219
Lampiran 1. Peta Wilayah Penangkapan Ikan di Indonesia
Keterangan : I. II. III. IV. V. VI. VII. VIII. IX.
Selat Malaka Laut Cina Selatan Laut Jawa Selat Makassar dan Laut Flores Laut Banda Teluk Tomini dan Laut Maluku Laut Sulawesi dan Samudera Pasifik Laut Arafura Samudera Hindia
220
Lampiran 2. Tabel Batas-Batas Wilayah Pengelolaan Perikanan Laut Indonesia No 1
2
Wilayah Pengelolaan Perikanan Selat Malaka
Laut Cina Selatan Laut Jawa
4
Selat Makasar dan Laut Flores
5
Laut Banda
6
Laut Seram sampai Teluk Tomini
Batas Wilayah Utara : Timur : Selatan: Barat : Utara : Timur : Selatan:
Garis batas ZEEI Garis batas ZEEI Garis litang 1o LU Pantai Timur Sumatra Garis batas ZEEI Garis batas ZEEI dan pantai barat Kalimantan Garis yang menghubungkan posisi 04o LS#106o BT dengan 03o LS#111o BT Barat : Garis batas ZEEI dan pantai timur Sumatra Utara : Berbatasn dengan Laut Cina Selatan dan posisi garis batas selatan Wilayah Pengelolaan Perikanan 2 (Laut Cina Selatan) yaitu : Garis yang menghubungkan posisi 04o LS#106o BT dengan 03o LS#111o BT Timur : Garis bujur 125o30l BT, garis lintang 1o15l LU dan pantai timur Kalimantan sampai Sulawesi, garis lintang 3o30l LS dari Sulawesi sampai dengan garis bujur 116o55l BT Selatan: Pantai utara Jawa Barat : Pantai Timur Sumatra Utara : Garis yang menghubungkan batas paling utara Kalimantan Timur dengan batas Sulawesi Utara dan Sulawesi Tengah Timur : Pantai barat dan selatan Sulawesi serta garis bujur 125o30l BT dari lintang 03o10l LS sampai lintang 08o30l LS Selatan : Garis dari titik posisi 08o10l LS – 115o20l BT ke titik 08o15l LS – 116o15l BT; Garis dari titik posisi 08o15l LS – 116o40l BT ke titik posisi 08o17l LS – 117o10l BT Barat : Pantai timur Kalimantan dan batas timur wilayah pengelolaan perikanan 3 (Laut Jawa) yaitu garis bujur 125o30l BT garis lintang 1o15l LU dan pantai timur Kalimantan samapi Sulawesi; garis lintang 3o30l LS dari Sulawesi sampai dengan garis bujur 116o55l BT Utara : Garis lintang 03o10l LS Timur : Garis Bujur 132o30l BT Selatan : Garis lintang 08o30l LS dari garis bujur 125o30l BT sampai Pulau Selaru; Garis yang menghubungkan posisi 08o30l LS#130o50l BT dengan posisi 07o50l LS#132o30l BT Barat : Garis bujur 125o30l BT Utara : Perbatasan Laut Sulawesi dan Samudra Pasifik Timur : Pantai barat Irian jaya Selatan : Garis lintang 3o10l LS dari Sulawesi Tenggara sampai dengan Irian Jaya Barat : Pantai Timur Sulawesi
221
No 7
Wilayah Pengelolaan Perikanan Laut Sulawesi dan Samudra Pasifik
8
Laut Arafura
9
Samudra Hindia
Batas Wilayah Utara : Garis batas ZEEI Timur : Garis batas ZEEI Selatan : Garis lintang 1o15l LU, pantai utara Sulawesi Utara, garis yang menghubungkan Bitung, Morotai dan Pulau Gag, pantai utara Irian Jaya Barat : Batas utara Wilayah Pengelolaan Perikanan 4 (selat Makasar dan Laut Flores) yaitu garis yang menghubungkan batas paling utara Kalimantan Timur dengan batas Sulawesi Utara dan Sulawesi Tengah Utara : Pantai barat Irian Jaya Timur : Garis batas ZEEI Selatan : Garis batas ZEEI Barat : Batas timur Wilayah Pengelolaan Perikanan 5 (Laut Banda) dan batas timur Wilayah Pengelolaan Perikanan 9 (Samudra Hindia) atau garis bujur 132o30l Utara : Pantai barat Sumatra, pantai selatan Jawa, bali, Nusa Tenggara dan batas selatan Wilayah Pengelolaan Perikanan 5 (Laut Banda) yaitu garis lintang 08o30l LS dari garis bujur 125o30l BT sampai dengan Pulau Selaru, garis yang menghubungkan posisi 08o30l LS#130o50l BT dengan posisi 07o50l LS#132o30L BT Timur : Batas barat Wilayah Pengelolaan Perikanan 8 (Laut Arafura) atau garis bujur 132o30l BT Selatan : Garis batas ZEEI Barat : Garis batas ZEEI
222 Lampiran 3. Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 29 Tahun 2003 KEPUTUSAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN NOMOR KEP. 29/MEN/2003 TENTANG PENYELENGGARAAN SISTEM PEMANTAUAN KAPAL PERIKANAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN Menimbang
: a. bahwa pengelolaan sumber daya ikan di perairan Indonesia dan Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia (ZEEI) perlu dikendalikan melalui penyelenggaraan sistem pemantauan kapal bagi kapal perikanan yang melakukan penangkapan dan/atau pengangkutan ikan; b
Mengingat
bahwa untuk itu perlu ditetapkan Keputusan Menteri tentang Penyelenggaraan Sistem Pemantauan Kapal Perikanan;
: 1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 1983 tentang Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1983 Nomor 44, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3260); 2. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 1985 tentang Perikanan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1985 Nomor 16, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3299); 3. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 1996 tentang Perairan Indonesia (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1996 Nomor 73, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3647); 4. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 1997 tentang Penerimaan Negara Bukan Pajak; 5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 1984 tentang Pengelolaan Sumberdaya Alam Hayati Di Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1984 Nomor 23, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3275); 6. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 54 Tahun 2002 tentang Usaha Perikanan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor 100, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4230);
223 7. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 102 Tahun 2001 tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi, Kewenangan, Susunan Organisasi dan Tata Kerja Departemen, sebagaimana telah diubah dengan Keputusan Presiden Nomor 45 Tahun 2001; 8. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 109 Tahun 2001 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Departemen, sebagaimana telah diubah dengan Keputusan Presiden Nomor 47 Tahun 2001; 9. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 228/M Tahun 2001; 10. Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor KEP.24/MEN/2002 tentang Tata Cara dan Teknik Penyusunan Peraturan Perundang-undangan di Lingkungan Departemen Kelautan dan Perikanan; 11. Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor KEP.05/MEN/2003 tentang Organisasi dan Tata Kerja Departemen Kelautan dan Perikanan; 12. Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor KEP.10/MEN/2003 tentang Perizinan Usaha Penangkapan Ikan; MEMUTUSKAN : Menetapkan
: KEPUTUSAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN TENTANG PENYELENGGARAAN SISTEM PEMANTAUAN KAPAL PERIKANAN. BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1
Dalam Keputusan ini, yang dimaksud dengan: 1. Sistem Pemantauan Kapal Perikanan adalah suatu sub sistem pengawasan dan pemantauan kapal dari sistem pengawasan perikanan tangkap, yang menggunakan peralatan pemantauan kapal perikanan yang telah ditentukan. 2. Transmitter adalah alat yang berfungsi sebagai pemantauan kapal perikanan yang dipasang dan dioperasikan di atas kapal perikanan yang telah ditentukan serta dipergunakan peralatan VMS yang berfungsi untuk mengirimkan data dari kapal perikanan ke penyelenggara. 3. Keypad adalah kelengkapan dari Transmitter yang berfungsi untuk melakukan pelaporan data dan informasi secara manual. 4. Kapal Perikanan adalah kapal atau perahu atau alat apung lainnya yang dipergunakan untuk melakukan penangkapan ikan dan atau pengangkutan ikan di perairan Indonesia dan atau ZEEI, termasuk untuk melakukan survei atau eksplorasi perikanan.
224 5. Kapal Perikanan Indonesia adalah setiap kapal perikanan yang didaftarkan di Indonesia dan berbendera Indonesia. 6. Kapal Perikanan Asing adalah setiap kapal perikanan yang beroperasi di perairan Indonesia dan tidak berbendera Indonesia. 7. Kapal Patroli Perikanan adalah salah satu jenis kapal negara yang secara khusus dipergunakan untuk melaksanakan pengawasan dan penegakan hukum di bidang perikanan. 8. Perusahaan Perikanan adalah perusahaan perikanan Indonesia dan Perusahaan Perikanan Asing, sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Pemerintah Nomor 54 tahun 2002 tentang Usaha Perikanan. 9. Pengguna transmitter adalah perusahaan perikanan atau orang yang mewakili kepentingan perusahaan perikanan di atas kapal perikanan yang telah memasang dan/atau menggunakan transmitter di atas kapal perikanan yang dioperasikan. 10. Menteri adalah menteri yang bertanggung jawab di bidang perikanan. BAB II TUJUAN PENYELENGGARAAN Pasal 2 Sistem pemantauan kapal perikanan diselenggarakan dengan tujuan: a. meningkatkan pengelolaan sumber daya ikan dengan meningkatkan pengendalian dan pemantauan terhadap kapal perikanan; b. meningkatkan pengelolaan usaha perikanan yang dilakukan oleh perusahaan perikanan; c. meningkatkan ketaatan kapal perikanan yang melakukan kegiatan penangkapan dan/atau pengangkutan terhadap ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku; d. memperoleh data dan informasi tentang kegiatan kapal perikanan dalam rangka pengelolaan sumber daya ikan secara lestari dan berkelanjutan. BAB III KELEMBAGAAN Pasal 3 (1) Departemen Kelautan dan Perikanan menyelenggarakan sistem pemantauan kapal perikanan sebagai bagian dari pelaksanaan tugas pokok dan fungsi dalamuntuk melaksanakan pengelolaan sumberdaya ikan. (2) Dalam DKP menyelenggarakan sistem pemantauan kapal perikanan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), Departemen Kelautan dan Perikanan termasmelaksanakanuk pula melakukan pengendalian pemanfaatan sumberdaya perikanan, perencanaan, penetapan standar peralatan, pembangunan, serta monitoring dan evaluasi penyelenggaraan sistem pemantauan kapal perikanan. Pasal 4
225 (1) Dalam menyelenggarakan sistem pemantauan kapal perikanan di lingkungan Departemen Kelautan dan Perikanan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3, Direktorat Jenderal Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan bertindak sebagai Pengelola Sistem. (2) Untuk melaksanakan tugas sebagai Pengelola Sistem sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), Direktorat Jenderal Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan didukung oleh Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap dan Badan Riset Kelautan dan Perikanan sesuai dengan tugas dan kewenangan masing-masing. Pasal 5 (1) Direktorat Jenderal Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan selaku Pengelola Sistem sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 ayat (1) mempunyai tugas: a. Menetapkan kebijakan teknis operasional; b. Menyediakan sarana dan prasarana yang diperlukan untuk penyelenggaraan sistem pemantauan kapal perikanan; c. Mengadakan dan atau memfasilitasi pengadaan transmitter dan perangkat pendukungnya; d. Melaksanakan pengelolaan sistem pemantauan kegiatan kapal perikanan; e. Menetapkan standar pelaporan kegiatan pemantauan kapal sesuai dengan ketentuan yang berlaku; f. Melakukan penyeliaan dan evaluasi terhadap pelaksanaan program sistem pemantauan kapal perikanan. (2) Penetapan kebijakan teknis operasional sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) huruf a meliputi antara lain: a. Penetapan Prosedur Operasi Standar (Standard Operating Procedure); b. Pendaftaran nomor identitas (ID) transmitter kepada penyedia jasa satelit; c. Penetapan tatacara teknis pengoperasian transmitter; d. Pelaksanaan registrasi penggunaan transmitter; e. Pengamanan teknis atas transmitter dan alat kelengkapan lain yang terkait, baik sebelum pemasangan, saat pemasangan, dan saat tertentu setelah pemasangan; f. Pemantauan dan pengawasan pembangunan sistem serta persetujuan terhadap hasil pengujian akhir pemasangan sistem jaringan pemantauan kapal perikanan. (3) Dalam rangka pemantauan kegiatan kapal perikanan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) huruf d, Direktorat Jenderal Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan menyelenggarakan kegiatan antara lain: a. Penerimaan data, pengolahan data, dan distribusi data; b. Pengelolaan website (situs web) Sistem pemantauan kapal perikanan; c. Pelaporan kegiatan pemantauan kapal perikanan; d. Pengecekan fisik secara berkala terhadap kelayakan teknis dan fungsi transmitter; e. Koordinasi hubungan teknis dan administratif antara pihak-pihak yang terkait dalam sistem pemantauan kapal perikanan sesuai dengan kewenangannya. Pasal 6 Dalam rangka mendukung penyelenggaraan sistem pemantauan kapal perikanan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 ayat (2), Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap mempunyai tugas: a. Memberikan data tentang perusahaan perikanan dan kapal perikanan dalam rangka pelaksanaan program sistem pemantauan kapal perikanan; b. Penyiapan identitas (ID) transmitter serta menginformasikan kepada Direktur Jenderal Pengawasan Sumberdaya Perikanan selaku pengelola sistem untuk diteruskan kepada penyedia jasa satelit terkait;
226 c. Menetapkan tahapan dan melaksanakan pemasangan transmitter; d. Menerbitkan ID transmitter dan mencantumkannya ke dalam dokumen perizinan usaha penangkapan ikan.
227 Pasal 7 Dalam rangka mendukung penyelenggaraan sistem pemantauan kapal perikanan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 ayat (2), Badan Riset Kelautan dan Perikanan mempunyai tugas: a. Menetapkan standar teknis sarana dan prasarana sistem pemantauan kapal perikanan termasuk transmitter beserta keypad dan perlengkapan lainnya; b. Menetapkan spesifikasi teknologi sistem pemantauan kapal perikanan termasuk sistem integrasi; c. Menetapkan penyedia dan penyelenggara sistem komunikasi berbasis satelit (satellite provider); d. Memberikan pertimbangan kepada Direktur Jenderal Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan mengenai aspek teknologi dalam rangka penyelenggaraan sistem pemantauan kapal perikanan; e. Melakukan evaluasi aspek teknologi terhadap kinerja sistem pemantauan kapal perikanan. f. Pengembangan teknologi sistem pemantauan kapal perikanan. Pasal 8 Agar penyelenggaraan sistem pemantauan kapal perikanan dapat berlangsung secara terus menerus dan permanen,. Direktur Jenderal Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan dimembentuk Unit Pelaksana Operasional sesuai dengan ketentuan peraturan perundangundangan yang berlaku. BAB IV KEWAJIBAN DAN PENTAHAPAN PEMASANGAN PEMASANGAN TRANSMITTER Pasal 9 Setiap kapal perikanan Indonesia dan/atau kapal perikanan asing yang memperoleh Surat Penangkapan Ikan (SPI) dan atau Surat Izin Kapal Pengangkut Ikan (SIKPI) dari Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap, wajib dilengkapi transmitter sebagai bagian dari siystem pemantauan kapal perikanan. Pasal 10 (1) Pemasangan transmitter sebagaimana dimaksuud dalam Pasal (9) dilakukan secara bertahap. (2) Pentahapan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) bagi kapal perikanan berbendera asing diatur lebih lanjut oleh Direktur Jenderal Perikanan Tangkap BAB V PENGADAAN DAN SISTEM INTEGRASI ALAT PEMANTAUAN KAPAL Pasal 11 (1) Pengadaan transmitter untuk sistem pemantauan kapal perikanan dapat dilakukan oleh Departemen Kelautan dan Perikanan atau pihak lain. (2) Pengadaan sistem dan transmitter yang dilakukan oleh Departemen Kelautan dan Perikanan maupun pihak lain sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dapat dilakukan sepanjang
228 memenuhi spesifikasi teknis yang ditetapkan oleh Kepala Badan Riset Kelautan dan Perikanan.
