Jurnal Ilmiah MTG, Vol. 4, No.2, Juli 2011
KEBERHASILAN OPTIMASI KERJA ULANG PINDAH LAPISAN (KUPL) Edgie Yuda Kaesti Mahasiswa Magister teknik Geologi UPN “ Veteran “ Yogyakarta
ABSTRAK Struktur Cemara dibagi menjadi tiga bagian, yaitu Cemara Barat, Cemara Timur dan Cemara Selatan Gambar 1.1. Struktur ini terletak di daerah Indramayu, Jawa Barat. Struktur Cemara Barat ditemukan pada awal tahun 1976 dengan pemboran eksplorasi pertama pada sumur CMB-01. Penemuan hidrokarbon ini menghasilkan produksi minyak sebesar 400 BOPD dari Formasi Cibulakan atas dan produksi gas sebesar 3.5 MMCFGPD dari Formasi Cibulakan bawah. Tujuan utama dari KUPL (Kerja Ulang Pindah Lapisan) sumur EYK-02 adalah untuk mengoptimalisasi produksi hidrokarbon dari Formasi Cibulakan Atas lapisan L. Perkiraan produksi sumur ini adalah gas. Kerja Ulang Pindah Lapisan (KUPL) merupakan salah satu metode stimulasi untuk meningkatkan atau mengoptimalkan produksi sumur. I.
PENDAHULUAN
Struktur Cemara dibagi menjadi tiga bagian, yaitu Cemara Barat, Cemara Timur dan Cemara Selatan Gambar 1.1. Struktur ini terletak di daerah Indramayu, Jawa Barat. Struktur Cemara Barat ditemukan pada awal tahun 1976 dengan pemboran eksplorasi pertama pada sumur CMB-01. Penemuan hidrokarbon ini menghasilkan produksi minyak sebesar 400 BOPD dari Formasi Cibulakan atas dan produksi gas sebesar 3.5 MMCFGPD dari Formasi Cibulakan bawah. Struktur Cemara Timur ditemukan pada akhir tahun 1976 dengan pemboran eksplorasi pertama pada sumur CMT-01 dengan produksi minyak sebesar 150 BOPD dan 5 MMCFGPD dari Formasi Cibulakan atas. Struktur Cemara Selatan ditemukan pada awal tahun 1977 dengan pemboran eksplorasi pertama pada sumur CMS-01. Penemuan minyak menghasilkan produksi sebesar 2260 BOPD dan produksi gas sebesar 0.6 MMCFGPD dari Formasi Cibulakan atas.
Jurnal Ilmiah MTG, Vol. 4, No.2, Juli 2011
PETA INDEKS L-PARI GI
M B RD L Tambu n JAKART
A BEKA SI
Jatinega ra
U 0 10 km
Bojongrao X-RA CilamaUtar PAMANUK ng Y Wale a Cicau ya AN Melando d h Sukaman Kandangha Pegade ng diTanjungs CM ur n B CM Jatibara ari Sindangs Gant ng S ari ar Pasirja Suban di g Tug bar CIREBO u at Randeg N an
PETA FOKUS PRODUKSI
II.
LAUT JAWA
MINYA JB -REGION B JAWA K Peta Lokasi Gambar 1.1.
STRATIGRAFI REGIONAL NORTH WEST JAVA BASIN
Urutan stratigrafi regional North West Java Basin berdasarkan dari umur tua ke muda, yaitu: Pre Tersier Terdiri dari batuan Beku dan batuan Metamorfik. Formasi Vulkanik Jatibarang Terdiri dari Konglomerat Vulkanik, Tufa, batuan Beku. Berumur antara Paleocene sampai Oligocene (N2). Formasi Cibulakan Formasi Cibulakan dibagi menjadi Cibulakan bawah dan Cibulakan atas. a. Cibulakan Bawah dibagi menjadi 2 formasi, yaitu : - Formsi Talangakar : terdiri dari batugamping, batupasir, dan serpih. Berumur akhir Oligocene (N2) sampai awal Miocene (N5). - Formasi Baturaja Limestone : terdiri batugamping, batupasir, dan serpih. Berumur awal Miocene (N6-7). b. Cibulakan Atas Cibulakan Atas pada bagian bawah dijumpaiadanya zone 16 yang terdiri dari batugamping. Litologi Cibulakan Atas terdiri dari batulempung, batu gamping, dan batupasir selang-seling dengan serpih. Berumur Miocene N8 sampai N14.
Jurnal Ilmiah MTG, Vol. 4, No.2, Juli 2011
Formasi Parigi Terdiri dari batugamping terumbu berumur Miocen N15 sampai N16. Formasi Cisubuh Terdiri dari batupasir, batulempung, dan serpih berumur dari Miocene Akhir (N17) sampai akhir Pliocene (N20/N21). Aluvial Terdiri dari krikil, krakal, lempung dan batupasir endapan kuarter. Urutan-urutan Stratigrafi tersebut dapat dilihat pada gambar berikut.
Gambar. 2.1. Stratigafi Regional NW Java Basin Dan Perubahan Bentuk Muka Laut Global
III.
TUJUAN
Tujuan utama dari KUPL (Kerja Ulang Pindah Lapisan) sumur EYK-02 adalah untuk mengoptimalisasi produksi hidrokarbon dari Formasi Cibulakan Atas lapisan L. Perkiraan produksi sumur ini adalah gas.
IV.
