LAMPIRAN - LAMPIRAN
75
Lampiran 1 DAFTAR PERTANYAAN
A. Faktor-faktor yang Menjadi Sumber Konflik Organisasi 1.
Bagaimana sumber daya organisasi (modal, sarana-prasarana, komitmen terhadap organisasi, biaya sarana-prasarana mendukung tidak?
2.
Apakah ada perbedaan persepsi dan sifat individu dalam organisasi?
3.
Bagaimanakah tipe kepemimpinan yang diterapkan oleh Ketua?
4.
Apakah pesan atau informasi yang disampaikan Ketua dapat dipahami oleh anggota kelompok?
5.
Bagaimanakah pengambilan keputusan yang dilakukan oleh organisasi?
6.
Bagaimanakah sosialisasi yang dilakukan berkaitan dengan kebijakan yang telah diputuskan?
7.
Apakah kebijakan yang diputuskan dapat dipahami oleh semua anggota?
8.
Apakah anggota kelompok memahami tugas yang diberikan?
9.
Apakah tidak terjadi “overlaping” dalam pelaksanaan tugas?
10. Bagaimanakah kerjasama antar anggota kelompok dalam satu divisi ataupun antar divisi? 11. Bagaimanakah kerjasama antar anggota kelompok dan antara Ketua dengan anggota?
B. Manajemen Konflik Ketua Organisasi 1.
Pendekatan apakah yang digunakan Ketua dalam menyelesaikan konflik yang terjadi dalam organisasi maupun konflik yang terjadi secara internal individu kelompok?
2.
Bagaimanakah teknik komunikasi yang diterapkan Ketua dalam menstimulasi konflik yang terjadi dalam organisasi ataupun konflik yang terjadi secara internal individu kelompok?
3.
Bagaimanakah teknik komunikasi Ketua mengurangi konflik yang terjadi dalam organisasi ataupun konflik yang terjadi secara internal individu kelompok?
4.
Apakah teknik komunikasi yang dilakukan selalu dapat mengurangi konflik yang terjadi dalam organisasi ataupun konflik yang terjadi secara internal individu kelompok?
Lampiran 2
Nama
: Roby Putra M
Jabatan : Ketua Mitra Gahana Tanggal : Selasa, 10 April 2012 Jam
: 20.00 wib
Jawab: A 1. Tidak semuanya mendukung dan ada juga beberapa yang mendukung 2. Pasti ada dan banyak karena pemikiran orang sudah berbeda 3. Demokratis 4. Terkadang dapat dipahami tapi terkadang juga tidak dapat dipahami oleh anggota 5. Pengambilannya dengan adanya suatu rapat anggota jadi bersama-sama dengan smua anggota maupun pengurus bila untuk kepentingan organisasi 6. Mendekati atau berkomunikasi langsung kepada anggota maupun pengurus 7. Bisa 8. Bisa memahami tapi terkadang juga sebaliknya 9. Kadang juga terjadi overlaping 10. Untuk saat ini kerjasama antar divisi masih kurang dalam BPH, tetapi ketika kegiatan di lapangan saya rasa sudah cukup 11. Karena kesibukan di luar organisasi kejasama ketika di BPH emang sedikit kurang B 1. Pendekatan dengan cara langsung bertemu dan mendatangi kediamannya 2. Ya adanya pendekatan secara internal terhadap orangnya langsung ketua bersama anggota
3. Hampir sama ketua selalu melakukan pendekatan langsung secara perorangan 4. Terkadang dengan cara itu bisa mengurangi
Nama : GalihAdi P Jabatan : Sekretaris Tanggal : Selasa, 10 April 2012 Jam
: 21.20 wib
Jawab: A 1. Modal dalam organisasi ini biasanya berbentuk material kita dapat dari job-job outbound yang kami jalankan karena selama ini kami memang sama sekali tidak mendapatkan dana untuk operasional organisasi. Sarana dan prasarana sudah cukup menunjang jalannya organisasi. 2. Perbedaan pendapat, persepsi, dan sifat individu dalam sebuah organisasi pastilah ada karena dalam organisasi tidak hanya satu dua orang saja dengan sifat dan pola pikir yang sama, melainkan banyak individu dengan sifat dan polapikir yang berbeda sehingga perbedaan dalam organisasi itu pasti ada. 3. Menurut yang saya alami selama berorganisasi, saya melihat berbagai tipe kepemimpinan ketua. Namun yang jelas rata-rata ketua mempunyai tipe demokratis
