l ; . 3
I
I
I
€E
I
gf
I
lss
t-l tFt
tl
T-T
e
.l
lE €tE o13 A! I
lto
{l'
.l< l' l
J I
l;'=
lz l>
ln
16' tF. t"
t^
tx-
<9
s
z.
co
'-l
,l
I
I
I
I
I
I
I
I
I
l.r
I
I
t
I
I
t_
I
I
m
rl
I
I II
I
I
I
I I II
€
5==
jooatC
-
J o .
G F
I
!
n
d
F : P e
::5
eo -' c o 5E C
i:
x
P
!-,. .. P . :9: t g i 3?
-
E;F3Elit9 n: F-ots-i
t
.--g3Ii9=:
oFt
€€€ xu=E!x4oo o e a 4l o 'a n:6 F. I f a, dO a c >) ==
x6444 €oqoE€ tcccts
=:
z1
.to
r3
F
OH
@o fG QF
6 oe
3 c-
.a
.
I tl
r
I
= =
x
L------:J
trl';l? r|F|, r l = 1 ,t l Z--t
rl
.Y
- I .?'
r-----:J
rIs|'
rllt
t
I
t
I
I I I I
I
l.
I
I
C ql
|
t
'l
I
t
I
,.
I
I
I
' iE
.f
I
I
I
I
I t I
f
t I t
I
tt -
I I
I I
I
I
I I I I I I t. I I II
I
| I I t-! ; l.
rl> -l al? rlF ol3 ql
ul 'j4
EB
!r
F
Fa
to
I
z: l>
lz }('
l*
H' s.
L-
l> l:2.
E= F
F?
H
T-
E l-{
l^ t=
3/
BAGAN4.5. A.P,B.I{, PBOSBS BACiIII{BEAl{ISI{B T , A ,S a l i n
1Y85
D.P.R,
PBHBEI}ITAIi
BEPBIA
I I
RUU AP8|i i. Penyusunan
Ai
t<--->l APBI{ 2, Penbahasan BUU
I I
P e a e r i k s aBaena l i s a sAiP B I {
i<---->i
{ Pelaksana AaPnBo} lJe hP e a e r i n L a h
ril l/--t\
I I
I
t a p o r aPn e u e r i n f a h
I I
7l I
I
c L a p o r al iaa s i lP e n e r i k s aBaAnP E [ A
? , P e r s e L u j uUaUn UnU P e r h i l u n gAaP nBIi na 6 , P e n y u s uB
Dar't,ilrrnarn AD0IJ
: [.eterangan DPR, disnpaikan kepada APB}| A, BUU iangterdiri aias : ' P r e s i d e s n e n d i r i 1. Pidato Sliota Keuangan, 3A, 3 danSaluan Z, Saluan 1, Saluan fYgUU: Sat,uan y a n gl e l a hd i s e L u i u i , B. BUU C , L a p o r ai {na s i lP e n e r i k s aBaBnP B & 4 ,
: P r o s eisn t e r a h s i ,
12
BAGAN4.6. ALIBPBIiYU$U}IT.II 8I.CAl{ A,P,B.}{
T , A ,S a l i o 30
l0
i985
A,Ionsultasi-honsuliasi \9
i DA88Ali i DAERAl{
EAPPBIIAS/ DBP.[Bt,A}lCA}{ I I
B , P r o s ePse n b a h eDsIaPn,
DEPAETBl{g}i TBK}l:"I ,i\ I
+ E a p p e n] aDs e p X A , [ o n s u ! l a sain l a r aD P R . euangan 1 , a , D U P / DdUa[r i D e p a r i e nTeenh n i s 0hiober Pa r i D a e r s h b, DUd Desenber ( i , a , , i a nl , b , d i o i a ho l e hB a p p e ndaasnD e p[,s u a n g a n . -rada'raklu itu adakonsuliasi antaraIoriisi APE|'I DPB d s n g aDne pL, e u a n gdaannB a p p e nuansi u kn e r b a h s s [ : ' b i j a k s a n aUannu n , 2,
[ l e s i lp e n g o l a hBaanp p e n+aDse p I, e u a n g a dn isusun d a l e o. l e n t u[h. { P Eyl ai n gk e n u d i ad ni a j u k adna l a n $ i d a nIga b i n e t ,
3,
