KESEIMBANGAN EKONOMI Melihat lebih mendalam keseimbangan Pendapatan Nasional yang ditentukan oleh Pengeluaran Agregat ( Pendekatan Keynesian )
PREPARED BY : S. K.TOMASOA, SE.,M.Si.
Keseimbangan Ekonomi • Pendekatan analisis ekonomi dalam makroekonomi [ yang lebih sering dikenal “keynesian analysis” ] adalah membahas penentuan kegiatan ekonomi disuatu negara. • Kegiatan ekonomi dilakukan dalam bentuk – DUA SEKTOR – TIGA SEKTOR – EMPAT SEKTOR (perekonomian terbuka)
DUA SEKTOR
• Adalah perekonomian yang terdiri dari sektor RUMAH TANGGA dan PERUSAHAAN. • Ciri-cirinya adalah : – Sektor perusahaan menggunakan faktor-faktor produksi yang dimiliki Rumah Tangga . Faktor produksi tersebut memperoleh pendapatan berupa Gaji dan Upah, Sewa, Bunga dan Profit. – Sebagian besar Pendapatan yang diterima Rumah Tangga akan digunakan untuk Konsumsi – Sisa Pendapatan yang tidak dipakai Konsumsi akan ditabung di institusi keuangan – Pengusaha yang akan melakukan investasi akan meminjam tabungan yang terkumpul diinstitusi keuangan
Konsumsi & Pendapatan • Faktor yang menentukan tingkat pengeluaran rumah tangga adalah Pendapatan Rumah Tangga [ untuk selanjutnya disebut Pendapatan DISPOSIBLE = disposible income = pendapatan yang bisa langsung dibelanjakan ] • Hubungan antara Pendapatan Disposible dengan Konsumsi dan Tabungan adalah : – MPC = Marginal Propensity to Consume – MPS = Marginal Propensity to Save
•MPC adalah perbandingan diantara ..
pertambahan konsumsi yang dilakukan dengan pertambahan pendapatan disposible yang diperoleh •MPC = ^C / ^Yd • konsep MPC juga menghitung ratarata ; yaitu APC = Average Propensity to Consume ; adalah perbandingan diantara tingkat konsumsi dengan tingkat pendapatan disposible •APC = C / Yd
•MPS adalah perbandingan diantara ..
pertambahan tabungan dengan pertambahan pendapatan disposible •MPS = ^S / ^Yd • Dalam konsep MPS juga menghitung rata-rata ; yaitu APS = Average Propensity to Save adalah perbandingan diantara tabungan dengan pendapatan disposible •APS = S / Yd
Hubungan MPC dan MPS • MPC + MPS = 1 • APC + APS = 1 • PEMBUKTIAN RUMUS : • Yd = C + S ; sama-sama dibagi (Yd) • 1 = APC + APS ^Yd = ^C + ^S ; sama-sama dibagi (^Yd) • 1 = MPC + MPS
Fungsi (C) dan (S) • Fungsi konsumsi (C) adalah suatu kurva yang menggambarkan sifat hubungan diantara tingkat konsumsi rumah tangga dalam perekonomian dengan pendapatan nasional ( atau pendapatan disposible ) perekonomian tersebut. • Fungsi tabungan (S) adalah suatu kurva yang menggambarkan sifat hubungan diantara tingkat tabungan rumah tangga dalam perekonomian dengan pendapatan nasional ( atau pendapatan disposible ) perekonomian tersebut.
Penentu Lain (C) dan (S) • Pandangan “Keynes” bahwa tingkat C dan S sangat ditentukan oleh Yd; namun masih ada faktor penentu lainnya : – Kekayaan yang telah terkumpul – Suku Bunga – Sikap Berhemat – Keadaan Perekonomian – Distribusi Pendapatan – Tersedianya Dana Pensiun yang Mencukupi
Analisa Fungsi (C) dan (S) • Analisa ini akan memperlihatkan hubungan antara kedua variabel dengan pendapatan nasional, konsumsi agregat dan tabungan agregat ; dengan memisalkan :
• MPC = 0,75 • Pada saat Y=0, rumah tangga dalam perekonomian melakukan konsumsi sebanyak Rp 90 trilyun.
Tabel Y, C dan S • • • • • • •
(Y) 0 120 240 360 480 600
(C) 90 180 270 360 450 540
(S) - 90 - 60 - 30 0 30 60
.. • • • • •
720 840 960 1080 1200
630 720 810 900 990
90 120 150 180 210
INVESTASI • INVESTASI diartikan sebagai pengeluaran modal perusahaan untuk membeli barang modal dan perlengkapan produksi untuk menambah kemampuan memproduksi barang-barang dan jasa yang tersedia dalam perekonomian • Investasi adalah komponen kedua yang menentukan tingkat pengeluaran agregat; bahwa tabungan diinstitusi keuangan akan mengalir ke sektor perusahaan, apabila para pengusaha menggunakan uang tersebut untuk membeli barang modal, maka pengeluaran tersebut dinamakan Investasi ( I )
Penentu Tingkat Investasi • Faktor-faktor utama penentu tingkat Investasi ; antara lain : – Prospek keuntungan – Suku bunga – Ramalan keadaan ekonomi dimasa depan – Kemajuan teknologi – Tingkat pendapatan nasional & perubahanperubahannya – Keuntungan yang diperoleh dalam sektor industri / perekonomian
Efisiensi & Tingkat Investasi • Investasi dinilai hubungannya antara tingkat pengembalian modal dan jumlah modal yang akan diinvestasikan. • Ukurannya :
• MEI = Marginal Eficiency of
Investment • Disamping itu ukuran lainnya adalah apabila return lebih besar atau sama dengan suku bunga = interest = i
Penentuan Tingkat Kegiatan Ekonomi • Dengan menggunakan contoh angka yang membandingkan Pendapatan Nasional dan Pengeluaran Agregat • Dengan menggunakan grafik yang menunjukkan kesamaan AD = AS dan kesamaan I = S • Perubahan keseimbangan dengan MULTIPLIER = suatu angka yang menunjukkan sejauh mana pendapatan nasional akan berubah dalam pengeluaran agregat.