229 Pasal 12 (1) Teknologi sistem kapal perikanan yang diselenggarakan oleh Departemen Kelautan dan Perikanan menggunakan sistem integrator yang bersifat terbuka. (2) Spesifikasi teknologi sistem pemantauan kapal perikanandengan sistem teknologi lain yang sejenis sepanjang sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) ditetapkan oleh Kepala Badan Riset Kelautan dan Perikanan. BAB VI PENDAFTARAN DAN PEMASANGAN TRANSMITTER Pasal 13 (1) Direktur Jenderal Perikanan Tangkap menetapkan Pelabuhan Perikanan dan Pelabuhan Umum tertentu sebagai lokasi pemasangan transmitter dengan mempertimbangkan aspek teknis dan geografis yang paling menguntungkan bagi Penyelenggara dan perusahaan perikanan untuk melakukan pemasangan transmitter. (2) Pelabuhan Perikanan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) meliputi Pelabuhan milik Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, dan Pangkalan kegiatan perikanan non Pemerintah. (3) Penetapan Pelabuhan Umum sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dilakukan setelah berkonsultasi dengan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Departemen Perhubungan. Pasal 14 (1) Bagi kapal perikanan asing dan/atau kapal perikanan Indonesia sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 yang pengadaan transmitternya dilakukan oleh Departemen Kelautan dan Perikanan, maka tahapan kegiatan yang harus dilakukan adalah: a. Direktur Jenderal Perikanan Tangkap menyiapkan kapal perikanan yang akan dipasang transmitter; b. Direktur Jenderal Perikanan Tangkap mencantumkan nomor identitas transmitter ke dalam SPI dan/atau SIKPI dan memasang transmitter pada perikanan; c. Direktur Jenderal Perikanan Tangkap memberitahukan nomor identitas transmitter unutk masing-masing kapal yang telah dipasang transmitter kepada Direktur Jenderal Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan selaku pengelola sistem; d. Direktur Jenderal Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan mendaftarkan nomor identitas transmitter sebagaimana dimaksud dalam huruf b kepada penyedia jasa satelit. (2) Bagi perikanan asing dan/atau kapal perikanan Indonesia sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 yang pengadaan transmitternya dilakukan oleh pihak lain, maka tahapan kegiatan yang harus dilakukan adalah: a. Perusahaan perikanan wajib mendaftarkan transmitter dan kapalnya kepada Direktur Jenderal Perikanan Tangkap; b. Direktur Jenderal Perikanan Tangkap melakukan verifikasi berdasarkan spesifikasi teknis yang telah ditetapkan oleh Kepala Badan Riset Kelautan dan Perikanan; c. Direktur Jenderal Perikanan Tangkap mencantumkan nomor identitas transmitter ke dalam SPI dan/atau SIKPI dan memasang transmitter pada perikanan; d. Direktur Jenderal Perikanan Tangkap memberitahukan nomor identitas transmitter untuk masing-masing kapal yang telah dipasang transmitter kepada Direktur Jenderal Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan selaku pengelola sistem;
230 e. Direktur Jenderal Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan mendaftarkan nomor identitas transmitter sebagaimana dimaksud dalam huruf b kepada penyedia jasa satelit. (3) Untuk kapal perikanan asing dan atau kapal perikanan Indonesia sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 yang telah memiliki transmitter sebelumnya, maka tahapan kegiatan yang harus dilakukan adalah: a. Perusahaan perikanan wajib mendaftarkan transmitter dan kapalnya ke Direktur Jenderal Perikanan Tangkap; b. Direktur Jenderal Perikanan Tangkap melakukan verifikasi berdasarkan spesifikasi teknis yang telah ditetapkan oleh Kepala Badan Riset Kelautan dan Perikanan; c. Direktur Jenderal Perikanan Tangkap melakukan pengecekan fisik transmitter, ujicoba fungsi, dan pemberian segel. d. Direktur Jenderal Perikanan Tangkap mencantumkan nomor identitas transmitter ke dalam SPI dan/atau SIKPI dan memberitahukan nomor identitas transmitter untuk masing-masing kapal yang telah memiliki transmitter kepada Direktur Jenderal Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan selaku pengelola sistem; e. Direktur Jenderal Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan mendaftarkan nomor identitas transmitter kepada penyedia jasa satelit. BAB VII PENGGUNA PENGGUNA TRANSMITTER Pasal 15 (1) Pengguna transmitter wajib mengaktifkan transmitter secara terus menerus, kecuali dalam keadaan tertentu. (2) Keadaan tertentu sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) ditetapkan lebih lanjut oleh Direktur Jenderal Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan. Pasal 16 (1) Pengguna transmitter wajib melaporkan kepada Direktur Jenderal Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan data mengenai hal-hal sebagai berikut: a. posisi kapal; b. jumlah, jenis tangkapan dan posisi kapal saat menangkap; c. jumlah dan jenis ikan yang dikumpulkan dan diangkut oleh masing-masing kapal pengumpul dan/atau kapal pengangkut; (2) Kewajiban pelaporan posisi kapal sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) huruf a dilakukan sekurang-kurangnya 1 (satu) kali dalam 2 (dua) jam. (3) Ketentuan teknis mengenai pelaporan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) huruf b dan huruf c diatur lebih lanjut oleh Direktur Jenderal Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan selaku Pengelola dengan mengacu kepada ketentuan yang berlaku di bidang Log Book Perikanan.
231 Pasal 17 (1) Dalam hal pengguna transmitter mengetahui bahwa transmitter tidak dapat berfungsi sebagaimana mestinya, maka pengguna transmitter tersebut wajib segera melaporkan keadaan dan penyebab tidak berfungsinya transmitter dimaksud kepada Direktur Jenderal Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan sebagai Pengelola Sistem. (2) Apabila diketahui bahwa transmitter tidak dapat berfungsi sebagaimana mestinya, baik secara langsung maupun berdasarkan laporan pengguna transmitter sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), Direktur Jenderal Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan atau pejabat yang ditunjuk wajib segera menerbitkan surat pemberitahuan tidak berfungsinya transmitter kepada pengguna transmitter. (3) Dalam hal transmitter tidak dapat berfungsi sebagaimana mestinya, sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) maka pengguna transmitter wajib: a. melaporkan posisi kapal sekurang-kurangnya 1 (satu) kali dalam 4 (empat) jam; b. melakukan perbaikan dan atau penggantian transmitter. (4) Perbaikan dan atau penggantian transmitter sebagaimana dimaksud dalam ayat (3) huruf b dilakukan selambat-lambatnya selama 30 (tiga puluh) hari sejak diterbitkannya surat pemberitahuan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2). (5) Ketentuan teknis tentang perbaikan dan atau penggantian transmitter ditetapkan lebih lanjut oleh Direktur Jenderal Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan. Pasal 18 Dalam rangka menjamin kelangsungan fungsi transmitter, Pengguna transmitter wajib: a. Memperlakukan transmitter sesuai dengan fungsi teknis dan fungsi komunikasi penyampaian data kegiatan penangkapan dan/atau pengangkutan ikan. b. Memelihara keutuhan segel atas transmitter yang dikeluarkan oleh penyelenggara. c. Memelihara lingkungan teknis transmitter agar dapat berfungsi melakukan pengiriman dan atau penerimaan data. d. Mematuhi petunjuk teknis tentang pengoperasian transmitter yang ditetapkan oleh Penyelenggara. e. Memberitahukan kepada penyelenggara apabila akan memindahkan lokasi penempatan teknis transmitter dari lokasi yang telah ditetapkan sebelumnya oleh Penyelenggara. f. Melakukan pemeriksaan dan pemeliharaan secara berkala terhadap transmitter sesuai dengan petunjuk operasional penggunaan transmitter yang ditetapkan oleh Direktur Jenderal Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan selaku Pengelola Sistem. BAB VIII KEPEMILIKAN, KERAHASIAAN, DAN PEMANFAATAN DATA Pasal 19 Data kegiatan kapal perikanan yang diperoleh dari transmitter, merupakan data milik Penyelenggara. Pasal 20
232 (1) Data kegiatan kapal perikanan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 19 merupakan data yang berkategori rahasia. (2) Penyelenggara wajib mengelola, menjaga, dan menjamin kerahasiaan data sebagaimana dimaksud dalam ayat (1). (3) Kewajiban menjaga kerahasiaan data sebagaimana dimaksud dalam ayat (2), tidak berlaku apabila diperlukan untuk kepentingan proses penegakan hukum. Pasal 21 (1) Direktur Jenderal Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan selaku Pengelola Sistem wajib menyediakan pusat data dan informasi sistem pemantauan kapal perikanan dalam bentuk website (situs web). (2) Pengguna transmitter dapat memanfaatkan data dan informasi melalui website (situs web) sebagaimana dimaksud dalam ayat (1). (3) Direktur Jenderal Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan dapat meneruskan data dan informasi yang telah dianalisis kepada Direktur Jenderal Perikanan Tangkap sebagai pertimbangan dalam pelayanan perizinan dan dalam rangka pengambilan tindakan administrasi yang diperlukan, sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Pasal 22 Direktur Jenderal Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan selaku pengelola menetapkan tatacara perolehan, pengeluaran, dan pemanfaatan data dan atau informasi baik dalam lingkup internal penyelenggara maupun dalam kaitan dengan pihak lain di luar penyelenggara. BAB IX PUNGUTAN SISTEM PEMANTAUAN KAPAL PERIKANAN Pasal 23 Dalam penyelenggaraan sistem pemantauan kapal perikanan, pengguna transmitter dikenakan pungutan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. BAB X KAPAL PATROLI PERIKANAN Pasal 24 (1)
Dalam sistem pemantauan kapal perikanan, kapal patroli perikanan berperan sebagai alat bantu untuk melakukan pengamatan visual kegiatan kapal perikanan tertentu yang tidak melakukan pelaporan sesuai ketentuan yang berlaku.
(2)
Pemanfaatan kapal patroli sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) ditetapkan oleh Direktur Jenderal Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan selaku Pengelola.
233 BAB XI SANKSI Pasal 25 (1) Petugas sistem pemantauan kapal perikanan berkewajiban mematuhi ketentuan teknis dan atau petunjuk operasional yang ditetapkan oleh penyelenggara, termasuk dalam hal ini kewajiban untuk memelihara dan menjaga kerahasiaan data yang disampaikan oleh pengguna transmitter. (2) Pelanggaran terhadap ketentuan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dapat dikenakan sanksi sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku. Pasal 26 (1) Bagi perusahaan perikanan yang tidak melaksanakan ketentuan dalam Keputusan ini dan/atau ketentuan pelaksanaannya, dikenakan sanksi berupa peringatan tertulis dari Direktur Jenderal Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan. (2) Apabila dalam jangka waktu 1 (satu) bulan sejak dikeluarkannya peringatan tertulis sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) perusahaan perikanan tidak melaksanakan ketentuan dalam Keputusan ini dan/atau ketentuan pelaksanaannya, maka perusahaan perikanan tersebut dikenakan sanksi berupa peringatan tertulis kedua dari Direktur Jenderal Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan. (3) Apabila dalam jangka waktu 2 (dua) minggu sejak peringatan tertulis kedua sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) perusahaan perikanan tidak melaksanakan ketentuan dalam Keputusan ini dan/atau ketentuan pelaksanaannya, maka Direktur Jenderal Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan memberikan rekomendasi kepada Direktur Jenderal Perikanan Tangkap untuk mencabut Surat Penangkapan Ikan (SPI) dan/atau Surat Izin Kapal Pengangkut Ikan (SIKPI) yang dimiliki oleh perusahaan perikanan. Pasal 27 Bagi perusahaan perikanan yang tidak melaksanakan ketentuan Pasal 17 ayat (4) dikenakan sanksi berupa peringatan tertulis dari Direktur Jenderal Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan dan tidak diperbolehkan melakukan kegiatan penangkapan dan atau pengangkutan ikan. BAB XII EVALUASI KEGIATAN DAN PELAPORAN Pasal 28 Direktur Jenderal Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan, Direktur Jenderal Perikanan Tangkap, dan Kepala Badan Riset Kelautan dan Perikanan wajib melakukan evaluasi kegiatan dan melaporkan hasilnya kepada Menteri Kelautan dan Perikanan sekurangkurangnya 1 (satu) kali dalam 3 (tiga) bulan, sesuai dengan bidang tugas masing-masing.
