LAPORA MARKET BRIEF LAMPU HEMAT E ERGI di KOREA SELATA
I DO ESIA TRADE PROMOTIO CE TER BUSA , KOREA SELATA DIREKTORAT JE DERAL PE GEMBA GA EKSPOR ASIO AL 2014
Daftar Isi Hal 1. Pendahuluan…………………………………………………………………………. 1 1.1 Gambaran Pasar Lampu di Korea Selatan …………………………………………… 1 Pengembangan Lampu Hemat Energi di Korea Selatan…………………………….. 1 Trend Produk Lampu Hemat Energi…………………………………………………. 1 1.2 Nilai Pasar Produk Lampu Hemat Energi di Asia……………………………………. 2 1.3 Definisi Produk Lampu Berdasarkan Kode HS……………………………………… 3 1.4 Jenis-Jenis Lampu Hemat Energi di Pasar Korea Selatan…………………………… 4 2. Trend Impor Produk Lampu di Korea Selatan……………………………………….. 5 2.1 Impotir Produk Lampu (HS8539) di Dunia Periode 2009-2013…………………….. 5 Importir Produk Lampu (HS8541) di Dunia Periode 2009-2013………………….... 5 2.2 Nilai Impor Produk Lampu (HS8593) Korea Selatan Terhadap Indonesia Periode 2009-2013....................................................................................................... 6 2.3 Nilai Impor Produk Lampu (HS8541) Korea Selatan Terhadap Indonesia Periode 2009-2013....................................................................................................... 6 3 Analisis SWOT………………………………………………………………………. 7 3.1 Strength………………………………………………………………………………. 7 3.2 Weakness…………………………………………………………………………….. 7 3.3 Opportunity…………………………………………………………………………... 7 3.4 Threat……………………………………………………………………………….... 7 4. Pengenaan Tariff…………………………………………………………………….. 8 5. Peraturan Bagi Eksportir…………………………………………………………….. 9 Regulasi Pelabelan…………………………………………………………………... 9 6. Informasi Penting……………………………………………………………………. 11
1.
Pendahuluan
Korea Selatan merupakan negara pengguna energi ke-sepuluh terbesar di dunia dengan total impor sebesar US$ 121,7 triliun di tahun 2010 dan persentase sebesar 58,3% untuk sektor industri, 19,6% untuk sektor transportasi, dan 22,1% untuk sektor komersial, rumah tangga, dan lainnya. Hal ini disebabkan sebagian besar industri di Korea Selatan banyak menyerap energi untuk keperluan pembuatan baja, petrokimia, semen, dan sebagainya. 1.1
Gambaran Pasar Lampu di Korea Selatan
Pengembangan Kebijakan Hemat Energi di Korea Selatan Pada tahun 2008, pemerintah mencanangkan “Low Carbon Green Growth” sebagai visi baru dalam pembangunan nasional dimana nantinya pemerintah akan melakukan pembaharuan efisiensi energi dengan menanamkan peralatan ramah lingkungan yang ditujukan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Sejak digalakkannya program tersebut, sudah banyak industri baik skala besar maupun rumahan yang beralih menggunakan peralatan hemat energi, salah satunya adalah compact fluorescent lamp (CFL) dan lampu LED (Light Emitting Diode). Saat ini kehadiran teknologi CFL dan LED sudah banyak menggantikan teknologi lampu konvensional, terutama di sejumlah kota-kota besar. Pengaplikasian jenis lampu tersebut bisa terlihat pada lampu lalu lintas, lampu penerangan jalan, dekorasi taman kota, dan berbagai gerai pertokoan. Trend Produk Lampu Hemat Energi Industri penerangan Korea Selatan sedang banyak mengeluarkan produk lampu hemat energi dan ramah lingkungan. Produk dengan konsep penekanan biaya listrik dan mengutamakan konservasi energi mulai menjadi tren di kalangan masyarakat. Konsumen umumnya lebih memilih lampu jenis halogen maupun jenis neon dibandingkan lampu pijar yang memiliki efisiensi energi yang rendah. Akan tetapi seiring dengan kemajuan teknologi, kedua jenis lampu ini mulai tergeser dengan kehadiran lampu CFL yang memang diharuskan oleh pemerintah dalam merealisasikan regenerasi sistem penerangan. Di awal tahun 2014, pemerintah juga mulai melakukan regenerasi ulang dengan mengganti lampu CFL menjadi LED yang mana ditargetkan akan mencakup 30% atau sekitar 35,000 dari total 114.000 fasilitas umum, seperti sauna, gym, restoran, dsb di wilayah ibu kota Seoul. (sumber : http://www.lighting-ledlight.com/)