dan
bisa
dikatakan
flexsibel
dengan
melihat
atau
memperhatikan situasi organisasi dan individu didalamnya 4. Ya biasanya informasi dari ketua disampaikan dalam sebuah rapat yang akhirnya pesan itu dibahas bersama. 5. Dalam beberapa hal yang bisa dibilang mendesak/segera biasanya ketua bisa langsung menggunakan haknya untuk membuat keputusan strategis. Tapi untuk beberapa hal yang tidak segera biasanya keputusan diambil pada saat rapat anggota. Komunikasi yang terjalin juga bukan di antara ketua dan anggota namun lebih kepada antar teman, jadi situasinya lebih santai, karena ini organisasi sukarela 6. Biasanya disampaikan secara langsung kepada anggota
7. Tidak semua keputusan atau kebijakan yang telah diambil dapat dipahami oleh anggota seringkali terjadi miss komunikasi dalam hal itu. 8. Terkadang masih ada pula anggota yang masih belum paham tentang tugas yang diberikan 9. Overlaping seringkali terjadi misalnya ketika ada pengurus yang dimana harus melakukan sesuatu tapi tidak kunjung dilakukan itulah akhirnya pengurus lain mau tidak mau segera menghendel apa yang harus dilakukan 10. Kerjasama antar divisi masih sangat minim karena disamping kurangnya koordinasi yang dilakukan juga karena individu-indivisu itu terlanjur focus terhadap kegiatan eksternal sehingga rapat-rapat rutin yang sebenarnya sudah diagendakan, menjadi jarang dilakukan kecuali jika ada rencana kegiatan. 11. Kerjasama antar anggota saat ini sedikit kurang karena memang tiap anggota kelompok tidak ada atau masih kurang dalam koordinasi atau komunikasi untuk anggota dan ketua juga masih minim untuk saat ini, karena ketua saat ini masih belum maksimal dalam menjalankan job descriptionnya sebagai ketua B 1. Biasanya konflik yang terjadi secepatnya akan ditindak lanjuti untuk konflik dalam organisasi biasanya segera dilakukan rapat anggota untuk menjaring pendapat dari anggota sebagai pemecahan masalah, untuk konflik individu kelompok biasanya ketua segera melakukan pendekatan secara personal kepada individu yang bersangkutan 2. Selain sebagai penengah, normalnya setua juga dapat berperan sebagai penyambung lidah dari anggota sehingga diharapkan ketua dapat mengatasi konflik berdasarkan pertimbangan yang di dapat dari anggotanya 3. Mendekati diri secara lebih kepada anggota 4. Tidak apa yang selalu dilakukan ketua tersebut dapat mengurangi konflik tapi hal tersebut dapat meminimalisir konflik yang terjadi
Nama
: Lilis Shalikah
Jabata
: Bendahara
Tanggal : Selasa, 10 April 2012 Jam
: 20.40 wib
Jawab: A 1. Tidak ada modal yang berasal dari atas, jadi dari usaha dana, sarana dan prasarana kurang mendapatkan perhatian, komitmen dari anggota ada walaupun minim 2. Pasti ada, karena tiap individu itu pasti mempunyai pemikiran dan sifat yang berbeda-beda 3. Selama ini ketua tidak begitu terlihat tipe kepemimpinan organisasi, ketua sekarang ini seperti tidak mempunyai visi dan misi dalam menjalankan organisasi, komunikasi seolah dijalankan sekehendak ketua sehingga kesannya ada otoriter di dalamnya, hal ini membuat beberapa kegiatan yang telah diagendakan menjadi batal. 4. Kadang dapat dipahami kadang juga sulit untuk dipahami, karena memang ketua kurang mempunyai skill public speaking yang baik 5. Pengambilan keputusan dalam organisasi ini berdasarkan musyawarah rapat anggota. Tetapi saat-saat tertentu (kondisi darurat) ketua mempunyai hak untuk mengambil keputusan-keputusan strategis tentu saja dengan pertimbangan BPH yang lain. Dalam semua hal terkait organisasi, komunikasi menjadi hal penting bagi kami untuk melakukan pengambilan keputusan, hal ini sudah menjadi budaya dari organisasi kami walau sesekali kurang dipahami oleh pimpinan. Adanya informasi yang sepotong-potong membuat kami sebagai anggota mengalami ketidak pastian untuk melangkah. 6. Sosialisasi keputusan dari ketua ke anggota sangat kurang sekali sehingga koordinasi kebijakan kurang maksimal