TIGA SEKTOR • Ekonomi TIGA SEKTOR adalah perekonomian yang meliputi kegiatan dalam sektor PERUSAHAAN , RUMAH TANGGA dan PEMERINTAH. • Kegiatan PEMERINTAH menimbulkan DUA aliran pembayaran : – Pajak yang dibayar oleh perusahaan dan rumah tangga kepada pemerintah – Pengeluaran pemerintah
• Kedua bentuk aliran .. PENGELUARAN / PENDAPATAN ini akan mengubah pola aliran pendapatan dalam perekonomian • Dalam ekonomi TIGA SEKTOR belum terdapat kegiatan export – import. • Masih dinamakan EKONOMI TERTUTUP
• Dengan adanya PENGELUARAN PEMERINTAH = (G)..= GOVERNMENT EXPENDITURE, maka pengeluaran AGREGAT dalam perekonomian meliputi TIGA komponen ; yaitu :
»AE = C + I + G »Aggregate expenditure
• Dengan perubahan ini syarat untuk mencapai keseimbangan dalam ekonomi tiga sektor adalah :
»Y = C + I + G
• PAJAK menyebabkan bocoran .. terdiri dari DUA komponen yaitu (S) dan (T) dan suntikan juga terdiri dari DUA komponen yaitu (I) dan (G). • Maka syarat lain untuk mencapai keseimbangan dalam kegiatan ekonomi negara adalah
S+T=I+G
EMPAT SEKTOR • Adalah PEREKONOMIAN TERBUKA yang mempunyai hubungan ekonomi dengan negara-negara lain . Dalam perekonomian terbuka sebagian produksi dalam negeri diekspor dan sebagian juga membutuhkan impor dari negara tujuan ekspor tadi. • Dinamakan juga ekonomi EMPAT SEKTOR yaitu : RUMAH TANGGA, PERUSAHAAN, PEMERINTAH dan LUAR NEGERI
.. • Dibandingkan dengan TIGA SEKTOR , aliran pendapatan dalam PEREKONOMIAN TERBUKA meliputi aliran pendapatan atau pengeluaran tambahan ; yaitu EKSPOR = (X) dan IMPOR = (M)
• Dengan adanya tambahan .. suntikan dan bocoran dalam aliran pendapatan maka ciri pengeluaran AGREGAT juga berbeda. Syarat keseimbangan Pendapatan Nasional adalah
Y = C + I + G + (X – M) I+G+X=S+T+M AD = AS
ANALISA AD=AS • Analisa AD=AS merupakan analisa keseimbangan pendapatan nasional yang melengkapi analisa keseimbangan pengeluaran Agregat Penawaran Y = AE (Aggregate Equity) • Dalam analisa ini diperhatikan bagaimana keseimbangan pendapatan nasional dicapai dalam keadaan harga-harga mengalami perubahan. Y = AE efek perubahan harga tidak diperhatikan. Walaupun tidak dinyatakan secara eksplisit ( dengan jelas ), akan tetapi dapat disimpulkan bahwa analisa Y = AE mengasumsikan P tidak berubah.
• Kurva permintaan agregat AD dibentuk oleh keseimbangan.. Y=AE yang berlaku pada tingkat harga yang berbeda. • Dalam perekonomian pengeluaran agregat meliputi AE=C+I+G+(X-M), dengan demikian kurva AD dibentuk oleh nilai AE pada berbagai tingkat harga. • Kurva AD menurun kebawah , dari sisi kiri kearah kanan – dan berarti semakin rendah harga semakin besar permintaan agregat.
• Karena disebabkan faktor-faktor : ..
–Pendapatan riil dan konsumsi rumah tangga meningkat apabila harga turun –Semakin stabil harga-harga, semakin rendah suku bunga dan menyebabkan investasi meningkat ; –Harga yang semakin rendah akan menambah ekspor dan mengurangi impor
• PENAWARAN AGREGAT = (AS) = AGREGATE SUPPLY ; .. • Adalah nilai pendapatan nasional riil yang ditawarkan perusahaan-perusahaan dalam suatu perekonomian pada berbagai tingkat harga umum • Analisa yang lebih mendalam dalam teori makroekonomi intermediate dibedakan menjadi SRAS = short run agregate suply dan LRAS = long run agregate supply – SRAS jika kondisi perhitungan AS dibawah 3 tahun dan sudah melihatkan perubahan harga – LRAS jika kondisi perhitungan AS diatas 5 tahun dan sudah melihatkan perubahan pendapatan nasional yang lebih baik dari semua sektor ekonomi
• PERMINTAAN AGREGAT = (AD) = .. AGREGATE DEMAND ; • adalah nilai riil pengeluaran yang akan dilakukan dalam perekonomian pada berbagai tingkat harga umum. • Pengeluaran ini dibedakan atas 5 komponen yaitu : konsumsi rumah tangga, investasi swasta & pemerintah, pengeluaran konsumsi pemerintah, ekspor dan impor