Gambar 1. Contoh Pengaplikasian Lampu Hemat Energi di Korea Selatan
1.2 ilai Pasar Produk Lampu Hemat Energi di Asia Menurut hasil penelitian terbaru mengenai “Global high brightness LED market forecast” yang dilakukan lembaga riset DIGITIMES, pasar global terhadap produk lampu LED bernilai US$ 25,4 triliun pada 2013 atau naik sebesar 54% dari US$ 16,5 di tahun 2012 sementara tingkat penetrasi lampu LED juga meningkat sebesar 18,6%. Tahun 2012, pasar lampu LED Asia dipimpin Jepang, Korea, dan Taiwan dimana menduduki 61,3% pangsa pasar dan diperkirakan akan semakin bertumbuh mengingat ketiga negara ini merupakan negara dengan sektor industri yang intens. Disisi lain, China yang juga salah satu negara industri terpadat mengalami pertumbuhan pangsa pasar hingga 30%. Melihat potensi tersebut, kebijakan terhadap penerangan di berbagai negara sangatlah penting dalam mendukung perkembangan pasar lampu LED dan nyatanya penerapan kebijakan ini sangat berimbas pada pasar Asia. Sebagai contoh, Jepang saat ini sudah menjadi negara dengan penetrasi lampu LED tertinggi dan diperikaran akan mengalami peningkatan hingga 73,8% pada 2015, Korea Selatan memproyeksikan industri lampu LED akan menghasilkan output senilai US$ 7,8 triliun dengan target penetrasi sebesar 30% pada 2015 dan 60% hingga 2020, sementara China juga terus bertumbuh sebesar 30% setiap tahunnya sejak 2012.
Pere Diseminasi Lampu LED ED hingga 2020 Gambar 3. Target Perencanaan
Sumber : KEMCO
Gambar 4. Perkiraan Pertumbuhan P Pasar Lampu LED D Korea Selatan Se Tahun 2009-2013
n tingkat pertumbuhan pangsa pasar lampuu Korea Selatan yang terus Grafik diatas menunjukkan meningkat secara signifikan an sejak tahun 2009 dengan tingkat penetrasi trasi mencapai men 6,5% hingga tahun 2013.
1.3
Definisi Produk Lampu Berdasarkan Kode HS
Berikut ini adalah definisi produk lampu LED (HS8541) dan produk lampu CFL (HS8539): HS CODE
Definition
Deskripsi
853910 853910
Sealed Beam Lamp Units
Unit lampu sealed beam
853921
Electric Filamen Lamps,Tungsten Halogen
Lampu filamen, tungsten halogen
853922 853922
Other Filament Lamps, Power Not Exceeding 200w, Voltage Exceeding 100v
Lain-lain dengan daya tidak melebihi 200W dan untuk voltase melebihi 100V
6dgt
853929 853929
Other Filament Lamps, Excluding Ultra- Lain-lain selain lampu utlra-violet dan violet or Infra-red Lamps infra-red
853931 853931
Fluorescent Lamps, Hot Cathode
Lampu florensis dan katoda pijar
853940 853940
Other Discharge Lamps, Other than Utra-violet Lamps
Lain-lain, selain lampu ultra-violet
853990
Parts of Filament Lamps, Discharge Lamps or Arc Lamps
Bagian filamen, lampu busur
Definition
Deskripsi
854110 854110
Diodes, Other than Photosensitive or Light Emitting Diodes
Dioda, selain fotosensitif atau light emitting diona
854121 854121
Transistors, With a Dissipation Rate of Less than 1w
Transitor dengan pembuangan tingkat kurang dari 1W
Other Transistors, Other than Photosensitive Transistors Thyristors, Diacs and Triacs, Other than Photosensitive
Transitor lain, selain transitor fotosensitif Thyristor, diacs dan triacs, selain fotosensitif
854140 854140
Photosensitive Semiconductor Devices; Light Emitting Diodes
Peralatan fotosensitif semikonduktor, Light Emitting Dioda
854150 854150
Other Semiconductor Devices
Peralatan semikonduktor lainnya
854160 854160
Mounted Piezo-electric Crystals
Mount kristal piezo-elektrik
854190 854190
Parts of Diodes, Transistors or Photosensitive Semiconductor Devices
Bagian dari dioa, transitor atau fotosensitif peralatan semikonduktor
HS CODE 6dgt
854129 854129 854130 854130
1.4
Jenis-Jenis Lampu Hemat Energi di Pasar Korea Selatan a.