7. Kadang dapat dipahami tapi seringkali juga kurang dapat dipahami karena kurangnya sosialisasi dan koordinasi 8. Saya rasa tidak semua anggota memahami buktinya banyak sekali tugastugas yang tidak dilakukan oleh anggota kelompok 9. Sering sekali terjadi overlaping dalam pelaksanaan tugas terutama dalam tugas-tugas ketua 10. Ada yang kerjasamanya sudah solid tetapi ada juga yang belum solid 11. Kerjasama dalam hal ini menurut saya juga berlum terlihat karena masih kurang solid dengan ketua yang sekarang
B. 1. Normalnya itu dilakukan dengan rapat anggota, sharing dan pendekatan personal individu tapi sekarang ini cenderung belum dapat berjalan maksimal, ketua cenderung menunda-nunda dan mengambil langkah penyelesaian sendiri 2. Tidak jelas karena komunikasi dari ketua kurang terlihat 3. Lebih sering ketua menghindari adanya konflik dan ketika ada konflik yang terjadi ketua lebih sering membiarkan konflik itu menghilang dengan sendirinya 4.
Kadang dapat mengurangi tapi seringkali cenderung tidak ada efek yang ditimbulkan dari teknik komunikasi ketua tersebut
Nama
: Leni Kristina
Jabatan : Divisi Hutan Gunung Tanggal : Selasa, 10 April 2012 Jam
: 21.50 wib
Jawab: A 1. Saya rasa untuk sekarang ini masih kurang 2. Jelas ada, Komunikasi yang terjalin secara tidak langsung meminimalisir adanya perbedaan tersebut. Komunikasi yang berlangsung tidak harus disepakati sebagai perintah contohnya seperti ketua menyuruh anggota, tapi lebih ke komunikasi antar teman. Tapi hal ini bukannya aman dari konflik, adanya perbedaan kemudian juga berpotensi besar terhadap konflik 3. Ketua yang sekarang ini kurang tegas, tidak bisa membagi tugas dengan baik, tidak bisa mengkomunikasikan beberapa informasi dengan baik, akhirnya teman-teman hanya bergantung terhadap sikap ketua, apabila diminta oleh ketua, organisasi jalan tapi jika ketua diam organisasi juga diam. 4. Kadang dapat dipahami tapi tekadang juga kurang dipahami 5. Berdasarkan keputusan bersama atau rapat anggota 6. Komunikasi antar anggota dalam organisasi 7. Ketika sosialisasi yang dilakukan sudah baik keputusan dapat dipahami tetapi bila sosialisasi dan kordinasi kurang kadang minim dipahami 8. Tidak semua bisa memahi tugas yang sudah ada 9. Overlaping sering terjadi juga 10. Kurang kompak antar divisi 11. Ketua kurang solid sekarang ini
B. 1. Dibicarakan dengan anggota yang lain lalu dicari solusi yang menurut rapat anggota itu terbaik 2. Dirundinkan dan dicari solusi yang tebaik 3. Kadang dengan mengumpulkan anggota 4. Kadang dapat mengurangi tetapi kadang juga keputusan berdasarkan rapat anggota
Nama
: B. Gilang Laksana
Jabatan : Divisi Logistik Tanggal : Jumat, 13 April 2012 Jam
: 20.20 wib
