Efisiensi pasar
Pasar efisien bagaimana suatu pasar bereaksi terhadap informasi untuk mencapai harga keseimbangan yang baru merupakan hal yang penting. Jika pasar bereaksi dengan cepat dan akurat untuk mencapai harga keseimbangan baru yang sepenuhnya mencerminkan informasi yang tersedia, maka kondisi pasar seperti itu disebut Pasar efisien (Hartono,2003)
Pasar efisien Dalam pasar efisien (Tandelilin, 2001) : •Harga pasar yang terbentuk sudah mencerminkan informasi yang tersedia •No one can beat the market •Informasi dpt diakses dgn mudah biaya murah oleh semua pihak pasar •Harga yang terbentuk adalah harga keseimbangan •Tdk satupun investor memperoleh return abnormal
Kondisi sbg syarat terpenuhi pasar efisien (Tandelilin, 2001) : • Banyak investor rasional dan berusaha memaksimalkan profit • Semua pelaku pasar memperoleh informasi yg sama dgn cara yg murah dan mudah • Informasi yg terjadi bersifat random • Investor bereaksi scr cepat thd informasi baru
Bentuk-bentuk efisiensi pasar Fama (70) mengklasifikasikan pasar efisien : •Efisiensi pasar bentuk lemah (Weak form) •Efisiensi pasar bentuk setengah kuat (Semi strong) •Efisiensi pasar bentuk kuat (Strong form)
Weak form Pasar efisien dalam bentuk lemah /Weak form (Tandelilin, 2001) : •Semua informasi di masa lalu (historis) akan tercermin dalam harga yang terbentuk sekarang. Sehingga informasi historis ( seperti harga saham dan volume perdagangan di masa lalu) tidak bisa lagi digunakan untuk memprediksi perubahan harga di masa mendatang, karena sudah tercermin pada harga saat ini. •Implikasinya : investor tidak memprediksi nilai pasar saham di masa datang dengan menggunakan data historis seperti yang dilakukan dalam analisis teknikal.
Semi strong Pasar efisien dalam bentuk setengah kuat/semi strong (Tandelilin, 2001) : •Harga pasar disamping dipengaruhi oleh data pasar (harga saham dan volume perdagangan masa lalu) juga dipengaruhi semua informasi yg dipublikasikan (seperti : earning, deviden, pengumuman stock split, penerbitan saham baru, dan kesulitan keuangan yang dialami perusahaan) •Pada bentuk ini investor tidak dapat berharap mendapatkan return abnormal jika strategi perdagangan hanya didasari oleh informasi yang telah dipublikasikan
Strong form Pasar efisien dalam bentuk kuat/ Strong form (Tandelilin, 2001) : • Semua informasi baik yang terpublikasi atau tidak terpublikasi sudah tercermin dlm harga saat ini • Dalam bentuk ini tidak akan ada seorang investor pun yang memperoleh return abnormal
Bentuk efisiensi pasar Tiga Bentuk efisiensi pasar
Informasi harga dan return historis Strong Form
Weak form – Data harga pasar historis. Semi-strong form – Semua informasi publik. Strong form – semua informasi, baik informasi publik maupun informasi privat (insider information). Semua informasi: publik dan privat
Semi-Strong Weak Form
Semua informasi publik
Informasi yang dipublikasikan (1) Informasi yang dipublikasikan dapat berupa sebagai berikut (Hartono,2003) : •Informasi yang dipublikasikan yang hanya mempengaruhi harga sekuritas perusahaan yang mempublikasikan tersebut. Contoh : pengumuman laba, pengumuman pembagian deviden, pengumuman merger dan akuisisi, pengumuman pengembangan produk baru dll. •Informasi yang dipublikasikan yang mempengaruhi harga sekuritas sejumlah perusahaan. Informasi yang dipublikasikan ini dapat berupa peraturan dari pemerintah atau peraturan dari regulator yang hanya---
Informasi yang dipublikasikan (2) • ---- berdampak pada sekuritas perusahaan-perusahaan yang terkena regulasi tersebut. Contoh : regulasi untuk meningkatkan kebutuhan cadangan yang harus dipenuhi oleh semua bank-bank. • Informasi yang dipublikasikan yang mempengaruhi harga sekuritas semua perusahaan. Informasi yang dipublikasikan ini dapat berupa peraturan dari pemerintah atau peraturan dari regulator yang berdampak pada sekuritas semua perusahaan yang terdaftar di pasar saham.