BAPB d Ii sI a n p a i kkaenp a dDaP B o l e hP r e s i C e n , v^*, I6llB
J:^----:'.^U!Jdlilpdl4dll
A k h i rD e s e n b e r
^i^t-r d'ler3ll
P i d a l oP e n g a n l r . i ; N o l a[ . e u a n g a n ; (Saiuan P.UU APBIf Ii i P e r i n e i aSne k l cirS a t u a2n) ; D a i f aF r r o y e(kS a i u aI nd a n3 A ) ,
Januari Febr.uariH a r e t
R A P Bdl iIb a h a o s l e hD P P , P , e n b a h a snaenl a l u i t i n g k a i - t i n g k a l {,
0
SidanP g A r i p u r n( P a idato Presiden); Penandang Uaunu E o i e hF r a k s i - f r a l i s i ; J a w a b aPne n e r i n l aohl a hl { e n l e r iI e u a n g a n ; R A p a t - r a pK ao l nisd i e n g aD neparlenen; t a p a l P a r i p u r n:: P e n a n d a ndgaarni [ ' r a h s i - i r a h s i ; P e r s e i , L j uiaArPr 0 l i .
R A P Bi aI In gi e l r h d i s : L u j udi i s a n p a i k a on l e bD P B k e p a dP a r e s i d eur :n i u kd i j a d i h a nU n d a n g - i J n d a n g .
P e n b a h a s0ai P n a n l a r a3 a c ' r e n + a sD e p ,K e u a n g a+ nD e p ,T e k n i s ,
b a s ai il r \ p a l e r \ k e uIn, rekg!
liarct"
F e b r u a r-i H a r e l
JJ B A G A N4 " 7 . STBUTUi DOIUI.{8}l BBi{CA}IA T , A ,S a l i i a
3 - i0 - 1985
r P r n n a c iI r
!
l t j r r 1D3 4 5I
i I I
C a r i s - g a rBi se s a r I ljrlrtrn U : d ; r rb lrqE ur r' 6:qerr
I I
v
Bepeliia i i i { l ' l a s i o n-aTl e r p a d uI} I I
--------------i trl
vrr
D e p a r l e a eIn i 9epelita ( $ e h f o r)a l |
Repe I i la Daerah (Terpadu l
I
v R e p e l i tD a i r e h t o r a fi Jenderal i (p r o g r al n I
I I I I
I
I
trl
q.9v
i I I
v
U n d a n g - u n d a ni g ADRN
r . . u r '
I I
I Sa'"uan3dan3A i
i i
Perda APBD
lDaffarProyeh
ttl rtl
D,i,? i P r c y e k / t s a g , P r oi i e k i Iolqk Lli:rir I
P0
|
DIPDA i I iProt/Bag.Proy/i i TolokUkur I
I trwl ll
i
L a s a l i n \ p a p e r \ k e lu, ni l ekIg
Dn
I
r//.
B A G A N4 . 8 . DOIUI{E}I R8[CAIIA STRU[TUR
T , A ,S a l i a
l0 - 1985
ilAIiA
S i FAT
t1)
RlJAiIO tI|{O(UP
ft)
ll\ \al
L P a r c a s i l&aU U D 1 g { 5F i l o s o f i s
i{AITU
|{asional
z, c,8,Il,N.
i vaes i o n a l P i l o s o f i sK o a p r e h e n sN
3. RBPELITA
s lal l l a n a ( e r i a0l p e r ai o [.onprehensive
liasional
LB!lBACA Y}.!{G HEIIBTAPKA}l
(5i
/Il
T i . d a kT e r b a f a s
P a n i l i aP e r s i a p a( enn e r d e l a a n
J a n g kP a anjang
Ir'donesia. l{PR I T a pf { P R } ,
5 i a h u n- i
Prcciiicn iIpnnrrcl
I
; I
..