Jawab: A 1. Sekarang ini kurang mendukung 2. Ada, karena pola pikir satu dengan yang lain sudah berbeda, apalagi komunikasi yang dilakukan nampaknya tidak ada ujungnya karena ketua dalam hal ini kurang ada pengarahan terhadap beberapa informasi, sehingga kami menangkap banyak sekali hal-hal yang tidak pasti dalam organisasi dan hal ini bisa menimbulkan potensi konflik dan beda pendapat. 3. Kurang tegas 4. Kadang dapat dipahami dan terkadang tidak 5. Dengan rapat anggota dan juga musyawarah 6. Komunikasi antar anggota 7. Sedikit dapat dipahami 8. Tidak selalu juga dapat memahami 9. Sering terjadi overlaping 10. Kurang terjalin kekompakan 11. Kurang kompak B 1. Dengan mengumpulkan anggota lalu dicari solusi yang terbaik 2. Komunikasi yang dilakukan dengan mengumpulkan anggota kelompok lalu dirundingkan dan dicari solusi bersama-sama 3. Dengan mengupulkan anggota dan rapat anggota 4. Tidak selalu, tetapi terkadang juga dapat mengurangi
Nama
: Rani
Jabatan : Divisi Rock Climbing, Outbound dan Lingkungan Hidup Tanggal : Jumat, 13 April 2012 Jam
: 20.50 wib
Jawab: A 1. Modal tidak ada tetapi biasanya berdasarkan usaha dana, sarana prasarana cukup, komitmen terhadap organisasi cenderung menurun 2. Ada kareana kita semua mempunya pola pikir yang memang berbeda-beda 3. Otoritas yang tidak tepat sasaran dan cenderung menghambat 4. Susah dipahami dan terkadang juga membuat bingung 5. Dengan rapat anggota karena keputusan tertinggi berada dalam rapat anggota 6. Ketua terkadang lambat dalam mensosialisasi keputusan dan juga harus sering diingatkan 7. Terkadang dapat dan tekadang tidak 8. Kurang memahami karena informasi yang diberikan tidak jelas dan membingungkan 9. Sering terjadi overlaping 10. Tidak tentu kadang bisa kompak dan terkadang tidak, kadang-kadang teman-teman masih sibuk dengan kepentingan mereka sendiri sehingga hal ini sedikit banyak menghambat kegiatan organisasi. 11. Karena pemahaman dan sharing info yang kurang kerjasama jadi kurang solid B 1. Terkadang pendekatan personal tapi lebih sering dalam rapat anggota 2. – 3. Menghindari konflik dan membiarkan konflik tengelam 4. Tidak selalu dapat mengurangi konflik
Nama
: Agung
Jabatan : Anggota/mantan ketua Tanggal : Jumat, 13 April 2012 Jam
: 21.30 wib
Jawab: A 1. Sekarang ini sudah cukup baik tetapi untuk komitmen mungkin beberapa anggota kurang mendukung 2. Jelas ada, masing-masing individu datang dengan karakteristik yang berbeda, sehingga perbedaan sangat terlihat khusunya dalam rapat organisasi dan terlebih perbedaan persepsi menjadi salah satu pemicu konflik 3. Masing-masing ketua memiliki visi, misi dan karakteristik yang berbeda rata-rata kepemimpinan yang dijalankan demokratis 4. Ya, karena biasanya pesan dan informasi disampaikan dalam forum rapat dan dicatat dalam notulensi serta ditulis di white board dan juga anggota biasanya mengingatkan 5. Keputusan yang tidak mendesak biasanya dilakukan dalam forum rapat anggota sedangkan apabila hal itu mendesak diambil oleh ketua atau pihak yang terkait 6. Biasanya disampaikan pada akhir rapat anggota maupun secara individu 7. Rata-rata iya tapi terkadang terjadi miss komunikasi juga 8. Iya, tp untuk paham masih diragukan meskipun sudah diberikan job desc di awal periode seringkali lupa untuk dijalankan 9. Seringkali terjadi khususnya ketika yang seharusnya berwenang tidak ditempat atau lalai sehingga lambat dalam pengambilan keputusan 10. Kerjasama masih minim dikarenakan kurang rapat pengurus dan seringkali lebih fokus pada kegiatan eksternal masing-masing. Adanya kepentingan yang berbneda diluar organisasi membuat beberapa kegiatan terkesan
tidajk terlaksana atau terlaksanan namun kurang maksimal, kita maklum karena ini organisasi sosial yang sukarela, namun harapan saya minimal ada komitmen-lah dari teman-teman 11. Kerjasama antar anggota dilandaskan pada asas kekeluargaan sedangkan ketua dengan anggota lebih bersifat formal B 1. Konflik dalam organisasi biasanya diselesaikan secepatnya dalam rapat anggota sedangkan internal lebih pendekatan individual dengan pihak bermasalah 2. Ketua biasanya menengahi dalam setiap konflik yang terjadi di internal organisasi baik masalah organisasi maupun non organisasi 3. Teknik komunikasi biasanya menengahi setiap konflik yang terjadi lebih mendekatkan diri pada anggota 4. Biasanya