Pengujian terhadap hipotesis pasar efisien • Pengujian weak form dapat dilakukan dengan pengujian prediktabilitas return • Pengujian semi strong form dapat dilakukan dengan pengujian event Studies. Menganalisis perilaku harga sekitar tanggal pengumuman, misalnya pengumuman laba, dividen, stock split, dan merger. • Pengujian strong form dapat dilakukan dengan pengujian private information
Prediktabilitas Return Pengujian Prediktabilitas Return dapat dilakukan dengan cara antara lain sbb (Tandelilin,2001) : 1. Mempelajari pola return seasonal • -pola harian • -pola bulanan 2.Menggunakan data return masa lalu baik utk memprediksikan jangka pendek & jangka panjang 3.Mempelajari hubungan return dan karakteristik perusahaan seperti : ukuran (size), Nilai pasar dibagi nilai buku (market to book value), dan Earning price
Event study Event study merupakan studi yang mempelajari reaksi pasar terhadap suatu peristiwa (event) yang informasinya dipublikasikan sebagai suatu pengumuman. Event study dapat digunakan untuk menguji kandungan informasi (information content) dari suatu pengumuman dan dapat juga digunakan untuk menguji efisiensi pasar bentuk setengah kuat (Hartono,2003)
Event study Standar Metodologi yang biasanya digunakan dalam event study (Tandelilin 2001): 1.Mengumpulkan sampel 2.Menentukan hari pengumumkan (event) 3.Menentukan periode pengamatan 4.Menghitung return 5.Menghitung return abnormal mengurangi return aktual yg sebenarnya terjadi dgn return yg diharapkan 6.Menghitung rata-rata return abnormal setiap sampel per hari 7.Mempelajari dan mendiskusikan hasil yg diperoleh.
Pengujian private information Pengujian private information meliputi pengujian apakah pihak insider perusahaan dan kelompok investor tertentu yang dianggap memiliki akses informasi lebih baik dapat memperoleh return abnormal dibandingkan dengan return pasar umumnnya
Insider trading Insider trader (Tandelilin, 2001) : •Pihak-pihak yang disebut insider adalah direktur, manajer, karyawan, atau pemegang saham yang dianggap bisa memperoleh informasi yg sesungguhnya mengenai perusahaan yg tidak dapat dilakukan oleh pihak lainnya. •Pihak insider ini bisa memperoleh informasi sebelum informasi tersebut dipublikasikan. •Dengan demikian mereka dapat memanfaatkan kemudahan akses informasi tersebut untuk memperoleh abnormal return.
Anomali Pasar Modal Efisien Teori efisiensi pasar modal menyatakan bahwa harga sekuritas akan bereaksi cepat terhadap informasi baru. Konsekuensinya, apabila harga tidak bereaksi cepat terhadap informasi baru tetapi membutuhkan waktu lebih lama, maka keuntungan abnormal dapat terjadi. Investor yang tidak berperilaku sesuai dengan teori efisiensi pasar modal disebut anomali pasar modal efisien.
Pasar tidak efisien Pasar dapat menjadi tidak efisien jika kondisi-kondisi berikut ini terjadi (Hartono,2003) : •Terdapat sejumlah kecil pelaku pasar yang dapat mempengaruhi harga dari sekuritas •Harga dari informasi adalah mahal dan terdapat akses yang tidak seragam antara pelaku pasar yang satu dengan yang lainnya terhadap suatu informasi yang sama. •Informasi yang disebarkan dapat diprediksikan dengan baik oleh sebagian pelaku-pelaku pasar. •Investor adalah individual-individual yang lugas (naive investors) dan tidak canggih (unsophisticated investors).