P.epeliia D e p a r f e a et )n I
F:nclite
Irarrh
Hanageri0 ap l e r a s i o n alll a s i o n a l s e ht o r aI H a n a g e r i 0a pl e r a s i o r r aFlr r r n d f o r h r i r c Lonprehensive
5 tahun i i l e n t e r (i $ [ ] ) Jan{tra 5 t a h u n I n e n e n g aShu b e r n {uSr [ ) f'
I I t
5 . B e p e l i iD ai l j a n t )
Tsi'nic 0norreinnrl
}|asional
S e k l o-r P r o g r a u , 6 , a , U{jA,DBI{ b . Per'ia APBD
P o l i t i sK o n p r e h e n s iN v as i c n a l P o l i t i sI o a p r e h a n s i vQer r r n c i ' c r h r f e c
-i 5 tahun
+ P e n e r i n t a( U DPB hU) D P B+D[ e p a l aD a e r a h
lahun lahun
Prpciden /Rpnnroel
$air.ian3 dan3A 0perasional {D a i t a rP r o g r a n / K o l p r e h e n s i v e P r o i e)k, b . P e r i n c i aPnr o g r a n0peras / ionaI Proysk [orprehensive 8 . a .D I P , DIPDA 9 , P , 0 .( P e t u n j u k
l{asional
lahuu
B u a n gl e r b a t " a s
tahun
0peras ionaI
T e r b a l adsa i a nr u a n g s e k l o r tahun
Ope rasi ona I
T e r b a l adsa l a nr u a n g s e k t o r lahun
Operasionai Terbatas Tebnis fuarrg/kegiatan
Ancrrsi nnrI I
C al a i a n
?l
C u b e r n(uSrK ) j angka pendek
D i r a g u keaxni r t e n s i n yr rai r , [ o n r r f o r c n / i l i I i a n yarrg punya danadajugay a $ gb a l u l Ip u n t a ,
lahun
- Bappenas - Depart,ea:n Depkeu T e k n i ys a n gb e r s a n g k u t a n . G u b e r n-u D r inas D i r j e n( S ED i r j e n )
'
7
F l
r 6 Yl
P
P
tJxixYt r v
q
I
I
I
E'" ' r ' : ' i ='i I E
| II ii I| i
i I
tt vv rr PPi
i
|
I
i | i
-
|
!)I _-. I
ol
r'1i
6 9rI
ff 9t
PFEI P d Ei Exl E;i - !i !iJl o 'I LFT'i 'i
! o 5 e- i=i l
=lt = ! J< < $ o ((cor l ;=: o
c , o < li
-
;;+sl +si|
E 5 - -
f---Fn--El I____FFE i E x :5i ''ii
I
I|
I
i
iI
I
I
iI
Ii
I
II 3i Hi I :i- €€3 *E F *i
;? 6 o il
irE:3ai I'P6631
iH5P.5^.
iE( ;.q sl
f ^ r
i I Lt4l
i*l
I
I
I
;.
i=i
tol
lPJt+{
l€il
I +o
I
I
4
3(D xi{
€ i
ll a
Fcn
i
t-.
I
I
li il
li
lt
i
I
i
ir
i
i
j
o
d
li
tr i- i
tEl
| lg)ori r's I
FF :i€
| I
i tat
tv--t tvl
I
X
A
!
-
I=EE
IUF
lA--l IF-Vl lv6\al
I
,
mifl L_l p
(o;:
T tX
E* P
i aFs
i .FE I i
-_l
iHEgi
l-:--
1fliB i tu!€ Ii--i-----
€q
11
li
I
i
!
