KEKUATAN HUKUM AKTA MEDIASI, KONSILIASI, DAN PUTUSAN ARBITRASE DALAM PENYELESAIAN PERSELISIHAN HUBUNGAN INDUSTRIAL (PERSPEKTIF UNDANG-UNDANG NO. 2 TAHUN 2004 TENTANG PENYELESAIAN PERSELISIHAN HUBUNGAN INDUSTRIAL DAN HUKUM ISLAM)
SKRIPSI
Oleh: Chaidir Ali NIM 11220014
JURUSAN HUKUM BISNIS SYARIAH FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG 2015
KEKUATAN HUKUM AKTA MEDIASI, KONSILIASI, DAN PUTUSAN ARBITRASE DALAM PENYELESAIAN PERSELISIHAN HUBUNGAN INDUSTRIAL (PERSPEKTIF UNDANG-UNDANG NO. 2 TAHUN 2004 TENTANG PENYELESAIAN PERSELISIHAN HUBUNGAN INDUSTRIAL DAN HUKUM ISLAM)
SKRIPSI
Ditujukan kepada Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Strata Satu Sarjana Hukum Islam (S.Hi)
Oleh: Chaidir Ali NIM 11220014
JURUSAN HUKUM BISNIS SYARIAH FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG 2015
SURAT PERNYATAAN SKRIPSI
Demi Allah, Dengan kesadaran dan rasa tanggung jawab terhadap pengembangan keilmuan, Penulis menyataka bahwa skripsi dengan judul :
KEKUATAN HUKUM AKTA MEDIASI, KONSILIASI, DAN PUTUSAN ARBITRASE DALAM PENYELESAIAN PERSELISIHAN HUBUNGAN INDUSTRIAL (PERSPEKTIF UNDANG-UNDANG NO. 2 TAHUN 2004 DAN HUKUM ISLAM) benar-benar merupakan karya ilmiah yang disusun sendiri, bukan duplikat atau memindah data milik orang lain, kecuali yang disebutkan referensinya secara benar. Jika dikemudian hari terbukti disusun orang lain, ada penjiplakan, duplikasi, atau memindah data orang lain, baik secara keseluruhan atau sebagaian, maka skripsi dan gelar sarjana yang saya peroleh karenanya, batal demi hukum.
Malang, 13 April 2015 Penulis,
Chaidir Ali NIM 11220014
HALAMAN PERSETUJUAN
Setelah membaca dan mengoreksi skripsi Saudara Chaidir Ali NIM 11220014 Jurusan Hukum Bisnis Syariah Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang dengan Judul :
KEKUATAN HUKUM AKTA MEDIASI, KONSILIASI, DAN PUTUSAN ARBITRASE PADA PENYELESAIAN PERSELISIHAN HUBUNGAN INDUSTRIAL (PERSPEKTIF UNDANG-UNDANG NO. 2 TAHUN 2004 DAN HUKUM ISLAM) maka pembimbing menyatakan bahwa skripsi tersebut telah memenuhi syaratsyarat ilmiah untuk diajukan dan diuji pada Majelis Dewan Penguji.
Malang, 13 April 2015 Mengetahui Ketua Jurusan Hukum Bisnis Syariah
Dr. H. Mohamad Nur Yasin, S.H., M.Ag NIP. 196910241995031003
Dosen Pembimbing,
Musleh Harry, S.H., M.Hum NIP. 19680710199931002
PENGESAHAN SKRIPSI Dewan Penguji Skripsi saudara Chaidir Ali, NIM 11220014, mahasiswa Jurusan Hukum Bisnis Syariah Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang, dengan Judul: KEKUATAN HUKUM AKTA MEDIASI, KONSILIASI, DAN PUTUSAN ARBITRASE DALAM PENYELESAIAN PERSELISIHAN HUBUNGAN INDUSTRIAL (PERSPEKTIF UNDANG-UNDANG NO 2 TAHUN 2004 TENTANG PENYELESAIAN PERSELISIHAN HUBUNGAN INDUSTRIAL DAN HUKUM ISLAM) Telah dinyatakan lulu dengan nilai A (sangat memuaskan) Dengan Penguji: 1. Khoirul Hidayah, M.H. (_____________________) NIP 19780524 200912 2 003
Ketua
2. Musleh Harry, S.H,. M.Hum. (_____________________) NIP 19680710 199903 1 002
Sekretaris
3. Dra. Jundiani, S.H,. M.Hum. (_____________________) NIP 19650904 199903 2 001
Penguji Utama
Malang, 7 Mei 2015 Dekan,
Dr. H. Roibin, M.HI NIP196812181999031 002
MOTTO
Artinya: dan kalau ada dua golongan dari mereka yang beriman itu berperang hendaklah kamu damaikan antara keduanya! tapi kalau yang satu melanggar Perjanjian terhadap yang lain, hendaklah yang melanggar Perjanjian itu kamu perangi sampai surut kembali pada perintah Allah. kalau Dia telah surut, damaikanlah antara keduanya menurut keadilan, dan hendaklah kamu Berlaku adil; Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang Berlaku adil.