iya
dikarenakan
seringkali
mereka
yang
bermasalah
membutuhkan sosok orang yang bisa dipercaya dalam menenangkan serta memotivasi untuk memperbaiki keadaan
Nama
: Budi
Jabatan : Anggota Tanggal : Jumat, 20 April 2012 Jam
: 19.10 wib
Jawab: A 1. Sarana dan prasarana selama ini cukup 2. Ada, pada dasarnya sifat individu berbeda 3. Kurang tegas dan tidak bisa membawa anggota menuju tujuan, hal ini membuat organisasi menjadi tidak dapat berjalan baik karena semua masih tergantung ketua dan ketua tidak begitu aktif. Hal ini juga sering menjadi sumber konflik anggota dan akhirnya saling menyalahkan. Ketua juga sering nampak otoriter karena lupa tujuan utama organisasi ini adalah bukan organisasi perusahaan tapi pertemanan. 4. Kurang begitu memahami 5. Secara musyawarah atau rapat anggota 6. Dilakukan pada saat setelah rapat anggota selesai dengan disamapaikan kepada anggota 7. Ya, kerena yang memutuskan adalah rapat anggota 8. Sedikit memahami 9. Sering terjadi overlaping dari anggota karena kurang tegasnya ketua 10. Kerjasama yang dilakukan sangat baik, karena semua kegiatan dilakukan bersama-sama 11. Baik B 1. Dengan mengumpulkan anggota dan membahasanya bersama bagi yang berkonflik, kadang-kadang anggota yang berinisiatif karena ketua banyak sekali atau cenderung membiarkan konflik tersebut hilang sendiri tanpa ditangani
2. Mengkomunikasikan secara bersama dengan anggota 3. Dengan pendekatan kepada individu 4. Iya, tapi tekadang juga kurang
Nama
: Willy
Jabatan : Anggota Tanggal : Jumat, 20 April 2012 Jam
: 19.40 wib
Jawab: A 1. Sudah cukup mendukung 2. Iya ada karena karakteristik yang berbeda dan seringnya ada rapat-rapat membuat potensi konflik kian sering terjadi. Terutama ketika dalam pengambilan keputusan-keputusan, biasanya ketika itu seleseai berujung dengan konflik antar anggota. 3. Ketua banyak melakukan apapun sendirian dan kurang komunikatif dengan anggotanya. Apabila ini terjadi, komunikasi yang berlangsung akan cenderung tidak melihat struktur dan berubah menjadi antar teman, hal ini yang terkadang malah bisa memunculkan keputusan yang dapat diterima semua pihak 4. Cukup dipahami 5. Pengambilan hasil keputusan berdasarkan hasil kesepakatan bersama di antara peserta rapat yang hadir 6. Biasanya disampaikan kepada antar anggota 7. Diusahakan dapt dipahami semua 8. Dapat memahami 9. Terjadi 10. Sudah cukup baik 11. Terkadang Ketua kurang bisa komunikatif dengan anggota B 1. Pendekatan dengan cara personal 2. Ketua berusaha mengambil jalan tengah dari konflik yang ada 3. Ketua melakukan pendekatan untuk setiap anggota 4. Iya biasanya dapat mengurangi
Nama
: Heri
Jabatan : Anggota Tanggal : Jumat, 20 April 2012 Jam
: 20.20 wib
Jawab: A 1. Modal dengan usaha dana sendiri sarana sudah cukup tetapi komitmen semakin menurun 2. Ada, dan seringkali mengakibatkan hadirnya konflik antar anggota, hal ini menjadi masalah bagi kemajuan organisasi, namun apabila bisa diarahkan oleh ketua, tak jarang konflik justru akan memunculkan keuntungan dalam hal ikatan pertemanan misalnya 3. Ketua sekarang ini pasif dan cenderung arogan dengan mengambil keputusan-keputusan tanpa sepengetahuan anggota, sehingga sering terjadi konflik yang menghambat kemajuan organisasi. 4. Tidak semuanya informasi dapat dipahami dengan baik. 5. Musyawarah mufakat dalam rapat anggota 6. Dari anggota ke anggota 7. Tidak semuanya dapat dipahami 8. Bisa dengan improvisasi masing-masing anggota 9. Overlaping sering terjadi 10. Kurang komunikasi 11. Kurang komunikasi B 1. Pendekatan secara individu tapi cenderung pasif juga dan kadang diserahkan kepada anggota 2. Tidak ada 3. Tidak ada 4. Tidak