234 BAB XIII KETENTUAN PENUTUP Pasal 29 Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan. Ditetapkan di Jakarta Pada tanggal MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN
ROKHMIN DAHURI
233
Lampiran 4. Daftar Kapal yang Telah Terpasang Transmitter
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54
Jenis Kapal MV KM KM KM KM MV MV KM KM KM KM MV KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM MV KM FB KM KM MV KM MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV KM KM KM KM KM KM KM
Nama Kapal 77 Heung Duck 99 Jaya Utama 9 99 Jaya Utama I Abdi Guna 01 Abdi Guna 02 Aek Sriwichai 9 Aek Udomchai 11 Agra Jaya 333 Agung Samudra Nauli Akhasia Al Fallah Albeta Alsa I Alsa II Alsum 101 Alsum 102 Alsum 103 Alsum 104 Alsum 28 Alsum 31 Aman 03 Aman 06 Aman 07 Aman 08 Aman 10 Aman 11 Aman 12 Aman 16 Aman 18 Ameranus I Amornrungruang Andika Samudra 02 Andrew Philip 88 Anita Jaya Iii Anugerah Mina Anusorn Reefer Apel Prima Aphichok 1 Aphirachainavee 1 Apichoke 1 Apichoke 2 Apichoke 5 Apirachai Reefer 2 Apirachainavee 3 Apirachainavee 5 Apirachainavee 6 Apirachainavee 9 Apsari 2 Aquarius Aquarius 2 Arabika Jaya Karya Arafura 05 Arafura Pearl Aroma Uli 31
Nama Pemilik Tunggal Jaya Abadi, PT Kho Tjong Sut Kho Tjong Sut Abdi Guna Bahari, PT Abdi Guna Bahari, PT Nalendra Raya Bakti, PT Istana Samudera Nusantara, PT Wilopo Hj. Farida Hanum Siregar Bharuna Minantaka Persada, PT Hj. Mislaeli Winka, Cv Alam Laut Sejahtera, PT Alam Laut Sejahtera, PT Alsum Kampar Semesta, PT Alsum Kampar Semesta, PT Alsum Kampar Semesta, PT Alsum Kampar Semesta, PT Alsum Kampar Semesta, PT Alsum Kampar Semesta, PT Irian Marine Product Development, PT Irian Marine Product Development, PT Irian Marine Product Development, PT Irian Marine Product Development, PT Irian Marine Product Development, PT Irian Marine Product Development, PT Irian Marine Product Development, PT Irian Marine Product Development, PT Irian Marine Product Development, PT Ameranus, PT Pasindra Bangun Pertiwi, PT Sadikin Tinus Piyu Talenta, PT Oey Giok Hwa Candrawan Nalendra Raya Bakti, PT Onggo Hendrawan Pusaka Bahari, PT Pasindra Bangun Pertiwi, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pasindra Bangun Pertiwi, PT Pasindra Bangun Pertiwi, PT Pasindra Bangun Pertiwi, PT Ternalen International, PT Pasindra Bangun Pertiwi, PT Laut Arafura Indah, PT Harlina Sidarta Harlina Sidarta Arabikatama Khatulistiwa Fi, PT Maluku Peard Development, PT Tri Kusuma Graha, PT Dasindotama Indah, PT
234
No 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 89 90 91 92 93 94 95 96 97 98 99 100 101 102 103 104 105 106 107 108 109 110 111 112
Jenis Kapal KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM
Nama Kapal Aroma Uli 9 Aru 4 Aru Pearl Arumina Jaya Arumina Mandiri Arumina Perkasa Arumina Sentosa Asia Bagus 88 Asia Bagus IX Asia Baru Avona Jaya 10 Avona Jaya 11 Avona Jaya 12 Avona Jaya 15 Avona Jaya 16 Avona Jaya 17 Avona Jaya 18 Avona Jaya 19 Avona Jaya 20 Avona Jaya 21 Avona Jaya 22 Avona Jaya 23 Avona Jaya 25 Avona Jaya 26 Avona Jaya 27 Avona Jaya 28 Avona Mina Lestari Bahari 06 Bahari 112 Bahari 168 Bahari 19 Bahari 868 Bahari Makmur Bahari Makmur 2 Bahari Nusantara Bahari Nusantara 1 Bahari Unggul Bahtera Kencana Bahterah Nelayan I Bahterah Nelayan II Bali Jaya Bali Jaya I Bali Jaya II Bali Jaya III Bali Nusa 88 Bali Permai III Bali Permai 1 Bali Permai 169 Bali Permai 189 Bali Permai 68 Bali Permai VIII Banda Pearl Bandar Nelayan 102 Bandar Nelayan 123 Bandar Nelayan XI Bandar Nelayan 106 Bandar Nelayan 128 Bandar Nelayan 16
Nama Pemilik Kristalin Eka Lestari, PT Daya Guna Samudera, PT Tri Kusuma Graha, PT Thalindo Arumina Jaya, PT Thalindo Arumina Jaya, PT Thalindo Arumina Jaya, PT Thalindo Arumina Jaya, PT Martono Martono Tri Khatulistiwa Fishindo, PT Avona Mina Lestari, PT Avona Mina Lestari, PT Avona Mina Lestari, PT Avona Mina Lestari, PT Avona Mina Lestari, PT Avona Mina Lestari, PT Avona Mina Lestari, PT Avona Mina Lestari, PT Avona Mina Lestari, PT Avona Mina Lestari, PT Avona Mina Lestari, PT Avona Mina Lestari, PT Avona Mina Lestari, PT Avona Mina Lestari, PT Avona Mina Lestari, PT Avona Mina Lestari, PT Avona Mina Lestari, PT Pahala Bahari Bali, PT Pahala Bahari Bali, PT Pahala Bahari Bali, PT Pahala Bahari Bali, PT Pahala Bahari Bali, PT Sumber Bahari Makmur, PT Sumber Bahari Makmur, PT Ang Benny Shampindo/Bandar Nelayan. PT Tjetjep Amat Teng Hoo Koperasi Nelayan Sejahtera Koperasi Nelayan Sejahtera Tjai Ali/Jaya Kota, Cv Bun Hui/ Jaya Kota, Cv Bun Hui/ Jaya Kota, Cv Fadrik Kosasih Tjung Rudy Alianto Putra Jaya Kota, PT/Jaya Kota, Cv Budy/ Jaya Kota, Cv Justina / Jaya Kota, Cv Tjai Ali/Jaya Kota, Cv Justina / Jaya Kota, Cv Jaya Kota, Cv Tri Kusuma Graha, PT Elianti Sumiati/Bandar Nelayan, PT Jonny/Bandar Nelayan, PT Bandar Nelayan, PT Jonny/Bandar Nelayan, PT Elianti Sumiati/Bandar Nelayan, PT Jonny/Bandar Nelayan, PT
235
No 113 114 115 116 117 118 119 120 121 122 123 124 125 126 127 128 129 130 131 132 133 134 135 136 137 138 139 140 141 142 143 144 145 146 147 148 149 150 151 152 153 154 155 156 157 158 159 160 161 162 163 164 165 166 167 168 169 170
Jenis Kapal KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM FB KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM
Nama Kapal Bandar Nelayan 20 Bandar Nelayan 208 Bandar Nelayan 32 Bandar Nelayan 36 Bandar Nelayan 38 Bandar Nelayan 58 Bandar Nelayan 68 Bandar Nelayan 78 Bandar Nelayan 81 Bandar Nelayan 83 Bandar Nelayan 86 Bandar Nelayan 87 Bangun Mulia Batam Baru Belawan Indah III Belawan Indah IX Benua Jaya Karya Bianca 1 Big Eye Binama 01 Binama 02 Binama 07 Binama 10 Binama 11 Binama 12 Binama 15 Binama 16 Binama 5 Binama 6 Binama 8 Binar Surya 03 Binar Surya 05 Bintang Agrindo Jaya Bintang Agrindo Perkasa Bintang Jaya 1 Bintang Jaya III Bintang Kasih Makmur Bintang Mas Anugrah Bintang Mas Cakra Bintang Mas Central Bintang Mas Citra Bintang Mas Kharisma Bintang Mas Mellinium Bintang Mas Pasifik Bintang Mas Sejati Bintang Mulia Bintang Samudera Bintang Samudera II Bintang Samudera Prima Bintang Samudra Perkasa Bintang Sinar Rejeki Bintang Sumber Hasil A Bintang Sumber Hasil B Bintang Sumber Jaya 18 Bintang Sumber Mas A Bintang Sumber Mas V Bintang Timur Bintuni Jaya 21
Nama Pemilik Jonny/Bandar Nelayan, PT Bandar Nelayan, PT Awie/Bandar Nelayan, PT Lita/Bandar Nelayan, PT Bandar Nelayan, PT Len Mie/Bandar Nelayan, PT Len Mie/Bandar Nelayan, PT Ang Le Hong/Bandar Nelayan, PT Darvin Jimmytat/Bandar Nelayan, PT Darvin Jimmytat/Bandar Nelayan, PT Kasdi Taman/Bandar Nelayan, PT Kasdi Taman/Bandar Nelayan, PT Maju Bersama Jaya, PT Tutriani Sukun Gunawan Putri Indah Tri Arabikatama Kfi, PT Tunggal Jaya Abadi, PT Rimar Mutiara Samudera Indonesia, PT Dwi Bina Utama, PT Dwi Bina Utama, PT Dwi Bina Utama, PT Dwi Bina Utama, PT Dwi Bina Utama, PT Dwi Bina Utama, PT Dwi Bina Utama, PT Dwi Bina Utama, PT Dwi Bina Utama, PT Dwi Bina Utama, PT Dwi Bina Utama, PT Binar Surya Buana, PT Binar Surya Buana, PT Samsul/Sentral Benoa Utama, PT Samsul/Sentral Benoa Utama, PT Tjetjep Teddy Setiawan Conyi Laurensia Enny H/Bandar Nelayan, PT Imbran/Sentral Benoa Utama, PT Asmandi/Sentral Benoa Utama, PT Asmandi Asmandi/Sentral Benoa Utama, PT Imran Samsul Asmandi/Sentral Benoa Utama, PT Dharma Samudera FI, PT Dharma Samudera FI, PT Dafin Mutiara, PT I Wandi Karso I Wandi Karso Sutjiati Allen Allen Herman Kasmono Cincin Herman Cincin Herman Tri Arabikatama KFI, PT Avona Mina Lestari, PT
236
No 171 172 173 174 175 176 177 178 179 180 181 182 183 184 185 186 187 188 189 190 191 192 193 194 195 196 197 198 199 200 201 202 203 204 205 206 207 208 209 210 211 212 213 214 215 216 217 218 219 220 221 222 223 224 225 226 227 228
Jenis Kapal KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM MV KM KM KM KM KM KM KM KM KM MV MV MV MV MV MV MV KM KM MV MV KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM MV KM MV MV MV MV MV MV
Nama Kapal Bintuni Jaya 22 Bintuni Jaya 23 Bintuni Jaya 25 Bintuni Jaya 26 Bintuni Jaya 27 Bintuni Jaya 33 Bintuni Jaya 37 Bintuni Jaya 38 Bintuni Jaya 42 Bintuni Jaya 46 Bl Putra Jaya Blissful Reefer Bonecom I Bonecom III Bonecom IX Bonecom V Bonecom VII Bonecom XI Bonecom XV Bonecom XVII Bonecom XXIII Boonchu Boonrit Boonyasamut Boonyasarnavee Bovonnat Brightsea Reefer Brilliant Reefer Bumi Agro 02 Bumi Argo 01 C.M.D. 9 C.M.D. 15 Cahaya Mulia Cahaya Setia Cahaya Surya Cakra 1 Cakra 11 Cakra 2 Cakra 3 Cakra 5 Cakra 6 Cakra 7 Cakra 8 Cakra Tong 03 Cakra Tong 07 Cakra Tong 08 Cakrawala VII Cakrawala X Cakrawala XI Carnival Catuponmarin 2 Central Rejeki Century Century 2 Century 3 Century 4 Century Reefer Chaichok 2
Nama Pemilik Avona Mina Lestari, PT Avona Mina Lestari, PT Avona Mina Lestari, PT Avona Mina Lestari, PT Avona Mina Lestari, PT Avona Mina Lestari, PT Avona Mina Lestari, PT Avona Mina Lestari, PT Timika Samudera, PT Timika Samudera, PT Ady Cahyantono Bachir Pusaka Bahari, PT Bonecom, PT Bonecom, PT Bonecom, PT Bonecom, PT Bonecom, PT Bonecom, PT Bonecom, PT Bonecom, PT Bonecom, PT Ternalen International, PT Pasindra Bangun Pertiwi, PT Lautan Usaha Bersama, PT Era Sistem Informasindo, PT Istana Samudera Nusantara, PT Pasindra Bangun Pertiwi, PT Pusaka Bahari, PT Bumi Agro Bahari Lestari, PT Bumi Agro Bahari Lestari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Bong Liong Yacobus Irlansoen H. Slamet Munawar Cakranenggala Utama, PT Cakranenggala Utama, PT Cakranenggala Utama, PT Cakranenggala Utama, PT Cakranenggala Utama, PT Cakranenggala Utama, PT Cakranenggala Utama, PT Cakranenggala Utama, PT Debora Gelora, PT Debora Gelora, PT Debora Gelora, PT Fajar Cakrawala Sumbindo, PT Fajar Cakrawala Sumbindo, PT Fajar Cakrawala Sumbindo, PT Riyantho Chaidiri Istana Samudera Nusantara, PT Keng Tjin Tjeng Mina Jaya Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Tunggal Jaya Abadi, PT
237
No 229 230 231 232 233 234 235 236 237 238 239 240 241 242 243 244 245 246 247 248 249 250 251 252 253 254 255 256 257 258 259 260 261 262 263 264 265 266 267 268 269 270 271 272 273 274 275 276 277 278 279 280 281 282 283 284 285 286
Jenis Kapal
Nama Kapal
MV MV FV MV MV MV MV MV MV KM KM MV MV MV MV MV MV MV MV KM KM KM KM KM KM KM KM MV MV MV FV KM KM MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV
Chailisathanasap 9 Chainavee 24 Chainavee 27 Chainavee 28 Chainavee 45 Chainavee 5 Chainavee II Chainavee Reefer Chaiphiphatnavee 2 Champion XIX Champion XVI Chanachok 1 Chang Shun Chanpen Mahachai 2002 Chanpen Mahachai 35 Chanphen 2 Chanphen Mahachai 1 Chanphenmahachai 10 Chaphenmahachai 9 Charly Tuna Wijaya 11 Charly Tuna Wijaya 15 Charly Tuna Wijaya 6 Charly Tuna Wijaya 7 Charly Tuna Wijaya 9 Charly Tuna Wijaya I Charly Wijaya Tuna 10 Charly Wijaya Tuna 8 Chartpaiboon Nueng Hog Pad Chatchainavee 5 Cheng Tin Hung Chenille Chiu Shih 02 Chiu Shih 03 Chok Siriphon Chokdoungkae 9 Choke Reefer 2 Choke Refeer 1 Choke Udomsin 12 Chokenavee 10 Chokenavee 11 Chokenavee 19 Chokenavee 2 Chokenavee 20 Chokenavee 21 Chokenavee 22 Chokenavee 4 Chokenavee 5 Chokephama Chokephat Pb 809 Chokesamranchai 1 Chokesamranchai 2 Chokesommai 12 Chokeudomsin 11 Chokeudomsin 9 Choksamutsakorn Chooke Reefer 3 Chor Chokchai 2 Chor Ruanglapcharoen
Nama Pemilik Mina Jaya Bahari, PT Tunggal Jaya Abadi, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Mina Jaya Bahari, PT Susanto/Djiok Kang Susanto/Djiok Kang Tunggal Jaya Abadi, PT Pathemaang Raya, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Era Sistem Informasindo, PT Era Sistem Informasindo, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Goei Fanny Dessy Tjetjep Tjetjep Tjetjep Charly Wijaya Tuna, PT Goei Fanny Goei Fanny Marina Bahtera Buana, Cv Istana Samudera Nusantara, PT Pelayaran Adi Bahari Nuangsa, PT Kasuari Sanko Tuna Persada, PT Industri Perikanan Terpadu, PT Industri Perikanan Terpadu, PT Istana Samudera Nusantara, PT Nalendra Raya Bakti, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Istana Samudera Nusantara, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Mina Jaya Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Tunggal Jaya Abadi, PT Gapura Minalestari, PT