Jenis : E27 (Halogen Type) - 6W Spesifikasi : LED Grow Light Konsumsi Energi : 6.2 watt Daya Tahan : > 50.000 jam Produksi : Korea Selatan Sumber : www.growlight.co.kr
b. Jenis : E27 (Full Spiral) - 25 W Spesifikasi : Fluorescent Lamp Konsumsi Energi : 25 watt Daya Tahan : 8.000 jam Produksi : China Sumber : www.alibaba.com
c.
Jenis : Samsung 85 - 265V Energy Save Spesifikasi : LED bulb Konsumsi Energi : 5 watt Daya Tahan : 50.000 jam Produksi : Korea Selatan Sumber : www.alibaba.com
d. Jenis : LED High Bay Light Spesifikasi : LED bulb Konsumsi Energi : 150 watt Daya Tahan : 50.000 jam Produksi : Korea Selatan Sumber : www.globalsources.com
e.
Jenis : LED Street Light Spesifikasi : LED bulb Konsumsi Energi : 80 watt Daya Tahan : 50.000 jam Produksi : China Sumber : www.globalsources.com
2.
Tren Impor Produk Lampu di Korea Selatan
2.1
Impotir Produk Lampu (HS8539) di Dunia Periode 2009-2013 Unit : ribuan US Dollar No
Importir Dunia
2009
2010
15.689.658
17.556.707
2011 18.388.407
2012
2013
17.620.890
1
Amerika Serikat
1.967.974
2.297.892
2.391.291
2.520.724
2.653.164
2
Cina
1.384.375
1.449.253
1.572.863
1.203.846
1.114.496
3
Jerman
1.132.183
1.225.676
1.295.912
1.111.589
4
Perancis
1.108.994
1.132.792
1.041.680
940.898
1.429.338
5
Inggris
596.245
555.365
596.856
586310
721.065
6
Meksiko
406.903
452.697
502.309
568.936
7
Polandia
561.619
556.517
583.323
542.611
8
Jepang
496.26
546190
502.118
521.782
9
Belanda
502.311
560450
605.848
505.298
10
Itali
445.062
535.187
568.379
458.697
11
Korea Selatan
567.843
508.619
526.601
458.024
431.541
412.737
sumber : www.trademap.org Importir Produk Lampu LED (HS8541) di Dunia Periode 2009-2013 Unit : ribuan US Dollar No
Importir
2009
2010
2011
2012
122.778.463
128.718.081
107.557.155
Dunia
76.025.136
1
Cina
15.591.790
22.346.941
24.384.269
26.308.507
2
Hong Kong
7.726.212
11.205.352
12.203.733
11.846.731
3
Amerika Serikat
4
Jerman
4.751.808
7.644.842
10.447.463
10.364.971
11.034.120
18.340.137
16.188.017
8.924.563
2013 29.254.899 8.874.495
5
Korea Selatan
3.508.885
4.682.739
4.713.948
4.820.189
5.033.175
6
Jepang
2.349.604
3.783.829
3.898.737
4.570.108
8.265.119
7
Singapura
3.801.634
4.984.425
5.022.718
4.404.372
8
Itali
3.132.445
12.262.789
10.224.453
3.285.289
9
Malaysia
2.277.544
3.245.731
3.539.506
3.069.387
10
Taipei
2.110.378
3.396.747
3.154.717
2.915.951
15
Mexico
1564163
2087367
2.389.432
2.489.558
3.898.817
sumber : www.trademap.org Dari kedua tabel diatas terlihat jelas bahwa Korea Selatan lebih banyak mengimpor produk HS5841 dengan nilai impor sebesar US$ 3.508.885 di tahun 2009 dan terus meningkat hingga mencapai US$ 5.033.175 pada tahun 2013. Sementara untuk produk HS5839, Korea Selatan hanya mengimpor sebesar US$ 412.737 pada 2013 dimana mengalami penurunan signifikan dari US$ 567.843 di tahun 2009. Hal ini menandakan Korea Selatan saat ini sedang membutuhkan lampu LED dalam jumlah besar mengingat pemerintah kembali melakukan regenerasi alat penerangan yang lebih ramah lingkungan.