Nama
: Dian
Jabatan : Anggota Tanggal : Jumat, 20 April 2012 Jam
: 20.50 wib
Jawab A 1. Modal masih kurang dan biasanya berdasarkan usaha dana, SDM yang memiliki komitmen terhadap organisasi sangat kurang 2. Ada dan sering tejadi 3. Pasif dan tidak komunikatif, terkadan anggota melakukan pertemuan sendiri tanpa ketua, hal ini dilakukan karena ketua yang pasif sehingga terkadang keputusan menjadi berhenti pada tingkatan anggota 4. Tidak jelas 5. Dengan rapat anggota 6. Sosialisasi yang dilakukan kurang 7. Karena kurang sosialisasi anggota sering tidak bisa memahami dengan baik 8. Tidak terlalu banyak memahami 9. Sering terjadi overlaping 10. Sekarang ini kurang kompak bila di dalam organisasi, tetapi kalo di luar organisasi hubungan sangat baik 11. Ketua sekarang ini kurang komunikatif sehingga kerjasama kurang B 1. Pendekatan secara individu dengan menyelesaikan konflik yang terjadi tetapi hal itu dilakukan semua anggota 2. Ketua jarang berkomunikasi dengan anggota 3. Mirip jawaban no 2 ketua jarang berkomunikasi dengan anggota 4. Tidak
MATRIX PERTANYAAN A TENTANG FAKTOR-FAKTOR YANG MENJADI SUMBER KONFLIK
rpm
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
Tidak
Pasti
Demokratis
Kadang
Rapat
Pendekatan
bisa
Bisa
Kadang
Kerja
Karena
semua
ada,
dapat
anggo
dan
paham
terjadi
sama
kesibukan di
mendukun
karena
dipahami
ta
komunikasi
tapi
overlap
kurang
luar
g
pikiran
kadang
langsung
kadang
ping
di BPH organisasi,
orang
tidak
dengnan
sebalikn
tapi di kerjasama
anggota/peng
ya
lapanga
berbeda
urus gap
Sarana-
Pasti ada Rata-rata
prasarana
karena
ketua sangat i
sudah
sifat
fleksibel
ketua
keada
mendukun
individu
dan
dibahas
demokratis
dalam
g,
untuk yang
Informas
Dala
ketika
di
n cukup BPH kurang Kadang
Kerjasa
Tiap anggota
terjadi
ma
kurang
anggota
overlap
antar
koordinasi
an
yang
ping
divisi
dan
ketua
mend
kurang
karena
kurang
juga
kurang
dari m
Disampaikan langsung anggota
Kadang
Ada
ke terjadi miss beberapa komunikasi
modal
berbeda
rapat
esak
paham
lambatn karena
maksimal
materi kita persepsi
secara
ketua
tentang
ya
kurang
dalam
sering
bersama
bisa
tugas
melaku
koordin
menjalankan
dapat dari
meng
kan
asi dan job disk nya
job
ambil
suatu
saling
outbound
keput
tugas
sibuk
usan
sehingg
dengan
strate
a
kegiata
gis,
dihandl
n
namu
e
n
pengur
al
dalam
us lain
masing-
beber apa
oleh ekstern
masing
hal dapat diputu skan melal ui rapat anggo ta lis
Tidak ada Ada
Tidak
Kadang
Musy
Sosialisasi
dana dari karena
terlihat
dapat
awara
dari
atas, lewat tiap
kepemimpi
kadang
h
kurang
kadang
usaha
nan
tidak,
rapat
sehingga
organisasi,
karena
anggo
kebijakan
individu
dana, sar- sifatnya
Kadang
Sering
Ada
Dengan ketua
terjadio
yang
yang
anggota
verlapp
solid
sekarang
kurang
memaha
ing
ada
kerjasama
dipahami
mi,
dalam
juga
kurang solid
ketua dapat
Tidak dan semua
pras
tidak punya skill
ta,
kurang
karena
buktinya
pelaksa
yang
visi-misi
public
dalam
maksimal
kurang
banyak
naan
belum
perhatian,
speaking
kondi
dijalankan
koordinasi
sekali
tugas
komitmen
ketua
si
oleh anggota
dan
tugas
terutam
anggota
kurang
darura
sosialisasi
yang
a tugas
t
dilakuka
ketua
ketua
n
memil
anggota
iki
kelompo
hak
k
kurang ada
minim.