I |
i
I
I I
i i
i dirn i i
l---i----l
\. ts
\J
U
E T
i
pi
Ji
tri
( 9l l o 5t ol
])t
'1 Hi
ei i -llll
=.1
ct! oi
| I
I
I I
t<-;l
FI II il
e P qI
i="flaI I
Ii
I aas*i gds.it
i 369-*i
i
!
|
I rr.ri
ii:riii:i'::I
I . i : , : i i .i i
; i .::',1
i.
l zl ICll i xi it ->t .li
i.Li Itij
i>i it :m jI fi tr*, I i,>1
i! Fi -t l tvt
il :>t r i
I ::.ra t
tzi !Jt
Ittt i !iJ I
i3'i
i i l:1'l I
i-i i ;: t,i F, tU i
'gl ,l
r},
iff)i
,,:21
i>1
'6}.i
\JJ =li
+l
4r,l '-';.1
#\
91i ..-t i +il
i ,',', i
\o
5
@
@,
ili',,,:j
i:.::l
-ii' .r r'.-i
\tt
4 BAGAN 4. 10. KERJABAFPEDA S T R U K T UO RR G A N I S A SDI A N IYIEKANIST1E
Gubernur/Bupat!/ Wdikotamadya Kepa.laDaerah
Penyusunan Program
Program/ Rencana
(
Kotamadya
Pelayananyang makinMeningkat
j eensendalian/ | I pelaporan j
3/
B iGIA),
.!'
Rfl',iGIiAS--.'i
'i
l=i,
;>
I
*3a\
-- ' )
iii
Ar
.1\
JJ \,
=P-9
g. i
? +.
S
-o 6 U
;* q n p 3 e
at
g
A\ F
6 \y
\U
F = !D E
^i
-ri
a.\
\/
JV
\,
|r,
l!
J) \u
J
,IJ
# B _a E
-+
VP AA
-=:t
Oo-o
w) ntF -l(J
!af
E dAt
//\-!i)
AA \, X*
* q
",
-tre 6 d:sH'
=;i*
7F v-v -AA r LF vJ cr
//\ AA \,
c =
?
a
yp
LA
T oaTo a-'+iio E o e q- i
Fas v
P -"r 1 = !
-t-
!^)
V g
i
il
g
fg
w
?
rr|
a -l
7Fq)
\J3
A\ ,&
a
(C
/
F
I\)
d
i
,t
-
?
tr
e =
;'
=!
alan\
.A
4
-.
fl\
TV,^
il
4
o$
-
A\A\AP
TrJag) (-\9+ =\JX=
5 s
PP.^.^ -t\
O=X Y A\V-
cr l-r o
J
4e f x-
J
Hd
- t
O\<
v -
e-l
6\ x-
gd S E 6€ e.6
lr.r-
nt
ua= Jr''L
wv P. :\e
=-!h'
;
Hsr^,at ftn wptffi
€\rrniJ ;=u.r-
L -tan-P -i'vlJJ
c'J,2(2=. r- +OA : 4 P o ' '
F\.JZ\?E
2
q'Ef 5€
{
-
-
'71
K -ti
:
u
i
(-'
5
a,\
* ? ^
)-
E3 f! i.33 ?r=
**€
*ig i r{il'
j € S
g
Y 5
c
"B E,U
E 5
is
+E _:*3
s 3t . ig ;:F E 5:_, . - fi* :,,t
€gf E - *
LT a\
::4 J)
k(J'
=!,
-
a^
J
P
ti Vr
NT
r3N
,A-
(Dt-i'
4a-\,
-1
/
)e'.5
-. 6
.=Yi \g\l\
4*tv a \J -
+ L'r
:iii : r ( *
'*)
Ha=
=/\ =o
aa
A \y*
I
J ?
s
V q
I
B
E g
-T
n\
J n\
ar
=s'
E-.
^i
ZG)
rr
LJX
'JJ
)f
u
b l
U
;ri
:i
g)
fl1
I
,
l
i
I
7:i
-: s! + J. i i
. ', - :l .2
.l
I ::r i
:.i:
=
G $]
()
9-
z g]
i ,,.