2.2
ilai Impor Produk Lampu (HS8593) Korea Selatan Terhadap Indonesia Periode 2009-2013 Unit : ribuan US Dollar
No
Eksportir
2009
2010
2011
2012
2013
Dunia
567.843
508.619
526.601
458.024
412.737
1
Cina
150.809
167.149
200.052
170.534
167.266
2
Jepang
276.321
168.424
118.983
111.87
84.869
3
Jerman
48.798
56.99
66.391
73.589
80.224
4
Amerika Serikat
17.084
29.383
39.311
33.293
26.226
5
Vietnam
26.536
32.072
43.574
18.874
9.986
6
Belgia
7.753
8.063
8.269
7.316
6.099
7
Perancis
4.439
6.162
8.093
6.616
6.006
8
Polandia
3.661
4.658
4.182
3.222
4.539
9
3.626
Taipei
7.427
7.976
5.966
4000
10 Hungaria
2.301
3.686
4.844
5.528
3.601
16 Indonesia
826
461
990
1.461
1.246
sumber : www.trademap.org ilai Impor Produk Lampu LED (HS8541) Korea Selatan Terhadap Indonesia Periode 2009-2013 Unit: ribuan US Dollar No
Eksportir Dunia
2009 3.508.885
2010 4.682.739
2011 4.713.948
2012 4.820.189
2013 5.033.175
1
Cina
1.089.681
1.486.783
1.665.126
1.868.348
1.956.813
2
Jepang
1.008.018
1.183.394
1.143.937
1.303.577
1.426.227
3
Taipei
492.095
961.507
845.44
755.244
741.404
4
Malaysia
215.518
283.245
326.185
306.372
309.094
5
Singapura
6
Amerika Serikat
7
Vietnam
1.636
4.064
6.883
78.813
78.288
8
Philippine
58.008
75.073
79.353
66.638
74.779
84.526
104.791
106.765
81.245
86.065
166.253
139.767
104.079
81.527
83.569
9
Thailand
62.987
93.886
110.572
59.715
68.562
10
Jerman
203.75
198.081
127.481
56.755
64.645
15
Indonesia
5.939
6.292
14.419
12.159
8.488
sumber : www.trademap.org Nilai ekspor produk HS8539 mengalami penurunan dari US$ 1,461 milyar di tahun 2012 menjadi US$ 1,246 milyar di tahun 2013. Sementara untuk produk HS8541 terus mengalami penurunan sejak 2011 dari US$ 14,419 milyar menjadi US$ 8,488 milyar pada 2013. Meskipun jumlah permintaan pasar Korea Selatan terhadap lampu terus meningkat, namun di tahun 2013 menunjukkan penurunan nilai impor secara menyeluruh. Menurunnya impor produk lampu (HS8539) bisa jadi disebabkan karena adanya rencana kebijakan pemerintah untuk melarang produksi maupun impor produk lampu pijar per 1 Januari 2014 yang nantinya akan digantikan dengan produk lampu hemat energi. Sementara menurunnya ekspor produk lampu LED dari Indonesia disebabkan krisis keuangan di Indonesia sepanjang tahun 2012 hingga 2013 yang mengakibatkan melemahnya permintaan pasar global terhadap produk ekspor Indonesia serta anjloknya harga komoditi ekspor tersebut. 3. 3.1
Analisis SWOT Strength Indonesia memiliki banyak sumber energi dan kekayaan alam yang bisa digali dan dimanfaatkan dalam pembuatan produk lampu ramah lingkungan dengan kualitas baik dan
harga relatif rendah. 3.2
Weakness Di Indonesia sendiri pasokan lampu hemat energi, seperti CFL dan LED masih didominasi produk impor dari China meskipun saat ini sudah ada lima industri skala kecil nasional yang mulai memproduksi lampu tersebut. Kurangnya dukungan dari pemerintah terutama dalam hal pengenaan tarif membuat pasar Indonesia dibanjiri produk impor tanpa bea masuk, sehingga menghambat perkembangan produsen lokal.
