2016 LAPORAN SURVEY DAN INVESTIGASI PT PLN PUSHARLIS
PLTB MALAMENGGU
No Dokumen :
LAPORAN SURVEY DAN INVESTIGASI PLTB MALAMENGGU, TAHUNA, SULAWESI UTARA
PT PLN (PERSERO) PUSAT PEMELIHARAAN KETENAGALISTRIKAN 2016 File: Laporan Survey dan Investigasi PLTA Tonsea Lama
Rev : 00
Halaman 1 dari 9
LAPORAN SURVEY DAN INVESTIGASI
PT PLN PUSHARLIS
PLTB MALAMENGGU
No Dokumen :
1. DASAR PEKERJAAN Dalam pelaksanaan Survey dan Investigasi PLTB Malamenggu ini berdasarkan surat dari PT PLN (Persero) Wilayah Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah dan Gorontalo dengan nomor surat: 0120/KIT.00.02/MKIT/2016 pada tanggal 19 September 2016 perihal Permintaan Survey dan Investigasi ke PLTA Tonsea Lama dan PLT Bayu PT PLN (Persero) Wilayah Suluttenggo.
2. TUJUAN Tujuan dari dilaksanakan survey dan investigasi PLTB Malamenggu adalah: a. Mengetahui kondisi operasi PLTB Malamenggu yang akan diretrofit. b. Mendapatkan informasi tentang parameter – parameter apa saja yang akan diganti atau diperbaiki dalam pelaksanaan retrofit panel control. c. Mengetahui system kerja PLTB Malamenggu, system control dan system proteksi yang digunakan dalam menghasilkan listrik.
3. HASIL SURVEY DAN INVESTIGASI Hasil yang didapatkan dalam pelaksanaan survey dan investigasi PLTB Malamenggu sebagai berikut: a. PLTB Malamenggu berkapasitas 1 x 80 kW dan kondisi saat ini dalam keadaan tidak beroperasi. b. Berdasarkan informasi yang didapat PLTB Malamenggu belum pernah beroperasj sejak pembangunan selesai. c. Kondisi angin di daerah PLTB Malamenggu tidak kontinyu.
File: Laporan Survey dan Investigasi PLTA Tonsea Lama
Rev : 00
Halaman 2 dari 9
LAPORAN SURVEY DAN INVESTIGASI
PT PLN PUSHARLIS
PLTB MALAMENGGU
No Dokumen :
d. Dari single line yang didapat PLTB Malamenggu beroperasi secara terinterkoneksi dengan PLTD Lesabe. Saat dicoba parallel dengan system PLTD malah mengganggu system PLTD sehingga menyebabkan trip pada kubikel outgoing. e. PLTB Malamenggu tidak memungkinkan untuk sinkron dengan PLTD Lesabe, karena tidak adanya fasilitas synchronizer. f. PLTB Malamenggu tidak dilengkapi dengan battery untuk penyimpanan energy dan tidak dilengkapi breaking system yang memungkinkan untuk pengereman saat kondisi angin kencang sehingga membahayakan system Nacelle. g. Sistem operasi PLTB Malamenggu menggunakan system control PLC Beckhoff dengan supply battery. h. PLTB Malamenggu PLTB Malamenggu merupakan pembangkit listrik tenaga angin yang di bangun di daerah Sangihe yang terletak di desa Malamenggu ± 70 km dari kota Tahuna. Spesifikasi PLTB Malamenggu: Manufacture
: WES BV, The Netherlands
Power
: 80 kW
Type Generator
: Generator a-synchronous, 3 pole (2000 Rpm)
Jumlah blade
:2
Conection
: Grid connected
File: Laporan Survey dan Investigasi PLTA Tonsea Lama
Rev : 00
Halaman 3 dari 9
LAPORAN SURVEY DAN INVESTIGASI
PT PLN PUSHARLIS
PLTB MALAMENGGU
No Dokumen :
4. DOKUMENTASI Dalam pelaksanaan survey dan investigasi PLTB Malamenggu yang telah dilaksanakan didokumentasikan beberapa kondisi PLTB Malamenggu sebagai berikut:
1
Kondisi PLTB Malamenggu
2
Jaringan yang terinterkoneksi
3
Transformator step up
4
Name plate transformator step up
File: Laporan Survey dan Investigasi PLTA Tonsea Lama
Rev : 00
Halaman 4 dari 9
LAPORAN SURVEY DAN INVESTIGASI
PT PLN PUSHARLIS
PLTB MALAMENGGU
No Dokumen :
5
PLC Beckhoff
6
Fuse link
7
Kondisi Panel Kontrol
8
Kondisi Panel Kontrol
9
Kondisi Panel Kontrol
10
Kapasitor bank
File: Laporan Survey dan Investigasi PLTA Tonsea Lama
Rev : 00
Halaman 5 dari 9
LAPORAN SURVEY DAN INVESTIGASI
PT PLN PUSHARLIS
PLTB MALAMENGGU
No Dokumen :
11
Generator drive
12
Regen drive
13
Power transducer
14
Relay
5. KESIMPULAN PLTB merupakan salah satu pembangkit energy listrik terbarukan, dimana dalam prosesnya menggunakan energy tenaga angina sebagai kekuatan energy potensial untuk mengerakan generator. Pada umumnya komponen material PLTB terdiri dari : 1. Anemometer Peralatan untuk mengukur kecepatan angin. 2. Blade / Baling – Baling Blade merupakan bagian yang memutar generator karena terpaan angin. File: Laporan Survey dan Investigasi PLTA Tonsea Lama