3(
1A
=
4-
-4
=Eg
P--
=q-@o _F_EN
EF€99
H-O HF3
-PF.=
/--o
P. @^
FEO o4=
--d-@ E-F=PPPPFA ====F.
rtl
4-F @^
FF
HO
F F
=^H!: HEOF
=
=
=--+@ I e I FP P F=3=F.
Y . =
r r t t !
O
F.. A
d
F+t
F F
q
F. =
--EE@
=
F . F
F . q
rE
tl
= @ F.E
L.a.L.
d---F.-
= f
...<
F
ts€
--
F.P
--L.
-r.
= @
--
+
>
F
>
F
F
F
p
E 5
@
F.f,
- F h A
tsr@€ Pato /'P-
F-r P P.=FF
F6
= € -pE 4 .E--E rF-@=: PFFF. ==@>
= ocF 4 P.H
rllrrEE
P
= P 6@FEF EdP.F F'F.E_ -=o= f!Fry4
lrttl
PE
z/-@
ac
_q @>
<>
N
r<
I I
I
I t I
I
I
I I I
I
@
| rOrl ll
z
-
I
-
=,
z
('J
trl
z.
H
Q
--
--
tt
--;-
,rlrrx ,,ot_rtF
lt
Ft-E{FryF.r€ PTFOPO=F s tI -< ==hF.-a-.ta
-F.E
::c=-t-
rtFrt@ttatt€tttre!-; oFg@@E-r rats
[email protected] F._=--FEH=BFL.== T6L.FFFFEF9L.F
FOft>
Frqa=oP
d
a
o
=
=
=
= F.
F@ts
@E-
z
<
= P -
- F P . = F
F F = E F F Y
@ a .
F E p O @ F e = - . / . t t ! G
d f - E E € E
=
F l-
F
p
l F t s > { F P P . q
F4A. =FPFPFF
=BF 64EFFFF
€>@@@@€
{6q.*<jNP
=ts-
@L. I F F P ==FFEFP.=F E==FE
*trr€EF= FtsPOGFO =e'2.ry9-oi.
sF9rFFpp
F E L .
€ > F e - F @ @ = @ @ @ @ o = 8 t s
+ 6 q 5 C N +
F
F
€EO€ts
P -.e
P.
\F
=
F
:d 9.
F
F
-.
=
>lI
>rrr€ FrFrr= >ltl zr>
:rtr-
6d O ltt6 -rtr> atttz EIII -rtr> € l: C r l <
|
-
€
-tt
>rre
Htt<
rtr-
rotr@ tr>
a
€
{,
s'
,b
e6e+dN+Ee€
ry
i-ry
-r->---
4
-
;;, =i-aaP-F i' r+ P P F - a F}F-
r*
a-
-
i-
=
F ir a P ' F O P ' O t s '
+
d
4
F
=
F-=PE ==o FE= EOF6G o€ry=P ao?'oP' F-{44 fp*.mF P-66/ EP.P F--
X-=F-'D oG6a-= EPTF a'= > F3F
F*=P6P FG-a--
OcOO=G =
A6@44 FU1 6000000 af>ix*x< d-----rotoooo +-i-44-
5
6
-E
=
F
-
P
F
F
?3 =.;
Eo
P
+4
+
=
E
F3 q
:9
is=-=* i
F
P'
r
F E F oE' ;- == a > @ _ o E i4-= r *
;;
=
@
4
a.