238
No 287 288 289 290 291 292 293 294 295 296 297 298 299 300 301 302 303 304 305 306 307 308 309 310 311 312 313 314 315 316 317 318 319 320 321 322 323 324 325 326 327 328 329 330 331 332 333 334 335 336 337 338 339 340 341 342 343 344
Jenis Kapal MV MV MV MV MV KM KM MV KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM MV KM KM KM KM KM KM KM KM MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV KM MV KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM FV MV MV KM
Nama Kapal Chor Siriphon Chor Siriphon 9 Chor Suthadchai 10 Chor. Nalintrrat 2 Chotchanavee 5 Chuan Ek I Chuan Ek. II Chunecharoenchai 1 Cilacap Jaya Karya Cilacap Maluku Jaya Lima Cilacap Maluku Jaya Tujuh Citra Arindo Citra Express Citra Express 5 Citra Express VII Citra Maju 108 Citra Maju 18 Citra Maju 28 Citra Maju 8 Citra Maju 82 Cityus Columbia Cumpolnava 29 Dafonsoro XIV Damarina 168 Damarina 33 Damarina 332 Damarina 88 Danau Toba Indah 1 Daniel I Daniel II Dechasamutnamchok 1 Dechmanee 11 Dechmanee 12 Dechmanee 14 Dechmanee 15 Dechmanee 18 Dechmanee 19 Dechmanee 21 Dechmanee 22 Dechmanee 24 Dechmanee 8 Dermawan Mulia Diamond Reefer Duta Samudera Dwi Sukses Bahari Dwi Sukses Buana Dwi Sukses Cemerlang Dwi Sukses Gemilang Dwi Sukses Harmoni Dwi Sukses Samudra Dwi Sukses Sejati Dwi Sukses Setia Dwisukses Lestari Dyna A Ek Udomchai 17 Ek Udomchai 19 Eka Surya
Nama Pemilik Istana Samudera Nusantara, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Nalendra Raya Bakti, PT Era Sistem Informasindo, PT Lamysman Lamysman Nalendra Raya Bakti, PT Tri Khatulistiwa Fishindo, PT Tri Khatulistiwa Fishindo, PT Cilacap Samudera Fishing Industry, PT Anton Gunarso Sukardi Suwardi Teja Sukardi Juyatno Juyatno Juyatno Global Pahala Samudera, PT Juyatno Teh Sioe Djong Riyantho Chaidiri Pusaka Bahari, PT Robertlie Damar Alam Bahari, PT Damar Alam Bahari, PT Damar Alam Bahari, PT Damar Alam Bahari, PT Hengky Sulistyo Dasindotama Indah, PT Dasindotama Indah, PT Pusaka Bahari, PT Alsum Kampar Semesta, PT Alsum Kampar Semesta, PT Alsum Kampar Semesta, PT Alsum Kampar Semesta, PT Alsum Kampar Semesta, PT Alsum Kampar Semesta, PT Alsum Kampar Semesta, PT Alsum Kampar Semesta, PT Alsum Kampar Semesta, PT Alsum Kampar Semesta, PT Zakaria Alsum Kampar Semesta, PT Jasman Sugiarto Wilopo Wilopo Sugiarto Wilopo Wilopo Sugiarto Wilopo Sugiarto Kasuari Sanko Tuna Persada, PT Istana Samudera Nusantara, PT Istana Samudera Nusantara, PT Nugraha Minatama, PT
239
No 345 346 347 348 349 350 351 352 353 354 355 356 357 358 359 360 361 362 363 364 365 366 367 368 369 370 371 372 373 374 375 376 377 378 379 380 381 382 383 384 385 386 387 388 389 390 391 392 393 394 395 396 397 398 399 400 401 402
Jenis Kapal MV MV KM KM KM KM KM KM KM KM KM MV KM KM KM KM KM MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV
Nama Kapal Eksrivichai 03 Emerald Reefer Ericaristine Ericaristine II Erna 8 Etmico 101 Etmico 289 Eugenia 02 Eugenia 03 Eugenia 05 Evia Pearl Excel Favorit Felecia 8 Fortuna VII Fotruna 05 Fransiska 8 Fu Yuan Yu 088 Fu Yuan Yu 089 Fu Yuan Yu 091 Fu Yuan Yu 092 Fu Yuan Yu 121 Fu Yuan Yu 122 Fu Yuan Yu 151 Fu Yuan Yu 151 Fu Yuan Yu 152 Fu Yuan Yu 152 Fu Yuan Yu 153 Fu Yuan Yu 154 Fu Yuan Yu 155 Fu Yuan Yu 156 Fu Yuan Yu 157 Fu Yuan Yu 158 Fu Yuan Yu 160 Fu Yuan Yu 305 Fu Yuan Yu 306 Fu Yuan Yu 309 Fu Yuan Yu 310 Fu Yuan Yu 317 Fu Yuan Yu 318 Fu Yuan Yu 325 Fu Yuan Yu 326 Fu Yuan Yu 327 Fu Yuan Yu 328 Fu Yuan Yu 329 Fu Yuan Yu 330 Fu Yuan Yu 331 Fu Yuan Yu 332 Fu Yuan Yu 375 Fu Yuan Yu 376 Fu Yuan Yu 377 Fu Yuan Yu 378 Fu Yuan Yu 507 Fu Yuan Yu 509 Fu Yuan Yu 510 Fu Yuan Yu 511 Fu Yuan Yu 512 Fu Yuan Yu 625
Nama Pemilik Ternalen International, PT Alsum Kampar Semesta, PT Karya Bitung Sejati, PT Karya Bitung Sejati, PT Tunggal Jaya Abadi, PT Etty Rompis Etty Rompis Chandra Ekakarya Pratama, PT Chandra Ekakarya Pratama, PT Chandra Ekakarya Pratama, PT Tri Kusuma Graha, PT Thalindo Arumina Jaya, PT Global Pahala Samudera, PT Ir.Thomas Rhemus Prawiro Hartono Hartono Bali Tuna Segar, PT Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Pusaka Bahari, PT Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Surya Nusa Upaya Cemerlang, PT Surya Nusa Upaya Cemerlang, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Surya Nusa Upaya Cemerlang, PT Surya Nusa Upaya Cemerlang, PT Surya Nusa Upaya Cemerlang, PT Surya Nusa Upaya Cemerlang, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Hasuda Mina Graha, PT
240
No 403 404 405 406 407 408 409 410 411 412 413 414 415 416 417 418 419 420 421 422 423 424 425 426 427 428 429 430 431 432 433 434 435 436 437 438 439 440 441 442 443 444 445 446 447 448 449 450 451 452 453 454 455 456 457 458 459 460
Jenis Kapal MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV KM KM MV KM KM KM KM FB FB FB FB FB FB FB MV MV KM MV MV MV MV KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM
Nama Kapal Fu Yuan Yu 626 Fu Yuan Yu 629 Fu Yuan Yu 630 Fu Yuan Yu 761 Fu Yuan Yu 762 Fu Yuan Yu 763 Fu Yuan Yu 764 Fu Yuan Yu 765 Fu Yuan Yu 768 Fu Yuan Yu 769 Fu Yuan Yu 771 Fu Yuan Yu 772 Fu Yuan Yu 773 Fu Yuan Yu 774 Fu Yuan Yu 775 Fu Yuan Yu 776 Fu Yuan Yu 776 Fu Yuan Yu 778 Fu Yuan Yu 778 Fu Yuan Yu 779 Fu Yuan Yu 779 Fu Yuan Yu 780 Fu Yuan Yu 781 Fujiyama Fukui Maru Fuyuan Yu 159 Gabrielle Garuda Mas Gemini Gemini II Genesis Geraldave Geraldave 2 Geraldave 3 Geraldave 4 Geraldave 5 Geraldave 8 Golden Guo Xhun Gurama 101 Hai Feng 13 Hai Feng 15 Hai Wang 52 Hai Wang 53 Halim Samudera Hindia Harapan Jaya 19 Harapan Jaya 23 Harapan Jaya II Harapan Jaya IX Harapan Jaya VIII Harapan Jaya XIV Harapan Jaya XV Harapan Jaya XVII Harapan Jaya XXII Harapan Jaya XXV Harapan Jaya XXVII Harapan Jaya XXVIII Harapan Maju V
Nama Pemilik Hasuda Mina Graha, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Primaco Makmur Abadi, PT Global Pahala Samudera, PT Hitra Mina Perkasa, PT Pusaka Bahari, PT Tri Satria Samudera, PT Sugito Handoko Andre Rudiyanto Perusahaan Pelayaran Sinar Bm, PT Draton Aditya Bertama, PT Cahaya Fisheries Abadi, PT Cahaya Fisheries Abadi, PT Cahaya Fisheries Abadi, PT Cahaya Fisheries Abadi, PT Cahaya Fisheries Abadi, PT Cahaya Fisheries Abadi, PT Ternalen International, PT Pathemaang Raya, PT Tunggal Jaya Abadi, PT Koperasi Aliansi Tani Nasional (Kopatnas) Koperasi Aliansi Tani Nasional (Kopatnas) Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Halim Wijaya Amat Amat Efendi Adisam Amat Amat Efendi Adisam Amat Amat Rahardjo Rahardjo Rahardjo Rahardjo Aingo
241
No 461 462 463 464 465 466 467 468 469 470 471 472 473 474 475 476 477 478 479 480 481 482 483 484 485 486 487 488 489 490 491 492 493 494 495 496 497 498 499 500 501 502 503 504 505 506 507 508 509 510 511 512 513 514 515 516 517 518
Jenis Kapal KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM MV MV MV MV MV KM KM KM KM KM KM KM KM KM MV
Nama Kapal Harapan Sentosa 33 Harapan Sentosa I Harapan Sentosa VI Hari Rezeki Harmino III Harmoni Harmoni II Harmoni Iv Harmoni V Hasik Karya Sukses I Hasil IV Hasil Jaya VIII Hasil Karya Sukses III Hasil Karya Sukses III Hasil Melimpah I Hasil Samudera Abadi Haslindo 1 Haslindo 2 Haslindo 3 Haslindo 5 Haslindo 6 Haslindo 7 Haslindo 8 Hen 18 Hen 8 Hen 88 Hen III Hentri II Hiroyoshi 06 Hiroyoshi 12 Hiryoshi 16 Hiryoshi 9 Hiu 01 Hiu 02+Key Pad Hiu 03 Hiu 04 Hiu 05 Hiu 06 Hiu 07 Hiu 08 Hiu Macan 01 Hiu Macan 02 Ika Mina Img 1 Img 2 Img 3 Img 5 Img.6 Indah Kail Indo Lautan Sakti 6 Indo Lautan Sakti 8 Indotim 8 Indra Jaya II Infi.1 Irene I Irene II Irwan Itfa 3
Nama Pemilik Widiya Tina Siu Luan Anthony Kartolo Saripudin Andang Adijanto Sardi Adijanto Sardi Saripudin Andang Adijanto Sardi Ju Sung Agus Halim Edy Suyatno/Bandar Nelayan, PT Ju Sung Ju Sung Lim Le Hwa Nugraha Minatama, PT Sumber Haslindo, PT Sumber Haslindo, PT Sumber Haslindo, PT Sumber Haslindo, PT Sumber Haslindo, PT Sumber Haslindo, PT Sumber Haslindo, PT Maju Karsa Perdana Jaya Lines, PT Bali Tuna Segar, PT Bali Tuna Segar, PT Maju Karsa Perdana Jaya Lines, PT Johanes Tanamas/Mkpjl, PT Farida/Putra Master Spl, PT Putra Master Sarana Penyebrangan L, PT Farida/Putra Master Spl, PT Farida/Putra Master Spl, PT Psdkp Psdkp Psdkp Psdkp Psdkp Psdkp Psdkp Psdkp Psdkp Psdkp Wifi, PT Timika Jaya Nusantara, PT Timika Jaya Nusantara, PT Timika Jaya Nusantara, PT Timika Jaya Nusantara, PT Timika Jaya Nusantara, PT Marhalim Indo Lautan Sakti, PT Indo Lautan Sakti, PT Dongwon Bumi Bahari, PT Candra Tridaya Eramina Bahari, PT Karya Bitung Sejati, PT Karya Bitung Sejati, PT Wilopo Pusaka Bahari, PT
242
No 519 520 521 522 523 524 525 526 527 528 529 530 531 532 533 534 535 536 537 538 539 540 541 542 543 544 545 546 547 548 549 550 551 552 553 554 555 556 557 558 559 560 561 562 563 564 565 566 567 568 569 570 571 572 573 574 575 576
Jenis Kapal KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM MV MV MV MV MV MV MV MV MV FV MV MV KM KM KM KM KM KM KM KM KM
Nama Kapal Jala Jaya I Jala Jaya II Jalasena 118 Jalasena 128 Jalasena 168 Jalasena 188 Jawa Makmur Jaya Bali Bersaudara 96 Jaya Bali Bersaudara V Jewel Fish Jimmmy Wijaya 16 Jimmy Indah 01 Jimmy Indah II Jimmy Indah IV Jimmy Indah VI Jimmy Jaya Jimmy Wijaya 05 Jimmy Wijaya 09 Jimmy Wijaya 10 Jimmy Wijaya 12 Jimmy Wijaya 15 Jimmy Wijaya 17 Jimmy Wijaya 20 Jimmy Wijaya 23 Jimmy Wijaya 24 Jimmy Wijaya 3 Jimmy Wijaya 33 Jimmy Wijaya 36 Jimmy Wijaya 38 Jimmy Wijaya 39 Jimmy Wijaya 40 Jimmy Wijaya 6 Jimmy Wijaya 7 Jimmy Wijaya 8 Jimmy Wijaya XVII Jimmy Wijaya Xxxi Jimmy Wijaya XXXII Jing Yu 807 Jing Yu 808 Jing Yu 809 Jing Yu 810 Jing Yu 811 Jing Yu 812 Jing Yu 815 Jing Yu 816 Jirachaipanich John Reynald K.Golden Seai Kai Tai 168 Kail Mas Kartika 108 Kartika Dewi 1 Kartika Dewi 8 Karya Wijaya 101 Kasih Setia VIII Kasih Setia XIV Kasih Setia XV Kasih Utama
Nama Pemilik Karya Agung Lestari Jaya, PT Karya Agung Lestari Jaya, PT Andi Susilo/Ambasi Prima Jasa, PT Jalasena Lintas Bahari, PT Jasalena Lintas Bahari, PT Jalasena Lintas Bahari, PT Erwanto Jaya Bali Bersaudara, PT Jaya Bali Bersaudara, PT Rimar Mutiara Samudera Indonesia, PT Charly Wijaya Tuna, PT Johanes Tanamas/Mkpjl, PT Johanes Tanamas/Mkpjl, PT Johanes Tanamas/Mkpjl, PT Johanes Tanamas/Mkpjl, PT Hui Hin Kalimah Charly Wijaya Tuna, PT Sentral Benoa Utama, PT Charly Wijaya Tuna, PT Charly Wijaya Tuna, PT Charly Wijaya Tuna, PT Goei Fanny Tjetjep Charly Wijaya Tuna, PT Charly Wijaya Tuna, PT Charly Wijaya Tuna, PT Charly Wijaya Tuna, PT Charly Wijaya Tuna, PT Charly Wijaya Tuna, PT Tjetjep Tjetjep Charly Wijaya Tuna, PT Charly Wijaya Tuna, PT Charly Wijaya Tuna, PT Goei Fanny Goei Fanny Goei Fanny Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Nalendra Raya Bakti, PT Ocean Mitramas, PT Pelagis Samudera Lestari, PT Tri Tunggal Nusantara Makmur/ Pelni, PT Ng Muliono Pusaka Bahari, PT Laut Arafura Indah, PT Laut Arafura Indah, PT Aneka Loka Indotuna, PT Salam Loe Boen Hoa Loe Boen Hoa Jusman Herman
243
No 577 578 579 580 581 582 583 584 585 586 587 588 589 590 591 592 593 594 595 596 597 598 599 600 601 602 603 604 605 606 607 608 609 610 611 612 613 614 615 616 617 618 619 620 621 622 623 624 625 626 627 628 629 630 631 632 633 634
Jenis Kapal
Nama Kapal
MV KM KM MV MV MV MV KM MV MV MV MV MV KM MV MV MV MV KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM
Kawa Reefer Kayu Merah Kenari 8 Ketsuwannarat 18 Ketsuwanrat 11 Ketsuwanrat 8 Kh Khamsin - A Khan Son Phop Khantichai 10 Khantichai 11 Khantichai 2 Khantichai 9 Khatsuya 1 Khor Dech Smoot Namchok 2 Khor.Chokenavee 2 Khor.Phetmunee Khor.Suthatchai 9 Kian Gemilang Kimaam Jaya 28 Kimaam Jaya 29 Kimaam Jaya 30 Kimaam Jaya 31 Kimaam Jaya 32 Kimaam Jaya 33 Kinantan Jaya 9 King Fisher III Kml 01 Kobkarnsiri Kor Pongcharoenporn 2 Kor.Chompholnava 30 Kor.Chumpulnava 28 Kor.Dechphachoke Kor.Prikkheenoo 2 Kor.Tavesin Kor.Vongvattana 5 Kor.Wongwattana 2 Kosung 1 Kresna Harapan Makmur Kristalin 1 Kristalin 17 Kristalin 18 Kristalin 2 Kristalin 6 Kristalin 7 Kristalin 8 Kristalin 9 Kt 03 Kt 05 Kt 1 Kurnia 02 Kurnia 05 Kurnia 06 Kurnia 07 Kurnia 08 Kurnia 11 Kurnia 12 Kurnia 15