KATA PENGANTAR
Segala puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya kepada penulis. Sehingga penulis mampu menyelesaikan sripsi ini dengan lancar. Sholawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW, Revolusioner Islam, karena dengan syafaatNya kita tetap diberi kemudahan dan kesehatan. Adapun penyusunan skripsi yang berjudul Kekuatan Hukum Akta Mediasi, Konsiliasi, Dan Putusan Arbitrase Pada Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial (Perspektif Undang-Undang No. 2 Tahun 2004 Dan Hukum Islam) ini dengan maksud dan tujuan untuk memenuhi tugas akhir dan memenuhi syarat kelulusan pada program studi jurusan Hukum Binis Syariah, Fakultas Syariah, Univesitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang. Selanjutnya
dengan
segala
kerendahan
hati
penulis
ingin
menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada orangtua penulis ayahanda tercinta Alm. H. Achmad Syatoto dan ibunda Hj. Subhiyah yang telah membesarkan, mendidik, dan mengiringi setiap langkah penulis selama melaksanakan proses pendidikan. Dengan segala upaya dan daya upaya serta bantuan, bimbingan maupun pengarahan dan hasil diskusi dari berbagai pihak dalam penulisan skripsi ini, maka penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang tiada batas kepada : 1.
Prof. Dr. H. Mudjia Raharjo, M.Si, selaku Rektor Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.
2.
Dr. H. Roibin, M.HI., selaku Dekan Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang, serta Pembimbing Skripsi.
3.
Dr. H. Mohamad Nur Yasin, S.H., M.Ag., selaku Ketua Jurusan Hukum Bisnis Syariah Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.
4.
Musleh Harry, S.H., M.Hum selaku dosen pembimbing penulis. Terima kasih banyak penulis haturkan atas waktu yang telah beliau limpahkan untuk bimbingan, arahan, serta motivasi dalam menyelesaikan skripsi ini.
5.
Dr. Fakhruddin, M. Hi, selaku dosen wali penulis selama menempuh kuliah di Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang. Penulis sampaikan terimakasih atas bimbingan, saran, arahan, serta motivasi kepada penulis selama menempuh perkuliahan.
6.
Segenap dosen Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang yang telah menyampaikan pengajaran, mendidik, membimbing, serta mengamalkan ilmunya dengan ikhlas. Semoga Allah SWT selalu memberikan pahala-Nya kepada beliau semua.
7.
Staf serta karyawan Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang, penulis ucapkan terimakasih atas partisipasinya selama ini, selama masa perkuliahan umumnya dan dalam menyelesaikan skripsi ini khususnya.
8.