=
€4
P
-
=
o
p
-
s F
o--P ci.r F F d p
-
F
=
i f-:s
E:6o=P-PFF o o-
>dG=PcFao-ooo>oa:' L - ; G = = P = = - 4 8 +- r e "+= =; +P.r 7.*;>FF+:>rma=r=r= -' F-i= ij .- .=r -Fx Ee F= =o =G eG/ 3' ?- '=o4P>
6
P F; 5 =;FE:--i'+=:e:e==
-
E E s= 3ssss!':-3'sg"g
drc44X@qaA4aq4,4?? 5do=ipoooieooo-oo*== F
e
5
o e . o F H
5
€
dd=
F-=
@A=
ts>94
= Q @ P . F
-€€
T o
6 o
= g
o
=
€/-
gE.
=
= G
g
-
P
L
e
4
4
€
C
;
a
{Jir'l
I
4?.=
de=
<-+O
?p> ->F ote
O O - r y P
O O
-rP
G
==
E-t o@@
+
c
3
_F
/.-a eo t< FFP-eoP a.-x HO H=FH'
-=|--:
FPFFF -d=@ F > 7iF=r> -o ts.-Eh+ -o.@pP F== c+€ PErcE OF
rrpoF -E
F : q € d
HoF
{
-F
+
P€ e
=
E<
tsVPC @Pa ->4-
o+
XFqE FFPO € -E FFPF -5> >Pa *XaP -a= P.tsTF -L.OP p3>
ca-F
==
I'ooe o-F =a6
EP.y€
l-rF4C ooP'd -==F /--a
-€ f $FPF --F >p+ fF3P yo= EF --d !e.oF FE=
GO
g
€
ct
E
d
F
5
a
o
-FdE e
F
F
o
o-r€E
* - @ - F
+
-
33
-=FF o@>G>
*F-+= t==p<
P F F F P = = > F a P ' F F m @ f P
* a osFof,P ===-oF o o
<4
-€
7<-
+oq
F = = - = =
e
re
=
-
F o
€< r EP5 ; ' > 1
3;'-5
e-
-'
> >--
O
sF
o-
a
p
z
--
/'<
E g =*;=
-oF5
O=6-'P'---'F@-
>
d@>=€ o i=
h4>FO>
F o>==-+=
PEO= -= o =
--F=-E=
o
EEP.F
++ /.?.O
a> -6@> €PP.E F=+F
OP N-E=
F-p =FO-'
--+E
F O F - P
@-4rc<
3 =?;
F
q
o
-D
6re
i>
;.€
;;
*= P.r
9=@o tsFPF
d
t-
= =
=
+P
=
= Y
=-1 o P':
=aF
ho5
F
=--
-
r
=ry=
-> '
rFO
-o
o
ng|-
=+pF FP=>
F l o =
-€ >o=+tF
F-P.P o 4=
E
F F
dP€ E_€F op-'o E€-'!
O'.--+ +'PP-
EOPF oa-s
-o?
O
:-
-'
- -
-F
aN+P.oPF P.44
o6e-€tsF
-=
HFd< =a6a
+odP
oPpl F+-a -o-_
/.o.= -OFP
*+F:
P . @ P P P 4 -
op++
ooF4=Fe
-=s=
=o@6
+O_F
-7
G-
C
4
4
€ E
:.:.'n
lz
PEr =
*9
3
=
@:' E-=
-
- . = ; -
o
_
5E
!