Nama Pemilik Ternalen International, PT Yamdena Mutiara, PT Yellu Mutiara, PT Istana Samudera Nusantara, PT Istana Samudera Nusantara, PT Istana Samudera Nusantara, PT Pusaka Bahari, PT Tri Kusuma Graha, PT Istana Samudera Nusantara, PT Pusaka Bahari, PT Era Sistem Informasindo, PT Pasindra Bangun Pertiwi, PT Pusaka Bahari, PT Koperasi Nelayan Sejahtera Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Suanto Avona Mina Lestari, PT Avona Mina Lestari, PT Avona Mina Lestari, PT Avona Mina Lestari, PT Avona Mina Lestari, PT Avona Mina Lestari, PT Djarma Aru, PT Tan A Moi Tunggal Jaya Abadi, PT Pasindra Bangun Pertiwi, PT Mina Jaya Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pasindra Bangun Pertiwi, PT Pusaka Bahari, PT Nalendra Raya Bakti, PT Lautan Hamparan Sejahtera, PT Ternalen International, PT Edy Suyatno/Bandar Nelayan, PT Kristalin Eka Lestari, PT Kristalin Eka Lestari, PT Kristalin Eka Lestari, PT Kristalin Eka Lestari, PT Kristalin Eka Lestari, PT Kristalin Eka Lestari, PT Kristalin Eka Lestari, PT Kristalin Eka Lestari, PT Karya CiPTa Buana Sentosa, PT Karya CiPTa Buana Sentosa, PT Karya CiPTa Buana Sentosa, PT Alfa Kurnia Fish, PT Alfa Kurnia Fish, PT Alfa Kurnia Fish, PT Alfa Kurnia Fish, PT Alfa Kurnia Fish, PT Alfa Kurnia Fish, PT Alfa Kurnia Fish, PT Alfa Kurnia Fish, PT
244
No 635 636 637 638 639 640 641 642 643 644 645 646 647 648 649 650 651 652 653 654 655 656 657 658 659 660 661 662 663 664 665 666 667 668 669 670 671 672 673 674 675 676 677 678 679 680 681 682 683 684 685 686 687 688 689 690 691 692
Jenis Kapal KM KM KM KM FV MV KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM MV MV KM KM KM KM KM KM MV KM KM MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV KM MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV
Nama Kapal Kurnia 17 Kurnia 21 Kurnia 3 Kurnia Samudera Lady Vi-T-III Lai Koon Fuk Lancar Mas Utama Langgeng Rejeki Langsung Berkah E Langsung Jaya Bahana Langsung Jaya Indah Langsung Jaya Nusantara Langsung Jaya Perdana Langsung Jaya Raya Langsung Jaya Sejahtera Langsung Jaya Sempurna Langsung Jaya Sentosa Langsung Jaya Union Lapphoolsombat Lapsriwasdi Laut Arafuru Laut Banda Laut Subur I Lautan Berlian Lautan Biru Indah 1 Lautan Biru Indah 2 Law Yin Kit Leon Lestari Wijaya 88 Liao Chang Yu 0647 Liao Chang Yu 0648 Liao Chang Yu 6003 Liao Chang Yu 6004 Liao Chang Yu 6005 Liao Chang Yu 6006 Liao Chang Yu 6021 Liao Chang Yu 6022 Liao Chang Yu 6031 Liao Chang Yu 6032 Liao Chang Yu 6033 Liao Chang Yu 6034 Liao Chang Yu 6059 Liao Chang Yu 6060 Liao Chang Yu 6079 Liao Chang Yu 6080 Liao Chang Yu 6085 Liao Chang Yu 6086 Liao Chang Yu 6099 Liao Chang Yu 6100 Liao Chang Yu 6131 Liao Chang Yu 6132 Liao Chang Yu 6145 Liao Chang Yu 6146 Liao Chang Yu 6419 Liao Chang Yu 6420 Liao Chang Yu 6501 Liao Chang Yu 6502 Liao Chang Yu 6565
Nama Pemilik Dwi Bina Utama, PT Alfa Kurnia Fish, PT Alfa Kurnia Fish, PT Samudera Sakti Sepakat, PT Bintang Laut Nusantara, PT Varia Jasa Pratama Line, PT Damar Alam Bahari, PT Nugroho Seno Susiani Wilopo Indriana Wilopo Wilopo Sugiarto Indriana Sugiarto Bahasan Sugiarto Nalendra Raya Bakti, PT Pusaka Bahari, PT Sinar Abadi Cemerlang, PT Sinar Abadi Cemerlang, PT Karya Agung Lestari Jaya, PT Bandar Nelayan, PT Susi Nainy Susi Nainy Pelayaran Haluan Segara Line, PT Harini Asribahari, PT Marlin Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT
245
No 693 694 695 696 697 698 699 700 701 702 703 704 705 706 707 708 709 710 711 712 713 714 715 716 717 718 719 720 721 722 723 724 725 726 727 728 729 730 731 732 733 734 735 736 737 738 739 740 741 742 743 744 745 746 747 748 749 750
Jenis Kapal MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV KM KM MV KM KM MV MV MV MV MV MV
Nama Kapal Liao Chang Yu 6566 Liao Chang Yu 6583 Liao Chang Yu 6584 Liao Chang Yu 6847 Liao Chang Yu 6848 Liao Chang Yu 6849 Liao Chang Yu 6850 Liao Chang Yu 6855 Liao Chang Yu 6856 Liao Da Gan Yu 8479 Liao Da Gan Yu 8480 Liao Da Kai Yu 0005 Liao Da Kai Yu 0006 Liao Da Lian Yu 895 Liao Da Lian Yu 896 Liao Da Zhang Yu 1218 Liao Da Zhang Yu 1219 Liao Dong Yu 50005 Liao Dong Yu 50006 Liao Dongyu 50007 Liao Dongyu 50008 Liao Wa Yu 2192 Liao Wa Yu 2193 Liao Wa Yu 2194 Liao Wa Yu 2195 Liao Wa Yu 2531 Liao Wa Yu 2532 Liao Wa Yu 2535 Liao Wa Yu 2536 Liao Wa Yu 2544 Liao Wa Yu 2545 Liao Wayu 2542 Liao Wayu 2543 Liao Ying Shui 602 Liao Ying Shui 601 Liao Yu 815 Liao Yu 816 Liao Yu 825 Liao Yu 826 Liao Yu 835 Liao Yu 836 Liao Yu 837 Liao Yu 838 Lor Veerawattana 2 Lor Veerawattana 9 Lor Wirawatthana Lor.Sukprasert 2 Louise 1 Louise 2 Maeduangden 9 Maesa Maestro II Mahachainavee 1 Mahachainavee 11 Mahachainavee 12 Mahachainavee 14 Mahachainavee 15 Mahachainavee 19
Nama Pemilik Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Era Sistem Informasindo, PT Tunggal Jaya Abadi, PT Tunggal Jaya Abadi, PT Nalendra Raya Bakti, PT Cahaya Millenium, PT Bali Mina Mandiri, PT Istana Samudera Nusantara, PT Istana Samudera Nusantara, PT Istana Samudera Nusantara, PT Istana Samudera Nusantara, PT Pusaka Bahari, PT Istana Samudera Nusantara, PT
246
No 751 752 753 754 755 756 757 758 759 760 761 762 763 764 765 766 767 768 769 770 771 772 773 774 775 776 777 778 779 780 781 782 783 784 785 786 787 788 789 790 791 792 793 794 795 796 797 798 799 800 801 802 803 804 805 806 807 808
Jenis Kapal MV MV KM KM MV KM KM MV MV MV KM KM KM KM FB FB FB KM KM KM MV KM KM KM KM KM KM MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV KM KM KM KM FV KM KM KM FV KM
Nama Kapal Mahachainavee 2 Mahachainavee 9 Mahakam Jaya 1 Mahkota Abadi 12 Majesty Bhum Maju Baru Maju Jaya Man A Jawa Man A Penta Man A. Fisheries Mandau Jaya II Mandiri Perkasa Margo Raharjo Margo Utomo Mark I Mark Iii Mark III Marv Abadi Matahari Terbit Matahari Terbit 1 Medkhanun Megah Asri Megah Indah Mekar Agung Perkasa Mekar Gloria Agung Mekar Gloria Indah Mekar Mina Tama Mekka Meng Yuan Yu 07 Meng Yuan Yu 08 Meng Yuan Yu 09 Meng Yuan Yu 10 Meng Yuan Yu 11 Meng Yuan Yu 12 Meng Yuan Yu 13 Meng Yuan Yu 14 Meng Yuan Yu 15 Meng Yuan Yu 16 Meng Yuan Yu 17 Meng Yuan Yu 18 Meng Yuan Yu 19 Meng Yuan Yu 20 Meng Yuan Yu 21 Meng Yuan Yu 22 Meng Yuan Yu 23 Meng Yuan Yu 24 Meng Yuan Yu 25 Meng Yuan Yu 26 Mentari 106 Mentilau II Merawal II Merbuk II Merina Meriyana Merpati II Metro Jaya Mikay Millenium Jaya
Nama Pemilik Istana Samudera Nusantara, PT Istana Samudera Nusantara, PT Jaya Kota, Cv Fishco Murindo Utama, PT Banyunusa Artha Lestari, PT Kang Ho Budy/ Jaya Kota, Cv Nalendra Raya Bakti, PT Pasindra Bangun Pertiwi, PT Nalendra Raya Bakti, PT Tjai Ali/Jaya Kota, Cv Tek Tjun Badul Dharma Samudera Fi, PT Dharma Samudera Fi, PT Draton Aditya Bertama, PT Draton Aditya Bertama, PT Draton Aditya Bertama, PT Piyu Talenta, PT Pathemaang Raya, PT Pathemaang Raya, PT Nalendra Raya Bakti, PT Utami Erowati Agung Sunterus Agung Suwarso Hendratanto Fabian Sabastian Kiang Fabian Sabastian Kiang Fabian Sabastian Kiang/Jaya Kota, Cv Pasindra Bangun Pertiwi, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Mentari Prima Bahari, PT Maprodin, PT Maprodin, PT Maprodin, PT Kasuari Sanko Tuna Persada, PT Karya Bitung Sejati, PT Maprodin, PT Dessy Bintang Laut Nusantara, PT Charles/Bandar Nelayan, PT
247
No 809 810 811 812 813 814 815 816 817 818 819 820 821 822 823 824 825 826 827 828 829 830 831 832 833 834 835 836 837 838 839 840 841 842 843 844 845 846 847 848 849 850 851 852 853 854 855 856 857 858 859 860 861 862 863 864 865 866
Jenis Kapal MV MV MV MV KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM MV MV MV MV MV MV MV KM KM KM KM KM KM KM KM MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM
Nama Kapal Min Fu Zhou Yu 8007 Min Fu Zhou Yu 8008 Min Fu Zhou Yu 8009 Min Fu Zhou Yu 8010 Mina Anugrah Mina Arindo Mina Graha S Mina Karya 01 Mina Nusantara Mina Raya 11 Mina Raya 14 Mina Raya 16 Mina Raya 17 Mina Raya 22 Mina Raya 24 Mina Raya 25 Mina Samudera Mina Sempurna Mina Sempurna 89 Ming Ping Yu 9703 Ming Ping Yu 9704 Ming Ping Yu 9705 Ming Ping Yu 9706 Ming Ping Yu 9707 Ming Ping Yu 9708 Ming Ping Yu F.999 Mios Indah Mitra Bahari Mitra Samudra Bahari Mitramas 01 Mitramas 02 Mitramas 3 Mitramas 5 Mitramas 8 Mitrmeechai Mitruanglap Charoen Monalinda 44 Monalinda 61 Monalinda 72 Monalinda 74 Monalinda 76 Monalinda 77 Monalinda 80 Monalinda 86 Monarch Monodon 20 Morosengi 1 Morosengi 2 Morosengi 3 Morosengi 5 Mudah Hasil 08 Mudah Hasil 108 Mudah Hasil 110 Mulia 01 Mulia 03 Muncul Tambah Berkahe Mutiara 101 Mutiara Selatan 1
Nama Pemilik Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Sugito Handoko Anton Gunarso Sugito Handoko/Putra Master Spl, PT Mina Karya Indo Jaya, PT Budiman Mina Kartika, PT Mina Kartika, PT Mina Kartika, PT Mina Kartika, PT Mina Kartika, PT Mina Kartika, PT Mina Kartika, PT Njo Monika Kho Tjong Sut Winarto Wahyudi Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Muara Samudera Abadi Jaya, PT Wati Karya Agung Lestari Jaya, PT Bali Ocean Anugrah Linger Indonesia, PT Ocean Mitramas, PT Ocean Mitramas, PT Ocean Mitramas, PT Ocean Mitramas, PT Ocean Mitramas, PT Istana Samudera Nusantara, PT Gapura Minalestari, PT Alsum Prakarsa Corporation, PT Alsum Prakarsa Corporation, PT Alsum Prakarsa Corporation, PT Alsum Prakarsa Corporation, PT Alsum Prakarsa Corporation, PT Alsum Prakarsa Corporation, PT Alsum Prakarsa Corporation, PT Alsum Prakarsa Corporation, PT Timika Samudera, PT Daya Guna Samudera, PT Morosengi Indonesia, PT Morosengi Indonesia, PT Morosengi Indonesia, PT Morosengi Indonesia, PT Pathemaang Raya, PT Pathemaang Raya, PT Pathemaang Raya, PT Mulia Utama Bahari, PT Mulia Utama Bahari, PT Nugraha Minatama, PT Mutiara Karya Bahari, PT Siswanto
248
No 867 868 869 870 871 872 873 874 875 876 877 878 879 880 881 882 883 884 885 886 887 888 889 890 891 892 893 894 895 896 897 898 899 900 901 902 903 904 905 906 907 908 909 910 911 912 913 914 915 916 917 918 919 920 921 922 923 924
Jenis Kapal KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM MV KM KM FV KM KM MV MV MV MV KM MV MV MV FV MV MV MV MV FB KM MV KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM FB KM KM MV MV MV MV MV
Nama Kapal Mutiara Timur Naga Mas Perkasa Naili 02 Naili 1 Naili 17 Naili 17 Naili IX Naili VIII Naili X Naili XI Naili XII Namthip 2 Nando Jaya Nando Jaya 02 Nanyamka Napier Pearl Natuna I Navamongkochai Navamongkolchai 9 Naveecharoenporn 7 Naveecharoenporn 8 Nenggala 01 Netchantree Netchantri 12 New Ruanglapcharoen Nimat Nmsc 02 Nor Nalinratana Nor Pichitchai 7 Nor. Parichart Noreen Hazel 02 Nugraha 1 Numsap Nusa Aman I Nusa Aman II Nusa Asri Nusa Ayu Nusa Indah Nusa Indah 9 Nusantara Nusantara 01 Nusantara Agung Nusantara Bina Nusantara Elok Nusantara Guna Nusantara Jaya 2 Nusantara Maju Nusantara Megah Nusantara Perdana Nusantara Utama Nyera Hyssene 88 Okishin 08 Okishin 7 Ong Ngern 4 Or Ruanglapcharoen Or.Apirachainavee 2 Or.Apirachainavee 3 Or.Apirachainavee 4
Nama Pemilik Harjo Purnomo Bandar Nelayan, PT Samudera Mandiri Selatan, PT Weny Yuhadi Suasan Suasan Lie Tjaili Hok Weny Yuhadi Samudera Mandiri Selatan, PT Suasan Suasan Pusaka Bahari, PT Johan Rahardjo Piyu Talenta, PT Tri Kusuma Graha, PT Aladin Ternalen International, PT Mina Jaya Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Guntur Madu Abadi, PT Nalendra Raya Bakti, PT Nalendra Raya Bakti, PT Gapura Minalestari, PT Piyu Talenta, PT Ngupaya Mina Surya Cemerlang, PT Nalendra Raya Bakti, PT Mina Jaya Bahari, PT Gapura Minalestari, PT Piyu Talenta, PT Nugraha Minatama, PT Pusaka Bahari, PT Nusantara Fishery, PT Nusantara Fishery, PT Nusantara Fishery, PT Nusantara Fishery, PT Roestam Moesa/Ambasi Prima Jasa, PT Subowo Alianto/Cahaya M.A, PT Putra Jaya Kota, PT/Jaya Kota, Cv Fadrik Kosasih Tjung Nusantara Fishery, PT Nusantara Fishery, PT Nusantara Fishery, PT Nusantara Fishery, PT Nusantara Fishery, PT Nusantara Fishery, PT Nusantara Fishery, PT Nusantara Fishery, PT Nusantara Fishery, PT Piyu Talenta, PT Okishin, PT Okishin, PT Gapura Minalestari, PT Gapura Minalestari, PT Pasindra Bangun Pertiwi, PT Pasindra Bangun Pertiwi, PT Pasindra Bangun Pertiwi, PT
249