Rev : 00
Halaman 6 dari 9
LAPORAN SURVEY DAN INVESTIGASI
PT PLN PUSHARLIS
PLTB MALAMENGGU
No Dokumen :
3. Generator Generator merupakan alat konversi energy mekanik menjadi energy listrik. 4. Yaw drive Digunakan untuk menjaga agar rotor selalu menghadap kea rah angin sebagai sumber pengerak mekanik generator. 5. Gearbox. Alat yang berfungsi untuk mengubah putaran rendah pada kincir menjadi putara tinggi untuk mengerakkan generator. 6. Controller Sebagai peralatan operasinal dan proteksi pembangkit, sebagai juga converter dari AC menjadi DC dan DC menjadi AC. 7. Baterai (Penyimpan Energi) Karena keterbatasan akan energy angin (tidak sepanjang hari angina akan selalu tersedia) maka ketersediaan listrik pun tidak menentu. Oleh karena itu dibutuhkan baterai sebagai media penyimpanan energy listrik. 8. Brake System Brake system atau system pengereman digunakan untuk menjaga putaran pada poros pengerak generator selalu bekerja pada titik aman (putaran nominal) pada saat terjadi putanan angin yang besar/kencang. Alat ini sangat diperlukan sebagai pengamanan generator dan gearbox agar tidak rusak apabila terjadi putaran yang melebihi putaran nominal peralatan. 9. Nacelle Komponen peralatan pembangkit yang berada diatas menara dan terdiri dari peralatan gearbox, generator, Pitch, anemometer, brake.
File: Laporan Survey dan Investigasi PLTA Tonsea Lama
Rev : 00
Halaman 7 dari 9
LAPORAN SURVEY DAN INVESTIGASI
PT PLN PUSHARLIS
PLTB MALAMENGGU
No Dokumen :
10. Tower Menara sebagai tempat kedudukan Nacelle Dari spesifikasi PLTB Malamenggu yang didapat mempunyai kontruksi yang berbeda jika dibandingkan dengan literature PLTB pada umumnya. Dimana perbedaannya sebagai berikut : 1. Tidak mempunyai system baterai 2. Tidak mempunyai sistem pengereman (Brake system) 3. Grid connected , Sistem PLTB Malamenggu terhubung dengan PLTD Lesabe melalui jaringan 20 kV. Akan tetapi di dalam panel kontrol tidak mempunyai peralatan synchronization yaitu peralatan yang berfungsi untuk sikronisasi antara dua pembangkit dengan membandingkan tegangan, frekuensi dan sudut fasa ke dua pembangkit. Dengan kondisi seperti ini sangat tidak mungkin PLTB dapat dilakukan parallel dengan PLTD Lesabe. 4. Sistem control PLTB Malamengu mengunakan peralatan Generator Drive dan Regen Drive. Generator drive berfungsi sebagai converter yang mengubah tegangan AC menjadi tegangan DC atau sering dikenal sebutan Rectifier, sedangkan Regen Drive berfungsi sebagai converter yang mengubah tegangan DC menjadi tegangan AC. Peralatan BECKHOFF, Gen Drive dan Regen Drive adalah peralatan yang berbasis PLC, dimana untuk mengetahui system kerja memerlukan program ladder diagram dan harus mempunyai software dari perlatan tersebut. Dari informasi PLN Area Tahuna, PLTB Malamenggu telah dilakukan perbaikan di sisi panel control, akan tetapi belum dicoba untuk beroperasi.
File: Laporan Survey dan Investigasi PLTA Tonsea Lama
Rev : 00
Halaman 8 dari 9
LAPORAN SURVEY DAN INVESTIGASI
PT PLN PUSHARLIS
PLTB MALAMENGGU
No Dokumen :
Untuk mengoperasikan system PLTB Malamenggu agar dapat beroperasi isolated dibutuhkan beberapa peralatan tambahan diantaranya : 1. Penambahan sistem baterai 2. Penambahan sistem pengereman 3. Penambahan rectifier dan inferter
Dari analisa retrofit system pembangkit PLTB Malamenggu yang didapat, PLN Pusharlis belum mempunyai kemampuan dan pengalaman dalam perbaikan sistem pembangkit PLTB. Faktor kesulitan lainnya sistem control yang digunakan di PLTB Malamenggu berbasis
Pragammable Logic Control (PLC) dan tidak mempunyai software yang
digunakan dalam pemrograman PLC. Demikian laporan ini kami buat, atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terimakasih.
Bandung, 8 November 2016 Pejabat / Pegawai yang ditugaskan, 1. Kurnia Ratmoko
____________
2. Alfia Rochman Aji ____________
File: Laporan Survey dan Investigasi PLTA Tonsea Lama
Rev : 00
Halaman 9 dari 9