teman-teman Hukum Bisnis Syariah, khususnya sahabat-sahabat yang telah mendukung saya secara penuh, terimakasih atas dukungan dan motivasi kalian. Semoga apa yang telah saya peroleh selama ini, bisa bermanfaat bagi
agama, nusa dan bangsa. Akhirnya, dengan segala kerendahan hati penulis menyadari masih banyak kekurangan dan masih jauh dari kesempurnaan, sehingga penulis mengharapkan adanya saran dan kritik yang bersifat membangun demi kesempurnaan skripsi ini. Malang, 13 April 2015 Penulis,
Chaidir Ali
PEDOMAN TRANSLITERASI
Penulisan transliterasi Arab-Latin dalam skripsi ini menggunakan pedoman transliterasi berdasarkan keputusan bersama Menteri Agama RI dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI no. 158 tahun 1987 dan no. 0543b/U/1987 yang secara besar dapat diuraikan sebagai berikut: A. Huruf ا
=
a
ز
=
z
ق
=
q
ب
=
b
س
=
s
ك
=
k
ت
=
t
ش
=
sy
ل
=
l
ث
=
ts
ص
=
sh
م
=
m
ج
=
j
ض
=
dl
ن
=
n
ح
=
h
ط
=
th
و
=
w
خ
=
kh
ظ
=
zh
ء
=
’
د
=
d
ع
=
‘
ي
=
y
ذ
=
dz
غ
=
gh
ر
=
r
ف
=
f
B. Vokal Panjang
C. Vokal Diftong
Vokal [a] panjang = â
أَو
=
aw
Vokal [i] panjang = î
أَي
=
ay
Vokal [u] panjang = û
أُو
=
û
إي
=
î
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL .................................................................................. i HALAMAN JUDUL ..................................................................................... ii PERNYATAAN KEASLIAN ......................................................................iii HALAMAN PERSETUJUAN ..................................................................... iv BUKTI KONSULTASI .................................................................................. v PENGESAHAN SKRIPSI ............................................................................ vi MOTTO ....................................................................................................... vii KATA PENGANTAR ................................................................................viii DAFTAR ISI ................................................................................................. x ABSTRAK .................................................................................................. xii ABSTRACT ............................................................................................... xiv
ملخص البحث................................................................................................. xv BAB I :
PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ........................................................ 1 B. Rumusan Masalah ................................................................. 5 C. Batasan Permasalahan ............................................................ 5 D. Tujuan Penelitian ................................................................... 5 E. Manfaat Penelitian ................................................................. 6 F. Definisi Operasional .............................................................. 7 G. Metode Penelitian .................................................................. 8
BAB II :
H. Penelitian Terdahulu...............................................................
12
I. Sitematika pembahasan ..........................................................
14
TINJAUAN PUSTAKA
A. Tinjauan Umum Tentang Perjanjian .....................................
16
1. Perjanjian Menurut KUHPerdata ....................................
16
2. Perjanjian Menurut Hukum Islam ...................................
20
B. Tinjauan Umum Tentang Mediasi ........................................
23
1. Pengertian Mediasi .........................................................
23
2. Peran dan Fungsi Mediator 3. Tahapan dan Proses Mediasi………………………… 27 4. Mediasi Dalam Hukum Islam .........................................
30
5. Kekuatan Akta Mediasi ...................................................
35
C. Tinjauan Umum Tentang Konsilias .....................................
37
1. Pengertian Konsiliasi .....................................................
37
2. Tugas dan Wewenang Konsiliator .................................
38
3. Syarat-Syarat Keberhasilan Konsiliator .........................
38
D. Tinjauan Umum Tentang Arbitrase .....................................
39
1. Pengertian Arbitrase ......................................................
39
2. Sumber Hukum Arbitrase ..............................................
41
3. Obyek Sengketa Arbitase ...............................................
44
4. Arbitrase Dalam Islam ...................................................
45
5. Kekuatan Hukum Putusan Arbitrase ..............................
51
E. Tinjauan Umum Tentang Hubungan Industrial ...................
52
1. Pengertian Perselisihan Hubungan Industria .................
52
2. Jenis-Jenis Perselisihan Hubungan Industria .................
53
3. Prosedur dan Cara Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial ........................................................................ BAB III: HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
59
A. Proses Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial Melalui Mediasi, Konsiliasi, dan Putusan Arbitrase dalam Undang-Undang No 2 Tahun 2004 dan Hukum Islam
68
1. Perselisihan-Perselisihan Hubungan Industri…….
68
2. Proses
Penyelesaian
Perselisihan
Hubungan
Industrial.….….….….….….….….….….….….….
73
B. Kekuatan Hukum Akta Mediasi, Konsiliasi, dan Putusan
Arbitrase
dalam
Proses
Perselisihan Hubungan Industrial pada
Penyelesaian Undang-
Undang No 2 Tahun 2004. 1. Kekuatan Akta Mediasi ..................................................
103
2. Kekuatan Akta Konsiliasi ..............................................
107
3. Kekuatan Akta Arbitrase ................................................
109
BAB IV : PENUTUP A. Kesimpulan .............................................................................