No 925 926 927 928 929 930 931 932 933 934 935 936 937 938 939 940 941 942 943 944 945 946 947 948 949 950 951 952 953 954 955 956 957 958 959 960 961 962 963 964 965 966 967 968 969 970 971 972 973 974 975 976 977 978 979 980 981 982
Jenis Kapal MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV KM KM KM MV MV KM MV KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM MV MV MV MV MV MV MV MV KM KM MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV
Nama Kapal
Nama Pemilik
Or.Apirachainavee 5 Or.Apircahainavee 1 Or.Chokeamnuychai Or.Chokenavee 1 Or.Chokenavee 2 Or.Lap.Udomchai Or.Larpviset 4 Or.Sripermphonsap Oraphan 2 Oraphan 9 Orphan 5 Orrapan 4 Os. Refeer Otowa P.Chaipichittnavee 12 P.Chaipichittnavy 2 Paknam Reefer Panca Anugrah Panca Jaya Panca Samudera 8 Panthongthae Patcharaphol Patricia Yoe Pearl Reefer 2 Pelita Jaya Utama Peninsula Perintis Jaya Abadi Permata 1 Permata 212 Pertuni 01 Pertuni 02 Pertuni 03 Pertuni 05 Pertuni 06 Pertuni 07 Pertuni 08 Pertuni II Phinthong Phinyosin Phitakchoke 9 Phithakchok 2 Phomnarin 14 Phongtip Reefer Phor Phnich 15 Pinyosin 21 Pisces I Pisces IX Pong Charoenporn 12 Pongcaroenporn 18 Pongcharoenporn 8 Pongthipcholphum Pongthipnava Pongthippiyaphum Pongtipcharoenlap Pongtipkrasaesin Pongtipnavee Pongtippakorn Pongtipsakorn
Pasindra Bangun Pertiwi, PT Pasindra Bangun Pertiwi, PT Mina Jaya Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Alsum Kampar Semesta, PT Pusaka Bahari, PT Istana Samudera Nusantara, PT Pusaka Bahari, PT Mina Jaya Bahari, PT Ternalen International, PT Istana Samudera Nusantara, PT Pelni, PT Istana Samudera Nusantara, PT Istana Samudera Nusantara, PT Lautan Hamparan Sejahtera, PT Wilopo Lo Swie Nio P.Sukirman Nalendra Raya Bakti, PT Nalendra Raya Bakti, PT Mina Kencana Indopermata, PT Lautan Hamparan Sejahtera, PT Asmandi Dharma Samudera Fi, PT Teddy Sanjaya Ang Ir.William Kastoyo Intimas Surya, PT Pertuni Utama, PT Pertuni Utama, PT Pertuni Utama, PT Pertuni Utama, PT Pertuni Utama, PT Pertuni Utama, PT Pertuni Utama, PT Pertuni Utama, PT Catur Graha Wiyata, PT Pusaka Bahari, PT Alsum Kampar Semesta, PT Alsum Kampar Semesta, PT Alsum Kampar Semesta, PT Nalendra Raya Bakti, PT Catur Graha Wiyata, PT Pusaka Bahari, PT Harlina Sidarta Perusahaan Pelayaran Sinar Bm, PT Istana Samudera Nusantara, PT Mina Jaya Bahari, PT Istana Samudera Nusantara, PT Ternalen International, PT Nalendra Raya Bakti, PT Ternalen International, PT Ternalen International, PT Ternalen International, PT Nalendra Raya Bakti, PT Ternalen International, PT Ternalen International, PT
250
No
Jenis Kapal
983 984 985 986 987 988 989 990 991 992 993 994 995 996 997 998 999 1000 1001 1002 1003 1004 1005 1006 1007 1008 1009 1010 1011 1012 1013 1014 1015 1016 1017 1018 1019 1020 1021 1022 1023 1024 1025 1026 1027 1028 1029 1030 1031 1032 1033 1034 1035 1036 1037 1038 1039 1040
MV MV MV MV MV MV MV KM MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV KM KM MV KM KM KM KM MV MV MV KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM FV FV MV FB FV MV MV MV MV KM
Nama Kapal PongtiPTara PongtiPTarin Por.Coksamut 11 Por.Coksamut 9 Por.Kansakornnawee 4 Por.Kansirimongol I Por.Khankong Kangwanravee 1 Por.Khanrongroat 7 Por.Khanroonroj 2 Por.Khanrungroj 4 Por.Khanrungroj 9 Por.Khansakornnava Por.Prigkhihnu 1 Por.Ruanglabcharcen Por.Suthipongchai Pornchaipecharat 3 Pornchaipetchratana 8 Pornprasert 8 Praphonchai 14 Praponchai 1 Praponchai 11 Praponchai 12 Pratidina 33 Pratidina 8 Prigkhihnu 2 Prima Abadi Prima Haslindo Prima United Prima Utama Jaya Progress Promvarintr 3 Pruethichai 1 Pulau Adi Pulau Kenari Pulau Mas Jaya V Pulaumas Jaya II Purnama 168 Puspa Sari Indah Putra Bahari Putra Jaya III Putra Kalbar II Putra Mandiri Putra Manunggal Jaya Putra Manunggal Makmur Putra Mustika Putra Remaja Baru Putra Setia V Putri Bintang Queen Evelyn 889 Queen Victoria 998 R Koong 2 Rainbow Runner Randvy-T-3 Rathapon 9 Rathaporn 4 Ratthaporn 5 Ratthaporn I Ravi Kiran III
Nama Pemilik Mina Jaya Bahari, PT Ternalen International, PT Istana Samudera Nusantara, PT Istana Samudera Nusantara, PT Pusaka Bahari, PT Istana Samudera Nusantara, PT Istana Samudera Nusantara, PT Pusaka Bahari, PT Istana Samudera Nusantara, PT Istana Samudera Nusantara, PT Pusaka Bahari, PT Istana Samudera Nusantara, PT Pusaka Bahari, PT Nalendra Raya Bakti, PT Pusaka Bahari, PT Nalendra Raya Bakti, PT Nalendra Raya Bakti, PT Pusaka Bahari, PT Lautan Hamparan Sejahtera, PT Alsum Kampar Semesta, PT Alsum Kampar Semesta, PT Alsum Kampar Semesta, PT Tunggal Jaya Abadi, PT Tunggal Jaya Abadi, PT Pusaka Bahari, PT Maju Karsa Perdana Jaya Lines, PT Putra Master Sarana Penyebrangan L, PT Salam Kaslim Alsum Kampar Semesta, PT Nalendra Raya Bakti, PT Pusaka Bahari, PT Tri Satria Samudera, PT Fa. Nusantara Pearl Pulaumas Khatulistiwa Siswanto Keng Seng/Putra Master Sarana Pl, PT Achmad Tri Khatulistiwa Fishindo, PT Lian Ek Dharma Samudera Fi, PT Satimin Ratatotok, PT Hokkim Hartono Johan Belum Teregistrasi/Diketahui Yulianti Pathemaang Raya, PT Pathemaang Raya, PT Nalendra Raya Bakti, PT Rimar Mutiara Samudera Indonesia, PT Bintang Laut Nusantara, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Istana Samudera Nusantara, PT Istana Samudera Nusantara, PT Sukma SaPTa Nusantara, PT
251
No
Jenis Kapal
Nama Kapal
1041 1042 1043 1044 1045 1046 1047 1048 1049 1050 1051 1052 1053 1054 1055 1056 1057 1058 1059 1060 1061 1062 1063 1064 1065 1066 1067 1068 1069 1070 1071 1072 1073 1074 1075 1076 1077 1078 1079 1080 1081 1082 1083 1084 1085 1086 1087 1088 1089 1090 1091 1092 1093 1094 1095 1096 1097 1098
KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM MV KM FB MV MV MV MV MV MV MV MV FV KM MV MV MV MV MV MV MV KM FV MV MV KM MV MV MV MV MV MV MV MV KM KM KM KM KM KM KM KM KM
Rehan Io5 Rejeki Bahari Rejeki Bahari Rejeki Utama 1 Rejeki Utama 2 Rejeki Utama 3 Rejeki Utama 5 Rejeki Utama 6 Rejeki Utama 7 Rejeki Utama 8 Rejeki Utama 9 Restu Jaya Retno 11 Retno 12 Ria Rizki Adi Mina Ror.Suthiphongchai Rosalina Royal Fish Ruamchoke 1 Ruamchoke 2 Ruangamporchai I Ruanglarp 1 Ruanglarp 2 Ruanglarp 3 Ruanglarpcharoenchai Ruangprasert 2 Ruffy T 3 Rumbati 03 Rungprasoet 1 Rungprasoet 2 STW 1 STW 2 S.Chainavee S.Choksiriporn S.Numchok 5 Sabang Jaya Sagara Babylin Sahapaiboon 1 Sahapaiboon 7 Sakana 02 Sakornchainavee Saksawad 11 Saksawad 12 Saksawad 14 Saksawad 15 Saksawad 6 Saksawad 8 Saksawad 9 Samodra 40 Sampurna Jaya Samudera Bangkit Samudera Eramas Abadi XVI Samudera Jaya Samudera Maluku Jaya Enam Samudera Maluku Jaya Tujuh Samudera Permai Samudera Utama
Nama Pemilik Bali Ocean Anugrah Linger Indonesia, PT Hong Tin Danly Persada Arzak Tadah, PT Persada Arzak Tadah, PT Persada Arzak Tadah, PT Persada Arzak Tadah, PT Persada Arzak Tadah, PT Persada Arzak Tadah, PT Persada Arzak Tadah, PT Persada Arzak Tadah, PT Go Tek Tjin Tunggal Jaya Abadi, PT Tunggal Jaya Abadi, PT Dharma Samudera Fi, PT Firmansyah Pusaka Bahari, PT Karya Bitung Sejati, PT Rimar Mutiara Samudera Indonesia, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Gapura Minalestari, PT Nalendra Raya Bakti, PT Nalendra Raya Bakti, PT Nalendra Raya Bakti, PT Pasindra Bangun Pertiwi, PT Pusaka Bahari, PT Bintang Laut Nusantara, PT Irian Marine Product Development, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Ternalen International, PT Pasindra Bangun Pertiwi, PT Tjai Ali/Jaya Kota, Cv Ocean Mitramas, PT Marina Bahtera Buana, Cv Alsum Kampar Semesta, PT Utama Mina Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Istana Samudera Nusantara, PT Istana Samudera Nusantara, PT Istana Samudera Nusantara, PT Pusaka Bahari, PT Istana Samudera Nusantara, PT Istana Samudera Nusantara, PT Istana Samudera Nusantara, PT Perikanan Samodra Besar, PT Sugiarto Dharma Samudera Fi, PT Djanurba Pakpahan Dharma Samudera Fi, PT Cilacap Samudera Fishing Industry, PT Cilacap Samudera Fishing Industry, PT Dharma Samudera Fi, PT Dharma Samudera Fi, PT
252
No
Jenis Kapal
1099 1100 1101 1102 1103 1104 1105 1106 1107 1108 1109 1110 1111 1112 1113 1114 1115 1116 1117 1118 1119 1120 1121 1122 1123 1124 1125 1126 1127 1128 1129 1130 1131 1132 1133 1134 1135 1136 1137 1138 1139 1140 1141 1142 1143 1144 1145 1146 1147 1148 1149 1150 1151 1152 1153 1154 1155 1156
KM KM KM KM FB FB FB KM FB FB FB FB FB MV FB FB KM KM KM KM KM KM KM KM MV KM MV KM KM MV MV MV KM MV MV KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM MV MV MV MV MV KM MV MV MV KM KM KM KM
Nama Kapal Samudra Maluku Jaya Lima Samudra Mandiri 301 Samudra Perkasa I Samudra Tuna Nusantara 1 San Andres 078 San Andres 189 San Andres 555 San Andres 557 San Andres 567 San Andres 717 San Andres 727 San Andres 747 San Andres 92 San Andresn 578 San Felipe 98 San Filipe 88 Sanjaya 09 Sanjaya 16 Sanjaya 168 Sanjaya 18 Sanjaya 21 Sanjaya 26 Sanjaya 28 Sanjaya 688 Sap Udonsap Saparua 22 Sapmeesap Sari Cakalang Sari Utama Sea Hunter Sea Mighty Sea Narid Sea Victor Seavic Aremar Seavic Reefer Segara Tuna Selamat III Sembilan Timur Jaya Semesta 08 Semi I Sempatri 68 Sentosa IV Sentosa Jaya Sentosa V Seram Pearl Serm Choksiri 2 Sermchokkan Pramong Seven Seas Shell Sei 1 Shun Ji Sido Mumbul Jaya III Silver Sea 1 Silver Sea 2 Silver Sea Line Sinar Arindo 36 Sinar Arindo 66 Sinar Arindo 86 Sinar Bayu Utama
Nama Pemilik Tri Khatulistiwa Fishindo, PT Samudera Mandiri Kaltim, PT Global Pahala Samudera, PT Lintia/Industri Perikanan Terpadu, PT Rimar Mutiara Samudera Indonesia, PT Rimar Mutiara Samudera Indonesia, PT Rimar Mutiara Samudera Indonesia, PT Rimar Mutiara Samudera Indonesia, PT Rimar Mutiara Samudera Indonesia, PT Rimar Mutiara Samudera Indonesia, PT Rimar Mutiara Samudera Indonesia, PT Rimar Mutiara Samudera Indonesia, PT Rimar Mutiara Samudera Indonesia, PT Rimar Mutiara Samudera Indonesia, PT Piyu Talenta, PT Piyu Talenta, PT Hery/Sentral Benoa Utama, PT Sentral Benoa Utama, PT Asmandi/Sentral Benoa Utama, PT Sentral Benoa Utama, PT Asmandi/Sentral Benoa Utama, PT Asmandi/Sentral Benoa Utama, PT Sentral Benoa Utama, PT Asmandi/Sentral Benoa Utama, PT Catur Graha Wiyata, PT Roedyanto Lautan Usaha Bersama, PT Sari Cakalang, PT Teh Sioe Djong Nalendra Raya Bakti, PT Nalendra Raya Bakti, PT Pasindra Bangun Pertiwi, PT Timika Samudera, PT Era Sistem Informasindo, PT Era Sistem Informasindo, PT Tjetjep Sukitra Indra/ Chc Adil Kamaruddin Alsum Kampar Semesta, PT Husni Wijaya Jaya Makmur, Cv Sentosa Budy/ Jaya Kota, Cv Budijono Lie Tri Kusuma Graha, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Banyunusa Artha Lestari, PT Pusaka Bahari, PT Maju Bersama Jaya, PT Sugiharto Winoto Pelagis Samudear Lestari, PT Pelagis Samudera Lestari, PT Pusaka Bahari, PT Anton Gunarso Anton Gunarso Tjoe Edison/Sari Segara Nusantara, PT King Lie
253
No
Jenis Kapal
1157 1158 1159 1160 1161 1162 1163 1164 1165 1166 1167 1168 1169 1170 1171 1172 1173 1174 1175 1176 1177 1178 1179 1180 1181 1182 1183 1184 1185 1186 1187 1188 1189 1190 1191 1192 1193 1194 1195 1196 1197 1198 1199 1200 1201 1202 1203 1204 1205 1206 1207 1208 1209 1210 1211 1212 1213 1214
KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM MV MV MV MV MV MV MV MV MV KM MV MV MV MV MV MV KM KM KM KM KM KM KM KM MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV
Nama Kapal Sinar Jaya Sinar Jaya II Sinar Jaya Perkasa Sinar Jaya Perkasa Sinar Jaya Sejahtera Sinar Laut Sinar Manunggal Abadi Sinar Mas Sinar Mina Perkasa II Sinar Mulya Sinar Samudera Makmur Sinta Wakorn 5 Sintawakorn 3 Sinthavakorn 19 Sinthongkam 37 Sinthongkham 23 Siriphon Siriphonnavee 2 Siriphonnavy Siriphonwatana Siriphonwatthana Siripornwattana 1 Sitaichainavee 14 Sithaichanavee 12 Sithaichanavee 8 Snuc 15 Snuc 16 Soerya 81 Soerya 82 Soerya 83 Soerya 85 Soerya 86 Soerya 87 Soerya 88 Soerya 89 Somjai 3 Somsai 1 Somsai 1 Sor Ek Udomchai 1 Sor Ek Udomchai 2 Sor Ek Udomchai 27 Sor Ek Udomchai 3 Sor Pinpiphat Sor Sapcharoen Samut 5 Sor.Chaichana Sor.Chokenavee 2 Sor.Dechumarin Sor.Nalinrat Sor.Prohmnarin 1 Sor.Ruanglapcharoen Sor.Sapcharoensamut 4 Sor.Sinwaree Sor.Sobooncharoenchai 5 Sor.Suebsiri 17 Sor.Suebsiri 18 Sor.Suebsiri 19 Sor.Suebsiri 22 Sor.Suebsiri 23