3.3
Opportunity Pasar lampu hemat energi diperkirakan akan bertumbuh dengan pesat dalam beberapa tahun kedepan tidak hanya di Korea Selatan melainkan juga di seluruh dunia. Seiring dengan berjalannya program regenerasi alat penerangan di Korea Selatan, permintaan terhadap produk tersebut meningkat setiap tahunnya sejak tahun 2008. Disamping itu, Korea Selatan juga sedang merambah produksi berbagai macam produk elektronik berbasis LED dimana membuat pangsa pasar lampu LED meningkat pesat di tahun 2010, yakni sebesar 19.000.000.000 unit atau tiga ratus kali lebih besar jika dibandingkan pada tahun 2008 sebesar 836.000.000 unit.
3.4
Threat Persaingan pasar Korea Selatan dipimpin tiga pemain utama, yakni Seoul Semi, Sapphire Tech, dan Lumens dengan total pertumbuhan mencapai 80%. Ketiga pemain pasar tersebut sudah menjadi supplier utama untuk berbagai perusahaan elektronik ternama, seperti Samsung dan Apple dalam menyediakan lampu LED sebagai bahan baku pembuatan produk elektronik berbasis teknologi LED. Selain itu Indonesia juga harus bersaing dengan negara-negara eksportir utama, seperti China, Jepang, Amerika Serikat serta beberapa negara ASEAN lainnya dalam menyediakan produk lampu LED dengan harga terjangkau dan berkualitas.
4.
Pengenaan Tarif Ekspor Berikut ini adalah pengenaan tarif ekspor untuk komoditi HS 8539 dah HS 8541 :
per
Lampu pijar atau lampu tabung listrik, termasuk 20140101 85.39
unit lampu sealed beam dan lampu ultra violet
-
atau infra-merah; lampu busur
20141231
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
20140101 8539.10.00.00
Unit lampu sealed beam
20141231 20140101
8539.21.00.00
Tungsten halogen
20141231
8539.22.00.00
Lain-lain dengan daya tidak melebihi 200W dan untuk voltase melebihi 100V
20140101 20141231
20140101 8539.29.00.00
Lain-lain
20141231 20140101
8539.31.00.00
Flouresensi; katoda pijat
20141231
Lain-lain 8539.39.00.00
20140101 20141231
Lain-lain 8539.40.00.00
20140101 20141231
Lampu busur 8539.41.00.00
20140101 20141231 20140101
8539.90.00.00
Bagian
20141231
per
semacam itu; peralatan semi konduktor peka cahaya, termasuk sel fotovoltaik dirakit menjadi 20140101 modul atau dibuat menjadi panel maupun tidak; -
85.41
light emitting diode; kristal piezo listrik
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
20141231
terpasang. 20140101 8541.10.00.00
Dioda, selain dioda peka cahaya atau light
20141231 20140101
8541.21.00.00
Dengan tingkat disipasi kurang dari 1 W
20141231
20140101 8541.29.00.00
Lain-lain
20141231
8541.30.00.00
Thyristor, diac dan triac, selain peralatan peka cahaya Peralatan semikonduktor peka cahaya, termasuk
8541.40.00.00
sel fotovoltaik dirakit atau menjadi mo dul atau dibuat menjadi panel maupun tidak;
Peralatan semikonduktor lainnya 8541.50.00.00
20140101 20141231 20140101 20141231 20140101 20141231
Kristal piezo-listrik terpasang 854160.00.00
20140101 20141231 20140101
8541.90.00.00
Bagian
20141231
sumber : www.akfta.net
5.