114
B. Saran .......................................................................................
116
DAFTAR ISI
ABSTRAK Chaidir Ali. 11220014, Kekuatan Hukum Akta Mediasi, Konsiliasi, dan Putusan Arbitrase Dalam Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial (Perspektif Undang-Undang No 2 Tahun 2004 dab Hukum Islam). Skripsi, jurusan Hukum Bisnis Syariah, Fakultas Syariah, Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang, Pembimbing: H. Musleh Harry, S.H., M.Hum. Kata Kunci : Kekuatan Hukum, Mediasi, Konsiliasi, Arbitrase, Hubungan Industrial Hubungan antar manusia dalam menjalin hubungan kerja selain dapat membantu dalam pekerjaan juga akan memberikan dampak negatif di dalamnya. Jika timbulnya perselisihan antar orang yang memberi pekerjaan dengan pekerjanya, atau sesame pekerja. Dalam perselisihan hubungan industrial terdapat 4 (empat) macam perselisihan yaitu perselisihan hak, perselisihan kepentingan, perselisihan pemutusan hubungan kerja, dan perselisihan antar serikat pekerja/buruh. Undang-undang dalam memberikan perlindungan terhadap warga negara mengatur proses penyelesaian perselisihan dalam Undang-undang No 2 Tahun 2004. Dalam UU PPHI terdapat 4 (empat) proses penyelesaia yaitu perundingan bipartite, mediasi, konsiliasi dan arbitrase. Namun, proses yang terjadi berada di luar pengadilan. Lalu bagaimana dengan kekuatan akta perdamaian. Mengacu pada latar belakang di atas, ada beberapa masalah yang memerlukan pembahasan yang intensif. Pertama, bagaimana proses penyelesaian perselisihan melalui mediasi, konsiliasi, dan arbitrase dalam Undang-undang No. 2 Tahun 2004 dan hukum islam? Kedua, bagaimana kekuatan hukum akta mediasi, konsiliasi dan putusan arbitrase dalam Undangundang No 2 Tahun 2004 dan Hukum Islam? Untuk menjawab rumusan masalah di atas, maka dipilih metode kajian yang tepat dan akurat. Penelitian ini merupakan penelitian hukum normatif atau penelitian kepustakaan yang mengkaji bahan-bahan hukum baik dalam peraturan perundang-undangan maupun buku dan jurnal. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan undang-undang dan pendekatan konseptual. Studi dokumen sangat dominan dilakukan dalam penggalian data. Analisis dilakukan dengan cara melakukan berbagai penafsiran sebagaimana terdapat dalam ilmu hukum. Hasil penelitian ini menghasilakan pertama, pada dasarnya setiap proses penyelesaian perselisihan melalui musyawarah untuk mencapai kesepakatan. Dan dalam islam proses yang dilakukan oleh Rasulullah SAW memang belum menjadi suatu proses yang seperti sekarang, namun beliau mengutamakan musyawarah untuk mencapai perdamaian. Kedua. Akta perdamaian yang didaftarkan di Pengadilan Hubungan Industrial dan bisa dilakukan eksekusi membuat akta perdamaian ini memliki kekuatan hukum tetap. Karena suatu putusan dikatakan berkekuatan hukum tetap jika tidak bisa dilakukan upaya hukum lainnya. Dan eksekusi dilakukan terhadap suatu putusan yang berkekuatan hukum tetap.
الملخص البحث خٌدٌرعلً ،11002211 .القوة القانون الفعل الوساطة ,التوفٌق ,وجائزة التحكٌم فً تسوٌة المنازعات
العالقات الصناعٌة (،منظورات القانون رقم 0لسنة 0221قانون اإلسالمٌة) .بحث جامعً ،قسم إدارة األعمال الشرٌعة ،كلٌة الشرٌعة ،الجامعة اإلسالمٌة الحكومٌة مونانا مال إبرايٌم مانان ،،المشر: الح ،مصلح ياري ،الماجستٌر الكلمات البحث قوة القانون ،الوساطة والتوفٌق والتحكٌم ،العالقات الصناعٌة عالقة اإلنسانٌة فً عالقة عملٌة تمكن أن تساعد فً العمل أٌضا أن ٌكون لها تأثٌر سلبً على ذل .إذا كان حدوث المنازعات بٌن الناس الذٌن ٌعطون فرصة عمل للعمال ،أو عمال زمالئه. فً المنازعات الصناعٌة ،وينا
( 1أربعة) أنواع النزاعات والخالفات حول حقوق ،وتضارب