Nama Pemilik Susanna Susanna Adil Kamaruddin Andreas Wibisono Eko Harsono Dasimah Suryanto Artojoyo Adi Nugraha Antoni Hadi Sutiono Suntak Istana Samudera Nusantara, PT Istana Samudera Nusantara, PT Pusaka Bahari, PT Mina Jaya Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Istana Samudera Nusantara, PT Pusaka Bahari, PT Istana Samudera Nusantara, PT Istana Samudera Nusantara, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Istana Samudera Nusantara, PT Istana Samudera Nusantara, PT Surya Nusa Upaya Cemerlang, PT Surya Nusa Upaya Cemerlang, PT Sinar Abadi Cemerlang, PT Sinar Abadi Cemerlang, PT Sinar Abadi Cemerlang, PT Sinar Abadi Cemerlang, PT Sinar Abadi Cemerlang, PT Sinar Abadi Cemerlang, PT Sinar Abadi Cemerlang, PT Sinar Abadi Cemerlang, PT Mina Jaya Bahari, PT Pasindra Bangun Pertiwi, PT Pasindra Bangun Pertiwi, PT Istana Samudera Nusantara, PT Istana Samudera Nusantara, PT Pusaka Bahari, PT Istana Samudera Nusantara, PT Gapura Minalestari, PT Mina Jaya Bahari, PT Ternalen International, PT Pusaka Bahari, PT Nalendra Raya Bakti, PT Ternalen International, PT Nalendra Raya Bakti, PT Gapura Minalestari, PT Nalendra Raya Bakti, PT Alsum Kampar Semesta, PT Nalendra Raya Bakti, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT
254
No
Jenis Kapal
Nama Kapal
1215 1216 1217 1218 1219 1220 1221 1222 1223 1224 1225 1226 1227 1228 1229 1230 1231 1232 1233 1234 1235 1236 1237 1238 1239 1240 1241 1242 1243 1244 1245 1246 1247 1248 1249 1250 1251 1252 1253 1254 1255 1256 1257 1258 1259 1260 1261 1262 1263 1264 1265 1266 1267 1268 1269 1270 1271 1272
MV MV MV MV MV MV MV KM FV MV KM KM KM MV MV MV MV KM MV KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM MV KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM
Sor.Suebsiri 25 Sor.Suebsiri 26 Sor.Suebsiri 27 Sor.Suebsiri 29 Sor.Suthipongchai Sor.Wongwatana Srinakorn 7 Sriwijaya Sriwinchai 2 Star Mariner Starindo Jaya 1 Starindo Jaya Raya Su Th Jaya Su Yuan Yu 227 Su Yuan Yu 228 Su Yuan Yu 230 Su Yuan Yu 231 Su Yuan Yu 235 Su Yuan Yu 236 Suinko 85 Sultra Abadi Sultra Bahari Sultra Jaya Sultra Kurnia Sultra Maju Sultra Mandiri 02 Sultra Mandiri 03 Sultra Rejeki Sultra Sampurna Sultra Samudera Sultra Samudera Makmur 303 Sultra Sejati Sultra Sentosa Suman Jaya Perkasa VII Sumber Bahari Sumber CiPTa Sumber Fortuna Sumber Jaya VI Sumber Mas 28 Sumber Mitra I Sumber Mutiara Sumber Sejati I Sumber Sejati II Sun Jaya II Sun Jaya IV Sungai Rokan V Supparat 2 Supphermnavee 1 Suria 22 Suria 26 Surya Eka Sakti Surya Kartika Sakti Surya Rejeki Surya Teja II Surya Teja III Surya Teja IV Surya Terang 03 Surya Terang 06
Nama Pemilik Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Nalendra Raya Bakti, PT Istana Samudera Nusantara, PT Dharma Samudera Fi, PT Ternalen International, PT Budhi Segara Lines, PT Hartono Tian Can Hasim Hakim Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Tunggal Jaya Abadi, PT Sultra Tuna Samudera, PT Sultra Tuna Samudera, PT Bagijo Sultra Tuna Samudera, PT Sultra Tuna Samudera, PT Samudera Mandiri Selatan, PT Samudera Mandiri Selatan, PT Sultra Tuna Samudera, PT Sultra Tuna Samudera, PT Sultra Tuna Samudera, PT Suwardi Sultra Tuna Samudera, PT Sultra Tuna Samudera, PT Swanti Kim Tie Djanurba Pakpahan King Lie Amid Kiman P.Sukirman Beng Siong Kim Seng Darman Darman Ng In Hok Ng Bobby Folentien Kho Tjoei Tie Pasindra Bangun Pertiwi, PT Tunggal Jaya Abadi, PT Prima Infi Jaya, PT Prima Infi Jaya, PT Bastian/Bandar Nelayan, PT Damar Alam Bahari, PT Ratna Wati Sukma SaPTa Samudera, PT Sukma SaPTa Samudera, PT Sukma SaPTa Nusantara, PT Oceanindo Star Pratama, PT Oceanindo Star Pratama, PT
255
No
Jenis Kapal
1273 1274 1275 1276 1277 1278 1279 1280 1281 1282 1283 1284 1285 1286 1287 1288 1289 1290 1291 1292 1293 1294 1295 1296 1297 1298 1299 1300 1301 1302 1303 1304 1305 1306 1307 1308 1309 1310 1311 1312 1313 1314 1315 1316 1317 1318 1319 1320 1321 1322 1323 1324 1325 1326 1327 1328 1329 1330
KM KM KM KM KM KM MV MV MV MV MV MV MV FB FB FV KM MV MV KM KM MV KM KM KM KM KM KM KM KM KM MV MV MV MV MV KM KM KM KM KM MV MV MV MV MV KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM
Nama Kapal Surya Terang 11 Surya Terbit Surya Terbit 168 Surya Terbit 88 Susanti Ii Susanti Iii Suthatchai Suthiphongchai 11 Suthiphongchai 3 Suthipongchai Suthipongchai 9 Sutti Reefer Swan Sweet Grace 4 Sweet Grace 5 Syrtary Tagulay Bay Tanashuthon Tanashuthon 2 Teddy Wijaya I Teddy Wijaya II Teerarat Teguh Arindo Teguh Haslindo Teguh United Teguh Utama Makmur Tehoru 01 Tehoru 02 Tehoru 03 Tehoru 05 Tehoru Manise Thanachoke Thanachot Thanapornnavee Thanavaree Thapphitakhai Thindo Mina 1 Thindo Mina 2 Thindo Mina 3 Thindo Mina 4 Thindo Mina 5 Thongchainamchoke Thongcharoenchai Thor Kanchanachainavee 8 Thor Khansiri 9 Thor.Kanjanachainavee 3 Thunnus 2 Timika 102 Timika Indah 66 Timika Indah 77 Timur Jaya 01 Timur Jaya 02 Timur Jaya 03 Timur Jaya 05 Timur Jaya 06 Timur Jaya 07 Timur Jaya 08 Timur Jaya 10
Nama Pemilik Industri Perikanan Terpadu, PT Bali Ocean Anugrah Linger Indonesia, PT Bali Ocean Anugrah Linger Indonesia, PT Bali Ocean Anugrah Linger Indonesia, PT Panca Pelangi Nusantara, PT Panca Pelangi Nusantara, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pusaka Bahari, PT Pelni, PT Cahaya Fisheries Abadi, PT Cahaya Fisheries Abadi, PT Kasuari Sanko Tuna Persada, PT Hitra Mina Perkasa, PT Pasindra Bangun Pertiwi, PT Pasindra Bangun Pertiwi, PT Erlina Erlina Pasindra Bangun Pertiwi, PT Anton Gunarso Hendy Tjuwita, Be Salam Amat Anugerah Tehoru Manise, PT Anugerah Tehoru Manise, PT Anugerah Tehoru Manise, PT Anugerah Tehoru Manise, PT Anugerah Tehoru Manise, PT Lautan Usaha Bersama, PT Era Sistem Informasindo, PT Pusaka Bahari, PT Nalendra Raya Bakti, PT Pusaka Bahari, PT Thindo Mina Mandiri, PT Thindo Mina Mandiri, PT Thindo Mina Mandiri, PT Thindo Mina Mandiri, PT Thindo Mina Mandiri, PT Nalendra Raya Bakti, PT Istana Samudera Nusantara, PT Pusaka Bahari, PT Istana Samudera Nusantara, PT Istana Samudera Nusantara, PT Damar Alam Bahari, PT Alsum Kampar Semesta, PT Timika Samudera, PT Timika Samudera, PT Tamajaya Fisherindo, PT Tamajaya Fisherindo, PT Tamajaya Fisherindo, PT Tamajaya Fisherindo, PT Tamajaya Fisherindo, PT Tamajaya Fisherindo, PT Tamajaya Fisherindo, PT Tamajaya Fisherindo, PT
256
No
Jenis Kapal
1331 1332 1333 1334 1335 1336 1337 1338 1339 1340 1341 1342 1343 1344 1345 1346 1347 1348 1349 1350 1351 1352 1353 1354 1355 1356 1357 1358 1359 1360 1361 1362 1363 1364 1365 1366 1367 1368 1369 1370 1371 1372 1373 1374 1375 1376 1377 1378 1379 1380 1381 1382 1383 1384 1385 1386 1387 1388
KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM MV MV MV MV MV MV MV MV KM KM KM KM KM KM KM KM KM FV KM KM KM KM KM KM MV MV MV KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM
Nama Kapal Tip 103 Tip 105 Tip-107 Tirta Arta III Tirta Jaya Karya Tkf Delapan Tkf Empat Tkf Lima Todak 01 Todak 02 Tongkanpramong 2 Tonsoong Tor Sintongkham Tor.Charoensamoot 3 Tor.Charoensamut 1 Tor.Charoensamut 4 Tor.Chokecharoensap 2 Tor.Chokecharoensap 5 Toyo 15 Toyo 16 Toyo 17 Toyo 21 Toyo 23 Toyo 51 Toyo 57 Trans Mitramas 111 Trans Mitramas I Treska Tri Jaya VIII Trika Samudra Trima Sula 07 Tuna Indo Prima III Tuna Utama Tunas Sejati Tung Ho 02 Tung Ho 05 Tung Ho 08 Tunggal Jaya 101 Tunggal Jaya 303 Tunggal Jaya 38 Udang 20 Udang 21 Udang 22 Udang 23 Udang 25 Udang 26 Udang 27 Udang 30 Udang 31 Udang 32 Udang 33 Udang 35 Udang 36 Udang 37 Udang 38 Udang 53 Udang Putih Ulang Ulie X
Nama Pemilik Tuna Raya Inti Persada, PT Tuna Raya Inti Persada, PT Kaslim Fa. Sanu Tri Khatulistiwa Fishindo, PT Tri Khatulistiwa Fishindo, PT Tri Khatulistiwa Fishindo, PT Tri Khatulistiwa Fishindo, PT Psdkp Psdkp Pusaka Bahari, PT Nalendra Raya Bakti, PT Pusaka Bahari, PT Alsum Kampar Semesta, PT Lautan Usaha Bersama, PT Alsum Kampar Semesta, PT Alsum Kampar Semesta, PT Alsum Kampar Semesta, PT Tofico, PT Tofico, PT Tofico, PT Tofico, PT Tofico, PT Tofico, PT Tofico, PT Ocean Mitramas, PT Ocean Mitramas, PT Kasuari Sanko Tuna Persada, PT Ng Muliono Kardiman Puri Rasa Food Industry, Cv Ang Edwin Victor Kurnio H. Supeno Varia Jasa Pratama Line, PT Varia Jasa Pratama Line, PT Varia Jasa Pratama Line, PT Tunggal Jaya Abadi, PT Tunggal Jaya Abadi, PT Tunggal Jaya Abadi, PT Wifi, PT Wifi, PT Wifi, PT Wifi, PT Wifi, PT Wifi, PT Wifi, PT Wifi, PT Wifi, PT Wifi, PT Belum Teregistrasi/Diketahui Wifi, PT Wifi, PT Wifi, PT Wifi, PT Wifi, PT Usaha Mina, PT Arabikatama Khatulistiwa Fi, PT
257
No
Jenis Kapal
1389 1390 1391 1392 1393 1394 1395 1396 1397 1398 1399 1400 1401 1402 1403 1404 1405 1406 1407 1408 1409 1410 1411 1412 1413 1414 1415 1416 1417 1418 1419 1420 1421 1422 1423 1424 1425 1426 1427 1428 1429 1430 1431 1432 1433 1434 1435 1436 1437 1438 1439 1440 1441 1442 1443 1444 1445 1446
KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM KM FV KM MV MV KM KM KM KM KM KM KM KM MV MV MV MV MV KM KM KM MV MV MV MV KM MV MV MV MV MV MV KM MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV MV
Nama Kapal Ulang Ulie XXII Unggul Jaya Prima Union United A United XII United Arindo United V United XI United XII United XV United XVII Usaha Mina I Vancouver Varia Tuna Verdeska Veronica Vetsuree Vichaikarnpramong 8 Victory Abadi Victory Baru Jaya Virgo Divera Virgo X Virgo X Virgo XII Virgo XII Visi Nusantara Vongvattana 5 Vor Chokemnuaychai 21 Vor Ruanglap Charoen Wayubutr 21 Wicharat Wishmeluck 168 Wishmeluck III Wismeluck Iii Wongwattana 8 Wongwtana 2 Wor.Sinwaree 9 Yellow Pike Yellu 1 Yodrak 5 Yodrak 7 Yodrak 8 Yodruk I Yor Petchamongkol Young Duck 3 Young Putra II Zhang Yuan Yu 10 Zhang Yuan Yu 11 Zhang Yuan Yu 12 Zhang Yuan Yu 13 Zhang Yuan Yu 14 Zhang Yuan Yu 9 Zhe Pu Yu 30047 Zhe Pu Yu 30048 Zhe Pu Yu 30059 Zhe Pu Yu 30060 Zhe Pu Yu 30075 Zhe Pu Yu 30076
Nama Pemilik Tri Khatulistiwa Fishindo, PT Sugiharto Winoto Jie Hok Kong Martin Hejam Andreas Wibisono United, PT Tuhi Tuhi Tuhi Tuhi Usaha Mina, PT Wijen Susanto Victor Kurnio Kasuari Sanko Tuna Persada, PT Karya Bitung Sejati, PT Mina Jaya Bahari, PT Lautan Usaha Bersama, PT Indriana Hok Seng / Jaya Kota, Cv Virgo Internusa, PT Virgo Internusa, PT Virgo Internusa, PT Virgo Internusa, PT Virgo Internusa, PT Husin Nalendra Raya Bakti, PT Era Sistem Informasindo, PT Gapura Minalestari, PT Era Sistem Informasindo, PT Mina Jaya Bahari, PT Yap Ie Swie Yap Ie Swie Sentral Benoa Utama, PT Nalendra Raya Bakti, PT Nalendra Raya Bakti, PT Alsum Kampar Semesta, PT Rimar Mutiara Samudera Indonesia, PT Yellu Mutiara, PT Nalendra Raya Bakti, PT Mina Jaya Bahari, PT Nalendra Raya Bakti, PT Pasindra Bangun Pertiwi, PT Pusaka Bahari, PT Tunggal Jaya Abadi, PT Rudianto Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Goldnet Internusa, PT Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT
258
No
Jenis Kapal
1447 1448 1449 1450 1451 1452 1453
MV MV MV MV MV MV MV
Nama Kapal Zhe Pu Yu 30077 Zhe Pu Yu 30078 Zhe Pu Yu 30087 Zhe Pu Yu 30088 Zhe Pu Yu 30097 Zhe Pu Yu 30098 Zhou Yu 687
Nama Pemilik Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT Anugrah Mitra Luhur Sejati, PT
259 Lampiran 5. Penempatan Kapal Pengawas Dirjen P2SDKP No 1
Kapal Pengawas KP. Barracuda 01
Pangkalan Ketapang-Kalimantan Barat
Daerah Operasi Perairan Ketapang, P. Pelapis
2
KP. Barracuda 01
Perairan Bangka Belitung
3
KP. Hiu Macam - 01
Tanjung Pandan - Bangka Belitung Jakarta
4 5
KP. Hiu Macam - 02 KP. Hiu 001
Tual - NTT Bungus - Sumbar
6 7
KP. Hiu 002 KP. Hiu 003
Bitung - Sulawesi Utara PPS Jakarta
8
KP. Hiu 004
Kupang - NTT
9 10
KP. Hiu 005 KP. Hiu 006
Merauke - Papua Belawan - Sumatra Utara
11
KP. Hiu 007
Tarakan - Kalimantan Timur
12 13
KP. Hiu 008 KP. Todak 01
Sorong - Papua Kendari - Sulawesi Tenggara
14 15 16 17 18
KP. Todak 02 Marlin 01 Marlin 02 Marlin 03 Marlin 04
Gorontalo Benoa - Bali Benoa - Bali Cilacap - Jawa Tengah Muna - Sulawesi Tenggara
19 20 21
Marlin 05 Marlin 06 Marlin 07
Kota Baru - Kalimantan Selatan Perairan Kalimantan Selatan Lombok - Nusa Tenggara Barat Perairan NTB Banjarmasin - Kalimantan Selatan Perairan Kalimantan Selatan
22
Marlin 08
Bima - Nusa Tenggara Barat
Perairan NTB
23 24