Peraturan bagi Eksportir Sebelum memasuki pasar Korea Selatan, barang-barang ekspor harus melewati serangkaian proses “Electrical Appliances Safety Control Act” untuk mendapatkan sertifikasi kemanaan produk (K-Electric Safety Certification Mark) yang dilakukan melalui perwakilan resmi di Korea dengan terlebih dahulu mengumpulkan beberapa dokumen yang dibutuhkan. Sertifikasi kemudian diikuti dengan pelabelan produk menandakan bahwa produk tersebut sudah sesuai dengan standard efisiensi energi Korea.
Gambar 5. Prosedur Pemeriksaan Kelayakan Produk
Sumber : Korea Testing Laboratory
Regulasi Pelabelan Saat ini terdapat beberapa jenis label sertifikasi mengenai produk lampu, akan tetapi yang paling sering digunakan adalah K-Mark yang merupakan label sertifikasi resmi oleh pemerintah. Baik produsen lokal maupun ekspotir harus menyertakan label tersebut sebagai bukti lulus uji keamanan. K-Mark bisa diperoleh melalui agen sertifikasi resmi, termasuk Lembaga Pengetesan Korea. K-Mark juga terintegrasi dengan Korea Certification (KC) Mark yang mana diharuskan untuk produk-produk industri. Gambar 5. Perubahan Logo K-Mark menjadi KC-Mark
6.
Informasi Penting Pewakilan Korea Selatan di Indonesia Kedutaan Besar Republik Korea Selatan untuk Indonesia The Plaza Office Tower, Lt. 30 Jl. M.H.Thamrin Kav. 28-30, Jakarta Pusat 10350. Tel : 021-2992-2600 (hunting) Fax : 021-2992-3131 Email :
[email protected] Perwakilan Indonesia di Korea Selatan Kedutaan Besar Republik Indonesia untuk Korea Selatan 55, Yeoeuido-dong, Youngdeungpo-gu Seoul 150-010, Republik Korea Tel
: (02) 783-5675 atau 77 (02) 783-5371 atau 72 Fax : (02) 780-4280 Email :
[email protected] Wesibte : www.indonesiaseoul.org /
[email protected] Konsulat Indonesia untuk Korea Selatan di Busan 8th floor, 384-7 PUDC Gedung Pujeon 2-Dong, Jin-gu Busan, Republik Korea Telp : (051) 808-0041, 808-0057 Fax : (051) 809-0041 Indonesian Trade and Promotion Center (ITPC) Busan 103 Korea Express Building 1211-1 Choryang Dong, Dong-Gu Busan, Korea Selatan (Lantai 1 Korea Express Building)
Importir Utama Produk Lampu Korea Selatan
Organisasi Terkait
Daftar Pameran Produk Lampu
Daftar Pustaka ASEA Korea Case Study II.PDF http://www.kemco.or.kr/nd_file/kemco_eng/KoreaEnergyStandards&Labeling.pdf https://markets.jpmorgan.com/research/email/8p9j43d6/GPS-1087960-0 http://www.digitimes.com/supply_chain_window/story.asp?datepublish=2013/03/26&pages=P R&seq=202 http://www.strategies-u.com/articles/2012/02/worldwide-led-market-grew-98-to-125-billion-in2011-with-44-growth-in-led-lighting-according-to-strategies-unlimited.html http://www.ledinside.com/news/2013/7/south_korea_to_ban_production_imports_of_incandes cent_lighting_from_20130716 http://www.kemenperin.go.id/artikel/6194/Indonesia-Impor-250-Juta-Lampu-Tiap-Tahun