berbeda
meng ambil keput usan
oleh
lks
kurang
Jelas ada
Ketua
Kadang
Keput
Komunikasi
sekarang
dapat
usan
kurang
dipahami
tegas
Sosialisasi
Tidak
Sering
Kurang
Ketua
antar anggota baik
semua
terjadi
kompak sekarang
rapat
dalam
keputusan
memaha
overlap
antar
kadang
bersa
organisasi
dapat
mi tugas ping
tidak
ma
dipahami,
yang ada
kurang solid
divisi
namun bila sosialisasi kurang kadang pemahaman minim bgl
Kurang
Ada
Kurang
Kadang
Rapat
Komunikasi
Sedikit
Tidak
Sering
Kurang
Kurang
mendukun
karena
tegas
paham
anggo
antar anggota
dapat
selalu
terjadi
kompak kompak
g
pola
kadang
ta dan
dipahami
dapat
overlap
piker
tidak
berbeda
ran
Modal
Ada
musya
dipahami
ping
warah
Otoritas
Susah
tidak dipahami
Rapat
Ketua
Kadang
Kurang
Sering
Tidak
Pemahaman
anggo
terkadang
dapat
memaha
overlap
tentu,
dan
sharing
ta
lambat dalam kadang
mi
ping
kadang
info
kurang
karena
kompak kerjasama
tidak ada, karena
yang
sarpras
pola
tepat
cukup
piker
sasaran dan membuat
sebag
mengambil
komitmen
yang
menghamba
ai
keputusan
info yang
kadang
jadi
terhadap
berbeda
t
keputi
dan
diberikan
tidak
solid
organisasi
usan
selalu
menurun
terting diingatkan
jelas dan
gi
membing
Kerjasa
Kerjasama
dan
bingung
tidak
harus
kurang
tidak
ungkan agn
Sudah
Jelas ada Masing-
Ya,
Keput
Biasanya
Rata-rata
Iya
tapi Sering
cukup
karena
masing
karena
usan
disampaikan
baik,
karakteri
ketua
biasanya
tidak
pada
untuk
stik
memiliki
pesan
mend
komitmen
individu
karakteristi
dan info esak
anggota
yang
k
kurang
berbeda
rata-rata
white
kan
demokratis
board
dalam
ada
disampai
forum
disk
kan
rapat
awal
berwen
us dan
dalam
anggo
periode
ang
seringk
rapat,
ta
tapi lupa ditempa ali
dicatat
sedan
untuk
t
dalam
gkan
dijalanka
lalai
focus
notulensi
jika
n
sehingg
pada
mendukun g
berbeda ditulis di dilaku
iya
tapi untuk
kali
ma
antar anggota
paham
terjadi
masih
berdasar
rapat anggota terjadi miss masih
khusus
minim
kekeluargaan
maupun
nya
karena
tapi
akhir sering
komunikasi
diraguka
kalau
secara
n meski ketika
kurang
ketua dengan
individu
sudah
nya
anggota lebih
rapat
formal
yang job seharus di nya
pengur
atau lebih
,
mend
a
kegiata
biasanya
esak
lambat
n
anggota
diamb
dalam
ekstern
menging
il oleh
pengam al
atkan
ketua
bilan
atau
keputus
pihak
an
terkait bud
Sar-pras
Ada
Kurang
Kurang
Musy
Dilakukan
cukup
karena
tegas
dan begitu
awara
saat
sifat
tidak
bias memaha
h atau selaesai
yang
membawa
beda
mi
rapat
kepada
anggota
anggo
anggota
pada tujuan
ta
Ya
karena Sedikit
rapat yang memutuska tiap n rapat
adalah
Sering
Kerjasa
memaha
terjadi
ma
mi
overlap
yang
ping
dilakuk
karena
an
kurang
sangat
baik
tegasny
baik
a ketua
karena setiap kegiata n dilakuk an bersam a
wil
Cukup
Iya
Ketua
Cukup
Kesep
mendukun
karena
banyak
dipahami
g
karakteri stik beda
Disampaikan
Diusahakan
Dapat
akatan kepada
dapat
dipahami
melakukan
bersa
dipahami
dengan
apapun
ma
semua
anggota
sendirian,
dalam
anggota
terjadi
Cukup
Ketua kurang
baik
komunikatif
komunikasi
rapat
kurang her
dia
Modal
ada
pasif
Tidak
Musy
Dari anggota Tidak
Bias
Overlap Kurang
Kurang
usaha
semua
awara
ke anggota
semua
dengan
ping
komuni
komunikasi
sendiri,
dipahami
h
dipahami
improvis
sering
kasi
sarana
dengan
mufak
asi