المصالح ،وإنهاء منازعات العمل ،والنزاعات بٌن النقابات /العامل .قانون لتوفٌر الحماٌة للمواطنٌن تنظٌم عملٌة حل النزاع بموجب القانون رقم 0لسنة .0221وفً مشروع القانون ،UU PPHI وينا ( 1أربعة) أن عملٌة التسوٌة من مفاوضات ثنائٌة والوساطة والتوفٌق والتحكٌم .ومع ذل ،فإن العملٌة التً تحدث فً خارج المحكمة .وماذا عن قوة الفعل من السالم. مشٌرا إلى الخلفٌة المذكورة أعاله ،ينا بعض المشاكل التً تتطلب المناقشة المركزة .أونا، كٌ :عملٌة حل النزاع عن طرٌق الوساطة والتوفٌق والتحكٌم فً القانون رقم 0لسنة 0221وقانون اإلسالمٌة؟ ثانٌا ،كٌ :أن قوة الفعل قانون الوساطة والتوفٌق وقرار التحكٌم فً القانون رقم 0لسنة 0221وقانون اإلسالمٌة؟ ل لرد على صٌاغة أعاله من المشكلة ،فاختٌار طرٌقة تقٌٌم دقٌقة وصحٌحة .يذه الدراسة يً القانون المعٌاري أو األبحاث األدب أن ٌدرس المواد القانونٌة على حد سواء فً التشرٌعات والكتب والمجالت .النه ،المتبع يو نه ،القانون والنه ،المفايٌمً .الدراسات التً أجرٌت فً التعدٌن المهٌمن البٌانات .وٌتم تحلٌل عن طرٌق أداء مجموعة متنوعة من التفسٌرات كما يو وارد فً علم القانون. نتائ ،يذه الدراسة مما أدى إلى األولى ،أساسا أي عملٌة حل المنازعات من خالل المداونات للتوصل اناتفاق .وفً اإلسالم ٌعنً عملٌة النبً قامت بمحمد صلعم لم ٌصبح عملٌة كما يو علٌه اآلن ،لكنه وضع المداونات للوصول إلى السالم .الثانً .الفعل السالم التً سجلت فً محكمة العالقات الصناعٌة ،وٌمكن أن ٌتم تنفٌذ الفعل من يذا السالم لدٌها القدرة القانونٌة .نان قرار ملزم ٌقال القانونٌة الناحٌة نا ٌمكن القٌام به إذا سبل انانتصا :القانونٌة األخرى .وٌتم التنفٌذ على قرار ملزم من القانونٌة الناحٌة.
ABSTRACT Chaidir Ali. 11220014, the Power of certificate law of Mediation, Conciliation, and Arbitration Award In finishing of Industrial Relation disputes (Law Perspectives No. 2 of 2004 and Islamic Law). Thesis, Department of Sharia Business Law, Faculty of Sharia, State Islamic University (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang, Advisor: H. Musleh Harry, SH, M. Hum. Keywords: Power of Law, Mediation, Conciliation, Arbitration, Industrial Relations Human relations in a making of work relationship can assist in the work that will give negative effect. If the incidence of disputes between people who give jobs to workers or as workers. In industrial disputes, there are 4 (four) kinds of disputes are rights disputes, conflict of interests, termination of employment disputes, and disputes between unions / labor. Act to provide protection for the citizens that regulate the dispute resolution process under Act No. 2 of 2004. In the Law of PPHI, there are 4 (four) that the settlement process of bipartite negotiations, mediation, conciliation and arbitration. However, the process is outside of court. And how about the strength of the certificate of peace. Referring to the background above, there are some problems that require intensive discussion. First, how the process of dispute resolution is through mediation, conciliation, and arbitration in Law No. 2 of 2004 and Islamic law? Second, how the power of certificate law of mediation, conciliation and arbitration decision in Law No. 2 of 2004 and the Islamic Law? To answer the problem statement above, the chosen method is precise and accurate assessment. This study is a normative law or the research literature that examines the law legal materials in legislation law both books and journals. The approach used is a law approach and the conceptual approach. Studies conducted in the dominant document data mining. The analysis is done by performing a variety of interpretations as contained in the science of law. The results of this study, first, basically any dispute resolution process through deal deliberation. In Islam, the process was carried out by the Islamic Prophet Muhammad did not become a process as it is now, but he put peace deliberation. Second. Peace certificate that is registered in the Industrial Relations Court and could be executed in making this peace certificate have the legal law power. Because the decision that can be said legal law power if it could not be done by other law. And execution is done toward decision that has legally law power.