Marlin 09 Marlin 10
PPS Nizam Zachman Makasar - Sulawesi Selatan
Perairan Jakarta Perairan Sulawesi Selatan
25 26 27
Marlin 11 Exs Core Map Exs Core Map
Manokwari - papua Selayar Biak
Perairan papua 8 pulau di sekitar Kepulauan Selayar Sekitar Kepulauan Padaido
Kep. Seribu, Selat Sunda, Pantai Selatan Jawa, Laut Jawa, Bangka Belitung, Perairan Kalimantan Selatan, Pontianak, Ketapang, Batam, Selat Malaka, Mataram, Kendari, Belawan Laut Banda, Aru dan Arafura Perairan Padang, Bengkulu, P. Dua, P. Saya, P. Tuju, Kep. Mentawai, P. Nias, Sibolga, Pasaman, P. Tello
Laut Maluku, Laut Sulawesi Kep. Seribu, Selat Sunda, Pantai Selatan Jawa, Laut jawa, Bangka Belitung, Perairan Kalimantan Selatan, Pontianak, Ketapang, Batam, Selat Malaka, Mataram, Kendari, Belawan Larantuka, Laut Flores, Perairan NTT, Laut Bali, Sumbawa Merauke, Laut Arafura Perairan Selat Malaka, Perairan Natuna, Perairan Sabang, Selat Berkala, Selat Karimata Perairan Tarakan, Perairan Nunukan, Bulungan, Laut Sulawesi, Selat Makasar dan ZEEI Perairan Indonesia Bagian Timur Teluk Kendari, Selat Swowani, Laut Maluku Teluk Tomini Perairan Bali Perairan Bali Perairan Cilacap Perairan Muna
260 Lampiran 6. Estimasi Tingkat Pelanggaran Kapal Penangkap Ikan di Indonesia Pendahuluan : Analisis terhadap estimasi tingkat pelanggaran kapal penangkap ikan di perairan Indonesia dilakukan berdasarkan data dan informasi yang erasal dari berbagai sumber. Seluruh data dan informasi yang berkaitan dengan pelanggaran kapal penangkap ikan baik yang dilakukan oleh kapal asing dan kapal lokal di kumpulkan, di analisis dan kemudian estimasi tingkat pelanggaran disimpulkan. Data dan informasi dapat berasal dari berbagai sumber, antara lain : 1. Laporan tahunan Ditjen P2SDKP tahun 2004 – 2006 2. Dari Siaran Pers Ditjen P2SDKP 3. Laporan Gelar Operasi Pengawasan dan Kerjasama Operasi DKP dan TNI AL 4. Laporan dari Kapal Pengawas P2SDKP 5. Puskodal VMS P2SDKP 6. Berbagai Media cetak yang memuat informasi pelanggaran kapal penangkap ikan Informasi Pelanggaran : Setelah diperoleh data dan informasi yang berkaitan dengan indikasi pelanggaran kapal penangkap ikan, maka masing masing informasi tersebut disimpulkan sebagai berikut: 1. Dari laporan tahunan Ditjen PSDKP Tahun 2004 diperoleh informasi bahwa illegal fishing di perairan Indonesia berkisar antara 20 sampai 40% dari kapal yang berhasil diperiksa. Pelanggaran yang banyak dilakukan meliputi : (a) Transhipment di tengah laut (b) Jumlah ABK tidak sesuai IKTA dan SPI (c) Belum melunasi pembayaran PHP (d) Masa Berlaku Izin Habis (e) Tanpa Dokumen sama sekali Keterangan : (f) Hasil operasi pengawasan di laut Sulawesi dan Maluku (18 Agustus – 6 September 2004): dari 14 kapal yang diperiksa ternyata 9 kapal ditemukan indikasi pelanggaran (g) Hasil operasi pengawasan penangkapan ikan dan udang di Arafura (24 September-11 Oktober 2004) : dari 29 kapal yang diperiksa sebanyak 10 kapal melakukan pelanggaran (h) Hasil operasi pengawasan di Samudera Pasifik (23 Sept-12 Okt 2004):dari 24 kapal yang diperiksa, sebanyak 8 kapal menunjukkan indikasi pelanggaran
261
2. Laporan Kompas (05 Agustus 2004) : • Pangkalan utama angkatan laut wilayah V Papua – Maluku mengidentifikasi ada tiga titik kawasan rawan pencurian ikan di perairan Papua (Sorong, Teluk Bintuni dan Merauke). Setiap tahun sekitar 70 kapal asing menangkap ikan secara ilegal di perairan tersebut. • Kerugian akibat illegal fishing itu sedikitnya Rp. 7 triliun • Kerugian tersebut belum termasuk pencurian ikan di perairan Sorong, Teluk Bintuni dan perairan lain (Wakil kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Papua Asitiler Maharadja) 3. Dari Laporan ”Suara Pembaruan (27 April 2005) : Sejak berdirinya DKP (Lima tahun lalu) sudah ditangkap sekitar 600 kapal asing tanpa izin. Berarti tiap tahunnya terdapat 100 kapal asing tanpa izin yang merugikan negara. 4. Dari Siaran Pers Ditjen P2SDKP tanggal 21 Pebruari 2006 di Internet: Judul laporan ” Ditjen P2SDKP deteksi 13 kapal perikanan melakukan pelanggaran” • P2SDKP berhasil deteksi 13 kapal asing dan lokal yang melakukan pelanggaran (Pelanggaran Fishing Ground, masa belaku izin habis, pelanggaran transhipment). • Sampai tahun 2005 Ditjen P2SDKP telah memeriksa 508 kapal dan menahan 182 kapal karena melakukan pelanggaran. • Hasil kerjasama dengan dengan TNI AL dan POLRI berhasil menahan sebanyak 83 kapal. • Hasil pemantauan operasi kapal perikanan melalui VMS menunjukkan bahwa tidak semua kapal perikanan mematuhi peraturan perundangan yang berlaku, misalnya: mereka tidak beroperasi pada daerah penangkapan ikan/daerah oprasi yang diijinkan. Mereka juga langsung membawa hasil tangkapan keluar negeri. Bahkan mereka tidak mentaati ketentuan penggunaan pelabuhan pangkalan/lapor. • Mulai Agustus hingga Desember 2005. DKP telah mencabut sebanyak 62 izin yang melanggar aturan VMS. 5. Laporan Kegiatan Tahun 2005 Ditjen P2SDKP : • Selama tahun 2005 operasi mandiri dengan kapal Pengawas Ditjen P2SDKP telah memeriksa sebanyak 248 kapal perikanan. Dari 248 kapal perikanan yang diperiksa sebanyak 104 kapal ditahan karena terdapat indikasi pelanggaran. • Jumlah kapal asing yang diperiksa sebanyak 104, dan ternyata sebanyak 79 kapal diadhoc.
262 6. Siaran Pers Ditjen P2SDKP (27 Desember 2005), dengan topik ”Ditjen P2SDKP Gencar Lakukan Tindak Penyelamatan negara : • Meningkatnya produktivitas kapal, terbukti dengan produktivitas kapal pukat udang di Arafura meningkat 28 % • Penyelamatan subsidi BBM sebesar Rp. 630 juta/kapal/tahun • Perubahan bendera kapal indonesia ke bendera aslinya (asing) sebesar 692 kapal penangkap ikan . Estimasi Tingkat Pelanggaran : 1. Rata-rata Illegal Fishing di perairan Indonesia berkisar antara 20 – 40 % (kapal asing maupun lokal) 2. Terdapat 70 kapal asing yang menangkap ikan secara ilegal setiap tahun di perairan Merauke (belum termasuk Sorong dan teluk Bintuni) 3. Sampai tahun 2005 , dari 508 kapal yang diperiksa sebanyak 182 di tahan karena melakukan pelanggaran 4. Dari Agustus – Desember 2005 DKP telah mencabut 62 Izin karena melanggar aturan VMS 5. Sejak berdirinya DKP (5 Tahun lalu) sudah ditangkap 600 kapal asing tanpa izin, bearti tiap tahun terdapat sekitar 100 kapal asing tanpa izin Dari data dan informasi tersebut, maka estimasi tingkat pelanggaran/illegal fishing diasumsikan rata rata untuk kapal asing dan lokal adalah : a. Kapal Asing adalah 100 kapal tiap tahun, bearti dari 610 kapal asing terdapat sekitar 16% yang melakukan pelanggaran b. Kapal Lokal, jika rata rata illegal fishing kapal lokal diasumsikan sebesar 10%, maka jumlah kapal penangkap indonesia yang telah ikut VMS melakukan pelanggaran di estimasi sebesar : 10% x 890 = 89 kapal.
263 Lampiran 7. Estimasi Perhitungan Kerugian Negara yang dapat Diselamatkan dengan Teknologi VMS. Pendahuluan Kebijakan penerapan VMS bertujuan agar pelanggaran penangkapan ikan dapat dicegah dan kelestarian sumberdaya ikan dapat terjaga. Diasumsikan penerapan kebijakan VMS di Indonesia sudah berjalan efektif dan kemampuan teknologi VMS sudah berfungsi secara optimal dengan didukung : (1) Kemampuan kapal patroli yang memenuhi kebutuhan pengawasan sampai ke ZEE, (2) Kebutuhan tenaga pengawas telah terpenuhi, (3) Kelembagaan pengawasan telah tersedia di setiap pelabuhan pangkalan lengkap dengan sistem pengawasan (software) dan perangkat kerasnya yang dapat diintegrasikan ke Pusdal DKP, (4) Kelengkapan peralatan yang dibutuhkan aparat pengawasa telah tersedia, dan (5) Didukung sistem radar yang mampu mendeteksi kapal ilegal yang melakukan penangkapan ikan di wilayah penangkapan tertentu.yang maksimal. Perhitungan Estimasi Kerugian Negara Dengan asumsi seperti di atas, maka kebijakan penerapan VMS dapat menghasilkan penyelamatan uang negara akibat praktik pelanggaran yang dilakukan oleh kapal penangkap ikan selama ini. Estimasi jumlah kerugian negara yang dapat diselamatkan dihitung melalui beberapa sumber sebagai berikut: 1. Sumber Kapal Penangkap Ikan Resmi (memiliki izin) (1) Kapal Lokal a. Kerugian dari Transhipment (data dari pelabuhan pangkalan dan VMS) Jumlah kapal lokal sampai dengan Pebruari 2006 adalah 6.141 kapal, diasumsikan 10% melakukan transhipment dan rata-rata ukuran GTnya adalah 150GT, dan hasil tangkapan rata-rata 2 ton per tahun, harga ikan ekspor rata-rata Rp. 40.000 per kg, maka kerugian Negara adalah: 10% x 6.141 kapal x 2.000 kg x Rp. 40.000 x 150 = Rp. 7,369 Trilyun b. Kerugian dari masa berlaku izin habis tapi tetap beroperasi, kerugian dihitung dari PHP :
264 10% x 6.141 kapal x 150 GT (rata-rata GT) x Rp. 200.000 (rata-rata tarif/GT/tahun) = Rp. 18,423 Milyar (2) Kapal Asing a. Kerugian dari Transhipment (data dari pelabuhan pangkalan dan VMS) 10% x 774 Kapal x 2000 kg (rata-rata hasil tangkapan/tahun) x harga ekspor Rp.50.000 x 211(rata-rata GT) = Rp. 1,633 Trilyun b. Kerugian dari masa berlaku izin habis tapi tetap beroperasi 10% x 774 kapal x 211GT (rata-rata GT) x US $ 200 (rata-rata tarif/GT kapal) = Rp. 31,029 Milyar c. Kerugian dari pelanggaran wilayah penangkapan Menurut data dari buku laporan tahunan P2SDKP, bahwa 19% dari jumlah kapal lokal dan asing melakukan pelanggaran wilayah tangkapan, dan kerugian dari 1 kapal yang melanggar per tahun dinilai sebesar $ 0,45 Juta atau Rp. 3,9 Milyar. Berarti kerugian negara dari pelanggaran wilayah diestimasi sebesar : Rp. 19% x 6.915 (jumlah kapal lokal dan asing) x Rp. 3,9 Milyar = Rp. 5,202 Trilyun 2. Sumber Kapal Ilegal (tidak memiliki izin) (1) Kapal Lokal ilegal (data dari radar dan laporan operasi lapangan). Nilai kerugian yang dapat diselamatkan dapat dihitung dari beberapa komponen: a. Nilai hasil tangkapan Dari informasi yang dikumpulkan diketahui bahwa antara 20 sampai 40% kapal (asing maupun lokal) yang diperiksa adalah ilegal. Diasumsikan jumlah kapal lokal yang diperiksa adalah 6000 kapal, berati 20% dari 6000 atau sekitar 1200 kapal lokal diindikasikan ilegal, maka kerugian dari hasil tangkapan adalah: 1200 x 2000 kg x 40.000 x 150 GT = Rp. 14,400 Trilyun b. PNBP (PHP dan PPP) PPP : 1200 x 150 x Rp. 30.000 (rata-rata tarif/gt) = Rp. 5,4 Milyar PHP : 1200 x 150 (rata-rata GT) x 2000 (Produktivitas) x Rp. 7.500 (HPI) x 2,5% = Rp. 270 Milyar
265 c. Nilai tambat di pelabuhan d. Nilai kebutuhan es Kebutuhan es per tahun untuk kapal rata-rata 150 GT adalah 150 ton, harga per tonnya adalah Rp. 300.000, jadi kerugiannya adalah : 1200 x 150 x 300.000 = Rp. 54 Milyar e. Kebutuhan air tawar : Kebutuhan air tawar untuk kapal rata-rata 150 GT adalah 50 Ton, harga per ton adalah Rp. 10.000, jadi kerugian adalah : 1200 x Rp. 50 x 10.000 =Rp. 600 Juta f. Harga kapal sitaan Harga kapal rata-rata 150 GT adalah Rp. 3 Milyar, sehingga kerugian dari 1200 kapal adalah : 1200 x Rp. 3 Milyar = Rp. 3,6 Trilyun (2) Kapal Asing ilegal Dari sumber Kompas 28 Mei 2005, diketahui bahwa di Laut Arafura terdapat sekitar 500 kapal dengan rata-rata GT antara 70 sampai 100GT dan di Laut China Selatan terdapat 250 – 350 kapal. Tapi data asumsi tetap menggunakan data PSDKP, dimana 20 sampai 40 % a kapal asing adalah ilegal. Nilai kerugian yang dapat diselamatkan dapat dihitung dari beberapa komponen : a. Nilai hasil tangkapan 20% dari 774 (jumlah kapal) x 2000 kg (rata-rata produktivitas) x 211 (rata-rata GT) x Rp. 40.000 (harga ekspor) = Rp. 2,613 Trilyun b. Nilai pajak (tarif pungutan) 20% x 774 x 211 x $ 200 (rata-rata tarif) = Rp. 62,069 Milyar c. Nilai tambat di pelabuhan d. Nilai kebutuhan air tawar dan es di pelabuhan ( Rp 20 Milyar ) e. Nilai iuran ABK Jumlah rata-rata ABK kapal ukuran 211 GT adalah 30 orang, dan tarif per orang adalah Rp.9.300.000/tahun, sehingga kerugian negara adalah = 20% x 774 x 30 x Rp.9.300.000 = Rp. 43,189 Milyar
266 f. Harga kapal sitaan Harga kapal sitaan ukuran rata rata 211 GT adalah Rp. 5 Milyar, berarti kerugian sebanyak : 20% x 774 x Rp. 5 Milyar = Rp. 774 Milyar Total kerugian Negara yang dapat diselamatkan dari adanya kebijakan dan penerapan VMS adalah : Rp. 36,101,911,180,000.00 (tiga puluh enam trilyun seratus satu milyar sembilan ratus sebelas juta seratus delapan puluh ribu rupiah).