+ F
q
+=-
FFHP
P.H.F --€G oo-
FEF Plp
f
F€
EF
P *a P
-F = F
x= FG
d
a . @
3
F
-
a
=R
roo
= E PEE
€F
E
:
F
3
F
F
A-
:'
ryP
=Fl= p.Gp.F
PFP.4
EFFF o6F FEEF
=o
F
l-=xeae-o G o -.io ;---5FF :-'a"eF-d AoFr f,u.<
=
6 = r:'38
=\=oa/' oi'o=v=h
I
o
-FF F
P.FFP
:- g =-=.=3.n=
5:i =
= =
- ;- ;t -u. 3- hP ' ': -: =
--=-i.ao=---
=5;o?-o=a=
= E { --H
=.--ie<{a
F P F P ' O A '
F F'
-R
oF
-=
d'
E
-FG
I<E oo-
oFo
ooo
oOa
F-€E
E --F
4
r \ J F > 4 G 6
€
--
F'o Bts
FG
=
€P-F+o
;@ d' o F - - c
in
@ d
F
F
"
OPF=<
d F
F
E
a
O
==
650@e>H =-F=< oelF-
d
==
FH -4 <4=e >HPP' ---f,4 eF F-=>z6 -o= e>E HFg >@F <>>= >6 >F
<4+o
-@ xp-
e'c
-
P'F'
->
FO
OG
P . -
--
\F F =@FP tE=4. -9F --tf foF F==
P.d
oFF
E F e@ry=
;.pF FE
xqE
*-
E4-'
a6*F BEoF o--F FAEO
F--*OFo H:=it_=FaDo-F 5-P'-E-'.P'ts'F GG FF-=.9--f€ FPHE
iiiiao4i+
@-o4+ett+ . - A c' -dJ:- 6 - * - e P ' - ' P =. )!.J o =;:r+-=-===
tl
rrrtF E-F6-4d op.tsEF'PP=--==F=
-:4€ee o ; For.d4'= >4GFo-
P€POA
-
z
67
o
o
P
-
4
-
= -
>
-
=
I
-
z
-
€
+
{
-
,/3
R I N G K A S A N5 . 3 .
y
KERJA KALE}{DER
5.3.
Awal- Januari-
L
.Tanuari Februari
-
llaret Ilaret
F.^nvamnc
i en
i \ n o ' d A ? - Fu !n!
R+--Fn2
-trrc5s4
aLulru@rte
Isrr
r*
n^*'^^
L ^ -^
rf =)l ^l J6r A!L-i ^\ | -) A- L^A.L.Li
-
31 |Iaret
--
!
7,
I'jei -
-
Xei
Januar i
Desember
rs @i nr rn
qqmnp
Arnai
Penvr:q.r!nFn !
err{t
e.J
rj , -ser n. so '
Bani,Uan-
{l_okaSi
--
i
? U
iL. @n rhr tu ti ln
(APB\. -t
r --
d @: i a ' l l l q
aL-an
DeI.tama, r
PresiCen tanggal Lampiran Pidato (iieterangan Pemerintah) . RennnnrFn r* l- q" * r - a n g
ApBN
untul-;
tahun
.
Departemen,/Lenbaga rnengusul kan DUP/DUIi. Pengclahan BAPPEI\AS dan RAPBI; cleh v s r r
Akhir
Di*"jen.
arti 1 tahun inurni dan 2 tahun si-ap). pelaksanaan iiier!lr:&IIipDikanrevj-si Departemen
T g e) o n a
c.
l-^-^lr r v F a s q
bantuan Pembangunan L'epada Daerah. pertaina APB,\ tahun Pelaksanaan
Penyusunan L6 Agustus
S ept embe r - Ol-;o t obe r' Nopember - Desember e, Sept - Cktober - Desember b. Nop
D O ! v
t
y l y . v4J : . ;eaL \| ^ - i = h r i n IJL
Juli
Non Departenen.
B e n - ut l S n - b a n t u a n
rU -L l: T D -
D onlrcndrrh.h + err.v*rr-
April
-
Daerah. Pembuatan PO oleh
c.
dqn
f{_6:!4hat-n
ancr.
Dei;artenen,/Lembaga 1^
1 April
San
Der.tan Beianja :riegara pada Siciang Paripurna Pgpr.'aki ian Rakyat . F e n b a h a s a n R A P t s Nd i D P R . a. Pernbahasan L h d a n D i P a . r r + w z . T EB A P P E I I A S, T)cnc
4 , .{pr i 1
trenrjanrf.en
r*
aman
Ii-ar:ahctDn
Pembahasan
f inai
fi-Dla'i h6i
n"--o
Dari
v q !
RAPBIJ dal ara
Sid.ang
r 1 4 .
Penyarnpalan iaPeN
kepada
DPR.
--rq