terjadi
cukup
baik
at
masing-
komitmen
masing
kurang
anggota
Modal
Ada dan Pasif tidak Tidak
Rapat
Sosialisasi
Karena
Tidak
kurang,
sering
anggo
kurang
kurang
terlalu
kompak sekarang
biasanya
terjadi
sosialisasi
banyak
dalam
kurang komunikatif
komunikatif jelas
ta
sering
Kurang
dari usaha
maka sering memaha
organis
dana
tidak
asi,
mi
Ketua
di maka
dipahami
luar
kerjasama
hubung
kurang
nan anggota baik
MATRIK PERTANYAAN B MANAJEMEN KONFLIK KETUA ORGANISASI 1 RPM
2
Pendekatan
langsung Ada
mendatangi kediamannya
terhadap
3 pendekatan orangnya
internal Hamper sama, ketua selalu terkadang dengan cara langsung melakukan pendekatan secara itu bias mengurangi
ketua bersama anggota GAP
Konflik
organisasi
konflik
ketua
akan
langsung
akan Selain sebagai penengah, ketua Mendekatkan
dibawa ke rapat anggota, juga untuk
4
berfungsi
individu penyambung
lidah
diri
kepada Tidak
selalu
yang
sebagai anggota
dilakukan
dapat
anggota
mengurangi konflkik
menangani sehingga ketua dapat mengatasi
secara personal
konflik berdasar pertimbangan anggota
LIS
Normalnya melalui rapat Tidak jelas karena komunikasi Ketua anggota, pendekatan
sharing
dan ketua kurang terlihat.
personal,
menghindari
lebih konflik
sering Kadang dan mengurangi
membiarkan konflik tersebut cenderung
dapat namun tidak
ada
namun
saat
ini
kurang
hiking dengan sendirinya
efek yang ditimbulkan
dilaksanakan karena ketua
dari
cenderung menunda-nunda
tersebut
teknik
ketua
dan mencari penyelesaian sendiri LKS
Dibicarakan anggota
BGL
dengan Dirundingkan dan dicari solusi Kadang
lain dan dicari yang baik
dengan Kadang
mengumpulkan anggota
dapat
mengurangi
namun
solusi yang menurut rapat
kadang lewat keputusan
terbaik
rapat anggota
Dengan
mengumpulkan Komunikasi
yang
dilakukan Dengan
mengumpulkan Tidak selalu tapi kadang
anggota dan dicari solusi dengan mengumpulkan anggota anggota melalui rapat anggota terbaik
dapat mengurangi
lalu dirundingkan dan dicari solusi bersama
RAN
Terkadang
pendekatan -
menghindari
konflik
dan Tidak
selalu
dapat
personal tapi lebih sering
membiarkannya tenggelam
mengurangi konflik
rapat anggota AGN
Konflik
organisasi Ketua
diselesaikan anggota, internal
dalam jika
diselesaikan pendekatan
menengahi Teknik komunikasi dengan Biasanya
rapat dalam setiap konflik yang terjadi menengahi konflik di
antar
biasanya
internal
organisasi
konflik
iya
karena
dan seringkali mereka yang
baik mendekatkan diri ke anggota
bermasalah
anggota masalah organisasi maupun non
membutuhkan
dengan organisasi
orang yan bias dipercaya
individual
dalam
dengan pihak bermasalah
sosok
menenangkan
serta memotivasi untuk memperbaiki keadaan
BUD
WIL
Mengumpulkan
anggota Mengkomunikasikan
bersama Pendekatan individu
dan membahasnya bersama
anggota
Pendekatan personal
Ketua mengambil jalan tengah
Iya tapi kadang juga kurang
Ketua melakukan pendekatan Iya kepada tiap anggota
biasanya
mengurangi
dapat
HER
Pendekatan individu tapi Tidak ada
Tidak ada
tidak
cenderung pasif juga dan kadang
diserahkan
ke
anggota DIA
Pendekatan individu dengan Ketua menyelesaikan
jarang
konflik, dengan anggota
dilakukan semua anggota
berkomunikasi Ketua jarang berkomunikasi tidak dengan anggota