KERJA ULANG PINDAH LAPISAN
KUPL adalah kerja ulang pindah lapisan yang bertujuan untuk membuka lapisan prospek hidrokarbon baru dengan cara menutup lapisan produksi yang sebelumnya dengan laju produksi yang sudah turun. Dasar pemilihan lapisan untuk KUPL dengan melihat analisa petrofisik dari log sumur, kemudian sebagai data pendukung adalah data well history, peta struktur, mud log, cadangan, performance produksi, analisa data tekanan, radius pengurasan sumur, PVT, Cement Bond Log (CBL), Inflow Performance Relationship (IPR), korelasi sumur-sumur usulan dengan sumur-sumur referensi. Referensi dipilih
Jurnal Ilmiah MTG, Vol. 4, No.2, Juli 2011
berdasarkan laju produksi sumur yang berproduksi cukup bagus pada lapisan yang sama. Data-data pendukung tersebut diatas diintegrasikan untuk bisa memberikan keputusan dipilihnya lapisan prospek yang akan dilakukan KUPL. Pekerjaan ini juga melibatkan fungsi Teknik Geologi dan Geofisik, Teknik Produksi, dan Teknik Reservoir. Dengan melibatkan beberapa fungsi tersebut diharapkan keputusan pelaksanaan KUPL ini dapat meningkatkan produksi sesuai yang diharapkan.
V.
HISTORY DAN KOMPLESI SUMUR EYK-02
Sumur EYK-02 ditajak pada tanggal 23 Desember 1989 dan dinyatakan sebagai sumur penghasil gas + kondensat. Sumur EYK-02 diproduksi pada selang perforasi lapisan D2 selang 1383.5 – 1385 m dengan HSD 4 ½ , 34 B, 12 TPK, 80 peluru. Pada tanggal 5 - 13 Agustus 2009 dilakukan KUPL (Kerja Ulang Pindah Lapisan). Dengan rangkaian kerja sebagai berikut : Bebaskan penyekat. Cabut rangkaian pipa pemboran (RPP) 2 7/8” dari kedalaman 1364 m sampai permukaan. Semen desak (squeeze) lapisan D2 selang 1383.5 – 1385 m. Sumbat semen (TOC) di 1822.76 m. Pelubangan Lapisan L selang 1779 – 1783 m (pada tanggal 12 Agustus 2009) Lapisan L merupakan reservoir batugamping yang telah terbukti menghasilkan gas di struktur Cemara melalui sumur EYK-02 dan EYK-08. Komplesi pada sumur EYK-02 sebagai berikut : Size 20”, weight : 94.5 ppf. Size 13 3/8”, weight : 54.5 ppf, sampai kedalaman 299.08 m Size 9 5/8”, weight : 40 ppf, sampai kedalaman 1050 m Size 7”, weight : 23 ppf, sampai kedalaman 1850 m Rangkaian Pipa Pemboran (RPP) yaitu, Tubing 2 7/8” + bell shoe + 1jt tail tubing 2 7/8” + packer 7”, single grip, Map Oil Tools (1756.41 m).
VI.
EVALUASI KERJA ULANG PINDAH LAPISAN (KUPL)
Setelah dilakukan KUPL dari lapisa D2 ke lapisan L, maka keberhasilan dari dapat dilihat dari peningkatan produksi setelah dilakukan KUPL. Keberhasilan tersebut dapat dilihat dari grafik Performance Produksi sumur EYK-02 sebelum dan sesudah dilakukan KUPL pada Gambar 6.1, 6.2, dan 6.3. Sebelum dilakukan KUPL didapat produksi yang relatif menurun dari sumur EYK-02 lapisan D2 yaitu pada tanggal 30 Agustus 2006 produksi sebesar, Gas: 0.078 MMcfd, Liquid: 10.995 bbl/d dan Oil: 0 bbl/d. Sedang kan setelah dilakukan KUPL maka didapat peningkatan produksi yaitu pada tanggal 13 September 2010 produksi meningkat menjadi. Gas: 0.687 MMcfd, Liquid: 0 bbl/d, dan Oil: 0 bbl/d.
Jurnal Ilmiah MTG, Vol. 4, No.2, Juli 2011
KUPL Las Prod 30 Aug 2006 Qg: 0.078 MMcfd Ql: 10.995 bbl/d
Sesudah KUPL 13 Sep 2010 Qg: 0.687 MMcfd Ql: 0 bbl/d
Gambar 6.1. Production Performance Sumur EYK-02
Gambar 6.2. Production Performance Sumur EYK-02 Sebelum Dilakukan KUPL
Jurnal Ilmiah MTG, Vol. 4, No.2, Juli 2011
Gambar 6.3. Production Performance Sumur EYK-02 Sesudah Dilakukan KUPL
VII.
KESIMPULAN 1. Keberhasilan dari KUPL dapat dilihat dari peningkatan produksi pada sumur tersebut. Pada sumur EYK-02 lapisan D2 dilakukan KUPL ke lapisan L dinyatakan berhasil karena didapat kenaikan produksi gas sebesar 781%. Yaitu sebelum KUPL didapat produksi gas sebesar 0.078 MMcfd, sedangkan setelah KUPL didapat produksi gas sebesar 0.687 MMcfd. 2. Kerja Ulang Pindah Lapisan (KUPL) merupakan salah satu metode stimulasi untuk meningkatkan atau mengoptimalkan produksi sumur.
DAFTAR PUSTAKA Brown, Kermit E.: “The Technology of Artificial Lift Methods”, Volume 4 – Production Optimization of Oil and Gas Wells by Nodal System Analysis, Penn Well Books King George.:”An Introduction to The Basics of Well Completions, Stimulations nd and Workovers”.2 Edition, Tulsa , Oklahoma. 1996 Trice Jr., M.L. and Dawe, B.A.: “ Reservoir Management Practice”, JPT December 1992. P.E. Moseley and Associstes: “ The Well Evaluation Model”, Houston, Texas. McLeod Jr. Harry O.: “ Matrix Acidizing” J. Pet. Tech., December 1984.